Re: [tanya-jawab] Perihal pon, adsl modem dan switch

2010-06-15 Terurut Topik Patrick_Stiady
On Tue, 2010-06-15 at 08:15 +0700, Ferry Kristianto wrote:
 On 6/14/2010 5:58 PM, Patrick_Stiady wrote:
  On Fri, 2010-06-11 at 16:16 +0700, artanto, bayu wrote:
 
  2010/6/11 Patrick_Stiadypsti...@telkom.net.id:
   
  Maaf untuk pertanyaan yang mungkin terasa sangat dasar.
 
  Ubuntu saya menggunakan 1 ethernet card dan adsl modem yang di-set
  sebagai bridge.  Untuk terhubung ke internet, saya menggunakan perintah
  pon, poff dan plog.
 
  Pertanyaannya:
  1. Apabila di antara ethernet card (komputer saya) dan adsl modem
  terdapat switch, apakah koneksi ke internet tetap dapat dikendalikan
  dari komputer saya dengan perintah pon, poff dan plog?
 
  sebenere bisa, dengan mengaktifkan ip forward dan NAT
  tapi ini kelihatane cuman pake 1 eth ya ?
 
   
  Di switch rencananya ada beberapa komputer dengan masing-masing eth.
  Kalau harus mengaktifkan ip forward dan NAT, maka apakah harus pakai
  router dan tidak bisa sekedar switch?
 
  Terima kasih arahannya.
 
 
 
 
 
 Setahu saya, modem2 ADSL sudah ada fasilitas firewall dan ACL. Dari situ 
 saja bisa di setting hanya IP address anda yang allow untuk konek. Bila 
 memang koneksi ADSL unlimited, kenapa tidak dibiarkan terus menyala 
 saja? Kalau lokasi modem dan komputer anda dekat, matikan saja manual, 
 dijamin sulit di-hack. hehehehehhehe..
 Bila memang susah untuk konfigurasi ini-itu, lebih baik dan lebih murah 
 menggunakan 2 NIC, satu untuk akses jaringan lokal, satunya untuk ADSL. 
 atau modemnya konek lewat USB (bila ada).
 

Justru karena koneksi saya ADSL time-based, sehingga koneksi harus
diputus, bila tidak ada transfer data.  Mematikan modem secara software
dengan pon dan poff bagi saya lebih nyaman, karena bila modem dimatikan
power-nya, atau line telepon-nya diputus pakai switch perlu waktu lebih
lama untuk start-up atau memperoleh sinyal DSL ready.

Saya baca di buku Linux Administration, katanya ppp bisa dikendalikan
secara dynamic, sehingga sebuah daemon memonitor interface serial
network.  Bila ada paket data yang perlu dikirim, daemon itu men-dial
modem untuk memperoleh koneksi, mengirimkan paketnya dan kalau line-nya
kembali idle, maka daemon tersebut memutuskan koneksinya setelah
beberapa saat.

Ada yang bisa memberi petunjuk, bagaimana men-set up sistem seperti ini?

Terima kasih atas petunjuknya.


-- 
FAQ milis di http://wiki.linux.or.id/FAQ_milis_tanya-jawab
Unsubscribe: kirim email ke tanya-jawab-unsubscr...@linux.or.id
Arsip dan info milis selengkapnya di http://linux.or.id/milis



Re: [tanya-jawab] Perihal pon, adsl modem dan switch

2010-06-15 Terurut Topik Arief Yudhawarman
On Tue, Jun 15, 2010 at 12:59:23PM +0700, Patrick_Stiady wrote:

 Saya baca di buku Linux Administration, katanya ppp bisa dikendalikan
 secara dynamic, sehingga sebuah daemon memonitor interface serial
 network.  Bila ada paket data yang perlu dikirim, daemon itu men-dial
 modem untuk memperoleh koneksi, mengirimkan paketnya dan kalau line-nya
 kembali idle, maka daemon tersebut memutuskan koneksinya setelah
 beberapa saat.
 
