Re: [R@ntau-Net] Fw: [wanita-muslimah] PKS Partai Anti Perempuan
Assalamu'alaikum wr wb. Tarimo kasih banyak kiriman pituah ulamo awak nan terkenal tu.. Apo nan baliau kecekkan tu, tantu indak sumbarang kecek. Nan banyak awak lakukan salamo ko adolah mamparatian tabek urangtu, padohal tabek awak dindiangnyo alah mipih, hinggo ado nan lah balubang bahkan ado nan lah runtuah. Mustinyo kan dindiangtu dibeton ( jadi ado teknologi baru kan , ado pulo tambah biaya, tapi asianyo paten), indak ditamba tamba sajo jo tanah sakaliliang nan ado disitu. Kalau Aa Gym mangecekan baa mangko indak datang urang kamusajik. Mungkin tampek baudhuaknyo bau, mungkin karpetnyo kumuah jo bau, mungkin imamnyo bacaannyo payah , mungkin kalau pangajian caritonyo narako sarugo sajo. Tarimo kasih sanak Irwan, nanti ambo bisa manyabuikkan namo baliau jo tampek disampaikannyo pituah tu, kalau salamoko kan kecek awak surang sajo. Wassalam Isna H Irwan Munir wrote: Assalamu'laiikum w.w Ambo ingek kutiko almarhum Buya Hamka memberikan ceramah wakatu meresmikan Ibnu Sina (kalau indak salah) di Payakumbuah, beliau mencontohkan karano wakatu itu tampek peresmian basubarangan jo Gereja. "Tolong diperhatikan jangan sempat ikan awak lapeh katabek urang, dan kalau sempat lapeh mako harus diliek baa kok inyo bisa lapeh, mungkin tabek awak indak bapaga, atau bolong paganyo, mako harus kito pelokkan paga nan bolong tu, jaan salalu manyalahkan urang kok ikan awak lapeh katabeknyo. Salam/IMRB -Original Message- From: Susi Noviza [mailto:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Monday, March 22, 2004 7:02 AM To: Komunitas MINANGKABAU (Urang Awak) Pertama di Internet (sejak 1993) Subject: Re: [EMAIL PROTECTED] Fw: [wanita-muslimah] PKS Partai Anti Perempuan Wassalamualaikum wr. wb Pernyataan saudara Adrisman benar, kita sebagai manusia harus selalu menerima kritikan untuk perbaikan diri. Dan perbaikan diri ini sifatnya sepanjang hayat. Namun kritikan itu jangan sampai berubah menjadi fitnah. Jadi disatu sisi para petingi PKS harus selalu bersedia menerima kritikan seperti ini tapi disi lain kita juga harus selalu mengkritisi apakah kritik itu benar ataukah fitnah. Setiap berita harus kita cek kebenarannya. Kita ingat dalam Al-Qur'an, ''Hai orang-orang yang beriman! Jika datang kepadamu orang fasik membawa suatu berita, maka ber-tabayyun-lah (konfirmasikanlah), agar kamu tidak menimpakan suatu musibah kepada suatu kaum tanpa mengetahui keadaannya yang menyebabkan kamu menyesal atas perbuatan itu,'' (QS Al Hujurat: 6). Kritik biasanya disampaikan dengan cara yang arif dan bijaksana sedangkan fitnah biasanya disampaikan secara emosional dan berlebih-lebihan. Mari kita lihat kata2 dari He-man : "Sementara PKS adalah yang paling anti perempuan". Disini kita lihat kata2 "paling" seolah-olah tidak ada lagi yang lebih anti perempuan dibandingkan PKS. kalau PKS itu anti perempuan maka tidak akan dia memberi kesempatan kepada perempuan berpartisipasi dalam politik. Kenyataannya justru PKS yang paling banyak mengajukan caleg perempuan,malah melebihi kuotanya http://www.pikiran-rakyat.com/cetak/0104/02/02.htm. Yang lain: "mereka memaksa agar kader-kader perempuannya menjadi mesin pembuat anak demi perolehan suara partai mereka di masa depan". Lihat betapa kasarnya si He-man ini mengibaratkan perempuan sebagai mesin pembuat anak. Sebenarnya tidak ada dalam Islam (juga PKS sebagai partai Islam) suruhan untuk menjadikan perempuan sebagai mesin pembuat anak. Lihat di QS 2:233, "Para ibu hendaklah menyusui anak-anaknya selama dua tahun penuh". Terlihat disini para Ibu diberi kesempatan dua tahun untuk "istirahat". Apakah ini dikatakan memaksa