Re: [R@ntau-Net] Fw: [wanita-muslimah] PKS Partai Anti Perempuan

2004-03-25 Terurut Topik Isna Huriati




Assalamu'alaikum wr wb.
Tarimo kasih banyak kiriman pituah ulamo awak nan terkenal tu.. Apo nan
baliau kecekkan tu, tantu indak sumbarang kecek. Nan banyak awak
lakukan salamo ko adolah mamparatian tabek urangtu, padohal tabek awak
dindiangnyo alah mipih, hinggo ado nan lah balubang bahkan ado nan lah
runtuah. Mustinyo kan dindiangtu dibeton ( jadi ado teknologi baru kan
, ado pulo tambah biaya, tapi asianyo paten), indak ditamba tamba sajo
jo tanah sakaliliang nan ado disitu. Kalau Aa Gym mangecekan baa mangko
indak datang urang kamusajik. Mungkin tampek baudhuaknyo bau, mungkin
karpetnyo kumuah jo bau, mungkin imamnyo bacaannyo payah , mungkin
kalau pangajian caritonyo narako sarugo sajo. Tarimo kasih sanak
Irwan, nanti ambo bisa manyabuikkan namo baliau jo tampek
disampaikannyo pituah tu, kalau salamoko kan kecek awak surang sajo.
Wassalam
Isna H

Irwan Munir wrote:

  Assalamu'laiikum w.w
Ambo ingek kutiko almarhum Buya Hamka memberikan ceramah wakatu meresmikan
Ibnu Sina (kalau indak salah) di Payakumbuah, beliau mencontohkan karano
wakatu itu tampek peresmian basubarangan jo Gereja.
"Tolong diperhatikan jangan sempat ikan awak lapeh katabek urang, dan kalau
sempat lapeh mako harus diliek baa kok inyo bisa lapeh, mungkin tabek awak
indak bapaga, atau bolong paganyo, mako harus kito pelokkan paga nan bolong
tu, jaan salalu manyalahkan urang kok ikan awak lapeh katabeknyo.

Salam/IMRB 

-Original Message-
From: Susi Noviza [mailto:[EMAIL PROTECTED]]
Sent: Monday, March 22, 2004 7:02 AM
To: Komunitas MINANGKABAU (Urang Awak) Pertama di Internet (sejak 1993)
Subject: Re: [EMAIL PROTECTED] Fw: [wanita-muslimah] PKS Partai Anti
Perempuan


Wassalamualaikum wr. wb
Pernyataan saudara Adrisman benar, kita sebagai manusia 
harus selalu menerima kritikan untuk perbaikan diri. Dan 
perbaikan diri ini sifatnya sepanjang hayat. Namun 
kritikan itu jangan sampai berubah menjadi fitnah. Jadi 
disatu sisi para petingi PKS harus selalu bersedia 
menerima kritikan seperti ini tapi disi lain kita juga 
harus selalu mengkritisi apakah kritik itu benar ataukah 
fitnah. Setiap berita harus kita cek kebenarannya. Kita 
ingat dalam Al-Qur'an, ''Hai orang-orang yang beriman! 
Jika datang kepadamu orang fasik membawa suatu berita, 
maka ber-tabayyun-lah (konfirmasikanlah), agar kamu tidak 
menimpakan suatu musibah kepada suatu kaum tanpa 
mengetahui keadaannya yang menyebabkan kamu menyesal atas 
perbuatan itu,'' (QS Al Hujurat: 6). 
Kritik biasanya disampaikan dengan cara yang arif dan 
bijaksana sedangkan fitnah biasanya disampaikan secara 
emosional dan berlebih-lebihan.

Mari kita lihat kata2 dari He-man : "Sementara PKS adalah 
yang paling anti perempuan". Disini kita lihat kata2 
"paling" seolah-olah tidak ada lagi yang lebih anti 
perempuan dibandingkan PKS. kalau PKS itu anti perempuan 
maka tidak akan dia memberi kesempatan kepada perempuan 
berpartisipasi dalam politik. Kenyataannya justru PKS yang 
paling banyak mengajukan caleg perempuan,malah melebihi 
kuotanya 
http://www.pikiran-rakyat.com/cetak/0104/02/02.htm. 

Yang lain: "mereka memaksa agar kader-kader perempuannya 
menjadi mesin pembuat anak demi perolehan suara partai 
mereka di masa depan". Lihat betapa kasarnya si He-man ini 
mengibaratkan perempuan sebagai mesin pembuat anak. 
Sebenarnya tidak ada dalam Islam (juga PKS sebagai partai 
Islam) suruhan untuk menjadikan perempuan sebagai mesin 
pembuat anak. Lihat di QS 2:233, "Para ibu hendaklah 
menyusui anak-anaknya selama dua tahun penuh". Terlihat 
disini para Ibu diberi kesempatan dua tahun untuk 
"istirahat". Apakah ini dikatakan memaksa perempuan. Jika 
Ibu dianggap mampu maka akan lebih baik jika banyak 
keturunan sebagaimana hadits Rasulullah agar posisi ummat 
Islam itu kuat. Kalau jumlah kita minoritas maka kita akan 
ditindas seperti yang terjadi di Bosnia, Kashmir dan 
daerah minorotas yang lain. Jadi dalam Islam ada 
keseimbangan. Menurut saya inilah pula faham yang dianut 
PKS.

