Bls: Re: [R@ntau-Net] MN: MARI KITA DUKUNG CAPRES IRMAN GUSMAN DAN CALEG2 DARI SUMBAR ---- pertanyaan lanjutan.

2014-01-26 Terurut Topik syaff . al
Pak Saaf, dan sanak di Palanta n.a.h!

Sebelum Indonesia Merdeka, di Minang lah mamakai sistem pemerintahan nagari. 
Tapi pendiri republik yang 70 persen urang Minang, indak menetapkan Minangkabau 
sebagai Daerah Istimewa? Ini tentu ada alasannyo yang kuat.

Tahun 2013, DPD membuat randangan RUU menjadikan Bali sebagai DIM. Alasannyo, 
kalau dibiarkan, kepemilikan Bali bisa bapindah tangan ka pendatang. Tapi RUU 
ini ditolah oleh Baleg DPR. Nudirman Munir dan Taslim, dua anggota baleg yg 
urang awak keras menolaknya. Mereka bilang, mungkin Sumbar lebih pantas jadi 
DIM dulu dari Bali. Pabilo DIM diloloskan, semua daerah akan minta istimewa 
dengan berbagai argumentasinyo.

Sangenek, panukuak sajo.

Salam,


Syaf AL/50, Bogor 
Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...!

-Original Message-
From: Dr. Saafroedin Bahar saafroedin.ba...@rantaunet.org
Sender: rantaunet@googlegroups.com
Date: Sun, 26 Jan 2014 15:06:29 
To: rantaunet@googlegroups.comrantaunet@googlegroups.com
Reply-To: rantaunet@googlegroups.com
Cc: rantaunetrantaunet@googlegroups.com
Subject: Re: [R@ntau-Net] MN: MARI KITA DUKUNG CAPRES IRMAN GUSMAN DAN CALEG2
 DARI SUMBAR   pertanyaan lanjutan.

Sanak Ahmad Ridha, sabananyo ambo kurang baminat menanggapi thread iko, karano 
ado masalah inkonsistensi sikap nan alah dikamukokan dek sanak Zaid Dunil. Tapi 
sekedar urun rembug taradok kutipan sanak, tagalitik juo hati sekedar maagiah 
tanggapan, kali iko dalam bantuak pertanyaan, sbb.
1).  Ka siapo calon-calon itu harus manyampaikan janji tu ?
2).  Kalau alah bajanji, lai ado jaminan seluruh urang awak akan mamiliah 
mereka ?
3 ). Sia nan akan bakampanye ka saluruah urang awak, tarutamo nan di Ranah, 
supayo mamiliah para caleg tu ?
4). Alah koh pasti seluruh urang Minang mandukuang ide DIM itu, atau kito-kito 
nan bawacana di RN iko sajo, kl 2.000 urang sajo ? 
Tolonglah Sanak cerahkan ambo dalam hal iko. Labiah dahulu tarimo kasih.
Wassalam, 
SB, 77, Sby.

Sent from my iPad

 On 26 Jan 2014, at 12.19, Ahmad Ridha ahmad.ri...@gmail.com wrote:
 
 ... jika calon2 tsb secara terbuka menyatakan berjanji untuk memperjuangkan 
 dijadikannya Provinsi Sumatera Barat sebagai DIM (Daerah Istimewa 
 Minangkabau). (Mochtar Naim, 25 Januari 2014)
 
 -- 
 Abu 'Abdirrahman, Ahmad Ridha bin Zainal Arifin bin Muhammad Hamim
 (l. 1400 H/1980 M)
 -- 
 .
 * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
 wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
 * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
 ===
 UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
 * DILARANG:
 1. Email besar dari 200KB;
 2. Email attachment, tawarkan  kirim melalui jalur pribadi; 
 3. Email One Liner.
 * Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
 mengirimkan biodata!
 * Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
 * Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
 * Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama  mengganti 
 subjeknya.
 ===
 Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
 http://groups.google.com/group/RantauNet/
 --- 
 Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup RantauNet dari Grup 
 Google.
 Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
 email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
 Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan  kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
* Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama  mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup RantauNet dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.

Bls: Re: [R@ntau-Net] MN: MARI KITA DUKUNG CAPRES IRMAN GUSMAN DAN CALEG2 DARI SUMBAR ---- pertanyaan lanjutan.

2014-01-26 Terurut Topik syaff . al
Pak Saaf yth. Nudirman Munir adalah anggota badan legislasi DPR yang menolak 
usulan RUU DIM Provinsi Bali yang diajukan oleh Dewan Perwakilan Daerah (DPD) 
RI. Kato beliau, daripado Bali, mungkin Sumbar lebih pantas jadi DIM. Gitu Pak.

Salam, semoga Bapak sehat wal afiat. Amin

Syaf AL/50, Bogor
Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...!

-Original Message-
From: Dr. Saafroedin Bahar saafroedin.ba...@rantaunet.org
Sender: rantaunet@googlegroups.com
Date: Sun, 26 Jan 2014 16:14:02 
To: rantaunet@googlegroups.comrantaunet@googlegroups.com
Reply-To: rantaunet@googlegroups.com
Cc: rantaunetrantaunet@googlegroups.com
Subject: Re: [R@ntau-Net] MN: MARI KITA DUKUNG CAPRES IRMAN GUSMAN DAN CALEG2
 DARI SUMBAR  pertanyaan lanjutan.

@ Sanak Ahmad Ridha, kok baitu kito tunggulah pencerahan dari Pak Michtar Naim. 
Mudah-mudahan baliau basadio.
@ Bung Al, rasonyo alun panah ambo mambaco baa bana konsep DIM tu dalam 
kenyataannyo, baiak dari Pak Mochtar maupun dari Bung Nudirman Munir. Apo 
saroman Yogyakarta ? Atau saroman Aceh ? Atau saroman Papua ? Sampai bara 
kemungkinan gagasan iko didukuang urang awak dan di DPR RI? Kok nyampang 
ditulak, apo nan kadipabuek ? Barontak pulo sakali lai? Sia nan kamamimpin 
gerakan iko, Pak Mochtar Naim ? Apo sasudah ado DIM sagalo masalah kito salasai 
kasadonyo ? Masih kabua nampak dek ambo.
Wassalam,
SB, 77, Sby. 

Sent from my iPad

 On 26 Jan 2014, at 15.48, Ahmad Ridha ahmad.ri...@gmail.com wrote:
 
 2014/1/26 Dr. Saafroedin Bahar saafroedin.ba...@rantaunet.org
 
 Tolonglah Sanak cerahkan ambo dalam hal iko.
 
 Pak Saaf, tentunya yang dapat menjawab pertanyaan-pertanyaan Bapak adalah 
 empunya tulisan di awal thread ini yakni Pak Mochtar Naim. Saya mengutipkan 
 bagian itu hanya untuk menggarisbawahi bahwa dukungan yang diberikan Pak 
 Mochtar Naim adalah dukungan bersyarat. Tidaklah berarti bahwa saya 
 menyetujui atau memahami pendapat beliau.
 
 -- 
 Abu 'Abdirrahman, Ahmad Ridha bin Zainal Arifin bin Muhammad Hamim
 (l. 1400 H/1980 M)
 -- 
 .
 * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
 wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
 * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
 ===
 UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
 * DILARANG:
 1. Email besar dari 200KB;
 2. Email attachment, tawarkan  kirim melalui jalur pribadi; 
 3. Email One Liner.
 * Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
 mengirimkan biodata!
 * Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
 * Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
 * Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama  mengganti 
 subjeknya.
 ===
 Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
 http://groups.google.com/group/RantauNet/
 --- 
 Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup RantauNet dari Grup 
 Google.
 Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
 email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
 Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan  kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
* Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama  mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup RantauNet dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan  kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur  Lokasi 

Re: Bls: Re: [R@ntau-Net] MN: MARI KITA DUKUNG CAPRES IRMAN GUSMAN DAN CALEG2 DARI SUMBAR ---- pertanyaan lanjutan.

2014-01-26 Terurut Topik Dr. Saafroedin Bahar
Bung Al, batua. Ambo ingin tahu apo alasan Bung Nudirman Munir mangatokan bhw 
Sumbar labiah pantas jadi DIM daripado Bali. Dan kalau disetujui, baa 
bantuaknyo dan tatanan DIM itu ? Saparati ambo tanyo, apo saroman Aceh, 
Yogyakarta, atau Papua ? Atau khas Minangkabau ? Kalau iyo, baa bana nan khas 
Minangkabau tu ? Berdasar ABS SBK ? ABS SBK manuruik siapo ? Kalau manuruik 
rumusan KKM/SKM GM 2010 rasonyo indak pernah dibahas doh.
Jan sampai mambali kuciang dalam karuang kito-kito iko. 