perempuan. Jika Ibu dianggap mampu maka akan lebih baik jika banyak keturunan sebagaimana hadits Rasulullah agar posisi ummat Islam itu kuat. Kalau jumlah kita minoritas maka kita akan ditindas seperti yang terjadi di Bosnia, Kashmir dan daerah minorotas yang lain. Jadi dalam Islam ada keseimbangan. Menurut saya inilah pula faham yang dianut PKS. Selanjutnya: "Isu lain yang berbahaya adalah isu masalah segregasi sosial atau pemisahan laki-laki dan perempuan di tempat publik mereka menggunakan istilah konyol 'ikhtilat' dalam masalah ini". Penggunaan kata "berbahaya" dan "konyol" sungguh berlebihan. Berbahaya dalam artia apa? dan apa yang dimaksud "konyol"? Justru yang saya rasakan ikhtilat itulah yang berbahaya. Saya kebetulan tinggal di Australia, sebuah negara yang menganut kebebasan hampir tak terbatas. Laki2 dan perempuan bebas bercampur baur. bahkan mereka bebas mengumbar nafsunya dipinggir jalan. Tidak peduli dengan orang lain. Akibat dari pergaulan bebas ini menurut data 100.000 lebih aborsi terjadi setiap tahun di Australia. Baru2 ini sedang hangat pembicaraan pemerkosaan yang dilakukan oleh bintang2 rugby yang "mengeroyok" seorang perempuan". Ternyata setelah kasus ini terungkap terungkap pula pemerkosaan lain yang dilakukan oleh bintang2 rugby dari klub yang lain yang telah dilakukan bertahun2 silam. Apakah ini tidak jauh
Re: [R@ntau-Net] Fw: [wanita-muslimah] PKS Partai Anti Perempuan
Assalamu'alaikum wr.wb. Sanak Susi.N dan sanak M Arfian yang saya hormati. Terima kasih banyak atas tanggapan sanak berdua yang simpatik dan jauh dari sifat yang overreaktive dalam menyikapi postingan He-man tempo hari. Yang memang sudah terkenal begitu antipati dengan PKS ini. Memang didalam dunia perpolitikan tak terhindarkan untuk tidak timbulnya persaingan diantara partai2 yang menjadi kontestan dalam pemilu nanti. Walaupun PKS adalah partai para kyai dan kiprah anggota2nya yang walaupun cuma beberapa gelintir saja dilegislatif, namun selama ini telah membawa nama harum partai, sehingga sekarang menjadi buah bibir dan diidolakan oleh banyak fihak, bahkan tidak sedikit yang menaruh harapan dan berharap partai ini kelak akan mampu memberantas korupsi dan merintis penegakkan good governance yang sudah kita dambakan sejak dulu dulu. Namun toh tetap saja ada yang berpandangan lain dan melihat dari sisi yang berbeda terhadap PKS, semoga semua kritikan2 terhadap PKS tsb bisa menjadi sarana mawas diri partai agar menjadi partai yang lebih baik. Tempo hari ketika bp Nur Mahmudi Ismail berkesempatan menghadiri pengajian kami, saya melihat sosok yang bersahaja yang jauh dari sifat glamour berdiri didepan kami menjelaskan kondisi Indonesia saat ini. namun dibalik kesederhanaan beliau tersebut tersimpan nyali yang besar dan pandangan hidup yang sangat positip. Terbukti dalam tugasnya yang singkat sebagai mentri kehutanan telah mampu menjebloskan salah satu koruptor kelas kakap dan mengembalikan 9.7 triliun rupiah kedalam kas negara. Suatu prestasi yang luar biasa mengingat partainya sendiri (PK) waktu itu bahkan tidak lolos treshold dan terpaksa harus berganti nama menjadi PKS. Mendengar cerita beliau tentang bagaimana seluk beluk korupsi dinegeri kita, dengan mengambil contoh tentang busuknya proses pemilihan seorang bupati yang melibatkan banyak fihak mulai dari anggota legislatif sampai masuknya cukong2 yang menjadi backup finansial untuk calon2 bupati yang akan dipilih. Kemudian lagi bagaimana legislatif disatu tempat bisa menggolkan suatu aturan hari jum'at istirahat lebih awal (11 am - 2 pm) sementara di tempat lain legislatif mensahkan reopening tempat prostitusi, belum lagi bejibunnya contoh2 lain seperti markup