Selanjutnya: "Isu lain yang berbahaya adalah isu masalah 
segregasi sosial atau pemisahan laki-laki dan perempuan di 
tempat publik mereka menggunakan istilah konyol 'ikhtilat' 
dalam masalah ini". Penggunaan kata "berbahaya" dan 
"konyol" sungguh berlebihan. Berbahaya dalam artia apa? 
dan apa yang dimaksud "konyol"? Justru yang saya rasakan 
ikhtilat itulah yang berbahaya. Saya kebetulan tinggal di 
Australia, sebuah negara yang menganut kebebasan hampir 
tak terbatas. Laki2 dan perempuan bebas bercampur baur. 
bahkan mereka bebas mengumbar nafsunya dipinggir jalan. 
Tidak peduli dengan orang lain. Akibat dari pergaulan 
bebas ini menurut data 100.000 lebih aborsi terjadi setiap 
tahun di Australia. Baru2 ini sedang hangat pembicaraan 
pemerkosaan yang dilakukan oleh bintang2 rugby yang 
"mengeroyok" seorang perempuan". Ternyata setelah kasus 
ini terungkap terungkap pula pemerkosaan lain yang 
dilakukan oleh bintang2 rugby dari klub yang lain yang 
telah dilakukan bertahun2 silam. Apakah ini tidak jauh 

Re: [R@ntau-Net] Fw: [wanita-muslimah] PKS Partai Anti Perempuan

2004-03-22 Terurut Topik Adrisman
Assalamu'alaikum wr.wb.

Sanak Susi.N dan sanak M Arfian yang saya hormati.
Terima kasih banyak atas tanggapan sanak berdua yang simpatik dan jauh dari
sifat yang overreaktive dalam menyikapi postingan He-man tempo hari. Yang
memang sudah terkenal begitu antipati dengan PKS ini.

Memang didalam dunia perpolitikan tak terhindarkan untuk tidak timbulnya
persaingan diantara partai2 yang menjadi kontestan dalam pemilu nanti.
Walaupun PKS adalah partai para kyai dan kiprah anggota2nya yang walaupun
cuma beberapa gelintir saja dilegislatif, namun selama ini telah membawa
nama harum partai, sehingga sekarang menjadi buah bibir dan diidolakan oleh
banyak fihak, bahkan tidak sedikit yang menaruh harapan dan berharap partai
ini kelak akan mampu memberantas korupsi dan merintis penegakkan good
governance yang sudah kita dambakan sejak dulu dulu.
Namun toh tetap saja ada yang berpandangan lain dan melihat dari sisi yang
berbeda terhadap PKS, semoga semua kritikan2 terhadap PKS tsb bisa menjadi
sarana mawas diri partai agar menjadi partai yang lebih baik.

Tempo hari ketika bp Nur Mahmudi Ismail berkesempatan menghadiri pengajian
kami, saya melihat sosok yang bersahaja yang jauh dari sifat glamour berdiri
didepan kami menjelaskan kondisi Indonesia saat ini. namun dibalik
kesederhanaan beliau tersebut tersimpan nyali yang besar dan pandangan hidup
yang sangat positip. Terbukti dalam tugasnya yang singkat sebagai mentri
kehutanan telah mampu menjebloskan salah satu koruptor kelas kakap dan
mengembalikan 9.7 triliun rupiah kedalam kas negara. Suatu prestasi yang
luar biasa mengingat partainya sendiri (PK) waktu itu bahkan tidak lolos
treshold dan terpaksa harus berganti nama menjadi PKS.

Mendengar cerita beliau tentang bagaimana seluk beluk korupsi dinegeri kita,
dengan mengambil contoh tentang busuknya proses pemilihan seorang bupati
yang melibatkan banyak fihak mulai dari anggota legislatif sampai masuknya
cukong2 yang menjadi backup finansial untuk calon2 bupati yang akan dipilih.
Kemudian lagi bagaimana legislatif disatu tempat bisa menggolkan suatu
aturan hari jum'at istirahat lebih awal (11 am - 2 pm) sementara di tempat
lain legislatif mensahkan reopening tempat prostitusi, belum lagi bejibunnya
contoh2 lain seperti markup proyek2, dual proposal untuk proyek yang sama.
Dimana semua ini tentu saja melibatkan dewan legislatif sebagai penentu
lahirnya APBD.

