Re: [Tahun dengan Empat Digit]

1999-12-26 Terurut Topik Rizal Az

Khusus buat windows product aja kali yeee... kalau biosnya yang engga' y2k
compliant... bubar aja...:)). Kalau engga' salah bisa ke o/s, dengan pencet
"F2" waktu computernya start-up? (kalau engga' salah loh...)

ichal


Nasrullah Idris [EMAIL PROTECTED] wrote:
Anda ingin tahun pada komputer terdiri 4 digit ?
Simaklah caranya :
Buka START, klik Setting , klik Control Panel
dobol klik: Regional Setting, klik date, pilih yang dd/mm/
bla bla bla ...klik APPLY and OK
tahun nya 4 digits

Salam,

Nasrullah Idris

===
Sumber Referensi : P. Rahardjo



Get your own FREE, personal Netscape WebMail account today at 
http://webmail.netscape.com.



Hanya Islam

1999-12-26 Terurut Topik Suhendri

Hanya jika Islam yang mayoritas yang bisa memberikan kedamaian, ketenangan
dan rahmat bagi seluruh alam, tidak hanya manusia tapi juga hewan dan
tumbuhan serta alam.

Semoga saudara di Maluku dan Ambon bisa dan mau mencontohnya.

Soe

===

Minggu, 26 Desember 1999

Suasana Istiqlal dan Katedral
Indahnya Keragaman Beragama

JUMAT (24/12) malam di antara Masjid Istiqlal dan Katedral terasa benar
bahwa keragaman beragama adalah sebuah keindahan. Nuansa religius terasa
begitu lekat, memenuhi atmosfer kedua tempat ibadah ternama itu. Semoga
benarlah adanya bahwa krisis toleransi antarumat beragama yang merebak di
beberapa tempat di Indonesia, dan juga di Jakarta akhir-akhir ini, bukanlah
cerminan sikap selu Alunan qori membaca Al Quran pada peringatan Nuzulul
Quran menggema dari dalam masjid terbesar di Indonesia itu. Hanya terpisah
jalan raya, senandung Misa Malam Natal juga terdengar syahdu dari dalam
Katedral. Umat Islam dan Katolik beribadah dengan khusuk secara berdampingan
di kedua tempat ibadah yang telah berdampingan sejak tiang pancang pertama
Masjid Istiqlal ditanam 38 tahun silam.
Tidak ada tanda umat saling menjauh dan memisahkan diri di malam yang suci
itu. Semuanya tetap berjalan serasi seperti harmoni tahun-tahun sebelumnya.
Umat tetap membanjir, dan hal itu terlihat dari penuhnya pelataran parkir di
kedua rumah ibadah dan ruas jalan di sekitarnya. Seperti tahun-tahun
sebelumnya, pengurus Masjid Istiqlal pun tetap membuka pelataran parkirnya
yang luas bagi kendaraan jemaah Katedral.

Malam Natal dan Nuzulul Quran yang jatuh pada saat yang bersamaan itu
membuat kawasan tersebut dibanjiri ribuan warga. Ratusan kendaraan diparkir,
ratusan yang lain masih mencari tempat parkir. Ribuan orang berduyun-duyun
memasuki masjid dan gereja. Keduanya bersamaan di jalanan. Ratusan umat yang
lain juga saling berdiri berdampingan menunggu kendaraan umum yang akan
membawa mereka pulang ke rumah.

Orang bisa menilai kehadiran banyaknya aparat keamanan merupakan cermin
kekhawatiran terjadi sesuatu saat perayaan Natal di Gereja Katedral atau
peringatan Nuzulul Quran di Masjid Istiqlal.


***
NAMUN rasa khawatir adanya benih permusuhan di antara kedua umat beragama
sirna. Kekhawatiran yang muncul dari keprihatinan itu ternyata tidak
beralasan setelah mendengar pernyataan dari para jemaah yang ditemui saat
pulang dari tempat beribadah masing-masing. Sejumlah umat Katolik dan Muslim
yang ditemui usai ibadah sama sekali tidak menunjukkan rasa curiga, dendam,
ataupun takut.

Shanti, warga Kelapagading, Jakarta Utara, bersama ibunya dengan tenang
berjalan memasuki halaman Istiqlal. Tangannya menenteng Injil di atas kepala
berlindung dari rintik hujan. Keduanya menuju mobil yang diparkir di halaman
Istiqlal.