Wassalam, 
SB, 77, Sby. 

Sent from my iPad

 On 26 Jan 2014, at 17.25, syaff...@gmail.com wrote:
 
 Pak Saaf yth. Nudirman Munir adalah anggota badan legislasi DPR yang menolak 
 usulan RUU DIM Provinsi Bali yang diajukan oleh Dewan Perwakilan Daerah (DPD) 
 RI. Kato beliau, daripado Bali, mungkin Sumbar lebih pantas jadi DIM. Gitu 
 Pak.
 
 Salam, semoga Bapak sehat wal afiat. Amin
 
 Syaf AL/50, Bogor
 Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung 
 Teruuusss...!
 From: Dr. Saafroedin Bahar saafroedin.ba...@rantaunet.org
 Sender: rantaunet@googlegroups.com
 Date: Sun, 26 Jan 2014 16:14:02 +0700
 To: rantaunet@googlegroups.comrantaunet@googlegroups.com
 ReplyTo: rantaunet@googlegroups.com
 Cc: rantaunetrantaunet@googlegroups.com
 Subject: Re: [R@ntau-Net] MN: MARI KITA DUKUNG CAPRES IRMAN GUSMAN DAN CALEG2 
 DARI SUMBAR  pertanyaan lanjutan.
 
 @ Sanak Ahmad Ridha, kok baitu kito tunggulah pencerahan dari Pak Michtar 
 Naim. Mudah-mudahan baliau basadio.
 @ Bung Al, rasonyo alun panah ambo mambaco baa bana konsep DIM tu dalam 
 kenyataannyo, baiak dari Pak Mochtar maupun dari Bung Nudirman Munir. Apo 
 saroman Yogyakarta ? Atau saroman Aceh ? Atau saroman Papua ? Sampai bara 
 kemungkinan gagasan iko didukuang urang awak dan di DPR RI? Kok nyampang 
 ditulak, apo nan kadipabuek ? Barontak pulo sakali lai? Sia nan kamamimpin 
 gerakan iko, Pak Mochtar Naim ? Apo sasudah ado DIM sagalo masalah kito 
 salasai kasadonyo ? Masih kabua nampak dek ambo.
 Wassalam,
 SB, 77, Sby. 
 
 Sent from my iPad
 
 On 26 Jan 2014, at 15.48, Ahmad Ridha ahmad.ri...@gmail.com wrote:
 
 2014/1/26 Dr. Saafroedin Bahar saafroedin.ba...@rantaunet.org
 
 Tolonglah Sanak cerahkan ambo dalam hal iko.
 
 Pak Saaf, tentunya yang dapat menjawab pertanyaan-pertanyaan Bapak adalah 
 empunya tulisan di awal thread ini yakni Pak Mochtar Naim. Saya mengutipkan 
 bagian itu hanya untuk menggarisbawahi bahwa dukungan yang diberikan Pak 
 Mochtar Naim adalah dukungan bersyarat. Tidaklah berarti bahwa saya 
 menyetujui atau memahami pendapat beliau.
 
 -- 
 Abu 'Abdirrahman, Ahmad Ridha bin Zainal Arifin bin Muhammad Hamim
 (l. 1400 H/1980 M)
 -- 
 .
 * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
 wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
 * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
 ===
 UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
 * DILARANG:
 1. Email besar dari 200KB;
 2. Email attachment, tawarkan  kirim melalui jalur pribadi; 
 3. Email One Liner.
 * Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
 mengirimkan biodata!
 * Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
 * Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
 * Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama  
 mengganti subjeknya.
 ===
 Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
 http://groups.google.com/group/RantauNet/
 --- 
 Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup RantauNet dari Grup 
 Google.
 Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
 email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
 Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.
 -- 
 .
 * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
 wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
 * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
 ===
 UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
 * DILARANG:
 1. Email besar dari 200KB;
 2. Email attachment, tawarkan  kirim melalui jalur pribadi; 
 3. Email One Liner.
 * Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
 mengirimkan biodata!
 * Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
 * Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
 * Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama  mengganti 
 subjeknya.
 ===
 Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
 http://groups.google.com/group/RantauNet/
 --- 
 Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup RantauNet dari Grup 
 Google.
 Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
 email ke rantaunet+berhenti 

Re: Bls: Re: [R@ntau-Net] MN: MARI KITA DUKUNG CAPRES IRMAN GUSMAN DAN CALEG2 DARI SUMBAR ---- pertanyaan lanjutan.

2014-01-26 Terurut Topik Maturidi Donsan
*السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ*

Nakan Syaf Al, kd Saaf dan sanak di palanta n.a.h



Ambo ambiak saketek tulisan nakan Syaf Al:


“Tahun 2013, DPD membuat randangan RUU menjadikan Bali sebagai DIM.
Alasannyo, kalau dibiarkan, kepemilikan Bali bisa bapindah tangan ka
pendatang. Tapi RUU ini ditolah oleh Baleg DPR. Nudirman Munir dan Taslim,
dua anggota baleg yg urang awak keras menolaknya. Mereka bilang, mungkin
Sumbar lebih pantas jadi DIM dulu dari Bali. Pabilo DIM diloloskan, semua
daerah akan minta istimewa dengan berbagai argumentasinyo.”



Mungkin karano pak Nudirman Munir dan pak Taslim tu urang politik, baliau
sendiri mungkin, sekali lagi mungkin beliau tu ingin juo  Sumbar tu menjadi
DIM.



Untuak itu baliau runjang sarang tabuan tu duluan untuk jalan mangatokan
Sumbar tu labiah berhak jadi DIM dari pado Bali.



Kalau indak baitu, galeh urang lalu galeh awa kama kadi jojoan.



 Beko kok Bali basamangek jadi DIM, tingga mangayuah biduak ilia sajo lai,
samo badolang-dolanglah awak.



Ambo raso, baliau sebagai urang politik, mungkin itu alah galeh baliau.
Tapi iko reka-reka ambo nan bodoh dari lua sajo, antah baalolah baliau-

baliau tu nan sabananyo, hanyo baliau nan tau.

Kalau sabalum Merdeka, apolo DIM nan kadibaco, merdeka se alun tantu lai. 7
kato-kato manganai islam sajo dalam konsep di pembukaan UUD 45 tu, jadi
alasan dek urang lain untuk tak ikut samo merdeka jo awak.



Sakali lai iko,  kito ota dilapau yo, kok ado nan kurang cocok yo maaf
sajolah dipabanyak demi manjago terpeliharonyo silaturrahmi kito nan masuak
ka lapauko.



Wass,

Maturidi (L/75) Talang, Solok, Kutianyia, Duri Riau


Pada 26 Januari 2014 20.08, Dr. Saafroedin Bahar 
saafroedin.ba...@rantaunet.org menulis:

 Bung Al, batua. Ambo ingin tahu apo alasan Bung Nudirman Munir mangatokan
 bhw Sumbar labiah pantas jadi DIM daripado Bali. Dan kalau disetujui, baa
 bantuaknyo dan tatanan DIM itu ? Saparati ambo tanyo, apo saroman Aceh,
 Yogyakarta, atau Papua ? Atau khas Minangkabau ? Kalau iyo, baa bana nan
 khas Minangkabau tu ? Berdasar ABS SBK ? ABS SBK manuruik siapo ? Kalau
 manuruik rumusan KKM/SKM GM 2010 rasonyo indak pernah dibahas doh.
 Jan sampai mambali kuciang dalam karuang kito-kito iko.

 Wassalam,
 SB, 77, Sby.

 Sent from my iPad

 On 26 Jan 2014, at 17.25, syaff...@gmail.com wrote:

 Pak Saaf yth. Nudirman Munir adalah anggota badan legislasi DPR yang
 menolak usulan RUU DIM Provinsi Bali yang diajukan oleh Dewan Perwakilan
 Daerah (DPD) RI. Kato beliau, daripado Bali, mungkin Sumbar lebih pantas
 jadi DIM. Gitu Pak.

 Salam, semoga Bapak sehat wal afiat. Amin

 Syaf AL/50, Bogor
 Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung
 Teruuusss...!
 --
 *From: * Dr. Saafroedin Bahar saafroedin.ba...@rantaunet.org
 *Sender: * rantaunet@googlegroups.com
 *Date: *Sun, 26 Jan 2014 16:14:02 +0700
 *To: *rantaunet@googlegroups.comrantaunet@googlegroups.com
 *ReplyTo: * rantaunet@googlegroups.com
 *Cc: *rantaunetrantaunet@googlegroups.com
 *Subject: *Re: [R@ntau-Net] MN: MARI KITA DUKUNG CAPRES IRMAN GUSMAN DAN
 CALEG2 DARI SUMBAR  pertanyaan lanjutan.

