[obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan bernasib sama seperti bursa China?

[Terry Astradika]

lha..lha..lha!!

email id-ku kok ada yang nyatut..? heehheee..wis uedan kuabeh...

ciao! tetap edan dan nggilani..hihi..


--- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, Tenkai <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> Buat saya sih agak beda ya pendapatnya, MAHAL MURAH itu RELATIF.
> 
> Salah satu negara dieropa, interest rate negara tsb 15.5%.  Sektor 
finance disana saya bilang mahal apabila PER-nya diatas 7x (Asumsi 
tidak ada growth kedepannya).. hehe.. Relatif kan jadinya, kalau 
bandingin ke PER sector finance di indo yg PER rata2nya 14x.  Mahal 
juga mbok... Hehe..
> 
> Saham dengan PER 3X pun saya akan teriak MAHAL, kalau interest rate 
dinegara bersangkutan >50%.. hehe.. Well, tergantung juga sih, 
sectornya apa, prospect growthnya bagaimana, dll..
> 
> Just my 2 cents.
> 
> T
> 
> Terry Astradika <[EMAIL PROTECTED]>  wrote:
>  Harga saham di Bursa China saya rasa emang kemahalan, menuju 
>  bubles..PER nya khan bisa di jadikan Indicator. Bank of People 
China 
>  bahkan memiliki Market capoitalization jauh lebih besar dari 
>  Citigroup, walau Profitnya masih jauh di bawah Citigroup saat itu. 
>  Bahkan waktu suprime Mortgage pertama kali meledak di US tahun 
2007, 
>  dan semua bursa dunia berguguran sangat dalam, Index di China 
bahkan 
>  masih mencetak New High...
> 
>  > indf2000  wrote:
>  > Setelah mencapai peaknya di November 2007 pada angka 
6124, 
>  bursa China terus menerus longsor hingga hari ini pada angka 3296.
>  >   Mengapa bisa terjadi demikian?
>  >   Kalau saya pelajari secara sekilas, PER pada bursa China masih 
>  sangat tinggi, sekitar 40 x - 50 x.
>  >   Ambil contoh Petro China, pernah pada saat puncaknya, market 
>  capnya mencapai 2 kali lipat market cap Exxon yg merupakan oil 
>  company terbesar didunia.
>  >   Padahal jika dilihat dari pendapatan, Petro China bahkan tidak 
>  masuk 50 besar perusahaan terbesar didunia.
>  >   Ini suatu bubble yg luar biasa kan.
>  >   Demikian pula China Mobile, PERnya masih dikisaran 50x.
>  >   Jadi perkiraan saya, bursa China masih akan longsor terus 
hingga 
>  dikisaran angka 2000an hingga PERnya mencapai sekitar 20x.
>  >   Kita lihat grafik index China dan Petro China berikut ini:
>  >   http://finance.yahoo.com/q/bc?
s=601857.SS&t=6m&l=off&z=m&q=l&c=%
>  5Essec
>  >
>  >   Bandingkan dengan Indonesia.
>  >   PER di Indonesia saat ini benar2 sangat rendah.
>  >   Lihat sendirilah berapa PER ASII, AALI, SGRO, TLKM, TINS, 
BBCA, 
>  BMRI, CTRS, dll?
>  >   Itu semua perusahaan bagus dengan growth yg bagus pula.
>  >   PERnya super rendah kan, apalagi third linernya seperti ADMF, 
>  JPFA, PNIN, dll, wah lebih rendah lagi.
>  >   Emangnya bisa ditekan sampai berapa lagi PER Indonesia ini?
>  >
>  >
>  >   
>  > 
>  > 
>  > 
>  >   between -00-00 and -99-99  
>  > 
>  >
>  > 
>  >  between -00-00 and -99-99
>  >
>  
>  
>  
>
> 
>
> -
> Be a better friend, newshound, and know-it-all with Yahoo! Mobile.  
Try it now.
>
> -
> Be a better friend, newshound, and know-it-all with Yahoo! Mobile.  
Try it now.
>

[obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan bernasib sama seperti bursa China?

[jos_martino]

Benar sekali,
Bukan hanya bunga tetapi juga inflasi dan prospek matauang negara 
tsb. Jadi rumus nya kaye gini kalee ya:

PER Riil = PER x index FV (Future Value mata uang tsb.)

Misal:
Perusahaan XYZ di China PER=10 saat ini. Sedangkan matauang Yuan 
diprediksi akan menguat 12% tahun depan (yoy) maka index FV=1-12%
=88%. Jadi:

PER Riil = 10 x 88% = 8.8

rgs,
JM


--- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, Tenkai <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> Buat saya sih agak beda ya pendapatnya, MAHAL MURAH itu RELATIF.
> 
> Salah satu negara dieropa, interest rate negara tsb 15.5%.  Sektor 
finance disana saya bilang mahal apabila PER-nya diatas 7x (Asumsi 
tidak ada growth kedepannya).. hehe.. Relatif kan jadinya, kalau 
bandingin ke PER sector finance di indo yg PER rata2nya 14x.  Mahal 
juga mbok... Hehe..
> 
> Saham dengan PER 3X pun saya akan teriak MAHAL, kalau interest 
rate dinegara bersangkutan >50%.. hehe.. Well, tergantung juga sih, 
sectornya apa, prospect growthnya bagaimana, dll..
> 
> Just my 2 cents.
> 
> T
> 
> Terry Astradika <[EMAIL PROTECTED]>  wrote:
>  Harga saham di Bursa China saya rasa emang kemahalan, menuju 
>  bubles..PER nya khan bisa di jadikan Indicator. Bank of People 
China 
>  bahkan memiliki Market capoitalization jauh lebih besar dari 
>  Citigroup, walau Profitnya masih jauh di bawah Citigroup saat 
itu. 
>  Bahkan waktu suprime Mortgage pertama kali meledak di US tahun 
2007, 
>  dan semua bursa dunia berguguran sangat dalam, Index di China 
bahkan 
>  masih mencetak New High...
> 
>  > indf2000  wrote:
>  > Setelah mencapai peaknya di November 2007 pada angka 
6124, 
>  bursa China terus menerus longsor hingga hari ini pada angka 3296.
>  >   Mengapa bisa terjadi demikian?
>  >   Kalau saya pelajari secara sekilas, PER pada bursa China 
masih 
>  sangat tinggi, sekitar 40 x - 50 x.
>  >   Ambil contoh Petro China, pernah pada saat puncaknya, market 
>  capnya mencapai 2 kali lipat market cap Exxon yg merupakan oil 
>  company terbesar didunia.
>  >   Padahal jika dilihat dari pendapatan, Petro China bahkan 
tidak 
>  masuk 50 besar perusahaan terbesar didunia.
>  >   Ini suatu bubble yg luar biasa kan.
>  >   Demikian pula China Mobile, PERnya masih dikisaran 50x.
>  >   Jadi perkiraan saya, bursa China masih akan longsor terus 
hingga 
>  dikisaran angka 2000an hingga PERnya mencapai sekitar 20x.
>  >   Kita lihat grafik index China dan Petro China berikut ini:
>  >   http://finance.yahoo.com/q/bc?
s=601857.SS&t=6m&l=off&z=m&q=l&c=%
>  5Essec
>  >
>  >   Bandingkan dengan Indonesia.
>  >   PER di Indonesia saat ini benar2 sangat rendah.
>  >   Lihat sendirilah berapa PER ASII, AALI, SGRO, TLKM, TINS, 
BBCA, 
>  BMRI, CTRS, dll?
>  >   Itu semua perusahaan bagus dengan growth yg bagus pula.
>  >   PERnya super rendah kan, apalagi third linernya seperti ADMF, 
>  JPFA, PNIN, dll, wah lebih rendah lagi.
>  >   Emangnya bisa ditekan sampai berapa lagi PER Indonesia ini?
>  >
>  >
>  >   
>  > 
>  > 
>  > 
>  >   between -00-00 and -99-99  
>  > 
>  >
>  > 
>  >  between -00-00 and -99-99
>  >
>  
>  
>  
>
> 
>
> -
> Be a better friend, newshound, and know-it-all with Yahoo! 
Mobile.  Try it now.
>
> -
> Be a better friend, newshound, and know-it-all with Yahoo! 
Mobile.  Try it now.
>

Re: [obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan bernasib sama seperti bursa China?

[Tenkai]

Buat saya sih agak beda ya pendapatnya, MAHAL MURAH itu RELATIF.

Salah satu negara dieropa, interest rate negara tsb 15.5%.  Sektor finance 
disana saya bilang mahal apabila PER-nya diatas 7x (Asumsi tidak ada growth 
kedepannya).. hehe.. Relatif kan jadinya, kalau bandingin ke PER sector finance 
di indo yg PER rata2nya 14x.  Mahal juga mbok... Hehe..

Saham dengan PER 3X pun saya akan teriak MAHAL, kalau interest rate dinegara 
bersangkutan >50%.. hehe.. Well, tergantung juga sih, sectornya apa, prospect 
growthnya bagaimana, dll..

Just my 2 cents.

T

Terry Astradika <[EMAIL PROTECTED]>  wrote:
 Harga saham di Bursa China saya rasa emang kemahalan, menuju 
 bubles..PER nya khan bisa di jadikan Indicator. Bank of People China 
 bahkan memiliki Market capoitalization jauh lebih besar dari 
 Citigroup, walau Profitnya masih jauh di bawah Citigroup saat itu. 
 Bahkan waktu suprime Mortgage pertama kali meledak di US tahun 2007, 
 dan semua bursa dunia berguguran sangat dalam, Index di China bahkan 
 masih mencetak New High...

 > indf2000 <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
 > Setelah mencapai peaknya di November 2007 pada angka 6124, 
 bursa China terus menerus longsor hingga hari ini pada angka 3296.
 >   Mengapa bisa terjadi demikian?
 >   Kalau saya pelajari secara sekilas, PER pada bursa China masih 
 sangat tinggi, sekitar 40 x - 50 x.
 >   Ambil contoh Petro China, pernah pada saat puncaknya, market 
 capnya mencapai 2 kali lipat market cap Exxon yg merupakan oil 
 company terbesar didunia.
 >   Padahal jika dilihat dari pendapatan, Petro China bahkan tidak 
 masuk 50 besar perusahaan terbesar didunia.
 >   Ini suatu bubble yg luar biasa kan.
 >   Demikian pula China Mobile, PERnya masih dikisaran 50x.
 >   Jadi perkiraan saya, bursa China masih akan longsor terus hingga 
 dikisaran angka 2000an hingga PERnya mencapai sekitar 20x.
 >   Kita lihat grafik index China dan Petro China berikut ini:
 >   http://finance.yahoo.com/q/bc?s=601857.SS&t=6m&l=off&z=m&q=l&c=%
 5Essec
 >
 >   Bandingkan dengan Indonesia.
 >   PER di Indonesia saat ini benar2 sangat rendah.
 >   Lihat sendirilah berapa PER ASII, AALI, SGRO, TLKM, TINS, BBCA, 
 BMRI, CTRS, dll?
 >   Itu semua perusahaan bagus dengan growth yg bagus pula.
 >   PERnya super rendah kan, apalagi third linernya seperti ADMF, 
 JPFA, PNIN, dll, wah lebih rendah lagi.
 >   Emangnya bisa ditekan sampai berapa lagi PER Indonesia ini?
 >
 >
 >   
 > 
 > 
 > 
 >   between -00-00 and -99-99  
 > 
 >
 > 
 >  between -00-00 and -99-99
 >
 
 
 
   

   
-
Be a better friend, newshound, and know-it-all with Yahoo! Mobile.  Try it now.
   
-
Be a better friend, newshound, and know-it-all with Yahoo! Mobile.  Try it now.

[obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan bernasib sama seperti bursa China?

[Terry Astradika]

...
jika para ibu  rumah tangga, orang2 awam, sudah mulai banyak main 
saham, maka hati2lah dengan Index nya, hal ini saya lihat udah gejala 
beberapa bulan lalu di China
>
>   Kalau di Indonesia, bahkan profesional2 di perusahan terkemuka 
aja, masih banyak yang belum tau apa tuh investasi di bursa saham
...

jika cleaning service dan tukang rujak dorong udah pada ngomongin 
saham, itulah saat para investor mulai jualan saham mereka sampe 
habis bis...

indoness masih jauh deh! toh yang tau saham baru kite2 aje yang suka 
main pc+internet...hehehe...


ciao! tetap sehat dan bersemangat..
--- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, rudd haas <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> Harga saham di Bursa China saya rasa emang kemahalan, menuju 
bubles..PER nya khan bisa di jadikan Indicator. Bank of People China 
bahkan memiliki Market capoitalization jauh lebih besar dari 
Citigroup, walau Profitnya masih jauh di bawah Citigroup saat itu. 
Bahkan waktu suprime Mortgage pertama kali meledak di US tahun 2007, 
dan semua bursa dunia berguguran sangat dalam, Index di China bahkan 
masih mencetak New High...
>
>   Dari beberapa sumber, ada yang menyebutkan, jika para ibu  rumah 
tangga, orang2 awam, sudah mulai banyak main saham, maka hati2lah 
dengan Index nya, hal ini saya lihat udah gejala beberapa bulan lalu 
di China
>
>   Kalau di Indonesia, bahkan profesional2 di perusahan terkemuka 
aja, masih banyak yang belum tau apa tuh investasi di bursa saham
>
>
>
>
>
>   
> 
> Marina Utama <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> Ini kalau dilihat secara Micro tapi kalau dilihat 
secara Macro bandingkan growth China yg 10- 11% dengan Indonesia yg 
berkisar 5-6%, belum lagi kondisi politik, hukum di China yg lebih 
stabil, dan Infrastruktur yg lebih memadai, sehingga saat ini banyak 
MNC yg punya HQ di China disamping di HK / Spore ini menandakan 
sentiment Investor yg lebih bullish di China dibanding di Indonesia. 
Nah utk Investor selain melihat Micro juga ada baiknya lihat Macro as 
well
>
>   Rgds,
>   MU
> 
> indf2000 <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> Setelah mencapai peaknya di November 2007 pada angka 6124, 
bursa China terus menerus longsor hingga hari ini pada angka 3296.
>   Mengapa bisa terjadi demikian?
>   Kalau saya pelajari secara sekilas, PER pada bursa China masih 
sangat tinggi, sekitar 40 x - 50 x.
>   Ambil contoh Petro China, pernah pada saat puncaknya, market 
capnya mencapai 2 kali lipat market cap Exxon yg merupakan oil 
company terbesar didunia.
>   Padahal jika dilihat dari pendapatan, Petro China bahkan tidak 
masuk 50 besar perusahaan terbesar didunia.
>   Ini suatu bubble yg luar biasa kan.
>   Demikian pula China Mobile, PERnya masih dikisaran 50x.
>   Jadi perkiraan saya, bursa China masih akan longsor terus hingga 
dikisaran angka 2000an hingga PERnya mencapai sekitar 20x.
>   Kita lihat grafik index China dan Petro China berikut ini:
>   http://finance.yahoo.com/q/bc?s=601857.SS&t=6m&l=off&z=m&q=l&c=%
5Essec
>
>   Bandingkan dengan Indonesia.
>   PER di Indonesia saat ini benar2 sangat rendah.
>   Lihat sendirilah berapa PER ASII, AALI, SGRO, TLKM, TINS, BBCA, 
BMRI, CTRS, dll?
>   Itu semua perusahaan bagus dengan growth yg bagus pula.
>   PERnya super rendah kan, apalagi third linernya seperti ADMF, 
JPFA, PNIN, dll, wah lebih rendah lagi.
>   Emangnya bisa ditekan sampai berapa lagi PER Indonesia ini?
>
>
>   
> 
> 
> 
>   between -00-00 and -99-99  
> 
>
> 
>  between -00-00 and -99-99
>

Re: [obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan bernasib sama seperti bursa China?

[Pemain Mini]

kapan masuk wave 5 nya pak boyz ?

  - Original Message - 
  From: boyz 
  To: obrolan-bandar@yahoogroups.com 
  Sent: Monday, April 14, 2008 9:13 PM
  Subject: [obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan bernasib sama 
seperti bursa China?


  --- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, er1ck <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
  >
  > kalo saya mah ngeliat-nya bukan dari PER, PE-G, atao PIG, cukup ngelukis
  > ajah pake garis , liat udah motong ke bawah buang, motong ke atas beli,
  > he3x...lieur euy belajar FA teh ternyata :-)). Di liat2x Shanghai index
  > mirip2x spt TMPI yg taun kemaren jadi pesohor bursa yah jadi-nya..
  > 

  Type orang beda-2, ada yang comfort pakai TA, ... silahkan ...
  Yang cocok pakai FA juga silahkan... 
  Mau pakai tangan kosong (Bare hand) seperti mr. Oen juga terserah.
  yang penting khan cuan, ya gak bro? 

  Indeks bursa Shanghai mah jauh banget dari pattern TMPI ...
  IMO, Index Shanghai lagi di Wave 4.

  salam,




   

PE ratio Re: [!! SPAM] Re: [obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan bernasib sama seperti bursa China?

[kang_ocoy_maen_saham]

majalah institutional investor sama alpha mah langganan ajah atuh. 
sayah kalo majalah alpha sama asia money langganan dr kantor, kalo 
institutional investor suka nebeng baca di oom saya yg langganan. 
mending langganan aja kalo engga langganan online. tp rada mahal jg 
sih kalo bayar ndiri., makanya saya sendiri ga langganan. 

ada banyak kali gurufocus., coba list of gurus. ah browsingnya kurang 
teliti nih..

dan ga semuanya mesti disitu jg. coba browse aja lah. di google ketik 
keyword nya aja. 


--- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, thom chris 
<[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> kang ..saya udh join di gurufocus,.,. 
> tp ga ada so oom Heine, Price, Gabelli, Price, Heine,
> Gabelli, Heebner, Driehauss, Lynch,Klarman,Dreman,
> Calamos, dkk. yah??
> (yg bnyk cuma opa web aja tuh
> 
> n 'majalah institutional investor' atau 'alpha' di web
> yg mana yahh?.. 
> krn di bookstore ga ada.. cm ada wsj doang.. itu pun
> delay 2 hari
> 
> 
> 
> thxxx
> 
> 
> 
> 
> --- kang_ocoy_maen_saham
> <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> 
> > 
> > lah,.. coba ke www.gurufocus.com aja dah rada
> > lengkap deskripsinya. 
> > daftar aja gratis kok.
> > 
> > iya majalah institutional investor., ato alpha itu
> > "adek"nya 
> > institutional investor tp bahasannya kbanyakan ttg
> > hedge fund.
> > 
> 
> 
> 
>   
__
__
> Be a better friend, newshound, and 
> know-it-all with Yahoo! Mobile.  Try it now.  
http://mobile.yahoo.com/;_ylt=Ahu06i62sR8HDtDypao8Wcj9tAcJ
>

Re: PE ratio Re: [!! SPAM] Re: [obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan bernasib sama seperti bursa China?

[thom chris]

kang ..saya udh join di gurufocus,.,. 
tp ga ada so oom Heine, Price, Gabelli, Price, Heine,
Gabelli, Heebner, Driehauss, Lynch,Klarman,Dreman,
Calamos, dkk. yah??
(yg bnyk cuma opa web aja tuh

n 'majalah institutional investor' atau 'alpha' di web
yg mana yahh?.. 
krn di bookstore ga ada.. cm ada wsj doang.. itu pun
delay 2 hari



thxxx




--- kang_ocoy_maen_saham
<[EMAIL PROTECTED]> wrote:

> 
> lah,.. coba ke www.gurufocus.com aja dah rada
> lengkap deskripsinya. 
> daftar aja gratis kok.
> 
> iya majalah institutional investor., ato alpha itu
> "adek"nya 
> institutional investor tp bahasannya kbanyakan ttg
> hedge fund.
> 



  

Be a better friend, newshound, and 
know-it-all with Yahoo! Mobile.  Try it now.  
http://mobile.yahoo.com/;_ylt=Ahu06i62sR8HDtDypao8Wcj9tAcJ

PE ratio Re: [!! SPAM] Re: [obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan bernasib sama seperti bursa China?

[kang_ocoy_maen_saham]

lah,.. coba ke www.gurufocus.com aja dah rada lengkap deskripsinya. 
daftar aja gratis kok.

iya majalah institutional investor., ato alpha itu "adek"nya 
institutional investor tp bahasannya kbanyakan ttg hedge fund.


--- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, thom chris 
<[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> Fisher 
> Buffet 
> Charlie Munger 
> Max Heine, 
> Michael Price, 
> Gabelli 
> Price, 
> Heine, 
> Gabelli, 
> Heebner, 
> Driehauss, 
> Lynch, 
> Klarman, 
> Dreman, 
> Calamos,
> 
> Ada lagi kang yang blum ketulis? itu org2x
> fundamentalist semua yah?
> 
> Di wiki adanya profil aja kang.,,. Kalo
> analisis/metode valuasinya mereka ga ada yah? Bacanya
> dimana -ttg valuasi dr mereka?.. 
> 
> bbrp saya baru denger. Thx buat sharingnya.. 
> 
> 
> Institutional Investor Alpha, tuh dimana yah..
> bacanya?
> 
> 
> 
> --- kang_ocoy_maen_saham
> <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> 
> > Fisher Common Stock and Uncommon Profit dulu ngopi
> > dari perpus FEUI 
> > sih, Kalo Perilaku Investasi Buffet sama Charlie
> > Munger sih baca aja 
> > Berkshire Annual Letter dari jaman jebot ampe skrg.
> > 
> 
> > 
> === message truncated ===
> 
> 
> 
>   
__
__
> Be a better friend, newshound, and 
> know-it-all with Yahoo! Mobile.  Try it now.  
http://mobile.yahoo.com/;_ylt=Ahu06i62sR8HDtDypao8Wcj9tAcJ
>

Re: PE ratio Re: [!! SPAM] Re: [obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan bernasib sama seperti bursa China?

[thom chris]

Fisher 
Buffet 
Charlie Munger 
Max Heine, 
Michael Price, 
Gabelli 
Price, 
Heine, 
Gabelli, 
Heebner, 
Driehauss, 
Lynch, 
Klarman, 
Dreman, 
Calamos,

Ada lagi kang yang blum ketulis? itu org2x
fundamentalist semua yah?

Di wiki adanya profil aja kang.,,. Kalo
analisis/metode valuasinya mereka ga ada yah? Bacanya
dimana -ttg valuasi dr mereka?.. 

bbrp saya baru denger. Thx buat sharingnya.. 


Institutional Investor Alpha, tuh dimana yah..
bacanya?



--- kang_ocoy_maen_saham
<[EMAIL PROTECTED]> wrote:

> Fisher Common Stock and Uncommon Profit dulu ngopi
> dari perpus FEUI 
> sih, Kalo Perilaku Investasi Buffet sama Charlie
> Munger sih baca aja 
> Berkshire Annual Letter dari jaman jebot ampe skrg.
> 

> 
=== message truncated ===



  

Be a better friend, newshound, and 
know-it-all with Yahoo! Mobile.  Try it now.  
http://mobile.yahoo.com/;_ylt=Ahu06i62sR8HDtDypao8Wcj9tAcJ

Re: [!! SPAM] PE ratio Re: Re: [obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan bernasib sama seperti bursa China?

[Ricky Wakiman]

Sekalipun banyak istilah yang saya nggak ngerti (maklum nggak sekolah 
financial, he, he, he), tapi saya setuju kalau kita mesti fleksible/adaptif 
karena di bisnis apapun selalu ada art dan risk taking. Nggak semuanya 
angka-angka. Kalau terlalu strict cuannya jadi nggak maksimal.

Anyway, thanks atas sharingnya ya, Kang. Nanti saya baca lagi pelan-pelan sampe 
ngerti. :-)

RW

  - Original Message - 
  From: kang_ocoy_maen_saham 
  To: obrolan-bandar@yahoogroups.com 
  Sent: Tuesday, April 15, 2008 9:00 AM
  Subject: [!! SPAM] PE ratio Re: Re: [obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia 
apakah akan bernasib sama seperti bursa China?


  Graham Doesnt Live on Our days.. kita ga bisa terlalu strict lagi. it 
  was 1934 days ketika belon banyak yg bisa baca laporan keuangan dan 
  dapet laporan keuangan ga semudah "klik-klik internet".. skrg 
  jamannya gudah ak beda..
  Di jakarta kalo mo strict ala Graham ga bisa dapet barang dan cuman 
  bisa dapet dying-dinosaur... WEB sendiri juga adalah Hybrid dr dua 
  mentor nya Ben Graham (Value) dan Phil Fisher (Growth), terakhir dy 
  beli barang di level "trailing" diluar barang2 distress adalah 
  sebelum 80an. Charlie Munger selalu nahan Buffet kalo mo beli "Dying-
  Dinosaur". Buffet kalo beli bukan Trailing ato Forward 
  tp "Normalized", Normalized involve refleksi belakang dan proyeksi ke 
  depan juga.

  gaya2 Turnaround story juga salah satu interpretasi evolusi modern 
  gaya Value Graham, practicionernya Mario Gabelli, Max Heine, Michael 
  Price. cuman sulitnya kepemilikan mesti lumayan gede minimal kalo ga 
  masukin Board harus bisa "Influence" pemegang saham lain buat rubah 
  gaya dan budaya manajemen. semacam gaya nya Private-Equity. tapi ya 
  itu, untuk bisa "UNLOCK Value" ga bisa orang sembarangan.

  kalo sharing pribadi saya sih agak sulit untuk bisa "Strict" Graham 
  style., kudu rada2 adaptif sih tapi view dasar Value nya tetep ga 
  ditinggalin.

  Peace ah cuman sharing aja., soalnya kalo kita fanatik di cuma 
  di "Value" ato cuma di "Growth" kita ga bisa survive di bearish dan 
  bullish. hehe

  --- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, "Ricky Wakiman" 
  <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
  >
  > Oleh karena itu, Benjamin Graham anjurkan untuk lihat PER rata-rata 
  tiga tahun terakhir. Jangan lihat PER tahun berjalan, apalagi PER 
  berdasarkan proyeksi EPS tahun-tahun ke depan yang belum jelas 
  juntrungannya. Contoh, PER ASII tahun ini sekitar 13 kali. Tapi kalau 
  dihitung dari EPS tiga tahun terakhir masih sekitar 20 kali. Padahal 
  Graham baru akan masuk kalau PER rata-rata tiga tahun di bawah 15 
  kali. Tentunya setelah memperhitungkan rasio-rasio lainnya.
  > 
  > Bagi saya, PER adalah rasio paling sederhana dan bisa dijadikan 
  parameter yang cukup andal untuk menilai saham.
  > 
  > RW
  > 
  > 
  > - Original Message - 
  > From: Api Perdana 
  > To: obrolan-bandar@yahoogroups.com 
  > Sent: Monday, April 14, 2008 7:09 PM
  > Subject: [!! SPAM] Re: [obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia 
  apakah akan bernasib sama seperti bursa China?
  > 
  > 
  > Saya ingin nimbrung menambahkan sedikit pendapat.
  > PER sebaiknya tidak dijadikan alat ukur mahal / murah.
  > Justru PER rendah harus dijauhi, PER tinggi harus didekati
  > Lebih baik lagi kalau bisa mendekati sebelum PER menjadi tinggi 
  +lol+
  > Kenapa? Karena PER naik atau turun tentu ada alasannya.
  > 
  > 
  > -- 
  > Regards,
  > 
  > Api Perdana
  > www.juraganbuku.com
  > Secure, comprehensive, and easy!
  > 
  > 
  > 
  > 
  > 2008/4/14 indf2000 <[EMAIL PROTECTED]>:
  > 
  > 
  > 
  > Boleh tolong jelaskan kenapa China Mobile dengan PER 50x anda 
  anggap murah, sedangkan TLKM dengan PER 14x anda nilai mahal.
  > Alasannya apa?
  > Apakah anda punya dasar perhitungan yg logis?
  > 
  > Salam
  > 
  > 
  > - Original Message - 
  > From: Halim Mintareja 
  > To: obrolan-bandar@yahoogroups.com 
  > Sent: Monday, April 14, 2008 6:16 PM
  > Subject: Re: [obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan 
  bernasib sama seperti bursa China?
  > 
  > 
  > Overvalued boss.. biar growth tinggi..tapi kalau overvalued 
  juga harus turun. Lihat aja..walaupun growth tinggi..tapi kalau 
  kenaikan sahamnya lebih tinggi berbahaya juga. 
  > 
  > btw..coba bandingkan china mobile dengan FREN dan BTEL..beda 
  jauh kan ?? Atau TLKM ISAT ??
  > kelihatan kan...growthnya aja kalah kelas
  > 
  > Tambahan lagi deh...saya dulu pernah dikasih gambaran sama 
  teman saya.
  > Perbandingan gak usah jauh-jauh.. ANTM vs BHP..kenapa PE bisa 
  jauh beda ??
  > 
  > Karena :
  > ANTM net profit naik cuman windfall profit. 
  > ANTM tidak pernah akusisi..
  > ANTM tidak pernah buy back

Re: PE ratio Re: [!! SPAM] Re: [obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan bernasib sama seperti bursa China?

[Marina Utama]

Kalo mau cari buku, cari saja di www.amazon.com, bisa delivery ke Indonesia 
kok, dan kalau mau buku bekas boleh coba di www.ebay.com
   
  Rgds,
  MU

kang_ocoy_maen_saham <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
  Fisher Common Stock and Uncommon Profit dulu ngopi dari perpus FEUI 
sih, Kalo Perilaku Investasi Buffet sama Charlie Munger sih baca aja 
Berkshire Annual Letter dari jaman jebot ampe skrg.

tentang Reputasi dan gaya maen Max Heine, Michael Price, Gabelli 
dll.. itu kayanya banyaknya ga dari buku tp dari browse 2 dr ulasan2 
ato dr ngobrol2 di forum2 analis ato investor ato dr majalah2 gitu 
deh (Institutional Investor sama Alpha, dari yg agak lama2 soalnya 
tuh pemaen2 legendaris lama2) Guys like Price, Heine, Gabelli, 
Heebner, Driehauss, Lynch, Klarman, Dreman, Calamos is well known 
among Investment Manager for their track record and legendary 
performance. jadi ya memang sering dijadiin referen en dipelajari 
keputusan dan track record investment nya. saking legendaris nya di 
wikipedia juga sebagian ada kok coba di browse ajah.

--- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, thom chris 
<[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> 
> kang,.,. dapet bukunya.
> Phil Fisher
> Mario Gabelli,
> Max Heine, 
> Michael Price.
> Charlie Munger..
> 
> beli dimana yah?,.,. sepertinya di kinokuni ga ada
> yah?
> 
> 
> atau punya e-book nya ya?
> 
> 
> kalo e-book boleh dishare yaa
> 
> 
> 
> 
> mythxx.
> 
> 
> 
> 
> --- kang_ocoy_maen_saham
> <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> 
> > Graham Doesnt Live on Our days.. kita ga bisa
> > terlalu strict lagi. it 
> > was 1934 days ketika belon banyak yg bisa baca
> > laporan keuangan dan 
> > dapet laporan keuangan ga semudah "klik-klik
> > internet".. skrg 
> > jamannya gudah ak beda..
> > Di jakarta kalo mo strict ala Graham ga bisa dapet
> > barang dan cuman 
> > bisa dapet dying-dinosaur... WEB sendiri juga adalah
> > Hybrid dr dua 
> > mentor nya Ben Graham (Value) dan Phil Fisher
> > (Growth), terakhir dy 
> > beli barang di level "trailing" diluar barang2
> > distress adalah 
> > sebelum 80an. Charlie Munger selalu nahan Buffet
> > kalo mo beli "Dying-
> > Dinosaur". Buffet kalo beli bukan Trailing ato
> > Forward 
> > tp "Normalized", Normalized involve refleksi
> > belakang dan proyeksi ke 
> > depan juga.
> > 
> > gaya2 Turnaround story juga salah satu interpretasi
> > evolusi modern 
> > gaya Value Graham, practicionernya Mario Gabelli,
> > Max Heine, Michael 
> > Price. cuman sulitnya kepemilikan mesti lumayan gede
> > minimal kalo ga 
> > masukin Board harus bisa "Influence" pemegang saham
> > lain buat rubah 
> > gaya dan budaya manajemen. semacam gaya nya
> > Private-Equity. tapi ya 
> > itu, untuk bisa "UNLOCK Value" ga bisa orang
> > sembarangan.
> > 
> > kalo sharing pribadi saya sih agak sulit untuk bisa
> > "Strict" Graham 
> > style., kudu rada2 adaptif sih tapi view dasar Value
> > nya tetep ga 
> > ditinggalin.
> > 
> > Peace ah cuman sharing aja., soalnya kalo kita
> > fanatik di cuma 
> > di "Value" ato cuma di "Growth" kita ga bisa survive
> > di bearish dan 
> > bullish. hehe
> > 
> > 
> > --- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, "Ricky
> > Wakiman" 
> >  wrote:
> > >
> > > Oleh karena itu, Benjamin Graham anjurkan untuk
> > lihat PER rata-rata 
> > tiga tahun terakhir. Jangan lihat PER tahun
> > berjalan, apalagi PER 
> > berdasarkan proyeksi EPS tahun-tahun ke depan yang
> > belum jelas 
> > juntrungannya. Contoh, PER ASII tahun ini sekitar 13
> > kali. Tapi kalau 
> > dihitung dari EPS tiga tahun terakhir masih sekitar
> > 20 kali. Padahal 
> > Graham baru akan masuk kalau PER rata-rata tiga
> > tahun di bawah 15 
> > kali. Tentunya setelah memperhitungkan rasio-rasio
> > lainnya.
> > > 
> > > Bagi saya, PER adalah rasio paling sederhana dan
> > bisa dijadikan 
> > parameter yang cukup andal untuk menilai saham.
> > > 
> > > RW
> > > 
> > > 
> > > - Original Message - 
> > > From: Api Perdana 
> > > To: obrolan-bandar@yahoogroups.com 
> > > Sent: Monday, April 14, 2008 7:09 PM
> > > Subject: [!! SPAM] Re: [obrolan-bandar] Re:
> > Bursa Indonesia 
> > apakah akan bernasib sama seperti bursa China?
> > > 
> > > 
> > > Saya ingin nimbrung menambahkan sedikit
> > pendapat.
> > > PER seba

PE ratio Re: [!! SPAM] Re: [obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan bernasib sama seperti bursa China?

[kang_ocoy_maen_saham]

Fisher Common Stock and Uncommon Profit dulu ngopi dari perpus FEUI 
sih, Kalo Perilaku Investasi Buffet sama Charlie Munger sih baca aja 
Berkshire Annual Letter dari jaman jebot ampe skrg.

tentang Reputasi dan gaya maen Max Heine, Michael Price, Gabelli 
dll.. itu kayanya banyaknya ga dari buku tp dari browse 2 dr ulasan2 
ato dr ngobrol2 di forum2 analis ato investor ato dr majalah2 gitu 
deh (Institutional Investor sama Alpha, dari yg agak lama2 soalnya 
tuh pemaen2 legendaris lama2) Guys like Price, Heine, Gabelli, 
Heebner, Driehauss, Lynch, Klarman, Dreman, Calamos is well known 
among Investment Manager for their track record and legendary 
performance. jadi ya memang sering dijadiin referen en dipelajari 
keputusan dan track record investment nya. saking legendaris nya di 
wikipedia juga sebagian ada kok coba di browse ajah.



--- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, thom chris 
<[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> 
> kang,.,. dapet bukunya.
> Phil Fisher
> Mario Gabelli,
> Max Heine, 
> Michael Price.
> Charlie Munger..
> 
> beli dimana yah?,.,. sepertinya di kinokuni ga ada
> yah?
> 
> 
> atau punya e-book nya ya?
> 
> 
> kalo e-book boleh dishare yaa
> 
> 
> 
> 
> mythxx.
> 
> 
> 
> 
> --- kang_ocoy_maen_saham
> <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> 
> > Graham Doesnt Live on Our days.. kita ga bisa
> > terlalu strict lagi. it 
> > was 1934 days ketika belon banyak yg bisa baca
> > laporan keuangan dan 
> > dapet laporan keuangan ga semudah "klik-klik
> > internet".. skrg 
> > jamannya gudah ak beda..
> > Di jakarta kalo mo strict ala Graham ga bisa dapet
> > barang dan cuman 
> > bisa dapet dying-dinosaur... WEB sendiri juga adalah
> > Hybrid dr dua 
> > mentor nya Ben Graham (Value) dan Phil Fisher
> > (Growth), terakhir dy 
> > beli barang di level "trailing" diluar barang2
> > distress adalah 
> > sebelum 80an. Charlie Munger selalu nahan Buffet
> > kalo mo beli "Dying-
> > Dinosaur". Buffet kalo beli bukan Trailing ato
> > Forward 
> > tp "Normalized", Normalized involve refleksi
> > belakang dan proyeksi ke 
> > depan juga.
> > 
> > gaya2 Turnaround story juga salah satu interpretasi
> > evolusi modern 
> > gaya Value Graham, practicionernya Mario Gabelli,
> > Max Heine, Michael 
> > Price. cuman sulitnya kepemilikan mesti lumayan gede
> > minimal kalo ga 
> > masukin Board harus bisa "Influence" pemegang saham
> > lain buat rubah 
> > gaya dan budaya manajemen. semacam gaya nya
> > Private-Equity. tapi ya 
> > itu, untuk bisa "UNLOCK Value" ga bisa orang
> > sembarangan.
> > 
> > kalo sharing pribadi saya sih agak sulit untuk bisa
> > "Strict" Graham 
> > style., kudu rada2 adaptif sih tapi view dasar Value
> > nya tetep ga 
> > ditinggalin.
> > 
> > Peace ah cuman sharing aja., soalnya kalo kita
> > fanatik di cuma 
> > di "Value" ato cuma di "Growth" kita ga bisa survive
> > di bearish dan 
> > bullish. hehe
> > 
> > 
> > --- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, "Ricky
> > Wakiman" 
> >  wrote:
> > >
> > > Oleh karena itu, Benjamin Graham anjurkan untuk
> > lihat PER rata-rata 
> > tiga tahun terakhir. Jangan lihat PER tahun
> > berjalan, apalagi PER 
> > berdasarkan proyeksi EPS tahun-tahun ke depan yang
> > belum jelas 
> > juntrungannya. Contoh, PER ASII tahun ini sekitar 13
> > kali. Tapi kalau 
> > dihitung dari EPS tiga tahun terakhir masih sekitar
> > 20 kali. Padahal 
> > Graham baru akan masuk kalau PER rata-rata tiga
> > tahun di bawah 15 
> > kali. Tentunya setelah memperhitungkan rasio-rasio
> > lainnya.
> > > 
> > > Bagi saya, PER adalah rasio paling sederhana dan
> > bisa dijadikan 
> > parameter yang cukup andal untuk menilai saham.
> > > 
> > > RW
> > > 
> > > 
> > >   - Original Message - 
> > >   From: Api Perdana 
> > >   To: obrolan-bandar@yahoogroups.com 
> > >   Sent: Monday, April 14, 2008 7:09 PM
> > >   Subject: [!! SPAM] Re: [obrolan-bandar] Re:
> > Bursa Indonesia 
> > apakah akan bernasib sama seperti bursa China?
> > > 
> > > 
> > >   Saya ingin nimbrung menambahkan sedikit
> > pendapat.
> > >   PER sebaiknya tidak dijadikan alat ukur mahal /
> > murah.
> > >   Justru PER rendah harus dijauhi, PER tinggi
> > harus didekati
> > >   Lebih baik lagi kalau bisa mendekati sebe

Re: PE ratio Re: [!! SPAM] Re: [obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan bernasib sama seperti bursa China?

[thom chris]

kang,.,. dapet bukunya.
Phil Fisher
Mario Gabelli,
Max Heine, 
Michael Price.
Charlie Munger..

beli dimana yah?,.,. sepertinya di kinokuni ga ada
yah?


atau punya e-book nya ya?


kalo e-book boleh dishare yaa




mythxx.




--- kang_ocoy_maen_saham
<[EMAIL PROTECTED]> wrote:

> Graham Doesnt Live on Our days.. kita ga bisa
> terlalu strict lagi. it 
> was 1934 days ketika belon banyak yg bisa baca
> laporan keuangan dan 
> dapet laporan keuangan ga semudah "klik-klik
> internet".. skrg 
> jamannya gudah ak beda..
> Di jakarta kalo mo strict ala Graham ga bisa dapet
> barang dan cuman 
> bisa dapet dying-dinosaur... WEB sendiri juga adalah
> Hybrid dr dua 
> mentor nya Ben Graham (Value) dan Phil Fisher
> (Growth), terakhir dy 
> beli barang di level "trailing" diluar barang2
> distress adalah 
> sebelum 80an. Charlie Munger selalu nahan Buffet
> kalo mo beli "Dying-
> Dinosaur". Buffet kalo beli bukan Trailing ato
> Forward 
> tp "Normalized", Normalized involve refleksi
> belakang dan proyeksi ke 
> depan juga.
> 
> gaya2 Turnaround story juga salah satu interpretasi
> evolusi modern 
> gaya Value Graham, practicionernya Mario Gabelli,
> Max Heine, Michael 
> Price. cuman sulitnya kepemilikan mesti lumayan gede
> minimal kalo ga 
> masukin Board harus bisa "Influence" pemegang saham
> lain buat rubah 
> gaya dan budaya manajemen. semacam gaya nya
> Private-Equity. tapi ya 
> itu, untuk bisa "UNLOCK Value" ga bisa orang
> sembarangan.
> 
> kalo sharing pribadi saya sih agak sulit untuk bisa
> "Strict" Graham 
> style., kudu rada2 adaptif sih tapi view dasar Value
> nya tetep ga 
> ditinggalin.
> 
> Peace ah cuman sharing aja., soalnya kalo kita
> fanatik di cuma 
> di "Value" ato cuma di "Growth" kita ga bisa survive
> di bearish dan 
> bullish. hehe
> 
> 
> --- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, "Ricky
> Wakiman" 
> <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> >
> > Oleh karena itu, Benjamin Graham anjurkan untuk
> lihat PER rata-rata 
> tiga tahun terakhir. Jangan lihat PER tahun
> berjalan, apalagi PER 
> berdasarkan proyeksi EPS tahun-tahun ke depan yang
> belum jelas 
> juntrungannya. Contoh, PER ASII tahun ini sekitar 13
> kali. Tapi kalau 
> dihitung dari EPS tiga tahun terakhir masih sekitar
> 20 kali. Padahal 
> Graham baru akan masuk kalau PER rata-rata tiga
> tahun di bawah 15 
> kali. Tentunya setelah memperhitungkan rasio-rasio
> lainnya.
> > 
> > Bagi saya, PER adalah rasio paling sederhana dan
> bisa dijadikan 
> parameter yang cukup andal untuk menilai saham.
> > 
> > RW
> > 
> > 
> >   - Original Message - 
> >   From: Api Perdana 
> >   To: obrolan-bandar@yahoogroups.com 
> >   Sent: Monday, April 14, 2008 7:09 PM
> >   Subject: [!! SPAM] Re: [obrolan-bandar] Re:
> Bursa Indonesia 
> apakah akan bernasib sama seperti bursa China?
> > 
> > 
> >   Saya ingin nimbrung menambahkan sedikit
> pendapat.
> >   PER sebaiknya tidak dijadikan alat ukur mahal /
> murah.
> >   Justru PER rendah harus dijauhi, PER tinggi
> harus didekati
> >   Lebih baik lagi kalau bisa mendekati sebelum PER
> menjadi tinggi 
> +lol+
> >   Kenapa? Karena PER naik atau turun tentu ada
> alasannya.
> > 
> > 
> >   -- 
> >   Regards,
> > 
> >   Api Perdana
> >   www.juraganbuku.com
> >   Secure, comprehensive, and easy!
> > 
> > 
> > 
> > 
> >   2008/4/14 indf2000 <[EMAIL PROTECTED]>:
> > 
> > 
> > 
> > Boleh tolong jelaskan kenapa China Mobile
> dengan PER 50x anda 
> anggap murah, sedangkan TLKM dengan PER 14x anda
> nilai mahal.
> > Alasannya apa?
> > Apakah anda punya dasar perhitungan yg logis?
> > 
> > Salam
> > 
> > 
> >   - Original Message - 
> >   From: Halim Mintareja 
> >   To: obrolan-bandar@yahoogroups.com 
> >   Sent: Monday, April 14, 2008 6:16 PM
> >   Subject: Re: [obrolan-bandar] Re: Bursa
> Indonesia apakah akan 
> bernasib sama seperti bursa China?
> > 
> > 
> >   Overvalued boss.. biar growth tinggi..tapi
> kalau overvalued 
> juga harus turun. Lihat aja..walaupun growth
> tinggi..tapi kalau 
> kenaikan sahamnya lebih tinggi berbahaya juga. 
> > 
> >   btw..coba bandingkan china mobile dengan
> FREN dan BTEL..beda 
> jauh kan ?? Atau TLKM ISAT ??
> >   kelihatan kan...growthnya aja kalah kelas
> > 
> >   Tambahan lagi deh.

Re: [obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan bernasib sama seperti bursa China?

[Pahala Baringbing]

wah seru juga baca dari awal..

kalo saya mikirnya simple ala anak TK, di bursa akan selalu ada pihak yang
jual dan ada pihak yang beli..
mengapa ada yg jual, karena mereka pikir udah harga udah kemahalan (dgn
berbagai alasan FA,TA makro, feeling, ilmu bandar, bla..bla..) mengapa pula
ada yang beli, ya karena mereka pikir harganya masih murah (didukung pula
dengan ilmu FA,TA, makro, feeling, bla..bla..)

dengan adanya kedua pihak inilah bursa selalu 'running'. jadi sampai
kapanpun perbedaan hitungan, persepsi, analisa, prediksi dan sebagainya,
tidak akan pernah bisa sama. justru disitulah serunya 'permainan' ini.

bagi yang merasa kemahalan, silahkan jual... dan bisa kok dijual TS, nego,
di harga yang dianggap 'sesuai'..

PE ratio Re: [!! SPAM] Re: [obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan bernasib sama seperti bursa China?

[kang_ocoy_maen_saham]

Graham Doesnt Live on Our days.. kita ga bisa terlalu strict lagi. it 
was 1934 days ketika belon banyak yg bisa baca laporan keuangan dan 
dapet laporan keuangan ga semudah "klik-klik internet".. skrg 
jamannya gudah ak beda..
Di jakarta kalo mo strict ala Graham ga bisa dapet barang dan cuman 
bisa dapet dying-dinosaur... WEB sendiri juga adalah Hybrid dr dua 
mentor nya Ben Graham (Value) dan Phil Fisher (Growth), terakhir dy 
beli barang di level "trailing" diluar barang2 distress adalah 
sebelum 80an. Charlie Munger selalu nahan Buffet kalo mo beli "Dying-
Dinosaur". Buffet kalo beli bukan Trailing ato Forward 
tp "Normalized", Normalized involve refleksi belakang dan proyeksi ke 
depan juga.

gaya2 Turnaround story juga salah satu interpretasi evolusi modern 
gaya Value Graham, practicionernya Mario Gabelli, Max Heine, Michael 
Price. cuman sulitnya kepemilikan mesti lumayan gede minimal kalo ga 
masukin Board harus bisa "Influence" pemegang saham lain buat rubah 
gaya dan budaya manajemen. semacam gaya nya Private-Equity. tapi ya 
itu, untuk bisa "UNLOCK Value" ga bisa orang sembarangan.

kalo sharing pribadi saya sih agak sulit untuk bisa "Strict" Graham 
style., kudu rada2 adaptif sih tapi view dasar Value nya tetep ga 
ditinggalin.

Peace ah cuman sharing aja., soalnya kalo kita fanatik di cuma 
di "Value" ato cuma di "Growth" kita ga bisa survive di bearish dan 
bullish. hehe


--- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, "Ricky Wakiman" 
<[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> Oleh karena itu, Benjamin Graham anjurkan untuk lihat PER rata-rata 
tiga tahun terakhir. Jangan lihat PER tahun berjalan, apalagi PER 
berdasarkan proyeksi EPS tahun-tahun ke depan yang belum jelas 
juntrungannya. Contoh, PER ASII tahun ini sekitar 13 kali. Tapi kalau 
dihitung dari EPS tiga tahun terakhir masih sekitar 20 kali. Padahal 
Graham baru akan masuk kalau PER rata-rata tiga tahun di bawah 15 
kali. Tentunya setelah memperhitungkan rasio-rasio lainnya.
> 
> Bagi saya, PER adalah rasio paling sederhana dan bisa dijadikan 
parameter yang cukup andal untuk menilai saham.
> 
> RW
> 
> 
>   - Original Message - 
>   From: Api Perdana 
>   To: obrolan-bandar@yahoogroups.com 
>   Sent: Monday, April 14, 2008 7:09 PM
>   Subject: [!! SPAM] Re: [obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia 
apakah akan bernasib sama seperti bursa China?
> 
> 
>   Saya ingin nimbrung menambahkan sedikit pendapat.
>   PER sebaiknya tidak dijadikan alat ukur mahal / murah.
>   Justru PER rendah harus dijauhi, PER tinggi harus didekati
>   Lebih baik lagi kalau bisa mendekati sebelum PER menjadi tinggi 
+lol+
>   Kenapa? Karena PER naik atau turun tentu ada alasannya.
> 
> 
>   -- 
>   Regards,
> 
>   Api Perdana
>   www.juraganbuku.com
>   Secure, comprehensive, and easy!
> 
> 
> 
> 
>   2008/4/14 indf2000 <[EMAIL PROTECTED]>:
> 
> 
> 
> Boleh tolong jelaskan kenapa China Mobile dengan PER 50x anda 
anggap murah, sedangkan TLKM dengan PER 14x anda nilai mahal.
> Alasannya apa?
> Apakah anda punya dasar perhitungan yg logis?
> 
> Salam
> 
> 
>   - Original Message - 
>   From: Halim Mintareja 
>   To: obrolan-bandar@yahoogroups.com 
>   Sent: Monday, April 14, 2008 6:16 PM
>   Subject: Re: [obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan 
bernasib sama seperti bursa China?
> 
> 
>   Overvalued boss.. biar growth tinggi..tapi kalau overvalued 
juga harus turun. Lihat aja..walaupun growth tinggi..tapi kalau 
kenaikan sahamnya lebih tinggi berbahaya juga. 
> 
>   btw..coba bandingkan china mobile dengan FREN dan BTEL..beda 
jauh kan ?? Atau TLKM ISAT ??
>   kelihatan kan...growthnya aja kalah kelas
> 
>   Tambahan lagi deh...saya dulu pernah dikasih gambaran sama 
teman saya.
>   Perbandingan gak usah jauh-jauh.. ANTM vs BHP..kenapa PE bisa 
jauh beda ??
> 
>   Karena :
>   ANTM net profit naik cuman windfall profit. 
>   ANTM tidak pernah akusisi..
>   ANTM tidak pernah buy back
> 
>   gitu aja bedanya bisa jauh lho
> 
>   So... sometimes FA tidak sesimple yang dikatakan orang. 
Banyak hal yang mempengaruhi FA.
> 
>   Makanya saya ogah bandingkan saham indo dengan luar 
negeri..beda kelas malu sendiri jadinya.
> 
>   Belum lagi kalau factor nilai tukar rupiah dan yield obligasi 
IDR dimasukan...wek...bisa nangis lihat valuasi sebenarnya
> 
>   Halim
> 
>   nb... masih ada koq saham indo yang murah... cuman biasanya 
musti reseach sendiri...no such thing as free lunch
> 
> 
> 
>   2008/4/14 indf2000 <[EMAIL PROTECTED]>:
> 
> Benarkah emiten di China bisa growth> 100% ???
>   

PE ratio Re: [!! SPAM] Re: [obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan bernasib sama seperti bursa China?

[Ricky Wakiman]

Oleh karena itu, Benjamin Graham anjurkan untuk lihat PER rata-rata tiga tahun 
terakhir. Jangan lihat PER tahun berjalan, apalagi PER berdasarkan proyeksi EPS 
tahun-tahun ke depan yang belum jelas juntrungannya. Contoh, PER ASII tahun ini 
sekitar 13 kali. Tapi kalau dihitung dari EPS tiga tahun terakhir masih sekitar 
20 kali. Padahal Graham baru akan masuk kalau PER rata-rata tiga tahun di bawah 
15 kali. Tentunya setelah memperhitungkan rasio-rasio lainnya.

Bagi saya, PER adalah rasio paling sederhana dan bisa dijadikan parameter yang 
cukup andal untuk menilai saham.

RW


  - Original Message - 
  From: Api Perdana 
  To: obrolan-bandar@yahoogroups.com 
  Sent: Monday, April 14, 2008 7:09 PM
  Subject: [!! SPAM] Re: [obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan 
bernasib sama seperti bursa China?


  Saya ingin nimbrung menambahkan sedikit pendapat.
  PER sebaiknya tidak dijadikan alat ukur mahal / murah.
  Justru PER rendah harus dijauhi, PER tinggi harus didekati
  Lebih baik lagi kalau bisa mendekati sebelum PER menjadi tinggi +lol+
  Kenapa? Karena PER naik atau turun tentu ada alasannya.


  -- 
  Regards,

  Api Perdana
  www.juraganbuku.com
  Secure, comprehensive, and easy!




  2008/4/14 indf2000 <[EMAIL PROTECTED]>:



Boleh tolong jelaskan kenapa China Mobile dengan PER 50x anda anggap murah, 
sedangkan TLKM dengan PER 14x anda nilai mahal.
Alasannya apa?
Apakah anda punya dasar perhitungan yg logis?

Salam


  - Original Message - 
  From: Halim Mintareja 
  To: obrolan-bandar@yahoogroups.com 
  Sent: Monday, April 14, 2008 6:16 PM
  Subject: Re: [obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan bernasib 
sama seperti bursa China?


  Overvalued boss.. biar growth tinggi..tapi kalau overvalued juga harus 
turun. Lihat aja..walaupun growth tinggi..tapi kalau kenaikan sahamnya lebih 
tinggi berbahaya juga. 

  btw..coba bandingkan china mobile dengan FREN dan BTEL..beda jauh kan ?? 
Atau TLKM ISAT ??
  kelihatan kan...growthnya aja kalah kelas

  Tambahan lagi deh...saya dulu pernah dikasih gambaran sama teman saya.
  Perbandingan gak usah jauh-jauh.. ANTM vs BHP..kenapa PE bisa jauh beda ??

  Karena :
  ANTM net profit naik cuman windfall profit. 
  ANTM tidak pernah akusisi..
  ANTM tidak pernah buy back

  gitu aja bedanya bisa jauh lho

  So... sometimes FA tidak sesimple yang dikatakan orang. Banyak hal yang 
mempengaruhi FA.

  Makanya saya ogah bandingkan saham indo dengan luar negeri..beda kelas 
malu sendiri jadinya.

  Belum lagi kalau factor nilai tukar rupiah dan yield obligasi IDR 
dimasukan...wek...bisa nangis lihat valuasi sebenarnya

  Halim

  nb... masih ada koq saham indo yang murah... cuman biasanya musti reseach 
sendiri...no such thing as free lunch



  2008/4/14 indf2000 <[EMAIL PROTECTED]>:

Benarkah emiten di China bisa growth> 100% ???
Kalau sinyalemen anda ini benar, maka index China harusnya ngeBULL 
terus dong, kenyataannya kok memble pak, kenapa?
Kalau pak Hmin tidak percaya, coba lihat website China Mobile ini, dan 
simpulkan sendirilah berapa % growthnya.
http://www.chinamobileltd.com/


  - Original Message - 
  From: Halim Mintareja 
  To: obrolan-bandar@yahoogroups.com 
  Sent: Monday, April 14, 2008 5:44 PM
  Subject: Re: [obrolan-bandar] Bursa Indonesia apakah akan bernasib 
sama seperti bursa China?


  simple boss

  growth growth dan growth...

  emiten di china bisa growth >100%

  kita...20% aja ngos-ngosan 

  petro china susataiable growth...saham kita...just windfall profit 
for komodity... banking pakai SBIwek

  beda kelas..jangan dibandingkan ..malu sendiri nantinya.

  Sadar diri aja..

  anyway masih ada saham-saham murah koq.. walaupun secara overall 
saham-saham di BEI sudah overdosis mahalnya.

  Halim 



  2008/4/14 indf2000 <[EMAIL PROTECTED]>:

Setelah mencapai peaknya di November 2007 pada angka 6124, bursa 
China terus menerus longsor hingga hari ini pada angka 3296.
Mengapa bisa terjadi demikian?
Kalau saya pelajari secara sekilas, PER pada bursa China masih 
sangat tinggi, sekitar 40 x - 50 x.
Ambil contoh Petro China, pernah pada saat puncaknya, market capnya 
mencapai 2 kali lipat market cap Exxon yg merupakan oil company terbesar 
didunia.
Padahal jika dilihat dari pendapatan, Petro China bahkan tidak 
masuk 50 besar perusahaan terbesar didunia.
Ini suatu bubble yg luar biasa kan.
Demikian pula China Mobile, PERnya masih dikisaran 50x.
Jadi perkiraan saya, bursa China masih akan longsor terus hingga 
dikisaran angka 2000an hingga PERnya mencapai sekitar 20x.
Kita lihat grafik index China dan

[obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan bernasib sama seperti bursa China?

[Terry Astradika]

mbengi2 yooo...ena'e maen karo bojone dewe2 toh mas..!!!

iki ko malah maen pedang karo koncone mbengi2..wis uedan konco2 
milis OB yooo...?

hehehe...

ciao! tetap sehat dan bersemangat..



--- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, vividtrader <[EMAIL PROTECTED]> 
wrote:
>
> Ora podo turu mbengi-mbengi  main di wallstreet kah? atau maen 
forex?
> 
> Pada tanggal 15/04/08, indf2000 <[EMAIL PROTECTED]> menulis:
> >
> >Siapa yg cari musuh pak?

Re: [obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan bernasib sama seperti bursa China?

[Halim Mintareja]

Iya nih..kesel..gara-gara G7 jadi mumet main forex :)) chart jadi aneh :))

2008/4/15 vividtrader <[EMAIL PROTECTED]>:

>  Ora podo turu mbengi-mbengi  main di wallstreet kah? atau maen forex?
>
>

Re: [obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan bernasib sama seperti bursa China?

[vividtrader]

Ora podo turu mbengi-mbengi  main di wallstreet kah? atau maen forex?

Pada tanggal 15/04/08, indf2000 <[EMAIL PROTECTED]> menulis:
>
>Siapa yg cari musuh pak?
> Saya hanya ingin tahu cara penalaran anda mengenai apa yg anda katakan
> yaitu emiten Indonesia kemahalan, sedangkan China tidak.
> Emiten China growthnya > 100%.
> Kalau growthnya > 100% bursanya bakal ngeBULL terus dong pak, bukannya
> longsor terus.
> Kenyataannya bursa China longsor terus tanpa henti, bursa Indonesia masih
> jauh lebih baik.
> Kenapa bisa begitu pak? Bagaimana penalaran anda?
> Nah, anda selalu ngeles terus menjawab ini...
> Bukan cari musuh nih pak..
>
> Peace
>
>
>
>
> - Original Message -
> *From:* Halim Mintareja <[EMAIL PROTECTED]>
> *To:* obrolan-bandar@yahoogroups.com
> *Sent:* Tuesday, April 15, 2008 2:22 AM
> *Subject:* Re: [obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan bernasib
> sama seperti bursa China?
>
>  WEk..parah amat
>
> ditinggal tidur aja jadi seperti ini ha.ha
>
> intinya gini aja dehjangan bandingkan indo dengan bursa lain..malu
> sendiri...
>
> makro beda.
> growth beda.
> visi perusahaan beda.
> earning beda.
>
> So...inti yang saya mau katakan begini
>
> We have our own problem..
> sementara yang saya perhatikan di BEI ada 3... Inflasi Likuiditas dan
> Nilai tukar IDR.
>
> So good luck buat bung INDF2000 and peace...saat seperti ini gak baik cari
> musuh..banyak orang stress
>
> Halim
>
>  
>



-- 
http://www.vividtrader.blogspot.com

[obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan bernasib sama seperti bursa China?

[indf2000]

Siapa yg cari musuh pak?
Saya hanya ingin tahu cara penalaran anda mengenai apa yg anda katakan yaitu 
emiten Indonesia kemahalan, sedangkan China tidak.
Emiten China growthnya > 100%.
Kalau growthnya > 100% bursanya bakal ngeBULL terus dong pak, bukannya longsor 
terus.
Kenyataannya bursa China longsor terus tanpa henti, bursa Indonesia masih jauh 
lebih baik.
Kenapa bisa begitu pak? Bagaimana penalaran anda?
Nah, anda selalu ngeles terus menjawab ini...
Bukan cari musuh nih pak..

Peace
 


  - Original Message - 
  From: Halim Mintareja 
  To: obrolan-bandar@yahoogroups.com 
  Sent: Tuesday, April 15, 2008 2:22 AM
  Subject: Re: [obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan bernasib sama 
seperti bursa China?


  WEk..parah amat

  ditinggal tidur aja jadi seperti ini ha.ha

  intinya gini aja dehjangan bandingkan indo dengan bursa lain..malu 
sendiri...

  makro beda.
  growth beda.
  visi perusahaan beda.
  earning beda.

  So...inti yang saya mau katakan begini

  We have our own problem.. 
  sementara yang saya perhatikan di BEI ada 3... Inflasi Likuiditas dan Nilai 
tukar IDR.

  So good luck buat bung INDF2000 and peace...saat seperti ini gak baik cari 
musuh..banyak orang stress

  Halim


   

Re: [obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan bernasib sama seperti bursa China?

