Re: [obrolan-bandar] Re: PGAS Butuh Dana US$ 75 Juta untuk Perbaiki Pipa Transmisi

2007-12-05 Terurut Topik HS

udh gw bilang dr dulu jauhin deh saham ini,
manajemennya bobrok dan belaga gila.. dulu soal
keterlambatan proyek sswj, masa baru diketahui
menjelang deadline? emangnya proyek bikin bedeng atau
mck? skrg ada masalah rusaknya pipa gas, harusnya ada
yg tg jwb, yg supply barang atau "manajemen
pembeliannya" donk yg hrs tg jwb, emang gak pake
perjanjian semacam garansi?

welehwelehhh...
 

--- tbumi <[EMAIL PROTECTED]> wrote:

> --- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, Data Saham
> <[EMAIL PROTECTED]> 
> wrote:
> >
> > hati2 klo biayanya ternyata membengkak US$ 100
> Juta, walaupun ada 
> asuransi or whatever  ga bisa mengcover
> 100%..klo  ASING+ASENG 
> pada Down  Grade TP...bakal crash lagi.. ke 10.000..
> :((
> > 
> > lebih baik US$ 75 Juta-nya buat beli ANTM aja,
> beli ANTM dpt emas 
> hehehe
> > 
> > PGN Butuh Dana US$ 75 Juta untuk Perbaiki Pipa
> Transmisi  
> >Ardian Wibisono - detikfinance
> >  
> >Jakarta - PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN)
> memerlukan dana 
> sebesar US$ 75 juta untuk memperbaiki jaringan pipa
> transmisi jalur 
> Grissik ke Singapura.
> > 
> > "Hasil perhitungan awal jaringan dengan metode cut
> and replace 
> kurang lebih biayanya US$ 75 juta," kata Direktur
> umum PGN, Djoko 
> Pramono dalam jumpa pers acara Investor Day Bursa
> Efek Indonesia 
> (BEI) di Jakarta, Selasa (4/12/2007). 
> > 
> > Sebagian ruas pipa transmisi bawah laut PGN yang
> dioperasikan PT 
> Transportasi Gas Indonesia (Transgasindo) mengalami
> tekukan yang 
> kemungkinan mengalami retak dan dikhawatirkan
> mengganggu keamanan 
> pasokan gas.
> > 
> > Sumber dana untuk perbaikan itu menurut Djoko,
> masih akan 
> dibicarakan dengan manajemen Transgasindo yang
> memiliki dan 
> mengoperasikan jaringan pipa transmisi Grissik ke
> Singapura.
> > 
> > PGN memiliki 60% saham di Transgasindo dan sisanya
> 40% dimiliki 
> TransAsia Pipeline Pvt Ltd yang merupakan konsorsium
> dari Conoco 
> Indonesia Holding, Petronas International
> Corporation, Kalisman 
> Transgasindo dan SPC Indo-Pipeline.
> > 
> > Djoko juga mengatakan, pipa yang rusak tersebut
> sudah 
> diasuransikan. Namun sampai saat ini perseroan belum
> dapat memberikan 
> penjelasan penyebab rusaknya pipa itu.
> > 
> > "Penyebab kerusakan baru diketahui setelah pipa
> itu dibawa ke balai 
> penelitian," katanya.
> > 
> > Ketika ditanya kenapa kerusakan tersebut tidak
> diinformasikan ke 
> bursa lebih awal, Sekretaris Perusahaan PGN Heri
> Yusup mengaku karena 
> itu pemeliharaan biasa. 
> > 
> > "Itu operasional biasa dan sudah ada penelitian
> tahunan terhadap 
> pipa, ada operasional dan maintenance biasa,"
> katanya.   
> >
> > -
> > Be a better friend, newshound, and know-it-all
> with Yahoo! Mobile.  
> Try it now.
> >
> 
>   SIP : TBUMI
>  ketidak terbukaan informasi ini bisa juga membuat
> PGAS jadi
>  turun banyak. Bisa juga nanti akan turun lagi
> karena butuh
>  biaya yg banyak utk perbaikan sehingga membebani
> kas perusahaan
>  PGAS. 
> 
> 
> 



  

Be a better friend, newshound, and 
know-it-all with Yahoo! Mobile.  Try it now.  
http://mobile.yahoo.com/;_ylt=Ahu06i62sR8HDtDypao8Wcj9tAcJ 



[obrolan-bandar] Re: PGAS Butuh Dana US$ 75 Juta untuk Perbaiki Pipa Transmisi

2007-12-05 Terurut Topik tbumi
--- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, Data Saham <[EMAIL PROTECTED]> 
wrote:
>
> hati2 klo biayanya ternyata membengkak US$ 100 Juta, walaupun ada 
asuransi or whatever  ga bisa mengcover 100%..klo  ASING+ASENG 
pada Down  Grade TP...bakal crash lagi.. ke 10.000.. :((
> 
> lebih baik US$ 75 Juta-nya buat beli ANTM aja, beli ANTM dpt emas 
hehehe
> 
> PGN Butuh Dana US$ 75 Juta untuk Perbaiki Pipa Transmisi  
>Ardian Wibisono - detikfinance
>  
>Jakarta - PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) memerlukan dana 
sebesar US$ 75 juta untuk memperbaiki jaringan pipa transmisi jalur 
Grissik ke Singapura.
> 
> "Hasil perhitungan awal jaringan dengan metode cut and replace 
kurang lebih biayanya US$ 75 juta," kata Direktur umum PGN, Djoko 
Pramono dalam jumpa pers acara Investor Day Bursa Efek Indonesia 
(BEI) di Jakarta, Selasa (4/12/2007). 
> 
> Sebagian ruas pipa transmisi bawah laut PGN yang dioperasikan PT 
Transportasi Gas Indonesia (Transgasindo) mengalami tekukan yang 
kemungkinan mengalami retak dan dikhawatirkan mengganggu keamanan 
pasokan gas.
> 
> Sumber dana untuk perbaikan itu menurut Djoko, masih akan 
dibicarakan dengan manajemen Transgasindo yang memiliki dan 
mengoperasikan jaringan pipa transmisi Grissik ke Singapura.
> 
> PGN memiliki 60% saham di Transgasindo dan sisanya 40% dimiliki 
TransAsia Pipeline Pvt Ltd yang merupakan konsorsium dari Conoco 
Indonesia Holding, Petronas International Corporation, Kalisman 
Transgasindo dan SPC Indo-Pipeline.
> 
> Djoko juga mengatakan, pipa yang rusak tersebut sudah 
diasuransikan. Namun sampai saat ini perseroan belum dapat memberikan 
penjelasan penyebab rusaknya pipa itu.
> 
> "Penyebab kerusakan baru diketahui setelah pipa itu dibawa ke balai 
penelitian," katanya.
> 
> Ketika ditanya kenapa kerusakan tersebut tidak diinformasikan ke 
bursa lebih awal, Sekretaris Perusahaan PGN Heri Yusup mengaku karena 
itu pemeliharaan biasa. 
> 
> "Itu operasional biasa dan sudah ada penelitian tahunan terhadap 
pipa, ada operasional dan maintenance biasa," katanya.   
>
> -
> Be a better friend, newshound, and know-it-all with Yahoo! Mobile.  
Try it now.
>

  SIP : TBUMI
 ketidak terbukaan informasi ini bisa juga membuat PGAS jadi
 turun banyak. Bisa juga nanti akan turun lagi karena butuh
 biaya yg banyak utk perbaikan sehingga membebani kas perusahaan
 PGAS.