 @ Sanak Ahmad Ridha, kok baitu kito tunggulah pencerahan dari Pak Michtar
 Naim. Mudah-mudahan baliau basadio.
 @ Bung Al, rasonyo alun panah ambo mambaco baa bana konsep DIM tu dalam
 kenyataannyo, baiak dari Pak Mochtar maupun dari Bung Nudirman Munir. Apo
 saroman Yogyakarta ? Atau saroman Aceh ? Atau saroman Papua ? Sampai bara
 kemungkinan gagasan iko didukuang urang awak dan di DPR RI? Kok nyampang
 ditulak, apo nan kadipabuek ? Barontak pulo sakali lai? Sia nan kamamimpin
 gerakan iko, Pak Mochtar Naim ? Apo sasudah ado DIM sagalo masalah kito
 salasai kasadonyo ? Masih kabua nampak dek ambo.
 Wassalam,
 SB, 77, Sby.

 Sent from my iPad

 On 26 Jan 2014, at 15.48, Ahmad Ridha ahmad.ri...@gmail.com wrote:

 2014/1/26 Dr. Saafroedin Bahar saafroedin.ba...@rantaunet.org

 Tolonglah Sanak cerahkan ambo dalam hal iko.


 Pak Saaf, tentunya yang dapat menjawab pertanyaan-pertanyaan Bapak adalah
 empunya tulisan di awal thread ini yakni Pak Mochtar Naim. Saya mengutipkan
 bagian itu hanya untuk menggarisbawahi bahwa dukungan yang diberikan Pak
 Mochtar Naim adalah *dukungan* *bersyarat*. Tidaklah berarti bahwa saya
 menyetujui atau memahami pendapat beliau.
  berlangga...@googlegroups.com

 --
 Abu 'Abdirrahman, Ahmad Ridha bin Zainal Arifin bin Muhammad Hamim
 (l. 1400 H/1980 M)

 --
 .
 * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain
 wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
 * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
 ===
 UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
 * DILARANG:
 1. Email besar dari 200KB;
 2. Email attachment, tawarkan  kirim melalui jalur pribadi;
 3. Email One Liner.
 * Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta
 mengirimkan biodata!
 * 

Bls: Bls: Re: [R@ntau-Net] MN: MARI KITA DUKUNG CAPRES IRMAN GUSMAN DAN CALEG2 DARI SUMBAR ---- pertanyaan lanjutan.

2014-01-26 Terurut Topik asmun sjueib
Maaf manyelo sketek, kalau mo dukung capres/cawapres 2014 eloklah nan alah jadi 
bukan laie mambali kucing dalam karung apolaie latarbelakang ybs. indak pulo 
jaleh. Haasma (lk/69/depok) 





Pada Minggu, 26 Januari 2014 22:06, Maturidi Donsan maturid...@gmail.com 
menulis:
 
 
 
السَّلاَمُ
عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ
Nakan Syaf Al, kd Saaf dan sanak di palanta n.a.h
 
Ambo ambiak saketek tulisan nakan Syaf Al:

“Tahun 2013, DPD membuat randangan RUU menjadikan Bali sebagai DIM. Alasannyo,
kalau dibiarkan, kepemilikan Bali bisa bapindah tangan ka pendatang. Tapi RUU
ini ditolah oleh Baleg DPR. Nudirman Munir dan Taslim, dua anggota baleg yg
urang awak keras menolaknya. Mereka bilang, mungkin Sumbar lebih pantas jadi
DIM dulu dari Bali. Pabilo DIM diloloskan, semua daerah akan minta istimewa
dengan berbagai argumentasinyo.”
 
Mungkin karano pak Nudirman Munir dan pak Taslim tu urang
politik, baliau sendiri mungkin, sekali lagi mungkin beliau tu ingin juo  
Sumbar tu menjadi DIM.
 
Untuak itu baliau runjang sarang tabuan tu duluan untuk
jalan mangatokan Sumbar tu labiah berhak jadi DIM dari pado Bali.
 
Kalau indak baitu, galeh urang lalu galeh awa kama kadi
jojoan.
 
 Beko kok Bali
basamangek jadi DIM, tingga mangayuah biduak ilia sajo lai, samo
badolang-dolanglah awak.
 
Ambo raso, baliau sebagai urang politik, mungkin itu alah
galeh baliau. Tapi iko reka-reka ambo nan bodoh dari lua sajo, antah baalolah 
baliau-
baliau tu nan sabananyo, hanyo baliau nan tau.
Kalau sabalum Merdeka, apolo DIM nan kadibaco, merdeka se
alun tantu lai. 7 kato-kato manganai islam sajo dalam konsep di pembukaan UUD 45
tu, jadi alasan dek urang lain untuk tak ikut samo merdeka jo awak.
 
Sakali lai iko,  kito
ota dilapau yo, kok ado nan kurang cocok yo maaf sajolah dipabanyak demi
manjago terpeliharonyo silaturrahmi kito nan masuak ka lapauko.
 
Wass,
Maturidi (L/75) Talang, Solok, Kutianyia, Duri Riau  



Pada 26 Januari 2014 20.08, Dr. Saafroedin Bahar 
saafroedin.ba...@rantaunet.org menulis:

Bung Al, batua. Ambo ingin tahu apo alasan Bung Nudirman Munir mangatokan bhw 
Sumbar labiah pantas jadi DIM daripado Bali. Dan kalau disetujui, baa 
bantuaknyo dan tatanan DIM itu ? Saparati ambo tanyo, apo saroman Aceh, 
Yogyakarta, atau Papua ? Atau khas Minangkabau ? Kalau iyo, baa bana nan khas 
Minangkabau tu ? Berdasar ABS SBK ? ABS SBK manuruik siapo ? Kalau manuruik 
rumusan KKM/SKM GM 2010 rasonyo indak pernah dibahas doh.
Jan sampai mambali kuciang dalam karuang kito-kito iko. 


Wassalam, 
SB, 77, Sby. 

Sent from my iPad

On 26 Jan 2014, at 17.25, syaff...@gmail.com wrote:


Pak Saaf yth. Nudirman Munir adalah anggota badan legislasi DPR yang menolak 
usulan RUU DIM Provinsi Bali yang diajukan oleh Dewan Perwakilan Daerah (DPD) 
RI. Kato beliau, daripado Bali, mungkin Sumbar lebih pantas jadi DIM. Gitu Pak.

Salam, semoga Bapak sehat wal afiat. Amin

Syaf AL/50, Bogor
Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung 
Teruuusss...!


From:  Dr. Saafroedin Bahar saafroedin.ba...@rantaunet.org 
Sender:  rantaunet@googlegroups.com 
Date: Sun, 26 Jan 2014 16:14:02 +0700
To: rantaunet@googlegroups.comrantaunet@googlegroups.com
ReplyTo:  rantaunet@googlegroups.com 
Cc: rantaunetrantaunet@googlegroups.com
Subject: Re: [R@ntau-Net] MN: MARI KITA DUKUNG CAPRES IRMAN GUSMAN DAN CALEG2 
DARI SUMBAR  pertanyaan lanjutan.


@ Sanak Ahmad Ridha, kok baitu kito tunggulah pencerahan dari Pak Michtar 
Naim. Mudah-mudahan baliau basadio.
@ Bung Al, rasonyo alun panah ambo mambaco baa bana konsep DIM tu dalam 
kenyataannyo, baiak dari Pak Mochtar maupun dari Bung Nudirman Munir. Apo 
saroman Yogyakarta ? Atau saroman Aceh ? Atau saroman Papua ? Sampai bara 
kemungkinan gagasan iko didukuang urang awak dan di DPR RI? Kok nyampang 
ditulak, apo nan kadipabuek ? Barontak pulo sakali lai? Sia nan kamamimpin 
gerakan iko, Pak Mochtar Naim ? Apo sasudah ado DIM sagalo masalah kito 
salasai kasadonyo ? Masih kabua nampak dek ambo.
Wassalam,
SB, 77, Sby. 

Sent from my iPad

On 26 Jan 2014, at 15.48, Ahmad Ridha ahmad.ri...@gmail.com wrote:


2014/1/26 Dr. Saafroedin Bahar saafroedin.ba...@rantaunet.org


Tolonglah Sanak cerahkan ambo dalam hal iko.