proyek2, dual proposal untuk proyek yang sama. Dimana semua ini tentu saja melibatkan dewan legislatif sebagai penentu lahirnya APBD. Maka rasanya langkah2 yang akan diambil oleh PKS dengan berdakwah dikalangan legislatif memang perlu kita dukung, karena dari sinilah sebenarnya awal kebocoran2 uang negara, kalau tidak diputus rantai itu dari sekarang2 maka nanti cuma akan menjadi lingkaran setan yang tak ada habis habisnya, semua bersekongkol merampok uang rakyat. Terlepas siapapun kelak yang jadi presiden, namun kalau bisa marilah kita bantu agar untuk dewan legislatif ini lebih banyak wakil2 dari PKS, karena sudah terbukti wakil2 mereka selama ini punya kapasitas dan konsistensi memerangi korupsi dan bukan cuma menjadi retorika belaka. wassalam Adrisman - Original Message - From: Susi Noviza [EMAIL PROTECTED] To: Komunitas MINANGKABAU (Urang Awak) Pertama di Internet (sejak 1993) [EMAIL PROTECTED] Sent: Sunday, March 21, 2004 6:02 PM Subject: Re: [EMAIL PROTECTED] Fw: [wanita-muslimah] PKS Partai Anti Perempuan di delete Mengenai pencalonan Habibie sendiri itu datangnya dari PKS Sulsel. Sebagaimana diketahui PKS mengadakan pemilu internal untuk menetukan Capres yang akan diajukan nantinya. Banyak capres lain yang diusulkan masing2 daerah ada Amien Rais, Hasyim Muzadi, Aa' Gym dll. Tapi jika suara PKS melebihi 20 % maka kader PKS sendiri yang maju. Jadi mari dukung sama2 PKS untuk memperoleh suara lebih dari 20%. Bagi yang sudah lama berkecimpung dalam dunia milis pasti (insya Allah) tahu siapa si He-man ini. Saya tidak perlu mengurai lebih jauh lagi tentang beliau ini. Maaf kalau kepanjangan. Wassalam Ummu Maryam On Sat, 20 Mar 2004 22:33:10 +0700 M. Ismet Ismail [EMAIL PROTECTED] wrote: Assalamu'alaikum wr.wb Apa yang diungkapkan oleh He Man di bawah menurut saya ada benarnya, bahwa petinggi PKS memang tidak memperhatikan atau mengabaikan para wanita kader / simpatisannya. Cobalah anda perhatikan para wanita kader / simpatisan PKS .. cut === Akses Internet Prabayar TELKOMNet-Prepaid, nominal Rp.10.000- Rp.150.000. Dapatkan di Plasa - Plasa TELKOM terdekat (khusus di Jawa Timur) === Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke:
Re: [R@ntau-Net] Fw: [wanita-muslimah] PKS Partai Anti Perempuan
BismiLLahirrahmanirrahim Assalamu'alaikum wr.wb. Kalau buliah ambo ingin pulo urung rembuk jo dunsanak tantang pandangan PK-Sejahtera terhadap perempuan. Kalau sepengatahuan ambo PK-Sejahtera atau masih banamo PK atau malah sabalum jadi Partai politik pun punyo perhatian bana jo masalah perempuan, dari berbagai aspek kehidupan. Tantunyo indak samo manuruik pandangan urang barat terhadap perempuan doh. Kalau indak salah jumlah partisipasi perempuan di daftar caleg secara nasional dari PK-Sejahtera termasuk nan terbanyak. Dan dalam proses pembinaannyo secara konsisten memperhatikan masaalah perempuan. Karano pembinaan pribadi muslim sangat bergantung kepado perempuan. Secara detail pelaksanaan dari konsep mar'ah shalihah (Wanita shalehah) dari PK-S mungkin terlalu panjang diuraikan di milist ko. Menanggapi wacana PK-S nan dibaco di media ttg kemungkinan mencalonkan BJ. Habibie, mungkin masih dalam kalkulasi politik. Dan keunggulan kapasitas intelektual Habibie serta komitmennya yang kuat utk perbaikan bangsa mungkin menjadi salah satu konsideran penting keluarnya wacana itu. Kalaulah isteri Habibie mengenakan pakaian muslimah sebagaimana kebanyakan perempuan PK-Sejahtera (Utk hal ini tentunya mudah-mudahan bukan hanya sekedar simbol, namun betul-betul dengan hakikatnya - bagi semua muslimah) dan searah dg konsep PK-S, saya rasa pencalonan BJ-Habibie bukan lagi sekedar wacana. Sebaliknya sampai saat ini