Re: [obrolan-bandar] Re: ISAT..konfirmasi
Beritanya ada di cek and recek hahaha...biar kaya QTEL juga ngga bodo2 amat mau beli ISAT di 20.000.., - Original Message From: Ferry Wachjudi [EMAIL PROTECTED] To: obrolan-bandar@yahoogroups.com Sent: Sunday, June 15, 2008 8:43:24 PM Subject: Re: [obrolan-bandar] Re: ISAT..konfirmasi beritanya dapat dari mana, Pak? t_bumi wrote: --- In obrolan-bandar@ yahoogroups. com mailto:obrolan- bandar%40yahoogr oups.com , Ricky Wakiman ricky.wakiman@ ... wrote: SIP : tbumi QTEL juga mau beli kepemilikan pemerintah di ISAT. Tapi pemerintah minta harga Rp. 20'000. Bila bisa berhasil deal di sekitar Rp. 20'000, maka tender offer nanti bisa di sekitar Rp. 20'000. Jangan lupa, QTEL akan menjadi operator komunikasi ke 20 terbesar didunia. Dana bagi QTEL tak ada masalah karena QTEL adalah milik keluarga Sheikh dgn kekayaan minyak yg berlimpahan di Qatar. HAPPY CUAN DI ISAT !!
Re: [obrolan-bandar] Re: ISAT..konfirmasi
iya deh, masa Q Tel bodo donk! Yang bodo kan kite-kite ini, beli saham cuma kebayang untung tahu-tahu buntung. - Original Message From: Felicia Rumondor [EMAIL PROTECTED] To: obrolan-bandar@yahoogroups.com Sent: Sunday, June 15, 2008 1:06:39 PM Subject: Re: [obrolan-bandar] Re: ISAT..konfirmasi Beritanya ada di cek and recek hahaha...biar kaya QTEL juga ngga bodo2 amat mau beli ISAT di 20.000.., - Original Message From: Ferry Wachjudi ferry.wachjudi@ gmail.com To: obrolan-bandar@ yahoogroups. com Sent: Sunday, June 15, 2008 8:43:24 PM Subject: Re: [obrolan-bandar] Re: ISAT..konfirmasi beritanya dapat dari mana, Pak? t_bumi wrote: --- In obrolan-bandar@ yahoogroups. com mailto:obrolan- bandar%40yahoogr oups.com , Ricky Wakiman ricky.wakiman@ ... wrote: SIP : tbumi QTEL juga mau beli kepemilikan pemerintah di ISAT. Tapi pemerintah minta harga Rp. 20'000. Bila bisa berhasil deal di sekitar Rp. 20'000, maka tender offer nanti bisa di sekitar Rp. 20'000. Jangan lupa, QTEL akan menjadi operator komunikasi ke 20 terbesar didunia. Dana bagi QTEL tak ada masalah karena QTEL adalah milik keluarga Sheikh dgn kekayaan minyak yg berlimpahan di Qatar. HAPPY CUAN DI ISAT !!
Re: [obrolan-bandar] Re: ISAT..konfirmasi
Seharusnya tidak pernah boleh menyesal apalagi selalu sirik kalo orang lain bisa untung karena rezeki sudah ada yang ngatur. SB Sent from my BlackBerry -Original Message- From: Ricky Wakiman [EMAIL PROTECTED] Date: Sun, 15 Jun 2008 06:49:53 To: obrolan-bandar@yahoogroups.com Subject: RE: [obrolan-bandar] Re: ISAT..konfirmasi Yang saya pernah baca, pemerintah menyesal telah jual ISAT ke Temasek. Mestinya, QTEL harus tender offer seluruh saham, lalu dijual lagi ke pemerintah RI supaya jumlah saham yang dipegang QTEL tidak melebihi ketentuan. RW From: obrolan-bandar@yahoogroups.com [mailto:[EMAIL PROTECTED] On Behalf Of Ferry Wachjudi Sent: 15 Juni 2008 20:43 To: obrolan-bandar@yahoogroups.com Subject: Re: [obrolan-bandar] Re: ISAT..konfirmasi beritanya dapat dari mana, Pak? t_bumi wrote: --- In obrolan-bandar@yahoogroups.com mailto:obrolan-bandar%40yahoogroups.com mailto:obrolan-bandar%40yahoogroups.com, Ricky Wakiman [EMAIL PROTECTED] wrote: SIP : tbumi QTEL juga mau beli kepemilikan pemerintah di ISAT. Tapi pemerintah minta harga Rp. 20'000. Bila bisa berhasil deal di sekitar Rp. 20'000, maka tender offer nanti bisa di sekitar Rp. 20'000. Jangan lupa, QTEL akan menjadi operator komunikasi ke 20 terbesar didunia. Dana bagi QTEL tak ada masalah karena QTEL adalah milik keluarga Sheikh dgn kekayaan minyak yg berlimpahan di Qatar. HAPPY CUAN DI ISAT !!
