Re: 35% vs 65% (was: Re: Tanggapan atas komentar KKG)

1999-10-20 Terurut Topik Okki Soebagio

Sudah, sudah.. nanti kelahi.  

Kekompakan bangsa harus dijaga, siapapun yang jadi presiden, apakah 
itu Gus Dur ataupun Megawati.   Ingat bung, kita ingin reformasi untuk 
kelangsungan bangsa dan negara kita.  Hari ini kita dapat menikmat 
satu kemajuan yang luar biasa untuk dapat mempunyai 2 orang calon 
presiden yang sedang dipilih dan kedua-duanya berasal dari kalangan 
reformis.  Mohon jangan disia-siakan.  Ingatlah akan semua pengorbanan 
yang dikeluarkan oleh bangsa kita (rakyat, mahasiswa, TNI/Polri, dll) 
untuk dapat berada diposisi seperti sekarang ini.  

Perjalanan kita masih panjang.

Salam,
[EMAIL PROTECTED]


 Original Message 

On 10/19/99, 9:25:32 PM, Jeffrey Anjasmara [EMAIL PROTECTED] wrote 
regarding Re: 35% vs 65% (was: Re: Tanggapan atas komentar KKG):


 Senjata makan tuan apaan?
 Anda ini yang ngotot dari dulu 35 perse mulu.
 Mana merasa menang lagi. Aduh;) Nggak ada untungnya
 menang-menang lewat milis bung. Iya dehambil semua.
 Saya kasih deh semuanya;_)


 From: Irwan Ariston Napitupulu [EMAIL PROTECTED]
 Reply-To: Indonesian Students in the US [EMAIL PROTECTED]
 To: [EMAIL PROTECTED]
 Subject: Re: 35% vs 65% (was: Re: Tanggapan atas komentar KKG)
 Date: Wed, 20 Oct 1999 02:11:14 EDT
 
 In a message dated 10/20/99 2:08:40 AM Eastern Daylight Time,
 [EMAIL PROTECTED] writes:
 
   Ah, lagu lama. Capek ngebalesnya..;)
 
 Irwan:
 hehehekenapa, baru sadar ya logika anda itu
 adalah logika dagelan di penutup tahun 1999:)
 
 Mbok ya lain kali itu kalau lempari logika
 lebih hati2 lagi, jangan malah jadi seperti
 senjata makan tuanhehehhee
 
 jabat erat,
 Irwan Ariston Napitupulu

 __
 Get Your Private, Free Email at http://www.hotmail.com



Re: 35% vs 65% (was: Re: Tanggapan atas komentar KKG)

1999-10-20 Terurut Topik Hadi Wijaja

  Ah, lagu lama. Capek ngebalesnya..;)

 Irwan:
 hehehekenapa, baru sadar ya logika anda itu
 adalah logika dagelan di penutup tahun 1999:)

 Mbok ya lain kali itu kalau lempari logika
 lebih hati2 lagi, jangan malah jadi seperti
 senjata makan tuanhehehhee
--
beginilah sulitnya kalau diajak berlogika tapi maunya subyektif...
Asli saya bingung deh sama Mr. Anjar ini, mau berpolemik, tapi nggak mau
berlogika.


regards
HADI



Re: [Re: 35% vs 65% (was: Re: Tanggapan atas komentar KKG)]

1999-10-20 Terurut Topik Rizal Az

Udah lah Irwan, Faran, loe2 bedua tuh salah, engga' ada yang bener mau
35%kek mau 65% kek. Namanya juga Politik !. Politik kelas tinggi!!!. Angka
1 % aja bisa ngalahin yang 99% (kalau emang jago ngelobinya). Nah selama kita2
cuma menjadi komentator pinggiran (engga' ada khan yang dari loe2 pada yang
terjun ke politik?)
Jadi... just forget it!!!. Selama kita engga' ada yang pulang ke Indo dan
ngalamin sendiri. Kita, terutam loe2 berdua akan terus2an debat kusir. Saham
juga engga' give a damn kok siapa pemenangnya, yang penting bukan orang-nya
soeharto. Mega mau nugging kek Jengking kek who give a s***??? toh presidennya
tetap Gus Dur, dan engga' mungkin pasar anjlok gara2 Gus Dur jadi Presiden,
kecuali kalau dia ganti hukum Indonesia jadi hukum Islam baru deh mampus kita
semua.
oke...oke... udah yah jangan k'lai 

ichal

Irwan Ariston Napitupulu [EMAIL PROTECTED] wrote:
In a message dated 10/19/99 4:06:28 PM Eastern Daylight Time,
[EMAIL PROTECTED] writes:

 Buset dahh !!!

  kok bisa2 nya ngaku analis sih kalo cuman gini doang ngaco.

  nih saya coba kasih contoh.