Pak Saaf, tentunya yang dapat menjawab pertanyaan-pertanyaan Bapak adalah 
empunya tulisan di awal thread ini yakni Pak Mochtar Naim. Saya mengutipkan 
bagian itu hanya untuk menggarisbawahi bahwa dukungan yang diberikan Pak 
Mochtar Naim adalah dukungan bersyarat. Tidaklah berarti bahwa saya 
menyetujui atau memahami pendapat beliau.

-- 
Abu 'Abdirrahman, Ahmad Ridha bin Zainal Arifin bin Muhammad Hamim
(l. 1400 H/1980 M) 
-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
1. 

Re: Bls: Bls: Re: [R@ntau-Net] MN: MARI KITA DUKUNG CAPRES IRMAN GUSMAN DAN CALEG2 DARI SUMBAR ---- pertanyaan lanjutan.

2014-01-26 Terurut Topik Mochtar Naim


Pak Maturidi Donsan, Pak Saf dkk di RN, 
Masalah DIM ko bisa dibao bagarah, bisa pulo sacaro baio-bana. Nan awak 
inginkan tantu nan baio bana. Apo lai nan dipataruahkan di siko adolah maso 
depan dari lembaga  Nagari di Sumbar atau Minangkabau nan kini malalui UU Desa 
tu akan dibao lo baliak jadi Desa seperti di jaman Orba dulu. Kalau awak amuah, 
tantu salasai persoalan. Sado Nagari di Minangkabau baliak baliak ka Desa. Tapi 
seperti nan disuarokan dek Ketum LKAAM, dan tamasuak ambo sendiri, kami 
menginginkan lembaga Nagari tetap dipertahankan sahinggo Nagari mampunyoi 
double functions: formal dan non non-formal. Formal nyo seperti dalam UU Desa 
tu dan non-formal nyo sebagai unit kesatuan masyarakat hukum adat dan ka 
mamaliharo sagalo nilai budaya nan awak paliharo salamo ko, tamasuak ABS-SBK jo 
TTS tu. Dan Nagari punyo 4 fungsi utamo seperti nan ambo sampaikan tu: 
administratif pemerintahan, keamanan, ekonomi dan sosial-budaya.
    Kalau awak lai sapakaik dan basatu untuak itu, mari kito paiokan. Jadi 
indak dibao bagalak-galak juo doh. Tapi baio bana. Makonyo ambo syaratkan sia 
sajo nan maminta dukungan suaro untuk jadi capres, caleg, dsb, mestilah basadio 
samo2 memperjuangkan DIM ko di tingkat nasional maupun daerah.
 Salam ambo, MN.





On Sunday, January 26, 2014 10:17 PM, asmun sjueib kinno...@yahoo.co.id wrote:
 
Maaf manyelo sketek, kalau mo dukung capres/cawapres 2014 eloklah nan alah jadi 
bukan laie mambali kucing dalam karung apolaie latarbelakang ybs. indak pulo 
jaleh. Haasma (lk/69/depok) 





Pada Minggu, 26 Januari 2014 22:06, Maturidi Donsan maturid...@gmail.com 
menulis:
 
 
 
السَّلاَمُ
عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ
Nakan Syaf Al, kd Saaf dan sanak di palanta n.a.h
 
Ambo ambiak saketek tulisan nakan Syaf Al:

“Tahun 2013, DPD membuat randangan RUU menjadikan Bali sebagai DIM. Alasannyo,
kalau dibiarkan, kepemilikan Bali bisa bapindah tangan ka pendatang. Tapi RUU
ini ditolah oleh Baleg DPR. Nudirman Munir dan Taslim, dua anggota baleg yg
urang awak keras menolaknya. Mereka bilang, mungkin Sumbar lebih pantas jadi
DIM dulu dari Bali. Pabilo DIM diloloskan, semua daerah akan minta istimewa
dengan berbagai argumentasinyo.”
 
Mungkin karano pak Nudirman Munir dan pak Taslim tu urang
politik, baliau sendiri mungkin, sekali lagi mungkin beliau tu ingin juo  
Sumbar tu menjadi DIM.
 
Untuak itu baliau runjang sarang tabuan tu duluan untuk
jalan mangatokan Sumbar tu labiah berhak jadi DIM dari pado Bali.
 
Kalau indak baitu, galeh urang lalu galeh awa kama kadi
jojoan.
 
 Beko kok Bali
basamangek jadi DIM, tingga mangayuah biduak ilia sajo lai, samo
badolang-dolanglah awak.
 
Ambo raso, baliau sebagai urang politik, mungkin itu alah
galeh baliau. Tapi iko reka-reka ambo nan bodoh dari lua sajo, antah baalolah 
baliau-
baliau tu nan sabananyo, hanyo baliau nan tau.
Kalau sabalum Merdeka, apolo DIM nan kadibaco, merdeka se
alun tantu lai. 7 kato-kato manganai islam sajo dalam konsep di pembukaan UUD 45
tu, jadi alasan dek urang lain untuk tak ikut samo merdeka jo awak.
 
Sakali lai iko,  kito
ota dilapau yo, kok ado nan kurang cocok yo maaf sajolah dipabanyak demi
manjago terpeliharonyo silaturrahmi kito nan masuak ka lapauko.
 
Wass,
Maturidi (L/75) Talang, Solok, Kutianyia, Duri Riau  



Pada 26 Januari 2014 20.08, Dr. Saafroedin Bahar 
saafroedin.ba...@rantaunet.org menulis:

Bung Al, batua. Ambo ingin tahu apo alasan Bung Nudirman Munir mangatokan bhw 
Sumbar labiah pantas jadi DIM daripado Bali. Dan kalau disetujui, baa 
bantuaknyo dan tatanan DIM itu ? Saparati ambo tanyo, apo saroman Aceh, 
Yogyakarta, atau Papua ? Atau khas Minangkabau ? Kalau iyo, baa bana nan khas 
Minangkabau tu ? Berdasar ABS SBK ? ABS SBK manuruik siapo ? Kalau manuruik 
rumusan KKM/SKM GM 2010 rasonyo indak pernah dibahas doh.
Jan sampai mambali kuciang dalam karuang kito-kito iko. 


Wassalam, 
SB, 77, Sby. 

Sent from my iPad

On 26 Jan 2014, at 17.25, syaff...@gmail.com wrote:


Pak Saaf yth. Nudirman Munir adalah anggota badan legislasi DPR yang menolak 
usulan RUU DIM Provinsi Bali yang diajukan oleh Dewan Perwakilan Daerah (DPD) 
RI. Kato beliau, daripado Bali, mungkin Sumbar lebih pantas jadi DIM. Gitu Pak.

Salam, semoga Bapak sehat wal afiat. Amin

Syaf AL/50, Bogor
Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung 
Teruuusss...!


From:  Dr. Saafroedin Bahar saafroedin.ba...@rantaunet.org 
Sender:  rantaunet@googlegroups.com 
Date: Sun, 26 Jan 2014 16:14:02 +0700
To: rantaunet@googlegroups.comrantaunet@googlegroups.com
ReplyTo:  rantaunet@googlegroups.com 
Cc: rantaunetrantaunet@googlegroups.com
Subject: Re: [R@ntau-Net] MN: MARI KITA DUKUNG CAPRES IRMAN GUSMAN DAN CALEG2 
DARI SUMBAR  pertanyaan lanjutan.


@ Sanak Ahmad Ridha, kok baitu kito tunggulah pencerahan dari Pak Michtar 
Naim. Mudah-mudahan baliau basadio.
@ Bung Al, rasonyo alun panah ambo mambaco baa bana konsep DIM tu dalam 
kenyataannyo, baiak dari Pak 

Re: Bls: Bls: Re: [R@ntau-Net] MN: MARI KITA DUKUNG CAPRES IRMAN GUSMAN DAN CALEG2 DARI SUMBAR ---- pertanyaan lanjutan.

2014-01-26 Terurut Topik Dr. Saafroedin Bahar
Pak Mochtar, maaf, kesan ambo Pak Mochtar jo Ketum LKAAM memang alun mandalami 
UU Desa itu lai. Pak Mochtar nampaknyo baanggapan bahaso  desa dalam UU Desa 
tu saroman  desa manuruik UU No 5 tahun 1979, padohal indak saroman tu doh.
 Kok nak dapek ulasan ilmiah ttg UU Desa nan baru iko, silakan dibaco makalah 
Dr Kurnia Warman, pakar hukum adat dan hukum agraria FH Unand, nan pernah 
diposting di Facebook. Intinyo UU Desa itu maagiah peluang utk Sumbar mamakai 
namo  Nagari  dan sapanuahnyo mamakai adat Minangkabau. 
Jadi kok baitu, apo juo nan Pak Mochtar sanggah lai ? Alun dimintak alah 
diagiah. 
Wassalam, 
SB, 77, Sby.