tidak ada kader PK-S yang punya kapasitas seperti Habibie tersebut. Yang saya dengar kalau PK-S mendapatkan suara 20 % maka akan mencalonkan Presiden dari kader sendiri, kalau ini terjadi tentunya isteri calon presidennya menggunakan pakaian muslimah..., nampaknyo paralu di dukuang ko, he,he,he.. Namun tantunyo masaalahnyo bukan hanyo sekedar pakaian muslimah. Banyak aspek nan paralu diperhatikan. Berkaitan kritikan atau saran untuk PK-S, tentunya merupakan hal yang wajar, apalagi kalau hal itu disampaikan dengan cara baik, karano tak ada yang sempurna toh. Kalau persentase keseriusan dan ke istiqomahan untuk berbuat baik dari berbagai partai yang ada perkisar antara 1-80 %, maka yang 80 % tentunya yang akan menjadi pilihan. Mensikapi He-Man, saya teringat cerita sahabat RasuluLLah SAW yang bernama Ikrimah. Sebelumnya Ikrimah bukan beragama Islam yang selalu menghina Islam di setiap kesempatannya, apapun sarananya digunakan untuk menjelek-jelekkan Islam. RasuluLLah SAW tidak kemudian selalu mengganggap Ikrimah sebagai objek da'wah dan memperlakukannya sebagaimana seseorang yang di da'wahi ke cahaya Islam. Akhir cerita dengan pendekatan RasuluLLah SAW, Ikrimah menjadi teratrik dan meng-ikrar-kan ke Islamannya. Suatu kisah yang sangat baik diambil hikmahnya dan dipraktekkan pada zaman ini. Saya juga sering baca postingan He-Man di berbagai milist dengan irama yang sama Wallau'alam Wassalam Elfahmi Urang rantau nan selalu rindu jo perbaikan bangsa awak, dan menaruh harapan kepada PK-Sejahtera yang merupakan salah satu komponen bangsa --- M. Ismet Ismail [EMAIL PROTECTED] wrote: Assalamu'alaikum wr.wb Apa yang diungkapkan oleh He Man di bawah menurut saya ada benarnya, bahwa petinggi PKS memang tidak memperhatikan atau mengabaikan para wanita kader / simpatisannya. Cobalah anda perhatikan para wanita kader / simpatisan PKS yang terlibat dalam semua kegiatan atas nama PKS baik dalam kegiatan orasi, demonstrasi, sosial kemasyarakatan ataupun kegiatan politik lainnya, semuanya dengan tekad yang lurus (kalau menurut saya .. terlalu lugu . karena rata-rata berusia muda) yang ditandai dengan pakaian mereka yang berupa mukena yang menututupi kepala serta teruntai menutupi dada selalu dominan jumlahnya dibandingkan para lelaki. Malahan ada yang lebih berani, lebih gigih, lebih tabah, lebih konsisten, lebih konsekwen dan lebih-lebih lain-lainnya. Kenapa saya mengatakan terlalu lugu atau telah diabaikan oleh para petinggi PKS karena keberadaan mereka atau ciri-ciri yang mereka tampilkan dihampir seluruh kegiatan PKS selama ini bukan cuma di Jakarta tapi di seluruh Indonesia telah dianggap angin lalu oleh petinggi PKS yaitu dengan baru-baru ini mencalonkan Habibie sebagai calon presiden PKS, padahal kita sama-sama tahu bahwa wanita (isteri Habibie) tidak pernah dalam setiap penampilannya di depan umum berpakaian yang mencirikan wanita kader / simpatisan PKS. Saya yakin dan percaya para petinggi PKS ikut ambil bagian dalam hal menggembleng para wanita kader / simpatisan PKS dalam penampakan ciri wanita kader / simpatisannya selama ini. .. Tapi sayang ketika ingin menampilkan seorang yang akan menjadi pimpinan mereka mengabaikan ciri / penampakan masa mereka sendiri. Itulah salah satu sebabnya mengapa sanak kita AE Riyadi yang menulis email dalam milis ini beberapa waktu yang lalu sangat perhatian sekali terhadap Habibie, karena beliau itu selain teman sekantoran saya mengetahui benar cara berpakaian istrinya
Re: [R@ntau-Net] Fw: [wanita-muslimah] PKS Partai Anti Perempuan