[Halim Mintareja]

China tidak murah pakHK lebih murah..tapi bukan berarti bisa naik

INDO aja yang agak overdosis...

cuman itu comment saya.

peace ya

2008/4/15 indf2000 <[EMAIL PROTECTED]>:

>  Saya sependapat dengan anda bahwa bursa China valuasinya kelewat mahal
> makanya longsor terus.
> Namun pak Halim bilang bursa Indonesialah yg kemahalan...
> Ketika saya tanya bagaimana cara pak Halim menalar mahal murahnya emiten
> China dan Indonesia, pak Halim kok gak jawab nih... hehehe
>
>
>
> - Original Message -
> *From:* Tenkai <[EMAIL PROTECTED]>
> *To:* obrolan-bandar@yahoogroups.com
> *Sent:* Tuesday, April 15, 2008 2:08 AM
> *Subject:* Re: [obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan bernasib
> sama seperti bursa China?
>
>  BUBBLE BOOM!!! Haha..
>
> Injeksi dana berlebihan ke bursa, price naik terus tanpa memikirkan
> valuasi yg terlalu mahal.  Apakah logis investor beli saham seharga valuasi
> prospek 10-20 tahun kedepan, yang belum jelas kemana arah futurenya?
> Terlalu jauh sih buat saya, 1-2 tahun masih okelah.. tapi kalau 10-20tahun,
> gak janji deh beli saham PER diatas 100x.. :p
>
> Disaat satu group sadar sudah OVER-VALUED, muncul PROFIT TAKING..  Trus
> disusul group2 lainnya.. jadi deh.. SNOW BALL EFFECT..
>
> Mungkin ada diantara2 rekan2 yg pernah ditawarin program yg mirip2
> reksadana untuk invest selama 5 tahun dibursa china 1-2 tahun lalu..  Ini
> salah satu indicator BUBBLE mau meletus.. hehe..  BOZZ Shanghai promosi
> besar2an (Mau kabur nih ye..).. Ha.ha..  Moga2 gak ada yg kena ya.. :)
>
> Regards
>
> *indf2000 <[EMAIL PROTECTED]>* wrote:
>
>  Kalau growth emitennya luar biasa kenapa indexnya longsor terus pak sejak
> Nov 2007?
> Apa sebabnya?
>
>
>
> - Original Message -
> *From:* Tenkai <[EMAIL PROTECTED]>
> *To:* obrolan-bandar@yahoogroups.com
> *Sent:* Tuesday, April 15, 2008 1:44 AM
> *Subject:* Re: [obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan bernasib
> sama seperti bursa China?
>
>  Wah, buat saya sih TLKM n CMHK masih mahal.. hehe.. (dasar pelit)
> Klo growth CM bisa diatas 100% sih, jelas hampir mustahil. tahun ini aja,
> estimated growth paling antara 20-40%.
>
> Beberapa emiten dichina memang sempat menunjukkan growth luar biasa,
> sekitar 25-100% 1-2 tahun ini.. Malah ada yg yg growthnya 400-500%..
> Uedaaannn.. :))
>
> Utk tahun2 berikutnya sih, aku agak ragu, beberapa sector sudah
> menunjukkan weakened growth, terutama sektor mining.. Kebalikan dari US,
> sector finance di china malah masih unggul, FY07 growthnya rata2 50-100%..
>
> Bingung2 dah, finance diindo kok melempem, sementara mining atau agri
> unggul.
>
> Klo soal asal cuap, aku gak ikutan ah.. hehe..
> aku cuman mao bincang2 data/prospect aja sih, sapa tau dapat wawasan
> baru..
> Harap maklum, lagi bingung cari yg bener2 murah.. hehe..
>
> Regards
>
> *indf2000 <[EMAIL PROTECTED]>* wrote:
>
>  Pak Tenkai, analisis anda bagus sekali, anda jauh lebih tahu seluk beluk
> China Mobile ketimbang saya.
> Melihat analisis anda ini, berarti harga CMHK memang tidak tergolong
> mahal.
> Mengenai pak Halim, beliau kan mengatakan bahwa growth CM mencapai > 100%.
> Itu yg saya pertanyakan pak, datanya darimana?
> Kayaknya pak Halim asal cuap saja nih, iya kan pak ? hehehe...
>
>
>
>
> - Original Message -
> *From:* Tenkai <[EMAIL PROTECTED]>
> *To:* obrolan-bandar@yahoogroups.com
> *Sent:* Tuesday, April 15, 2008 12:44 AM
> *Subject:* Re: [obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan bernasib
> sama seperti bursa China?
>
>  Umm.. coba kita bandingkan sama2 ya..
>
> CMHK :
> - Price : HK$126/RMB113
>
> Histories :
> FS '07 vs '06 (Growth)
> - Revenue : 356959 - 295358 (20%)
> - Operating Profit : 124068 - 91925 (35%)
> - EBITDA : 194003-159574 (21.6%)
> - EPS : 4.35 - 3.32 (31%)
> PER? (Itung sendiri ya)
>
> Growth terus meningkat dari tahun ke tahun, dari 6%, 8%, 15%, terakhir
> tahun lalu 22%. Dan sekarang 31% (new breakthrogh)
>
> Future Prospect :
> Kita sama2 tahu deh, pembangunan di china gimana, rite? Yg ditawarkan
> adalah LIFESTYLE, kota senzhen, zuchou yg dulunya lusuh, kotor, dan bau,
> skrg jadi mirip2 singapore.  LIFESTLE = Mobile = Telecommunication..
>
> 2008 ini, ada event besar di china, kalau aku tidak salah ingat CMHK salah
> satu sponsornya.. well, u know what i mean lah..
>
> Pertanyaannya : Apakah CMHK akan melanjutkan GROWTHnya yg luar biasa atau
> tidak di 08 ini?
>
> TLKM :
> Price : IDR9000
> (Wew, LK blom keluar neh yg full year) Kira2 aja kli ya.. CMIIW
>
> Histories :
> FS '07 vs '06 (Growth)
> - Revenue : 6 - 51294 (16%)
> - Operatin

[obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan bernasib sama seperti bursa China?

[indf2000]

Saya sependapat dengan anda bahwa bursa China valuasinya kelewat mahal makanya 
longsor terus.
Namun pak Halim bilang bursa Indonesialah yg kemahalan...
Ketika saya tanya bagaimana cara pak Halim menalar mahal murahnya emiten China 
dan Indonesia, pak Halim kok gak jawab nih... hehehe


  - Original Message - 
  From: Tenkai 
  To: obrolan-bandar@yahoogroups.com 
  Sent: Tuesday, April 15, 2008 2:08 AM
  Subject: Re: [obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan bernasib sama 
seperti bursa China?


  BUBBLE BOOM!!! Haha..  

  Injeksi dana berlebihan ke bursa, price naik terus tanpa memikirkan valuasi 
yg terlalu mahal.  Apakah logis investor beli saham seharga valuasi prospek 
10-20 tahun kedepan, yang belum jelas kemana arah futurenya?  Terlalu jauh sih 
buat saya, 1-2 tahun masih okelah.. tapi kalau 10-20tahun, gak janji deh beli 
saham PER diatas 100x.. :p

  Disaat satu group sadar sudah OVER-VALUED, muncul PROFIT TAKING..  Trus 
disusul group2 lainnya.. jadi deh.. SNOW BALL EFFECT..  

  Mungkin ada diantara2 rekan2 yg pernah ditawarin program yg mirip2 reksadana 
untuk invest selama 5 tahun dibursa china 1-2 tahun lalu..  Ini salah satu 
indicator BUBBLE mau meletus.. hehe..  BOZZ Shanghai promosi besar2an (Mau 
kabur nih ye..).. Ha.ha..  Moga2 gak ada yg kena ya.. :)

  Regards

  indf2000 <[EMAIL PROTECTED]> wrote:

Kalau growth emitennya luar biasa kenapa indexnya longsor terus pak sejak 
Nov 2007?
Apa sebabnya?


  - Original Message - 
  From: Tenkai 
  To: obrolan-bandar@yahoogroups.com 
  Sent: Tuesday, April 15, 2008 1:44 AM
  Subject: Re: [obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan bernasib 
sama seperti bursa China?


  Wah, buat saya sih TLKM n CMHK masih mahal.. hehe.. (dasar pelit)
  Klo growth CM bisa diatas 100% sih, jelas hampir mustahil. tahun ini aja, 
estimated growth paling antara 20-40%.

  Beberapa emiten dichina memang sempat menunjukkan growth luar biasa, 
sekitar 25-100% 1-2 tahun ini.. Malah ada yg yg growthnya 400-500%.. 
Uedaaannn.. :))

  Utk tahun2 berikutnya sih, aku agak ragu, beberapa sector sudah 
menunjukkan weakened growth, terutama sektor mining.. Kebalikan dari US, sector 
finance di china malah masih unggul, FY07 growthnya rata2 50-100%..

  Bingung2 dah, finance diindo kok melempem, sementara mining atau agri 
unggul.

  Klo soal asal cuap, aku gak ikutan ah.. hehe..
  aku cuman mao bincang2 data/prospect aja sih, sapa tau dapat wawasan 
baru..
  Harap maklum, lagi bingung cari yg bener2 murah.. hehe..

  Regards

  indf2000 <[EMAIL PROTECTED]> wrote: 
Pak Tenkai, analisis anda bagus sekali, anda jauh lebih tahu seluk 
beluk China Mobile ketimbang saya.
Melihat analisis anda ini, berarti harga CMHK memang tidak tergolong 
mahal.
Mengenai pak Halim, beliau kan mengatakan bahwa growth CM mencapai > 
100%.
Itu yg saya pertanyakan pak, datanya darimana?
Kayaknya pak Halim asal cuap saja nih, iya kan pak ? hehehe...



  - Original Message - 
  From: Tenkai 
  To: obrolan-bandar@yahoogroups.com 
  Sent: Tuesday, April 15, 2008 12:44 AM
  Subject: Re: [obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan 
bernasib sama seperti bursa China?


  Umm.. coba kita bandingkan sama2 ya.. 

  CMHK :
  - Price : HK$126/RMB113

  Histories :
  FS '07 vs '06 (Growth)
  - Revenue : 356959 - 295358 (20%)
  - Operating Profit : 124068 - 91925 (35%)
  - EBITDA : 194003-159574 (21.6%)
  - EPS : 4.35 - 3.32 (31%)
  PER? (Itung sendiri ya)

  Growth terus meningkat dari tahun ke tahun, dari 6%, 8%, 15%, 
terakhir tahun lalu 22%. Dan sekarang 31% (new breakthrogh)

  Future Prospect :
  Kita sama2 tahu deh, pembangunan di china gimana, rite? Yg ditawarkan 
adalah LIFESTYLE, kota senzhen, zuchou yg dulunya lusuh, kotor, dan bau, skrg 
jadi mirip2 singapore.  LIFESTLE = Mobile = Telecommunication..

  2008 ini, ada event besar di china, kalau aku tidak salah ingat CMHK 
salah satu sponsornya.. well, u know what i mean lah.. 

  Pertanyaannya : Apakah CMHK akan melanjutkan GROWTHnya yg luar biasa 
atau tidak di 08 ini? 

  TLKM :
  Price : IDR9000
  (Wew, LK blom keluar neh yg full year) Kira2 aja kli ya.. CMIIW

  Histories :
  FS '07 vs '06 (Growth)
  - Revenue : 6 - 51294 (16%)
  - Operating Profit : 26000 - 21600 (20%)
  - EPS : 650 -  547 (19%)
  PER? (Itung sendiri ya)

  Tahun 2007 sih bagus ya growthnya, tapi menurun, mungkin karena sudah 
matured kali ya..  EPS 2002-2006 : 400 - 300 (-25%) - 330(10%) - 417(26%) - 
547(31%).  Wow, yg tahun 06 keren..

  Future prospect :
  subscriber telekomunikasi diembat BTEL (paling dominan), FREN, atau 
EXCL? (aku

Re: [obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan bernasib sama seperti bursa China?

[Halim Mintareja]

WEk..parah amat

ditinggal tidur aja jadi seperti ini ha.ha

intinya gini aja dehjangan bandingkan indo dengan bursa lain..malu
sendiri...

makro beda.
growth beda.
visi perusahaan beda.
earning beda.

So...inti yang saya mau katakan begini

We have our own problem..
sementara yang saya perhatikan di BEI ada 3... Inflasi Likuiditas dan Nilai
tukar IDR.

So good luck buat bung INDF2000 and peace...saat seperti ini gak baik cari
musuh..banyak orang stress

Halim

Re: [obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan bernasib sama seperti bursa China?

[Tenkai]

BUBBLE BOOM!!! Haha..  

Injeksi dana berlebihan ke bursa, price naik terus tanpa memikirkan valuasi yg 
terlalu mahal.  Apakah logis investor beli saham seharga valuasi prospek 10-20 
tahun kedepan, yang belum jelas kemana arah futurenya?  Terlalu jauh sih buat 
saya, 1-2 tahun masih okelah.. tapi kalau 10-20tahun, gak janji deh beli saham 
PER diatas 100x.. :p

Disaat satu group sadar sudah OVER-VALUED, muncul PROFIT TAKING..  Trus disusul 
group2 lainnya.. jadi deh.. SNOW BALL EFFECT..  

Mungkin ada diantara2 rekan2 yg pernah ditawarin program yg mirip2 reksadana 
untuk invest selama 5 tahun dibursa china 1-2 tahun lalu..  Ini salah satu 
indicator BUBBLE mau meletus.. hehe..  BOZZ Shanghai promosi besar2an (Mau 
kabur nih ye..).. Ha.ha..  Moga2 gak ada yg kena ya.. :)

Regards

indf2000 <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
Kalau growth emitennya luar biasa kenapa indexnya  longsor terus pak sejak Nov 
2007?
 Apa sebabnya?
  
  
- Original Message - 
   From:Tenkai 
   To: obrolan-bandar@yahoogroups.com
   Sent: Tuesday, April 15, 2008 1:44AM
   Subject: Re: [obrolan-bandar] Re: BursaIndonesia apakah akan bernasib 
sama seperti bursa China?
   

  Wah, buat saya sih TLKM n CMHK masih mahal.. hehe.. (dasar pelit)
Klogrowth CM bisa diatas 100% sih, jelas hampir mustahil. tahun ini aja,
estimated growth paling antara 20-40%.

Beberapa emiten dichina memangsempat menunjukkan growth luar biasa, sekitar 
25-100% 1-2 tahun ini.. Malahada yg yg growthnya 400-500%.. Uedaaannn.. :))

Utk tahun2 berikutnyasih, aku agak ragu, beberapa sector sudah menunjukkan 
weakened growth,terutama sektor mining.. Kebalikan dari US, sector finance 
di china malahmasih unggul, FY07 growthnya rata2 50-100%..

Bingung2 dah, financediindo kok melempem, sementara mining atau agri unggul.

Klo soal asalcuap, aku gak ikutan ah.. hehe..
aku cuman mao bincang2 data/prospect ajasih, sapa tau dapat wawasan baru..
Harap maklum, lagi bingung cari ygbener2 murah.. hehe..

Regards

indf2000<[EMAIL PROTECTED]> wrote:   
  
 Pak Tenkai, analisis anda bagus sekali, anda  jauh lebih tahu seluk 
beluk China Mobile ketimbang saya.
 Melihat analisis anda ini, berarti harga CMHK  memang tidak tergolong 
mahal.
 Mengenai pak Halim, beliau kan mengatakan bahwa  growth CM mencapai > 
100%.
 Itu yg saya pertanyakan pak, datanya  darimana?
 Kayaknya pak Halim asal cuap saja nih, iya kan  pak ? hehehe...
  
  
  
-Original Message - 
   From:Tenkai
   To:obrolan-bandar@yahoogroups.com
   Sent:Tuesday, April 15, 2008 12:44 AM
   Subject:    Re: [obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan 
bernasib sama sepertibursa China?
   

  Umm.. coba kita bandingkan sama2 ya.. 

CMHK :
- Price :HK$126/RMB113

Histories :
FS '07 vs '06 (Growth)
- Revenue :356959 - 295358 (20%)
- Operating Profit : 124068 - 91925 (35%)
-EBITDA : 194003-159574 (21.6%)
- EPS : 4.35 - 3.32 (31%)
PER? (Itungsendiri ya)

Growth terus meningkat dari tahun ke tahun, dari 6%,8%, 15%, terakhir 
tahun lalu 22%. Dan sekarang 31% (newbreakthrogh)

Future Prospect :
Kita sama2 tahu deh, pembangunandi china gimana, rite? Yg ditawarkan 
adalah LIFESTYLE, kota senzhen,zuchou yg dulunya lusuh, kotor, dan bau, 
skrg jadi mirip2 singapore. LIFESTLE = Mobile = Telecommunication..

2008 ini, ada eventbesar di china, kalau aku tidak salah ingat CMHK 
salah satu sponsornya..well, u know what i mean lah.. 

Pertanyaannya : Apakah CMHK akanmelanjutkan GROWTHnya yg luar biasa 
atau tidak di 08 ini? 

TLKM:
Price : IDR9000
(Wew, LK blom keluar neh yg full year) Kira2 ajakli ya.. CMIIW

Histories :
FS '07 vs '06 (Growth)
- Revenue :6 - 51294 (16%)
- Operating Profit : 26000 - 21600 (20%)
- EPS :650 -  547 (19%)
PER? (Itung sendiri ya)

Tahun 2007 sihbagus ya growthnya, tapi menurun, mungkin karena sudah 
matured kaliya..  EPS 2002-2006 : 400 - 300 (-25%) - 330(10%) - 
417(26%) -547(31%).  Wow, yg tahun 06 keren..

Future prospect:
subscriber telekomunikasi diembat BTEL (paling dominan), FREN, atau
EXCL? (aku sendiri msh gelap... hehe..)  Lalu mulai april ini TLKM
menurunkan tarif telekomunikasi rata2 sekitar 20%. 

Pertanyaannya : Apakah growth 08 akan lebih bagus/buruk dari 07?Kan 
kita berharap harga saham naik, tentunya perlu driver, seperti GROWTHyg 
nanti ditunjukkan di LKnya.. Ini yg bikin aku bingung, apakah sahamTLKM 
bisa dikatakan murah, kalau ternyata nanti EPS 08 malah TURUN
(dibandingkan 07)


Dari kedua pertanyaan yg aku ungkapkandiatas, bisa kira2 dilihat 
perban

Re: [obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan bernasib sama seperti bursa China?

[Tenkai]

Itu yg dicari, kang.. Earning Momentum.. hehe.. 
Ada tips sector apa yg bakalan HOT? :p  

Regards

kang_ocoy_maen_saham <[EMAIL PROTECTED]> wrote: 
Earning Momentum Player kalo di masa Bullish biasanya returnnya
 ngelebihin tradisional value player bos... hehehe
 
 cuman ya itu, kudu bisa SENSE bisnis yg lagi hot.., mana yg akan catch
 up dan nahan momentum.. tapi ada alat bantu nya sih..
 
 hehe.., fokus pada plug ROIC sama cek margin expansion biasanya
 ngebantu banget buat liat momentumnya bakal sustain apa engga...
 
 kalo dimulai dr 2007 aja skornya tu 1-0 growth vs value.. eh di babak
 ke 2(2008) sementara ini jadi 1-1 deh skrg en tim growth lagi digempur
 abis2an.. hehehehehehe
 
 --- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, "PyRiEL PyRiEL"
 <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
 >
 > pak INDF.. nimbrung ya..
 > ini penalaran sederhana saya..
 > prusahaan yang growth butuh dana yang cukup besar untuk investasi..
 > so.. pengeluarannya gede, earning-nya jadi kecil, PER-nya jadi gendut..
 > trus, proporsi pembagian EAT-nya lebih gede ke laba ditahan (untuk
 > kepentingan invest) sehingga porsi dividen (dividend payout ratio)
 semakin
 > kecil..
 > sori yah pak kalo tll sederhana penjelasannya..
 > yang canggih2 punyanya kang ocoy ma pak armando (ckckck sampe kagum
 saya)
 > 
 > 2008/4/14 vividtrader <[EMAIL PROTECTED]>:
 > 
 > >   Mungkin Pak Hmin ngitung valuasinya gak pake PER  kan banyak
 metode
 > > lain...  tanya Kang Ocoy tuch
 > >
 > > Pada tanggal 14/04/08, indf2000 <[EMAIL PROTECTED]> menulis:
 > >
 > > >Saya ingin tahu bagaimana penalarannya kok perusahaan yg
 PERnya lebih
 > > > rendah dan devidennya lebih besar (TLKM) dianggap lebih mahal
 ketimbang
 > > > perusahaan yg PERnya tinggi dan devidennya kecil (China Mobile)?
 Bagaimana
 > > > cara pak Hmin menalarnya?
 > > > Mohon pencerahannya pak Hmin.
 > > > Thanks.
 > > >
 > > >
 > > >
 > > > - Original Message -
 > > >  *From:* Api Perdana <[EMAIL PROTECTED]>
 > > > *To:* obrolan-bandar@yahoogroups.com
 > > >  *Sent:* Monday, April 14, 2008 7:09 PM
 > > > *Subject:* Re: [obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan
 bernasib
 > > > sama seperti bursa China?
 > > >
 > > >  Saya ingin nimbrung menambahkan sedikit pendapat.
 > > > PER sebaiknya tidak dijadikan alat ukur mahal / murah.
 > > > Justru PER rendah harus dijauhi, PER tinggi harus didekati
 > > > Lebih baik lagi kalau bisa mendekati sebelum PER menjadi tinggi
 +lol+
 > > > Kenapa? Karena PER naik atau turun tentu ada alasannya.
 > > >
 > > >
 > > > --
 > > > Regards,
 > > >
 > > > Api Perdana
 > > > www.juraganbuku.com
 > > > Secure, comprehensive, and easy!
 > > >
 > > >
 > > > 2008/4/14 indf2000 <[EMAIL PROTECTED]>:
 > > >
 > > > >
 > > > > Boleh tolong jelaskan kenapa China Mobile dengan PER 50x anda
 anggap
 > > > > murah, sedangkan TLKM dengan PER 14x anda nilai mahal.
 > > > > Alasannya apa?
 > > > > Apakah anda punya dasar perhitungan yg logis?
 > > > >
 > > > > Salam
 > > > >
 > > > >
 > > > >
 > > > >  - Original Message -
 > > > > *From:* Halim Mintareja <[EMAIL PROTECTED]>
 > > > > *To:* obrolan-bandar@yahoogroups.com
 > > > >   *Sent:* Monday, April 14, 2008 6:16 PM
 > > > > *Subject:* Re: [obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan
 > > > > bernasib sama seperti bursa China?
 > > > >
 > > > >  Overvalued boss.. biar growth tinggi..tapi kalau overvalued juga
 > > > > harus turun. Lihat aja..walaupun growth tinggi..tapi kalau
 kenaikan sahamnya
 > > > > lebih tinggi berbahaya juga.
 > > > >
 > > > > btw..coba bandingkan china mobile dengan FREN dan BTEL..beda
 jauh kan
 > > > > ?? Atau TLKM ISAT ??
 > > > > kelihatan kan...growthnya aja kalah kelas
 > > > >
 > > > > Tambahan lagi deh...saya dulu pernah dikasih gambaran sama
 teman saya.
 > > > > Perbandingan gak usah jauh-jauh.. ANTM vs BHP..kenapa PE bisa jauh
 > > > > beda ??
 > > > >
 > > > > Karena :
 > > > > ANTM net profit naik cuman windfall profit.
 > > > > ANTM tidak pernah akusisi..
 > > > > ANTM tidak pernah buy back
 > > > >
 > > > > gitu aja bedanya bisa jauh lho
 > > > >
 > > > > So... sometimes FA tidak sesimple ya

Re: [obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan bernasib sama seperti bursa China?

[vividtrader]

Ini analisa paling keren yg pernah saya lihat   serius gak bohong...
walau bacanya sambil ketawa
Pak Hendrik memang cerdas budi, andi, anta, nana...  saya jadi ingat
sinchan, masao, bo, nene


Pada tanggal 15/04/08, hendrik_lwww <[EMAIL PROTECTED]> menulis:
>
>   --- In obrolan-bandar@yahoogroups.com ,
> Tenkai <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> >
> > pak indf2000 yakin? bisa diulas kenapa ekspetasi growth TLKM bisa
> 20-25%?
> > disaat telkom akan menurunkan tarif 20-25%?
> >
> > soal China Mobile, berhubung saya juga ada main saham2 di HK..
> terus terang, saya tertarik ulasan bapak nih.. kenapa pak indf2000
> yakin telkom lebih murah dari china mobile dilihat dari view growth-
> nya..
> >
> SIP : HENDRIK
> malah bisa lebihdari 25% kalau menurut saya, semua tergantung dari
> inovasi yang TLKM lancasrkan, Soalnya jumlah penduduk indonesia
> sangat banyak. dan bnayak juga yang belum punya HP. dan seperti yang
> kita ketahui bersama, menurut analisa saya, akan menimbulkan efek
> berantai,
>
> contoh :
> Si budi punya teman, andi, anta dan nana.
> budi beli HP, andi, anta dan nana belum punya
> palingan BUDI hanya telp mama papanya aja. (1 jam)
> andi iri liat budi bawa HP ke sekolah, andi juga ikutan beli.
> Akhirnya budi dan andi sering tepon2an dan smsan (1 jam lagi + 10 sms)
> HP turun harga tuh, pulsanya murah b...
> Anta dan nana yang benernya ga perlu pun merengek2 minta dibelikan HP
> akhirnya Anta dan nana dibelikan HP juga.
> Pamer deh di sekul.,...
>
> AKhirnya yang pada walanya budi hanya nelp ke papa mamanya (1 koneksi)
> akhirnya (dengan kombinasi ga berulang 3x2x1)
> Budi nelp : Anta, Andi, Nana
> Anta Nelp : Andi, Nana
> Andi Telp : Nana
>
> Terjadi penbambahan 6 koneksi baru, padahal pertambahan pengguna HP
> hanya 3 orang. Bayangkan 100 juta penduduk dengan penambahan masih
> bisa 70 jta penduduk yang pake HP lagi. He3.. tapi pada kenyataannya
> kan ga mungkin1 orang kenal 70 juta orang,
> Anggaplah 1 orang melakukan 20 koneksi per hari (sms maupun telpon)
> 1 koneksi = 300 rupiah..
> 70 juta x 20 koneksi x 300 = 280 miliar rupiah per hari.
>
> atau dengan paling dkit, simpelnya 1 orang 1000 rupiah per hari pake
> pulsanya (standart xl pulsa 10 ribu buat 1 minggu)
> artinya 1 hari = 70 miliar, 1 tahun = 21 triliun lebih..
>
> berarti pertumbuhan telko di indonesia masih sangat tinggi. wong
> skarang tukang becak dan tambal ban aja dah pake HP kok. Dengan
> menargetkan 1 juta pelanggan baru per tahun, maka TLKM labanya bisa
> bertumbuh lebih dari 365 miliar per tahun.
>
> Meurut saya rata2 orang indo pake telp 100 ribu per bulan.
> artinya kalau pertumbuhan 1 juta pelanggan per tahun maka 100 ribu x
> 1 juta = 100 milir per bulan = 1,2 triliun per tahun pertubuhanya.
>
> Apalagi kalau fixed telpon yang pake abonemen.
>
> Nge CHEAT dikit aja bisa cuanbanyak industri telekom. APalagi orang
> INDO kan doyyang ngbvrol ampe milis OB bisa bener2 FU waktu lagi
> bearish,he3...
>
> Moga memberikan dikit pencerahan...
>
>  
>



-- 
http://www.vividtrader.blogspot.com

[obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan bernasib sama seperti bursa China?

[indf2000]

Kalau growth emitennya luar biasa kenapa indexnya longsor terus pak sejak Nov 
2007?
Apa sebabnya?


  - Original Message - 
  From: Tenkai 
  To: obrolan-bandar@yahoogroups.com 
  Sent: Tuesday, April 15, 2008 1:44 AM
  Subject: Re: [obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan bernasib sama 
seperti bursa China?


  Wah, buat saya sih TLKM n CMHK masih mahal.. hehe.. (dasar pelit)
  Klo growth CM bisa diatas 100% sih, jelas hampir mustahil. tahun ini aja, 
estimated growth paling antara 20-40%.

  Beberapa emiten dichina memang sempat menunjukkan growth luar biasa, sekitar 
25-100% 1-2 tahun ini.. Malah ada yg yg growthnya 400-500%.. Uedaaannn.. :))

  Utk tahun2 berikutnya sih, aku agak ragu, beberapa sector sudah menunjukkan 
weakened growth, terutama sektor mining.. Kebalikan dari US, sector finance di 
china malah masih unggul, FY07 growthnya rata2 50-100%..

  Bingung2 dah, finance diindo kok melempem, sementara mining atau agri unggul.

  Klo soal asal cuap, aku gak ikutan ah.. hehe..
  aku cuman mao bincang2 data/prospect aja sih, sapa tau dapat wawasan baru..
  Harap maklum, lagi bingung cari yg bener2 murah.. hehe..

  Regards

  indf2000 <[EMAIL PROTECTED]> wrote:

Pak Tenkai, analisis anda bagus sekali, anda jauh lebih tahu seluk beluk 
China Mobile ketimbang saya.
Melihat analisis anda ini, berarti harga CMHK memang tidak tergolong mahal.
Mengenai pak Halim, beliau kan mengatakan bahwa growth CM mencapai > 100%.
Itu yg saya pertanyakan pak, datanya darimana?
Kayaknya pak Halim asal cuap saja nih, iya kan pak ? hehehe...



  - Original Message - 
  From: Tenkai 
  To: obrolan-bandar@yahoogroups.com 
  Sent: Tuesday, April 15, 2008 12:44 AM
  Subject: Re: [obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan bernasib 
sama seperti bursa China?


  Umm.. coba kita bandingkan sama2 ya.. 

  CMHK :
  - Price : HK$126/RMB113

  Histories :
  FS '07 vs '06 (Growth)
  - Revenue : 356959 - 295358 (20%)
  - Operating Profit : 124068 - 91925 (35%)
  - EBITDA : 194003-159574 (21.6%)
  - EPS : 4.35 - 3.32 (31%)
  PER? (Itung sendiri ya)

  Growth terus meningkat dari tahun ke tahun, dari 6%, 8%, 15%, terakhir 
tahun lalu 22%. Dan sekarang 31% (new breakthrogh)

  Future Prospect :
  Kita sama2 tahu deh, pembangunan di china gimana, rite? Yg ditawarkan 
adalah LIFESTYLE, kota senzhen, zuchou yg dulunya lusuh, kotor, dan bau, skrg 
jadi mirip2 singapore.  LIFESTLE = Mobile = Telecommunication..

  2008 ini, ada event besar di china, kalau aku tidak salah ingat CMHK 
salah satu sponsornya.. well, u know what i mean lah.. 

  Pertanyaannya : Apakah CMHK akan melanjutkan GROWTHnya yg luar biasa atau 
tidak di 08 ini? 