 Ada yang bisa memberi petunjuk, bagaimana men-set up sistem seperti ini?

http://www.faqs.org/docs/linux_network/x7297.html

Seingat saya kalau pakai redhat ada script konfigurasi untuk koneksi serial.
Nanti akan ditanyakan apakah akan mengaktifkan dial on demand atau tidak.

-- 
Arief Yudhawarman
http://awarmanf.wordpress.com

-- 
FAQ milis di http://wiki.linux.or.id/FAQ_milis_tanya-jawab
Unsubscribe: kirim email ke tanya-jawab-unsubscr...@linux.or.id
Arsip dan info milis selengkapnya di http://linux.or.id/milis



Re: [tanya-jawab] Perihal pon, adsl modem dan switch

2010-06-14 Terurut Topik Patrick_Stiady
On Fri, 2010-06-11 at 16:16 +0700, artanto, bayu wrote:
 2010/6/11 Patrick_Stiady psti...@telkom.net.id:
  Maaf untuk pertanyaan yang mungkin terasa sangat dasar.
 
  Ubuntu saya menggunakan 1 ethernet card dan adsl modem yang di-set
  sebagai bridge.  Untuk terhubung ke internet, saya menggunakan perintah
  pon, poff dan plog.
 
  Pertanyaannya:
  1. Apabila di antara ethernet card (komputer saya) dan adsl modem
  terdapat switch, apakah koneksi ke internet tetap dapat dikendalikan
  dari komputer saya dengan perintah pon, poff dan plog?
 
 sebenere bisa, dengan mengaktifkan ip forward dan NAT
 tapi ini kelihatane cuman pake 1 eth ya ?
 

Di switch rencananya ada beberapa komputer dengan masing-masing eth.
Kalau harus mengaktifkan ip forward dan NAT, maka apakah harus pakai
router dan tidak bisa sekedar switch?

Terima kasih arahannya.




-- 
FAQ milis di http://wiki.linux.or.id/FAQ_milis_tanya-jawab
Unsubscribe: kirim email ke tanya-jawab-unsubscr...@linux.or.id
Arsip dan info milis selengkapnya di http://linux.or.id/milis



Re: [tanya-jawab] Perihal pon, adsl modem dan switch

2010-06-14 Terurut Topik Ferry Kristianto

On 6/14/2010 5:58 PM, Patrick_Stiady wrote:

On Fri, 2010-06-11 at 16:16 +0700, artanto, bayu wrote:
   

2010/6/11 Patrick_Stiadypsti...@telkom.net.id:
 

Maaf untuk pertanyaan yang mungkin terasa sangat dasar.

Ubuntu saya menggunakan 1 ethernet card dan adsl modem yang di-set
sebagai bridge.  Untuk terhubung ke internet, saya menggunakan perintah
pon, poff dan plog.

Pertanyaannya:
1. Apabila di antara ethernet card (komputer saya) dan adsl modem
terdapat switch, apakah koneksi ke internet tetap dapat dikendalikan
dari komputer saya dengan perintah pon, poff dan plog?
   

sebenere bisa, dengan mengaktifkan ip forward dan NAT
tapi ini kelihatane cuman pake 1 eth ya ?

 

Di switch rencananya ada beberapa komputer dengan masing-masing eth.
Kalau harus mengaktifkan ip forward dan NAT, maka apakah harus pakai
router dan tidak bisa sekedar switch?

Terima kasih arahannya.




   
Setahu saya, modem2 ADSL sudah ada fasilitas firewall dan ACL. Dari situ 
saja bisa di setting hanya IP address anda yang allow untuk konek. Bila 
memang koneksi ADSL unlimited, kenapa tidak dibiarkan terus menyala 
saja? Kalau lokasi modem dan komputer anda dekat, matikan saja manual, 
dijamin sulit di-hack. hehehehehhehe..
Bila memang susah untuk konfigurasi ini-itu, lebih baik dan lebih murah 
menggunakan 2 NIC, satu untuk akses jaringan lokal, satunya untuk ADSL. 
atau modemnya konek lewat USB (bila ada).


