RE: [R@ntau-Net] Efek perubahan desa manjadi nagari.

2015-09-29 Terurut Topik Sjamsir Sjarif
Angku Eko jo adidunsanak kasadonyo:
Danga, inok ranuangkan banalah Ratok nan Tasirek diantaro barih2 pantun 
"Saluang Babaliak ka NagariSaluang Babaliak ka Nagari" ko...

Indak salamak nan dek sari 

Saluang Babaliak ka Nagari
http://m.youtube.com/watch?v=on5XDwghiSI

Salam,
-- Nyiak Sunguik
Sjamsir Sjarif
Jauah di Rantau 
Laruik paratian mainokkannyo ...

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Google 
Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


Re: [R@ntau-Net] Efek perubahan desa manjadi nagari.

2015-09-29 Terurut Topik Abraham Ilyas
Anak Desa
*Anak Nagari*
Anak Negara
Anak Jalanan
Anak Urang
..dst !

...istilah mana yang disukai 

Abraham Ilyas lk. > 70


Pada 29 September 2015 19.44, Sjamsir Sjarif 
menulis:

> Angku Eko jo adidunsanak kasadonyo:
> Danga, inok ranuangkan banalah Ratok nan Tasirek diantaro barih2 pantun
> "Saluang Babaliak ka NagariSaluang Babaliak ka Nagari" ko...
>
> Indak salamak nan dek sari 
>
> Saluang Babaliak ka Nagari
> http://m.youtube.com/watch?v=on5XDwghiSI
>
> Salam,
> -- Nyiak Sunguik
> Sjamsir Sjarif
> Jauah di Rantau
> Laruik paratian mainokkannyo ...
>
> --
> .
> * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain
> wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
> * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
> ===
> UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
> * DILARANG:
>   1. Email besar dari 200KB;
>   2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi;
>   3. Email One Liner.
> * Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta
> mengirimkan biodata!
> * Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
> * Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
> * Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama &
> mengganti subjeknya.
> ===
> Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di:
> http://groups.google.com/group/RantauNet/
> ---
> Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari
> Google Grup.
> Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini,
> kirim email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
> Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.
>

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Google 
Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


Re: [R@ntau-Net] Efek perubahan desa manjadi nagari.

2015-09-29 Terurut Topik Fashridjal M. Noor
Nan rancak

Anak Salido
Anak Salido, anak Salido ka parantauan
Pandan dibaok pandan dibaok ka dipadagangkan
Dunsanak tido ondeh Tuan manga bajalan
Kasia badan, kasia badan ka ditompangkan

Sungai Tanang, Sungai Tanang tapian mandi
Nak Bukiktinggi, nak Bukiktinggi mandi bakawan
Kasiah sayang bakeh tuan tatuntuang abih
Manga kok kini, manga kok kini tuan rangguikkan

Tagamang badan, tagamang badan dek ditinggakan

Ciptaan Huriah Adam, Dipopulerkan oleh Lily Syarief dan Elly Kasim)
©courtesy of https://laguminanglamo.wordpress.com/
On Sep 29, 2015 8:52 PM, "Abraham Ilyas"  wrote:

> Anak Desa
> *Anak Nagari*
> Anak Negara
> Anak Jalanan
> Anak Urang
> ..dst !
>
> ...istilah mana yang disukai 
>
> Abraham Ilyas lk. > 70
>
>
> Pada 29 September 2015 19.44, Sjamsir Sjarif 
> menulis:
>
>> Angku Eko jo adidunsanak kasadonyo:
>> Danga, inok ranuangkan banalah Ratok nan Tasirek diantaro barih2 pantun
>> "Saluang Babaliak ka NagariSaluang Babaliak ka Nagari" ko...
>>
>> Indak salamak nan dek sari 
>>
>> Saluang Babaliak ka Nagari
>> http://m.youtube.com/watch?v=on5XDwghiSI
>>
>> Salam,
>> -- Nyiak Sunguik
>> Sjamsir Sjarif
>> Jauah di Rantau
>> Laruik paratian mainokkannyo ...
>>
>> --
>> .
>> * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat
>> lain wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
>> * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
>> ===
>> UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
>> * DILARANG:
>>   1. Email besar dari 200KB;
>>   2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi;
>>   3. Email One Liner.
>> * Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta
>> mengirimkan biodata!
>> * Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
>> * Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
>> * Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama &
>> mengganti subjeknya.
>> ===
>> Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di:
>> http://groups.google.com/group/RantauNet/
>> ---
>> Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari
>> Google Grup.
>> Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini,
>> kirim email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
>> Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.
>>
>
> --
> .
> * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain
> wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
> * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
> ===
> UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
> * DILARANG:
> 1. Email besar dari 200KB;
> 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi;
> 3. Email One Liner.
> * Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta
> mengirimkan biodata!
> * Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
> * Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
> * Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama &
> mengganti subjeknya.
> ===
> Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di:
> http://groups.google.com/group/RantauNet/
> ---
> Anda menerima pesan ini karena berlangganan grup "RantauNet" di Google
> Grup.
> Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini,
> kirim email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
> Untuk opsi lebih lanjut, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.
>

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Google 
Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


[R@ntau-Net] Efek perubahan desa manjadi nagari.