Wassalamualaikum wr. wb Pernyataan saudara Adrisman benar, kita sebagai manusia harus selalu menerima kritikan untuk perbaikan diri. Dan perbaikan diri ini sifatnya sepanjang hayat. Namun kritikan itu jangan sampai berubah menjadi fitnah. Jadi disatu sisi para petingi PKS harus selalu bersedia menerima kritikan seperti ini tapi disi lain kita juga harus selalu mengkritisi apakah kritik itu benar ataukah fitnah. Setiap berita harus kita cek kebenarannya. Kita ingat dalam Al-Qur'an, ''Hai orang-orang yang beriman! Jika datang kepadamu orang fasik membawa suatu berita, maka ber-tabayyun-lah (konfirmasikanlah), agar kamu tidak menimpakan suatu musibah kepada suatu kaum tanpa mengetahui keadaannya yang menyebabkan kamu menyesal atas perbuatan itu,'' (QS Al Hujurat: 6). Kritik biasanya disampaikan dengan cara yang arif dan bijaksana sedangkan fitnah biasanya disampaikan secara emosional dan berlebih-lebihan. Mari kita lihat kata2 dari He-man : Sementara PKS adalah yang paling anti perempuan. Disini kita lihat kata2 paling seolah-olah tidak ada lagi yang lebih anti perempuan dibandingkan PKS. kalau PKS itu anti perempuan maka tidak akan dia memberi kesempatan kepada perempuan berpartisipasi dalam politik. Kenyataannya justru PKS yang paling banyak mengajukan caleg perempuan,malah melebihi kuotanya http://www.pikiran-rakyat.com/cetak/0104/02/02.htm. Yang lain: mereka memaksa agar kader-kader perempuannya menjadi mesin pembuat anak demi perolehan suara partai mereka di masa depan. Lihat betapa kasarnya si He-man ini mengibaratkan perempuan sebagai mesin pembuat anak. Sebenarnya tidak ada dalam Islam (juga PKS sebagai partai Islam) suruhan untuk menjadikan perempuan sebagai mesin pembuat anak. Lihat di QS 2:233, Para ibu hendaklah menyusui anak-anaknya selama dua tahun penuh. Terlihat disini para Ibu diberi kesempatan dua tahun untuk istirahat. Apakah ini dikatakan memaksa perempuan. Jika Ibu dianggap mampu maka akan lebih baik jika banyak keturunan sebagaimana hadits Rasulullah agar posisi ummat Islam itu kuat. Kalau jumlah kita minoritas maka kita akan ditindas seperti yang terjadi di Bosnia, Kashmir dan daerah minorotas yang lain. Jadi dalam Islam ada keseimbangan. Menurut saya inilah pula faham yang dianut PKS. Selanjutnya: Isu lain yang berbahaya adalah isu masalah segregasi sosial atau pemisahan laki-laki dan perempuan di tempat publik mereka menggunakan istilah konyol 'ikhtilat' dalam masalah ini. Penggunaan kata berbahaya dan konyol sungguh berlebihan. Berbahaya dalam artia apa? dan apa yang dimaksud konyol? Justru yang saya rasakan ikhtilat itulah yang berbahaya. Saya kebetulan tinggal di Australia, sebuah negara yang menganut kebebasan hampir tak terbatas. Laki2 dan perempuan bebas bercampur baur. bahkan mereka bebas mengumbar nafsunya dipinggir jalan. Tidak peduli dengan orang lain. Akibat dari pergaulan bebas ini menurut data 100.000 lebih aborsi terjadi setiap tahun di Australia. Baru2 ini sedang hangat pembicaraan pemerkosaan yang dilakukan oleh bintang2 rugby yang mengeroyok seorang perempuan. Ternyata setelah kasus ini terungkap terungkap pula pemerkosaan lain yang dilakukan oleh bintang2 rugby dari klub yang lain yang telah dilakukan bertahun2 silam. Apakah ini tidak jauh lebih berbahaya? Tapi terlepas dari itu di Australia sendiri dikenal sekolah2 yang mengkhususkan untuk laki2 saja atau untuk perempuan saja. Jadi barat pun mengenal pemisahan gender ini. Yang lain: Yang paling lucu sih reaksi Majalah Hidayatullah yang langsung bereraksi. Lihat betapa tendensiusnya kata2 si He-man ini. Justru yang dilakukan oleh Hidayatullah adalah untuk mengekspos kebenaran. Silakan baca sendiri di http://www.hidayatullah.com/modules.php?name=Newsfile=articlesid=1040 Mengenai para petinggi yang mengabaikan perjuangan bawahannya saya fikir adalah