  TLKM :
  Price : IDR9000
  (Wew, LK blom keluar neh yg full year) Kira2 aja kli ya.. CMIIW

  Histories :
  FS '07 vs '06 (Growth)
  - Revenue : 6 - 51294 (16%)
  - Operating Profit : 26000 - 21600 (20%)
  - EPS : 650 -  547 (19%)
  PER? (Itung sendiri ya)

  Tahun 2007 sih bagus ya growthnya, tapi menurun, mungkin karena sudah 
matured kali ya..  EPS 2002-2006 : 400 - 300 (-25%) - 330(10%) - 417(26%) - 
547(31%).  Wow, yg tahun 06 keren..

  Future prospect :
  subscriber telekomunikasi diembat BTEL (paling dominan), FREN, atau EXCL? 
(aku sendiri msh gelap... hehe..)  Lalu mulai april ini TLKM menurunkan tarif 
telekomunikasi rata2 sekitar 20%.  

  Pertanyaannya : Apakah growth 08 akan lebih bagus/buruk dari 07? Kan kita 
berharap harga saham naik, tentunya perlu driver, seperti GROWTH yg nanti 
ditunjukkan di LKnya.. Ini yg bikin aku bingung, apakah saham TLKM bisa 
dikatakan murah, kalau ternyata nanti EPS 08 malah TURUN (dibandingkan 07)


  Dari kedua pertanyaan yg aku ungkapkan diatas, bisa kira2 dilihat 
perbandingannya..  

  NEXT QUESTION : Which one cheaper? Saham yg berpeluang earningnya turun 
atau naik? Mungkin ini yg dimaksud oleh pak halim.. GROWTH vs PER.. agak 
bingung juga ya.. :))

  Yah, buat aku klo CMHK dikasih diskon 25-35% lagi dari penutupan kemarin 
sih aku interested, minimal aku yakin GROWTH 08 diatas 20%.  Kira2 sekitar PE 
17-18x.  Hehe.. Moga2 dikasih bos china.. ah..

  indf2000 <[EMAIL PROTECTED]> wrote: 
Saya melihat past performance growthnya pak.
Coba bapak lihat website : www.chinamobileltd.com, disitu bapak bisa 
melihat historical growthnya.
2000-2001  21%
2001-2002  13%
2002-2003  6,5%
2003-2004  18,2%
2004-2005  27,8%
2005-2006  22,5%
2006-2007  N/A
Coba bapak bandingkan dengan growthnya TLKM, pasti masih bagus TLKM, 
iya kan  pak.

Salam


  - Original Message - 
  From: Tenkai 
  To: obrolan-bandar@yahoogroups.com 
  Sent: Tuesday, April 15, 2008 12:09 AM
          Subject: Re: [obrolan-bandar] Re: Bu

Re: [obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan bernasib sama seperti bursa China?

[Tenkai]

Wah, buat saya sih TLKM n CMHK masih mahal.. hehe.. (dasar pelit)
Klo growth CM bisa diatas 100% sih, jelas hampir mustahil. tahun ini aja, 
estimated growth paling antara 20-40%.

Beberapa emiten dichina memang sempat menunjukkan growth luar biasa, sekitar 
25-100% 1-2 tahun ini.. Malah ada yg yg growthnya 400-500%.. Uedaaannn.. :))

Utk tahun2 berikutnya sih, aku agak ragu, beberapa sector sudah menunjukkan 
weakened growth, terutama sektor mining.. Kebalikan dari US, sector finance di 
china malah masih unggul, FY07 growthnya rata2 50-100%..

Bingung2 dah, finance diindo kok melempem, sementara mining atau agri unggul.

Klo soal asal cuap, aku gak ikutan ah.. hehe..
aku cuman mao bincang2 data/prospect aja sih, sapa tau dapat wawasan baru..
Harap maklum, lagi bingung cari yg bener2 murah.. hehe..

Regards

indf2000 <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
Pak Tenkai, analisis anda bagus sekali, anda jauh  lebih tahu seluk beluk China 
Mobile ketimbang saya.
 Melihat analisis anda ini, berarti harga CMHK  memang tidak tergolong mahal.
 Mengenai pak Halim, beliau kan mengatakan bahwa  growth CM mencapai > 100%.
 Itu yg saya pertanyakan pak, datanya  darimana?
 Kayaknya pak Halim asal cuap saja nih, iya kan pak  ? hehehe...
  
  
  
- Original Message - 
   From:Tenkai 
   To: obrolan-bandar@yahoogroups.com
   Sent: Tuesday, April 15, 2008 12:44AM
   Subject: Re: [obrolan-bandar] Re: BursaIndonesia apakah akan bernasib 
sama seperti bursa China?
   

  Umm.. coba kita bandingkan sama2 ya.. 

CMHK :
- Price :HK$126/RMB113

Histories :
FS '07 vs '06 (Growth)
- Revenue :356959 - 295358 (20%)
- Operating Profit : 124068 - 91925 (35%)
- EBITDA: 194003-159574 (21.6%)
- EPS : 4.35 - 3.32 (31%)
PER? (Itung sendiriya)

Growth terus meningkat dari tahun ke tahun, dari 6%, 8%, 15%,terakhir tahun 
lalu 22%. Dan sekarang 31% (new breakthrogh)

FutureProspect :
Kita sama2 tahu deh, pembangunan di china gimana, rite? Ygditawarkan adalah 
LIFESTYLE, kota senzhen, zuchou yg dulunya lusuh, kotor, danbau, skrg jadi 
mirip2 singapore.  LIFESTLE = Mobile =Telecommunication..

2008 ini, ada event besar di china, kalau akutidak salah ingat CMHK salah 
satu sponsornya.. well, u know what i mean lah..

Pertanyaannya : Apakah CMHK akan melanjutkan GROWTHnya yg luar biasaatau 
tidak di 08 ini? 

TLKM :
Price : IDR9000
(Wew, LK blomkeluar neh yg full year) Kira2 aja kli ya.. CMIIW

Histories :
FS '07vs '06 (Growth)
- Revenue : 6 - 51294 (16%)
- Operating Profit :26000 - 21600 (20%)
- EPS : 650 -  547 (19%)
PER? (Itung sendiriya)

Tahun 2007 sih bagus ya growthnya, tapi menurun, mungkin karenasudah 
matured kali ya..  EPS 2002-2006 : 400 - 300 (-25%) - 330(10%) -417(26%) - 
547(31%).  Wow, yg tahun 06 keren..

Future prospect:
subscriber telekomunikasi diembat BTEL (paling dominan), FREN, atau EXCL?
(aku sendiri msh gelap... hehe..)  Lalu mulai april ini TLKM menurunkan
tarif telekomunikasi rata2 sekitar 20%.  

Pertanyaannya : Apakahgrowth 08 akan lebih bagus/buruk dari 07? Kan kita 
berharap harga saham naik,tentunya perlu driver, seperti GROWTH yg nanti 
ditunjukkan di LKnya.. Ini ygbikin aku bingung, apakah saham TLKM bisa 
dikatakan murah, kalau ternyatananti EPS 08 malah TURUN (dibandingkan 07)


Dari kedua pertanyaan ygaku ungkapkan diatas, bisa kira2 dilihat 
perbandingannya.. 

NEXT QUESTION : Which one cheaper? Saham yg berpeluang earningnyaturun atau 
naik? Mungkin ini yg dimaksud oleh pak halim.. GROWTH vs PER.. agakbingung 
juga ya.. :))

Yah, buat aku klo CMHK dikasih diskon 25-35% lagidari penutupan kemarin sih 
aku interested, minimal aku yakin GROWTH 08 diatas20%.  Kira2 sekitar PE 
17-18x.  Hehe.. Moga2 dikasih bos china..ah..

indf2000 <[EMAIL PROTECTED]> wrote:   
  
 Saya melihat past performance growthnya  pak.
 Coba bapak lihat website : www.chinamobileltd.com, disitu  bapak bisa 
melihat historical growthnya.
 2000-2001  21%
 2001-2002  13%
 2002-2003  6,5%
 2003-2004  18,2%
 2004-2005  27,8%
 2005-2006  22,5%
 2006-2007  N/A
 Coba bapak bandingkan dengan growthnya TLKM,  pasti masih bagus TLKM, 
iya kan  pak.
  
 Salam
  
  
-Original Message - 
   From:Tenkai
   To:obrolan-bandar@yahoogroups.com
   Sent:Tuesday, April 15, 2008 12:09 AM
   Subject:    Re: [obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan 
bernasib sama sepertibursa China?
   

  pak indf2000 yakin? bisa diulas kenapa ekspetasi growth TLKM bisa 
   20-25%?
disaat telkom akan menurunkan tarif 20-25%?

soal ChinaMobile, berhubung saya juga ada main saham2 di HK.. terus 
terang, sayatertarik ulasan bapak nih.. kenapa pak

[obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan bernasib sama seperti bursa China?

[indf2000]

Pak Tenkai, analisis anda bagus sekali, anda jauh lebih tahu seluk beluk China 
Mobile ketimbang saya.
Melihat analisis anda ini, berarti harga CMHK memang tidak tergolong mahal.
Mengenai pak Halim, beliau kan mengatakan bahwa growth CM mencapai > 100%.
Itu yg saya pertanyakan pak, datanya darimana?
Kayaknya pak Halim asal cuap saja nih, iya kan pak ? hehehe...



  - Original Message - 
  From: Tenkai 
  To: obrolan-bandar@yahoogroups.com 
  Sent: Tuesday, April 15, 2008 12:44 AM
  Subject: Re: [obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan bernasib sama 
seperti bursa China?


  Umm.. coba kita bandingkan sama2 ya.. 

  CMHK :
  - Price : HK$126/RMB113

  Histories :
  FS '07 vs '06 (Growth)
  - Revenue : 356959 - 295358 (20%)
  - Operating Profit : 124068 - 91925 (35%)
  - EBITDA : 194003-159574 (21.6%)
  - EPS : 4.35 - 3.32 (31%)
  PER? (Itung sendiri ya)

  Growth terus meningkat dari tahun ke tahun, dari 6%, 8%, 15%, terakhir tahun 
lalu 22%. Dan sekarang 31% (new breakthrogh)

  Future Prospect :
  Kita sama2 tahu deh, pembangunan di china gimana, rite? Yg ditawarkan adalah 
LIFESTYLE, kota senzhen, zuchou yg dulunya lusuh, kotor, dan bau, skrg jadi 
mirip2 singapore.  LIFESTLE = Mobile = Telecommunication..

  2008 ini, ada event besar di china, kalau aku tidak salah ingat CMHK salah 
satu sponsornya.. well, u know what i mean lah.. 

  Pertanyaannya : Apakah CMHK akan melanjutkan GROWTHnya yg luar biasa atau 
tidak di 08 ini? 

  TLKM :
  Price : IDR9000
  (Wew, LK blom keluar neh yg full year) Kira2 aja kli ya.. CMIIW

  Histories :
  FS '07 vs '06 (Growth)
  - Revenue : 6 - 51294 (16%)
  - Operating Profit : 26000 - 21600 (20%)
  - EPS : 650 -  547 (19%)
  PER? (Itung sendiri ya)

  Tahun 2007 sih bagus ya growthnya, tapi menurun, mungkin karena sudah matured 
kali ya..  EPS 2002-2006 : 400 - 300 (-25%) - 330(10%) - 417(26%) - 547(31%).  
Wow, yg tahun 06 keren..

  Future prospect :
  subscriber telekomunikasi diembat BTEL (paling dominan), FREN, atau EXCL? 
(aku sendiri msh gelap... hehe..)  Lalu mulai april ini TLKM menurunkan tarif 
telekomunikasi rata2 sekitar 20%.  

  Pertanyaannya : Apakah growth 08 akan lebih bagus/buruk dari 07? Kan kita 
berharap harga saham naik, tentunya perlu driver, seperti GROWTH yg nanti 
ditunjukkan di LKnya.. Ini yg bikin aku bingung, apakah saham TLKM bisa 
dikatakan murah, kalau ternyata nanti EPS 08 malah TURUN (dibandingkan 07)


  Dari kedua pertanyaan yg aku ungkapkan diatas, bisa kira2 dilihat 
perbandingannya..  

  NEXT QUESTION : Which one cheaper? Saham yg berpeluang earningnya turun atau 
naik? Mungkin ini yg dimaksud oleh pak halim.. GROWTH vs PER.. agak bingung 
juga ya.. :))

  Yah, buat aku klo CMHK dikasih diskon 25-35% lagi dari penutupan kemarin sih 
aku interested, minimal aku yakin GROWTH 08 diatas 20%.  Kira2 sekitar PE 
17-18x.  Hehe.. Moga2 dikasih bos china.. ah..

  indf2000 <[EMAIL PROTECTED]> wrote:

Saya melihat past performance growthnya pak.
Coba bapak lihat website : www.chinamobileltd.com, disitu bapak bisa 
melihat historical growthnya.
2000-2001  21%
2001-2002  13%
2002-2003  6,5%
2003-2004  18,2%
2004-2005  27,8%
2005-2006  22,5%
2006-2007  N/A
Coba bapak bandingkan dengan growthnya TLKM, pasti masih bagus TLKM, iya 
kan  pak.

Salam


  - Original Message - 
  From: Tenkai 
  To: obrolan-bandar@yahoogroups.com 
  Sent: Tuesday, April 15, 2008 12:09 AM
  Subject: Re: [obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan bernasib 
sama seperti bursa China?


  pak indf2000 yakin? bisa diulas kenapa ekspetasi growth TLKM bisa 20-25%?
  disaat telkom akan menurunkan tarif 20-25%?

  soal China Mobile, berhubung saya juga ada main saham2 di HK.. terus 
terang, saya tertarik ulasan bapak nih.. kenapa pak indf2000 yakin telkom lebih 
murah dari china mobile dilihat dari view growth-nya..

  Thanks,

  T

  indf2000 <[EMAIL PROTECTED]> wrote: 
Sama2 dikisaran 20% - 25%

  - Original Message - 
  From: kang_ocoy_maen_saham 
  To: obrolan-bandar@yahoogroups.com 
  Sent: Monday, April 14, 2008 8:20 PM
      Subject: [obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan bernasib 
sama seperti bursa China?


  emang G-Forecast nya TLKM ama China Mobile brp??

  --- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, "indf2000" <[EMAIL PROTECTED]> 
wrote:
  >
  > Dari tolok ukur yg kang Ocoy berikan, jelas2 TLKM lebih bagus dari
  China Mobile.
  > Lantas bagaimana pak Hmin bisa menilai sebaliknya?
  > 
  > 
  > - Original Message - 
  > From: kang_ocoy_maen_saham 
  > To: obrolan-bandar@yahoogroups.com 
      > Sent: Monday, April 14, 2008 8:07 PM
  > Subject: [obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan bernasib

[obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan bernasib sama seperti bursa China?

[hendrik_lwww]

--- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, Tenkai <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> pak indf2000 yakin? bisa diulas kenapa ekspetasi growth TLKM bisa 
20-25%?
> disaat telkom akan menurunkan tarif 20-25%?
> 
> soal China Mobile, berhubung saya juga ada main saham2 di HK.. 
terus terang, saya tertarik ulasan bapak nih.. kenapa pak indf2000 
yakin telkom lebih murah dari china mobile dilihat dari view growth-
nya..
> 
SIP : HENDRIK
malah bisa lebihdari 25% kalau menurut saya, semua tergantung dari 
inovasi yang TLKM lancasrkan, Soalnya jumlah penduduk indonesia 
sangat banyak. dan bnayak juga yang belum punya HP. dan seperti yang 
kita ketahui bersama, menurut analisa saya, akan menimbulkan efek 
berantai,

contoh :
Si budi punya teman, andi, anta dan nana.
budi beli HP, andi, anta dan nana belum punya
palingan BUDI hanya telp mama papanya aja. (1 jam)
andi iri liat budi bawa HP ke sekolah, andi juga ikutan beli.
Akhirnya budi dan andi sering tepon2an dan smsan (1 jam lagi + 10 sms)
HP turun harga tuh, pulsanya murah b...
Anta dan nana yang benernya ga perlu pun merengek2 minta dibelikan HP
akhirnya Anta dan nana dibelikan HP juga.
Pamer deh di sekul.,...

AKhirnya yang pada walanya budi hanya nelp ke papa mamanya (1 koneksi)
akhirnya (dengan kombinasi ga berulang 3x2x1)
Budi nelp : Anta, Andi, Nana
Anta Nelp : Andi, Nana
Andi Telp : Nana

Terjadi penbambahan 6 koneksi baru, padahal pertambahan pengguna HP 
hanya 3 orang. Bayangkan 100 juta penduduk dengan penambahan masih 
bisa 70 jta penduduk yang pake HP lagi. He3.. tapi pada kenyataannya 
kan ga mungkin1 orang kenal 70 juta orang,
Anggaplah 1 orang melakukan 20 koneksi per hari (sms maupun telpon) 
1 koneksi = 300 rupiah..
70 juta x 20 koneksi x 300 = 280 miliar rupiah per hari. 

atau dengan paling dkit, simpelnya 1 orang 1000 rupiah per hari pake 
pulsanya (standart xl pulsa 10 ribu buat 1 minggu)
artinya 1 hari = 70 miliar, 1 tahun = 21 triliun lebih..

berarti pertumbuhan telko di indonesia masih sangat tinggi. wong 
skarang tukang becak dan tambal ban aja dah pake HP kok. Dengan 
menargetkan 1 juta pelanggan baru per tahun, maka TLKM labanya bisa 
bertumbuh lebih dari 365 miliar per tahun.

Meurut saya rata2 orang indo pake telp 100 ribu per bulan.
artinya kalau pertumbuhan 1 juta pelanggan per tahun maka 100 ribu x 
1 juta = 100 milir per bulan = 1,2 triliun per tahun pertubuhanya. 

Apalagi kalau fixed telpon yang pake abonemen. 

Nge CHEAT dikit aja bisa cuanbanyak industri telekom. APalagi orang 
INDO kan doyyang ngbvrol ampe milis OB bisa bener2 FU waktu lagi 
bearish,he3...

Moga memberikan dikit pencerahan...

Re: [obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan bernasib sama seperti bursa China?

[Tenkai]

Umm.. coba kita bandingkan sama2 ya.. 
 
 CMHK :
 - Price : HK$126/RMB113
 
 Histories :
 FS '07 vs '06 (Growth)
 - Revenue : 356959 - 295358 (20%)
 - Operating Profit : 124068 - 91925 (35%)
 - EBITDA : 194003-159574 (21.6%)
 - EPS : 4.35 - 3.32 (31%)
 PER? (Itung sendiri ya)
 
 Growth terus meningkat dari tahun ke tahun, dari 6%, 8%, 15%, terakhir tahun 
lalu 22%. Dan sekarang 31% (new breakthrogh)
 
 Future Prospect :
 Kita sama2 tahu deh, pembangunan di china gimana, rite? Yg ditawarkan adalah 
LIFESTYLE, kota senzhen, zuchou yg dulunya lusuh, kotor, dan bau, skrg jadi 
mirip2 singapore.  LIFESTLE = Mobile = Telecommunication..
 
 2008 ini, ada event besar di china, kalau aku tidak salah ingat CMHK salah 
satu sponsornya.. well, u know what i mean lah.. 

Pertanyaannya : Apakah CMHK akan melanjutkan GROWTHnya yg luar biasa atau tidak 
di 08 ini? 
 
 TLKM :
 Price : IDR9000
 (Wew, LK blom keluar neh yg full year) Kira2 aja kli ya.. CMIIW

Histories :
FS '07 vs '06 (Growth)
  - Revenue : 6 - 51294 (16%)
  - Operating Profit : 26000 - 21600 (20%)
  - EPS : 650 -  547 (19%)
  PER? (Itung sendiri ya)

Tahun 2007 sih bagus ya growthnya, tapi menurun, mungkin karena sudah matured 
kali ya..  EPS 2002-2006 : 400 - 300 (-25%) - 330(10%) - 417(26%) - 547(31%).  
Wow, yg tahun 06 keren..

Future prospect :
subscriber telekomunikasi diembat BTEL (paling dominan), FREN, atau EXCL? (aku 
sendiri msh gelap... hehe..)  Lalu mulai april ini TLKM menurunkan tarif 
telekomunikasi rata2 sekitar 20%.  

Pertanyaannya : Apakah growth 08 akan lebih bagus/buruk dari 07? Kan kita 
berharap harga saham naik, tentunya perlu driver, seperti GROWTH yg nanti 
ditunjukkan di LKnya.. Ini yg bikin aku bingung, apakah saham TLKM bisa 
dikatakan murah, kalau ternyata nanti EPS 08 malah TURUN (dibandingkan 07)


Dari kedua pertanyaan yg aku ungkapkan diatas, bisa kira2 dilihat 
perbandingannya..  

NEXT QUESTION : Which one cheaper? Saham yg berpeluang earningnya turun atau 
naik? Mungkin ini yg dimaksud oleh pak halim.. GROWTH vs PER.. agak bingung 
juga ya.. :))

Yah, buat aku klo CMHK dikasih diskon 25-35% lagi dari penutupan kemarin sih 
aku interested, minimal aku yakin GROWTH 08 diatas 20%.  Kira2 sekitar PE 
17-18x.  Hehe.. Moga2 dikasih bos china.. ah..

indf2000 <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
Saya melihat past performance growthnya  pak.
 Coba bapak lihat website : www.chinamobileltd.com, disitu bapak  bisa melihat 
historical growthnya.
 2000-2001  21%
 2001-2002  13%
 2002-2003  6,5%
 2003-2004  18,2%
 2004-2005  27,8%
 2005-2006  22,5%
 2006-2007  N/A
 Coba bapak bandingkan dengan growthnya TLKM, pasti  masih bagus TLKM, iya kan  
pak.
  
 Salam
  
  
- Original Message - 
   From:Tenkai 
   To: obrolan-bandar@yahoogroups.com
   Sent: Tuesday, April 15, 2008 12:09AM
   Subject: Re: [obrolan-bandar] Re: BursaIndonesia apakah akan bernasib 
sama seperti bursa China?
   

  pak indf2000 yakin? bisa diulas kenapa ekspetasi growth TLKM bisa
20-25%?
disaat telkom akan menurunkan tarif 20-25%?

soal ChinaMobile, berhubung saya juga ada main saham2 di HK.. terus terang, 
sayatertarik ulasan bapak nih.. kenapa pak indf2000 yakin telkom lebih 
murah darichina mobile dilihat dari viewgrowth-nya..

Thanks,

T

indf2000<[EMAIL PROTECTED]> wrote:   
  
 Sama2 dikisaran 20% - 25%
  
-Original Message - 
   From:kang_ocoy_maen_saham
   To:obrolan-bandar@yahoogroups.com
   Sent:Monday, April 14, 2008 8:20 PM
   Subject:    [obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan 
bernasib sama sepertibursa China?
   

  emang G-Forecast nya TLKM ama China Mobile brp??

--- In obrolan-bandar@yahoogroups.com,"indf2000" <[EMAIL PROTECTED]> 
wrote:
>
> Dari tolokukur yg kang Ocoy berikan, jelas2 TLKM lebih bagus dari
ChinaMobile.
> Lantas bagaimana pak Hmin bisa menilai sebaliknya?
>
> 
> - Original Message - 
> From:kang_ocoy_maen_saham 
> To: obrolan-bandar@yahoogroups.com    
> Sent: Monday, April 14, 2008 8:07 PM
> Subject:[obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan bernasib
sama sepertibursa China?
> 
> Yea.. bgitu.. simpel kan hehehe.. 
>
> --- In obrolan-bandar@yahoogroups.com,"indf2000"  wrote:
> >
> > Coba masukinangka ya kang.
> > PE TLKM = 14
> > PE China Mobile =50
> > G sama2 20%
> > PE / G utk TLKM = 14/20 =0,7
> > PE / G utk China Mobile = 50/20 = 2,5
> > Betulbegitu kang Ocoy?
> > 
> > Salam
> > 
>> - Original Message ----- 
> > From:    kang_ocoy_maen_saham 
> > To: obrolan-bandar@yahoogroups.com
>

[obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan bernasib sama seperti bursa China?

[indf2000]

Saya melihat past performance growthnya pak.
Coba bapak lihat website : www.chinamobileltd.com, disitu bapak bisa melihat 
historical growthnya.
2000-2001  21%
2001-2002  13%
2002-2003  6,5%
2003-2004  18,2%
2004-2005  27,8%
2005-2006  22,5%
2006-2007  N/A
Coba bapak bandingkan dengan growthnya TLKM, pasti masih bagus TLKM, iya kan  
pak.

Salam


  - Original Message - 
  From: Tenkai 
  To: obrolan-bandar@yahoogroups.com 
  Sent: Tuesday, April 15, 2008 12:09 AM
  Subject: Re: [obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan bernasib sama 
seperti bursa China?


  pak indf2000 yakin? bisa diulas kenapa ekspetasi growth TLKM bisa 20-25%?
  disaat telkom akan menurunkan tarif 20-25%?

  soal China Mobile, berhubung saya juga ada main saham2 di HK.. terus terang, 
saya tertarik ulasan bapak nih.. kenapa pak indf2000 yakin telkom lebih murah 
dari china mobile dilihat dari view growth-nya..

  Thanks,

  T

  indf2000 <[EMAIL PROTECTED]> wrote:

Sama2 dikisaran 20% - 25%

  - Original Message - 
  From: kang_ocoy_maen_saham 
  To: obrolan-bandar@yahoogroups.com 
  Sent: Monday, April 14, 2008 8:20 PM
  Subject: [obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan bernasib sama 
seperti bursa China?


  emang G-Forecast nya TLKM ama China Mobile brp??

  --- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, "indf2000" <[EMAIL PROTECTED]> 
wrote:
  >
  > Dari tolok ukur yg kang Ocoy berikan, jelas2 TLKM lebih bagus dari
  China Mobile.
  > Lantas bagaimana pak Hmin bisa menilai sebaliknya?
  > 
  > 
  > - Original Message - 
  > From: kang_ocoy_maen_saham 
  > To: obrolan-bandar@yahoogroups.com 
  > Sent: Monday, April 14, 2008 8:07 PM
  > Subject: [obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan bernasib
  sama seperti bursa China?
  > 
  > Yea.. bgitu.. simpel kan hehehe.. 
  > 
  > --- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, "indf2000"  wrote:
  > >
  > > Coba masukin angka ya kang.
  > > PE TLKM = 14
  > > PE China Mobile = 50
  > > G sama2 20%
  > > PE / G utk TLKM = 14/20 = 0,7
  > > PE / G utk China Mobile = 50/20 = 2,5
  > > Betul begitu kang Ocoy?
  > > 
  > > Salam
  > > 
  > > - Original Message - 
  > > From: kang_ocoy_maen_saham 
      > > To: obrolan-bandar@yahoogroups.com 
  > > Sent: Monday, April 14, 2008 7:58 PM
  > > Subject: [obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan bernasib
  > sama seperti bursa China?
  > > 
  > > 
  > > simpel., kalo pake trailing maka yg dibutuhin adalah
  > > 
  > > PE Telkom skrg
  > > PE China Mobile skrg
  > > 
  > > trus Gnya bisa 2007 vs 2006 (trailing) ato 2008 Forecast vs
  > > 2007(forward), forecastnya pake yg konsensus market aja...
  > > 
  > > PE / (G * 100%), kalo hasilnya diatas 1 jelek kalo dibawah 0.75
  bagus
  > > kalo diantara 0.75-1 biasa aja...
  > > 
  > > tapi saya ga suka model ini, soalnya ga reliable..
  > >
  >






   

Re: [obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan bernasib sama seperti bursa China?

[Tenkai]

pak indf2000 yakin? bisa diulas kenapa ekspetasi growth TLKM bisa 20-25%?
disaat telkom akan menurunkan tarif 20-25%?

soal China Mobile, berhubung saya juga ada main saham2 di HK.. terus terang, 
saya tertarik ulasan bapak nih.. kenapa pak indf2000 yakin telkom lebih murah 
dari china mobile dilihat dari view growth-nya..

Thanks,

T

indf2000 <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
Sama2 dikisaran 20% - 25%
  
- Original Message - 
   From:kang_ocoy_maen_saham 
   To: obrolan-bandar@yahoogroups.com
   Sent: Monday, April 14, 2008 8:20  PM
   Subject: [obrolan-bandar] Re: BursaIndonesia apakah akan bernasib sama 
seperti bursa China?
   

  emang G-Forecast nya TLKM ama China Mobile brp??

--- In obrolan-bandar@yahoogroups.com,"indf2000" <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> Dari tolok ukur ygkang Ocoy berikan, jelas2 TLKM lebih bagus dari
China Mobile.
>Lantas bagaimana pak Hmin bisa menilai sebaliknya?
> 
> 
>- Original Message - 
> From: kang_ocoy_maen_saham 
>To: obrolan-bandar@yahoogroups.com
> Sent: Monday, April 14, 2008 8:07 PM
> Subject:    [obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan bernasib
sama sepertibursa China?
> 
> Yea.. bgitu.. simpel kan hehehe.. 
>
> --- In obrolan-bandar@yahoogroups.com,"indf2000"  wrote:
> >
> > Coba masukinangka ya kang.
> > PE TLKM = 14
> > PE China Mobile =50
> > G sama2 20%
> > PE / G utk TLKM = 14/20 = 0,7
>> PE / G utk China Mobile = 50/20 = 2,5
> > Betul begitu kangOcoy?
> > 
> > Salam
> > 
> > -Original Message - 
> > From: kang_ocoy_maen_saham 
>> To: obrolan-bandar@yahoogroups.com
> > Sent: Monday, April 14, 2008 7:58 PM
> > Subject:[obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan bernasib
> sama sepertibursa China?
> > 
> > 
> > simpel., kalo paketrailing maka yg dibutuhin adalah
> > 
> > PE Telkomskrg
> > PE China Mobile skrg
> > 
> > trus Gnyabisa 2007 vs 2006 (trailing) ato 2008 Forecast vs
> >2007(forward), forecastnya pake yg konsensus market aja...
> >
> > PE / (G * 100%), kalo hasilnya diatas 1 jelek kalo dibawah0.75
bagus
> > kalo diantara 0.75-1 biasa aja...
> >
> > tapi saya ga suka model ini, soalnya ga reliable..
>>
>



 
 
   

Re: [obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan bernasib sama seperti bursa China?

[Tenkai]

CHL PER 50X? :O
Yakin?

Regards

indf2000 <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
 Boleh tolong jelaskan kenapa China  Mobile dengan PER 50x anda anggap murah, 
sedangkan TLKM dengan PER 14x anda  nilai mahal.
 Alasannya apa?
 Apakah anda punya dasar perhitungan yg  logis?
  