2015-09-29 Terurut Topik muhammad syahreza
Assalamu'alaikum wr.wb.


Perubahan desa manjadi nagari mambuek Sumbar manjadi Provinsi paliang
saketek manarimo dana bantuan desa dari pemerintah pusat.
Sabalum desa barubah jadi nagari, di Sumbar ado 3.544 desa dan 406
kelurahan (UU No. 5/1979)
Sasudah desa barubah manjadi nagari (UU No. 22/1999), kini di Sumbar ado
754 nagari, 260 kelurahan dan 126 desa.

Katiko dana bantuan desa turun dari pusat jiko masih mamakai namo desa,
Sumbar bapotensi dapek Rp 3.5 T

Sasudah barubah jadi nagari, total nagari + desa = 880, Sumbar hanyo dapek
Rp 880 Milyar sajo.

Kiro-kiro untuang ma? Masih mamakai pemerintahan dengan namo desa atau
dengan namo nagari??


Salam

Reza

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Google 
Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


RE: [R@ntau-Net] Efek perubahan desa manjadi nagari.

2015-09-29 Terurut Topik 'ZulTan' via RantauNet

Wa'alaikumussalam Reza,

Kecek urang nan alergi pitih, tantu mampartahan kato "nagari" labiah baharago 
dari sakedar kepeang karano itu bana nan mambuek awak babedo jo urang 
kabanyakan.

Manuruik ambo, etong-etongannyo kurang mangkuih.

Salam,




Sent from Samsung Mobile

 Original message 
From: muhammad syahreza  
Date: 29/09/2015  02:00  (GMT-08:00) 
To: "rantaunet@googlegroups.com"  
Subject: [R@ntau-Net] Efek perubahan desa manjadi nagari. 
 
Assalamu'alaikum wr.wb.


Perubahan desa manjadi nagari mambuek Sumbar manjadi Provinsi paliang saketek 
manarimo dana bantuan desa dari pemerintah pusat. 
Sabalum desa barubah jadi nagari, di Sumbar ado 3.544 desa dan 406 kelurahan 
(UU No. 5/1979)
Sasudah desa barubah manjadi nagari (UU No. 22/1999), kini di Sumbar ado 754 
nagari, 260 kelurahan dan 126 desa.

Katiko dana bantuan desa turun dari pusat jiko masih mamakai namo desa, Sumbar 
bapotensi dapek Rp 3.5 T

Sasudah barubah jadi nagari, total nagari + desa = 880, Sumbar hanyo dapek Rp 
880 Milyar sajo.

Kiro-kiro untuang ma? Masih mamakai pemerintahan dengan namo desa atau dengan 
namo nagari??


Salam

Reza




-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
1. Email besar dari 200KB;
2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena berlangganan grup "RantauNet" di Google Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lebih lanjut, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Google 
Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


RE: [R@ntau-Net] Efek perubahan desa manjadi nagari.

2015-09-29 Terurut Topik kovi KM
السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ
Jiko manuruik ambo si cerek di topi bondo...

Rancak kito baliak ka nagari...
Dari pado baloak ka desa...

Dari segi bahaso nyo se alah indak manakah do mak...

Ba a mnuruik mamak kito nyit sungut...

Kalau bahasonyo tapajang di spanduk atau baliho...
nan ma nan manakah...

"BALIAK KA DESA"...
Atau
" BALIAK KA NAGARI"...

Eko
Rang kampai minang
Koto nan godang payokumbuah
Rantau bauksit
Pada tanggal 29 Sep 2015 16:25, "'ZulTan' via RantauNet" <
rantaunet@googlegroups.com> menulis:

