[wanita-muslimah] Ikut nimbrung: Re: Tak Ada Warga Aceh yang Pindah Agama

2006-01-12 Terurut Topik Lina Dahlan
--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, Nathanael [EMAIL PROTECTED] 
wrote:

 Mbak Lina yang baik,
 masalah lembaga yang 'memberi kebaikan', saya rasa
 bukan hanya Kristen saja. Semua agama pasti ada. Saya
 nggak tahu apa yang dipermasalahkan disini, lembaga
 yang meberi kebaikan atau permurtadannya.

Makanya itu. Mo Islam mo Kristen kalo mo 'memberi kebaikan' gak usah 
bawa bendera agama. Itu kalo mo bener2 berdarma. Jangan yang Kristen 
dgn membawa embel2 lembaga kekristenanannya 'memberi kebaikan' di 
kantong muslim yang miskin. Begitu juga yang Islam. Memberi dengan 
tangan kanan diusahakan tangan yang kiri gak tau...gitu ada pepatah 
ya? Ajaran Budha juga mengatakan begitu ttg dharma. 
 
 Menurut saya, lembaga yang 'memberi kebaikan' atas
 nama agama sudah banyak, Islam punya Kristen punya,
 dll. Sedangkan masalah pemurtadan itu kan urusan
 personal, tahu dari mana kita, kalo mereka karena
 materi? Masak sekalipun iman itu muncul karena
 'pengalaman spritual' tetap saja kita bilang karena
 materi. Naif sekali.

Orang murtad itu macem-macem alasannya, alasan ini gak naifkan?
Itu yang saya maksudken. Mengatakan pemurtadan hanya 
karena 'pengalaman spiritual'pun naif banget karena..banyaknya 
alasan org menjadi murtad tsb.
 
 Sebenarnya bukan saya membela pemurtadan atau lain2,
 saya hanya gak habis pikir. Agama itu kan urusan
 orang, mau mereka jadi kutu loncat, juga bukan hak
 kita untuk berteriak2 kesana kemari.
 Memang benar ungkapan lama, orang tidak akan pernah
 tahu, jika belum merasakan. Siapa yang tahu perasaan
 hatinya Muslim yang masuk Kristen, mungkin dia
 menemukan kedamaian. Begitu juga siapa yang tahu
 perasaan hatinya seorang Kristen yang jadi Muslim,
 mungkin disitu dia menemukan Tuhan yang dicari? Who
 knows?

Semua orang punya hak utk berteriak dong? he..he..namanya juga 
demokrasi. Ini bergantung bagaimana kita memandang agama tsb utk 
diri kita masing-masing. Ini bukan soal rasa. Saya masa bodo ama 
soal rasa. Tapi soal memurtadkan orang dengan cara menyuap itu yang 
gak bisa saya terima, mo Islam kek mo Kristen kek.
 
 Makanya sekali lagi, saya pikir konyol banget jika
 kita melihat semuanya itu hanya dalam kacamata
 pemberian materi, karena dibalik agama pasti ada
 pengalaman spiritual, dan mungkin saja itu yang mereka
 dapatkan.

Sama konyolnya dengan orang yang melihat semuanya hanya dalam 
kacamata pengalaman spiritual. Kalo pengalaman spiritual itu 
kemungkinan, bukankah pemberian materi juga merupakan kemungkinan?
 
 Tapi, sedikit terusik dan ingin menanggapi, sekalipun
 mereka pindah karena materi, terus apa ruginya? Toh
 jika emang itu yang terjadi, kemungkinan mereka juga
 tidak akan menjadi Kristen yang sejati, yang benar.
 Sekarang pertanyaannya, apakah kita benar2 tahu isi
 hati mereka yang 'pindah'? atau sekedar menghakimi,
 karena merasa kita kecolongan?

Ruginya kita menyetujui cara suap menyuap, apalagi pada lembaga yang 
mengatasnamakan agama.
 
 salam pluralisme,
 Nathanael

wassalam,
 
 
 --- Lina Dahlan [EMAIL PROTECTED] wrote:
 
  Apalagi
  kalo keteladan 
  spt itu diatas namakan suatu lembaga/institusi
  agama?
  Satu hal lagi masarcon tolong dimengerti ya, ini
  dalam konteks suatu 
  lembaga agama yang memberi kebaikan.
 
 
 This is my simple religion. There is no need for temples; no need 
for complicated philosophy. Our own brain, our own heart is our 
temple; the philosophy is kindness. 
 Dalai Lama
 
 
 Send instant messages to your online friends 
http://uk.messenger.yahoo.com








 Yahoo! Groups Sponsor ~-- 
Join modern day disciples reach the disfigured and poor with hope and healing
http://us.click.yahoo.com/lMct6A/Vp3LAA/i1hLAA/aYWolB/TM
~- 

Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

* To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




Re: Re[2]: [wanita-muslimah] ATM Kondom, Perlukah?

2006-01-12 Terurut Topik Donnie


mbak Wida
Jika anda mau lebih sedikit open mind, kita bisa lebih
belajar bersama untuk memecahkan masalah ini dengan
solusi yang konstruktif, bukan dengan jawaban
pokoknya.
Satu hal yang mendasar adalah kita semua ingin kondisi
yang lebih baik bagi kemanusiaan.  
Saya pikir anda setuju dengan hal itu.  Seperti 
banyak teman disini juga bilang, saya dan anda juga
bilang, kita semua tidak suka pornografi, eksploitasi
perempuan dll.

Tapi realitas dunia ini terlalu kompleks, dan apa yang
tampak dan tertangkap oleh indera kita tidak
sesederhana gambar yang kita tangkap, underlying cause
seringkali tidak kasat mata dan dengan mudah diukur
magnitudenya maupun causal effectnya . 
Realitas sosial tidak mudah didekati dengan model
matematis, seperti anda membuat model matematis untuk
meningkatkan safety factor.  

Seringkali sekuensi logis matematis tidak sejalan
dengan sekuensi logis realitas sosial, atau kalau
boleh dibuat dengan kalimat lain, seringkali ada
mekanisme yang tidak tampak diantara dua variabel yang
sepertinya punya sekuensi logis sebab akibat (seperti
halnya kondom akan menyebabkan meningkatnya perilaku
seks bebas).  Kenapa saya berani mengatakan demikian,
karena bukti-bukti ilmiah dengan metode yang telah
standard sampai saat ini tidak menunjukkan apa yang
anda asumsikan.  Bagi saya itulah fakta atau bukti.  

Tapi jika anda telah memilih sikap untuk pokoknya
sayapun tidak bisa memaksa dan menghargai pilihan
anda.  Yang saya sesalkan hanyalah tidak adanya solusi
konstruktif yang operasional bagi masalah ini. 

Dan dalam kasus AIDS, mungkin kita harus menunggu
kondisinya seperti di Afrika sampai kita sadar bahwa
kita terlambat untuk itu.  
Ada pepatah pengalaman adalah pembelajaran yang paling
berharga, akan tetapi harga yang harus dibayar
sangatlah mahal.  Akan lebih murah (dan mungkin lebih
bijaksana)  apabila kita bisa dan mau belajar dari
pengalaman orang/negara lain, for better or worse.

regards,
Donnie


=
--- [EMAIL PROTECTED] wrote:

 Saya rasa saya tidak emosi bung Ayeye. Saya tidak
 menanggapi lagi thread 
 ini (dan akhirnya kali ini saya terpaksa menjelaskan
 posisi saya) karena 
 saya rasa saya sudah menjelaskan alasan penolakan
 saya atas subject ini. 
 Jika anda mengharapkan data, saya mungkin tidak akan
 bisa memberikan data 
 yang diminta karena pekerjaan saya tidak di situ.
 Atau saya tidak terlalu 
 berminat menganalisa data-data itu. Tetapi bagi saya
 data-data itu 
 bukanlah segalanya dalam analisa perilaku sosial.
 Tidak sebagaimana ilmu 
 eksakta atau fisik. Para pengamat sosial yang
 mendasarkan analisanya dari 
 data-data, kemudian ketika analisanya salah sering
 kali mengatakan ada 
 kesalahan dari data-data yang dia pakai. Atau
 data-data yang dipakai belum 
 menyeluruh. Atau ada parameter-parameter lain yang
 belum diperhatikan.
 
 Jadi sebelum para analis sosial itu berkata
 demikian, saya akan menutup 
 pintu itu rapat-rapat dan tidak akan mentolerir
 kesalahan mereka dengan 
 akibat meluasnya seks bebas di masayarakat
 Indonesia. Ini bukanlah sesuatu 
 hal yang mudah untuk dipertaruhkan. Sebisa mungkin
 harus dicegah 
 terjadinya. Tidak boleh berspekulasi. Saya katakan,
 sekali pintunya dibuka 
 ia tidak akan pernah bisa ditutup lagi selamanya.
 Jadi, jangan buka 
 pintunya.
 
 Sebagai seorang sarjana teknik, saya memang selalu
 berfikir Safety Factor 
 dalam setiap analisis. Maka dalam hal ini saya
 menerapkan SF yang sangat 
 besar. Saya tidak ingin ambil resiko. Sebelum ada
 suatu hal yang bisa 
 membuat saya melihat bahwa pilihan ini tidak akan
 mengarah kepada seks 
 bebas bagi masyarakat Indonesia. Oh ya... mungkin
 saya adalah seorang yang 
 masih kolot memegang nilai-nilai agama atau adab
 ketimuran. Tetapi saya 
 memang sangat tidak ingin melihat bangsa ini hancur
 akibat perzinaan yang 
 meraja lela. Saya tidak akan membuka keran ke arah
 sana sama sekali. 
 Bangsa ini sudah babak belur dengan citra negara
 terkorup no 2. Dan itu 
 semua di alamatkan ke umat Islam yang mayoritas di
 negara ini. Lalu apa 
 jadinya bangsa ini jika kemudian menjadi negara seks
 bebas no 2 juga di 
 dunia? Tidak! Hal ini harus dicegah sekuat tenaga.
 