Re: [obrolan-bandar] Re: ISAT..konfirmasi
Very wise and logic opinion from Felicia. Biasakan untuk Jangan menganggap diri kita selalu paling pintar dan orang lain semua bodoh hehehe SB Sent from my BlackBerry -Original Message- From: Felicia Rumondor [EMAIL PROTECTED] Date: Sat, 14 Jun 2008 23:06:39 To: obrolan-bandar@yahoogroups.com Subject: Re: [obrolan-bandar] Re: ISAT..konfirmasi Beritanya ada di cek and recek hahaha...biar kaya QTEL juga ngga bodo2 amat mau beli ISAT di 20.000.., - Original Message From: Ferry Wachjudi [EMAIL PROTECTED] To: obrolan-bandar@yahoogroups.com Sent: Sunday, June 15, 2008 8:43:24 PM Subject: Re: [obrolan-bandar] Re: ISAT..konfirmasi beritanya dapat dari mana, Pak? t_bumi wrote: --- In obrolan-bandar@ yahoogroups. com mailto:obrolan- bandar%40yahoogr oups.com , Ricky Wakiman ricky.wakiman@ ... wrote: SIP : tbumi QTEL juga mau beli kepemilikan pemerintah di ISAT. Tapi pemerintah minta harga Rp. 20'000. Bila bisa berhasil deal di sekitar Rp. 20'000, maka tender offer nanti bisa di sekitar Rp. 20'000. Jangan lupa, QTEL akan menjadi operator komunikasi ke 20 terbesar didunia. Dana bagi QTEL tak ada masalah karena QTEL adalah milik keluarga Sheikh dgn kekayaan minyak yg berlimpahan di Qatar. HAPPY CUAN DI ISAT !!
[SPAM] Re: [obrolan-bandar] Re: ISAT..konfirmasi
Re: [obrolan-bandar] Re: ISAT..konfirmasi Kalau ini sih 100% tidak benar, biar kata QTEL beli semua saham pemerintah juga TIDAK PERLU Tender Offer dia.. sisa saham pemerintah 20% kan, wajib TO itu kalau belinya di atas 25%, belum lagi itu Bapepam ribut-ribut mau naikin minimal % menjadi 35% baru wajib TO. Saya bingung kadang baca postingan yang berisi promosi gini (yang tulis nyangkut berat di ISAT ???) tanpa peduli yang baca nanti apa tidak jadi salah/rancu dalam pengambilan keputusan membeli ISAT. Fair lah dikit Guys, kasihan kan pemula yang tidak mengerti aturan-aturan TO.. Salam, Sunday, June 15, 2008, 2:30:28 AM, you wrote: [A] --- In mailto:obrolan-bandar%40yahoogroups.com obrolan-bandar@yahoogroups.com , Ricky Wakiman [EMAIL PROTECTED] wrote: SIP : tbumi QTEL juga mau beli kepemilikan pemerintah di ISAT. Tapi pemerintah minta harga Rp. 20'000. Bila bisa berhasil deal di sekitar Rp. 20'000, maka tender offer nanti bisa di sekitar Rp. 20'000. Jangan lupa, QTEL akan menjadi operator komunikasi ke 20 terbesar didunia. Dana bagi QTEL tak ada masalah karena QTEL adalah milik keluarga Sheikh dgn kekayaan minyak yg berlimpahan di Qatar. HAPPY CUAN DI ISAT !! -- Best regards, Dukkha2000 mailto:[EMAIL PROTECTED] mailto:[EMAIL PROTECTED]
Re: [obrolan-bandar] Re: ISAT..konfirmasi