>
> Wa'alaikumussalam Reza,
>
> Kecek urang nan alergi pitih, tantu mampartahan kato "nagari" labiah
> baharago dari sakedar kepeang karano itu bana nan mambuek awak babedo jo
> urang kabanyakan.
>
> Manuruik ambo, etong-etongannyo kurang mangkuih.
>
> Salam,
>
>
>
>
> Sent from Samsung Mobile
>
>
>
>  Original message 
> From: muhammad syahreza 
> Date: 29/09/2015 02:00 (GMT-08:00)
> To: "rantaunet@googlegroups.com" 
> Subject: [R@ntau-Net] Efek perubahan desa manjadi nagari.
>
>
> Assalamu'alaikum wr.wb.
>
>
> Perubahan desa manjadi nagari mambuek Sumbar manjadi Provinsi paliang
> saketek manarimo dana bantuan desa dari pemerintah pusat.
> Sabalum desa barubah jadi nagari, di Sumbar ado 3.544 desa dan 406
> kelurahan (UU No. 5/1979)
> Sasudah desa barubah manjadi nagari (UU No. 22/1999), kini di Sumbar ado
> 754 nagari, 260 kelurahan dan 126 desa.
>
> Katiko dana bantuan desa turun dari pusat jiko masih mamakai namo desa,
> Sumbar bapotensi dapek Rp 3.5 T
>
> Sasudah barubah jadi nagari, total nagari + desa = 880, Sumbar hanyo dapek
> Rp 880 Milyar sajo.
>
> Kiro-kiro untuang ma? Masih mamakai pemerintahan dengan namo desa atau
> dengan namo nagari??
>
>
> Salam
>
> Reza
>
>
>
>
> --
> .
> * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain
> wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
> * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
> ===
> UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
> * DILARANG:
> 1. Email besar dari 200KB;
> 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi;
> 3. Email One Liner.
> * Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta
> mengirimkan biodata!
> * Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
> * Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
> * Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama &
> mengganti subjeknya.
> ===
> Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di:
> http://groups.google.com/group/RantauNet/
> ---
> Anda menerima pesan ini karena berlangganan grup "RantauNet" di Google
> Grup.
> Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini,
> kirim email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
> Untuk opsi lebih lanjut, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.
>
> --
> .
> * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain
> wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
> * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
> ===
> UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
> * DILARANG:
> 1. Email besar dari 200KB;
> 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi;
> 3. Email One Liner.
> * Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta
> mengirimkan biodata!
> * Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
> * Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
> * Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama &
> mengganti subjeknya.
> ===
> Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di:
> http://groups.google.com/group/RantauNet/
> ---
> Anda menerima pesan ini karena berlangganan grup "RantauNet" di Google
> Grup.
> Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini,
> kirim email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
> Untuk opsi lebih lanjut, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.
>

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.

[R@ntau-Net] Bernd Swiss

2015-09-29 Terurut Topik Andiko
Mamak, bundo jo dunsanak

Kebetulan ambo lagi maminteh di Bern Swiss, kalau ado sanak disiko, buliah 
pulo kito bersitaurrahmi

Salam

andiko sutan mancayo

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Google 
Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


Re: [R@ntau-Net] Efek perubahan desa manjadi nagari.

2015-09-29 Terurut Topik kovi KM
Bheheheheh...

Yo mak SS...
Alah di inok manuangkan...

Isinyo indak buliah baranjak dari nagori do mak...
Disiko jo lah da borek ati nak malopeh uda poi maghantau...

Kok jauah bona parantauan mak..
kok lai tajojak juo rumah nan godang di ranah minang...

nan kok tarogak bona rasonyo...
Lah bisa kito simak di "dunia si maya" mak...bheheheheh

Eko
Rang kampai minang
Balai baru koto nan godang payokumbuah
Rantau bauksit
Pada tanggal 29 Sep 2015 20:52, "Abraham Ilyas" 
menulis:

> Anak Desa
> *Anak Nagari*
> Anak Negara
> Anak Jalanan
> Anak Urang
> ..dst !
>
> ...istilah mana yang disukai 
>
> Abraham Ilyas lk. > 70
>
>
> Pada 29 September 2015 19.44, Sjamsir Sjarif 
> menulis:
>
>> Angku Eko jo adidunsanak kasadonyo:
>> Danga, inok ranuangkan banalah Ratok nan Tasirek diantaro barih2 pantun
>> "Saluang Babaliak ka NagariSaluang Babaliak ka Nagari" ko...
>>
>> Indak salamak nan dek sari 
>>
>> Saluang Babaliak ka Nagari
>> http://m.youtube.com/watch?v=on5XDwghiSI
>>
>> Salam,
>> -- Nyiak Sunguik
>> Sjamsir Sjarif
>> Jauah di Rantau
>> Laruik paratian mainokkannyo ...
>>
>> --
>> .
>> * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat
>> lain wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
>> * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
>> ===
>> UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
>> * DILARANG:
>>   1. Email besar dari 200KB;
>>   2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi;
>>   3. Email One Liner.
>> * Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta
>> mengirimkan biodata!
>> * Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
>> * Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
>> * Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama &
>> mengganti subjeknya.
>> ===
>> Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di:
>> http://groups.google.com/group/RantauNet/
>> ---
>> Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari
>> Google Grup.
>> Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini,
>> kirim email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
>> Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.
>>
>
> --
> .
> * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain
> wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
> * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
> ===
> UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
> * DILARANG:
> 1. Email besar dari 200KB;
> 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi;
> 3. Email One Liner.
> * Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta
> mengirimkan biodata!
> * Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
> * Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
> * Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama &
> mengganti subjeknya.
> ===
> Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di:
> http://groups.google.com/group/RantauNet/
> ---
> Anda menerima pesan ini karena berlangganan grup "RantauNet" di Google
> Grup.
> Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini,
> kirim email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
> Untuk opsi lebih lanjut, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.
>

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Google 
Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


Re: Bls: [R@ntau-Net] Efek perubahan desa manjadi nagari.