Sent from my iPad

 On 27 Jan 2014, at 03.46, Mochtar Naim mochtarn...@yahoo.com wrote:
 
 
 
 Pak Maturidi Donsan, Pak Saf dkk di RN, 
 Masalah DIM ko bisa dibao bagarah, bisa pulo sacaro baio-bana. Nan awak 
 inginkan tantu nan baio bana. Apo lai nan dipataruahkan di siko adolah maso 
 depan dari lembaga  Nagari di Sumbar atau Minangkabau nan kini malalui UU 
 Desa tu akan dibao lo baliak jadi Desa seperti di jaman Orba dulu. Kalau awak 
 amuah, tantu salasai persoalan. Sado Nagari di Minangkabau baliak baliak ka 
 Desa. Tapi seperti nan disuarokan dek Ketum LKAAM, dan tamasuak ambo sendiri, 
 kami menginginkan lembaga Nagari tetap dipertahankan sahinggo Nagari 
 mampunyoi double functions: formal dan non non-formal. Formal nyo seperti 
 dalam UU Desa tu dan non-formal nyo sebagai unit kesatuan masyarakat hukum 
 adat dan ka mamaliharo sagalo nilai budaya nan awak paliharo salamo ko, 
 tamasuak ABS-SBK jo TTS tu. Dan Nagari punyo 4 fungsi utamo seperti nan ambo 
 sampaikan tu: administratif pemerintahan, keamanan, ekonomi dan sosial-budaya.
 Kalau awak lai sapakaik dan basatu untuak itu, mari kito paiokan. Jadi 
 indak dibao bagalak-galak juo doh. Tapi baio bana. Makonyo ambo syaratkan sia 
 sajo nan maminta dukungan suaro untuk jadi capres, caleg, dsb, mestilah 
 basadio samo2 memperjuangkan DIM ko di tingkat nasional maupun daerah.
  Salam ambo, MN.
 
 
 
 On Sunday, January 26, 2014 10:17 PM, asmun sjueib kinno...@yahoo.co.id 
 wrote:
 Maaf manyelo sketek, kalau mo dukung capres/cawapres 2014 eloklah nan alah 
 jadi bukan laie mambali kucing dalam karung apolaie latarbelakang ybs. indak 
 pulo jaleh. Haasma (lk/69/depok) 
 
 
 
 Pada Minggu, 26 Januari 2014 22:06, Maturidi Donsan maturid...@gmail.com 
 menulis:
  
  
 السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ
 Nakan Syaf Al, kd Saaf dan sanak di palanta n.a.h
  
 Ambo ambiak saketek tulisan nakan Syaf Al:
 
 “Tahun 2013, DPD membuat randangan RUU menjadikan Bali sebagai DIM. 
 Alasannyo, kalau dibiarkan, kepemilikan Bali bisa bapindah tangan ka 
 pendatang. Tapi RUU ini ditolah oleh Baleg DPR. Nudirman Munir dan Taslim, 
 dua anggota baleg yg urang awak keras menolaknya. Mereka bilang, mungkin 
 Sumbar lebih pantas jadi DIM dulu dari Bali. Pabilo DIM diloloskan, semua 
 daerah akan minta istimewa dengan berbagai argumentasinyo.”
  
 Mungkin karano pak Nudirman Munir dan pak Taslim tu urang politik, baliau 
 sendiri mungkin, sekali lagi mungkin beliau tu ingin juo  Sumbar tu menjadi 
 DIM.
  
 Untuak itu baliau runjang sarang tabuan tu duluan untuk jalan mangatokan 
 Sumbar tu labiah berhak jadi DIM dari pado Bali.
  
 Kalau indak baitu, galeh urang lalu galeh awa kama kadi jojoan.
  
  Beko kok Bali basamangek jadi DIM, tingga mangayuah biduak ilia sajo lai, 
 samo badolang-dolanglah awak.
  
 Ambo raso, baliau sebagai urang politik, mungkin itu alah galeh baliau. Tapi 
 iko reka-reka ambo nan bodoh dari lua sajo, antah baalolah baliau-
 baliau tu nan sabananyo, hanyo baliau nan tau.
 Kalau sabalum Merdeka, apolo DIM nan kadibaco, merdeka se alun tantu lai. 7 
 kato-kato manganai islam sajo dalam konsep di pembukaan UUD 45 tu, jadi 
 alasan dek urang lain untuk tak ikut samo merdeka jo awak.
  
 Sakali lai iko,  kito ota dilapau yo, kok ado nan kurang cocok yo maaf 
 sajolah dipabanyak demi manjago terpeliharonyo silaturrahmi kito nan masuak 
 ka lapauko.
  
 Wass,
 Maturidi (L/75) Talang, Solok, Kutianyia, Duri Riau  
 
 
 Pada 26 Januari 2014 20.08, Dr. Saafroedin Bahar 
 saafroedin.ba...@rantaunet.org menulis:
 Bung Al, batua. Ambo ingin tahu apo alasan Bung Nudirman Munir mangatokan bhw 
 Sumbar labiah pantas jadi DIM daripado Bali. Dan kalau disetujui, baa 
 bantuaknyo dan tatanan DIM itu ? Saparati ambo tanyo, apo saroman Aceh, 
 Yogyakarta, atau Papua ? Atau khas Minangkabau ? Kalau iyo, baa bana nan khas 
 Minangkabau tu ? Berdasar ABS SBK ? ABS SBK manuruik siapo ? Kalau manuruik 
 rumusan KKM/SKM GM 2010 rasonyo indak pernah dibahas doh.
 Jan sampai mambali kuciang dalam karuang kito-kito iko. 
 
 Wassalam, 
 SB, 77, Sby. 
 
 Sent from my iPad
 
 On 26 Jan 2014, at 17.25, syaff...@gmail.com wrote:
 
 Pak Saaf yth. Nudirman Munir adalah anggota badan legislasi DPR yang menolak 
 usulan RUU DIM Provinsi Bali yang diajukan oleh Dewan Perwakilan Daerah 
 (DPD) RI. Kato beliau, daripado Bali, mungkin 

Bls: Re: Bls: Re: [R@ntau-Net] MN: MARI KITA DUKUNG CAPRES IRMAN GUSMAN DAN CALEG2 DARI SUMBAR ---- pertanyaan lanjutan.

2014-01-26 Terurut Topik syaff . al
Pak Maturidi n Pak Saaf n sanak di Palanta n.a.h!

Pas bana nan Pak Maturidi sampaikan. Pak Nudirman dan Taslim tidak sedang 
menyiapkan atau menginginkan DIM, cuma inyo mangatokan ketimbang Balu mungkin 
Sumbar lebih pantas. Baa pantasnyo? Indak lo nyo kamukokan. Bisa jadi hanyo 
sabagai alasan agar RUU DI Bali dimentahkan.

Oh ya, kebetulan ambo sadang mempersiapkan laporan soal penolakan LKAAM atas UU 
Desa untuak ditabikkan di Majalah Senator yg ambo tangani. Mungkin babarapi 
bagian dari diskusi ko akan ambo sadur. Mohon izin. Nanti akan ambo cantumkan 
sumbernyo dari rantaunet.

Salam,

Syaf AL/50, Bogor
Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...!

-Original Message-
From: Maturidi Donsan maturid...@gmail.com
Sender: rantaunet@googlegroups.com
Date: Sun, 26 Jan 2014 22:06:12 
To: rantaunet@googlegroups.com
Reply-To: rantaunet@googlegroups.com
Subject: Re: Bls: Re: [R@ntau-Net] MN: MARI KITA DUKUNG CAPRES IRMAN GUSMAN
 DAN CALEG2 DARI SUMBAR  pertanyaan lanjutan.

*السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ*

Nakan Syaf Al, kd Saaf dan sanak di palanta n.a.h



Ambo ambiak saketek tulisan nakan Syaf Al:


“Tahun 2013, DPD membuat randangan RUU menjadikan Bali sebagai DIM.
Alasannyo, kalau dibiarkan, kepemilikan Bali bisa bapindah tangan ka
pendatang. Tapi RUU ini ditolah oleh Baleg DPR. Nudirman Munir dan Taslim,
dua anggota baleg yg urang awak keras menolaknya. Mereka bilang, mungkin
Sumbar lebih pantas jadi DIM dulu dari Bali. Pabilo DIM diloloskan, semua
daerah akan minta istimewa dengan berbagai argumentasinyo.”