 Jadi, selama saya belum bisa melihat bahwa pilihan
 ini tidak akan mengarah 
 kepada perilaku seks bebas yang semakin buas di
 negeri ini, saya tidak 
 akan mendukung pilihan ini. Bahayanya jauh lebih
 besar dari pada 
 manfaatnya.
 
 Salaam...
 
 
 
 
 ayeye [EMAIL PROTECTED] 
 Sent by: wanita-muslimah@yahoogroups.com
 01/12/2006 01:19 AM
 Please respond to
 wanita-muslimah@yahoogroups.com
 
 
 To
 WM wanita-muslimah@yahoogroups.com
 cc
 
 Subject
 Re: Re[2]: [wanita-muslimah] ATM Kondom, Perlukah?
 
 
 
 
 
 
 Ikut nyimbrung :-)
 
 Mbak atau Mas Wida boleh saja mempunyai pendapat
 bahwa
 dengan diadakan ATM Kondom, budaya seks bebas akan
 semakin besar. Tetapi hingga sekarang pendapat Anda
 belum didasari atas argumentasi yang memadai dan
 malahan ingin menutupi diskusi dengan nada emosional
 dan berkeras 

Re: Re[2]: [wanita-muslimah] Tiap Individu Berhak atas Pilihan Seksualitasnya

2006-01-12 Terurut Topik Ary Setijadi Prihatmanto
mas satriyo,

Kritik saya buat temen-temen yáng misalnya dalam hal ini temen2 say NO to
ATM Kondom adalah kebiasaan untuk mendominasi tafsir atas peran devine
intervension, wahyu, dan menghakimi bahwa yang berpendapat bersebrangan
sebagai tidak tertuntun oleh wahyu. Sehingga diskusinya SELALU dalam
kerangka orang yang menegakkan Islam vs. orang yang menolak Islam.

Sebagai akibatnya yang ada adalah proses satu arah. Statemen-statemen yang
muncul selalu ad-hominem pada sistem nilai orangnya bukan pada argumennya.
Dan ketika ditanggapi dengan argumen dianggap sbg. pengeyelan dan
perdebatan.

Padahal, pada kenyataannya, orang-orang itu,  juga menyandarkan hidupnya
dalam rangka mencari keridhaan Allah. Bedanya hanya melihat proses
menegakkan Islam, keIslaman dalam cara pandang yang berbeda. Mana yang
secara hakikatnya pendapat yang benar? Wallahua'alam bi showab. Yang bisa
kita lakukan sebagai manusia adalah mendiskusikan pendapat-pendapat itu
dalam suatu tataran wacana yang setara agar dicapai kemaslahatan untuk semua
dengan menggunakan akal-budi kita sebagai manusia, bukan kemampuan
manggut-manggut kita sebagai mana binatang mudah digiring ke sana ke mari.

Contohnya dalam kasus dibawah ini. Klaim-klaim dalam artikel Individu
Berhak atas Pilihan Seksualitasnya langsung dibenturkan dengan wahyu tanpa
argumen apapun selain bahwa mas satriyo merasa tahu pasti hakikat posisi
seksualitas dalam ke-Islaman. Diskusinya mandek pada posisi wacana
seksualitas yang dianggap berposisi diametral dengan wacana religius. Secara
politik tentu saja sah-sah saja, Anda punya posisi, saya punya posisi, yang
lain juga punya posisi, namanya kebebasan berpendapat. Tapi dari sisi
kemanusiaan, kebudayaan bahkan wacana keIslaman, hal tersebut sebetulnya
nggak produktif.

Inti dari kebebasan berpendapat yang saya yakini didukung oleh nilai-nilai
Islam itu IMHO selain dari kemampuan untuk mengeluarkan pendapat, tapi juga
yang lebih penting kemampuan menilai pendapat mana yang lebih logis dan
membawa kemaslahatan, karena di tataran itu lah penafsiran ayat/ wahyu itu
punya makna bagi kita sbg. manusia yang dikaruniai akal-budi. Sekedar
mengklaim satu tafsir sbg. pengejewantahan keIslaman tanpa keinginan dan
kemampuan untuk menurunkannya lebih lanjut dalam detil-detil yang bisa
dievaluasi lebih lanjut kemaslahatannya spt. logis tidaknya menurut
akal-budi, seperti beo yang bisa bicara assalamu'alaikum tanpa sadar hakekat
dari assalamu'alaikum itu. Assalamu'alaikum yang akhirnya tidak bermanfaat
apapun dalam kehidupan beo itu sendiri yang bahkan bisa jadi lebih tidak
bermanfaat dari banyak nyanyian lain yang beo itu bisa lakukan.

Wassalam
Ary



- Original Message - 
From: satriyo [EMAIL PROTECTED]
To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Sent: Thursday, January 12, 2006 3:10 AM
Subject: Re: Re[2]: [wanita-muslimah] Tiap Individu Berhak atas Pilihan
Seksualitasnya


 Mas Eko,
 Dari apa yang mas sampaikan, saya melihat mas menomor-sekiankan peran
 'devine intervention' atau dalam khazanah Islam, wahyu. Ya, kita memang
 makhluk yang dilengkapi dengan akal-budi, kemampuan melakukan suatu proses
 kognitif, sekaligus afektif, suatu pembeda yang signifikan yang membuat
 kita, manusia, menjadi 'di atas' rantai kehidupan dengan segala rupa
 bentuknya, relatif terhadap makhluk hidup lainnya. Hanya saja, ketika
 manusia sangat mendewakan dan hanya menggunakan akal-budi semata,
 mengingkari naluri/insticntnya dalam mencoba memahami diri dan
 lingkungannya, maka saat itulah manusia yang berada di atas tadi menjadi
 lebih rendah dari yang lain dan konsekuensinya menjadi di bawah dari yang
 lain.

 Saya tidak akan berasumsi bahwa saya tahu persis jalan pikiran dan apa
yang
 ada di benak mas Eko, juga seperti apa perasaan mas Eko, terutama dalam
 kaitannya dengan topik yang tengah kita coba 'perbincangkan' ini. Tapi,
 sebagai makhluk berakal-budi tentu mas Eko bisa mencoba melihat secara
 jujur, bagaimana sebenarnya duduk perkara seputar seksualitas dan
seksologi
 manusia.

 Apa yang mas sampaikan tentu merupakan bagian dari hasil proses akal-budi
 manusia selama beberapa kurun waktu, bisa berbilang tahun, dekade, abad
 bahkan milenium. Proses akal-budi yang kemudian terjadi dan sekarang
tengah
 mas Eko mamah dan cerna ini tentu juga tidak bebas nilai-ideologi, atau
 keyakinan dan budaya tertentu yang melatar belakangi proses akal-budi itu.
 Yang saya ingin tanyakan adalah, sejauh mana mas Eko mencoba merunut
secara
 jujur dan objektif ltar belakang dan dasar dari proses akal-budi itu
 terutama dalam konteks topik seksualitas dan seksologi manusia. Sekiranya
 mas Eko muslim, apakah mas Eko tidak merasa 'risih' bahwa apa yang mas Eko
 mamah dan cerna ini berasal dari latar belakang sosio-kultural 'asing'
yang
 sangat mungkin bertentangan dengan nilai2 ajaran Islam?

 Saya kira saya bisa mengatakan bahwa saya gbisa melihat bagaimana mas Eko
 menempatkan nilai 'agama' -- mas sangat generik sekali dan mencoba
'netral'
 dalam hal ini -- sebagai suatu yang 

Fw: [wanita-muslimah] Re: Muslim Inggris; Peluang dan Ancaman

2006-01-12 Terurut Topik JUHARA
From: He-Man 
Sent: Wednesday, January 11, 2006 7:53 PM
Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: Muslim Inggris; Peluang dan Ancaman
Jadi kalau mengecek jumlah populasi muslim , yahudi , sikh dll di Inggris 
adalah hal yang nyaris nggak mungkin, kalau pun ada datanya saya berani jamin 
pasti tidak akurat atau cuma perkiraan saja

Tapi Kang He-Man, kalau di negara maju sih, setahu saya semuanya ada aturan2 
atau rumusnya, jadi tidak sembarangan,  walaupun perkiraan tentunya mendekati 
kebenaran, jadi dijaminlah, ingat saja dengan mencari hasil pemilu dengan 
cepat... ...

[Non-text portions of this message have been removed]



 Yahoo! Groups Sponsor ~-- 
Join modern day disciples reach the disfigured and poor with hope and healing
http://us.click.yahoo.com/lMct6A/Vp3LAA/i1hLAA/aYWolB/TM
~- 

Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

* To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




Re: Re[2]: [wanita-muslimah] ATM Kondom, Perlukah?

2006-01-12 Terurut Topik Firman Gunawan

- Original Message - 
From: He-Man [EMAIL PROTECTED]


 Kondom adalah alat pencegah kehamilan bukan promosi seks.Baik ada atau
 tidak adanya kondom tidak berpengaruh pada seks bebas.Seks bebas adalah
 ekses globalisasi dan modernisasi bukan ekses dari kondom.

Yup..setuju..itu fungsi langsungnya...:-)
efek tak langsungnya...alat promosi seks bebas yang lumayan aman..:-)
karena resiko hamil dan hiv berkurang
di dunia promosi..efek samping begini sudah biasa..bisa aman bisa 
berbahaya...
kadang yang orang awam lihat sebagai efek samping mungkin saja sebenarnya 
adalah efek sesungguhnya yang menjadi tujuan:-)


 Saya sudah katakan kemaren ATM Kondom itu bukan program profitable
 justru itu proyek rugi dimana harga kondomnya disubsidi pemerintah.Harga
 normal satu pak kondom itu antara 3500-7500 rupiah sementara di ATM
 Kondom cuma 1500.

kalo disubsidi..produsen tetp ga rugi dong...khan dibayarin pemerintah...