2015-09-29 Terurut Topik Sjamsir Sjarif
Mampaluruih ejaan Nagari.

Ejaan Nagari di Minangkabau adolah "Nagari", bukan "Nagori".

Istilah "Nagori" dipakai khusus di Semenanjung, Kerajaan Negeri Sembilan, yang 
struktur dan wilayah-wilayah hukumnyo balain jo istilah "Nagari" di Minangkabau.

-- Makngah
Sjamsir Sjarif

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Google 
Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


Re: Bls: [R@ntau-Net] Efek perubahan desa manjadi nagari.

2015-09-29 Terurut Topik tasrilmoeis


Reza, Ado caro lain, dimekarkan se nagari tu nan ciek jadi duo.Banagari no 
tetap tapi jumlah no jadi banyak.
WassapamTan Ameh


Sent from my Samsung device

 Original message 
From: muhammad syahreza  
Date: 9/30/2015  12:17  (GMT+07:00) 
To: rantaunet@googlegroups.com 
Subject: Re: Bls: [R@ntau-Net] Efek perubahan desa manjadi nagari. 

Assalamu'alaikum wr.wb.

Kalau dek ambo pribadi, karano Sumbar alah jadi bagian NKRI, sarancak nyo 
baliak ka pemerintahan Desa untuak administrasi pemerintahan. Pemerintahan 
Nagari tetap ado untuak legitimasi adat jo budaya. Baa mao baitu, untuak saat 
kini, Sumbar masih paralu bantuan dana dari pusat untuak pembangunan daerahnyo. 
Katiko Provinsi lain dapek banyak dana untuak pambangunan daerah nyo, kito 
hanyo bisa cemburu dari jauah sajo. Antah kok bisa pulo dibuek Korong salevel 
jo Desa.Antah kok alah kayo bana kasado nagari sahinggo indak paralu bantuan 
dana dari pusat lai.

Salam
Reza

2015-09-29 22:32 GMT+07:00 'ZulTan' via RantauNet :

Aa... iyo tu MakNgah,
Tampaknyo banyak nan paralu dipelok'an.  Dulu managiah bana manulis Aww.  Sajak 
ado nan manganakan itu salah, lah ilang kini.  Ciek lai mungkin paralu pulo 
baraja mambuek paragraf.  Bia jan rapek bana dari pangka sampai ka ujuang.  
Padiah mato mancaliaknyo.
Salam,ZulTan

Sent from Samsung Mobile


 Original message 
From: Sjamsir Sjarif  
Date: 29/09/2015  18:19  (GMT-08:00) 
To: RantauNet  
Subject: Re: Bls: [R@ntau-Net] Efek perubahan desa manjadi nagari. 
 

Mampaluruih ejaan Nagari.

Ejaan Nagari di Minangkabau adolah "Nagari", bukan "Nagori".

Istilah "Nagori" dipakai khusus di Semenanjung, Kerajaan Negeri Sembilan, yang 
struktur dan wilayah-wilayah hukumnyo balain jo istilah "Nagari" di Minangkabau.

-- Makngah
Sjamsir Sjarif

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Google 
Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.




-- 

.

* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 

* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.

===

UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:

* DILARANG:

  1. Email besar dari 200KB;

  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 

  3. Email One Liner.

* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!

* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting

* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply

* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.

===

Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/

--- 

Anda menerima pesan ini karena berlangganan grup "RantauNet" di Google Grup.

Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.

Untuk opsi lebih lanjut, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.






-- 

.

* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 

* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.

===

UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:

* DILARANG:

  1. Email besar dari 200KB;

  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 

  3. Email One Liner.

* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!

* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting

* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply

* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & 

Re: Bls: [R@ntau-Net] Efek perubahan desa manjadi nagari.

2015-09-29 Terurut Topik muhammad syahreza
Assalamu'alaikum wr.wb.


Kalau dek ambo pribadi, karano Sumbar alah jadi bagian NKRI, sarancak nyo
baliak ka pemerintahan Desa untuak administrasi pemerintahan. Pemerintahan
Nagari tetap ado untuak legitimasi adat jo budaya. Baa mao baitu, untuak
saat kini, Sumbar masih paralu bantuan dana dari pusat untuak pembangunan
daerahnyo. Katiko Provinsi lain dapek banyak dana untuak pambangunan daerah
nyo, kito hanyo bisa cemburu dari jauah sajo. Antah kok bisa pulo dibuek
Korong salevel jo Desa.
Antah kok alah kayo bana kasado nagari sahinggo indak paralu bantuan dana
dari pusat lai.