 Salam
 
   
2008/4/14 indf2000 <[EMAIL PROTECTED]>:
Benarkah emiten di China bisa growth> 100%  ???
 Kalau sinyalemen anda ini benar,  maka index China harusnya ngeBULL 
terus dong, kenyataannya kok memble  pak, kenapa?
 Kalau pak Hmin tidak percaya, coba lihat  website China Mobile ini, 
dan simpulkan sendirilah berapa %  growthnya.
 http://www.chinamobileltd.com/
  
  
-Original Message - 
   From:Halim Mintareja 
   To:obrolan-bandar@yahoogroups.com 
   Sent:Monday, April 14, 2008 5:44 PM
   Subject:Re: [obrolan-bandar] Bursa Indonesia apakah akan 
bernasib sama sepertibursa China?
   

  simple boss

growth growth dan growth...

emiten di chinabisa growth >100%

kita...20% aja ngos-ngosan

petro china susataiable growth...saham kita...just windfall profitfor 
komodity... banking pakai SBIwek

bedakelas..jangan dibandingkan ..malu sendiri nantinya.

Sadar diriaja..

anyway masih ada saham-saham murah koq.. walaupun secaraoverall 
saham-saham di BEI sudah overdosis mahalnya.

Halim


   2008/4/14 indf2000 <[EMAIL PROTECTED]>:
 Setelah mencapai peaknya di November 2007  
pada angka 6124, bursa China terus menerus longsor hingga hari ini pada 
 angka 3296.
 Mengapa bisa terjadi demikian?
 Kalau saya pelajari secara sekilas,  PER pada bursa China 
masih sangat tinggi, sekitar 40 x - 50  x.
 Ambil contoh Petro China, pernah pada saat  puncaknya, market 
capnya mencapai 2 kali lipat market cap Exxon yg  merupakan oil company 
terbesar didunia.
 Padahal jika dilihat dari pendapatan, Petro  China bahkan 
tidak masuk 50 besar perusahaan terbesar  didunia.
 Ini suatu bubble yg luar biasa  kan.
 Demikian pula China Mobile, PERnya masih  dikisaran 50x.
 Jadi perkiraan saya, bursa China masih akan  longsor terus 
hingga dikisaran angka 2000an hingga PERnya mencapai  sekitar 20x.
 Kita lihat grafik index China dan Petro  China berikut ini:
 http://finance.yahoo.com/q/bc?s=601857.SS&t=6m&l=off&z=m&q=l&c=%5Essec
  
 Bandingkan dengan Indonesia.
 PER di Indonesia saat ini benar2 sangat  rendah.
 Lihat sendirilah berapa PER ASII, AALI,  SGRO, TLKM, TINS, 
BBCA, BMRI, CTRS, dll?
 Itu semua perusahaan bagus dengan growth yg  bagus pula.
 PERnya super rendah kan, apalagi third  linernya seperti ADMF, 
JPFA, PNIN, dll, wah lebih rendah  lagi.
 Emangnya bisa ditekan sampai berapa lagi PER Indonesia ini?
  
  



   




   

 
 
   

Re: [obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan bernasib sama seperti bursa China?

[er1ck]

maksudnya yg mirip itu bentuk 'naik'-nya,  makanya hati2xlah kalau liat
bentuk tajem2x naik spt gitu terlepas itu mau index ataupun saham individu
,  blm mateng, spt abege yg di danda-in menor , banyak banget contoh2x-nya
terutama di saham2x gorengan, spt KARK, MDLN , SIPD , MITI, MAMI, etc , saya
di sini bukan membandingkan pattern chart-nya secara  apple to apple, tapi
lebih ke *karakter* bentuk naik dan turun-nya terserah itu mau index , saham
gorengan ataupun bluechip.

Dan di khayalan saya index pun bisa di goreng spt saham2x gorengan , kalau
yg goreng-nya jago + punya amunisi unlimited yg spt mbah bilang the BIG BIG
BOZZ,   biarpun index bisa juga di goreng tapi dengan timeframe yg lebih
panjang bisa taunan dengan memanfaatkan situasi politik ,sosial & ekonomi
karena yg namanya BIG BOZZ pasti punya networking yg sangat luas dan
informasi yg pastinya lebih canggih dari kita2x. Dan mungkin saja ini yg
sekarang terjadi dengan index shanghai *ini ngayal aja looo jangan dianggap
serius :-)*.

Apalagi kalau 'koki'nya jago bikin 'persepsi dan branding' + memanfaatkan
momentum super bullish cycle, contoh ketika ANTM di bawa ke 4.500- 5.000,
org sangat2x percaya bwh  antam bisa ke 6 rb , pada saat di 'bawa' ke atas
itu pastilah riset2x sekuritas rata2x nulis  semua yg 'cantik2x' tentang
ANTM , semua ber euforia. Ketika ANTM sudah turun ke level  4.500-4.000an
pun ada teman saya yg nyangkut di 5 rb  kekeuh dan  yakin bhw ANTM bakal
balik lagi ke 5 rb karena masih ter-ngiang2x masa 'indah' bersama ANTM di 5
rb-an dan dia average down di 4 rb-an,dan akhirnya sampai hari ini dia
katanya akan menjadi 'investor sejati' .

 Kalau di liat dari FA mungkin saja harga akan balik lagi ke 5 rb dengan
time frame yg berbeda tentu-nya bisa 1-2 taun lg atau bbrp bulan lagi. Yg
pasti sekarang saham 'sekelas' ANTM atau INCO sudah disc 40%-an dari hrg
highest-nya. ANTM highest-nya 5.300 di  29 nov'07, INCO highest-nya 11.700
di 2 Nov'07, nah kita lihat dengan index shanghai , hampir sama saja kan %
'floating loss'nya.



Contoh lain  TMPI ,  yg akhir dec 2006 harganya skitaran level 215 dan
begitu 'sepi'-nya seperti kuburan bisa tiba2x bangkit  dengan omset per hari
bisa  ratusan milyar  sampai May 2007(berarti hanya kisaran 5 bulanan)
dengan freq dan value yg sebegitu besarnya tiap hari dan semua org 'terlena'
.

Inilah  'koki' yg pinter dan jago , memanfaatkan momentum bullish cycle
dengan effisien , cermat dan tepat, pastinya 'koki' ini sudah
memperhitungkan sejak jauh2x hari. Jd bagi 'dia' cukup ber istirahat dalam
waktu bearish lalu saat bullish saat dimana trader / investor suka 'terlena
dan lupa daratan' dia cukup bikin persepsi dan branding secantik mungkin
bilamana perlu dikluarkan brita2x bagus  setiap hari,  rencana Akuisisi lah,
CA-lah,  Rencana buyback, ekspansi  atau apapun  dengan berbagai tehnik dan
cara spt layaknya seorang ahli marketing/pemasaran.Dan ketika branding +
persepsi tersebut berhasil dengan kuat masuk ke subconsious investor,  cukup
sekali ceplok saja ,  ikan paus yg  di dapet untuk kemudian dia beristiahat
lagi karena kekenyangan :-))

Biasanya sejarah akan terus berulang, sejalan dengan sifat manusia, greed &
fear yg di market dilambangkan dengan bull & bear.

he3x...maaf jadi ngelantur :-)



2008/4/14 boyz <[EMAIL PROTECTED]>:

>
>
> Type orang beda-2, ada yang comfort pakai TA, ... silahkan ...
> Yang cocok pakai FA juga silahkan...
> Mau pakai tangan kosong (Bare hand) seperti mr. Oen juga terserah.
> yang penting khan cuan, ya gak bro? [image: :D]
>
> Indeks bursa Shanghai mah jauh banget dari pattern TMPI ...
> IMO, Index Shanghai lagi di Wave 4.
>
> salam,
>
>
>  
>

[obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan bernasib sama seperti bursa China?

[t_bumi]

--- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, "indf2000" <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> SIP : tbumi
Ini namanya harimau di siberia tak sama dgn harimau di sumatera.
Memang keduanya juga harimau, tapi harimau sumatera belum tentu
bisa hidup di siberia karena cuacanya yg ektrem dingin, begitu 
juga sebaliknya.

[obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan bernasib sama seperti bursa China?

[indf2000]

Terima kasih atas simpatinya.


- Original Message - 
From: "JsxTrader" <[EMAIL PROTECTED]>
To: 
Sent: Monday, April 14, 2008 9:43 PM
Subject: Re: [obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan bernasib sama 
seperti bursa China?


> Saya salut dgn anda.., anda saya liat dari tadi keukeh dgn pendapat anda 
> yg didasari dengan data dan fakta. Memang seharusnya kita bicara dgn data 
> aja, bukan asal jeplak... Very Good Sir.
>
> Sent from my BlackBerry® wireless device from XL GPRS network
>
> -Original Message-
> From: "indf2000" <[EMAIL PROTECTED]>
>
> Date: Mon, 14 Apr 2008 20:11:48
> To:
> Subject: [obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan bernasib sama 
> seperti bursa China?
>
>
> Dari tolok ukur yg kang Ocoy berikan, jelas2 TLKM lebih bagus dari China 
> Mobile.
> Lantas bagaimana pak Hmin bisa menilai sebaliknya?
>
>
> - Original Message - 
> From: kang_ocoy_maen_saham <mailto:[EMAIL PROTECTED]>
> To: obrolan-bandar@yahoogroups.com <mailto:obrolan-bandar@yahoogroups.com>
> Sent: Monday, April 14, 2008 8:07 PM
> Subject: [obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan bernasib sama 
> seperti bursa China?
> <http://geo.yahoo.com/serv?s=97359714/grpId=1652355/grpspId=1705001779/msgId=76080/stime=1208178455/nc1=3848614/nc2=4507179/nc3=3848640>
> Yea.. bgitu.. simpel kan hehehe..
>
> --- In obrolan-bandar@ <mailto:obrolan-bandar@yahoogroups.com> 
> yahoogroups.com, "indf2000" <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>>
>> Coba masukin angka ya kang.
>> PE TLKM = 14
>> PE China Mobile = 50
>> G sama2 20%
>> PE / G utk TLKM = 14/20 = 0,7
>> PE / G utk China Mobile = 50/20 = 2,5
>> Betul begitu kang Ocoy?
>>
>> Salam
>>
>> ----- Original Message - 
>> From: kang_ocoy_maen_saham
>> To: obrolan-bandar@ <mailto:obrolan-bandar@yahoogroups.com> 
>> yahoogroups.com
>> Sent: Monday, April 14, 2008 7:58 PM
>> Subject: [obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan bernasib
> sama seperti bursa China?
>>
>>
>> simpel., kalo pake trailing maka yg dibutuhin adalah
>>
>> PE Telkom skrg
>> PE China Mobile skrg
>>
>> trus Gnya bisa 2007 vs 2006 (trailing) ato 2008 Forecast vs
>> 2007(forward), forecastnya pake yg konsensus market aja...
>>
>> PE / (G * 100%), kalo hasilnya diatas 1 jelek kalo dibawah 0.75 bagus
>> kalo diantara 0.75-1 biasa aja...
>>
>> tapi saya ga suka model ini, soalnya ga reliable..
>>
> 




+ +
+ + + + +
Mohon saat meREPLY posting, text dari posting lama dihapus 
kecuali diperlukan agar CONTEXTnya jelas.
+ + + + +
+ +Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/obrolan-bandar/

<*> Your email settings:
Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/obrolan-bandar/join
(Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
mailto:[EMAIL PROTECTED] 
mailto:[EMAIL PROTECTED]

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/

Re: [obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan bernasib sama seperti bursa China?

[JsxTrader]

Saya salut dgn anda.., anda saya liat dari tadi keukeh dgn pendapat anda yg 
didasari dengan data dan fakta. Memang seharusnya kita bicara dgn data aja, 
bukan asal jeplak... Very Good Sir.

Sent from my BlackBerry® wireless device from XL GPRS network

-Original Message-
From: "indf2000" <[EMAIL PROTECTED]>

Date: Mon, 14 Apr 2008 20:11:48 
To:
Subject: [obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan bernasib sama seperti 
bursa China?


Dari tolok ukur yg kang Ocoy berikan, jelas2 TLKM lebih bagus dari China 
Mobile. 
Lantas bagaimana pak Hmin bisa menilai sebaliknya? 
  
  
- Original Message - 
From: kang_ocoy_maen_saham <mailto:[EMAIL PROTECTED]>  
To: obrolan-bandar@yahoogroups.com <mailto:obrolan-bandar@yahoogroups.com>  
Sent: Monday, April 14, 2008 8:07 PM 
Subject: [obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan bernasib sama seperti 
bursa China? 
 
<http://geo.yahoo.com/serv?s=97359714/grpId=1652355/grpspId=1705001779/msgId=76080/stime=1208178455/nc1=3848614/nc2=4507179/nc3=3848640>
  
Yea.. bgitu.. simpel kan hehehe.. 

--- In obrolan-bandar@ <mailto:obrolan-bandar@yahoogroups.com> yahoogroups.com, 
"indf2000" <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> Coba masukin angka ya kang.
> PE TLKM = 14
> PE China Mobile = 50
> G sama2 20%
> PE / G utk TLKM = 14/20 = 0,7
> PE / G utk China Mobile = 50/20 = 2,5
> Betul begitu kang Ocoy?
> 
> Salam
> 
> - Original Message - 
> From: kang_ocoy_maen_saham 
> To: obrolan-bandar@ <mailto:obrolan-bandar@yahoogroups.com> yahoogroups.com 
> Sent: Monday, April 14, 2008 7:58 PM
> Subject: [obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan bernasib
sama seperti bursa China?
> 
> 
> simpel., kalo pake trailing maka yg dibutuhin adalah
> 
> PE Telkom skrg
> PE China Mobile skrg
> 
> trus Gnya bisa 2007 vs 2006 (trailing) ato 2008 Forecast vs
> 2007(forward), forecastnya pake yg konsensus market aja...
> 
> PE / (G * 100%), kalo hasilnya diatas 1 jelek kalo dibawah 0.75 bagus
> kalo diantara 0.75-1 biasa aja...
> 
> tapi saya ga suka model ini, soalnya ga reliable..
> 
  


+ +
+ + + + +
Mohon saat meREPLY posting, text dari posting lama dihapus 
kecuali diperlukan agar CONTEXTnya jelas.
+ + + + +
+ +Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/obrolan-bandar/

<*> Your email settings:
Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/obrolan-bandar/join
(Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
mailto:[EMAIL PROTECTED] 
mailto:[EMAIL PROTECTED]

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/

Re: [obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan bernasib sama seperti bursa China?

[Eka Suwandana]

Trailing PEG Freeport cuma 0.3setahu saya kalo di amerika yg peg kecil2 
dibawah 0.5 gerakan rebound cepat. Kalo buy on dip bisa untung gede. Kalo 
disiniharus bakar menyan dulu.

kang_ocoy_maen_saham <[EMAIL PROTECTED]> wrote:  emang G-Forecast nya 
TLKM ama China Mobile brp??

--- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, "indf2000" <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> Dari tolok ukur yg kang Ocoy berikan, jelas2 TLKM lebih bagus dari
China Mobile.
> Lantas bagaimana pak Hmin bisa menilai sebaliknya?
> 
> 
> - Original Message - 
> From: kang_ocoy_maen_saham 
> To: obrolan-bandar@yahoogroups.com 
> Sent: Monday, April 14, 2008 8:07 PM
> Subject: [obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan bernasib
sama seperti bursa China?
> 
> Yea.. bgitu.. simpel kan hehehe.. 
> 
> --- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, "indf2000"  wrote:
> >
> > Coba masukin angka ya kang.
> > PE TLKM = 14
> > PE China Mobile = 50
> > G sama2 20%
> > PE / G utk TLKM = 14/20 = 0,7
> > PE / G utk China Mobile = 50/20 = 2,5
> > Betul begitu kang Ocoy?
> > 
> > Salam
> > 
> > - Original Message ----- 
> > From: kang_ocoy_maen_saham 
> > To: obrolan-bandar@yahoogroups.com 
> > Sent: Monday, April 14, 2008 7:58 PM
> > Subject: [obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan bernasib
> sama seperti bursa China?
> > 
> > 
> > simpel., kalo pake trailing maka yg dibutuhin adalah
> > 
> > PE Telkom skrg
> > PE China Mobile skrg
> > 
> > trus Gnya bisa 2007 vs 2006 (trailing) ato 2008 Forecast vs
> > 2007(forward), forecastnya pake yg konsensus market aja...
> > 
> > PE / (G * 100%), kalo hasilnya diatas 1 jelek kalo dibawah 0.75
bagus
> > kalo diantara 0.75-1 biasa aja...
> > 
> > tapi saya ga suka model ini, soalnya ga reliable..
> >
>



   

[obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan bernasib sama seperti bursa China?

[boyz]

--- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, er1ck <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> kalo saya mah ngeliat-nya bukan dari PER, PE-G, atao PIG, cukup
ngelukis
> ajah pake garis , liat udah motong ke bawah buang, motong  ke atas
beli,
> he3x...lieur euy belajar FA teh ternyata :-)).  Di liat2x Shanghai
index
> mirip2x spt TMPI yg taun kemaren jadi pesohor bursa yah jadi-nya..
>

Type orang beda-2, ada yang comfort pakai TA, ... silahkan ...
Yang cocok pakai FA juga silahkan...
Mau pakai tangan kosong (Bare hand) seperti mr. Oen juga terserah.
yang penting khan cuan, ya gak bro?  [:D]

Indeks bursa Shanghai mah jauh banget dari pattern TMPI ...
IMO, Index Shanghai lagi di Wave 4.

salam,

Re: [obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan bernasib sama seperti bursa China?

[Api Perdana]

Iya, mohon maaf terlalu rancu :)
Maksud saya, dengan asumsi emiten yang sehat, pasti ada kejadian tertentu
yang mengakibatkan PER naik atau turun.
Gimana ya menjelaskannya menggunakan kata-kata...

Kalau smart money sudah bergerak, PER pasti akan berubah.
Kalau hanya mengandalkan ilmu ngekor, cukup mencari PER yang sedang / akan
naik dan menjauhi PER yang sedang/akan turun.
PER mulai naik karena smart money mengetahui ada sesuatu dimana di masa yang
datang, harga saat ini akan murah, dan sebaliknya.

Ibarat makan di tempat makan aja. Pilih tempat yang sepi atau yang ramai?
hehehe...
Maaf kalau kemampuan saya dalam menjelaskan masih cetek, jauh dibanding para
suhu.

-- 
Regards,

Api Perdana
www.juraganbuku.com

2008/4/14 kang_ocoy_maen_saham <[EMAIL PROTECTED]>:

>   wah mislead nih... ini sih kalo kata "momentum" player kaya gayanya
> driehauss.., ato gaya GARP model peter lynch... tapi either way harus
> dijelasin dulu donk konsep "EXPANSION-CONTRACTION" Period sama temen2
> disini... kalo engga nanti bisa pada mislead...
>
> PER Tinggi ato PER Rendah itu relatif.., by what basis??, value player
> condong ke trailing sementara growth player condong ke forward.. I am
> Both Growth and Value Player dan kondisi penerapannya jg bisa
> beda-beda. yg lebih reliable tentu bikin investment value yg bukan
> multiple driven. tp PE basis juga serve well ko buat pemula., kalo ga
> salah saya pernah share metode PE rating yg sudah dimodifikasi supaya
> ga "seceroboh" PEG method tp simplicity dan reliability nya lumayan...
>
> nevertheless., mo PE tinggi mo PE rendah.., ada "nilai" untuk momentum
> dan growth dan ada "nilai" jg untuk strong balance and solid cashflow...
>
> yg paling sip tentu aja kalo bisa dapet GARP., karakternya growth tp
> multiple trade nya di value...
>
> ni kudu dikonfirmasi penjelasannya ama mas api.perdana nih.., kalo
> engga bisa mislead.. frase "Kenapa? Karena PER naik atau turun tentu
> ada alasannya." harus di definisikan sedikit lebih komprehensif dulu...
>
> -sekedar nambahin supaya ga mislead ajah, buat saya pribadi ini
> masalah referensi jadi ga bisa justify mana yg lebih baik.. beda orang
> beda gaya dan beda hasil pula, maen "earning-momentum" buat pemula
> bisa bahaya, they dont know when to get out.., nah buat tau "get-out"
> nya butuh pengetahuan tentang Interpretasi Income Statement., sama
> maen "Net-Net" jg ga mudah, orang butuh jago akuntansi buat re-state
> balance dan uji kualitas aset... -
>
> --- In obrolan-bandar@yahoogroups.com ,
> "Api Perdana" <[EMAIL PROTECTED]>
> wrote:
> ... [dihapused] ...
>

[obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan bernasib sama seperti bursa China?

[indf2000]

Sama2 dikisaran 20% - 25%

  - Original Message - 
  From: kang_ocoy_maen_saham 
  To: obrolan-bandar@yahoogroups.com 
  Sent: Monday, April 14, 2008 8:20 PM
  Subject: [obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan bernasib sama 
seperti bursa China?


  emang G-Forecast nya TLKM ama China Mobile brp??

  --- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, "indf2000" <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
  >
  > Dari tolok ukur yg kang Ocoy berikan, jelas2 TLKM lebih bagus dari
  China Mobile.
  > Lantas bagaimana pak Hmin bisa menilai sebaliknya?
  > 
  > 
  > - Original Message - 
  > From: kang_ocoy_maen_saham 
  > To: obrolan-bandar@yahoogroups.com 
  > Sent: Monday, April 14, 2008 8:07 PM
  > Subject: [obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan bernasib
  sama seperti bursa China?
  > 
  > Yea.. bgitu.. simpel kan hehehe.. 
  > 
  > --- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, "indf2000"  wrote:
  > >
  > > Coba masukin angka ya kang.
  > > PE TLKM = 14
  > > PE China Mobile = 50
  > > G sama2 20%
  > > PE / G utk TLKM = 14/20 = 0,7
  > > PE / G utk China Mobile = 50/20 = 2,5
  > > Betul begitu kang Ocoy?
  > > 
  > > Salam
  > > 
  > > - Original Message ----- 
  > > From: kang_ocoy_maen_saham 
  > > To: obrolan-bandar@yahoogroups.com 
  > > Sent: Monday, April 14, 2008 7:58 PM
  > > Subject: [obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan bernasib
  > sama seperti bursa China?
  > > 
  > > 
  > > simpel., kalo pake trailing maka yg dibutuhin adalah
  > > 
  > > PE Telkom skrg
  > > PE China Mobile skrg
  > > 
  > > trus Gnya bisa 2007 vs 2006 (trailing) ato 2008 Forecast vs
  > > 2007(forward), forecastnya pake yg konsensus market aja...
  > > 
  > > PE / (G * 100%), kalo hasilnya diatas 1 jelek kalo dibawah 0.75
  bagus
  > > kalo diantara 0.75-1 biasa aja...
  > > 
  > > tapi saya ga suka model ini, soalnya ga reliable..
  > >
  >



   

[obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan bernasib sama seperti bursa China?

[kang_ocoy_maen_saham]

emang G-Forecast nya TLKM ama China Mobile brp??

--- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, "indf2000" <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> Dari tolok ukur yg kang Ocoy berikan, jelas2 TLKM lebih bagus dari
China Mobile.
> Lantas bagaimana pak Hmin bisa menilai sebaliknya?
> 
> 
>   - Original Message - 
>   From: kang_ocoy_maen_saham 
>   To: obrolan-bandar@yahoogroups.com 
>   Sent: Monday, April 14, 2008 8:07 PM
>   Subject: [obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan bernasib
sama seperti bursa China?
>
>   Yea.. bgitu.. simpel kan hehehe.. 
> 
>   --- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, "indf2000"  wrote:
>   >
>   > Coba masukin angka ya kang.
>   > PE TLKM = 14
>   > PE China Mobile = 50
>   > G sama2 20%
>   > PE / G utk TLKM = 14/20 = 0,7
>   > PE / G utk China Mobile = 50/20 = 2,5
>   > Betul begitu kang Ocoy?
>   > 
>   > Salam
>   > 
>   > - Original Message ----- 
>   > From: kang_ocoy_maen_saham 
>   > To: obrolan-bandar@yahoogroups.com 
>   > Sent: Monday, April 14, 2008 7:58 PM
>   > Subject: [obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan bernasib
>   sama seperti bursa China?
>   > 
>   > 
>   > simpel., kalo pake trailing maka yg dibutuhin adalah
>   > 
>   > PE Telkom skrg
>   > PE China Mobile skrg
>   > 
>   > trus Gnya bisa 2007 vs 2006 (trailing) ato 2008 Forecast vs
>   > 2007(forward), forecastnya pake yg konsensus market aja...
>   > 
>   > PE / (G * 100%), kalo hasilnya diatas 1 jelek kalo dibawah 0.75
bagus
>   > kalo diantara 0.75-1 biasa aja...
>   > 
>   > tapi saya ga suka model ini, soalnya ga reliable..
>   >
>

[obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan bernasib sama seperti bursa China?

[indf2000]

Dari tolok ukur yg kang Ocoy berikan, jelas2 TLKM lebih bagus dari China Mobile.
Lantas bagaimana pak Hmin bisa menilai sebaliknya?


  - Original Message - 
  From: kang_ocoy_maen_saham 
  To: obrolan-bandar@yahoogroups.com 
  Sent: Monday, April 14, 2008 8:07 PM
  Subject: [obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan bernasib sama 
seperti bursa China?
   
  Yea.. bgitu.. simpel kan hehehe.. 

  --- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, "indf2000" <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
  >
  > Coba masukin angka ya kang.
  > PE TLKM = 14
  > PE China Mobile = 50
  > G sama2 20%
  > PE / G utk TLKM = 14/20 = 0,7
  > PE / G utk China Mobile = 50/20 = 2,5
  > Betul begitu kang Ocoy?
  > 
  > Salam
  > 
  > - Original Message - 
  > From: kang_ocoy_maen_saham 
  > To: obrolan-bandar@yahoogroups.com 
  > Sent: Monday, April 14, 2008 7:58 PM
  > Subject: [obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan bernasib
  sama seperti bursa China?
  > 
  > 
  > simpel., kalo pake trailing maka yg dibutuhin adalah
  > 
  > PE Telkom skrg
  > PE China Mobile skrg
  > 
  > trus Gnya bisa 2007 vs 2006 (trailing) ato 2008 Forecast vs
  > 2007(forward), forecastnya pake yg konsensus market aja...
  > 
  > PE / (G * 100%), kalo hasilnya diatas 1 jelek kalo dibawah 0.75 bagus
  > kalo diantara 0.75-1 biasa aja...
  > 
  > tapi saya ga suka model ini, soalnya ga reliable..
  > 

[obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan bernasib sama seperti bursa China?

[kang_ocoy_maen_saham]

Yea.. bgitu.. simpel kan hehehe.. 

--- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, "indf2000" <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> Coba masukin angka ya kang.
> PE TLKM = 14
> PE China Mobile = 50
> G sama2 20%
> PE / G utk TLKM = 14/20 = 0,7
> PE / G utk China Mobile = 50/20 = 2,5
> Betul begitu kang Ocoy?
> 
> Salam
> 
>  
>   - Original Message - 
>   From: kang_ocoy_maen_saham 
>   To: obrolan-bandar@yahoogroups.com 
>   Sent: Monday, April 14, 2008 7:58 PM
>   Subject: [obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan bernasib
sama seperti bursa China?
> 
> 
>   simpel., kalo pake trailing maka yg dibutuhin adalah
> 
>   PE Telkom skrg
>   PE China Mobile skrg
> 
>   trus Gnya bisa 2007 vs 2006 (trailing) ato 2008 Forecast vs
>   2007(forward), forecastnya pake yg konsensus market aja...
> 
>   PE / (G * 100%), kalo hasilnya diatas 1 jelek kalo dibawah 0.75 bagus
>   kalo diantara 0.75-1 biasa aja...
> 
>   tapi saya ga suka model ini, soalnya ga reliable..
> 
>   --- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, "indf2000"  wrote:
>   >
>   > Kang Ocoy, bisa minta petunjuknya pakai contoh kasus TLKM vs China
>   Mobile?
>   > Ini websitenya China Mobile :
>   > http://www.chinamobileltd.com/
>   > 
>   > 
>   > ----- Original Message - 
>   > From: kang_ocoy_maen_saham 
>   > To: obrolan-bandar@yahoogroups.com 
>   > Sent: Monday, April 14, 2008 7:48 PM
>   > Subject: [obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan bernasib
>   sama seperti bursa China?
>   > 
>   > 
>   > PE basis kita lebih murah, tp PE-G basis Cina Lebih murah...
>   > 
>   > dan jangan lupa ada Trailing dan Forward.. beda "E" maka jg beda
>   > hasil. jangan lupa kalo "E" yg dipake adalah forward maka itu
umumnya
>   > didapet dr estimate dan proyeksi.. kalo proyeksi nya di-cut ya
"PE-G"
>   > bisa mbrodol jg. thats why PE-G method very vulnerable to
>   > "economic-turbulences".., tp kalo lg Bullish PE-G method ini digdaya
>   > banget dahhh.
>   > 
>   > --- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, "icchanks"  wrote:
>   > >
>   > > Mungkin hitungannya buat jatuhin BEI ke 2000 then 1800, hehehe
>   > > 
>   > > --- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, vividtrader 
>   > > wrote:
>   > > >
>   > > > Mungkin Pak Hmin ngitung valuasinya gak pake PER kan banyak
>   > metode
>   > > > lain... tanya Kang Ocoy tuch
>   > > > 
>   > > > Pada tanggal 14/04/08, indf2000  menulis:
>   > > > >
>   > > > > Saya ingin tahu bagaimana penalarannya kok perusahaan yg
PERnya
>   > > lebih
>   > > > > rendah dan devidennya lebih besar (TLKM) dianggap lebih mahal
>   > > ketimbang
>   > > > > perusahaan yg PERnya tinggi dan devidennya kecil (China
Mobile)?
>   > > Bagaimana
>   > > > > cara pak Hmin menalarnya?
>   > > > > Mohon pencerahannya pak Hmin.
>   > > > > Thanks.
>   > > > >
>   > > > >
>   > > > >
>   > > > > - Original Message -
>   > > > > *From:* Api Perdana 
>   > > > > *To:* obrolan-bandar@yahoogroups.com
>   > > > > *Sent:* Monday, April 14, 2008 7:09 PM
>   > > > > *Subject:* Re: [obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah
akan
>   > > bernasib
>   > > > > sama seperti bursa China?
>   > > > >
>   > > > > Saya ingin nimbrung menambahkan sedikit pendapat.
>   > > > > PER sebaiknya tidak dijadikan alat ukur mahal / murah.
>   > > > > Justru PER rendah harus dijauhi, PER tinggi harus didekati
>   > > > > Lebih baik lagi kalau bisa mendekati sebelum PER menjadi
tinggi
>   > +lol+
>   > > > > Kenapa? Karena PER naik atau turun tentu ada alasannya.
>   > > > >
>   > > > >
>   > > > > --
>   > > > > Regards,
>   > > > >
>   > > > > Api Perdana
>   > > > > www.juraganbuku.com
>   > > > > Secure, comprehensive, and easy!
>   > > > >
>   > > > >
>   > > > > 2008/4/14 indf2000 :
>   > > > >
>   > > > > >
>   > > > > > Boleh tolong jelaskan kenapa China Mobile dengan PER 50x
anda
>   > anggap
>   > > > > > murah, sedangkan TLKM dengan PER 14x anda nilai mahal.
>   > > > > > Alasannya apa?
>   > > > 

[obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan bernasib sama seperti bursa China?