Maka rasanya langkah2 yang akan diambil oleh PKS dengan berdakwah dikalangan
legislatif memang perlu kita dukung, karena dari sinilah sebenarnya awal
kebocoran2 uang negara, kalau tidak diputus rantai itu dari sekarang2 maka
nanti cuma akan menjadi lingkaran setan yang tak ada habis habisnya, semua
bersekongkol merampok uang rakyat.

Terlepas siapapun kelak yang jadi presiden, namun kalau bisa marilah kita
bantu agar untuk dewan legislatif ini lebih banyak wakil2 dari PKS, karena
sudah terbukti wakil2 mereka selama ini punya kapasitas dan konsistensi
memerangi korupsi dan bukan cuma menjadi retorika belaka.

wassalam
Adrisman



- Original Message - 
From: Susi Noviza [EMAIL PROTECTED]
To: Komunitas MINANGKABAU (Urang Awak) Pertama di Internet (sejak 1993)
[EMAIL PROTECTED]
Sent: Sunday, March 21, 2004 6:02 PM
Subject: Re: [EMAIL PROTECTED] Fw: [wanita-muslimah] PKS Partai Anti Perempuan


di delete

 Mengenai pencalonan Habibie sendiri itu datangnya dari PKS
 Sulsel. Sebagaimana diketahui PKS mengadakan pemilu
 internal untuk menetukan Capres yang akan diajukan
 nantinya. Banyak capres lain yang diusulkan masing2 daerah
 ada Amien Rais, Hasyim Muzadi, Aa' Gym dll. Tapi jika
 suara PKS melebihi 20 % maka kader PKS sendiri yang maju.
 Jadi mari dukung sama2 PKS untuk memperoleh suara lebih
 dari 20%.
 Bagi yang sudah lama berkecimpung dalam dunia milis pasti
 (insya Allah) tahu siapa si He-man ini. Saya tidak perlu
 mengurai lebih jauh lagi tentang beliau ini.
 Maaf kalau kepanjangan.
 Wassalam
 Ummu Maryam


 On Sat, 20 Mar 2004 22:33:10 +0700
   M. Ismet Ismail [EMAIL PROTECTED] wrote:
 
 Assalamu'alaikum wr.wb
 
 Apa yang diungkapkan oleh He Man di bawah menurut saya
 ada benarnya, bahwa
 petinggi PKS memang tidak memperhatikan atau mengabaikan
 para wanita kader /
 simpatisannya. Cobalah anda perhatikan para wanita kader
 / simpatisan PKS
 .. cut


===
 Akses Internet Prabayar TELKOMNet-Prepaid,
  nominal Rp.10.000- Rp.150.000.
 Dapatkan di Plasa - Plasa TELKOM terdekat (khusus di Jawa Timur)


===
 
 Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke:
 http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net
 


Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 

Re: [R@ntau-Net] Fw: [wanita-muslimah] PKS Partai Anti Perempuan

2004-03-21 Terurut Topik elfahmi yaman
BismiLLahirrahmanirrahim
Assalamu'alaikum wr.wb.

Kalau buliah ambo ingin pulo urung rembuk jo dunsanak
tantang pandangan PK-Sejahtera terhadap perempuan.
Kalau sepengatahuan ambo PK-Sejahtera atau masih
banamo PK atau malah sabalum jadi Partai politik pun
punyo perhatian bana jo masalah perempuan, dari
berbagai aspek kehidupan. Tantunyo indak samo manuruik
pandangan urang barat terhadap perempuan doh.
Kalau indak salah jumlah partisipasi perempuan di
daftar caleg secara nasional dari PK-Sejahtera
termasuk nan terbanyak. Dan dalam proses pembinaannyo
secara konsisten memperhatikan masaalah perempuan.
Karano pembinaan pribadi muslim sangat bergantung
kepado perempuan. Secara detail pelaksanaan dari
konsep mar'ah shalihah (Wanita shalehah) dari PK-S
mungkin terlalu panjang diuraikan di milist ko.

Menanggapi wacana PK-S nan dibaco di media ttg
kemungkinan mencalonkan BJ. Habibie, mungkin masih
dalam kalkulasi politik. Dan keunggulan kapasitas
intelektual Habibie serta komitmennya yang kuat utk
perbaikan bangsa mungkin menjadi salah satu konsideran
penting keluarnya wacana itu. Kalaulah isteri
Habibie mengenakan pakaian muslimah sebagaimana
kebanyakan perempuan PK-Sejahtera (Utk hal ini
tentunya mudah-mudahan bukan hanya sekedar simbol,
namun betul-betul dengan hakikatnya - bagi semua
muslimah) dan searah dg konsep PK-S, saya rasa
pencalonan BJ-Habibie bukan lagi sekedar wacana.