Salam

Reza


2015-09-29 22:32 GMT+07:00 'ZulTan' via RantauNet <
rantaunet@googlegroups.com>:

>
> Aa... iyo tu MakNgah,
>
> Tampaknyo banyak nan paralu dipelok'an.  Dulu managiah bana manulis Aww.
> Sajak ado nan manganakan itu salah, lah ilang kini.  Ciek lai mungkin
> paralu pulo baraja mambuek paragraf.  Bia jan rapek bana dari pangka sampai
> ka ujuang.  Padiah mato mancaliaknyo.
>
> Salam,
> ZulTan
>
>
> Sent from Samsung Mobile
>
>
>
>  Original message 
> From: Sjamsir Sjarif 
> Date: 29/09/2015 18:19 (GMT-08:00)
> To: RantauNet 
> Subject: Re: Bls: [R@ntau-Net] Efek perubahan desa manjadi nagari.
>
>
> Mampaluruih ejaan Nagari.
>
> Ejaan Nagari di Minangkabau adolah "Nagari", bukan "Nagori".
>
> Istilah "Nagori" dipakai khusus di Semenanjung, Kerajaan Negeri Sembilan,
> yang struktur dan wilayah-wilayah hukumnyo balain jo istilah "Nagari" di
> Minangkabau.
>
> -- Makngah
> Sjamsir Sjarif
>
> --
> .
> * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain
> wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
> * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
> ===
> UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
> * DILARANG:
>   1. Email besar dari 200KB;
>   2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi;
>   3. Email One Liner.
> * Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta
> mengirimkan biodata!
> * Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
> * Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
> * Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama &
> mengganti subjeknya.
> ===
> Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di:
> http://groups.google.com/group/RantauNet/
> ---
> Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari
> Google Grup.
> Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini,
> kirim email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
> Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.
>
> --
> .
> * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain
> wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
> * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
> ===
> UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
> * DILARANG:
> 1. Email besar dari 200KB;
> 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi;
> 3. Email One Liner.
> * Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta
> mengirimkan biodata!
> * Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
> * Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
> * Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama &
> mengganti subjeknya.
> ===
> Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di:
> http://groups.google.com/group/RantauNet/
> ---
> Anda menerima pesan ini karena berlangganan grup "RantauNet" di Google
> Grup.
> Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini,
> kirim email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
> Untuk opsi lebih lanjut, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.
>

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Google 
Grup.
Untuk 

Re: Bls: [R@ntau-Net] Efek perubahan desa manjadi nagari.

2015-09-29 Terurut Topik Dr. Saafroedin Bahar
Pak Asmun, kalau ambo indak salah,  manuruik UU no 6 th 2014 terserah ka
kito sendiri utk mamiliah, ditetapkan dlm perda.
Pada 30 Sep 2015 07:46, "'asmun sjueib' via RantauNet" <
rantaunet@googlegroups.com> menulis:

> Palanta n.a.h.
> Menarik hal efek perubahan desa manjadi Nagori. Karano dek suduik pandang
> ukuran pembangunan wilayah berdasarkan pitih jo RAB Pusat dan Daerah.
> Manuruik pandapeik pribadi ambo nan memang ingin mempertahankan kearifan
> lokal seperti ABS SBK nan alah ratusan tahun atau lebih, perduli dengan
> berbagai buatan dan peraturan pusat yang mancubo mentrapkan pola jo bantuk
> pemikian penyeragaman suatu kawasan disatiok suduik Republik Nusantara
> tarutamo di Ranah Minang. Saelok-eloknyo Undang2 dan Peraturan Pempus,
> Pemprov.Pemkab.Kota manakala tidak mencapai sasaran dan target kesra
> banyak, tidaklah punyo arti apo2. Gadang atau keteknyo anggaran nan ka
> diperoleh tagantung juo sampai seberapo jauh wak di Nagori dapaeik
> mengopimalkan manjadi hal an bamanaat, kok tidak.
> Nach, Provinsi SB nan ingin kito jadikan DIM berdasarkan philosophy ABS
> SBK seyogyanya mempersiapkan perda atau sejenis Undang2 lokal bahwa
> pemahaman Desa dalam UU Desa R.I. tersebut untuk wilayah SB  adolah
> "Nagori" artinyo kito harus dan mau tidak mau mempertahankan kearian lokal
> "Nagori" sebagai suatu entiti terendah dalam pemerintahan R.I. kan begitu?
> atau bagaimana?
> Wassalam,
> Haasma (Lk/7/Depok)
>
>
>
> Pada Selasa, 29 September 2015 21:38, kovi KM 
> menulis:
>
>
> Bheheheheh...
> Yo mak SS...
> Alah di inok manuangkan...
> Isinyo indak buliah baranjak dari nagori do mak...
> Disiko jo lah da borek ati nak malopeh uda poi maghantau...
> Kok jauah bona parantauan mak..
> kok lai tajojak juo rumah nan godang di ranah minang...
> nan kok tarogak bona rasonyo...
> Lah bisa kito simak di "dunia si maya" mak...bheheheheh
> Eko
> Rang kampai minang
> Balai baru koto nan godang payokumbuah
> Rantau bauksit
> Pada tanggal 29 Sep 2015 20:52, "Abraham Ilyas" 
> menulis:
>
> Anak Desa
> *Anak Nagari*
> Anak Negara
> Anak Jalanan
> Anak Urang
> ..dst !
>
> ...istilah mana yang disukai 
>
> Abraham Ilyas lk. > 70
>
>
> Pada 29 September 2015 19.44, Sjamsir Sjarif 
> menulis:
>
> Angku Eko jo adidunsanak kasadonyo:
> Danga, inok ranuangkan banalah Ratok nan Tasirek diantaro barih2 pantun
> "Saluang Babaliak ka NagariSaluang Babaliak ka Nagari" ko...
>
> Indak salamak nan dek sari 
>
> Saluang Babaliak ka Nagari
> http://m.youtube.com/watch?v=on5XDwghiSI
>
> Salam,
> -- Nyiak Sunguik
> Sjamsir Sjarif
> Jauah di Rantau
> Laruik paratian mainokkannyo ...
>
> --
> .
> * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain
> wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
> * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
> ===
> UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
> * DILARANG:
>   1. Email besar dari 200KB;
>   2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi;
>   3. Email One Liner.
> * Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta
> mengirimkan biodata!
> * Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
> * Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
> * Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama &
> mengganti subjeknya.
> ===
> Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di:
> http://groups.google.com/group/RantauNet/
> ---
> Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari
> Google Grup.
> Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini,
> kirim email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
> Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.
>
>
> --
> .
> * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain
> wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
> * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
> ===
> UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
> * DILARANG:
> 1. Email besar dari 200KB;
> 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi;
> 3. Email One Liner.
> * Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta
> mengirimkan biodata!
> * Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
> * Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
> * Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama &
> mengganti subjeknya.
> ===
> Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di:
> http://groups.google.com/group/RantauNet/
> ---
> Anda menerima pesan ini karena berlangganan grup "RantauNet" di Google
> Grup.
> Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup 

[R@ntau-Net] Bernd Swiss

2015-09-29 Terurut Topik Sjamsir Sjarif
International Youth Hostel di Bern lai murah.
-- Makngah

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Google 
Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


Bls: [R@ntau-Net] Efek perubahan desa manjadi nagari.

2015-09-29 Terurut Topik 'asmun sjueib' via RantauNet
Palanta n.a.h.Menarik hal efek perubahan desa manjadi Nagori. Karano dek suduik 
pandang ukuran pembangunan wilayah berdasarkan pitih jo RAB Pusat dan Daerah. 
Manuruik pandapeik pribadi ambo nan memang ingin mempertahankan kearifan lokal 
seperti ABS SBK nan alah ratusan tahun atau lebih, perduli dengan berbagai 
buatan dan peraturan pusat yang mancubo mentrapkan pola jo bantuk pemikian 
penyeragaman suatu kawasan disatiok suduik Republik Nusantara tarutamo di Ranah 
Minang. Saelok-eloknyo Undang2 dan Peraturan Pempus, Pemprov.Pemkab.Kota 
manakala tidak mencapai sasaran dan target kesra banyak, tidaklah punyo arti 
apo2. Gadang atau keteknyo anggaran nan ka diperoleh tagantung juo sampai 
seberapo jauh wak di Nagori dapaeik mengopimalkan manjadi hal an bamanaat, kok 
tidak.Nach, Provinsi SB nan ingin kito jadikan DIM berdasarkan philosophy ABS 
SBK seyogyanya mempersiapkan perda atau sejenis Undang2 lokal bahwa pemahaman 
Desa dalam UU Desa R.I. tersebut untuk wilayah SB  adolah "Nagori" artinyo kito 
harus dan mau tidak mau mempertahankan kearian lokal "Nagori" sebagai suatu 
entiti terendah dalam pemerintahan R.I. kan begitu? atau 
bagaimana?Wassalam,Haasma (Lk/7/Depok) 


 Pada Selasa, 29 September 2015 21:38, kovi KM  menulis:
   

 Bheheheheh...Yo mak SS...
Alah di inok manuangkan...Isinyo indak buliah baranjak dari nagori do mak...
Disiko jo lah da borek ati nak malopeh uda poi maghantau...Kok jauah bona 
parantauan mak..
kok lai tajojak juo rumah nan godang di ranah minang...nan kok tarogak bona 
rasonyo...
Lah bisa kito simak di "dunia si maya" mak...bhehehehehEko
Rang kampai minang
Balai baru koto nan godang payokumbuah
Rantau bauksitPada tanggal 29 Sep 2015 20:52, "Abraham Ilyas" 
 menulis:

Anak Desa
Anak Nagari
Anak Negara
Anak Jalanan
Anak Urang..dst !