"Sama sekali saya tidak khawatir, walaupun di luaran banyak cerita soal
kerusuhan antaragama. Saya tiap tahun Natalan di Katedral sini, dan tiap
kali pula memarkir mobil di tempat parkir masjid ini," tutur Shanti. Bahkan,
kata Shanti, "Kalau di Ambon ada kerusuhan, itu 'kan di Ambon," ujarnya.
Shanti berharap perdamaian yang mesra kembali menerpa wilayah yang saat ini
kalut itu.

Johannes, jemaah yang lain, mengungkapkan hal senada. Dia bahkan
menambahkan, masyarakat yang masih rukun tanpa memandang agama dan
keyakinannya jauh lebih banyak dibanding yang bermusuhan. "Contohnya di
Tanjungpriok, Jakarta Utara. Di situ juga ada masjid dan gereja
berdampingan. Sampai sekarang umat di dua tempat itu terus tetap rukun,"
ujarnya.

Sementara Dicky, warga Galur, Jakarta Pusat, yang baru selesai mengikuti
peringatan Nuzulul Quran menilai, wajar bila pelataran parkir Istiqlal juga
digunakan warga yang hendak beribadah di Katedral. "Pelataran di sini 'kan
luas. Wajar kalau kita juga beri bagi warga yang hendak ke gereja," ujarnya.

Dicky, Johannes, dan Shanti, tampaknya memiliki perasaan yang sama mengenai
malam yang diwarnai hujan rintik-rintik tersebut. Di kawasan itu, mereka
justru bisa melihat sendiri bahwa kehidupan umat beragama masih tetap subur
dan harmonis.

"Saya tidak setuju kalau permusuhan bahkan kerusuhan yang muncul disebabkan
keyakinan yang dianut. 'Kan di Al Quran pun disebutkan, Bagimu agamamu,
bagiku agamaku. Jadi ya toleransi itu seharusnya bukan hal aneh," tambah
Basyir, seorang warga Muslim yang lain.


***
KEBERADAAN bangunan Masjid Istiqlal dan Gereja Katedral seperti sebuah
berkah. Kedua bangunan berwibawa dua agama berbeda itu letaknya
berseberangan dan hanya dipisah oleh Jl Katedral yang juga tak seberapa
lebar.

Banyak yang bertanya-tanya, apakah dulu Bung Karno sengaja membangun Masjid
Istiqlal di dekat Katedral? Mungkinkah untuk melambangkan kerukunan
beragama, terutama antara Islam dan umat Nasrani? Katedral sudah berdiri
sejak tahun 1828, sementara Istiqlal baru dibangun lebih dari seabad
kemudian, sekitar akhir tahun 1950-an.

Ternyata jika dirunut dari catatan sejarahnya, sejarah pendirian Masjid
Istiqlal sama sekali tak menyebutkan adanya 

Musang berbulu Domba ?

1999-12-26 Terurut Topik Suhendri

Fenomena apa pula ini ?

Peserta misa di Gereja Betawi (?) yang disiarkan oleh SCTV kemarin secara
langsung mengenakan baju kerudung, kopiah, dan baju koko.

Itu semua adalah identitas kaum muslimin.

Apa sebenarnya yang mau diperlihatkan ? Keberhasilan dakwah kristen di
lingkungan betawi, suatu "packaging" dakwah kristen ? atau pembentukan opini
? ???

Yang saya tahu dan rasakan cuma satu, kenapa bukan inti ajarannya yang
diperlihatkan, tapi justru "kulit" atau "packaging" yang cenderung
menyesatkan. Inikah pola dakwah kristen ?

Soe



Re: Musang berbulu Domba ?

1999-12-26 Terurut Topik adi pradipta

tambahan :
mungkin suatu bentuk pretended yang lain, yah selama ini kami berjalan dengan agama 
ISLAM yang kami pegang, dan kalian berjalan dengan agama yang kalian anut.

tidak usah ada "pengambilhatian" dari ummat agama yang satu dengan yang lainnya.

best regards

adi pradipta



Date: Mon, 27 Dec 1999 07:34:13 +0700
Reply-To: Indonesian Students in the US [EMAIL PROTECTED]
From: Suhendri [EMAIL PROTECTED]
Subject:  Musang berbulu Domba ?
To: [EMAIL PROTECTED]

Fenomena apa pula ini ?