Sebaliknya sampai saat ini tidak ada kader PK-S yang
punya kapasitas seperti Habibie tersebut.

Yang saya dengar kalau PK-S mendapatkan suara 20 %
maka akan mencalonkan Presiden dari kader sendiri,
kalau ini terjadi tentunya isteri calon presidennya
menggunakan pakaian muslimah..., nampaknyo paralu di
dukuang ko, he,he,he..
Namun tantunyo masaalahnyo bukan hanyo sekedar pakaian
muslimah. Banyak aspek nan paralu diperhatikan.

Berkaitan kritikan atau saran untuk PK-S, tentunya
merupakan hal yang wajar, apalagi kalau hal itu
disampaikan dengan cara baik, karano tak ada yang
sempurna toh. Kalau persentase keseriusan dan ke
istiqomahan untuk berbuat baik dari berbagai partai
yang ada perkisar antara 1-80 %, maka yang 80 %
tentunya yang akan menjadi pilihan.

Mensikapi He-Man, saya teringat cerita sahabat
RasuluLLah SAW yang bernama Ikrimah. Sebelumnya
Ikrimah bukan beragama Islam yang selalu menghina
Islam di setiap kesempatannya, apapun sarananya
digunakan untuk menjelek-jelekkan Islam. RasuluLLah
SAW tidak kemudian selalu mengganggap Ikrimah sebagai
objek da'wah dan memperlakukannya sebagaimana
seseorang yang di da'wahi ke cahaya Islam. Akhir
cerita dengan pendekatan RasuluLLah SAW, Ikrimah
menjadi teratrik dan meng-ikrar-kan ke Islamannya.
Suatu kisah yang sangat baik diambil hikmahnya dan
dipraktekkan pada zaman ini.

Saya juga sering baca postingan He-Man di berbagai
milist dengan irama yang sama


Wallau'alam

Wassalam

Elfahmi
Urang rantau nan selalu rindu jo perbaikan bangsa
awak, dan menaruh harapan kepada PK-Sejahtera yang
merupakan salah satu komponen bangsa









 --- M. Ismet Ismail [EMAIL PROTECTED] wrote: 

 Assalamu'alaikum wr.wb
 
 Apa yang diungkapkan oleh He Man di bawah menurut
 saya ada benarnya, bahwa
 petinggi PKS memang tidak memperhatikan atau
 mengabaikan para wanita kader /
 simpatisannya. Cobalah anda perhatikan para wanita
 kader / simpatisan PKS
 yang terlibat dalam semua kegiatan atas nama PKS
 baik dalam kegiatan orasi,
 demonstrasi, sosial kemasyarakatan ataupun kegiatan
 politik lainnya,
 semuanya dengan tekad yang lurus (kalau menurut saya
 .. terlalu
 lugu . karena rata-rata berusia muda) yang
 ditandai dengan pakaian
 mereka yang berupa mukena yang menututupi kepala
 serta teruntai menutupi
 dada selalu dominan jumlahnya dibandingkan para
 lelaki. Malahan ada yang
 lebih berani, lebih gigih, lebih tabah, lebih
 konsisten, lebih konsekwen dan
 lebih-lebih lain-lainnya.
 
 Kenapa saya mengatakan terlalu lugu atau telah
 diabaikan oleh para petinggi
 PKS karena keberadaan mereka atau ciri-ciri yang
 mereka tampilkan dihampir
 seluruh kegiatan PKS selama ini bukan cuma di
 Jakarta tapi di seluruh
 Indonesia telah dianggap angin lalu oleh petinggi
 PKS yaitu dengan baru-baru
 ini mencalonkan Habibie sebagai calon presiden PKS,
 padahal kita sama-sama
 tahu bahwa wanita (isteri Habibie) tidak pernah
 dalam setiap penampilannya
 di depan umum berpakaian yang mencirikan wanita
 kader / simpatisan PKS. Saya
 yakin dan percaya para petinggi PKS ikut ambil
 bagian dalam hal menggembleng
 para wanita kader / simpatisan PKS dalam penampakan
 ciri wanita kader /
 simpatisannya selama ini. .. Tapi
 sayang ketika ingin
 menampilkan seorang yang akan menjadi pimpinan
 mereka mengabaikan ciri /
 penampakan masa mereka sendiri.
 