Mungkin karano pak Nudirman Munir dan pak Taslim tu urang politik, baliau
sendiri mungkin, sekali lagi mungkin beliau tu ingin juo  Sumbar tu menjadi
DIM.



Untuak itu baliau runjang sarang tabuan tu duluan untuk jalan mangatokan
Sumbar tu labiah berhak jadi DIM dari pado Bali.



Kalau indak baitu, galeh urang lalu galeh awa kama kadi jojoan.



 Beko kok Bali basamangek jadi DIM, tingga mangayuah biduak ilia sajo lai,
samo badolang-dolanglah awak.



Ambo raso, baliau sebagai urang politik, mungkin itu alah galeh baliau.
Tapi iko reka-reka ambo nan bodoh dari lua sajo, antah baalolah baliau-

baliau tu nan sabananyo, hanyo baliau nan tau.

Kalau sabalum Merdeka, apolo DIM nan kadibaco, merdeka se alun tantu lai. 7
kato-kato manganai islam sajo dalam konsep di pembukaan UUD 45 tu, jadi
alasan dek urang lain untuk tak ikut samo merdeka jo awak.



Sakali lai iko,  kito ota dilapau yo, kok ado nan kurang cocok yo maaf
sajolah dipabanyak demi manjago terpeliharonyo silaturrahmi kito nan masuak
ka lapauko.



Wass,

Maturidi (L/75) Talang, Solok, Kutianyia, Duri Riau


Pada 26 Januari 2014 20.08, Dr. Saafroedin Bahar 
saafroedin.ba...@rantaunet.org menulis:

 Bung Al, batua. Ambo ingin tahu apo alasan Bung Nudirman Munir mangatokan
 bhw Sumbar labiah pantas jadi DIM daripado Bali. Dan kalau disetujui, baa
 bantuaknyo dan tatanan DIM itu ? Saparati ambo tanyo, apo saroman Aceh,
 Yogyakarta, atau Papua ? Atau khas Minangkabau ? Kalau iyo, baa bana nan
 khas Minangkabau tu ? Berdasar ABS SBK ? ABS SBK manuruik siapo ? Kalau
 manuruik rumusan KKM/SKM GM 2010 rasonyo indak pernah dibahas doh.
 Jan sampai mambali kuciang dalam karuang kito-kito iko.

 Wassalam,
 SB, 77, Sby.

 Sent from my iPad

 On 26 Jan 2014, at 17.25, syaff...@gmail.com wrote:

 Pak Saaf yth. Nudirman Munir adalah anggota badan legislasi DPR yang
 menolak usulan RUU DIM Provinsi Bali yang diajukan oleh Dewan Perwakilan
 Daerah (DPD) RI. Kato beliau, daripado Bali, mungkin Sumbar lebih pantas
 jadi DIM. Gitu Pak.

 Salam, semoga Bapak sehat wal afiat. Amin

 Syaf AL/50, Bogor
 Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung
 Teruuusss...!
 --
 *From: * Dr. Saafroedin Bahar saafroedin.ba...@rantaunet.org
 *Sender: * rantaunet@googlegroups.com
 *Date: *Sun, 26 Jan 2014 16:14:02 +0700
 *To: *rantaunet@googlegroups.comrantaunet@googlegroups.com
 *ReplyTo: * rantaunet@googlegroups.com
 *Cc: *rantaunetrantaunet@googlegroups.com
 *Subject: *Re: [R@ntau-Net] MN: MARI KITA DUKUNG CAPRES IRMAN GUSMAN DAN
 CALEG2 DARI SUMBAR  pertanyaan lanjutan.

 @ Sanak Ahmad Ridha, kok baitu kito tunggulah pencerahan dari Pak Michtar
 Naim. Mudah-mudahan baliau basadio.
 @ Bung Al, rasonyo alun panah ambo mambaco baa bana konsep DIM tu dalam
 kenyataannyo, baiak dari Pak Mochtar maupun dari Bung Nudirman Munir. Apo
 saroman Yogyakarta ? Atau saroman Aceh ? Atau saroman Papua ? Sampai bara
 kemungkinan gagasan iko didukuang urang awak dan di DPR RI? Kok nyampang
 ditulak, apo nan kadipabuek ? Barontak pulo sakali lai? Sia nan kamamimpin
 gerakan iko, Pak Mochtar Naim ? Apo sasudah ado DIM sagalo masalah kito
 salasai kasadonyo ? Masih kabua nampak dek ambo.
 Wassalam,
 SB, 77, Sby.

 Sent from my iPad

 On 26 Jan 2014, at 15.48, Ahmad Ridha ahmad.ri...@gmail.com wrote:

 2014/1/26 Dr. Saafroedin Bahar saafroedin.ba...@rantaunet.org

Bls: Bls: Re: [R@ntau-Net] MN: MARI KITA DUKUNG CAPRES IRMAN GUSMAN DAN CALEG2 DARI SUMBAR ---- pertanyaan lanjutan.

2014-01-26 Terurut Topik syaff . al
Yth. Pak Asmun!

Apo mukasuik apak tentang calon nan lah jadi dan latarbelakang nan indak jaleh. 
Apo SBY jo Budiono ditaruihkan baliak?

Mohon penjelasan?

Salam hormat,

Syaf AL/50, Bogor
Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...!

-Original Message-
From: asmun sjueib kinno...@yahoo.co.id
Sender: rantaunet@googlegroups.com
Date: Sun, 26 Jan 2014 23:17:21 
To: rantaunet@googlegroups.comrantaunet@googlegroups.com
Reply-To: rantaunet@googlegroups.com
Subject: Bls: Bls: Re: [R@ntau-Net] MN: MARI KITA DUKUNG CAPRES IRMAN GUSMAN
 DAN CALEG2 DARI SUMBAR  pertanyaan lanjutan.

Maaf manyelo sketek, kalau mo dukung capres/cawapres 2014 eloklah nan alah jadi 
bukan laie mambali kucing dalam karung apolaie latarbelakang ybs. indak pulo 
jaleh. Haasma (lk/69/depok) 





Pada Minggu, 26 Januari 2014 22:06, Maturidi Donsan maturid...@gmail.com 
menulis:
 
 
 
السَّلاَمُ
عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ
Nakan Syaf Al, kd Saaf dan sanak di palanta n.a.h
 
Ambo ambiak saketek tulisan nakan Syaf Al:

“Tahun 2013, DPD membuat randangan RUU menjadikan Bali sebagai DIM. Alasannyo,
kalau dibiarkan, kepemilikan Bali bisa bapindah tangan ka pendatang. Tapi RUU
ini ditolah oleh Baleg DPR. Nudirman Munir dan Taslim, dua anggota baleg yg
urang awak keras menolaknya. Mereka bilang, mungkin Sumbar lebih pantas jadi
DIM dulu dari Bali. Pabilo DIM diloloskan, semua daerah akan minta istimewa
dengan berbagai argumentasinyo.”
 
Mungkin karano pak Nudirman Munir dan pak Taslim tu urang
politik, baliau sendiri mungkin, sekali lagi mungkin beliau tu ingin juo  
Sumbar tu menjadi DIM.
 
Untuak itu baliau runjang sarang tabuan tu duluan untuk
jalan mangatokan Sumbar tu labiah berhak jadi DIM dari pado Bali.
 
Kalau indak baitu, galeh urang lalu galeh awa kama kadi
jojoan.
 
 Beko kok Bali
basamangek jadi DIM, tingga mangayuah biduak ilia sajo lai, samo
badolang-dolanglah awak.
 
Ambo raso, baliau sebagai urang politik, mungkin itu alah
galeh baliau. Tapi iko reka-reka ambo nan bodoh dari lua sajo, antah baalolah 
baliau-
baliau tu nan sabananyo, hanyo baliau nan tau.
Kalau sabalum Merdeka, apolo DIM nan kadibaco, merdeka se
alun tantu lai. 7 kato-kato manganai islam sajo dalam konsep di pembukaan UUD 45
tu, jadi alasan dek urang lain untuk tak ikut samo merdeka jo awak.
 
Sakali lai iko,  kito
ota dilapau yo, kok ado nan kurang cocok yo maaf sajolah dipabanyak demi
manjago terpeliharonyo silaturrahmi kito nan masuak ka lapauko.
 