 Ini adalah proyek untuk meminimalisasi penyebaran virus HIV/AIDS bukan
 program kampanye seks.HIV/AIDS itu adalah penyakit menular dan bukan
 cuma ditularkan melalui hubungan sex , tapi juga tranfusi darah , jarum
 suntik,

mana yang dominan nih...kok hanya kondom yang dijadikan alat pencegah sampai 
dibuatkan ATMnya?

 luka dll.Jadi satu orang saja yang terkena maka banyak orang yang bisa
 tertular bahkan yang tidak pernah melakukan seks bebas bahkan tidak
 pernah melakukan hubungan seks sama sekali.Bahkan anda juga bisa
 saja terkena tanpa sengaja.

kalo tertular akibat melakukan seks bebas...Insya Allah tidak..tapi kalau 
tertular karena hal lain
mungkin itu sudah kehendak Allah SWT..tapi sy tetap berdoa supaya tidak 
kena...:-)


 Dan kampanye penggunaan kondom adalah kampanye untuk meminimalisasi
 penularan virus HIV/AID ini sekali lagi meminimalisasi bukan mencegah.

bisa jadi menjadi kampanye seks bebas juga..secara tidak langsungkrn 
resiko penularan HIV minim (seperti yg anda katakan)..
dan mungkin mencegah kehamilaman deh..:-)
spt sy bilang di e-mail terdahulu..cegah perbuatan buruknya bukan mencegah 
akibat buruk dari perbuatan buruk...
atau berharap hasil baik dari perbuatan yang buruk...ga bakalan bisa...:-)

 Tapi ini lebih baik daripada tidak melakukan apa-apa sama sekali.

:-)sebetulnya..banyak yang sudah melakukan apa-apa..tanpa 
promosi/sosialisasi seperti ATM kondom ini...
melakukan apa-apapun harus dilihat juga sudah tepat apa belum..jangan-jangan 
malah memperparah keadaan :-)


 - Original Message -
 From: Firman Gunawan [EMAIL PROTECTED]
 To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
 Sent: Wednesday, January 11, 2006 3:54 PM
 Subject: Re: Re[2]: [wanita-muslimah] ATM Kondom, Perlukah?


 Ass. Wr. Wb

 Salam kenal..

 Seks Bebas sudah menjadi fakta..itu betul..
 Adanya ATM Kondom membuat seks bebas akan makin cepat merajalela (banjir
 bandang)..sangat mungkin...
 dengan adanya mesin itu yang untung produsen mesin dan kondom...jelas 
 dong
 ...:-)





 Milis Wanita Muslimah
 Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
 Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
 ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
 Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
 Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
 Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
 Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

 This mailing list has a special spell casted to reject any attachment 
 Yahoo! Groups Links





 



 Yahoo! Groups Sponsor ~-- 
Join modern day disciples reach the disfigured and poor with hope and healing
http://us.click.yahoo.com/lMct6A/Vp3LAA/i1hLAA/aYWolB/TM
~- 

Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

* To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




[wanita-muslimah] Konferensi Iklim Internasional di Sydney

2006-01-12 Terurut Topik Keris Wawan
12.01.2005
   
  Konferensi Iklim Internasional di Sydney
   
  Oleh: Peter Phillipp dari Berlin
   
  Disamping sejumlah negara industri, negara berkembang seperti Cina dan India 
pun menghambat pelaksanaan Protokol Kyoto, padahal 50 persen energi di dunia 
dipakai oleh negara-negara tersebut. 

  Untuk menyisihkan salju pada musim dingin yang luar biasa tebal ini, di 
Jepang dibutuhkan mesin keruk spesial. Di India ratusan orang meninggal akibat 
kedinginan. Sementara Australia  mencatat tahun 2005 sebagai tahun yang paling 
panas. Para pakar iklim sepakat: suhu dunia berubah terus. Sebuah lembaga 
energi internasional cemas, bila tidak segera bertindak, maka kadar emisi gas 
rumah kaca  akan meningkat 50 persen sampai tahun 2003.  
   
  Rabu kemarin (11/01) telah dibuka konferensi iklim internasional di Sydney. 
Dalam konferensi selama dua hari, enam negara yang menghasilkan 50 persen emisi 
gas rumah kaca dunia ambil bagian. Keenam negara itu adalah Australia, Amerika 
Serikat, Cina, India, Jepang dan Korea Selatan. Namun sudah jelas, siapa 
pembelot dalam upaya menangani perubahan iklim, tak lain Amerika Serikat dan 
Australia. Mereka menolak menandatangani Protokol Kyoto, yang mengatur batas 
emisi gas rumah kaca. 
   
  Disamping Amerika Serikat dan Australia, ada sejumlah negara yang haus akan 
energi untuk memajukan perindustriannya, yakni Cina, India dan Korea Selatan. 
Dan mereka juga menghambat pelaksanaan Protokol Kyoto. Namun, ide para 
inisiator konferensi iklim tampak logis, yakni memanfaatkan teknologi modern 
yang tidak menyebabkan polusi. Dengan demikian, diharapkan hasil yang lebih 
banyak daripada Protokol Kyoto, yang mengalami berbagai kendala dalam 
penerapannya. Menteri Luar Negeri Australia Alexander Downer menjelaskan: 
   
  Alexander Downer: Bersama rekan-rekan dari Asia Pasifik serta India, kami 
hendak melengkapi Protokol Kyoto. Itu adalah target dari konferensi ini. Tentu 
saja, kami tidak bermaksud menyaingi atau meremehkan protokol itu.“
   
  Sasaran konferensi iklim di Sydney adalah perusahaan multinasional. Tepatnya, 
perusahaan yang mengantongi keuntungan besar dari bisnisnya dengan energi. 
Menurut Menteri Industri Australia Ian McFarlane, perusahan-perusahaan 
multinasional itulah yang bertanggung-jawab atas dampak emisi gas rumah kaca, 
bukan pemerintah. Ia mengatakan: 
   
  Industri harus mengembangkan dan menggunakan teknik baru dalam kemitraan 
bersama pemerintahannya.“
   
  Namun, sejumlah aktivis lingkungan sangat skeptis dengan konferensi iklim di 
Sydney. Dikatakan, dengan hanya mengandalkan kesukarelaan perusahaan 
multinasional, bakal tidak ada yang berubah. Catherine Fitzpatrick dari 
Greenpeace menjelaskan:
   
  Catherine Fitzpatrick: Berbagai pengimpor dan pengekspor batu bara bertemu 
dalam konferensi ini. Menurut saya, bukan suatu kebetulan. Seolah-olah yang 
dibahas hanya batu baru. Namun kami menuntut, agar dicapainya suatu kesepakatan 
target dan jangka waktu, yang mendukung pemanfaatan energi baru dan terbarukan 
serta mengurangi pengunaan batu bara.“
   
  Menurut sejumlah politisi hijau Australia, konferensi iklim di Sydney ini 
tidak menyentuh permasalahan. Menteri Lingkungan Negara Bagian New South Wales 
Bob Debus menanggapi para kritikus dan menyatakan, sebenarnya pemerintah 
Australia menyadari bahwa mayoritas penduduk Australia menuntut penandatanganan 
Protokol Kyoto. Konferensi iklim ini hanya sekedar menunda tanda-tangan.  


-
Yahoo! Photos – Showcase holiday pictures in hardcover
 Photo Books. You design it and we’ll bind it!

[Non-text portions of this message have been removed]



 Yahoo! Groups Sponsor ~-- 
Join modern day disciples reach the disfigured and poor with hope and healing
http://us.click.yahoo.com/lMct6A/Vp3LAA/i1hLAA/aYWolB/TM
~- 

Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

* To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




Re: Re[2]: [wanita-muslimah] ATM Kondom, Perlukah?

2006-01-12 Terurut Topik Firman Gunawan

- Original Message - 
From: [EMAIL PROTECTED]

 Sebagai seorang sarjana teknik, saya memang selalu berfikir Safety Factor
 dalam setiap analisis. Maka dalam hal ini saya menerapkan SF yang sangat
 besar. Saya tidak ingin ambil resiko. Sebelum ada suatu hal yang bisa
 membuat saya melihat bahwa pilihan ini tidak akan mengarah kepada seks
 bebas bagi masyarakat Indonesia. Oh ya... mungkin saya adalah seorang yang
 masih kolot memegang nilai-nilai agama atau adab ketimuran.

Memegang nilai agama itu..bukan kolot bu :-)itu bagus..sudah jarang yang 
seperti itu..

 Tetapi saya
 memang sangat tidak ingin melihat bangsa ini hancur akibat perzinaan yang
 meraja lela. Saya tidak akan membuka keran ke arah sana sama sekali.
 Bangsa ini sudah babak belur dengan citra negara terkorup no 2. Dan itu
 semua di alamatkan ke umat Islam yang mayoritas di negara ini. Lalu apa
 jadinya bangsa ini jika kemudian menjadi negara seks bebas no 2 juga di
 dunia? Tidak! Hal ini harus dicegah sekuat tenaga.

Nah..ini dia...sepertinya ada gejala menggiring negri ini yang mayoritas 
muslim
menjadi negara muslim yang menganut seks bebas:-)


 Jadi, selama saya belum bisa melihat bahwa pilihan ini tidak akan mengarah
 kepada perilaku seks bebas yang semakin buas di negeri ini, saya tidak
 akan mendukung pilihan ini. Bahayanya jauh lebih besar dari pada
 manfaatnya.

Setuju lah
btw..nama milisnya wanita muslimah..kok banyak masnya yach...:-) surprise 
juga..



 Salaam...








 Milis Wanita Muslimah
 Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
 Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
 ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
 Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
 Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
 Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
 Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

 This mailing list has a special spell casted to reject any attachment 
 Yahoo! Groups Links





 



 Yahoo! Groups Sponsor ~-- 
Join modern day disciples reach the disfigured and poor with hope and healing
http://us.click.yahoo.com/lMct6A/Vp3LAA/i1hLAA/aYWolB/TM
~- 

Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

* To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




Re: [wanita-muslimah] ATM Kondom, Perlukah?

2006-01-12 Terurut Topik kila4tb1roe


Ikutan nimbrung...

 That is the point..
 anda sudah menjawab sendiri...
 tidak serentak ke 12 juta menjadi pecandu seks 
 tidak serentak ke 12 juta mau menggunakan kondom..
 
 So bagaimana anda bisa mengkaitkan antara kondom
 menyebabkan seks bebas??