tidak benar. Justru mereka juga berjuang sama dengan para kader dibawah. Bahkan justru beban mereka lebih berat lagi. Disamping mereka juga harus memasarkan PKS langsung ke para tetangganya, mereka disaat yang sama juga harus bermain dalam politik level tinggi. Mereka juga tetap hidup dalam kesederhanaan. Walaupun telah jadi anggota DPR masih saja kemana2 naik bus kota. Lihat http://www.republika.co.id/berita/koran/2002/11/15/103827.shtm Mereka juga tidak segan2 untuk membantu yang membutuhkan karena sesungguhnya rezeki mereka sebagiannya adalah milik kaum fakir. Lihat di http://www.pks-anz.org/modules.php?op=modloadname=Newsfile=articlesid=109 http://www.kompas.com/kompas%2Dcetak/0307/03/jateng/406915.htm http://www.eramuslim.com/br/ns/42/9364,1,v.html Mengenai pencalonan Habibie sendiri itu datangnya dari PKS Sulsel. Sebagaimana diketahui PKS mengadakan pemilu internal untuk menetukan Capres yang akan diajukan nantinya. Banyak capres lain yang diusulkan masing2 daerah ada Amien Rais, Hasyim Muzadi, Aa' Gym dll. Tapi jika suara PKS melebihi 20 % maka kader PKS sendiri yang maju.
Re: [R@ntau-Net] Fw: [wanita-muslimah] PKS Partai Anti Perempuan
Assalaamu'alaykum wa Rahmatullaahi wa Barakatuhu Da Adrisman, sebelum kader-kader PKS dan PBB (mungkin juga PPP kalau ada) di Rantau Net menjawab kritikan dari mail yang Uda Adrisman forward ke milis ini, saya ingin sedikit meng-klarifikasi siapakah He-Man itu. Dari berbagai pengalaman yang saya dapatkan di berbagai milis, He-Man sudah terkenal dengan pamornya sebagai Tukang Fitnah baik orang maupun partai-partai Islam, terutama dulu adalah Partai Keadilan. Saya tidak tahu mengapa dia begitu bencinya kepada Partai Keadilan, sampai bersusah payah membuat berbagai milis untuk mendiskreditkan partai tersebut. Ternyata sekarang dia sudah lebih melebar lagi sekarang menebarkan fitnah tidak hanya kepada PKS tetapi juga kepada PBB dan PPP. He-Man ini sendiri juga dikenal banyak bergaul dengan orang-orang Islam Liberal yang selama ini menyebut orang-orang yang ingin menjalankan syariah Islam dengan baik sebagai Islam Fundamentalis (Isfun), yang pemikirannya juga dibawa oleh beberapa orang di milis ini. Jika diperlukan akan saya postingkan beberapa mail yang menunjukkan He-Man itu adalah Tukang Fitnah. Berdasarkan informasi ini diharapkan para kader PKS, PBB dan PPP di sini dapat mengklarifikasikan hal-hal yang difitnahkannya dengan kepala dingin. Wassalaamu'alaykum wa Rahmatullahi wa Barakatuhu Muhammad Arfian [EMAIL PROTECTED] [EMAIL PROTECTED] 090-6149-4886 Isy Kariman Aw Mut Syahidan - Original Message - From: Adrisman [EMAIL PROTECTED] To: bMilis Komunitas MINANGKABAU (Urang Awak)/b sejak 1993 [EMAIL PROTECTED] Sent: Saturday, March 20, 2004 4:14 AM Subject: [EMAIL PROTECTED] Fw: [wanita-muslimah] PKS Partai Anti Perempuan Assalamu'alaikum wr.wb. Kata orang kalau ingin maju kita harus bisa menerima kritikan dan menjadikan kritikan tersebut untuk pemicu kita agar menjadi lebih baik. Kritikan yang paling tulus dan tanpa tedeng aling aling adalah dari orang2 yang membenci kita. Karena ini musim kampanye, dan rasanya di RN banyak kader2 PKS. Kira2 ada nggak yang bisa kasih komentar tentang hal ini. wassalam Adrisman - Original Message - From: He-Man [EMAIL PROTECTED] Subject: [wanita-muslimah] PKS Partai Anti Perempuan Partai Keadilan Sejahtera menyumbang satu nama dalam daftar caleg bermasalah (politikus busuk) dalam kriteria kekerasan terhadap perempuan yaitu Daud Rasyid Sitorus dosen IAIN SGD Bandung yang merupakan salah satu pelaksana Poligami Award beberapa waktu lalu.Satu lagi caleg PKS yang masuk dalam daftar politikus busuk adalah Irwan Prayitno karena menolak