[indf2000]

Coba masukin angka ya kang.
PE TLKM = 14
PE China Mobile = 50
G sama2 20%
PE / G utk TLKM = 14/20 = 0,7
PE / G utk China Mobile = 50/20 = 2,5
Betul begitu kang Ocoy?

Salam

 
  - Original Message - 
  From: kang_ocoy_maen_saham 
  To: obrolan-bandar@yahoogroups.com 
  Sent: Monday, April 14, 2008 7:58 PM
  Subject: [obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan bernasib sama 
seperti bursa China?


  simpel., kalo pake trailing maka yg dibutuhin adalah

  PE Telkom skrg
  PE China Mobile skrg

  trus Gnya bisa 2007 vs 2006 (trailing) ato 2008 Forecast vs
  2007(forward), forecastnya pake yg konsensus market aja...

  PE / (G * 100%), kalo hasilnya diatas 1 jelek kalo dibawah 0.75 bagus
  kalo diantara 0.75-1 biasa aja...

  tapi saya ga suka model ini, soalnya ga reliable..

  --- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, "indf2000" <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
  >
  > Kang Ocoy, bisa minta petunjuknya pakai contoh kasus TLKM vs China
  Mobile?
  > Ini websitenya China Mobile :
  > http://www.chinamobileltd.com/
  > 
  > 
  > - Original Message - 
  > From: kang_ocoy_maen_saham 
  > To: obrolan-bandar@yahoogroups.com 
  > Sent: Monday, April 14, 2008 7:48 PM
  > Subject: [obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan bernasib
  sama seperti bursa China?
  > 
  > 
  > PE basis kita lebih murah, tp PE-G basis Cina Lebih murah...
  > 
  > dan jangan lupa ada Trailing dan Forward.. beda "E" maka jg beda
  > hasil. jangan lupa kalo "E" yg dipake adalah forward maka itu umumnya
  > didapet dr estimate dan proyeksi.. kalo proyeksi nya di-cut ya "PE-G"
  > bisa mbrodol jg. thats why PE-G method very vulnerable to
  > "economic-turbulences".., tp kalo lg Bullish PE-G method ini digdaya
  > banget dahhh.
  > 
  > --- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, "icchanks"  wrote:
  > >
  > > Mungkin hitungannya buat jatuhin BEI ke 2000 then 1800, hehehe
  > > 
  > > --- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, vividtrader 
  > > wrote:
  > > >
  > > > Mungkin Pak Hmin ngitung valuasinya gak pake PER kan banyak
  > metode
  > > > lain... tanya Kang Ocoy tuch
  > > > 
  > > > Pada tanggal 14/04/08, indf2000  menulis:
  > > > >
  > > > > Saya ingin tahu bagaimana penalarannya kok perusahaan yg PERnya
  > > lebih
  > > > > rendah dan devidennya lebih besar (TLKM) dianggap lebih mahal
  > > ketimbang
  > > > > perusahaan yg PERnya tinggi dan devidennya kecil (China Mobile)?
  > > Bagaimana
  > > > > cara pak Hmin menalarnya?
  > > > > Mohon pencerahannya pak Hmin.
  > > > > Thanks.
  > > > >
  > > > >
  > > > >
  > > > > - Original Message -
  > > > > *From:* Api Perdana 
  > > > > *To:* obrolan-bandar@yahoogroups.com
  > > > > *Sent:* Monday, April 14, 2008 7:09 PM
  > > > > *Subject:* Re: [obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan
  > > bernasib
  > > > > sama seperti bursa China?
  > > > >
  > > > > Saya ingin nimbrung menambahkan sedikit pendapat.
  > > > > PER sebaiknya tidak dijadikan alat ukur mahal / murah.
  > > > > Justru PER rendah harus dijauhi, PER tinggi harus didekati
  > > > > Lebih baik lagi kalau bisa mendekati sebelum PER menjadi tinggi
  > +lol+
  > > > > Kenapa? Karena PER naik atau turun tentu ada alasannya.
  > > > >
  > > > >
  > > > > --
  > > > > Regards,
  > > > >
  > > > > Api Perdana
  > > > > www.juraganbuku.com
  > > > > Secure, comprehensive, and easy!
  > > > >
  > > > >
  > > > > 2008/4/14 indf2000 :
  > > > >
  > > > > >
  > > > > > Boleh tolong jelaskan kenapa China Mobile dengan PER 50x anda
  > anggap
  > > > > > murah, sedangkan TLKM dengan PER 14x anda nilai mahal.
  > > > > > Alasannya apa?
  > > > > > Apakah anda punya dasar perhitungan yg logis?
  > > > > >
  > > > > > Salam
  > > > > >
  > > > > >
  > > > > >
  > > > > > - Original Message -
  > > > > > *From:* Halim Mintareja 
  > > > > > *To:* obrolan-bandar@yahoogroups.com
  > > > > > *Sent:* Monday, April 14, 2008 6:16 PM
  > > > > > *Subject:* Re: [obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah
  akan
  > > bernasib
  > > > > > sama seperti bursa China?
  > > > > >
  > > > > >

[obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan bernasib sama seperti bursa China?

[boyz]

--- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, "PyRiEL PyRiEL"
<[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> pak INDF.. nimbrung ya..
> ini penalaran sederhana saya..
> prusahaan yang growth butuh dana yang cukup besar untuk investasi..
> so.. pengeluarannya gede, earning-nya jadi kecil, PER-nya jadi
gendut..
> trus, proporsi pembagian EAT-nya lebih gede ke laba ditahan (untuk
> kepentingan invest) sehingga porsi dividen (dividend payout ratio)
semakin
> kecil..
> sori yah pak kalo tll sederhana penjelasannya..
> yang canggih2 punyanya kang ocoy ma pak armando (ckckck sampe kagum
saya)
>

Betul Pak Setuju...
Emang kalo penjelasan Kang Ocoy dan Pak Armando Canggih-2, mendetail,
dan Enlighten (mudah dipahami oleh awam spt saya).
Engga sok keminter & terkesan paling bener,  enggak sepotong-2 sehingga
kagak bikin dahi berkenyit dan panik.

salam,
murid yang makin salut dengan para suhu di OB

[obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan bernasib sama seperti bursa China?

[kang_ocoy_maen_saham]

simpel., kalo pake trailing maka yg dibutuhin adalah

PE Telkom skrg
PE China Mobile skrg

trus Gnya bisa 2007 vs 2006 (trailing) ato 2008 Forecast vs
2007(forward), forecastnya pake yg konsensus market aja...

PE / (G * 100%), kalo hasilnya diatas 1 jelek kalo dibawah 0.75 bagus
kalo diantara 0.75-1 biasa aja...


tapi saya ga suka model ini, soalnya ga reliable..


--- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, "indf2000" <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> Kang Ocoy, bisa minta petunjuknya pakai contoh kasus TLKM vs China
Mobile?
> Ini websitenya China Mobile :
> http://www.chinamobileltd.com/
> 
> 
>   - Original Message - 
>   From: kang_ocoy_maen_saham 
>   To: obrolan-bandar@yahoogroups.com 
>   Sent: Monday, April 14, 2008 7:48 PM
>   Subject: [obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan bernasib
sama seperti bursa China?
> 
> 
>   PE basis kita lebih murah, tp PE-G basis Cina Lebih murah...
> 
>   dan jangan lupa ada Trailing dan Forward.. beda "E" maka jg beda
>   hasil. jangan lupa kalo "E" yg dipake adalah forward maka itu umumnya
>   didapet dr estimate dan proyeksi.. kalo proyeksi nya di-cut ya "PE-G"
>   bisa mbrodol jg. thats why PE-G method very vulnerable to
>   "economic-turbulences".., tp kalo lg Bullish PE-G method ini digdaya
>   banget dahhh.
> 
>   --- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, "icchanks"  wrote:
>   >
>   > Mungkin hitungannya buat jatuhin BEI ke 2000 then 1800, hehehe
>   > 
>   > --- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, vividtrader 
>   > wrote:
>   > >
>   > > Mungkin Pak Hmin ngitung valuasinya gak pake PER kan banyak
>   metode
>   > > lain... tanya Kang Ocoy tuch
>   > > 
>   > > Pada tanggal 14/04/08, indf2000  menulis:
>   > > >
>   > > > Saya ingin tahu bagaimana penalarannya kok perusahaan yg PERnya
>   > lebih
>   > > > rendah dan devidennya lebih besar (TLKM) dianggap lebih mahal
>   > ketimbang
>   > > > perusahaan yg PERnya tinggi dan devidennya kecil (China Mobile)?
>   > Bagaimana
>   > > > cara pak Hmin menalarnya?
>   > > > Mohon pencerahannya pak Hmin.
>   > > > Thanks.
>   > > >
>   > > >
>   > > >
>   > > > - Original Message -
>   > > > *From:* Api Perdana 
>   > > > *To:* obrolan-bandar@yahoogroups.com
>   > > > *Sent:* Monday, April 14, 2008 7:09 PM
>   > > > *Subject:* Re: [obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan
>   > bernasib
>   > > > sama seperti bursa China?
>   > > >
>   > > > Saya ingin nimbrung menambahkan sedikit pendapat.
>   > > > PER sebaiknya tidak dijadikan alat ukur mahal / murah.
>   > > > Justru PER rendah harus dijauhi, PER tinggi harus didekati
>   > > > Lebih baik lagi kalau bisa mendekati sebelum PER menjadi tinggi
>   +lol+
>   > > > Kenapa? Karena PER naik atau turun tentu ada alasannya.
>   > > >
>   > > >
>   > > > --
>   > > > Regards,
>   > > >
>   > > > Api Perdana
>   > > > www.juraganbuku.com
>   > > > Secure, comprehensive, and easy!
>   > > >
>   > > >
>   > > > 2008/4/14 indf2000 :
>   > > >
>   > > > >
>   > > > > Boleh tolong jelaskan kenapa China Mobile dengan PER 50x anda
>   anggap
>   > > > > murah, sedangkan TLKM dengan PER 14x anda nilai mahal.
>   > > > > Alasannya apa?
>   > > > > Apakah anda punya dasar perhitungan yg logis?
>   > > > >
>   > > > > Salam
>   > > > >
>   > > > >
>   > > > >
>   > > > > - Original Message -
>   > > > > *From:* Halim Mintareja 
>   > > > > *To:* obrolan-bandar@yahoogroups.com
>   > > > > *Sent:* Monday, April 14, 2008 6:16 PM
>   > > > > *Subject:* Re: [obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah
akan
>   > bernasib
>   > > > > sama seperti bursa China?
>   > > > >
>   > > > > Overvalued boss.. biar growth tinggi..tapi kalau overvalued
>   > juga harus
>   > > > > turun. Lihat aja..walaupun growth tinggi..tapi kalau kenaikan
>   > sahamnya lebih
>   > > > > tinggi berbahaya juga.
>   > > > >
>   > > > > btw..coba bandingkan china mobile dengan FREN dan BTEL..beda
>   > jauh kan ??
>   > > > > Atau TLKM ISAT ??
>   > > > > kelihatan k

Re: [obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan bernasib sama seperti bursa China?

[Odink]

kalo punya barang.. jangan ragu buat pasang bid di pasar nego setara idx  
1800 atau 2000
ntar banyak deh yg beli, langsung jual di pasar reguler.. heheee

On Mon, 14 Apr 2008 19:28:32 +0700, icchanks <[EMAIL PROTECTED]> wrote:

> Mungkin hitungannya buat jatuhin BEI ke 2000 then 1800, hehehe
>




+ +
+ + + + +
Mohon saat meREPLY posting, text dari posting lama dihapus 
kecuali diperlukan agar CONTEXTnya jelas.
+ + + + +
+ +Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/obrolan-bandar/

<*> Your email settings:
Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/obrolan-bandar/join
(Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
mailto:[EMAIL PROTECTED] 
mailto:[EMAIL PROTECTED]

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/

Re: [obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan bernasib sama seperti bursa China?

[thom chris]

kang kalo mem'valuasi'IHSG, apakah sama dengan valuasi
saham-saham ,.,.atau ada cara lain untuk valuasi
market (IHSG)??



thxx...



--- kang_ocoy_maen_saham
<[EMAIL PROTECTED]> wrote:

> PE basis kita lebih murah, tp PE-G basis Cina Lebih
> murah...
> 
> dan jangan lupa ada Trailing dan Forward.. beda "E"
> maka jg beda
> hasil. jangan lupa kalo "E" yg dipake adalah forward
> maka itu umumnya
> didapet dr estimate dan proyeksi.. kalo proyeksi nya



  

Be a better friend, newshound, and 
know-it-all with Yahoo! Mobile.  Try it now.  
http://mobile.yahoo.com/;_ylt=Ahu06i62sR8HDtDypao8Wcj9tAcJ

[obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan bernasib sama seperti bursa China?

[indf2000]

Kang Ocoy, bisa minta petunjuknya pakai contoh kasus TLKM vs China Mobile?
Ini websitenya China Mobile :
http://www.chinamobileltd.com/


  - Original Message - 
  From: kang_ocoy_maen_saham 
  To: obrolan-bandar@yahoogroups.com 
  Sent: Monday, April 14, 2008 7:48 PM
  Subject: [obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan bernasib sama 
seperti bursa China?


  PE basis kita lebih murah, tp PE-G basis Cina Lebih murah...

  dan jangan lupa ada Trailing dan Forward.. beda "E" maka jg beda
  hasil. jangan lupa kalo "E" yg dipake adalah forward maka itu umumnya
  didapet dr estimate dan proyeksi.. kalo proyeksi nya di-cut ya "PE-G"
  bisa mbrodol jg. thats why PE-G method very vulnerable to
  "economic-turbulences".., tp kalo lg Bullish PE-G method ini digdaya
  banget dahhh.

  --- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, "icchanks" <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
  >
  > Mungkin hitungannya buat jatuhin BEI ke 2000 then 1800, hehehe
  > 
  > --- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, vividtrader 
  > wrote:
  > >
  > > Mungkin Pak Hmin ngitung valuasinya gak pake PER kan banyak
  metode
  > > lain... tanya Kang Ocoy tuch
  > > 
  > > Pada tanggal 14/04/08, indf2000  menulis:
  > > >
  > > > Saya ingin tahu bagaimana penalarannya kok perusahaan yg PERnya
  > lebih
  > > > rendah dan devidennya lebih besar (TLKM) dianggap lebih mahal
  > ketimbang
  > > > perusahaan yg PERnya tinggi dan devidennya kecil (China Mobile)?
  > Bagaimana
  > > > cara pak Hmin menalarnya?
  > > > Mohon pencerahannya pak Hmin.
  > > > Thanks.
  > > >
  > > >
  > > >
  > > > - Original Message -----
  > > > *From:* Api Perdana 
  > > > *To:* obrolan-bandar@yahoogroups.com
  > > > *Sent:* Monday, April 14, 2008 7:09 PM
  > > > *Subject:* Re: [obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan
  > bernasib
  > > > sama seperti bursa China?
  > > >
  > > > Saya ingin nimbrung menambahkan sedikit pendapat.
  > > > PER sebaiknya tidak dijadikan alat ukur mahal / murah.
  > > > Justru PER rendah harus dijauhi, PER tinggi harus didekati
  > > > Lebih baik lagi kalau bisa mendekati sebelum PER menjadi tinggi
  +lol+
  > > > Kenapa? Karena PER naik atau turun tentu ada alasannya.
  > > >
  > > >
  > > > --
  > > > Regards,
  > > >
  > > > Api Perdana
  > > > www.juraganbuku.com
  > > > Secure, comprehensive, and easy!
  > > >
  > > >
  > > > 2008/4/14 indf2000 :
  > > >
  > > > >
  > > > > Boleh tolong jelaskan kenapa China Mobile dengan PER 50x anda
  anggap
  > > > > murah, sedangkan TLKM dengan PER 14x anda nilai mahal.
  > > > > Alasannya apa?
  > > > > Apakah anda punya dasar perhitungan yg logis?
  > > > >
  > > > > Salam
  > > > >
  > > > >
  > > > >
  > > > > - Original Message -
  > > > > *From:* Halim Mintareja 
  > > > > *To:* obrolan-bandar@yahoogroups.com
  > > > > *Sent:* Monday, April 14, 2008 6:16 PM
  > > > > *Subject:* Re: [obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan
  > bernasib
  > > > > sama seperti bursa China?
  > > > >
  > > > > Overvalued boss.. biar growth tinggi..tapi kalau overvalued
  > juga harus
  > > > > turun. Lihat aja..walaupun growth tinggi..tapi kalau kenaikan
  > sahamnya lebih
  > > > > tinggi berbahaya juga.
  > > > >
  > > > > btw..coba bandingkan china mobile dengan FREN dan BTEL..beda
  > jauh kan ??
  > > > > Atau TLKM ISAT ??
  > > > > kelihatan kan...growthnya aja kalah kelas
  > > > >
  > > > > Tambahan lagi deh...saya dulu pernah dikasih gambaran sama teman
  > saya.
  > > > > Perbandingan gak usah jauh-jauh.. ANTM vs BHP..kenapa PE bisa
  > jauh beda
  > > > > ??
  > > > >
  > > > > Karena :
  > > > > ANTM net profit naik cuman windfall profit.
  > > > > ANTM tidak pernah akusisi..
  > > > > ANTM tidak pernah buy back
  > > > >
  > > > > gitu aja bedanya bisa jauh lho
  > > > >
  > > > > So... sometimes FA tidak sesimple yang dikatakan orang. Banyak
  > hal yang
  > > > > mempengaruhi FA.
  > > > >
  > > > > Makanya saya ogah bandingkan saham indo dengan luar negeri..beda
  > kelas
  > > > > malu sendiri jadinya.
  > > > >
  > >

[obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan bernasib sama seperti bursa China?

[kang_ocoy_maen_saham]

PE basis kita lebih murah, tp PE-G basis Cina Lebih murah...

dan jangan lupa ada Trailing dan Forward.. beda "E" maka jg beda
hasil. jangan lupa kalo "E" yg dipake adalah forward maka itu umumnya
didapet dr estimate dan proyeksi.. kalo proyeksi nya di-cut ya "PE-G"
bisa mbrodol jg. thats why PE-G method very vulnerable to
"economic-turbulences".., tp kalo lg Bullish PE-G method ini digdaya
banget dahhh.


--- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, "icchanks" <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> Mungkin hitungannya buat jatuhin BEI ke 2000 then 1800, hehehe
> 
> --- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, vividtrader 
> wrote:
> >
> > Mungkin Pak Hmin ngitung valuasinya gak pake PER  kan banyak
metode
> > lain...  tanya Kang Ocoy tuch
> > 
> > Pada tanggal 14/04/08, indf2000  menulis:
> > >
> > >Saya ingin tahu bagaimana penalarannya kok perusahaan yg PERnya
> lebih
> > > rendah dan devidennya lebih besar (TLKM) dianggap lebih mahal
> ketimbang
> > > perusahaan yg PERnya tinggi dan devidennya kecil (China Mobile)?
> Bagaimana
> > > cara pak Hmin menalarnya?
> > > Mohon pencerahannya pak Hmin.
> > > Thanks.
> > >
> > >
> > >
> > > - Original Message -----
> > > *From:* Api Perdana 
> > > *To:* obrolan-bandar@yahoogroups.com
> > > *Sent:* Monday, April 14, 2008 7:09 PM
> > > *Subject:* Re: [obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan
> bernasib
> > > sama seperti bursa China?
> > >
> > >  Saya ingin nimbrung menambahkan sedikit pendapat.
> > > PER sebaiknya tidak dijadikan alat ukur mahal / murah.
> > > Justru PER rendah harus dijauhi, PER tinggi harus didekati
> > > Lebih baik lagi kalau bisa mendekati sebelum PER menjadi tinggi
+lol+
> > > Kenapa? Karena PER naik atau turun tentu ada alasannya.
> > >
> > >
> > > --
> > > Regards,
> > >
> > > Api Perdana
> > > www.juraganbuku.com
> > > Secure, comprehensive, and easy!
> > >
> > >
> > > 2008/4/14 indf2000 :
> > >
> > > >
> > > > Boleh tolong jelaskan kenapa China Mobile dengan PER 50x anda
anggap
> > > > murah, sedangkan TLKM dengan PER 14x anda nilai mahal.
> > > > Alasannya apa?
> > > > Apakah anda punya dasar perhitungan yg logis?
> > > >
> > > > Salam
> > > >
> > > >
> > > >
> > > >  - Original Message -
> > > > *From:* Halim Mintareja 
> > > > *To:* obrolan-bandar@yahoogroups.com
> > > >   *Sent:* Monday, April 14, 2008 6:16 PM
> > > > *Subject:* Re: [obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan
> bernasib
> > > > sama seperti bursa China?
> > > >
> > > >  Overvalued boss.. biar growth tinggi..tapi kalau overvalued
> juga harus
> > > > turun. Lihat aja..walaupun growth tinggi..tapi kalau kenaikan
> sahamnya lebih
> > > > tinggi berbahaya juga.
> > > >
> > > > btw..coba bandingkan china mobile dengan FREN dan BTEL..beda
> jauh kan ??
> > > > Atau TLKM ISAT ??
> > > > kelihatan kan...growthnya aja kalah kelas
> > > >
> > > > Tambahan lagi deh...saya dulu pernah dikasih gambaran sama teman
> saya.
> > > > Perbandingan gak usah jauh-jauh.. ANTM vs BHP..kenapa PE bisa
> jauh beda
> > > > ??
> > > >
> > > > Karena :
> > > > ANTM net profit naik cuman windfall profit.
> > > > ANTM tidak pernah akusisi..
> > > > ANTM tidak pernah buy back
> > > >
> > > > gitu aja bedanya bisa jauh lho
> > > >
> > > > So... sometimes FA tidak sesimple yang dikatakan orang. Banyak
> hal yang
> > > > mempengaruhi FA.
> > > >
> > > > Makanya saya ogah bandingkan saham indo dengan luar negeri..beda
> kelas
> > > > malu sendiri jadinya.
> > > >
> > > > Belum lagi kalau factor nilai tukar rupiah dan yield obligasi IDR
> > > > dimasukan...wek...bisa nangis lihat valuasi sebenarnya
> > > >
> > > > Halim
> > > >
> > > > nb... masih ada koq saham indo yang murah... cuman biasanya musti
> > > > reseach sendiri...no such thing as free lunch
> > > >
> > > > 2008/4/14 indf2000 :
> > > >
> > > > >  Benarkah emiten di China bisa growth> 100% ???
> > > > > Kalau sinyalemen anda ini benar, maka index Ch

[obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan bernasib sama seperti bursa China?

[icchanks]

Mungkin hitungannya buat jatuhin BEI ke 2000 then 1800, hehehe

--- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, vividtrader <[EMAIL PROTECTED]>
wrote:
>
> Mungkin Pak Hmin ngitung valuasinya gak pake PER  kan banyak metode
> lain...  tanya Kang Ocoy tuch
> 
> Pada tanggal 14/04/08, indf2000 <[EMAIL PROTECTED]> menulis:
> >
> >Saya ingin tahu bagaimana penalarannya kok perusahaan yg PERnya
lebih
> > rendah dan devidennya lebih besar (TLKM) dianggap lebih mahal
ketimbang
> > perusahaan yg PERnya tinggi dan devidennya kecil (China Mobile)?
Bagaimana
> > cara pak Hmin menalarnya?
> > Mohon pencerahannya pak Hmin.
> > Thanks.
> >
> >
> >
> > - Original Message -
> > *From:* Api Perdana <[EMAIL PROTECTED]>
> > *To:* obrolan-bandar@yahoogroups.com
> > *Sent:* Monday, April 14, 2008 7:09 PM
> > *Subject:* Re: [obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan
bernasib
> > sama seperti bursa China?
> >
> >  Saya ingin nimbrung menambahkan sedikit pendapat.
> > PER sebaiknya tidak dijadikan alat ukur mahal / murah.
> > Justru PER rendah harus dijauhi, PER tinggi harus didekati
> > Lebih baik lagi kalau bisa mendekati sebelum PER menjadi tinggi +lol+
> > Kenapa? Karena PER naik atau turun tentu ada alasannya.
> >
> >
> > --
> > Regards,
> >
> > Api Perdana
> > www.juraganbuku.com
> > Secure, comprehensive, and easy!
> >
> >
> > 2008/4/14 indf2000 <[EMAIL PROTECTED]>:
> >
> > >
> > > Boleh tolong jelaskan kenapa China Mobile dengan PER 50x anda anggap
> > > murah, sedangkan TLKM dengan PER 14x anda nilai mahal.
> > > Alasannya apa?
> > > Apakah anda punya dasar perhitungan yg logis?
> > >
> > > Salam
> > >
> > >
> > >
> > >  - Original Message -
> > > *From:* Halim Mintareja <[EMAIL PROTECTED]>
> > > *To:* obrolan-bandar@yahoogroups.com
> > >   *Sent:* Monday, April 14, 2008 6:16 PM
> > > *Subject:* Re: [obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan
bernasib
> > > sama seperti bursa China?
> > >
> > >  Overvalued boss.. biar growth tinggi..tapi kalau overvalued
juga harus
> > > turun. Lihat aja..walaupun growth tinggi..tapi kalau kenaikan
sahamnya lebih
> > > tinggi berbahaya juga.
> > >
> > > btw..coba bandingkan china mobile dengan FREN dan BTEL..beda
jauh kan ??
> > > Atau TLKM ISAT ??
> > > kelihatan kan...growthnya aja kalah kelas
> > >
> > > Tambahan lagi deh...saya dulu pernah dikasih gambaran sama teman
saya.
> > > Perbandingan gak usah jauh-jauh.. ANTM vs BHP..kenapa PE bisa
jauh beda
> > > ??
> > >
> > > Karena :
> > > ANTM net profit naik cuman windfall profit.
> > > ANTM tidak pernah akusisi..
> > > ANTM tidak pernah buy back
> > >
> > > gitu aja bedanya bisa jauh lho
> > >
> > > So... sometimes FA tidak sesimple yang dikatakan orang. Banyak
hal yang
> > > mempengaruhi FA.
> > >
> > > Makanya saya ogah bandingkan saham indo dengan luar negeri..beda
kelas
> > > malu sendiri jadinya.
> > >
> > > Belum lagi kalau factor nilai tukar rupiah dan yield obligasi IDR
> > > dimasukan...wek...bisa nangis lihat valuasi sebenarnya
> > >
> > > Halim
> > >
> > > nb... masih ada koq saham indo yang murah... cuman biasanya musti
> > > reseach sendiri...no such thing as free lunch
> > >
> > > 2008/4/14 indf2000 <[EMAIL PROTECTED]>:
> > >
> > > >  Benarkah emiten di China bisa growth> 100% ???
> > > > Kalau sinyalemen anda ini benar, maka index China harusnya ngeBULL
> > > > terus dong, kenyataannya kok memble pak, kenapa?
> > > > Kalau pak Hmin tidak percaya, coba lihat website China Mobile
ini, dan
> > > > simpulkan sendirilah berapa % growthnya.
> > > > http://www.chinamobileltd.com/
> > > >
> > > >
> > > >
> > > > - Original Message -
> > > > *From:* Halim Mintareja <[EMAIL PROTECTED]>
> > > > *To:* obrolan-bandar@yahoogroups.com
> > > > *Sent:* Monday, April 14, 2008 5:44 PM
> > > > *Subject:* Re: [obrolan-bandar] Bursa Indonesia apakah akan
bernasib
> > > > sama seperti bursa China?
> > > >
> > > >  simple boss
> > > >
> > > > growth growth dan growth...
> > > >
> > > > emiten di china bisa growth >100%
> &g

Re: [obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan bernasib sama seperti bursa China?

[thom chris]

kang...


P/E rating method seperti apa?

bedanya sama PEG method tuh kaya gmn?

dan juga GARP model.. metodenya kayak apa?





sorry blm tau...



trims




--- kang_ocoy_maen_saham
<[EMAIL PROTECTED]> wrote:

> wah mislead nih... ini sih kalo kata "momentum"
> player kaya gayanya
> driehauss.., ato gaya GARP model peter lynch... tapi
> either way harus
> dijelasin dulu donk konsep "EXPANSION-CONTRACTION"
> Period sama temen2
> disini... kalo engga nanti bisa pada mislead...
> 
> PER Tinggi ato PER Rendah itu relatif.., by what
> basis??, value player
> condong ke trailing sementara growth player condong
> ke forward.. I am
> Both Growth and Value Player dan kondisi
> penerapannya jg bisa
> beda-beda. yg lebih reliable tentu bikin investment
> value yg bukan
> multiple driven. tp PE basis juga serve well ko buat
> pemula., kalo ga
> salah saya pernah share metode PE rating yg sudah
> dimodifikasi supaya
> ga "seceroboh" PEG method tp simplicity dan
> reliability nya lumayan...
> 
> 
> nevertheless., mo PE tinggi mo PE rendah.., ada
> "nilai" untuk momentum
> dan growth dan ada "nilai" jg untuk strong balance
> and solid cashflow...
> 
> yg paling sip tentu aja kalo bisa dapet GARP.,
> karakternya growth tp
> multiple trade nya di value...
> 
> ni kudu dikonfirmasi penjelasannya ama mas
> api.perdana nih.., kalo
> engga bisa mislead.. frase "Kenapa? Karena PER naik
> atau turun tentu
> ada alasannya." harus di definisikan sedikit lebih
> komprehensif dulu...
> 
> 
> 
> -sekedar nambahin supaya ga mislead ajah, buat saya
> pribadi ini
> masalah referensi jadi ga bisa justify mana yg lebih
> baik.. beda orang
> beda gaya dan beda hasil pula, maen
> "earning-momentum" buat pemula
> bisa bahaya, they dont know when to get out.., nah
> buat tau "get-out"
> nya butuh pengetahuan tentang Interpretasi Income
> Statement., sama
> maen "Net-Net" jg ga mudah, orang butuh jago
> akuntansi buat re-state
> balance dan uji kualitas aset... -
> 
> 
> --- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, "Api Perdana"
> <[EMAIL PROTECTED]>
> wrote:
> >
> > Saya ingin nimbrung menambahkan sedikit pendapat.
> > PER sebaiknya tidak dijadikan alat ukur mahal /
> murah.
> > Justru PER rendah harus dijauhi, PER tinggi harus
> didekati
> > Lebih baik lagi kalau bisa mendekati sebelum PER
> menjadi tinggi +lol+
> > Kenapa? Karena PER naik atau turun tentu ada
> alasannya.
> > 
> > 
> > -- 
> > Regards,
> > 
> > Api Perdana
> > www.juraganbuku.com
> > Secure, comprehensive, and easy!
> > 
> > 
> > 2008/4/14 indf2000 <[EMAIL PROTECTED]>:
> > 
> > >
> > > Boleh tolong jelaskan kenapa China Mobile dengan
> PER 50x anda anggap
> > > murah, sedangkan TLKM dengan PER 14x anda nilai
> mahal.
> > > Alasannya apa?
> > > Apakah anda punya dasar perhitungan yg logis?
> > >
> > > Salam
> > >
> > >
> > >
> > > - Original Message -
> > > *From:* Halim Mintareja <[EMAIL PROTECTED]>
> > > *To:* obrolan-bandar@yahoogroups.com
> > > *Sent:* Monday, April 14, 2008 6:16 PM
> > > *Subject:* Re: [obrolan-bandar] Re: Bursa
> Indonesia apakah akan
> bernasib
> > > sama seperti bursa China?
> > >
> > >  Overvalued boss.. biar growth tinggi..tapi
> kalau overvalued juga
> harus
> > > turun. Lihat aja..walaupun growth tinggi..tapi
> kalau kenaikan
> sahamnya lebih
> > > tinggi berbahaya juga.
> > >
> > > btw..coba bandingkan china mobile dengan FREN
> dan BTEL..beda jauh
> kan ??
> > > Atau TLKM ISAT ??
> > > kelihatan kan...growthnya aja kalah kelas
> > >
> > > Tambahan lagi deh...saya dulu pernah dikasih
> gambaran sama teman saya.
> > > Perbandingan gak usah jauh-jauh.. ANTM vs
> BHP..kenapa PE bisa jauh
> beda ??
> > >
> > > Karena :
> > > ANTM net profit naik cuman windfall profit.
> > > ANTM tidak pernah akusisi..
> > > ANTM tidak pernah buy back
> > >
> > > gitu aja bedanya bisa jauh lho
> > >
> > > So... sometimes FA tidak sesimple yang dikatakan
> orang. Banyak hal
> yang
> > > mempengaruhi FA.
> > >
> > > Makanya saya ogah bandingkan saham indo dengan
> luar negeri..beda kelas
> > > malu sendiri jadinya.
> > >
> > > Belum lagi kalau factor nilai tukar rupiah dan
> yield obligasi IDR
> > > dimasukan...wek..

[obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan bernasib sama seperti bursa China?

[indf2000]

Pak Hmin justru concern dengan PER, pak Hmin memposting ber-ulang2 bahwa PER 
emiten di Indonesia sudah kelewat tinggi.
Pak Hmin barangkali cuman melihat PER gorengan seperti BTEL, FREN, ELTY, BNBR?
Tidak melihat PERnya TLKM, ASII, AALI, TINS, dsb?
Mengenai tinggi rendahnya PER, pak Hmin berpatokan pada apa? pada angka atau 
apa?
Kalau patokannya angka, ukurannya kan jelas, iya kan pak.
Jadi bisa tolong dijelaskan pak, pantesnya untuk TLKM, ASII, TINS, dsb itu 
PERnya berapa menurut bapak?



  - Original Message - 
  From: vividtrader 
  To: obrolan-bandar@yahoogroups.com 
  Sent: Monday, April 14, 2008 7:26 PM
  Subject: Re: [obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan bernasib sama 
seperti bursa China?


  Mungkin Pak Hmin ngitung valuasinya gak pake PER  kan banyak metode 
lain...  tanya Kang Ocoy tuch



  Pada tanggal 14/04/08, indf2000 <[EMAIL PROTECTED]> menulis:

Saya ingin tahu bagaimana penalarannya kok perusahaan yg PERnya lebih 
rendah dan devidennya lebih besar (TLKM) dianggap lebih mahal ketimbang 
perusahaan yg PERnya tinggi dan devidennya kecil (China Mobile)? Bagaimana cara 
pak Hmin menalarnya?
Mohon pencerahannya pak Hmin.
Thanks.


  - Original Message - 
  From: Api Perdana 
  To: obrolan-bandar@yahoogroups.com 
  Sent: Monday, April 14, 2008 7:09 PM
  Subject: Re: [obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan bernasib 
sama seperti bursa China?


  Saya ingin nimbrung menambahkan sedikit pendapat.
  PER sebaiknya tidak dijadikan alat ukur mahal / murah.
  Justru PER rendah harus dijauhi, PER tinggi harus didekati
  Lebih baik lagi kalau bisa mendekati sebelum PER menjadi tinggi +lol+
  Kenapa? Karena PER naik atau turun tentu ada alasannya.


  -- 
  Regards,

  Api Perdana
  www.juraganbuku.com
  Secure, comprehensive, and easy!




  2008/4/14 indf2000 <[EMAIL PROTECTED]>:



Boleh tolong jelaskan kenapa China Mobile dengan PER 50x anda anggap 
murah, sedangkan TLKM dengan PER 14x anda nilai mahal.
Alasannya apa?
Apakah anda punya dasar perhitungan yg logis?

Salam


  - Original Message - 
  From: Halim Mintareja 
  To: obrolan-bandar@yahoogroups.com 
  Sent: Monday, April 14, 2008 6:16 PM
  Subject: Re: [obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan 
bernasib sama seperti bursa China?


  Overvalued boss.. biar growth tinggi..tapi kalau overvalued juga 
harus turun. Lihat aja..walaupun growth tinggi..tapi kalau kenaikan sahamnya 
lebih tinggi berbahaya juga. 

  btw..coba bandingkan china mobile dengan FREN dan BTEL..beda jauh kan 
?? Atau TLKM ISAT ??
  kelihatan kan...growthnya aja kalah kelas

  Tambahan lagi deh...saya dulu pernah dikasih gambaran sama teman saya.
  Perbandingan gak usah jauh-jauh.. ANTM vs BHP..kenapa PE bisa jauh 
beda ??

  Karena :
  ANTM net profit naik cuman windfall profit. 
  ANTM tidak pernah akusisi..
  ANTM tidak pernah buy back

  gitu aja bedanya bisa jauh lho

  So... sometimes FA tidak sesimple yang dikatakan orang. Banyak hal 
yang mempengaruhi FA.

  Makanya saya ogah bandingkan saham indo dengan luar negeri..beda 
kelas malu sendiri jadinya.

  Belum lagi kalau factor nilai tukar rupiah dan yield obligasi IDR 
dimasukan...wek...bisa nangis lihat valuasi sebenarnya

  Halim

  nb... masih ada koq saham indo yang murah... cuman biasanya musti 
reseach sendiri...no such thing as free lunch



  2008/4/14 indf2000 <[EMAIL PROTECTED]>:

Benarkah emiten di China bisa growth> 100% ???
Kalau sinyalemen anda ini benar, maka index China harusnya ngeBULL 
terus dong, kenyataannya kok memble pak, kenapa?
Kalau pak Hmin tidak percaya, coba lihat website China Mobile ini, 
dan simpulkan sendirilah berapa % growthnya.
http://www.chinamobileltd.com/


  - Original Message - 
  From: Halim Mintareja 
  To: obrolan-bandar@yahoogroups.com 
  Sent: Monday, April 14, 2008 5:44 PM
  Subject: Re: [obrolan-bandar] Bursa Indonesia apakah akan 
bernasib sama seperti bursa China?


  simple boss

  growth growth dan growth...

  emiten di china bisa growth >100%

  kita...20% aja ngos-ngosan 

  petro china susataiable growth...saham kita...just windfall 
profit for komodity... banking pakai SBIwek

  beda kelas..jangan dibandingkan ..malu sendiri nantinya.

  Sadar diri aja..

  anyway masih ada saham-saham murah koq.. walaupun secara overall 
saham-saham di BEI sudah overdosis mahalnya.

  Halim 



  2008/4/14 indf2000 <[EMAIL PROTECTED]>:

Setelah mencapai peaknya di

[obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan bernasib sama seperti bursa China?

[kang_ocoy_maen_saham]

Earning Momentum Player kalo di masa Bullish biasanya returnnya
ngelebihin tradisional value player bos... hehehe

cuman ya itu, kudu bisa SENSE bisnis yg lagi hot.., mana yg akan catch
up dan nahan momentum.. tapi ada alat bantu nya sih..

hehe.., fokus pada plug ROIC sama cek margin expansion biasanya
ngebantu banget buat liat momentumnya bakal sustain apa engga...


kalo dimulai dr 2007 aja skornya tu 1-0 growth vs value.. eh di babak
ke 2(2008) sementara ini jadi 1-1 deh skrg en tim growth lagi digempur
abis2an.. hehehehehehe

--- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, "PyRiEL PyRiEL"
<[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> pak INDF.. nimbrung ya..
> ini penalaran sederhana saya..
> prusahaan yang growth butuh dana yang cukup besar untuk investasi..
> so.. pengeluarannya gede, earning-nya jadi kecil, PER-nya jadi gendut..
> trus, proporsi pembagian EAT-nya lebih gede ke laba ditahan (untuk
> kepentingan invest) sehingga porsi dividen (dividend payout ratio)
semakin
> kecil..
> sori yah pak kalo tll sederhana penjelasannya..
> yang canggih2 punyanya kang ocoy ma pak armando (ckckck sampe kagum
saya)
> 
> 2008/4/14 vividtrader <[EMAIL PROTECTED]>:
> 
> >   Mungkin Pak Hmin ngitung valuasinya gak pake PER  kan banyak
metode
> > lain...  tanya Kang Ocoy tuch
> >
> > Pada tanggal 14/04/08, indf2000 <[EMAIL PROTECTED]> menulis:
> >
> > >Saya ingin tahu bagaimana penalarannya kok perusahaan yg
PERnya lebih
> > > rendah dan devidennya lebih besar (TLKM) dianggap lebih mahal
ketimbang
> > > perusahaan yg PERnya tinggi dan devidennya kecil (China Mobile)?
Bagaimana
> > > cara pak Hmin menalarnya?
> > > Mohon pencerahannya pak Hmin.
> > > Thanks.
> > >
> > >
> > >
> > > - Original Message -----
> > >  *From:* Api Perdana <[EMAIL PROTECTED]>
> > > *To:* obrolan-bandar@yahoogroups.com
> > >  *Sent:* Monday, April 14, 2008 7:09 PM
> > > *Subject:* Re: [obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan
bernasib
> > > sama seperti bursa China?
> > >
> > >  Saya ingin nimbrung menambahkan sedikit pendapat.
> > > PER sebaiknya tidak dijadikan alat ukur mahal / murah.
> > > Justru PER rendah harus dijauhi, PER tinggi harus didekati
> > > Lebih baik lagi kalau bisa mendekati sebelum PER menjadi tinggi
+lol+
> > > Kenapa? Karena PER naik atau turun tentu ada alasannya.
> > >
> > >
> > > --
> > > Regards,
> > >
> > > Api Perdana
> > > www.juraganbuku.com
> > > Secure, comprehensive, and easy!
> > >
> > >
> > > 2008/4/14 indf2000 <[EMAIL PROTECTED]>:
> > >
> > > >
> > > > Boleh tolong jelaskan kenapa China Mobile dengan PER 50x anda
anggap
> > > > murah, sedangkan TLKM dengan PER 14x anda nilai mahal.
> > > > Alasannya apa?
> > > > Apakah anda punya dasar perhitungan yg logis?
> > > >
> > > > Salam
> > > >
> > > >
> > > >
> > > >  - Original Message -
> > > > *From:* Halim Mintareja <[EMAIL PROTECTED]>
> > > > *To:* obrolan-bandar@yahoogroups.com
> > > >   *Sent:* Monday, April 14, 2008 6:16 PM
> > > > *Subject:* Re: [obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan
> > > > bernasib sama seperti bursa China?
> > > >
> > > >  Overvalued boss.. biar growth tinggi..tapi kalau overvalued juga
> > > > harus turun. Lihat aja..walaupun growth tinggi..tapi kalau
kenaikan sahamnya
> > > > lebih tinggi berbahaya juga.
> > > >
> > > > btw..coba bandingkan china mobile dengan FREN dan BTEL..beda
jauh kan
> > > > ?? Atau TLKM ISAT ??
> > > > kelihatan kan...growthnya aja kalah kelas
> > > >
> > > > Tambahan lagi deh...saya dulu pernah dikasih gambaran sama
teman saya.
> > > > Perbandingan gak usah jauh-jauh.. ANTM vs BHP..kenapa PE bisa jauh
> > > > beda ??
> > > >
> > > > Karena :
> > > > ANTM net profit naik cuman windfall profit.
> > > > ANTM tidak pernah akusisi..
> > > > ANTM tidak pernah buy back
> > > >
> > > > gitu aja bedanya bisa jauh lho
> > > >
> > > > So... sometimes FA tidak sesimple yang dikatakan orang. Banyak hal
> > > > yang mempengaruhi FA.
> > > >
> > > > Makanya saya ogah bandingkan saham indo dengan luar
negeri..beda kelas
> > > > malu sendiri jadinya.
> > > >
> > > > Belum lagi kalau factor nilai tu

[obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan bernasib sama seperti bursa China?

[kang_ocoy_maen_saham]

wah mislead nih... ini sih kalo kata "momentum" player kaya gayanya
driehauss.., ato gaya GARP model peter lynch... tapi either way harus
dijelasin dulu donk konsep "EXPANSION-CONTRACTION" Period sama temen2
disini... kalo engga nanti bisa pada mislead...

PER Tinggi ato PER Rendah itu relatif.., by what basis??, value player
condong ke trailing sementara growth player condong ke forward.. I am
Both Growth and Value Player dan kondisi penerapannya jg bisa
beda-beda. yg lebih reliable tentu bikin investment value yg bukan
multiple driven. tp PE basis juga serve well ko buat pemula., kalo ga
salah saya pernah share metode PE rating yg sudah dimodifikasi supaya
ga "seceroboh" PEG method tp simplicity dan reliability nya lumayan...


nevertheless., mo PE tinggi mo PE rendah.., ada "nilai" untuk momentum
dan growth dan ada "nilai" jg untuk strong balance and solid cashflow...

yg paling sip tentu aja kalo bisa dapet GARP., karakternya growth tp
multiple trade nya di value...

ni kudu dikonfirmasi penjelasannya ama mas api.perdana nih.., kalo
engga bisa mislead.. frase "Kenapa? Karena PER naik atau turun tentu
ada alasannya." harus di definisikan sedikit lebih komprehensif dulu...



-sekedar nambahin supaya ga mislead ajah, buat saya pribadi ini
masalah referensi jadi ga bisa justify mana yg lebih baik.. beda orang
beda gaya dan beda hasil pula, maen "earning-momentum" buat pemula
bisa bahaya, they dont know when to get out.., nah buat tau "get-out"
nya butuh pengetahuan tentang Interpretasi Income Statement., sama
maen "Net-Net" jg ga mudah, orang butuh jago akuntansi buat re-state
balance dan uji kualitas aset... -


--- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, "Api Perdana" <[EMAIL PROTECTED]>
wrote:
>
> Saya ingin nimbrung menambahkan sedikit pendapat.
> PER sebaiknya tidak dijadikan alat ukur mahal / murah.
> Justru PER rendah harus dijauhi, PER tinggi harus didekati
> Lebih baik lagi kalau bisa mendekati sebelum PER menjadi tinggi +lol+
> Kenapa? Karena PER naik atau turun tentu ada alasannya.
> 
> 
> -- 
> Regards,
> 
> Api Perdana
> www.juraganbuku.com
> Secure, comprehensive, and easy!
> 
> 
> 2008/4/14 indf2000 <[EMAIL PROTECTED]>:
> 
> >
> > Boleh tolong jelaskan kenapa China Mobile dengan PER 50x anda anggap
> > murah, sedangkan TLKM dengan PER 14x anda nilai mahal.
> > Alasannya apa?
> > Apakah anda punya dasar perhitungan yg logis?
> >
> > Salam
> >
> >
> >
> > - Original Message -
> > *From:* Halim Mintareja <[EMAIL PROTECTED]>
> > *To:* obrolan-bandar@yahoogroups.com
> > *Sent:* Monday, April 14, 2008 6:16 PM
> > *Subject:* Re: [obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan
bernasib
> > sama seperti bursa China?
> >
> >  Overvalued boss.. biar growth tinggi..tapi kalau overvalued juga
harus
> > turun. Lihat aja..walaupun growth tinggi..tapi kalau kenaikan
sahamnya lebih
> > tinggi berbahaya juga.
> >
> > btw..coba bandingkan china mobile dengan FREN dan BTEL..beda jauh
kan ??
> > Atau TLKM ISAT ??
> > kelihatan kan...growthnya aja kalah kelas
> >
> > Tambahan lagi deh...saya dulu pernah dikasih gambaran sama teman saya.
> > Perbandingan gak usah jauh-jauh.. ANTM vs BHP..kenapa PE bisa jauh
beda ??
> >
> > Karena :
> > ANTM net profit naik cuman windfall profit.
> > ANTM tidak pernah akusisi..
> > ANTM tidak pernah buy back
> >
> > gitu aja bedanya bisa jauh lho
> >
> > So... sometimes FA tidak sesimple yang dikatakan orang. Banyak hal
yang
> > mempengaruhi FA.
> >
> > Makanya saya ogah bandingkan saham indo dengan luar negeri..beda kelas
> > malu sendiri jadinya.
> >
> > Belum lagi kalau factor nilai tukar rupiah dan yield obligasi IDR
> > dimasukan...wek...bisa nangis lihat valuasi sebenarnya
> >
> > Halim
> >
> > nb... masih ada koq saham indo yang murah... cuman biasanya musti
reseach
> > sendiri...no such thing as free lunch
> >
> > 2008/4/14 indf2000 <[EMAIL PROTECTED]>:
> >
> > > Benarkah emiten di China bisa growth> 100% ???
> > > Kalau sinyalemen anda ini benar, maka index China harusnya
ngeBULL terus
> > > dong, kenyataannya kok memble pak, kenapa?
> > > Kalau pak Hmin tidak percaya, coba lihat website China Mobile
ini, dan
> > > simpulkan sendirilah berapa % growthnya.
> > > http://www.chinamobileltd.com/
> > >
> > >
> > >
> > > - Original Message -
> > > *From:* Halim Mintareja <[EMAIL PROTECTED]>
> > > *To:* obrolan-bandar@yahoogroups.com
> > > *Sent:* Monday, April 14,

Re: [obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan bernasib sama seperti bursa China?

[PyRiEL PyRiEL]

pak INDF.. nimbrung ya..
ini penalaran sederhana saya..
prusahaan yang growth butuh dana yang cukup besar untuk investasi..
so.. pengeluarannya gede, earning-nya jadi kecil, PER-nya jadi gendut..
trus, proporsi pembagian EAT-nya lebih gede ke laba ditahan (untuk
kepentingan invest) sehingga porsi dividen (dividend payout ratio) semakin
kecil..
sori yah pak kalo tll sederhana penjelasannya..
yang canggih2 punyanya kang ocoy ma pak armando (ckckck sampe kagum saya)

2008/4/14 vividtrader <[EMAIL PROTECTED]>:

>   Mungkin Pak Hmin ngitung valuasinya gak pake PER  kan banyak metode
> lain...  tanya Kang Ocoy tuch
>
> Pada tanggal 14/04/08, indf2000 <[EMAIL PROTECTED]> menulis:
>
> >Saya ingin tahu bagaimana penalarannya kok perusahaan yg PERnya lebih
> > rendah dan devidennya lebih besar (TLKM) dianggap lebih mahal ketimbang
> > perusahaan yg PERnya tinggi dan devidennya kecil (China Mobile)? Bagaimana
> > cara pak Hmin menalarnya?
> > Mohon pencerahannya pak Hmin.
> > Thanks.
> >
> >
> >
> > - Original Message -
> >  *From:* Api Perdana <[EMAIL PROTECTED]>
> > *To:* obrolan-bandar@yahoogroups.com
> >  *Sent:* Monday, April 14, 2008 7:09 PM
> > *Subject:* Re: [obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan bernasib
> > sama seperti bursa China?
> >
> >  Saya ingin nimbrung menambahkan sedikit pendapat.
> > PER sebaiknya tidak dijadikan alat ukur mahal / murah.
> > Justru PER rendah harus dijauhi, PER tinggi harus didekati
> > Lebih baik lagi kalau bisa mendekati sebelum PER menjadi tinggi +lol+
> > Kenapa? Karena PER naik atau turun tentu ada alasannya.
> >
> >
> > --
> > Regards,
> >
> > Api Perdana
> > www.juraganbuku.com
> > Secure, comprehensive, and easy!
> >
> >
> > 2008/4/14 indf2000 <[EMAIL PROTECTED]>:
> >
> > >
> > > Boleh tolong jelaskan kenapa China Mobile dengan PER 50x anda anggap
> > > murah, sedangkan TLKM dengan PER 14x anda nilai mahal.
> > > Alasannya apa?
> > > Apakah anda punya dasar perhitungan yg logis?
> > >
> > > Salam
> > >
> > >
> > >
> > >  - Original Message -
> > > *From:* Halim Mintareja <[EMAIL PROTECTED]>
> > > *To:* obrolan-bandar@yahoogroups.com
> > >   *Sent:* Monday, April 14, 2008 6:16 PM
> > > *Subject:* Re: [obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan
> > > bernasib sama seperti bursa China?
> > >
> > >  Overvalued boss.. biar growth tinggi..tapi kalau overvalued juga
> > > harus turun. Lihat aja..walaupun growth tinggi..tapi kalau kenaikan 
> > > sahamnya
> > > lebih tinggi berbahaya juga.
> > >
> > > btw..coba bandingkan china mobile dengan FREN dan BTEL..beda jauh kan
> > > ?? Atau TLKM ISAT ??
> > > kelihatan kan...growthnya aja kalah kelas
> > >
> > > Tambahan lagi deh...saya dulu pernah dikasih gambaran sama teman saya.
> > > Perbandingan gak usah jauh-jauh.. ANTM vs BHP..kenapa PE bisa jauh
> > > beda ??
> > >
> > > Karena :
> > > ANTM net profit naik cuman windfall profit.
> > > ANTM tidak pernah akusisi..
> > > ANTM tidak pernah buy back
> > >
> > > gitu aja bedanya bisa jauh lho
> > >
> > > So... sometimes FA tidak sesimple yang dikatakan orang. Banyak hal
> > > yang mempengaruhi FA.
> > >
> > > Makanya saya ogah bandingkan saham indo dengan luar negeri..beda kelas
> > > malu sendiri jadinya.
> > >
> > > Belum lagi kalau factor nilai tukar rupiah dan yield obligasi IDR
> > > dimasukan...wek...bisa nangis lihat valuasi sebenarnya
> > >
> > > Halim
> > >
> > > nb... masih ada koq saham indo yang murah... cuman biasanya musti
> > > reseach sendiri...no such thing as free lunch
> > >
> > > 2008/4/14 indf2000 <[EMAIL PROTECTED]>:
> > >
> > > >  Benarkah emiten di China bisa growth> 100% ???
> > > > Kalau sinyalemen anda ini benar, maka index China harusnya ngeBULL
> > > > terus dong, kenyataannya kok memble pak, kenapa?
> > > > Kalau pak Hmin tidak percaya, coba lihat website China Mobile ini,
> > > > dan simpulkan sendirilah berapa % growthnya.
> > > > http://www.chinamobileltd.com/
> > > >
> > > >
> > > >
> > > > - Original Message -
> > > > *From:* Halim Mintareja <[EMAIL PROTECTED]>
> > > > *To:* obrolan-bandar@yahoogroups.com
> > > > *Sent:* Monday, 

[obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan bernasib sama seperti bursa China?

[indf2000]

Bicara soal growth, growthnya TLKM justru lebih tinggi ketimbang China Mobile.


  - Original Message - 
  From: PyRiEL PyRiEL 
  To: obrolan-bandar@yahoogroups.com 
  Sent: Monday, April 14, 2008 7:20 PM
  Subject: Re: [obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan bernasib sama 
seperti bursa China?


  growth pak..
  perusahaan yang sedang berkembang PER-nya rada gede..
  walaupun bukan berarti PER gede berarti growth-nya bagus..
  mohon dikoreksi



  2008/4/14 Api Perdana <[EMAIL PROTECTED]>:

Saya ingin nimbrung menambahkan sedikit pendapat.
PER sebaiknya tidak dijadikan alat ukur mahal / murah.
Justru PER rendah harus dijauhi, PER tinggi harus didekati
Lebih baik lagi kalau bisa mendekati sebelum PER menjadi tinggi +lol+
Kenapa? Karena PER naik atau turun tentu ada alasannya.


-- 
Regards,

Api Perdana
www.juraganbuku.com
Secure, comprehensive, and easy!





2008/4/14 indf2000 <[EMAIL PROTECTED]>:



  Boleh tolong jelaskan kenapa China Mobile dengan PER 50x anda anggap 
murah, sedangkan TLKM dengan PER 14x anda nilai mahal.
  Alasannya apa?
  Apakah anda punya dasar perhitungan yg logis?

  Salam


- Original Message - 
From: Halim Mintareja 
To: obrolan-bandar@yahoogroups.com 
Sent: Monday, April 14, 2008 6:16 PM
Subject: Re: [obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan bernasib 
sama seperti bursa China?


Overvalued boss.. biar growth tinggi..tapi kalau overvalued juga harus 
turun. Lihat aja..walaupun growth tinggi..tapi kalau kenaikan sahamnya lebih 
tinggi berbahaya juga. 

btw..coba bandingkan china mobile dengan FREN dan BTEL..beda jauh kan 
?? Atau TLKM ISAT ??
kelihatan kan...growthnya aja kalah kelas

Tambahan lagi deh...saya dulu pernah dikasih gambaran sama teman saya.
Perbandingan gak usah jauh-jauh.. ANTM vs BHP..kenapa PE bisa jauh beda 
??

Karena :
ANTM net profit naik cuman windfall profit. 
ANTM tidak pernah akusisi..
ANTM tidak pernah buy back

gitu aja bedanya bisa jauh lho

So... sometimes FA tidak sesimple yang dikatakan orang. Banyak hal yang 
mempengaruhi FA.

Makanya saya ogah bandingkan saham indo dengan luar negeri..beda kelas 
malu sendiri jadinya.

Belum lagi kalau factor nilai tukar rupiah dan yield obligasi IDR 
dimasukan...wek...bisa nangis lihat valuasi sebenarnya

Halim

nb... masih ada koq saham indo yang murah... cuman biasanya musti 
reseach sendiri...no such thing as free lunch



2008/4/14 indf2000 <[EMAIL PROTECTED]>:

  Benarkah emiten di China bisa growth> 100% ???
  Kalau sinyalemen anda ini benar, maka index China harusnya ngeBULL 
terus dong, kenyataannya kok memble pak, kenapa?
  Kalau pak Hmin tidak percaya, coba lihat website China Mobile ini, 
dan simpulkan sendirilah berapa % growthnya.
  http://www.chinamobileltd.com/


- Original Message - 
From: Halim Mintareja 
To: obrolan-bandar@yahoogroups.com 
Sent: Monday, April 14, 2008 5:44 PM
Subject: Re: [obrolan-bandar] Bursa Indonesia apakah akan bernasib 
sama seperti bursa China?


simple boss

growth growth dan growth...

emiten di china bisa growth >100%

kita...20% aja ngos-ngosan 

petro china susataiable growth...saham kita...just windfall profit 
for komodity... banking pakai SBIwek

beda kelas..jangan dibandingkan ..malu sendiri nantinya.

Sadar diri aja..

anyway masih ada saham-saham murah koq.. walaupun secara overall 
saham-saham di BEI sudah overdosis mahalnya.

Halim 



2008/4/14 indf2000 <[EMAIL PROTECTED]>:

  Setelah mencapai peaknya di November 2007 pada angka 6124, bursa 
China terus menerus longsor hingga hari ini pada angka 3296.
  Mengapa bisa terjadi demikian?
  Kalau saya pelajari secara sekilas, PER pada bursa China masih 
sangat tinggi, sekitar 40 x - 50 x.
  Ambil contoh Petro China, pernah pada saat puncaknya, market 
capnya mencapai 2 kali lipat market cap Exxon yg merupakan oil company terbesar 
didunia.
  Padahal jika dilihat dari pendapatan, Petro China bahkan tidak 
masuk 50 besar perusahaan terbesar didunia.
  Ini suatu bubble yg luar biasa kan.
  Demikian pula China Mobile, PERnya masih dikisaran 50x.
  Jadi perkiraan saya, bursa China masih akan longsor terus hingga 
dikisaran angka 2000an hingga PERnya mencapai sekitar 20x.
  Kita lihat grafik index China dan Petro China berikut ini:
  
http://finance.yahoo.com/q/bc?s=601857.SS&t=6m&l=off&z=m&q=l&c=%5Essec

  Bandingkan dengan Indonesia.
  

Re: [obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan bernasib sama seperti bursa China?

[vividtrader]

Mungkin Pak Hmin ngitung valuasinya gak pake PER  kan banyak metode
lain...  tanya Kang Ocoy tuch

Pada tanggal 14/04/08, indf2000 <[EMAIL PROTECTED]> menulis:
>
>Saya ingin tahu bagaimana penalarannya kok perusahaan yg PERnya lebih
> rendah dan devidennya lebih besar (TLKM) dianggap lebih mahal ketimbang
> perusahaan yg PERnya tinggi dan devidennya kecil (China Mobile)? Bagaimana
> cara pak Hmin menalarnya?
> Mohon pencerahannya pak Hmin.
> Thanks.
>
>
>
> - Original Message -
> *From:* Api Perdana <[EMAIL PROTECTED]>
> *To:* obrolan-bandar@yahoogroups.com
> *Sent:* Monday, April 14, 2008 7:09 PM
> *Subject:* Re: [obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan bernasib
> sama seperti bursa China?
>
>  Saya ingin nimbrung menambahkan sedikit pendapat.
> PER sebaiknya tidak dijadikan alat ukur mahal / murah.
> Justru PER rendah harus dijauhi, PER tinggi harus didekati
> Lebih baik lagi kalau bisa mendekati sebelum PER menjadi tinggi +lol+
> Kenapa? Karena PER naik atau turun tentu ada alasannya.
>
>
> --
> Regards,
>
> Api Perdana
> www.juraganbuku.com
> Secure, comprehensive, and easy!
>
>
> 2008/4/14 indf2000 <[EMAIL PROTECTED]>:
>
> >
> > Boleh tolong jelaskan kenapa China Mobile dengan PER 50x anda anggap
> > murah, sedangkan TLKM dengan PER 14x anda nilai mahal.
> > Alasannya apa?
> > Apakah anda punya dasar perhitungan yg logis?
> >
> > Salam
> >
> >
> >
> >  - Original Message -
> > *From:* Halim Mintareja <[EMAIL PROTECTED]>
> > *To:* obrolan-bandar@yahoogroups.com
> >   *Sent:* Monday, April 14, 2008 6:16 PM
> > *Subject:* Re: [obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan bernasib
> > sama seperti bursa China?
> >
> >  Overvalued boss.. biar growth tinggi..tapi kalau overvalued juga harus
> > turun. Lihat aja..walaupun growth tinggi..tapi kalau kenaikan sahamnya lebih
> > tinggi berbahaya juga.
> >
> > btw..coba bandingkan china mobile dengan FREN dan BTEL..beda jauh kan ??
> > Atau TLKM ISAT ??
> > kelihatan kan...growthnya aja kalah kelas
> >
> > Tambahan lagi deh...saya dulu pernah dikasih gambaran sama teman saya.
> > Perbandingan gak usah jauh-jauh.. ANTM vs BHP..kenapa PE bisa jauh beda
> > ??
> >
> > Karena :
> > ANTM net profit naik cuman windfall profit.
> > ANTM tidak pernah akusisi..
> > ANTM tidak pernah buy back
> >
> > gitu aja bedanya bisa jauh lho
> >
> > So... sometimes FA tidak sesimple yang dikatakan orang. Banyak hal yang
> > mempengaruhi FA.
> >
> > Makanya saya ogah bandingkan saham indo dengan luar negeri..beda kelas
> > malu sendiri jadinya.
> >
> > Belum lagi kalau factor nilai tukar rupiah dan yield obligasi IDR
> > dimasukan...wek...bisa nangis lihat valuasi sebenarnya
> >
> > Halim
> >
> > nb... masih ada koq saham indo yang murah... cuman biasanya musti
> > reseach sendiri...no such thing as free lunch
> >
> > 2008/4/14 indf2000 <[EMAIL PROTECTED]>:
> >
> > >  Benarkah emiten di China bisa growth> 100% ???
> > > Kalau sinyalemen anda ini benar, maka index China harusnya ngeBULL
> > > terus dong, kenyataannya kok memble pak, kenapa?
> > > Kalau pak Hmin tidak percaya, coba lihat website China Mobile ini, dan
> > > simpulkan sendirilah berapa % growthnya.
> > > http://www.chinamobileltd.com/
> > >
> > >
> > >
> > > - Original Message -
> > > *From:* Halim Mintareja <[EMAIL PROTECTED]>
> > > *To:* obrolan-bandar@yahoogroups.com
> > > *Sent:* Monday, April 14, 2008 5:44 PM
> > > *Subject:* Re: [obrolan-bandar] Bursa Indonesia apakah akan bernasib
> > > sama seperti bursa China?
> > >
> > >  simple boss
> > >
> > > growth growth dan growth...
> > >
> > > emiten di china bisa growth >100%
> > >
> > > kita...20% aja ngos-ngosan
> > >
> > > petro china susataiable growth...saham kita...just windfall profit for
> > > komodity... banking pakai SBIwek
> > >
> > > beda kelas..jangan dibandingkan ..malu sendiri nantinya.
> > >
> > > Sadar diri aja..
> > >
> > > anyway masih ada saham-saham murah koq.. walaupun secara overall
> > > saham-saham di BEI sudah overdosis mahalnya.
> > >
> > > Halim
> > >
> > > 2008/4/14 indf2000 <[EMAIL PROTECTED]>:
> > >
> > > >  Setelah mencapai peaknya di November 2007 pada angka 6124, bursa
> 

[obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan bernasib sama seperti bursa China?