= Dengan adanya ATM kondom jelas-jelas mempermudah distribusi kondom,
masalahnya dalam hal ini distribusi kondom bisa salah sasaran. So
sudah adakah mekanisme untuk mencegah terjadinya salah sasaran dari
pendistribusian kondom oleh ATM kondom?? seharusnya mensosialisasikan
ATM kondom ini di ikuti atau di lengkapi dengan mekanisme yang tepat.
=== 
 
 
 wong membuat orang untuk memakai kondom saat ini amat
 sangat susah.. banyak kendalanya mas, malas lah, tidak
 enak lah, malu lah, nggak nyaman lah.. dan sederet
 alasan lainnya (ini berdasar data dilapangan hasil
 survei perilaku lho), dan ini masih menjadi kendala
 dalam pemasaran kondom (bahkan dinegara maju/barat
 sekalipun)

= Pada praktek di lapangan dikalangan kelompok target kondom ini
seringkali mengabaikan pentingngnya penggunaan kondom, baik oleh
minimnya pengetahuan tentang kondom, seks dan PSM atau keterpaksaan.
Sudah adakah mekanisme yang mengharuskan kelompok target kondom untuk
menggunakan kondom, semisal hukuman bagi kelompok target kondom yang
tidak menggunakan kondom?

Selama ini banyak iklan kondom yang tidak jelas dalam memberikan
informasi kegunaan kondom semisal iklan kondom sutra yang hanya
menampilkan 2 orang yang berduan di dalam mobil sementara mobilnya
bergerak mundur (mungkin tidak di rem tangan) dan hampir masuk jalur
rel kereta api dimana ada kereta api yang melintas tapi untung ban
mobil terganjal bungkus kondom sutra. Ini kan memancing interpretasi
yang berbeda-beda dari setiap orang terhadap apa yang hendak di
sampaikan oleh si pembuat iklan kondom. Image yang banyak di tangkap
oleh orang-orang kondom hanyalah alat kontrasepsi.Pencegah kehamilan.
Seharusnya kondom sebagai alat kontrasepsi tidak lah perlu di
sosialisasikan karena kondom sebagai alat konrasepsi hanya berlaku
untuk kalangan tertentu dan terbatas yaitu pada pasangan suami-istri.

yang justru harus disosialisasikan adalah kondom sebagai alat
pencegahan penularan PSM. sayangnya hal ini belum terlihat jelas
gerakanya. tentu saja banyak orang2 terutama dari kelompok target
kodom yang keliru dalam memahami fungsi dan kegunaan kondom seperti
mereka menyangka bahwa oral seks cukup aman dengan tidak menggunakan
kondom.
== 
 
 Banyak alasan orang untuk melakukan/tidak melakukan
 hubungan seks dan itu tidak bisa disimplifikasikan
 dengan ada/tidak adanya kondom secara bebas...

= itu memang benar hanya saja menfasilitasi atau mempermudah orang
untuk melakukan seks bebas juga bukan hal yang baik. Seharusnya
mensosialisasikan Kondom untuk kelompok target kondom diiringi juga
atau di lengkapi juga dengan mensosisialisasikan bagian Abstain dan
faithfulnya. Di amerika saja sangat gencar mensosialisasikan Abstain
dikalangan remaja sehingga muncul paradigma baru mengenai keperawanan
dan keperjakaan dimana banyak anak muda di sana yang menjaga
keperawanan dan keperjakan hingga jenjang pernikahan... ini jadi tren
disana. Maka tidak heran banyak survey dan penelitian soal bagaimana
mebangkitkan kesadaran masalah keperawanan dan keperjakan dikalangan
remaja.
=
 Tapi yang pasti.. (berdasar data dilapangan, dengan
 melalui survei perilaku beresiko... kelompok2 yang
 ssaya sebutkan diatas memang kelompok yang sebagian
 besar mempunyai resiko tertular HIV/AIDS karena
 kebanyakan mereka mempunyai perilaku multi partner. 
 Jadi kebutuhan untuk mencegah penularan HIV dengan
 kondom ada disana.  Itulah kenapa kebijakan itu
 diambil (berdasarkan kebutuhan, bukan asumsi).

= Memang kurang sekali data2 atau informasi yang diberikan mengenai
PMS kepada masyarakat kita, seharunsya ini dilakukan sebelum masalah
ATM kondom di sosialisasikan. Ada iklan masalah AIDS yang saya suka
dimana diperlihatakan para binatang saja peduli terhadap keberadaan
manusia apalagi manusia bukankah seharusnya demikian:)
==
 

 Thailand mungkin dianggap negara dengan seks bebas dan
 bukan muslim, tapi itu membuktikan bahwa kondom works,
  Uganda adalah salah satu negara dengan populasi
 muslim yang signifikan

= Dalam hal seks, ada perbedaan antara masyrakat indonesia dengan
masyrakat thailand secara umum nilai2 yang di anut mengenai seks juga
berbeda jadi kita tidak bisa begitu saja berkaca pada thailand dan
uganda. ada latar belakang budaya dan nilai norma2 yang di anut
masyarakat kita berbeda...







 Yahoo! Groups Sponsor ~-- 
Join modern day disciples reach the disfigured and poor with hope and healing
http://us.click.yahoo.com/lMct6A/Vp3LAA/i1hLAA/aYWolB/TM
~- 

Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : 

[wanita-muslimah] Re: Tiap Individu Berhak atas Pilihan Seksualitasnya

2006-01-12 Terurut Topik kila4tb1roe
Kalau saya pribadi lebih memilih bahwa masalah seksualitas adalah
preferensi, karena pada dasarnya manusia itu dilahirkan fitrah
artinya dalam kondisi kosong tapi penuh dengan berbagai bakat potensi.

kemudian faktor eksternal lah yang membuat pemunculan karakteristik
dominasi. keputusan assosiasi phisikiater di amerika tahun 1974 yang
memutuskan bahwa homoseksualitas ada termasuk orientasi seksual
membuang kenyataan bahwa banyak orang-orang yang mampu berpindah
preferensi seksualnya, semisal dari heteroseksual menjadi biseksual
bahkan homoseksual. Begitu juga sebaliknya ada banyak kenyataan dari
homoseksual menjadi biseksual dan bahkan heteroseksual.

Islam sejak awal sudah mengakui keberadaan preferensi seksual per
indvidu berbeda dengan apa yang ada dalam masyarakat Islam sendiri
yang cenderung mengabaikan bahkan berusaha meniadakan kelompok
minoritas ini. Sehingga pada perkembanganya norma-norma atau
aturan-aturan mengenai kaum homoseksual cenderung tidak berkembang
bahkan tersembunyikan.

Dalam Qur'an sendiri keberadaan kaum homoseksual ini di nyatakan dalam
Qs.24:31. dan kemudian adanya hadis2 Nabi yang mengatur relasi antara
laki-laki dan laki-laki begitu juga dengan perempuan dan perempuan.

Seharunya dalam perkembangan fiqh dalam Islam mengenai homoseksual
lebih terbuka lebar untuk di gali, dikembangkan dan diperharui.
Sehingga kelompok LGBH bisa lebih sejajar dan seimbang dalam hak dan
kewajiban.

--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, satriyo [EMAIL PROTECTED] wrote:

 halo mas Eko,
 
 artikel yang menarik mas, setidaknya menarik urat kemaluan saya --
maaf agak
 vulgar kedengarannya -- untuk mempertimbangkan kembali beda manusia yang
 memang konon punya kemampuan berpikir 'waras' dan oleh karenanya punya
 perbedaan yang signifikan-walaupun-subjektif-abstrak terhadap sesama
makhluk
 yang kita sebut hewan/binatang.
 
 boleh tahu, kalo mas Eko sendiri seperti apa ni opininya terhadap
artikel
 seksualitas di jurnalperempuan yang mas jurnalisi?
 
 makasih buat sharingnya ...
 
 salam kenal,
 
 :-)
 
 On 1/11/06, Eko Bambang Subiyantoro [EMAIL PROTECTED] wrote:
 
  http://www.jurnalperempuan.com/yjp.jpo/?act=berita%7C-476%7CP
  Jumat, 06 Januari 2006
  Tiap Individu Berhak atas Pilihan Seksualitasnya
  Jurnalis : Eko Bambang S
  Jurnalperempuan.com-Jakarta. Setiap individu bebas untuk menentukan
  pilihan seksualitasnya berdasarkan preferensi seksual yang
dikenali. Hal ini
  berarti, setiap individu mempunyai hak untuk melakukan hubungan
seks dengan
  siapa saja yang disukai, entah itu berorientasi pada heteroseksual
maupun
  homoseksual. Hak individu atas pilihan seksualitasnya sejauh ini
tidak saja
  kurang dipahami oleh masyarakat, tetapi juga hampir tidak dikenal
selain
  orientasi heteroseksual. Akibatnya, jika ada individu yang memilih
  homoseksual entah itu lesbian atau gay, maka tindakan itu adalah
  penyimpangan norma kesusilaan.
 
  Berbagai problem tentang seksualitas inilah yang mengemuka dalam
diskusi
  dan lokakarya Memperjuangkan Kemanusiaan Bagi Perempuan dengan
Orientasi
  Seksual Minoritas, yang diselenggarakan oleh Lembayung Institute, di
  Jakarta (26/11/05) lalu. Persoalan perempuan menjadi fokus dalam
diskusi
  terkait dengan berbagai aspek, diantaranya adalah sebuah kesadaran
telah
  terjadi ketidakadilan terhadap kaum perempuan dalam konstruksi
masyarakat
  patriarkhi. Tidak hanya problem-problem sosial, ekonomi dan politik,
  ketidakadilan inipun merambah kedalam ruang pilihan seksualitas
perempuan.
  Bagi perempuan yang memilih orientasi seksual selain heteroseksual
akan
  mengalami ketidakadilan berlipat, baik karena keperempuananya juga
karena
  pilihan seksualitasnya.
 