...istilah mana yang disukai 
Abraham Ilyas lk. > 70


Pada 29 September 2015 19.44, Sjamsir Sjarif  menulis:

Angku Eko jo adidunsanak kasadonyo:
Danga, inok ranuangkan banalah Ratok nan Tasirek diantaro barih2 pantun 
"Saluang Babaliak ka NagariSaluang Babaliak ka Nagari" ko...

Indak salamak nan dek sari 

Saluang Babaliak ka Nagari
http://m.youtube.com/watch?v=on5XDwghiSI

Salam,
-- Nyiak Sunguik
Sjamsir Sjarif
Jauah di Rantau
Laruik paratian mainokkannyo ...

--
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi;
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
---
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Google 
Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
 1. Email besar dari 200KB;
 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
 3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena berlangganan grup "RantauNet" di Google Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lebih lanjut, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan 

[R@ntau-Net] Bernd Swiss

2015-09-29 Terurut Topik Sjamsir Sjarif
International Youth Hostel di Bern lai murah.
-- Makngah

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Google 
Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


Re: [R@ntau-Net] BANJIRNYA BURUH RRT/ CINA KE INDONESIA

2015-09-29 Terurut Topik muhammad syahreza
Assalamu'alaikum wr.wb.



Kalau kito cubo urai... baa mako investor aseng tu labiah suko mambao
tanago karajo kasa dari kampuang nyo?
Manuruik ambo pribadi mungkin karano alasan di bawah ko.
1. Lead time dan biaya
2. Produktifitas - labiah tinggi
3. Populasi SDM - banyak dan malimpah (ketersediaan buruh nan bisa digaji
murah banyak, kasa nyo jiko ado nan baranti, banyak nan ka manggantikan
yang bisa dibayia murah)
4. Resiko nan mungkin tajadi - labiah saketek daripado mamakai tanago
karajo lokal, karano mereka karajo di lua nagari jadi banyak hal nan
mambuek mereka indak leluasa atau bebas, kalau indak bisa mamanuahi target
tingga diganti samo urang baru dari nagari nyo.
5. Bahasa untuak komunikasi - labiah gampang karano samo-samo sakampuang

Sabagai Ilustrasi :

Di Foxconn Chino, nan mamproduksi produk Apple, jumlah karyawan nyo ratusan
ribu dengan gaji USD 2 per jam per orang dengan jam karajo per hari 12 ~ 16
jam, Arti nyo sabulan mereka dapek USD 600 ~ 800. Di Foxconn ko sangaik
banyak kasus karyawan bunuah diri. Tapi ado kepastian ketersediaan buruh
murah di Chino tu dek karano populasi nyo paliang banyak di dunia. Supayo
nagari nyo survive nan mereka lakukan adolah mambuek imitasi barang-barang
dari berbagai negara. Dan maekspor nyo dengan hargo jua nan tajangkau.
Contoh sajo banyak panggaleh baju di Tanah Abang nan mambali barang galeh
nyo dari Chino daripado di Bandung atau Tasik, karano harago baju kaos sajo
bisa dapek Rp 15.000 per halai di Chino tu. Mako nyo industri ketek,
manangah dan gadang mereka bisa hiduik. Bukti nyo banyak diantaro kito nan
mamakai produk Chino, kalau ndak picayo caliak lah ka rumah masiang-masiang
(HP, Komputer, dll). Nan kaduo BUMN nyo mancari proyek di lua nagari dengan
pendanaan proyek dari pemerintah Chino, tantu dengan mambao buruah dari
kampuang mereka pulo dek bisa dibayia murah dan indak banyak tingkah.