Pak Herman, kalo saya jadi pemerintah, melihat performance ISAT sejak dijual ke Temasek, saya sama sekali tidak menyesal, bahkan sangat senang. Kenapa? Pertama, karena net-worth saya yang 15% itu berkembang luar biasa bagusnya, sudah jadi belipat-lipat. Hal ini belum tentu akan seperti itu kalo tidak dijual ke Temasek. Bahwa dia punya saham yg 41% juga berkembang bagus, itu sudah rezeki-nya dia, nggak usah dipusingin. Kedua, karena setiap tahun ISAT nyetor pajak ke negara dalam jumlah yang terus menanjak. Hal ini belum tentu akan seperti ini kalo ISAT tidak dijual ke mereka. Ketiga, pemerintah nggak usah pusing mikirin pengangguran kayak ngadepin demo2 ex-karyawan PT Dirgantara Indonesia yang di-lay-off karena bisnis perusahaannya memburuk. Belum lagi dampak multiplier effect ke bisnis2 kecil di sekitar Bandung. Kasihan sekali. Keempat, disadari atau tidak, SDM-SDM kita di ISAT pasti improved sejak privatisasi. Kelima, secara tidak langsung, telah terjadi perbaikan dalam hal governance. Korupsi Kolusi dan Nepotisme berkurang secara pasti. Bukankah ini yang menjadi tuntutan reformasi, pak. Just my 2 cents. Regards, Bandar Bola 2008/6/15 Herman Tobing [EMAIL PROTECTED]: Ya jelas menyesal melihat temasek untung besar jual ke Qtel. Salam , Herman -Original Message- From: Ricky Wakiman [EMAIL PROTECTED]ricky.wakiman%40yahoo.co.id To: obrolan-bandar@yahoogroups.com obrolan-bandar%40yahoogroups.com Sent: 15/06/08 6:49 AM Subject: RE: [obrolan-bandar] Re: ISAT..konfirmasi Yang saya pernah baca, pemerintah menyesal telah jual ISAT ke Temasek. Mestinya, QTEL harus tender offer seluruh saham, lalu dijual lagi ke pemerintah RI supaya jumlah saham yang dipegang QTEL tidak melebihi ketentuan. RW
Re: [obrolan-bandar] Re: ISAT..konfirmasi
Dalam hal ini, terus terang saya nggak yakin sama QTEL. Apakah mereka akan alih teknologi dan knowledge yang lebih tinggi ke ISAT atau cuman setor duit doang atau justeru menjadikan ISAT sebagai tempat training/magang SDM dari Qatar? Time will tell. RW - Original Message - From: Bandar Bola To: obrolan-bandar@yahoogroups.com Sent: Monday, June 16, 2008 9:07 AM Subject: [!! SPAM] Re: [obrolan-bandar] Re: ISAT..konfirmasi Pak Herman, kalo saya jadi pemerintah, melihat performance ISAT sejak dijual ke Temasek, saya sama sekali tidak menyesal, bahkan sangat senang. Kenapa? Pertama, karena net-worth saya yang 15% itu berkembang luar biasa bagusnya, sudah jadi belipat-lipat. Hal ini belum tentu akan seperti itu kalo tidak dijual ke Temasek. Bahwa dia punya saham yg 41% juga berkembang bagus, itu sudah rezeki-nya dia, nggak usah dipusingin. Kedua, karena setiap tahun ISAT nyetor pajak ke negara dalam jumlah yang terus menanjak. Hal ini belum tentu akan seperti ini kalo ISAT tidak dijual ke mereka. Ketiga, pemerintah nggak usah pusing mikirin pengangguran kayak ngadepin demo2 ex-karyawan PT Dirgantara Indonesia yang di-lay-off karena bisnis perusahaannya memburuk. Belum lagi dampak multiplier effect ke bisnis2 kecil di sekitar Bandung. Kasihan sekali. Keempat, disadari atau tidak, SDM-SDM kita di ISAT pasti improved sejak privatisasi. Kelima, secara tidak