Wass,
Maturidi (L/75) Talang, Solok, Kutianyia, Duri Riau  



Pada 26 Januari 2014 20.08, Dr. Saafroedin Bahar 
saafroedin.ba...@rantaunet.org menulis:

Bung Al, batua. Ambo ingin tahu apo alasan Bung Nudirman Munir mangatokan bhw 
Sumbar labiah pantas jadi DIM daripado Bali. Dan kalau disetujui, baa 
bantuaknyo dan tatanan DIM itu ? Saparati ambo tanyo, apo saroman Aceh, 
Yogyakarta, atau Papua ? Atau khas Minangkabau ? Kalau iyo, baa bana nan khas 
Minangkabau tu ? Berdasar ABS SBK ? ABS SBK manuruik siapo ? Kalau manuruik 
rumusan KKM/SKM GM 2010 rasonyo indak pernah dibahas doh.
Jan sampai mambali kuciang dalam karuang kito-kito iko. 


Wassalam, 
SB, 77, Sby. 

Sent from my iPad

On 26 Jan 2014, at 17.25, syaff...@gmail.com wrote:


Pak Saaf yth. Nudirman Munir adalah anggota badan legislasi DPR yang menolak 
usulan RUU DIM Provinsi Bali yang diajukan oleh Dewan Perwakilan Daerah (DPD) 
RI. Kato beliau, daripado Bali, mungkin Sumbar lebih pantas jadi DIM. Gitu Pak.

Salam, semoga Bapak sehat wal afiat. Amin

Syaf AL/50, Bogor
Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung 
Teruuusss...!


From:  Dr. Saafroedin Bahar saafroedin.ba...@rantaunet.org 
Sender:  rantaunet@googlegroups.com 
Date: Sun, 26 Jan 2014 16:14:02 +0700
To: rantaunet@googlegroups.comrantaunet@googlegroups.com
ReplyTo:  rantaunet@googlegroups.com 
Cc: rantaunetrantaunet@googlegroups.com
Subject: Re: [R@ntau-Net] MN: MARI KITA DUKUNG CAPRES IRMAN GUSMAN DAN CALEG2 
DARI SUMBAR  pertanyaan lanjutan.


@ Sanak Ahmad Ridha, kok baitu kito tunggulah pencerahan dari Pak Michtar 
Naim. Mudah-mudahan baliau basadio.
@ Bung Al, rasonyo alun panah ambo mambaco baa bana konsep DIM tu dalam 
kenyataannyo, baiak dari Pak Mochtar maupun dari Bung Nudirman Munir. Apo 
saroman Yogyakarta ? Atau saroman Aceh ? Atau saroman Papua ? Sampai bara 
kemungkinan gagasan iko didukuang urang awak dan di DPR RI? Kok nyampang 
ditulak, apo nan kadipabuek ? Barontak pulo sakali lai? Sia nan kamamimpin 
gerakan iko, Pak Mochtar Naim ? Apo sasudah ado DIM sagalo masalah kito 
salasai kasadonyo ? Masih kabua nampak dek ambo.
Wassalam,
SB, 77, Sby. 

Sent from my iPad

On 26 Jan 2014, at 15.48, Ahmad Ridha ahmad.ri...@gmail.com wrote:


2014/1/26 Dr. Saafroedin Bahar saafroedin.ba...@rantaunet.org


Tolonglah Sanak cerahkan ambo dalam hal iko.

Pak Saaf, tentunya yang dapat menjawab pertanyaan-pertanyaan Bapak adalah 
empunya tulisan di awal thread ini yakni

Re: Bls: Re: [R@ntau-Net] MN: MARI KITA DUKUNG CAPRES IRMAN GUSMAN DAN CALEG2 DARI SUMBAR ---- pertanyaan lanjutan.

2014-01-26 Terurut Topik Maturidi Donsan
Nakan Syaf Al, taruihkan sajo kei senator tu, tapi jaan lupo manyuarokan
DIM agak banyak, tambahlah dek nakan baa nn karancak,  nan penting gaung
DIM ko tadanga kateh kabawah.

Wass,
Maturidi (L/75) Talang, Solok, Kutianyia Duri,  Riau.


Pada 27 Januari 2014 12.02, syaff...@gmail.com menulis:

 Yth. Pak Asmun!

 Apo mukasuik apak tentang calon nan lah jadi dan latarbelakang nan indak
 jaleh. Apo SBY jo Budiono ditaruihkan baliak?

 Mohon penjelasan?

 Salam hormat,


 Syaf AL/50, Bogor
 Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung
 Teruuusss...!
 --
 *From: * asmun sjueib kinno...@yahoo.co.id
 *Sender: * rantaunet@googlegroups.com
 *Date: *Sun, 26 Jan 2014 23:17:21 +0800 (SGT)
 *To: *rantaunet@googlegroups.comrantaunet@googlegroups.com
 *ReplyTo: * rantaunet@googlegroups.com
 *Subject: *Bls: Bls: Re: [R@ntau-Net] MN: MARI KITA DUKUNG CAPRES IRMAN
 GUSMAN DAN CALEG2 DARI SUMBAR  pertanyaan lanjutan.

 Maaf manyelo sketek, kalau mo dukung capres/cawapres 2014 eloklah nan alah
 jadi bukan laie mambali kucing dalam karung apolaie latarbelakang ybs.
 indak pulo jaleh. Haasma (lk/69/depok)



   Pada Minggu, 26 Januari 2014 22:06, Maturidi Donsan 
 maturid...@gmail.com menulis:


 *السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ*
 Nakan Syaf Al, kd Saaf dan sanak di palanta n.a.h

 Ambo ambiak saketek tulisan nakan Syaf Al:

 “Tahun 2013, DPD membuat randangan RUU menjadikan Bali sebagai DIM.
 Alasannyo, kalau dibiarkan, kepemilikan Bali bisa bapindah tangan ka
 pendatang. Tapi RUU ini ditolah oleh Baleg DPR. Nudirman Munir dan Taslim,
 dua anggota baleg yg urang awak keras menolaknya. Mereka bilang, mungkin
 Sumbar lebih pantas jadi DIM dulu dari Bali. Pabilo DIM diloloskan, semua
 daerah akan minta istimewa dengan berbagai argumentasinyo.”

 Mungkin karano pak Nudirman Munir dan pak Taslim tu urang politik, baliau
 sendiri mungkin, sekali lagi mungkin beliau tu ingin juo  Sumbar tu
 menjadi DIM.

 Untuak itu baliau runjang sarang tabuan tu duluan untuk jalan mangatokan
 Sumbar tu labiah berhak jadi DIM dari pado Bali.

 Kalau indak baitu, galeh urang lalu galeh awa kama kadi jojoan.

  Beko kok Bali basamangek jadi DIM, tingga mangayuah biduak ilia sajo
 lai, samo badolang-dolanglah awak.

 Ambo raso, baliau sebagai urang politik, mungkin itu alah galeh baliau.
 Tapi iko reka-reka ambo nan bodoh dari lua sajo, antah baalolah baliau-
 baliau tu nan sabananyo, hanyo baliau nan tau.
 Kalau sabalum Merdeka, apolo DIM nan kadibaco, merdeka se alun tantu lai.
 7 kato-kato manganai islam sajo dalam konsep di pembukaan UUD 45 tu, jadi
 alasan dek urang lain untuk tak ikut samo merdeka jo awak.

 Sakali lai iko,  kito ota dilapau yo, kok ado nan kurang cocok yo maaf
 sajolah dipabanyak demi manjago terpeliharonyo silaturrahmi kito nan masuak
 ka lapauko.

 Wass,
 Maturidi (L/75) Talang, Solok, Kutianyia, Duri Riau


 Pada 26 Januari 2014 20.08, Dr. Saafroedin Bahar 
 saafroedin.ba...@rantaunet.org menulis:

 Bung Al, batua. Ambo ingin tahu apo alasan Bung Nudirman Munir mangatokan
 bhw Sumbar labiah pantas jadi DIM daripado Bali. Dan kalau disetujui, baa
 bantuaknyo dan tatanan DIM itu ? Saparati ambo tanyo, apo saroman Aceh,
 Yogyakarta, atau Papua ? Atau khas Minangkabau ? Kalau iyo, baa bana nan
 khas Minangkabau tu ? Berdasar ABS SBK ? ABS SBK manuruik siapo ? Kalau
 manuruik rumusan KKM/SKM GM 2010 rasonyo indak pernah dibahas doh.
 Jan sampai mambali kuciang dalam karuang kito-kito iko.

 Wassalam,
 SB, 77, Sby.

 Sent from my iPad

 On 26 Jan 2014, at 17.25, syaff...@gmail.com wrote:

 Pak Saaf yth. Nudirman Munir adalah anggota badan legislasi DPR yang
 menolak usulan RUU DIM Provinsi Bali yang diajukan oleh Dewan Perwakilan
 Daerah (DPD) RI. Kato beliau, daripado Bali, mungkin Sumbar lebih pantas
 jadi DIM. Gitu Pak.