 Itulah salah satu sebabnya mengapa sanak kita AE
 Riyadi yang menulis email
 dalam milis ini beberapa waktu yang lalu sangat
 perhatian sekali terhadap
 Habibie, karena beliau itu selain teman sekantoran
 saya mengetahui benar
 cara berpakaian istrinya 

Re: [R@ntau-Net] Fw: [wanita-muslimah] PKS Partai Anti Perempuan

2004-03-21 Terurut Topik Susi Noviza
Wassalamualaikum wr. wb
Pernyataan saudara Adrisman benar, kita sebagai manusia 
harus selalu menerima kritikan untuk perbaikan diri. Dan 
perbaikan diri ini sifatnya sepanjang hayat. Namun 
kritikan itu jangan sampai berubah menjadi fitnah. Jadi 
disatu sisi para petingi PKS harus selalu bersedia 
menerima kritikan seperti ini tapi disi lain kita juga 
harus selalu mengkritisi apakah kritik itu benar ataukah 
fitnah. Setiap berita harus kita cek kebenarannya. Kita 
ingat dalam Al-Qur'an, ''Hai orang-orang yang beriman! 
Jika datang kepadamu orang fasik membawa suatu berita, 
maka ber-tabayyun-lah (konfirmasikanlah), agar kamu tidak 
menimpakan suatu musibah kepada suatu kaum tanpa 
mengetahui keadaannya yang menyebabkan kamu menyesal atas 
perbuatan itu,'' (QS Al Hujurat: 6). 
Kritik biasanya disampaikan dengan cara yang arif dan 
bijaksana sedangkan fitnah biasanya disampaikan secara 
emosional dan berlebih-lebihan.

Mari kita lihat kata2 dari He-man : Sementara PKS adalah 
yang paling anti perempuan. Disini kita lihat kata2 
paling seolah-olah tidak ada lagi yang lebih anti 
perempuan dibandingkan PKS. kalau PKS itu anti perempuan 
maka tidak akan dia memberi kesempatan kepada perempuan 
berpartisipasi dalam politik. Kenyataannya justru PKS yang 
paling banyak mengajukan caleg perempuan,malah melebihi 
kuotanya 
http://www.pikiran-rakyat.com/cetak/0104/02/02.htm. 

Yang lain: mereka memaksa agar kader-kader perempuannya 
menjadi mesin pembuat anak demi perolehan suara partai 
mereka di masa depan. Lihat betapa kasarnya si He-man ini 
mengibaratkan perempuan sebagai mesin pembuat anak. 
Sebenarnya tidak ada dalam Islam (juga PKS sebagai partai 
Islam) suruhan untuk menjadikan perempuan sebagai mesin 
pembuat anak. Lihat di QS 2:233, Para ibu hendaklah 
menyusui anak-anaknya selama dua tahun penuh. Terlihat 
disini para Ibu diberi kesempatan dua tahun untuk 
istirahat. Apakah ini dikatakan memaksa perempuan. Jika 
Ibu dianggap mampu maka akan lebih baik jika banyak 
keturunan sebagaimana hadits Rasulullah agar posisi ummat 
Islam itu kuat. Kalau jumlah kita minoritas maka kita akan 
ditindas seperti yang terjadi di Bosnia, Kashmir dan 
daerah minorotas yang lain. Jadi dalam Islam ada 
keseimbangan. Menurut saya inilah pula faham yang dianut 
PKS.

Selanjutnya: Isu lain yang berbahaya adalah isu masalah 
segregasi sosial atau pemisahan laki-laki dan perempuan di 
tempat publik mereka menggunakan istilah konyol 'ikhtilat' 
dalam masalah ini. Penggunaan kata berbahaya dan 
konyol sungguh berlebihan. Berbahaya dalam artia apa? 
dan apa yang dimaksud konyol? Justru yang saya rasakan 
ikhtilat itulah yang berbahaya. Saya kebetulan tinggal di 
Australia, sebuah negara yang menganut kebebasan hampir 
tak terbatas. Laki2 dan perempuan bebas bercampur baur. 
bahkan mereka bebas mengumbar nafsunya dipinggir jalan. 
Tidak peduli dengan orang lain. Akibat dari pergaulan 
bebas ini menurut data 100.000 lebih aborsi terjadi setiap 
tahun di Australia. Baru2 ini sedang hangat pembicaraan 
pemerkosaan yang dilakukan oleh bintang2 rugby yang 
mengeroyok seorang perempuan. Ternyata setelah kasus 
ini terungkap terungkap pula pemerkosaan lain yang 
dilakukan oleh bintang2 rugby dari klub yang lain yang 
telah dilakukan bertahun2 silam. Apakah ini tidak jauh 
lebih berbahaya?
Tapi terlepas dari itu di Australia sendiri dikenal 
sekolah2 yang mengkhususkan untuk laki2 saja atau untuk 
perempuan saja. Jadi barat pun mengenal pemisahan gender 
ini.  