  Dominasi heteroseksual sebagai pilihan orientasi seksual tunggal,
telah
  mematikan orientasi seksual yang lain. Dominasi ini tumbuh dalam
masyarakat
  cukup kuat, karena tidak saja mendapat legitimasi kultural tetapi
juga agama
  dan negara serta media massa. Akibatnya, homoseksual atau pilihan
seksual
  selain heteroseksual akan menghadapi sejumlah tuduhan
penyimpangan, tidak
  normal dan berujung pada diskriminasi dan pengucilan yang
berlipat-lipat.
  Dalam konteks itulah, diskusi tersebut adalah upaya untuk meletakan
  persoalan perempuan dengan orientasi seksual minoritas khususnya dalam
  kerangka hak asasi manusia (HAM), khususnya hak asasi perempuan.
 
  Syarifah, pengamat seksualitas dari Universitas Indonesia
mengungkapkan
  bahwa isu homoseksualitas ini masih mengundang sejumlah perdebatan
antara
  apakah homoseksual itu merupakan orientasi seksual atau preferensi
seksual.
  Pandangan yang menyebutkan homoseksual sebagai orientasi seksual
berpegang
  pada keyakinan bahwa segala sesuatu dalam kehidupan ini sudah
ditentukan
  dari pencipta manusia. Ia bersifat tetap, kekal, tidak berubah,
melintasi
  sejarah, batas waktu dan ruang termasuk seksualitas manusia,
mereka merujuk
  salah satu dari dua orientasi seksual antara heteroseksualitas atau
  homoseksualitas, heteroerotik atau homoerotik. 

[wanita-muslimah] Goenawan Mohamad Ajukan Banding

2006-01-12 Terurut Topik Keris Wawan
  12.01.2006
   
  Goenawan Mohamad Ajukan Banding
   
  Tim pengacara Goenawan Mohamad mengajukan banding ke Mahkamah Agung MA, atas 
putusan Pengadilan Tinggi DKI Jakarta yang memenangkan pengusaha Tommy Winata. 
   
  Pengadilan Tinggi Jakarta menguatkan putusan yang menghukum wartawan senior 
Majalah Tempo untuk membayar 1 miliar Rupiah, atas tuduhan pencemaran nama 
baik. Todung Mulya Lubis, kuasa hukum wartawan senior majalah Tempo Goenawan 
Mohamad optimis, dalam kasasi di Mahkamah Agung MA nanti pihaknya akan 
dimenangkan.
   
  Putusan Pengadilan Tinggi DKI Jakarta, untuk perkara gugatan pengusaha Tommy 
WInata, tak jauh berbeda dengan putusan Pengadilan Negeri sebelumnya.Yakni, 
memutuskan Goenawan Mohamad bersalah dan harus membayar 1 miliar Rupiah. Serta 
meminta maaf di media massa. 
   
  Keputusan itu menuai kecaman. Reporter Sans Frontier atau Reporter Lintas 
Batas, sebuah organisasi pembela kebebasan pers yang bermarkas di Paris 
menyatakan  keputusan tersebut mengancam kebebasan pers di Indonesia. 
   
  Ini bukan pertama kalinya, namun sayangnya juga bukan yang terakhir kalinya 
Majalah Tempo dikenai hukuman denda yang sangat tinggi, dan sangat beresiko 
pula bahwa seorang wartawan harus masuk penjara. Kenyataannya adalah anak buah 
Tommy Winata meluruk ke Grup Tempo, melakukan kekerasan dan menggugat Tempo. 
Ancaman yang amat berbahaya bagi kebebasan pers. Sangat mengerikan.
  Awal perkara bermula dari serangan anak buah pengusaha Tommy Winata ke 
Majalah Tempo. Goenawan dan pemimpin redaksi melaporkan ulah tersebut ke 
kepolisian. Di kepolisian saat diwawancara para jurnalis, Goenawan mengatakan 
agar “Polri menjaga supaya Republik Indonesia jangan jatuh ke tangan preman. 
Juga jangan jatuh ke tangan Tommy Winata”. Pernyataan itu membuat pengusaha 
yang dekat dengan militer itu tersinggung, merasa dicap sebagai preman.



-
Yahoo! Photos
 Got holiday prints? See all the ways to get quality prints in your hands ASAP.

[Non-text portions of this message have been removed]



 Yahoo! Groups Sponsor ~-- 
Join modern day disciples reach the disfigured and poor with hope and healing
http://us.click.yahoo.com/lMct6A/Vp3LAA/i1hLAA/aYWolB/TM
~- 

Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

* To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




[wanita-muslimah] Penemuan Planet Ekstra-Solar

2006-01-12 Terurut Topik Keris Wawan
12.01.2006
   
  Penemuan Planet Ekstra-Solar
   
  Planet ekstra-solar pertama baru ditemukan tahun 1995. Dr Johny Setiawan, 
astronom asal Indonesia, adalah satu dari sekitar 50 pakar yang berhasil 
menemukan planet di luar tata surya kita.

  Johny Setiawan: “Planet ekstra-solar yang saya temukan pada tahun 2003 sampai 
2005 yang lalu adalah planet yang mengitari bintang raksasa, jadi bukan bintang 
yang serupa dengan matahari tapi bintang yang tingkat evolusinya lebih tinggi. 
Hal ini unik karena kebanyakan pencarian planet ekstra-solar diutamakan pada 
bintang-bintang yang mirip dengan matahari.“ 
   
  Demikian dituturkan Dr Johny Setiawan, astronom Max-Planck Institut für 
Astronomie (MPIA) di Heidelberg. Setiawan adalah satu dari sekitar 50 pakar 
astronomi di dunia yang berhasil menemukan planet di luar tata surya kita. Pria 
kelahiran Jakarta tahun 1974 itu menjelaskan, sebenarnya pencarian planet 
ekstra-solar adalah cabang atstronomi yang tergolong baru. Planet ekstra-solar 
pertama ditemukan tahun 1995. Sejak saat itu, hanya berhasil ditemukan sekitar 
150 planet ekstra-solar lainnya. 
  Memang, menemukan planet yang mengitari bintang sangat sulit. Planet 
merupakan benda gelap, yaitu obyek langit yang tidak memancarkan cahaya sendiri 
tapi hanya memantulkan cahaya sebuah bintang induk. Lalu, bagaimana para 
astronom dapat menemukan benda gelap itu?
   
  Johny Setiawan:  “Metode untuk menemukan planet ada bermacam-macam. Saya bisa 
kategorikan yang paling mudah yaitu metode langsung dan tidak langsung. Metode 
langsung artinya memotret planet tersebut dengan kamera berketepatan tinggi. 
Itu dapat dilakukan bila planetnya masih muda dan masih terang sehingga mudah 
diambil gambarnya. Untuk yang tidak langsung kita menggunakan pendeteksian 
melalui sistem efek Doppler yaitu berdasarkan daya gravitasi planet, gaya 
tarik-menarik planet dengan bintang induknya, jadi kalau bintang induknya 
bergerak sedikit, itu bisa dideteksi dan kita bisa mengambil gambaran bahwa di 
sekitar bintang induk tersebut ada sebuah benda yang mengitarinya. Jadi, 
seperti antara bumi dan bulan kalau ada pasang ada surut kita bisa mengambil 
kesimpulan, oh, berarti ada benda yang sedang mengitari bumi tersebut.“
   
  Penemuan Tim Johny Setiawan
   
  Sampai saat ini, planet yang terdeteksi berukuran sangat besar yaitu antara 
setengah sampai 12 kali massa planet Jupiter, planet terbesar di Tata Surya 
kita. Planet ketiga yang ditemukan Johny Setiawan tahun lalu yaitu HD 11977 B 
yang mengitari bintang raksasa HD 11977 A, besarnya sekitar enam setengah kali 
massa Jupiter. 
  Dalam obersvasi yang dilakukan sejak tahun 1999 digunakan spektograf 
beresolusi tinggi yang bernama FEROS. FEROS ditempatkan di teleskop bergaris 
tengah 2,2 meter di observatorium milik European Southern Observatory di La 
Silla, Cile. Di kawasan selatan bumi, hanya ada lima teleskop yang dilengkapi 
dengan instrumen berketepatan tinggi yang dapat mendeteksi obyek gelap seperti 
planet ekstra-solar. Empat di antaranya berada di Cile dan satu lagi di 
Australia.
   
  Untuk dapat mengamati gerakan bintang dan menemukan planet berukuran lebih 
kecil dibutuhkan peralatan berketepatan tinggi. Saat ini, Max Plank Institut 
für Astronomie (MPIA) bekerja sama dengan lembaga riset di Swiss dan Belanda 
dalam pengembangan instrumen mutakhir untuk observasi obyek luar angkasa. 
   
  Johny Setiawan:  “Proyek ini bernama astrometry berketepatan tinggi. Kami 
bekerja sama dengan Swiss dan Belanda untuk membuat sebuah instrumen yang dapat 
mencapai ketepatan 10 mikrobusur per detik  istilah astronominya. Alat ini bisa 
digunakan untuk menemukan planet yang kira-kira sepuluh sampai 15 kali lebih 
berat daripada massa bumi, jadi termasuk planet berukuran sangat kecil.”
  Ketepatan 10 mikrobusur per detik, ibarat mendekatkan bumi dan bulan sehingga 
berjarak hanya beberapa meter. Johny Setiawan yang mengeluti bidang astronomi 
sejak menamatkan sarjana di Albert-Ludwig-Universitat Freiburg menjelaskan, 
sebenarnya planet yang sudah ditemukan sekarang, ada yang mencapai tujuh sampai 
15 kali massa bumi. Namun, yang ditemukan biasanya planet yang masih muda dan 
bintangnya serupa dengan matahari. 
   
  Sedangkan proyek yang sedang dikerjakan MPIA lebih memfokuskan pada penemuan 
planet ekstra-solar yang kira-kira seukuran bumi pada bintang yang serupa 
matahari. Sebenarnya, apakah tujuan pencarian planet ekstra-solar tersebut?
   