  Megawati dipilih 35 % .. kan pasti 35 dari seratus pasti mau megawati jadi
 presiden.

  nah misalnya sisanya tidak mau megawati jadi presiden dan pilih presiden
 yang lain (Gusdur misalnya).

  Anda bilang lebih legitimasi yang mana.

  gampang kok mikirnya..
  nngak usah dibolak balik kayak mikir politik.

  gimana pak analis !

  faran

Irwan:
Heheheheanda ini ngomong di bulan atau di Indonesia sih?...:)
Sejak kapan ada fakta yg menunjukkan 65% rakyat memilih GD?
Apa pemilu kemarin menunjukkan hal tersebut?
Nah, gini aja deh saya pake logika anda saja ya.

GD khan mendapat 10% suara. Nah khan 10 dari 100 yg mau
GD jadi presiden. Nah, misalnya sisanya tidak mau GD jadi
presiden dan pilih presiden lain (Megawati misalnya).

Hehehe, enak banget khan tinggal balik tulisan logika dagelan
anda di atas. Jadi bisa kelihatan, ternyata yg mau Megawati
malah naik jadi 90% kalau pakai sudut pandang GD:)
Kalau pake sudut pandang AR, malah yg mau Megawati
jadi presiden malah jadi 93%. Tuh, khan asik banget ya
pake logika dagelanhehehehe.

Untuk ngelihat hal sederhana begitu, ngga perlu
jauh2 sekolah ke AS bung. Anak2 SD pun gue yakin
bisa ngelihat dengan jelas.:)


jabat erat,
Irwan Ariston Napitupulu



Get your own FREE, personal Netscape WebMail account today at 
http://webmail.netscape.com.



Re: [Re: 35% vs 65% (was: Re: Tanggapan atas komentar KKG)]

1999-10-20 Terurut Topik Alexander Hutapea

|o|ngalamin sendiri. Kita, terutam loe2 berdua akan terus2an debat kusir. Saham
|o|juga engga' give a damn kok siapa pemenangnya, yang penting bukan orang-nya
|o|soeharto. Mega mau nugging kek Jengking kek who give a s***??? toh presidennya
|o|tetap Gus Dur, dan engga' mungkin pasar anjlok gara2 Gus Dur jadi Presiden,

Kalau kemaren ngikutin laporan 'pandangan mata' pemilihan presiden secara
langsung, terus ngeliat index JSX dan Rp vs $ secara periodik, bisa
keliatan kok market maunya kemana ;) Malahan di milis saham, banyak yg
prediksi (analisa? seri 7?) kalo Mega jadi wapres, JSX bakalan lompat
kodok.

Tetapi emang bukan 'market' yg punya negara atau ngebawa negara.

Humor kemaren yg seger banget waktu begadang adalah "wah capres sekarang
ada lima, yaitu Gus Dur, Abdurrahman Wahid, Mega, Mbak Mega dan Megawati."

salam,
Alex
Boulder, 80303



Re: 35% vs 65% (was: Re: Tanggapan atas komentar KKG)

1999-10-19 Terurut Topik Irwan Ariston Napitupulu

In a message dated 10/20/99 2:08:40 AM Eastern Daylight Time,
[EMAIL PROTECTED] writes:

 Ah, lagu lama. Capek ngebalesnya..;)

Irwan:
hehehekenapa, baru sadar ya logika anda itu
adalah logika dagelan di penutup tahun 1999:)

Mbok ya lain kali itu kalau lempari logika
lebih hati2 lagi, jangan malah jadi seperti
senjata makan tuanhehehhee

jabat erat,
Irwan Ariston Napitupulu



Re: 35% vs 65% (was: Re: Tanggapan atas komentar KKG)

1999-10-19 Terurut Topik Jeffrey Anjasmara

Senjata makan tuan apaan?
Anda ini yang ngotot dari dulu 35 perse mulu.
Mana merasa menang lagi. Aduh;) Nggak ada untungnya
menang-menang lewat milis bung. Iya dehambil semua.
Saya kasih deh semuanya;_)


From: Irwan Ariston Napitupulu [EMAIL PROTECTED]
Reply-To: Indonesian Students in the US [EMAIL PROTECTED]
To: [EMAIL PROTECTED]
Subject: Re: 35% vs 65% (was: Re: Tanggapan atas komentar KKG)
Date: Wed, 20 Oct 1999 02:11:14 EDT

In a message dated 10/20/99 2:08:40 AM Eastern Daylight Time,
[EMAIL PROTECTED] writes:

  Ah, lagu lama. Capek ngebalesnya..;)

Irwan:
hehehekenapa, baru sadar ya logika anda itu
adalah logika dagelan di penutup tahun 1999:)

Mbok ya lain kali itu kalau lempari logika
lebih hati2 lagi, jangan malah jadi seperti
senjata makan tuanhehehhee

jabat erat,
Irwan Ariston Napitupulu

__
Get Your Private, Free Email at http://www.hotmail.com