memasukkan tragedi Trisaski-Semanggi I II sebagai kejahatan HAM berat. PPP , PBB dan PKS merupakan tiga partai yang paling anti perempuan.PPP dan PBB misalnya menggunakan alasan teologis untuk menolak kuota 30 % perempuan di parlemen , mereka pakai alasan bahwa mereka kesulitan mencari caleg perempuan karena partainya berbasis Islam.Ini benar-benar sebuah pelecehan seakan-akan aktivis perempuan Islam itu nggak ada yang bermutu.Selain itu PDI-P pun juga dalam proses di parlemen cenderung menolak hal ini. Sementara PKS adalah yang paling anti perempuan.Walaupun mereka mengklaim memiliki banyak kader perempuan akan tetapi dalam wacana-wacana mereka cenderung anti perempuan.Salah satu anggota DPP PKS bahkan pernah mengatakan bahwa pernikahan monogami itu darurat dan poligami itu wajib , ini belum lagi didukung keterlibatan banyak kader PKS yang ikut dalam poligami award dan demo pro poligami di Jogja yang menuntut penghapusan syarat-syarat untuk berpoligami dalam UU Perkawinan.Isu anti perempuan lain yang dikembangkan PKS (juga PPP) adalah masalah isu reproduksi perempuan / KB , beberapa lalu Hamzah Haz bahkan pernah memberi usulan agar program KB dihentikan dan BKKBN dibubarkan . Sementara PKS bertindak lebih jauh lagi dengan mengembangkan isu berbasis SARA dalam masalah KB dengan membuat isu bahwa program KB konspirasi kaum nasrani yang ditujukan untuk menekan jumlah populasi penduduk muslim.Bahkan lebih jauh lagi PKS menyerukan agar kader-kadernya memiliki anak banyak untuk meningkatkan jumlah kader mereka , mereka memaksa agar kader-kader perempuannya menjadi mesin pembuat anak demi perolehan suara partai mereka di masa depan. Isu lain yang berbahaya adalah isu masalah segregasi sosial atau pemisahan laki-laki dan perempuan di tempat publik mereka menggunakan istilah konyol 'ikhtilat' dalam masalah ini , istilah yang tidak ada di kitab fiqh manapun selain istilah ciptaan mereka sendiri.Isu ini merupakan isu yang banyak diangkat kaum islam fundies di dunia dengan alasan untuk menjaga moral masyarakat , tapi dalam prakteknya di sejumlah negara isu ini menyebabkan akses perempuan untuk memperoleh pelayanan publik menjadi terbatas.Misal saja dalam masalah pendidikan dan kesehatan, di sejumlah negara yang menerapkan sistim segregasi sosial , fasilitas pendidikan dan kesehatan lebih diutamakan bagi laki-laki sementara perempuan hanya mendapatkan sisanya saja
Re: [R@ntau-Net] Fw: [wanita-muslimah] PKS Partai Anti Perempuan
Assalamu'alaikum wr.wb Apa yang diungkapkan oleh He Man di bawah menurut saya ada benarnya, bahwa petinggi PKS memang tidak memperhatikan atau mengabaikan para wanita kader / simpatisannya. Cobalah anda perhatikan para wanita kader / simpatisan PKS yang terlibat dalam semua kegiatan atas nama PKS baik dalam kegiatan orasi, demonstrasi, sosial kemasyarakatan ataupun kegiatan politik lainnya, semuanya dengan tekad yang lurus (kalau menurut saya .. terlalu lugu . karena rata-rata berusia muda) yang ditandai dengan pakaian mereka yang berupa mukena yang menututupi kepala serta teruntai menutupi dada selalu dominan jumlahnya dibandingkan para lelaki. Malahan ada yang lebih berani, lebih gigih, lebih tabah, lebih konsisten, lebih konsekwen dan lebih-lebih lain-lainnya. Kenapa saya mengatakan terlalu lugu atau telah diabaikan oleh para petinggi PKS karena keberadaan mereka atau ciri-ciri yang mereka tampilkan dihampir seluruh kegiatan PKS selama ini bukan cuma di Jakarta tapi di seluruh Indonesia telah dianggap angin lalu oleh petinggi PKS yaitu dengan baru-baru ini mencalonkan Habibie sebagai calon presiden PKS, padahal kita sama-sama tahu bahwa wanita (isteri Habibie) tidak pernah dalam