langsung, telah terjadi perbaikan dalam hal governance. Korupsi Kolusi dan Nepotisme berkurang secara pasti. Bukankah ini yang menjadi tuntutan reformasi, pak. Just my 2 cents. Regards, Bandar Bola 2008/6/15 Herman Tobing [EMAIL PROTECTED]: Ya jelas menyesal melihat temasek untung besar jual ke Qtel. Salam , Herman -Original Message- From: Ricky Wakiman [EMAIL PROTECTED] To: obrolan-bandar@yahoogroups.com Sent: 15/06/08 6:49 AM Subject: RE: [obrolan-bandar] Re: ISAT..konfirmasi Yang saya pernah baca, pemerintah menyesal telah jual ISAT ke Temasek. Mestinya, QTEL harus tender offer seluruh saham, lalu dijual lagi ke pemerintah RI supaya jumlah saham yang dipegang QTEL tidak melebihi ketentuan. RW
[obrolan-bandar] Re: ISAT..konfirmasi
Sptnya QTEL akan hire orang prof Pak...:-) Untuk mimpin ISAT, sesuai jatah dia. Tinggal bayar saja. :-p Tks Best Regards --- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, Ricky Wakiman [EMAIL PROTECTED] wrote: Dalam hal ini, terus terang saya nggak yakin sama QTEL. Apakah mereka akan alih teknologi dan knowledge yang lebih tinggi ke ISAT atau cuman setor duit doang atau justeru menjadikan ISAT sebagai tempat training/magang SDM dari Qatar? Time will tell. RW - Original Message - From: Bandar Bola To: obrolan-bandar@yahoogroups.com Sent: Monday, June 16, 2008 9:07 AM Subject: [!! SPAM] Re: [obrolan-bandar] Re: ISAT..konfirmasi Pak Herman, kalo saya jadi pemerintah, melihat performance ISAT sejak dijual ke Temasek, saya sama sekali tidak menyesal, bahkan sangat senang. Kenapa? Pertama, karena net-worth saya yang 15% itu berkembang luar biasa bagusnya, sudah jadi belipat-lipat. Hal ini belum tentu akan seperti itu kalo tidak dijual ke Temasek. Bahwa dia punya saham yg 41% juga berkembang bagus, itu sudah rezeki-nya dia, nggak usah dipusingin. Kedua, karena setiap tahun ISAT nyetor pajak ke negara dalam jumlah yang terus menanjak. Hal ini belum tentu akan seperti ini kalo ISAT tidak dijual ke mereka. Ketiga, pemerintah nggak usah pusing mikirin pengangguran kayak ngadepin demo2 ex-karyawan PT Dirgantara Indonesia yang di-lay-off karena bisnis perusahaannya memburuk. Belum lagi dampak multiplier effect ke bisnis2 kecil di sekitar Bandung. Kasihan sekali. Keempat, disadari atau tidak, SDM-SDM kita di ISAT pasti improved sejak privatisasi. Kelima, secara tidak langsung, telah terjadi perbaikan dalam hal governance. Korupsi Kolusi dan Nepotisme berkurang secara pasti. Bukankah ini yang menjadi tuntutan reformasi, pak. Just my 2 cents. Regards, Bandar Bola 2008/6/15 Herman Tobing [EMAIL PROTECTED]: Ya jelas menyesal melihat temasek untung besar jual ke Qtel. Salam , Herman -Original Message- From: Ricky Wakiman [EMAIL PROTECTED] To: obrolan-bandar@yahoogroups.com Sent: 15/06/08 6:49 AM Subject: RE: [obrolan-bandar] Re: ISAT..konfirmasi Yang saya pernah baca, pemerintah menyesal telah jual ISAT ke Temasek. Mestinya, QTEL harus tender offer seluruh saham, lalu dijual lagi ke pemerintah RI supaya jumlah saham yang dipegang QTEL tidak melebihi ketentuan. RW