--
FAQ milis di http://wiki.linux.or.id/FAQ_milis_tanya-jawab
Unsubscribe: kirim email ke tanya-jawab-unsubscr...@linux.or.id
Arsip dan info milis selengkapnya di http://linux.or.id/milis



[tanya-jawab] Perihal pon, adsl modem dan switch

2010-06-11 Terurut Topik Patrick_Stiady
Maaf untuk pertanyaan yang mungkin terasa sangat dasar.

Ubuntu saya menggunakan 1 ethernet card dan adsl modem yang di-set
sebagai bridge.  Untuk terhubung ke internet, saya menggunakan perintah
pon, poff dan plog.

Pertanyaannya:
1. Apabila di antara ethernet card (komputer saya) dan adsl modem
terdapat switch, apakah koneksi ke internet tetap dapat dikendalikan
dari komputer saya dengan perintah pon, poff dan plog?

A. Apabila tidak bisa, apakah cara set-up adsl modem-nya harus diubah
menjadi PPPoE dan koneksi ke internet hanya dapat diputus dengan
mematikan modem-nya?  (Catatan: dengan perintah pon dan poff, koneksi ke
internet dapat diatur tanpa mematikan modem)

B. Apabila bisa, bagaimana sebenarnya perintah pon dan poff dapat
mengetahui alamat ip adsl modem-nya, karena di file konfigurasi isp-nya
saya tidak menemukan ip address-nya?

2. Tujuan saya adalah agar komputer saya dapat berkomunikasi dengan
komputer lain dan *hanya* komputer saya saja yang dapat terhubung ke
internet.  Apakah tujuan saya dapat tercapai apabila di komputer saya
menggunakan 2 network card (nic), dimana 1 nic terhubung ke adsl modem
dan nic yang lain terhubung ke jaringan internal (komputer lain) melalui
switch?  Apakah ada saran konfigurasi yang lebih baik untuk mencapai
tujuan saya?

Terima kasih atas arahannya.

Salam,
Patrick


-- 
FAQ milis di http://wiki.linux.or.id/FAQ_milis_tanya-jawab
Unsubscribe: kirim email ke tanya-jawab-unsubscr...@linux.or.id
Arsip dan info milis selengkapnya di http://linux.or.id/milis



Re: [tanya-jawab] Perihal pon, adsl modem dan switch

2010-06-11 Terurut Topik artanto, bayu
2010/6/11 Patrick_Stiady psti...@telkom.net.id:
 Maaf untuk pertanyaan yang mungkin terasa sangat dasar.

 Ubuntu saya menggunakan 1 ethernet card dan adsl modem yang di-set
 sebagai bridge.  Untuk terhubung ke internet, saya menggunakan perintah
 pon, poff dan plog.

 Pertanyaannya:
 1. Apabila di antara ethernet card (komputer saya) dan adsl modem
 terdapat switch, apakah koneksi ke internet tetap dapat dikendalikan
 dari komputer saya dengan perintah pon, poff dan plog?

sebenere bisa, dengan mengaktifkan ip forward dan NAT
tapi ini kelihatane cuman pake 1 eth ya ?


 A. Apabila tidak bisa, apakah cara set-up adsl modem-nya harus diubah
 menjadi PPPoE dan koneksi ke internet hanya dapat diputus dengan
 mematikan modem-nya?  (Catatan: dengan perintah pon dan poff, koneksi ke
 internet dapat diatur tanpa mematikan modem)

paling gampang emang begitu, jadikan modem sebagai router


 B. Apabila bisa, bagaimana sebenarnya perintah pon dan poff dapat
 mengetahui alamat ip adsl modem-nya, karena di file konfigurasi isp-nya
 saya tidak menemukan ip address-nya?

paling gampang cek dengan perintah ifconfig


 2. Tujuan saya adalah agar komputer saya dapat berkomunikasi dengan
 komputer lain dan *hanya* komputer saya saja yang dapat terhubung ke
 internet.  Apakah tujuan saya dapat tercapai apabila di komputer saya
 menggunakan 2 network card (nic), dimana 1 nic terhubung ke adsl modem
 dan nic yang lain terhubung ke jaringan internal (komputer lain) melalui
 switch?  Apakah ada saran konfigurasi yang lebih baik untuk mencapai
 tujuan saya?

bisa saja, dan banyak sekali caranya
paling sederhana, gk perlu 2 eth, asal modem ada fitur acl baik mac or
ip, tujuan tersebut isa tercapai
dimana dengan acl tersebut, hanya ip komputer anda yang isa buat konek ke inet
cara lainnya ? coba pelajari soal network :)



 Terima kasih atas arahannya.


yap...

