setiap penampilannya di depan umum berpakaian yang mencirikan wanita kader / simpatisan PKS. Saya yakin dan percaya para petinggi PKS ikut ambil bagian dalam hal menggembleng para wanita kader / simpatisan PKS dalam penampakan ciri wanita kader / simpatisannya selama ini. .. Tapi sayang ketika ingin menampilkan seorang yang akan menjadi pimpinan mereka mengabaikan ciri / penampakan masa mereka sendiri. Itulah salah satu sebabnya mengapa sanak kita AE Riyadi yang menulis email dalam milis ini beberapa waktu yang lalu sangat perhatian sekali terhadap Habibie, karena beliau itu selain teman sekantoran saya mengetahui benar cara berpakaian istrinya yang berpakaian seperti para wanita kader / simpatisan PKS. Wassalam MII - Original Message - From: Adrisman [EMAIL PROTECTED] To: bMilis Komunitas MINANGKABAU (Urang Awak)/b sejak 1993 [EMAIL PROTECTED] Sent: Saturday, March 20, 2004 2:14 AM Subject: [EMAIL PROTECTED] Fw: [wanita-muslimah] PKS Partai Anti Perempuan Assalamu'alaikum wr.wb. Kata orang kalau ingin maju kita harus bisa menerima kritikan dan menjadikan kritikan tersebut untuk pemicu kita agar menjadi lebih baik. Kritikan yang paling tulus dan tanpa tedeng aling aling adalah dari orang2 yang membenci kita. Karena ini musim kampanye, dan rasanya di RN banyak kader2 PKS. Kira2 ada nggak yang bisa kasih komentar tentang hal ini. wassalam Adrisman - Original Message - From: He-Man [EMAIL PROTECTED] Subject: [wanita-muslimah] PKS Partai Anti Perempuan Partai Keadilan Sejahtera menyumbang satu nama dalam daftar caleg bermasalah (politikus busuk) dalam kriteria kekerasan terhadap perempuan yaitu Daud Rasyid Sitorus dosen IAIN SGD Bandung yang merupakan salah satu pelaksana Poligami Award beberapa waktu lalu.Satu lagi caleg PKS yang masuk dalam daftar politikus busuk adalah Irwan Prayitno karena menolak memasukkan tragedi Trisaski-Semanggi I II sebagai kejahatan HAM berat. PPP , PBB dan PKS merupakan tiga partai yang paling anti perempuan.PPP dan PBB misalnya menggunakan alasan teologis untuk menolak kuota 30 % perempuan di parlemen , mereka pakai alasan bahwa mereka kesulitan mencari caleg perempuan karena partainya berbasis Islam.Ini benar-benar sebuah pelecehan seakan-akan aktivis perempuan Islam itu nggak ada yang bermutu.Selain itu PDI-P pun juga dalam proses di parlemen cenderung menolak hal ini. Sementara PKS adalah yang paling anti perempuan.Walaupun mereka mengklaim memiliki banyak kader perempuan akan tetapi dalam wacana-wacana mereka cenderung anti perempuan.Salah satu anggota DPP PKS bahkan pernah mengatakan bahwa pernikahan monogami itu darurat dan poligami itu wajib , ini belum lagi didukung keterlibatan banyak kader PKS yang ikut dalam poligami award dan demo pro poligami di Jogja yang menuntut penghapusan syarat-syarat untuk berpoligami dalam UU Perkawinan.Isu anti perempuan lain yang dikembangkan PKS (juga PPP) adalah masalah isu reproduksi perempuan / KB , beberapa lalu Hamzah Haz bahkan pernah memberi usulan agar program KB dihentikan dan BKKBN dibubarkan . Sementara PKS bertindak lebih jauh lagi dengan mengembangkan isu berbasis SARA dalam masalah KB dengan membuat isu bahwa program KB konspirasi kaum nasrani yang ditujukan untuk menekan jumlah populasi penduduk muslim.Bahkan lebih jauh lagi PKS menyerukan agar kader-kadernya memiliki anak banyak untuk meningkatkan jumlah kader mereka , mereka memaksa agar kader-kader perempuannya menjadi mesin pembuat anak demi perolehan suara partai mereka di masa depan. Isu lain yang berbahaya adalah isu masalah segregasi sosial atau pemisahan laki-laki dan perempuan di tempat publik mereka menggunakan istilah konyol 'ikhtilat' dalam masalah ini ,