RE: [obrolan-bandar] Re: ISAT..konfirmasi
Bos SW, nubie kok nanyanya ke nubie. Ini mah orang buta nuntun orang buta, he, he, he. Saya juga sudah baca di Bisnis Indonesia hari ini mengenai tender offer terbatas ini. Emang peraturan di sini tumpang tindih nggak karuan. Lama-lama kasus ISAT - QTEL ini jadi gambling selama nggak jelas aturan main tender offernya. Sudah nggak bener nih. Seharusnya untuk pemegang saham yang terdaftar pake nama lokal seluruhnya harus bisa ikut tender offer. Kita tunggu saja babak berikutnya. Tapi untuk long term, saya nggak mau pegang ISAT lagi. Saya keukeuh pegang ISAT karena ada faktor Temasek di situ (terbukti untung juga setelah dibeli QTEL). Saya juga pegang Astra group untuk long term karena ada Jardine di situ. Kalo mereka cabut, saya juga ikut cabut. RW From: obrolan-bandar@yahoogroups.com [mailto:[EMAIL PROTECTED] On Behalf Of sulistyo_winarto Sent: 14 Juni 2008 8:01 To: obrolan-bandar@yahoogroups.com Subject: [obrolan-bandar] Re: ISAT..konfirmasi Boss Ricky W + senior OB, menurut peraturan di Indo, QTEL hanya dapat melakukan tender offer sebanyak 8 % saja karena maksimal QTEL boleh punya 48 % (QTEL sudah punya 40% dari STT). Bila saham ISAT yang beredar dipublik 40 %, maka jadi rebutan karena tidak semua saham publik bisa ikut tender offer. Mohon penjelasan..Salam --- In obrolan-bandar@yahoogroups.com mailto:obrolan-bandar%40yahoogroups.com , Ricky Wakiman [EMAIL PROTECTED] wrote: Ini memang agak aneh. Kenapa baru diributin sekarang. Lha selama Temasek pegang 41% bertahun-tahun emangnya kagak ada foreigner yang pegang sisanya? Kalo gak salah pemerintah cuman pegang belasan persen. Masih ada sekitar 40% beredar bukan? Berapa persen di antaranya yang dihold sama asing? RW - Original Message - From: sulistyo_winarto To: obrolan-bandar@yahoogroups.com mailto:obrolan-bandar%40yahoogroups.com Sent: Friday, June 13, 2008 9:46 AM Subject: [!! SPAM] [obrolan-bandar] ISAT..konfirmasi Pak Ricky W ALX Senior OB, Mohon konfirmasi bila QTEL membeli ISAT dari STT (40%). maka sesuai aturan,QTEL tidak boleh mempunyai total saham 48 % ISAT Jadi tender offernya cuma boleh 8 % lagi ? Salam
[obrolan-bandar] Re: ISAT..konfirmasi
--- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, Ricky Wakiman [EMAIL PROTECTED] wrote: SIP : tbumi QTEL juga mau beli kepemilikan pemerintah di ISAT. Tapi pemerintah minta harga Rp. 20'000. Bila bisa berhasil deal di sekitar Rp. 20'000, maka tender offer nanti bisa di sekitar Rp. 20'000. Jangan lupa, QTEL akan menjadi operator komunikasi ke 20 terbesar didunia. Dana bagi QTEL tak ada masalah karena QTEL adalah milik keluarga Sheikh dgn kekayaan minyak yg berlimpahan di Qatar. HAPPY CUAN DI ISAT !!