Yang lain: Yang paling lucu sih reaksi Majalah 
Hidayatullah yang langsung bereraksi. Lihat betapa 
tendensiusnya kata2 si He-man ini. Justru yang dilakukan 
oleh Hidayatullah adalah untuk mengekspos kebenaran. 
Silakan baca sendiri di 
http://www.hidayatullah.com/modules.php?name=Newsfile=articlesid=1040

Mengenai para petinggi yang mengabaikan perjuangan 
bawahannya saya fikir adalah tidak benar. Justru mereka 
juga berjuang sama dengan para kader dibawah. Bahkan 
justru beban mereka lebih berat lagi. Disamping mereka 
juga harus memasarkan PKS langsung ke para tetangganya, 
mereka disaat yang sama juga harus bermain dalam politik 
level tinggi. 
Mereka juga tetap hidup dalam kesederhanaan. Walaupun 
telah jadi anggota DPR masih saja kemana2 naik bus kota. 
Lihat 
http://www.republika.co.id/berita/koran/2002/11/15/103827.shtm
Mereka juga tidak segan2 untuk membantu yang membutuhkan 
karena sesungguhnya rezeki mereka sebagiannya adalah milik 
kaum fakir. Lihat di 
http://www.pks-anz.org/modules.php?op=modloadname=Newsfile=articlesid=109
http://www.kompas.com/kompas%2Dcetak/0307/03/jateng/406915.htm
http://www.eramuslim.com/br/ns/42/9364,1,v.html

Mengenai pencalonan Habibie sendiri itu datangnya dari PKS 
Sulsel. Sebagaimana diketahui PKS mengadakan pemilu 
internal untuk menetukan Capres yang akan diajukan 
nantinya. Banyak capres lain yang diusulkan masing2 daerah 
ada Amien Rais, Hasyim Muzadi, Aa' Gym dll. Tapi jika 
suara PKS melebihi 20 % maka kader PKS sendiri yang maju. 

Re: [R@ntau-Net] Fw: [wanita-muslimah] PKS Partai Anti Perempuan

2004-03-20 Terurut Topik Muhammad Arfian
Assalaamu'alaykum wa Rahmatullaahi wa Barakatuhu

Da Adrisman, sebelum kader-kader PKS dan PBB (mungkin juga PPP kalau ada) di
Rantau Net menjawab kritikan dari mail yang Uda Adrisman forward ke milis
ini, saya ingin sedikit meng-klarifikasi siapakah He-Man itu.

Dari berbagai pengalaman yang saya dapatkan di berbagai milis, He-Man sudah
terkenal dengan pamornya sebagai Tukang Fitnah baik orang maupun
partai-partai Islam, terutama dulu adalah Partai Keadilan. Saya tidak tahu
mengapa dia begitu bencinya kepada Partai Keadilan, sampai bersusah payah
membuat berbagai milis untuk mendiskreditkan partai tersebut. Ternyata
sekarang dia sudah lebih melebar lagi sekarang menebarkan fitnah tidak hanya
kepada PKS tetapi juga kepada PBB dan PPP. He-Man ini sendiri juga dikenal
banyak bergaul dengan orang-orang Islam Liberal yang selama ini menyebut
orang-orang yang ingin menjalankan syariah Islam dengan baik sebagai Islam
Fundamentalis (Isfun), yang pemikirannya juga dibawa oleh beberapa orang di
milis ini.

Jika diperlukan akan saya postingkan beberapa mail yang menunjukkan He-Man
itu adalah Tukang Fitnah. Berdasarkan informasi ini diharapkan para kader
PKS, PBB dan PPP di sini dapat mengklarifikasikan hal-hal yang
difitnahkannya dengan kepala dingin.
Wassalaamu'alaykum wa Rahmatullahi wa Barakatuhu
Muhammad Arfian
[EMAIL PROTECTED]
[EMAIL PROTECTED]
090-6149-4886
Isy Kariman Aw Mut Syahidan
- Original Message -
From: Adrisman [EMAIL PROTECTED]
To: bMilis Komunitas MINANGKABAU (Urang Awak)/b sejak 1993
[EMAIL PROTECTED]
Sent: Saturday, March 20, 2004 4:14 AM
Subject: [EMAIL PROTECTED] Fw: [wanita-muslimah] PKS Partai Anti Perempuan


 Assalamu'alaikum wr.wb.

 Kata orang kalau ingin maju kita harus bisa menerima kritikan dan
menjadikan
 kritikan tersebut untuk pemicu kita agar menjadi lebih baik.
 Kritikan yang paling tulus dan tanpa tedeng aling aling adalah dari orang2
 yang membenci kita.

 Karena ini musim kampanye, dan rasanya di RN banyak kader2 PKS.
 Kira2 ada nggak yang bisa kasih komentar tentang hal ini.

 wassalam
 Adrisman

 - Original Message -
 From: He-Man [EMAIL PROTECTED]
 Subject: [wanita-muslimah] PKS Partai Anti Perempuan




  Partai Keadilan Sejahtera menyumbang satu nama dalam daftar caleg
 bermasalah
 (politikus busuk) dalam kriteria kekerasan terhadap perempuan yaitu Daud
 Rasyid Sitorus dosen IAIN SGD Bandung yang merupakan salah satu pelaksana
 Poligami Award beberapa waktu lalu.Satu lagi caleg PKS yang masuk dalam
 daftar politikus busuk adalah Irwan Prayitno karena menolak memasukkan
 tragedi Trisaski-Semanggi
 I  II sebagai kejahatan HAM berat.