 Salam, semoga Bapak sehat wal afiat. Amin

 Syaf AL/50, Bogor
 Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung
 Teruuusss...!
 --
 *From: * Dr. Saafroedin Bahar saafroedin.ba...@rantaunet.org
 *Sender: * rantaunet@googlegroups.com
 *Date: *Sun, 26 Jan 2014 16:14:02 +0700
 *To: *rantaunet@googlegroups.comrantaunet@googlegroups.com
 *ReplyTo: * rantaunet@googlegroups.com
 *Cc: *rantaunetrantaunet@googlegroups.com
 *Subject: *Re: [R@ntau-Net] MN: MARI KITA DUKUNG CAPRES IRMAN GUSMAN DAN
 CALEG2 DARI SUMBAR  pertanyaan lanjutan.

 @ Sanak Ahmad Ridha, kok baitu kito tunggulah pencerahan dari Pak Michtar
 Naim. Mudah-mudahan baliau basadio.
 @ Bung Al, rasonyo alun panah ambo mambaco baa bana konsep DIM tu dalam
 kenyataannyo, baiak dari Pak Mochtar maupun dari Bung Nudirman Munir. Apo
 saroman Yogyakarta ? Atau saroman Aceh ? Atau saroman Papua ? Sampai bara
 kemungkinan gagasan iko didukuang urang awak dan di DPR RI? Kok nyampang
 ditulak, apo nan kadipabuek ? Barontak pulo sakali lai? Sia nan kamamimpin
 gerakan iko, Pak Mochtar Naim ? Apo sasudah ado DIM sagalo masalah kito
 salasai

SV: Bls: Bls: Re: [R@ntau-Net] MN: MARI KITA DUKUNG CAPRES IRMAN GUSMAN DAN CALEG2 DARI SUMBAR ---- pertanyaan lanjutan.

2014-01-26 Terurut Topik payakumbuh2...@yahoo.com
Gimana kita dukung apo ado rekam jejak sebagai pemimpin dan tidak cukup dengan pintar saja. Misalkan jadi gubernur dulu? Seperti gamawan sdh tinggi posisi lupa nasionalisnya bukan jujur diri sendiri anak buah juga harusnya diajarkan jujur. WassSent from Samsung Mobile 

 Original message 
Subject: Bls: Bls: Re: [R@ntau-Net] MN: MARI KITA DUKUNG CAPRES IRMAN GUSMAN DAN CALEG2 DARI SUMBAR > pertanyaan lanjutan. 
From: syaff...@gmail.com 
To: rantaunet@googlegroups.com 
CC:  

Yth. Pak Asmun!Apo mukasuik apak tentang calon nan lah jadi dan latarbelakang nan indak jaleh. Apo SBY jo Budiono ditaruihkan baliak?Mohon penjelasan?Salam hormat,Syaf AL/50, BogorSent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...!From:  asmun sjueib kinno...@yahoo.co.id
Sender:  rantaunet@googlegroups.com
Date: Sun, 26 Jan 2014 23:17:21 +0800 (SGT)To: rantaunet@googlegroups.comrantaunet@googlegroups.comReplyTo:  rantaunet@googlegroups.com
Subject: Bls: Bls: Re: [R@ntau-Net] MN: MARI KITA DUKUNG CAPRES IRMAN GUSMAN
 DAN CALEG2 DARI SUMBAR  pertanyaan lanjutan.Maaf manyelo sketek, kalau mo dukung capres/cawapres 2014 eloklah nan alah jadi bukan laie mambali kucing dalam karung apolaie latarbelakang ybs. indak pulo jaleh. Haasma (lk/69/depok)Pada Minggu, 26 Januari 2014 22:06, Maturidi Donsan maturid...@gmail.com menulis:





السَّلاَمُ
عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ

Nakan Syaf Al, kd Saaf dan sanak di palanta n.a.h



Ambo ambiak saketek tulisan nakan Syaf Al:


“Tahun 2013, DPD membuat randangan RUU menjadikan Bali sebagai DIM. Alasannyo,
kalau dibiarkan, kepemilikan Bali bisa bapindah tangan ka pendatang. Tapi RUU
ini ditolah oleh Baleg DPR. Nudirman Munir dan Taslim, dua anggota baleg yg
urang awak keras menolaknya. Mereka bilang, mungkin Sumbar lebih pantas jadi
DIM dulu dari Bali. Pabilo DIM diloloskan, semua daerah akan minta istimewa
dengan berbagai argumentasinyo.”



Mungkin karano pak Nudirman Munir dan pak Taslim tu urang
politik, baliau sendiri mungkin, sekali lagi mungkin beliau tu ingin juo Sumbar tu menjadi DIM.



Untuak itu baliau runjang sarang tabuan tu duluan untuk
jalan mangatokan Sumbar tu labiah berhak jadi DIM dari pado Bali.



Kalau indak baitu, galeh urang lalu galeh awa kama kadi
jojoan.



Beko kok Bali
basamangek jadi DIM, tingga mangayuah biduak ilia sajo lai, samo
badolang-dolanglah awak.



Ambo raso, baliau sebagai urang politik, mungkin itu alah
galeh baliau. Tapi iko reka-reka ambo nan bodoh dari lua sajo, antah baalolah baliau-

baliau tu nan sabananyo, hanyo baliau nan tau.

Kalau sabalum Merdeka, apolo DIM nan kadibaco, merdeka se
alun tantu lai. 7 kato-kato manganai islam sajo dalam konsep di pembukaan UUD 45
tu, jadi alasan dek urang lain untuk tak ikut samo merdeka jo awak.



Sakali lai iko, kito
ota dilapau yo, kok ado nan kurang cocok yo maaf sajolah dipabanyak demi
manjago terpeliharonyo silaturrahmi kito nan masuak ka lapauko.



Wass,

Maturidi (L/75) Talang, Solok, Kutianyia, Duri Riau 

Pada 26 Januari 2014 20.08, Dr. Saafroedin Bahar saafroedin.ba...@rantaunet.org menulis:
Bung Al, batua. Ambo ingin tahu apo alasan Bung Nudirman Munir mangatokan bhw Sumbar labiah pantas jadi DIM daripado Bali. Dan kalau disetujui, baa bantuaknyo dan tatanan DIM itu ? Saparati ambo tanyo, apo saroman Aceh, Yogyakarta, atau Papua ? Atau khas Minangkabau ? Kalau iyo, baa bana nan khas Minangkabau tu ? Berdasar ABS SBK ? ABS SBK manuruik siapo ? Kalau manuruik rumusan KKM/SKM GM 2010 rasonyo indak pernah dibahas doh.
Jan sampai mambali kuciang dalam karuang kito-kito iko.Wassalam,SB, 77, Sby.Sent from my iPadOn 26 Jan 2014, at 17.25, syaff...@gmail.com wrote:
Pak Saaf yth. Nudirman Munir adalah anggota badan legislasi DPR yang menolak usulan RUU DIM Provinsi Bali yang diajukan oleh Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI. Kato beliau, daripado Bali, mungkin Sumbar lebih pantas jadi DIM. Gitu Pak.
Salam, semoga Bapak sehat wal afiat. AminSyaf AL/50, BogorSent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...!From:  "Dr. Saafroedin Bahar" saafroedin.ba...@rantaunet.org
Sender:  rantaunet@googlegroups.com
Date: Sun, 26 Jan 2014 16:14:02 +0700To: rantaunet@googlegroups.comrantaunet@googlegroups.com
ReplyTo:  rantaunet@googlegroups.com
Cc: rantaunetrantaunet@googlegroups.comSubject: Re: [R@ntau-Net] MN: MARI KITA DUKUNG CAPRES IRMAN GUSMAN DAN CALEG2
 DARI SUMBAR  pertanyaan lanjutan.@ Sanak Ahmad Ridha, kok baitu kito tunggulah pencerahan dari Pak Michtar Naim. Mudah-mudahan baliau basadio.@ Bung Al, rasonyo alun panah ambo mambaco baa bana konsep DIM tu dalam kenyataannyo, baiak dari Pak Mochtar maupun dari Bung Nudirman Munir. Apo saroman Yogyakarta ? Atau saroman Aceh ? Atau saroman Papua ? Sampai bara kemungkinan gagasan iko didukuang urang awak dan di DPR RI? Kok nyampang ditulak, apo nan kadipabuek ? Barontak pulo sakali lai? Sia nan kamamimpin gerakan iko, Pak Mochtar Naim ? Apo sasudah a