Re: [obrolan-bandar] Re: ISAT..konfirmasi
beritanya dapat dari mana, Pak? t_bumi wrote: --- In obrolan-bandar@yahoogroups.com mailto:obrolan-bandar%40yahoogroups.com, Ricky Wakiman [EMAIL PROTECTED] wrote: SIP : tbumi QTEL juga mau beli kepemilikan pemerintah di ISAT. Tapi pemerintah minta harga Rp. 20'000. Bila bisa berhasil deal di sekitar Rp. 20'000, maka tender offer nanti bisa di sekitar Rp. 20'000. Jangan lupa, QTEL akan menjadi operator komunikasi ke 20 terbesar didunia. Dana bagi QTEL tak ada masalah karena QTEL adalah milik keluarga Sheikh dgn kekayaan minyak yg berlimpahan di Qatar. HAPPY CUAN DI ISAT !!
RE: [obrolan-bandar] Re: ISAT..konfirmasi
Yang saya pernah baca, pemerintah menyesal telah jual ISAT ke Temasek. Mestinya, QTEL harus tender offer seluruh saham, lalu dijual lagi ke pemerintah RI supaya jumlah saham yang dipegang QTEL tidak melebihi ketentuan. RW From: obrolan-bandar@yahoogroups.com [mailto:[EMAIL PROTECTED] On Behalf Of Ferry Wachjudi Sent: 15 Juni 2008 20:43 To: obrolan-bandar@yahoogroups.com Subject: Re: [obrolan-bandar] Re: ISAT..konfirmasi beritanya dapat dari mana, Pak? t_bumi wrote: --- In obrolan-bandar@yahoogroups.com mailto:obrolan-bandar%40yahoogroups.com mailto:obrolan-bandar%40yahoogroups.com, Ricky Wakiman [EMAIL PROTECTED] wrote: SIP : tbumi QTEL juga mau beli kepemilikan pemerintah di ISAT. Tapi pemerintah minta harga Rp. 20'000. Bila bisa berhasil deal di sekitar Rp. 20'000, maka tender offer nanti bisa di sekitar Rp. 20'000. Jangan lupa, QTEL akan menjadi operator komunikasi ke 20 terbesar didunia. Dana bagi QTEL tak ada masalah karena QTEL adalah milik keluarga Sheikh dgn kekayaan minyak yg berlimpahan di Qatar. HAPPY CUAN DI ISAT !!
[obrolan-bandar] Re: ISAT..konfirmasi
--- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, Ricky Wakiman [EMAIL PROTECTED] wrote: Yang saya pernah baca, pemerintah menyesal telah jual ISAT ke Temasek. Mestinya, QTEL harus tender offer seluruh saham, lalu dijual lagi ke pemerintah RI supaya jumlah saham yang dipegang QTEL tidak melebihi ketentuan. SIP : TBUMI pemerintah lagi BO KEKH, dari mana ada uang utk beli ISAT. Malahan ISAT akan dijual jika harganya bagus.
[obrolan-bandar] Re: ISAT..konfirmasi
Boss Ricky W + senior OB, menurut peraturan di Indo, QTEL hanya dapat melakukan tender offer sebanyak 8 % saja karena maksimal QTEL boleh punya 48 % (QTEL sudah punya 40% dari STT). Bila saham ISAT yang beredar dipublik 40 %, maka jadi rebutan karena tidak semua saham publik bisa ikut tender offer. Mohon penjelasan..Salam --- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, Ricky Wakiman [EMAIL PROTECTED] wrote: Ini memang agak aneh. Kenapa baru diributin sekarang. Lha selama Temasek pegang 41% bertahun-tahun emangnya kagak ada foreigner yang pegang sisanya? Kalo gak salah pemerintah cuman pegang belasan persen. Masih ada sekitar 40% beredar bukan? Berapa persen di antaranya yang dihold sama asing? RW - Original Message - From: sulistyo_winarto To: obrolan-bandar@yahoogroups.com Sent: Friday, June 13, 2008 9:46 AM Subject: [!! SPAM] [obrolan-bandar] ISAT..konfirmasi Pak Ricky W ALX Senior OB, Mohon konfirmasi bila QTEL membeli ISAT dari STT (40%). maka sesuai aturan,QTEL tidak boleh mempunyai total saham 48 % ISAT Jadi tender offernya cuma boleh 8 % lagi ? Salam