-
- http://bayuart.wordpress.com
- http://bayuart.blogspot.com
- http://bayu.blitar.org
- http://www.blitar.org
- http://www.blitarian.com
- http://www.plurk.com/bayuart/invite

--
FAQ milis di http://wiki.linux.or.id/FAQ_milis_tanya-jawab
Unsubscribe: kirim email ke tanya-jawab-unsubscr...@linux.or.id
Arsip dan info milis selengkapnya di http://linux.or.id/milis



Re: [tanya-jawab] Perihal pon, adsl modem dan switch

2010-06-11 Terurut Topik Cahyo Purnomo
2010/6/11 Patrick_Stiady psti...@telkom.net.id:
 Maaf untuk pertanyaan yang mungkin terasa sangat dasar.

 Ubuntu saya menggunakan 1 ethernet card dan adsl modem yang di-set
 sebagai bridge.  Untuk terhubung ke internet, saya menggunakan perintah
 pon, poff dan plog.

 Pertanyaannya:
 1. Apabila di antara ethernet card (komputer saya) dan adsl modem
 terdapat switch, apakah koneksi ke internet tetap dapat dikendalikan
 dari komputer saya dengan perintah pon, poff dan plog?

tidak perlu switch, langsung saja kabel UTP dari modem colok ke ethernet.

 A. Apabila tidak bisa, apakah cara set-up adsl modem-nya harus diubah
 menjadi PPPoE dan koneksi ke internet hanya dapat diputus dengan
 mematikan modem-nya?  (Catatan: dengan perintah pon dan poff, koneksi ke
 internet dapat diatur tanpa mematikan modem)

mode bridge bisa, install aplikasi pppoe dan pppoeconf, untuk
menseting gunakan perintah pppoeconf, setelah konfigurasi selesai di
/etc/network/interfaces akan terdapat tambahan beberapa baris macam
dibawah ini:

auto dsl-provider
iface dsl-provider inet ppp
pre-up /sbin/ifconfig eth0 up # line maintained by pppoeconf
provider dsl-provide

 B. Apabila bisa, bagaimana sebenarnya perintah pon dan poff dapat
 mengetahui alamat ip adsl modem-nya, karena di file konfigurasi isp-nya
 saya tidak menemukan ip address-nya?

sudah terpecahkan dari jawaban saya diatas, anda tak perlu lagi
menjalankan pon dan poff secara manual, just /etc/init.d/networking
restart

 2. Tujuan saya adalah agar komputer saya dapat berkomunikasi dengan
 komputer lain dan *hanya* komputer saya saja yang dapat terhubung ke
 internet.  Apakah tujuan saya dapat tercapai apabila di komputer saya
 menggunakan 2 network card (nic), dimana 1 nic terhubung ke adsl modem
 dan nic yang lain terhubung ke jaringan internal (komputer lain) melalui
 switch?  Apakah ada saran konfigurasi yang lebih baik untuk mencapai
 tujuan saya?

banyak cara, sebenarnya mode bridge diatas tidak perlu ditempuh karena
terlalu rumit prosesnya. anda bisa saja menggunakan firewall ato
teknik yg lain.

 Terima kasih atas arahannya.

 Salam,
 Patrick


 --
 FAQ milis di http://wiki.linux.or.id/FAQ_milis_tanya-jawab
 Unsubscribe: kirim email ke tanya-jawab-unsubscr...@linux.or.id
 Arsip dan info milis selengkapnya di http://linux.or.id/milis





-- 
Best Regards,
Cahyo Purnomo
http://m801s.net
http://niceblogger.net

--
FAQ milis di http://wiki.linux.or.id/FAQ_milis_tanya-jawab
Unsubscribe: kirim email ke tanya-jawab-unsubscr...@linux.or.id
Arsip dan info milis selengkapnya di http://linux.or.id/milis