  Johny Setiawan:  “Tujuan dalam mencari planet tersebut adalah pertama, 
menemukan planet yang serupa dengan bumi, jadi seperti pencarian bumi yang 
lain. Kita berharap suatu saat kita menemukan planet yang bisa ditinggali. Dari 
sisi imu pengetahuan, kita ingin melengkapi teori evolusi bintang terutama 
untuk menjawab pertanyaan mengapa planet itu terbentuk, di bintang apakah 
planet itu bisa terbentuk, sampai kapan planet itu bisa hidup dan apakah planet 
yang terbentuk itu sama dengan planet-planet yang ada di tata surya 

[wanita-muslimah] Ikut nimbrung: Re: Tak Ada Warga Aceh yang Pindah Agama

2006-01-12 Terurut Topik kila4tb1roe
ha..ha..ha..ha.. aneh-aneh wae, susah kalau agama yang katanya
petunjuk hidup ini enggak beda jauh dari komoditi yang bisa di jual
atau yang harus di jual dan dipasarkan?? pantesan aja bisa rebutan
pangsa pasar belum lagi berlomba-lomba menarik minat para
investor..ya.. UUD deh.. ujung-ujung nya lari ke duit...



 

--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, Ari Condro [EMAIL PROTECTED]
wrote:

 lho, bukannya dakwah itu memang komunikasi yg ujungnya marketing dan
sales.
 makanya fakultas dakwah mulai banyak memasukkan ilmu komunikasi dan
 manajemen - marketing dan teori perilaku konsumen dalam mata kuliahnya.
 
 ilmu marketing jangan dilihat sebatas cheap mlm dong ...  kan banyak
cara.
 kan ada blue ocean strategy ...  bersaing dengan produk unggulan ...
 kalo
 bersaing dengan banyak pemain dan semuanya dengan produk standar/pasaran
 dengan cara marketing yg sama di pasar yg jenuh, itu namanya red ocean
 strategy, kita bisa bunuh bunuhan satu sama lain hwe he he 
 
 dimulai dari focusing, targetting, segmenting, untuk mendidik pasar,
 dilanjutkan dengan memberikan value added dari produk, mendidik
konsumen,
 sampai berbagai cara untuk menumbuhkan kesetiaan pasar, sampai konsumen
 fanatik.  jgn lupa bagi negara dengan spesialisasi pada proses produksi,
 pemberian value added pada produk (penyempurnaan produk) ini
dilakukan terus
 menerus.
 
 di negara yg jago kampanye marketingnya (pola konsumerisme) sales after
 servicenya yg kuat.  makanya di amrik YLKI nya hidup, konsumen bisa
cerewet,
 hak hak konsumen terpenuhi dan dijaga.  barang baru pakai satu dua
hari kalo
 gak memuaskan bisa dikembalikan, dan uang kembali.  kalo ada repair
atau apa
 bisa digaransi servicenya bahkan tukar barang denan yg baru.
 
 saya kira bahkan harokah dan pks justru yg pertama memulai pola
marketing
 model baru ini.  banyak metode terobosan yg diciptakan.
 
 contoh : bikin taklim diantara anak abangan, yg gak biasa tersentuh
agama,
 mencetak kitab putih banyak banyak, merakyat karena mudah dicernah, gak
 tebal jadinya gak menakutkan, praktis karena selesai baca bisa langsung
 praktek, ada metode pendampingan dari murobbi atau musrifnya, zakat bisa
 lewat sms, ada muskinya - nasyid, ada pemutaran film perang di
afghan, di
 filipina, dll, ada pengajian tematik, yg lagi lagi unsur praktisnya
tinggi,
 ada acara kajian tazkiyatun nafs juga dimana rahnya untuk mempertebal
 pendekatan ubudiyyah, ada kurban kambing atau sapi dikalengkan,
dijadikan
 kornet, ada kepedulian pada muslim tertindas di negara lain/dunia islam,
 sampai membuat partai dalam rangka memperjuangkan nilai islam dan
dakwah.
 
 yg mengaku liberal aja baru baru ini baru bisa bikin pemikiran untuk
 mengkornetkan daging kurban.  kalah duluan ama inovasinya rumah zakat
 indonesia dan benerapa lembaga affiliatednya.
 
 yang jamaah tabligh menarik dengan sistem jaulahnya yg butuh
disiplin tinggi
 mengatur waktu, menyeimbangkan antara kuliah, istirahat dan dakwah,
kerelaan
 berkorban mengajak mereka yg tersesat untuk beribadah, pakaian yg
islami,
 gamis, jubah, serban, jenggot, khuruj dimana melakukan perjalanan ke
luar
 daerah untuk berdakwah menebarkan nilai islam lewat penampakan dan
ajakan
 untuk beribadah, musafir banget gitu lho 
 
 yang ht dengan revolusinya menuju khilafah, kekritisan thd permsalahan
 terkini dengan mengajukan pemikiran dan pendikatan islam pada persolaan
 masyarakat yg nampaknya tidak juga terselesaikan, bahkan makin ruwet.
 perjuangan dan revolusi, tidak mau terkotori oleh politik dengan
berdiri di
 luar perlemen sangat bersemangat dan menarik hati 
 
 yg salafy dengan usahanya menjaga kemurnian dengan cara hanya menerapkan
 islam seperti disebutkan dalam hadits dan contoh yg dilakukan ulama dari
 kalangan mereka.  ketekunannya untuk melakukan hanya yg dilakukan
salafush
 shaleh dan imam mereka inilah yg menarik.
 
 
 salam,
 Ari Condro
 
 - Original Message -
 From: ariel [EMAIL PROTECTED]
 
  Kalau menurut teori Marketing, loyalitas customer itu bertingkat-
  tingkat. Ada yang loyal, ada yang mudah switch ke produk lain
 dengan
  macam-macam alasan (nggak selalu karena diskon). Daripada nuduh
  competitor macam-macam lebih baik kita buat program customer
  retention. Kalau ada customer complain, kita tangani dengan sungguh-
  sungguh. Jangan dianggap rewel atau dimarahi.
 
 wah tidak sepakat mas, jangan disamakan dakwah agama (regardless
 agamanya) dengan teknik marketing. Tapi emang ini sudah menjadi jalan
 pikiran yang umum, makanya ga heran bila bermunculan macam2 kesaksian
 dari para customer yang convert iman. Lalu apa bedanya dengan cheap
 MLM?







 Yahoo! Groups Sponsor ~-- 
Join modern day disciples reach the disfigured and poor with hope and healing
http://us.click.yahoo.com/lMct6A/Vp3LAA/i1hLAA/aYWolB/TM
~- 

Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.

[wanita-muslimah] Pameran Otomotif di Detroit

2006-01-12 Terurut Topik Keris Wawan
  12.01.2006
   
  Pameran Otomotif di Detroit
   
  Tahun 2005, Amerika Serikat mencatat pertumbuhan ekonomi tinggi, namun ada 
indikasi beberapa cabang perekonomian akan mengalami kesulitan tahun ini.
  Salah satu contohnya adalah industri otomotif Amerika Serikat. Pesaing 
General Motors dan Ford tidak hanya datang dari Eropa. Seperti yang terlihat 
pada Pameran Mobil Amerika Serikat di Detroit. 
   
  Di sini, lebih dari 6.000 jurnalis manca negara meneliti, mengamati dan 
menilai dengan seksama sekitar 600 mobil yang dipamerkan. Peluncuran 40 model 
baru didukung berbagai atraksi musik dan pertunjukan. Sementara para penjaga 
pameran tampak sibuk mengelap setiap titik debu yang hinggap di atas 
model-model mutakhir tahun ini. Sedikit berlebihan? Sama sekali tidak, kata 
Karl Galliana, salah seorang penyelenggara Pameran Mobil Detroit:
   
  Karl Galliana:  “Ini adalah pameran pertama tahun ini. Tahun 2005 sekitar 17 
juta mobil terjual di Amerika Serikat, jumlah yang luar biasa, tapi pasar mobil 
sekarang kesulitan karena ekonomi sedang menurun.“
   
  Karena itu, persaingan di pasar mobil terbesar dunia makin ketat, dan bagi 
produsen otomotif, pameran mobil di Detroit adalah arena pertarungan pertama 
tahun ini. Wolfgang Hoffmann yang mengepalai unit produksi Audi di Amerika 
Serikat menjelaskan:
   
  Wolfgang Hoffmann:  “Produsen otomotif yang memamerkan produknya di sini 
mengeluarkan dana besar-besaran, sampai 200 jutaan. Jelas saja, pameran ini 
juga menarik bagi kita, karena di sini kita bersaing dengan produsen mobil 
terbaik dunia.“
  Di Detroit, Audi untuk pertama kalinya memperkenalkan station wagon SUV tipe 
Q7 untuk pasar Amerika Serikat. Produsen mobil asal Jerman itu berharap dapat 
mempertahankan peningkatan penjualan mobil yang berhasil dicatat Audi selama 
sebelas tahun berturut-turut. Dieter Zetsche, bos baru DaimlerChrysler, juga 
menaruh harapan besar pada model station wagon. Apalagi, model DaimlerChrysler 
lebih hemat energi dan ramah lingkungan daripada saingannya dari Amerika.
   
   Dieter Zetsche:  “Saya kira, memproduksi mobil yang ramah lingkungan tidak 
berarti, kita boleh menomor-duakan selera konsumen. Kita harus menawarkan 
produk berkualitas tinggi yang hemat bahan bakar dan rendah emisi gas buang.“
  GL adalah nama SUV Mercedes yang mengalami tampilan perdananya di Detroit. 
Bagian panggung yang ini dihias dalam nuansa biru, sesuai dengan peluncuran 
perdana lainya: BlueTec yaitu bahan bakar disel yang ramah lingkungan. Thomas 
Weber, kepala bidang pengembangan teknologi Mercedes menjelaskan:
   
  Thomas Weber:  “BlueTec adalah paket teknologi modular yang secara khusus 
mengurangi sisa emisi nitrogen oksida. Dengan teknologi ini BlueTec memberi 
perspektif baru dalam pengembangan mesin diesel sehingga menjadi sebersih mesin 
berbahan bakar bensin.”
   