  PPP , PBB dan PKS merupakan tiga partai yang paling anti perempuan.PPP
dan
 PBB misalnya menggunakan alasan teologis untuk menolak kuota 30 %
perempuan
 di parlemen , mereka pakai alasan bahwa mereka kesulitan mencari caleg
 perempuan karena partainya berbasis Islam.Ini benar-benar sebuah pelecehan
 seakan-akan aktivis perempuan Islam itu nggak ada yang bermutu.Selain itu
 PDI-P pun juga dalam proses di parlemen cenderung menolak hal ini.

  Sementara PKS adalah yang paling anti perempuan.Walaupun mereka mengklaim
 memiliki banyak kader perempuan akan tetapi dalam wacana-wacana mereka
 cenderung anti perempuan.Salah satu anggota DPP PKS bahkan pernah
mengatakan
 bahwa pernikahan monogami itu darurat dan poligami itu wajib , ini belum
 lagi didukung keterlibatan banyak kader PKS yang ikut dalam poligami award
 dan demo pro poligami di Jogja yang menuntut penghapusan syarat-syarat
untuk
 berpoligami dalam UU Perkawinan.Isu anti perempuan lain yang dikembangkan
 PKS (juga PPP) adalah masalah isu reproduksi perempuan / KB , beberapa
lalu
 Hamzah Haz bahkan pernah memberi usulan agar program KB dihentikan dan
BKKBN
 dibubarkan .

  Sementara PKS bertindak lebih jauh lagi dengan mengembangkan isu berbasis
 SARA dalam masalah KB dengan membuat isu bahwa program KB konspirasi kaum

 nasrani yang ditujukan untuk menekan jumlah populasi penduduk
muslim.Bahkan
 lebih jauh lagi PKS menyerukan agar kader-kadernya memiliki anak banyak
 untuk meningkatkan jumlah kader mereka , mereka memaksa agar kader-kader
 perempuannya menjadi mesin pembuat anak demi perolehan suara partai mereka
 di masa depan.

  Isu lain yang berbahaya adalah isu masalah segregasi sosial atau
pemisahan
 laki-laki dan perempuan di tempat publik mereka menggunakan istilah konyol
 'ikhtilat' dalam masalah ini , istilah yang tidak ada di kitab fiqh
manapun
 selain istilah ciptaan mereka sendiri.Isu ini merupakan isu yang banyak
 diangkat kaum islam fundies di dunia dengan alasan untuk menjaga moral
 masyarakat , tapi dalam prakteknya di sejumlah negara isu ini menyebabkan
 akses perempuan untuk memperoleh pelayanan publik menjadi terbatas.Misal
 saja dalam masalah pendidikan dan kesehatan, di sejumlah negara yang
 menerapkan sistim segregasi sosial , fasilitas pendidikan dan kesehatan
 lebih diutamakan bagi laki-laki sementara perempuan hanya mendapatkan
 sisanya saja 

Re: [R@ntau-Net] Fw: [wanita-muslimah] PKS Partai Anti Perempuan

2004-03-20 Terurut Topik M. Ismet Ismail

Assalamu'alaikum wr.wb

Apa yang diungkapkan oleh He Man di bawah menurut saya ada benarnya, bahwa
petinggi PKS memang tidak memperhatikan atau mengabaikan para wanita kader /
simpatisannya. Cobalah anda perhatikan para wanita kader / simpatisan PKS
yang terlibat dalam semua kegiatan atas nama PKS baik dalam kegiatan orasi,
demonstrasi, sosial kemasyarakatan ataupun kegiatan politik lainnya,
semuanya dengan tekad yang lurus (kalau menurut saya .. terlalu
lugu . karena rata-rata berusia muda) yang ditandai dengan pakaian
mereka yang berupa mukena yang menututupi kepala serta teruntai menutupi
dada selalu dominan jumlahnya dibandingkan para lelaki. Malahan ada yang
lebih berani, lebih gigih, lebih tabah, lebih konsisten, lebih konsekwen dan
lebih-lebih lain-lainnya.