[indf2000]

Saya ingin tahu bagaimana penalarannya kok perusahaan yg PERnya lebih rendah 
dan devidennya lebih besar (TLKM) dianggap lebih mahal ketimbang perusahaan yg 
PERnya tinggi dan devidennya kecil (China Mobile)? Bagaimana cara pak Hmin 
menalarnya?
Mohon pencerahannya pak Hmin.
Thanks.


  - Original Message - 
  From: Api Perdana 
  To: obrolan-bandar@yahoogroups.com 
  Sent: Monday, April 14, 2008 7:09 PM
  Subject: Re: [obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan bernasib sama 
seperti bursa China?


  Saya ingin nimbrung menambahkan sedikit pendapat.
  PER sebaiknya tidak dijadikan alat ukur mahal / murah.
  Justru PER rendah harus dijauhi, PER tinggi harus didekati
  Lebih baik lagi kalau bisa mendekati sebelum PER menjadi tinggi +lol+
  Kenapa? Karena PER naik atau turun tentu ada alasannya.


  -- 
  Regards,

  Api Perdana
  www.juraganbuku.com
  Secure, comprehensive, and easy!




  2008/4/14 indf2000 <[EMAIL PROTECTED]>:



Boleh tolong jelaskan kenapa China Mobile dengan PER 50x anda anggap murah, 
sedangkan TLKM dengan PER 14x anda nilai mahal.
Alasannya apa?
Apakah anda punya dasar perhitungan yg logis?

Salam


  - Original Message - 
  From: Halim Mintareja 
  To: obrolan-bandar@yahoogroups.com 
  Sent: Monday, April 14, 2008 6:16 PM
  Subject: Re: [obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan bernasib 
sama seperti bursa China?


  Overvalued boss.. biar growth tinggi..tapi kalau overvalued juga harus 
turun. Lihat aja..walaupun growth tinggi..tapi kalau kenaikan sahamnya lebih 
tinggi berbahaya juga. 

  btw..coba bandingkan china mobile dengan FREN dan BTEL..beda jauh kan ?? 
Atau TLKM ISAT ??
  kelihatan kan...growthnya aja kalah kelas

  Tambahan lagi deh...saya dulu pernah dikasih gambaran sama teman saya.
  Perbandingan gak usah jauh-jauh.. ANTM vs BHP..kenapa PE bisa jauh beda ??

  Karena :
  ANTM net profit naik cuman windfall profit. 
  ANTM tidak pernah akusisi..
  ANTM tidak pernah buy back

  gitu aja bedanya bisa jauh lho

  So... sometimes FA tidak sesimple yang dikatakan orang. Banyak hal yang 
mempengaruhi FA.

  Makanya saya ogah bandingkan saham indo dengan luar negeri..beda kelas 
malu sendiri jadinya.

  Belum lagi kalau factor nilai tukar rupiah dan yield obligasi IDR 
dimasukan...wek...bisa nangis lihat valuasi sebenarnya

  Halim

  nb... masih ada koq saham indo yang murah... cuman biasanya musti reseach 
sendiri...no such thing as free lunch



  2008/4/14 indf2000 <[EMAIL PROTECTED]>:

Benarkah emiten di China bisa growth> 100% ???
Kalau sinyalemen anda ini benar, maka index China harusnya ngeBULL 
terus dong, kenyataannya kok memble pak, kenapa?
Kalau pak Hmin tidak percaya, coba lihat website China Mobile ini, dan 
simpulkan sendirilah berapa % growthnya.
http://www.chinamobileltd.com/


  - Original Message - 
  From: Halim Mintareja 
  To: obrolan-bandar@yahoogroups.com 
  Sent: Monday, April 14, 2008 5:44 PM
  Subject: Re: [obrolan-bandar] Bursa Indonesia apakah akan bernasib 
sama seperti bursa China?


  simple boss

  growth growth dan growth...

  emiten di china bisa growth >100%

  kita...20% aja ngos-ngosan 

  petro china susataiable growth...saham kita...just windfall profit 
for komodity... banking pakai SBIwek

  beda kelas..jangan dibandingkan ..malu sendiri nantinya.

  Sadar diri aja..

  anyway masih ada saham-saham murah koq.. walaupun secara overall 
saham-saham di BEI sudah overdosis mahalnya.

  Halim 



  2008/4/14 indf2000 <[EMAIL PROTECTED]>:

Setelah mencapai peaknya di November 2007 pada angka 6124, bursa 
China terus menerus longsor hingga hari ini pada angka 3296.
Mengapa bisa terjadi demikian?
Kalau saya pelajari secara sekilas, PER pada bursa China masih 
sangat tinggi, sekitar 40 x - 50 x.
Ambil contoh Petro China, pernah pada saat puncaknya, market capnya 
mencapai 2 kali lipat market cap Exxon yg merupakan oil company terbesar 
didunia.
Padahal jika dilihat dari pendapatan, Petro China bahkan tidak 
masuk 50 besar perusahaan terbesar didunia.
Ini suatu bubble yg luar biasa kan.
Demikian pula China Mobile, PERnya masih dikisaran 50x.
Jadi perkiraan saya, bursa China masih akan longsor terus hingga 
dikisaran angka 2000an hingga PERnya mencapai sekitar 20x.
Kita lihat grafik index China dan Petro China berikut ini:

http://finance.yahoo.com/q/bc?s=601857.SS&t=6m&l=off&z=m&q=l&c=%5Essec

Bandingkan dengan Indonesia.
PER di Indonesia saat ini benar2 sangat rendah.
Lihat sendirilah berapa PER ASII, AALI, SGRO, TLKM, TINS, BBCA, 
BMRI, CTRS, dll?
 

Re: [obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan bernasib sama seperti bursa China?

[PyRiEL PyRiEL]

growth pak..
perusahaan yang sedang berkembang PER-nya rada gede..
walaupun bukan berarti PER gede berarti growth-nya bagus..
mohon dikoreksi

2008/4/14 Api Perdana <[EMAIL PROTECTED]>:

>   Saya ingin nimbrung menambahkan sedikit pendapat.
> PER sebaiknya tidak dijadikan alat ukur mahal / murah.
> Justru PER rendah harus dijauhi, PER tinggi harus didekati
> Lebih baik lagi kalau bisa mendekati sebelum PER menjadi tinggi +lol+
> Kenapa? Karena PER naik atau turun tentu ada alasannya.
>
>
> --
> Regards,
>
> Api Perdana
> www.juraganbuku.com
> Secure, comprehensive, and easy!
>
>
>
> 2008/4/14 indf2000 <[EMAIL PROTECTED]>:
>
> >
> > Boleh tolong jelaskan kenapa China Mobile dengan PER 50x anda anggap
> > murah, sedangkan TLKM dengan PER 14x anda nilai mahal.
> > Alasannya apa?
> > Apakah anda punya dasar perhitungan yg logis?
> >
> > Salam
> >
> >
> >
> > - Original Message -
> >  *From:* Halim Mintareja <[EMAIL PROTECTED]>
> > *To:* obrolan-bandar@yahoogroups.com
> >  *Sent:* Monday, April 14, 2008 6:16 PM
> > *Subject:* Re: [obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan bernasib
> > sama seperti bursa China?
> >
> >  Overvalued boss.. biar growth tinggi..tapi kalau overvalued juga harus
> > turun. Lihat aja..walaupun growth tinggi..tapi kalau kenaikan sahamnya lebih
> > tinggi berbahaya juga.
> >
> > btw..coba bandingkan china mobile dengan FREN dan BTEL..beda jauh kan ??
> > Atau TLKM ISAT ??
> > kelihatan kan...growthnya aja kalah kelas
> >
> > Tambahan lagi deh...saya dulu pernah dikasih gambaran sama teman saya.
> > Perbandingan gak usah jauh-jauh.. ANTM vs BHP..kenapa PE bisa jauh beda
> > ??
> >
> > Karena :
> > ANTM net profit naik cuman windfall profit.
> > ANTM tidak pernah akusisi..
> > ANTM tidak pernah buy back
> >
> > gitu aja bedanya bisa jauh lho
> >
> > So... sometimes FA tidak sesimple yang dikatakan orang. Banyak hal yang
> > mempengaruhi FA.
> >
> > Makanya saya ogah bandingkan saham indo dengan luar negeri..beda kelas
> > malu sendiri jadinya.
> >
> > Belum lagi kalau factor nilai tukar rupiah dan yield obligasi IDR
> > dimasukan...wek...bisa nangis lihat valuasi sebenarnya
> >
> > Halim
> >
> > nb... masih ada koq saham indo yang murah... cuman biasanya musti
> > reseach sendiri...no such thing as free lunch
> >
> > 2008/4/14 indf2000 <[EMAIL PROTECTED]>:
> >
> > > Benarkah emiten di China bisa growth> 100% ???
> > > Kalau sinyalemen anda ini benar, maka index China harusnya ngeBULL
> > > terus dong, kenyataannya kok memble pak, kenapa?
> > > Kalau pak Hmin tidak percaya, coba lihat website China Mobile ini, dan
> > > simpulkan sendirilah berapa % growthnya.
> > > http://www.chinamobileltd.com/
> > >
> > >
> > >
> > > - Original Message -
> > > *From:* Halim Mintareja <[EMAIL PROTECTED]>
> > > *To:* obrolan-bandar@yahoogroups.com
> > > *Sent:* Monday, April 14, 2008 5:44 PM
> > > *Subject:* Re: [obrolan-bandar] Bursa Indonesia apakah akan bernasib
> > > sama seperti bursa China?
> > >
> > >  simple boss
> > >
> > > growth growth dan growth...
> > >
> > > emiten di china bisa growth >100%
> > >
> > > kita...20% aja ngos-ngosan
> > >
> > > petro china susataiable growth...saham kita...just windfall profit for
> > > komodity... banking pakai SBIwek
> > >
> > > beda kelas..jangan dibandingkan ..malu sendiri nantinya.
> > >
> > > Sadar diri aja..
> > >
> > > anyway masih ada saham-saham murah koq.. walaupun secara overall
> > > saham-saham di BEI sudah overdosis mahalnya.
> > >
> > > Halim
> > >
> > > 2008/4/14 indf2000 <[EMAIL PROTECTED]>:
> > >
> > > >  Setelah mencapai peaknya di November 2007 pada angka 6124, bursa
> > > > China terus menerus longsor hingga hari ini pada angka 3296.
> > > > Mengapa bisa terjadi demikian?
> > > > Kalau saya pelajari secara sekilas, PER pada bursa China masih
> > > > sangat tinggi, sekitar 40 x - 50 x.
> > > > Ambil contoh Petro China, pernah pada saat puncaknya, market capnya
> > > > mencapai 2 kali lipat market cap Exxon yg merupakan oil company terbesar
> > > > didunia.
> > > > Padahal jika dilihat dari pendapatan, Petro China bahkan tidak masuk
> > > > 50 besar per

Re: [obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan bernasib sama seperti bursa China?

[Api Perdana]

Saya ingin nimbrung menambahkan sedikit pendapat.
PER sebaiknya tidak dijadikan alat ukur mahal / murah.
Justru PER rendah harus dijauhi, PER tinggi harus didekati
Lebih baik lagi kalau bisa mendekati sebelum PER menjadi tinggi +lol+
Kenapa? Karena PER naik atau turun tentu ada alasannya.


-- 
Regards,

Api Perdana
www.juraganbuku.com
Secure, comprehensive, and easy!


2008/4/14 indf2000 <[EMAIL PROTECTED]>:

>
> Boleh tolong jelaskan kenapa China Mobile dengan PER 50x anda anggap
> murah, sedangkan TLKM dengan PER 14x anda nilai mahal.
> Alasannya apa?
> Apakah anda punya dasar perhitungan yg logis?
>
> Salam
>
>
>
> - Original Message -
> *From:* Halim Mintareja <[EMAIL PROTECTED]>
> *To:* obrolan-bandar@yahoogroups.com
> *Sent:* Monday, April 14, 2008 6:16 PM
> *Subject:* Re: [obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan bernasib
> sama seperti bursa China?
>
>  Overvalued boss.. biar growth tinggi..tapi kalau overvalued juga harus
> turun. Lihat aja..walaupun growth tinggi..tapi kalau kenaikan sahamnya lebih
> tinggi berbahaya juga.
>
> btw..coba bandingkan china mobile dengan FREN dan BTEL..beda jauh kan ??
> Atau TLKM ISAT ??
> kelihatan kan...growthnya aja kalah kelas
>
> Tambahan lagi deh...saya dulu pernah dikasih gambaran sama teman saya.
> Perbandingan gak usah jauh-jauh.. ANTM vs BHP..kenapa PE bisa jauh beda ??
>
> Karena :
> ANTM net profit naik cuman windfall profit.
> ANTM tidak pernah akusisi..
> ANTM tidak pernah buy back
>
> gitu aja bedanya bisa jauh lho
>
> So... sometimes FA tidak sesimple yang dikatakan orang. Banyak hal yang
> mempengaruhi FA.
>
> Makanya saya ogah bandingkan saham indo dengan luar negeri..beda kelas
> malu sendiri jadinya.
>
> Belum lagi kalau factor nilai tukar rupiah dan yield obligasi IDR
> dimasukan...wek...bisa nangis lihat valuasi sebenarnya
>
> Halim
>
> nb... masih ada koq saham indo yang murah... cuman biasanya musti reseach
> sendiri...no such thing as free lunch
>
> 2008/4/14 indf2000 <[EMAIL PROTECTED]>:
>
> > Benarkah emiten di China bisa growth> 100% ???
> > Kalau sinyalemen anda ini benar, maka index China harusnya ngeBULL terus
> > dong, kenyataannya kok memble pak, kenapa?
> > Kalau pak Hmin tidak percaya, coba lihat website China Mobile ini, dan
> > simpulkan sendirilah berapa % growthnya.
> > http://www.chinamobileltd.com/
> >
> >
> >
> > - Original Message -
> > *From:* Halim Mintareja <[EMAIL PROTECTED]>
> > *To:* obrolan-bandar@yahoogroups.com
> > *Sent:* Monday, April 14, 2008 5:44 PM
> > *Subject:* Re: [obrolan-bandar] Bursa Indonesia apakah akan bernasib
> > sama seperti bursa China?
> >
> >  simple boss
> >
> > growth growth dan growth...
> >
> > emiten di china bisa growth >100%
> >
> > kita...20% aja ngos-ngosan
> >
> > petro china susataiable growth...saham kita...just windfall profit for
> > komodity... banking pakai SBIwek
> >
> > beda kelas..jangan dibandingkan ..malu sendiri nantinya.
> >
> > Sadar diri aja..
> >
> > anyway masih ada saham-saham murah koq.. walaupun secara overall
> > saham-saham di BEI sudah overdosis mahalnya.
> >
> > Halim
> >
> > 2008/4/14 indf2000 <[EMAIL PROTECTED]>:
> >
> > >  Setelah mencapai peaknya di November 2007 pada angka 6124, bursa
> > > China terus menerus longsor hingga hari ini pada angka 3296.
> > > Mengapa bisa terjadi demikian?
> > > Kalau saya pelajari secara sekilas, PER pada bursa China masih sangat
> > > tinggi, sekitar 40 x - 50 x.
> > > Ambil contoh Petro China, pernah pada saat puncaknya, market capnya
> > > mencapai 2 kali lipat market cap Exxon yg merupakan oil company terbesar
> > > didunia.
> > > Padahal jika dilihat dari pendapatan, Petro China bahkan tidak masuk
> > > 50 besar perusahaan terbesar didunia.
> > > Ini suatu bubble yg luar biasa kan.
> > > Demikian pula China Mobile, PERnya masih dikisaran 50x.
> > > Jadi perkiraan saya, bursa China masih akan longsor terus hingga
> > > dikisaran angka 2000an hingga PERnya mencapai sekitar 20x.
> > > Kita lihat grafik index China dan Petro China berikut ini:
> > > http://finance.yahoo.com/q/bc?s=601857.SS&t=6m&l=off&z=m&q=l&c=%5Essec
> > >
> > > Bandingkan dengan Indonesia.
> > > PER di Indonesia saat ini benar2 sangat rendah.
> > > Lihat sendirilah berapa PER ASII, AALI, SGRO, TLKM, TINS, BBCA, BMRI,
> > > CTRS, dll?
> > > Itu semua perusahaan bagus dengan growth yg bagus pula.
> > > PERnya super rendah kan, apalagi third linernya seperti ADMF, JPFA,
> > > PNIN, dll, wah lebih rendah lagi.
> > > Emangnya bisa ditekan sampai berapa lagi PER Indonesia ini?
> > >
> > >
> > >
> >
> >
>  
>

[obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan bernasib sama seperti bursa China?

[indf2000]

Boleh tolong jelaskan kenapa China Mobile dengan PER 50x anda anggap murah, 
sedangkan TLKM dengan PER 14x anda nilai mahal.
Alasannya apa?
Apakah anda punya dasar perhitungan yg logis?

Salam


  - Original Message - 
  From: Halim Mintareja 
  To: obrolan-bandar@yahoogroups.com 
  Sent: Monday, April 14, 2008 6:16 PM
  Subject: Re: [obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan bernasib sama 
seperti bursa China?


  Overvalued boss.. biar growth tinggi..tapi kalau overvalued juga harus turun. 
Lihat aja..walaupun growth tinggi..tapi kalau kenaikan sahamnya lebih tinggi 
berbahaya juga. 

  btw..coba bandingkan china mobile dengan FREN dan BTEL..beda jauh kan ?? Atau 
TLKM ISAT ??
  kelihatan kan...growthnya aja kalah kelas

  Tambahan lagi deh...saya dulu pernah dikasih gambaran sama teman saya.
  Perbandingan gak usah jauh-jauh.. ANTM vs BHP..kenapa PE bisa jauh beda ??

  Karena :
  ANTM net profit naik cuman windfall profit. 
  ANTM tidak pernah akusisi..
  ANTM tidak pernah buy back

  gitu aja bedanya bisa jauh lho

  So... sometimes FA tidak sesimple yang dikatakan orang. Banyak hal yang 
mempengaruhi FA.

  Makanya saya ogah bandingkan saham indo dengan luar negeri..beda kelas malu 
sendiri jadinya.

  Belum lagi kalau factor nilai tukar rupiah dan yield obligasi IDR 
dimasukan...wek...bisa nangis lihat valuasi sebenarnya

  Halim

  nb... masih ada koq saham indo yang murah... cuman biasanya musti reseach 
sendiri...no such thing as free lunch



  2008/4/14 indf2000 <[EMAIL PROTECTED]>:

Benarkah emiten di China bisa growth> 100% ???
Kalau sinyalemen anda ini benar, maka index China harusnya ngeBULL terus 
dong, kenyataannya kok memble pak, kenapa?
Kalau pak Hmin tidak percaya, coba lihat website China Mobile ini, dan 
simpulkan sendirilah berapa % growthnya.
http://www.chinamobileltd.com/


  - Original Message - 
  From: Halim Mintareja 
  To: obrolan-bandar@yahoogroups.com 
  Sent: Monday, April 14, 2008 5:44 PM
  Subject: Re: [obrolan-bandar] Bursa Indonesia apakah akan bernasib sama 
seperti bursa China?


  simple boss

  growth growth dan growth...

  emiten di china bisa growth >100%

  kita...20% aja ngos-ngosan 

  petro china susataiable growth...saham kita...just windfall profit for 
komodity... banking pakai SBIwek

  beda kelas..jangan dibandingkan ..malu sendiri nantinya.

  Sadar diri aja..

  anyway masih ada saham-saham murah koq.. walaupun secara overall 
saham-saham di BEI sudah overdosis mahalnya.

  Halim 



  2008/4/14 indf2000 <[EMAIL PROTECTED]>:

Setelah mencapai peaknya di November 2007 pada angka 6124, bursa China 
terus menerus longsor hingga hari ini pada angka 3296.
Mengapa bisa terjadi demikian?
Kalau saya pelajari secara sekilas, PER pada bursa China masih sangat 
tinggi, sekitar 40 x - 50 x.
Ambil contoh Petro China, pernah pada saat puncaknya, market capnya 
mencapai 2 kali lipat market cap Exxon yg merupakan oil company terbesar 
didunia.
Padahal jika dilihat dari pendapatan, Petro China bahkan tidak masuk 50 
besar perusahaan terbesar didunia.
Ini suatu bubble yg luar biasa kan.
Demikian pula China Mobile, PERnya masih dikisaran 50x.
Jadi perkiraan saya, bursa China masih akan longsor terus hingga 
dikisaran angka 2000an hingga PERnya mencapai sekitar 20x.
Kita lihat grafik index China dan Petro China berikut ini:
http://finance.yahoo.com/q/bc?s=601857.SS&t=6m&l=off&z=m&q=l&c=%5Essec

Bandingkan dengan Indonesia.
PER di Indonesia saat ini benar2 sangat rendah.
Lihat sendirilah berapa PER ASII, AALI, SGRO, TLKM, TINS, BBCA, BMRI, 
CTRS, dll?
Itu semua perusahaan bagus dengan growth yg bagus pula.
PERnya super rendah kan, apalagi third linernya seperti ADMF, JPFA, 
PNIN, dll, wah lebih rendah lagi.
Emangnya bisa ditekan sampai berapa lagi PER Indonesia ini?








   

Re: [obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan bernasib sama seperti bursa China?

[Halim Mintareja]

Overvalued boss.. biar growth tinggi..tapi kalau overvalued juga harus
turun. Lihat aja..walaupun growth tinggi..tapi kalau kenaikan sahamnya lebih
tinggi berbahaya juga.

btw..coba bandingkan china mobile dengan FREN dan BTEL..beda jauh kan ??
Atau TLKM ISAT ??
kelihatan kan...growthnya aja kalah kelas

Tambahan lagi deh...saya dulu pernah dikasih gambaran sama teman saya.
Perbandingan gak usah jauh-jauh.. ANTM vs BHP..kenapa PE bisa jauh beda ??

Karena :
ANTM net profit naik cuman windfall profit.
ANTM tidak pernah akusisi..
ANTM tidak pernah buy back

gitu aja bedanya bisa jauh lho

So... sometimes FA tidak sesimple yang dikatakan orang. Banyak hal yang
mempengaruhi FA.

Makanya saya ogah bandingkan saham indo dengan luar negeri..beda kelas malu
sendiri jadinya.

Belum lagi kalau factor nilai tukar rupiah dan yield obligasi IDR
dimasukan...wek...bisa nangis lihat valuasi sebenarnya

Halim

nb... masih ada koq saham indo yang murah... cuman biasanya musti reseach
sendiri...no such thing as free lunch

2008/4/14 indf2000 <[EMAIL PROTECTED]>:

>  Benarkah emiten di China bisa growth> 100% ???
> Kalau sinyalemen anda ini benar, maka index China harusnya ngeBULL terus
> dong, kenyataannya kok memble pak, kenapa?
> Kalau pak Hmin tidak percaya, coba lihat website China Mobile ini, dan
> simpulkan sendirilah berapa % growthnya.
> http://www.chinamobileltd.com/
>
>
>
> - Original Message -
> *From:* Halim Mintareja <[EMAIL PROTECTED]>
> *To:* obrolan-bandar@yahoogroups.com
> *Sent:* Monday, April 14, 2008 5:44 PM
> *Subject:* Re: [obrolan-bandar] Bursa Indonesia apakah akan bernasib sama
> seperti bursa China?
>
>  simple boss
>
> growth growth dan growth...
>
> emiten di china bisa growth >100%
>
> kita...20% aja ngos-ngosan
>
> petro china susataiable growth...saham kita...just windfall profit for
> komodity... banking pakai SBIwek
>
> beda kelas..jangan dibandingkan ..malu sendiri nantinya.
>
> Sadar diri aja..
>
> anyway masih ada saham-saham murah koq.. walaupun secara overall
> saham-saham di BEI sudah overdosis mahalnya.
>
> Halim
>
> 2008/4/14 indf2000 <[EMAIL PROTECTED]>:
>
> > Setelah mencapai peaknya di November 2007 pada angka 6124, bursa China
> > terus menerus longsor hingga hari ini pada angka 3296.
> > Mengapa bisa terjadi demikian?
> > Kalau saya pelajari secara sekilas, PER pada bursa China masih sangat
> > tinggi, sekitar 40 x - 50 x.
> > Ambil contoh Petro China, pernah pada saat puncaknya, market capnya
> > mencapai 2 kali lipat market cap Exxon yg merupakan oil company terbesar
> > didunia.
> > Padahal jika dilihat dari pendapatan, Petro China bahkan tidak masuk 50
> > besar perusahaan terbesar didunia.
> > Ini suatu bubble yg luar biasa kan.
> > Demikian pula China Mobile, PERnya masih dikisaran 50x.
> > Jadi perkiraan saya, bursa China masih akan longsor terus hingga
> > dikisaran angka 2000an hingga PERnya mencapai sekitar 20x.
> > Kita lihat grafik index China dan Petro China berikut ini:
> > http://finance.yahoo.com/q/bc?s=601857.SS&t=6m&l=off&z=m&q=l&c=%5Essec
> >
> > Bandingkan dengan Indonesia.
> > PER di Indonesia saat ini benar2 sangat rendah.
> > Lihat sendirilah berapa PER ASII, AALI, SGRO, TLKM, TINS, BBCA, BMRI,
> > CTRS, dll?
> > Itu semua perusahaan bagus dengan growth yg bagus pula.
> > PERnya super rendah kan, apalagi third linernya seperti ADMF, JPFA,
> > PNIN, dll, wah lebih rendah lagi.
> > Emangnya bisa ditekan sampai berapa lagi PER Indonesia ini?
> >
> >
> >
>
>  
>

[obrolan-bandar] Re: Bursa Indonesia apakah akan bernasib sama seperti bursa China?

[indf2000]

Benarkah emiten di China bisa growth> 100% ???
Kalau sinyalemen anda ini benar, maka index China harusnya ngeBULL terus dong, 
kenyataannya kok memble pak, kenapa?
Kalau pak Hmin tidak percaya, coba lihat website China Mobile ini, dan 
simpulkan sendirilah berapa % growthnya.
http://www.chinamobileltd.com/


  - Original Message - 
  From: Halim Mintareja 
  To: obrolan-bandar@yahoogroups.com 
  Sent: Monday, April 14, 2008 5:44 PM
  Subject: Re: [obrolan-bandar] Bursa Indonesia apakah akan bernasib sama 
seperti bursa China?


  simple boss

  growth growth dan growth...

  emiten di china bisa growth >100%

  kita...20% aja ngos-ngosan 

  petro china susataiable growth...saham kita...just windfall profit for 
komodity... banking pakai SBIwek

  beda kelas..jangan dibandingkan ..malu sendiri nantinya.

  Sadar diri aja..

  anyway masih ada saham-saham murah koq.. walaupun secara overall saham-saham 
di BEI sudah overdosis mahalnya.

  Halim 



  2008/4/14 indf2000 <[EMAIL PROTECTED]>:

Setelah mencapai peaknya di November 2007 pada angka 6124, bursa China 
terus menerus longsor hingga hari ini pada angka 3296.
Mengapa bisa terjadi demikian?
Kalau saya pelajari secara sekilas, PER pada bursa China masih sangat 
tinggi, sekitar 40 x - 50 x.
Ambil contoh Petro China, pernah pada saat puncaknya, market capnya 
mencapai 2 kali lipat market cap Exxon yg merupakan oil company terbesar 
didunia.
Padahal jika dilihat dari pendapatan, Petro China bahkan tidak masuk 50 
besar perusahaan terbesar didunia.
Ini suatu bubble yg luar biasa kan.
Demikian pula China Mobile, PERnya masih dikisaran 50x.
Jadi perkiraan saya, bursa China masih akan longsor terus hingga dikisaran 
angka 2000an hingga PERnya mencapai sekitar 20x.
Kita lihat grafik index China dan Petro China berikut ini:
http://finance.yahoo.com/q/bc?s=601857.SS&t=6m&l=off&z=m&q=l&c=%5Essec

Bandingkan dengan Indonesia.
PER di Indonesia saat ini benar2 sangat rendah.
Lihat sendirilah berapa PER ASII, AALI, SGRO, TLKM, TINS, BBCA, BMRI, CTRS, 
dll?
Itu semua perusahaan bagus dengan growth yg bagus pula.
PERnya super rendah kan, apalagi third linernya seperti ADMF, JPFA, PNIN, 
dll, wah lebih rendah lagi.
Emangnya bisa ditekan sampai berapa lagi PER Indonesia ini?