Peserta misa di Gereja Betawi (?) yang disiarkan oleh SCTV kemarin secara
langsung mengenakan baju kerudung, kopiah, dan baju koko.

Itu semua adalah identitas kaum muslimin.

Apa sebenarnya yang mau diperlihatkan ? Keberhasilan dakwah kristen di
lingkungan betawi, suatu "packaging" dakwah kristen ? atau pembentukan opini
? ???

Yang saya tahu dan rasakan cuma satu, kenapa bukan inti ajarannya yang
diperlihatkan, tapi justru "kulit" atau "packaging" yang cenderung
menyesatkan. Inikah pola dakwah kristen ?

Soe





Udah baca Indocampus.com blon hari ini ?
Visit Us today at  http://www.indocampus.com



Re: [Tahun dengan Empat Digit]

1999-12-26 Terurut Topik adi pradipta

emangnya PC yang stand alone harus juga siap Y2K, soalnya khan Y2K hanya untuk yang 
data base, kalo yang pemakaian tanpa data base saya kira np :)

best regards

adipradipta

Date: Sun, 26 Dec 1999 09:38:57 PST
Reply-To: Indonesian Students in the US [EMAIL PROTECTED]
From: Rizal Az [EMAIL PROTECTED]
Subject:  Re: [Tahun dengan Empat Digit]
To: [EMAIL PROTECTED]

Khusus buat windows product aja kali yeee... kalau biosnya yang engga' y2k
compliant... bubar aja...:)). Kalau engga' salah bisa ke o/s, dengan pencet
"F2" waktu computernya start-up? (kalau engga' salah loh...)

ichal


Nasrullah Idris [EMAIL PROTECTED] wrote:
Anda ingin tahun pada komputer terdiri 4 digit ?
Simaklah caranya :
Buka START, klik Setting , klik Control Panel
dobol klik: Regional Setting, klik date, pilih yang dd/mm/
bla bla bla ...klik APPLY and OK
tahun nya 4 digits

Salam,

Nasrullah Idris

===
Sumber Referensi : P. Rahardjo



Get your own FREE, personal Netscape WebMail account today at 
http://webmail.netscape.com.





Udah baca Indocampus.com blon hari ini ?
Visit Us today at  http://www.indocampus.com



fwd: Muka 2000

1999-12-26 Terurut Topik Mirza Raditya





__
Get Your Private, Free Email at http://www.hotmail.com

 Muka 2000.doc


Re: Musang berbulu Domba ?

1999-12-26 Terurut Topik Saut Aritua H Sagala

On Mon, 27 Dec 1999, Suhendri wrote:

 Fenomena apa pula ini ?

 Peserta misa di Gereja Betawi (?) yang disiarkan oleh SCTV kemarin secara
 langsung mengenakan baju kerudung, kopiah, dan baju koko.

 Itu semua adalah identitas kaum muslimin.
Saya pikir kurang tepat, kalau saudara mengatakan bahwa itu langsung
dikatakan identitas, soalnya kakek saya dan nenek saya memakai kopiah dan
kerudung. Fenomena ini terlihat di perayaan Natal Oikumene Indonesia
sebelumnya, yaitu: ada pertunjukan dari tiap daerah di Indonesia.

 Apa sebenarnya yang mau diperlihatkan ? Keberhasilan dakwah kristen di
 lingkungan betawi, suatu "packaging" dakwah kristen ? atau pembentukan opini
 ? ???
Tentu bukan ini yang ingin "packaging" dakwah Kristen yang ingin
diperlihatkan atau pembentukan opini. Tetapi memang berita Natal tersebut
buat semua orang dan semua suku.
Jadi saya pikir pakaian ataupun pernik - pernik itu merefers ke semua
orang atau suku.



Salam,


Saut A H S



Re: Musang berbulu Domba ?

1999-12-26 Terurut Topik Suhendri

 Tetapi memang berita Natal tersebut
buat semua orang dan semua suku.


Kalau orang yang diberitakan sudah punya "berita" sendiri, perlu diberitakan
lagi nggak ?



Re: Hanya Islam Re: Musang berbulu Domba ?