Kenapa saya mengatakan terlalu lugu atau telah diabaikan oleh para petinggi
PKS karena keberadaan mereka atau ciri-ciri yang mereka tampilkan dihampir
seluruh kegiatan PKS selama ini bukan cuma di Jakarta tapi di seluruh
Indonesia telah dianggap angin lalu oleh petinggi PKS yaitu dengan baru-baru
ini mencalonkan Habibie sebagai calon presiden PKS, padahal kita sama-sama
tahu bahwa wanita (isteri Habibie) tidak pernah dalam setiap penampilannya
di depan umum berpakaian yang mencirikan wanita kader / simpatisan PKS. Saya
yakin dan percaya para petinggi PKS ikut ambil bagian dalam hal menggembleng
para wanita kader / simpatisan PKS dalam penampakan ciri wanita kader /
simpatisannya selama ini. .. Tapi sayang ketika ingin
menampilkan seorang yang akan menjadi pimpinan mereka mengabaikan ciri /
penampakan masa mereka sendiri.

Itulah salah satu sebabnya mengapa sanak kita AE Riyadi yang menulis email
dalam milis ini beberapa waktu yang lalu sangat perhatian sekali terhadap
Habibie, karena beliau itu selain teman sekantoran saya mengetahui benar
cara berpakaian istrinya yang berpakaian seperti para wanita kader /
simpatisan PKS.


Wassalam

MII


- Original Message -
From: Adrisman [EMAIL PROTECTED]
To: bMilis Komunitas MINANGKABAU (Urang Awak)/b sejak 1993
[EMAIL PROTECTED]
Sent: Saturday, March 20, 2004 2:14 AM
Subject: [EMAIL PROTECTED] Fw: [wanita-muslimah] PKS Partai Anti Perempuan


 Assalamu'alaikum wr.wb.

 Kata orang kalau ingin maju kita harus bisa menerima kritikan dan
menjadikan
 kritikan tersebut untuk pemicu kita agar menjadi lebih baik.
 Kritikan yang paling tulus dan tanpa tedeng aling aling adalah dari orang2
 yang membenci kita.

 Karena ini musim kampanye, dan rasanya di RN banyak kader2 PKS.
 Kira2 ada nggak yang bisa kasih komentar tentang hal ini.

 wassalam
 Adrisman

 - Original Message -
 From: He-Man [EMAIL PROTECTED]
 Subject: [wanita-muslimah] PKS Partai Anti Perempuan




  Partai Keadilan Sejahtera menyumbang satu nama dalam daftar caleg
 bermasalah
 (politikus busuk) dalam kriteria kekerasan terhadap perempuan yaitu Daud
 Rasyid Sitorus dosen IAIN SGD Bandung yang merupakan salah satu pelaksana
 Poligami Award beberapa waktu lalu.Satu lagi caleg PKS yang masuk dalam
 daftar politikus busuk adalah Irwan Prayitno karena menolak memasukkan
 tragedi Trisaski-Semanggi
 I  II sebagai kejahatan HAM berat.

  PPP , PBB dan PKS merupakan tiga partai yang paling anti perempuan.PPP
dan
 PBB misalnya menggunakan alasan teologis untuk menolak kuota 30 %
perempuan
 di parlemen , mereka pakai alasan bahwa mereka kesulitan mencari caleg
 perempuan karena partainya berbasis Islam.Ini benar-benar sebuah pelecehan
 seakan-akan aktivis perempuan Islam itu nggak ada yang bermutu.Selain itu
 PDI-P pun juga dalam proses di parlemen cenderung menolak hal ini.

  Sementara PKS adalah yang paling anti perempuan.Walaupun mereka mengklaim
 memiliki banyak kader perempuan akan tetapi dalam wacana-wacana mereka
 cenderung anti perempuan.Salah satu anggota DPP PKS bahkan pernah
mengatakan
 bahwa pernikahan monogami itu darurat dan poligami itu wajib , ini belum
 lagi didukung keterlibatan banyak kader PKS yang ikut dalam poligami award
 dan demo pro poligami di Jogja yang menuntut penghapusan syarat-syarat
untuk
 berpoligami dalam UU Perkawinan.Isu anti perempuan lain yang dikembangkan
 PKS (juga PPP) adalah masalah isu reproduksi perempuan / KB , beberapa
lalu
 Hamzah Haz bahkan pernah memberi usulan agar program KB dihentikan dan
BKKBN
 dibubarkan .

  Sementara PKS bertindak lebih jauh lagi dengan mengembangkan isu berbasis
 SARA dalam masalah KB dengan membuat isu bahwa program KB konspirasi kaum
 nasrani yang ditujukan untuk menekan jumlah populasi penduduk
muslim.Bahkan
 lebih jauh lagi PKS menyerukan agar kader-kadernya memiliki anak banyak
 untuk meningkatkan jumlah kader mereka , mereka memaksa agar kader-kader
 perempuannya menjadi mesin pembuat anak demi perolehan suara partai mereka
 di masa depan.

  Isu lain yang berbahaya adalah isu masalah segregasi sosial atau
pemisahan
 laki-laki dan perempuan di tempat publik mereka menggunakan istilah konyol
 'ikhtilat' dalam masalah ini ,