  Teknologi BlueTec akan tersedia bagi mobil Mercedes dan Chrysler. Tujuannya 
untuk mengurangi rasa skeptis konsumen Amerika Serikat terhadap mesin diesel. 
Saat ini, DaimlerChrysler adalah satu-satunya dari tiga produsen otomotif besar 
di Detroit yang berhasil meningkatkan penjualan. Kenaikan sebesar empat persen 
tidak dapat dicapai oleh General Motors dan Ford. 
   
  Produsen Otomotif Asia di Detroit
   
  Tapi, pemenang sebenarnya dari pertarungan babak awal antar produsen otomotif 
tetap lah Toyota. Perusahaan mobil dari Jepang itu mencatat kenaikan penjualan 
sebesar 10 persen tahun lalu. Andalan Toyota adalah mesin hibrid, yakni 
perpaduan mesin yang menggunakan bahan bakar minyak dengan motor listrik. 
Richard Cally, wakil Toyota di pameran mobil Detroit mengatakan.
   
  Richard Cally:  “Ide dasarnya adalah untuk meningkatkan kualitias udara. Kami 
akan menawarkan mesin hibrid untuk semua jenis mobil. Ini teknologi kebanggaan 
kami dan kami akan mempromosikannya secara agresif.“
   
  Asia tidak hanya diwakili Jepang di pameran mobil Detroit. Walau hanya 
menampilkan satu model Limousine yang tidak spektakuler, produsen otomotif Cina 
Geely menjadi buah bibir. Geely berambisi masuk pasar mobil Amerika Serikat, 
yang adalah pasar mobil terbesar dunia. Ini ditegaskan John Harma dari cabang 
perusahaan Geely di Amerika Serikat:
   
  John Harma:  “Betul sekali, kami berniat merebut konsumen baru. Posisi kami 
sama seperti produsen otomotif Toyota dua puluh tahun lalu. Dan suatu saat 
Geely akan berada di posisi Toyota sekarang.”






-
Yahoo! Photos
 Ring in the New Year with Photo Calendars. Add photos, events, holidays, 
whatever.

[Non-text portions of this message have been removed]



 Yahoo! Groups Sponsor ~-- 
Join modern day disciples reach the disfigured and poor with hope and healing
http://us.click.yahoo.com/lMct6A/Vp3LAA/i1hLAA/aYWolB/TM
~- 

Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun 

Re: [wanita-muslimah] Re: ATM Kondom, Perlukah?

2006-01-12 Terurut Topik SUTIYOSO WIJANARKO WIJANARKO
  Yth. Mas Ayeye ,
   
  Masalah benturan budaya timur dan barat itu kan bukan katanya sutiyoso :), 
itu kata seorang pakar yang sudah diakui kepakarannya secara internasional, nah 
menurut saya benturan budaya itu terjadi pada kasus ATM KONDOM ini.
   
  Dalam falsafah jawa ada pepatah begini mas, ambil ikannya tapi jangan keruh 
airnya,  saya mengerti dan mencoba memahami latar belakang Mas Ayeye dengan 
pemikiran baratnya oleh karena itu saya ingin mencari solusi yang tepat dalam 
masalah ini tanpa saya harus menyakiti hati Mas Ayeye  :) dalam diskusi ini, 
tapi juga jangan sampai saya mengorbankan keyakinan dan kepercayaan saya.
   
  Menarik sekali kata-kata Mas Ayeye bahwa diskusi ini untuk saling 
menjelaskan, meluruskan dan berbagi ilmu dan pengalaman, artinya saya harus 
berusaha menghormati pendapat Mas Ayeye, begitu sebaliknya Mas Ayeye juga 
berusaha untuk menghormati pendapat saya.. :)
   
  Karena kode etik diskusi sudah dicanangkan oleh Mas Ayeye, tentunya Sutiyoso 
harus berusaha menyambut dengan positif, aktif serta bertanggung jawab.
   
  salam berbagi ilmu.
   
  

ayeye [EMAIL PROTECTED] wrote:
  Terima kasih, Mas Sutyioso.

Sebenarnya Mas Sutyioso tidak perlu meminta maaf
kepada saya, karena tidak ada kesalahan sama saya :-)

Soal benturan budaya :-) ... maaf Mas Sutyioso, ini
bukan soal benturan budaya, tetapi ini soal saling
menjelaskan, saling meluruskan serta saling membagikan
ilmu dan pengalaman.

Dalam tanggapan sebelumnya, Mas Sutyioso hanya menulis
dua kalimat yang menyebut para inisian ATM Kondom
sebagai tidak bertanggung jawab dan bertanya siapa
pihak tersebut. Itu kan tuduhan yang kuat dan kalau
kita sendiri memang mau bertanggung jawab, maka hanya
wajar kalau kita memberikan penjelasan lebih dalam.
Mungkin akan benar atau salah, tetapi setidaknya kita
sudah berusaha dengan serius dan tidak hanya asal
menuduh dengan menulis dua kalimat yang bombastis dan
beres :-) Tadi Mas Sutyioso juga menunjukkan niat
bertanggung jawab dengan kasih tahu bahwa belum sempat
memberi balasan. Jadi nanti kalau ada balasan saya
akan bersyukur, tetapi kalau tidak, saya tidak akan
berprasangka buruk kepada Mas Sutyioso, karena saya
menyadari bahwa kadang-kadang kita bisa berhalangan,
meskipun niat baik tetap ada.

Salam,
ayeye



Yth. Mas Ayeye,

Sebelumnya saya mohon maaf yang sebesar-besarnya,
untuk menghindari benturan
budaya antara saya dengan Mas Ayeye, untuk sementara
saya belum bisa memberi
balasan kepada Mas Ayeye, semoga Mas Ayeye maklum.

:)

good night.



__ 
Meet your soulmate!
Yahoo! Asia presents Meetic - where millions of singles gather
http://asia.yahoo.com/meetic



Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  



-
  YAHOO! GROUPS LINKS 


Visit your group wanita-muslimah on the web.

To unsubscribe from this group, send an email to:
 [EMAIL PROTECTED]

Your use of Yahoo! Groups is subject to the Yahoo! Terms of Service. 


-
  

  




-
Yahoo! Photos
 Got holiday prints? See all the ways to get quality prints in your hands ASAP.

[Non-text portions of this message have been removed]



 Yahoo! Groups Sponsor ~-- 
Join modern day disciples reach the disfigured and poor with hope and healing
http://us.click.yahoo.com/lMct6A/Vp3LAA/i1hLAA/aYWolB/TM
~- 

Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

* To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




[wanita-muslimah] Semarak Kaum Minoritas di Mauritius

2006-01-12 Terurut Topik Rudyanto Arief
Khutbah Jum'at disiarkan secara langsung melalui radio pemerintah. Bar dan
toko daging babi dilarang berdiri dekat masjid. Padahal, jumlah Muslim di
negara ini minoritas.

Dalam hal jumlah, kaum Muslim di Mauritius, sebuah negara kecil di Afrika
Selatan, memang sedikit. Bayangkan, dari sekitar 1,3 juta penduduk di negeri
itu, 221 ribu menganut Islam, atau sekitar 17 persen. Jumlah terbesar justru
penganut Hindu.
Namun, tak berarti kehidupan Islam di negara yang ikut Konferensi Asia
Afrika di Bandung beberapa waktu lalu ini tak semarak. Saat waktu sholat
tiba, misalnya, suara adzan akan berkumandang dari pengeras suara di
masjid-masjid.
Tak hanya itu! Di sana ada 300-an sekolah Islam atau Madrasah, 200 masjid
bertebaran, baik di kota maupun di desa. Bahkan 30 masjid di antaranya
berada di ibu kota negara, Port Louis.

Menurut Dawood Auleear, salah seorang tokoh muslim Mauritius, ada lima
sekolah Islam yang secara khusus mengajarkan hapalan al-Qur'an. Selain itu,
katanya, paling tidak ada tujuh lembaga pendidikan yang dikelola kaum
Muslim. Dan, sejumlah lembaga pendidikan yang secara terang-terangan
mencantumkan nama Islam, seperti Islamic Cultural College, Muslim Girls
College, dan Aleemiah College.

Tahun ini, cerita Auleear lagi, pemerintah Qatar memberikan sumbangan dana
sebesar 2 juta dolar AS kepada kaum Muslim Mauritius untuk membangun Doha
Secondary School. Sekolah Islam ini sebenarnya sudah cukup lama berdiri.
Sekarang saja jumlah siswanya ada 455 orang. Mereka memperoleh pendidikan
bertaraf internasioanl.

Kaum Muslim juga leluasa melakukan ibadah puasa, mengumpulkan dan
mendistribusikan zakat, menyembelih hewan kurban, dan memperingati hari
besar Islam, seperti Maulid Nabi SAW dan hari Asyura.
Di bidang informasi, kaum Muslim Mauritius sudah memiliki dua majalah
mingguan, yaitu The Star dan Impact, serta dua media harian berskala
nasional.

Ketika musim haji, negeri ini juga tidak pernah sepi dari para jamaah yang
ingin menunaikan rukun Islam kelima itu. Sedikitnya 2 ribu umat Islam
Mauritius mendaftar untuk pergi ke Baitullah setiap tahunnya.
Lalu, mengapa Mauritius bisa semarak oleh aktivitas kaum minoritas Muslim?
Auleear mencatata beberapa sebab. Pertama, peran aktif jamaah tabligh di
sana. Mereka mendatangi rumah-rumah kaum Muslim, mengajaknya memakmurkan
masjid dan ikut memeriahkan aktivitas ke-Islaman.

Kedua, kebijakan pemerintah juga mendukung hal ini. Auleear menduga,
kebijakan politik yang lunak ini adalah balas budi kepada kaum Muslim yang
banyak berjasa mengusir penjajahan hingga bisa merdeka pada 12 Maret 1968.
Kiprah politik kaum Muslim di Mauritius juga cukup menonjol. Wakil Presiden,
misalnya, dijabat oleh Muslim, Abdool Raouf Bundhun. Di jajaran eksekutif
terdapat tiga orang menteri beragama Islam. Mereka adalah Menteri Pertahanan
Sosial, Menteri Tenaga Kerja, dan Menteri Urusan Pelayanan Masyarakat.
Selain itu, ada tiga Muslim yang menjadi hakim dan seorang walikota dari
lima kota.