1999-12-26 Terurut Topik Yohanes Sulaiman

Saya ingin tahu apa anda memang agamanya Islam, soalnya teman-teman
saya yang Islam rasanya tidak pernah serajin anda memprovokasi orang-
orang lain. Rekan-rekan Islam di milis ini sendiri tak pernah mengeluarkan
sesumbar seperti anda. Orang seperti anda yang memberikan nama jelek
buat agama Islam.

Tambahan lagi, saya benar-benar salut bahwa anda yang sudah tak
sanggup memenuhi janji (ingat diskusi Ambon) masih memiliki nyali
untuk memprovokasi milis ini. Memang sayang sekali rasa 'malu' belum
berkembang di Indonesia. Saya tak heran kalau anda sebetulnya anarkis
yang atheis yang senang sekali memecah belah umat Kristen dan Islam.
Terus terang saya kagum sekali dengan tetangga anda itu karena
kesabaran mereka dalam menghadapi anda.

Tak perlu anda memberi pertanyaan-pertanyaan yang pathetic yang
anda sendiri tak pernah berusaha mencari jawabannya. Kalaupun anda
serius, anda tak akan menjawab dengan tanpa rasa keseriusan itu.
Saya rasa percuma saya berdiskusi dengan anda juga karena itikad anda
yang sangat pathetic itu.

Anda boleh berbangga bahwa anda orang pertama dalam hidup saya yang
saya masukkan ke daftar 'blocked sender.'

Tambahan lagi: saya rasa anda belum tahu bahwa milis ini bukan disediakan
untuk provokator, tapi untuk kegiatan diskusi yang sehat. Untuk milis
provokator, saya rasa lebih baik anda mencari milis-milis yang lain.
Walaupun saya tak setuju bahwa milis ini hanya ekslusif untuk mahasiswa
di US, tapi untuk anda saya bisa memberi perkecualian.


YS



Re: Hanya Islam Re: Musang berbulu Domba ?

1999-12-26 Terurut Topik Suhendri

Udah pernah denger cerita tentang sifat burung onta, ?
Ada masalah, tinggal masukin dech kepalanya kedalam tanah :-)

Soe :-)


-Original Message-
From: Yohanes Sulaiman [EMAIL PROTECTED]
To: [EMAIL PROTECTED] [EMAIL PROTECTED]
Date: Monday, December 27, 1999 1:55 PM
Subject: Re: Hanya Islam  Re: Musang berbulu Domba ?


Saya ingin tahu apa anda memang agamanya Islam, soalnya teman-teman
saya yang Islam rasanya tidak pernah serajin anda memprovokasi orang-
orang lain. Rekan-rekan Islam di milis ini sendiri tak pernah mengeluarkan
sesumbar seperti anda. Orang seperti anda yang memberikan nama jelek
buat agama Islam.

Tambahan lagi, saya benar-benar salut bahwa anda yang sudah tak
sanggup memenuhi janji (ingat diskusi Ambon) masih memiliki nyali
untuk memprovokasi milis ini. Memang sayang sekali rasa 'malu' belum
berkembang di Indonesia. Saya tak heran kalau anda sebetulnya anarkis
yang atheis yang senang sekali memecah belah umat Kristen dan Islam.
Terus terang saya kagum sekali dengan tetangga anda itu karena
kesabaran mereka dalam menghadapi anda.

Tak perlu anda memberi pertanyaan-pertanyaan yang pathetic yang
anda sendiri tak pernah berusaha mencari jawabannya. Kalaupun anda
serius, anda tak akan menjawab dengan tanpa rasa keseriusan itu.
Saya rasa percuma saya berdiskusi dengan anda juga karena itikad anda
yang sangat pathetic itu.

Anda boleh berbangga bahwa anda orang pertama dalam hidup saya yang
saya masukkan ke daftar 'blocked sender.'

Tambahan lagi: saya rasa anda belum tahu bahwa milis ini bukan disediakan
untuk provokator, tapi untuk kegiatan diskusi yang sehat. Untuk milis
provokator, saya rasa lebih baik anda mencari milis-milis yang lain.
Walaupun saya tak setuju bahwa milis ini hanya ekslusif untuk mahasiswa
di US, tapi untuk anda saya bisa memberi perkecualian.


YS