Di Industri menengah ka ateh (industri besar) di India nan buliah mamacik
masin untuak Machining (CNC, Milling, Bubuik, dll) minimal harus tamaik D3
Teknik. Alasan nyo karano masin tu maha dan presisi, indak buliah nan indak
tamaik D3 yang mamacik. Baa mako baitu, karano kualifikasi D3 alah bisa
mampunyoi attitude nan diparalukan jo analisa nan capek dibandiang tamatan
SMK, D1 dan D2. Tamatan SMK, D1 dan D2 di India hanyo untuak ma lap masin
atau untuak mangirim barang antar proses. Sahinggo resiko untuak
manghasilkan produk gagal tu labiah minim Dan tiok tahun tamatan D3 Teknik
di India jumlah nyo sangaik banyak, banyak diantaro tamatan D3 Teknik tadi
nan nio digaji Rp 1 juta sajo tiok bulan, jiko ado karyawan nan baulah
pangganti nyo banyak dilua nan manunggu antrian. Karyawan tetap/permanen
indak jaminan untuak bisa karajo sampai pensiun, karano jiko atasan alah
indak suko samo bawahan, hari tu harus cabut dari perusahaan tampek karajo
nyo. Keadaan mambuek persaingan labiah ketat dan paralu kualifikasi untuak
masuak ka arena.

Proyek-proyek di berbagai daerah di Indonesia, tanago karajo kasa nyo
banyak didatangkan dari Jawa... contoh nyo Pelebaran Jalan By Pass di
Padang. Untuak Semen man cor jalan pun, didatangakn dari Jawa. Karano
harago Semen Padang labiah tinggi daripado Semen dari Jawa tadi...

Salam

Reza




2015-09-29 8:39 GMT+07:00 Zaid Dunil :

> Sanak Fitrianto n a h
>
> VOA Islam (Voice of Al Islam) ko adolah salah satu media on line yang
> membawakan suara Islam yang dipandang sebagian masyarakat sebagai
> berhaluan keras. Berita yang dilansir umumnya bersifat oposisi
> terhadap pemerintahan JKW - JK .
>
> Sabananyo ambo indak talalu suko  ma-ambiak  VOA Islam ko jadi sumber
> berita karano berita beritanyo ekstrim. Judulnyo sajo sudah
> propokatif. Tapi kadang kadang dalam suatu kasus tertentu ambo tabao
> emosi lo dan dalam kondisi itu berita VOA-I seolah sajalan jo
> kekhawatiran ambo. Namun ambo tatap ma-ingekkan bahwa , hati hati
> membaca berita VOA-I itu karena sebagian berisi opini dan sebagiannya
> memang adalah berita. Kadang awak di buek kesal terbentuknyo opini
> tentang kehebatan Ahok. Umat Islam sendiri banyak memuji muji Ahok.Di
> hari raya Idhul Adha dia juga ikut berkorban, dan sebagian umat
> tertipu dengan pencitraan seperti ini. Seorang Ahok saja sudah
> mejungkir balikkan tatanan kemasyarakatan kita selama ini. Dan
> bagaimana pula kalau Ahok itu diperkuat oleh barisan pengusaha China
> yang uangnya banyak yan g berkolaborasi dengan penguasa ?. Bisa bisa
> nanti yang jadi RI satu juga adalah Ahok. Amin Rais saja baru baru ini
> sudah berkomentar bahwa “Indonesia akan menjadi negara Bagian China”.
>
> Kalau mereka sudah memasuki ranah politik , maka lambat tapi pasti
> mereka akan menjadi tuan di negeri ini. Ambo hanya sekedar khawatir,
> samo kekhawatiran ambo jo kekhawatiran tokoh revormasi  Amin Rais tu.
>
> Tentang TKI kita yang kerja di LN, bedalah dengan kuli China yang
> kerja di Indonesia. TKI kita itu memang dibutuhkan di sana. Kita di
> sini tidak butuh kuli dari China.
>
> Tentang sumber berita 

Re: Bls: [R@ntau-Net] Efek perubahan desa manjadi nagari.

2015-09-29 Terurut Topik 'ZulTan' via RantauNet

Aa... iyo tu MakNgah,

Tampaknyo banyak nan paralu dipelok'an.  Dulu managiah bana manulis Aww.  Sajak 
ado nan manganakan itu salah, lah ilang kini.  Ciek lai mungkin paralu pulo 
baraja mambuek paragraf.  Bia jan rapek bana dari pangka sampai ka ujuang.  
Padiah mato mancaliaknyo.

Salam,
ZulTan


Sent from Samsung Mobile

 Original message 
From: Sjamsir Sjarif  
Date: 29/09/2015  18:19  (GMT-08:00) 
To: RantauNet  
Subject: Re: Bls: [R@ntau-Net] Efek perubahan desa manjadi nagari. 
 
Mampaluruih ejaan Nagari.

Ejaan Nagari di Minangkabau adolah "Nagari", bukan "Nagori".

Istilah "Nagori" dipakai khusus di Semenanjung, Kerajaan Negeri Sembilan, yang 
struktur dan wilayah-wilayah hukumnyo balain jo istilah "Nagari" di Minangkabau.

-- Makngah
Sjamsir Sjarif

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Google 
Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Google 
Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.