Tak heran jika pemerintah Mauritius cukup apresiasi terhadap kepentingan
kaum Muslim di negara itu. Setiap perusahaan, misalnya, harus menyediakan
waktu istirahat bagi karyawan Muslim yang ingin menunaikan shalat.
Bahkan khutbah Jum'at sengaja disiarkan secara langsung di radio-radio milik
pemerintah selama 30 menit. Setiap kali datang bulan Ramadhan dan 1 Syawal,
televisi nasional Mauritius selalu merelay pelaksanaan shalat Tarawih dan
Shalat Ied langsung dari Masjidil Haram.

Perihal makanan halal, tak usah khawatir. Sebab, penyembelihan binatang
ternak kebanyakan dilakukan oleh kaum Muslim, kecuali yang diharamkan dalam
Islam. ''Bar dan toko daging babi di sini tidak diperkenankan berada dekat
dengan masjid,'' kata Auleear. n rozi/dari berbagai sumber.




 Yahoo! Groups Sponsor ~-- 
Join modern day disciples reach the disfigured and poor with hope and healing
http://us.click.yahoo.com/lMct6A/Vp3LAA/i1hLAA/aYWolB/TM
~- 

Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

* To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 





[wanita-muslimah] Pentingnya Idealisme

2006-01-12 Terurut Topik Rudyanto Arief
Oleh KH Abdullah Syukri Zarkasyi

Sebagai manusia modern, kita harus mempunyai visi dan misi dalam hidup.
Apapun pekerjaan dan profesi kita. Apapun kondisi kita. Kita harus mempunyai
visi dan misi. Kita harus bekerja secara efektif dan efisien. Efektivitas
dan efisiensi ini mustahil dapat kita kerjakan tanpa adanya sistematika.

Semuanya hanya akan menjadi sesuatu yang nihil jika jiwa kita tidak
mempunyai keterpanggilan dan kesungguhan dalam melaksanakan setiap tugas
yang diemban. Karena itu, kita harus berusaha mengisi jiwa dengan
sungguh-sungguh sehingga mampu bergerak, berjuang, dan melahirkan prestasi
gemilang.

Seseorang yang mendapatkan prestasi itu disebabkan oleh bermacam hal, bukan
semata-mata karena ada fasilitas dan sarana. Bagi saya, fasilitas dan sarana
adalah nomor dua. Yang lebih penting adalah kita harus mempunyai cita-cita
tinggi atau idealisme. Sebab, bekerja tanpa idealisme akan capek. Seperti
saya membangun Gontor, jika tanpa idealisme akan sia-sia. Tidak hanya kami
yang di Gontor, tapi para pemimpin terdahulu, mereka bekerja dengan
idealisme tinggi.

Dari sinilah kita bisa lebih prihatin lagi dan berkurban guna memupuk sejauh
mana idealisme yang kita miliki selama ini. Memang, manusia itu ada dua
macam, yaitu manusia model pragmatisme dan manusia model idealisme.

Manusia yang mempunyai idealisme tinggi, ia akan mempunyai jangkauan ke
depan, dan mempunyai wawasan jangka panjang yang cemerlang. Sedangkan
manusia model pragmatisme selalu melihat hasil apa yang ada di depan mata.
Manusia model pragmatisme ini umumnya lebih banyak daripada yang idealis.

Manusia pragmatis biasanya selalu mengedepankan hasil jangka pendek dan
lebih mengedepankan untuk kepentingan diri sendiri. Misalnya, saya bekerja
dapat apa? Kita bekerja bukan sebagai pegawai, melainkan menjadi
anshar-anshar. Jika kita menganggap diri sebagai pegawai, mungkin akan
terasa berat karena apa yang kita harapkan tidak sesuai dengan kenyataan
atau kurang mencukupi. Begitu juga kesejahteraan, akan dirasa sangat kurang.

Sekarang ini kami sedang membangun pencitraan Pondok Modern Gontor, yaitu
dengan cara meningkatkan kualitas, moralitas, mentalitas, dan lain
sebagainya. Sehingga Gontor bisa diakui dan tidak dianggap sebelah mata oleh
orang.
Adapun, mengenai majalah Gontor ini kita berupaya mentransformasi nilai,
visi, dan misi Pondok Modern Gontor. Sebagaimana Gontor dalam mengenalkan
lembaganya tidak memasang iklan atau promosi secara besar-besaran melalui
selebaran-selebaran kepada orang lain, namun demikian setiap tahun Pondok
Modern Gontor bisa menerima santri lebih dari 3.000 orang. Maka strategi di
Gontor adalah memahamkan visi, misi, sistem dan nilai Gontor kepada santri,
guru, orangtua, tokoh-tokoh masyarakat, dan pemerintah.

Berkaitan dengan maraknya Jaringan Islam Liberal (JIL), kami menegaskan
bahwa Gontor bukanlah sarang JIL. Gontor sangat menentang pemikiran JIL,
sebab ini merupakan racun yang sangat berbahaya. Kebanyakan dari kita
memahami Islam sangat terbatas dan hanya pada tataran luarnya saja, hanya
dengan otak saja. Sedangkan dari sisi lain kurang diperhatikan. Sehingga
yang terjadi, banyak orang yang melogikakan Islam dengan sangat naif sekali.
Padahal saat ini, Amerika dan Inggris sedang mencetak dai-dai sebanyak 950
orang yang akan diterjunkan ke jantung umat Islam di seluruh dunia, di
antaranya adalah Saudi Arabia, Pakistan, Syria, Indonesia, dan negara-negara
Islam lain yang tujuannya untuk menghancurkan umat Islam dengan cara mengadu
domba. Misalnya mengadu domba antara NU dan Muhammadiyah serta kelompok
lainnya.

Saat ini keberadaan kita masih belum apa-apa. Namun kita tidak hanya diam
saja. Secara bertahap kita akan terus membenahi segala aspeknya untuk
menciptakan etos kerja tinggi. Karenanya, kita harus selalu aktif dan pandai
berinisiatif mulai dari tingkat tinggi hingga bawahan.

Jika kita melihat figur-figur orang yang ikut andil dalam perkembangan
Gontor, mereka adalah manusia-manusia biasa sebagaimana layaknya. Yang
membedakannya adalah karena mereka mempunyai idealisme yang tinggi.
Kesungguhan, sistematika, cara, dan kebersamaan. Kita mempunyai satu
persepsi, apapun kepentingan yang ada jika itu untuk kepentingan pondok maka
akan dilakukan sama-sama. Kuncinya, apapun caci maki orang yang tidak suka,
biarkan saja. Bahkan kami akan nekad untuk mewujudkan idealisme itu.

Memang sulit memahamkan ini kepada orang lain. Untuk memahamkannya kami
mempunyai empat cara, yaitu melalui bahasa, tulisan, perbuatan, dan
kenyataan. Keempat cara ini bisa melahirkan idealisme dalam bentuk yang
lebih jelas. Untuk itu, menjalin kebersamaan harus terus digalakkan,
misalnya dengan mengadakan acara-acara yang bersifat terbuka terhadap setiap
masalah.





 Yahoo! Groups Sponsor ~-- 
Join modern day disciples reach the disfigured and poor with hope and healing
http://us.click.yahoo.com/lMct6A/Vp3LAA/i1hLAA/aYWolB/TM

Re: [wanita-muslimah] ATM Kondom, Perlukah?

2006-01-12 Terurut Topik ayeye1
Baik Mbak / Mas Wida, Anda tidak emosi dan saya minta maaf telah
menyampaikan kesimpulan keliru seperti itu.

Saya sudah membaca diskusi selanjutnya antara Mbak / Mas Wida dengan
Mas Donnie dan Mas Eko dan merasa pendapat saya sudah diwakili dengan
baik, sehingga tanggapan saya bisa dipersingkat.

Satu hal yang masih ingin saya singgung lagi, yaitu soal pengaruh
kebudayaan luar. Sebab Anda mengasosiasikan Barat dengan seks bebas
(dalam tanggapan-tanggapan yang lain) dan menganggap bahwa hanya
segelintir orang Indonesia melakukan seks di luar nikah. Menurut
pengalaman saya, itu pandangan yang keliru. Sebab perbedaan bukan
dalam perilaku seksual, tetapi lebih dalam pengakuan terhadap seks di
luar nikah.

Di banyak negara Barat hubungan seks di luar nikah antara dua
pasangan yang setia sudah diakui secara lebih luas (betul), kecuali
oleh institusi keagamaan besar dan bagian para pengikutnya. Sedangkan
hubungan seks yang berganti-ganti sekedar ditolerir. Tetapi kalau
hubungan seks di luar nikah bagi yang terikat dalam pernikahan sudah
kurang ditolerir secara sosial. Memang tergantung juga kita bergerak
dalam kalangan sosial yang mana. Kalau Anda bergerak dalam lingkungan
eksekutip atas, malahan norma sosial masih agak ketat. Rekreasi paling
berkunjung ke teater, opera, dst. dan paling jam 22.00 sudah mesti di
rumah. Melakukan yang di luar norma ketat berarti membunuh karir sendiri.

Sedangkan di Indonesia, hubungan seks di luar nikah tidak diakui
setidaknya dalam tingkat keagamaan, sosial dan politis. Tetapi
perilaku seksual tidak jauh berbeda, cuma suka disembuyikan atau pakai
jalan menghalal, karena sanksi sosial masih lebih berat pada
umumnya. Saya bukan bilang semua masrakyat Indonesia begitu. Tidak.
Begitupun juga dengan masrakyat di negara Barat.

Mbak / Mas Wida tadi menyebut Indonesia sebagai negara yang termasuk
paling korup, istilah di tingkat kedua. Apakah masrakyat Indonesia
membenarkan korupsi? Tidak kan? Tetapi karena keberadaan korupsi sudah
tidak dapat ditutupi lagi, akhirnya keberadaan korupsi bahkan diakui
oleh pemerintah sendiri.

Mbak / Mas Wida, saya bisa membayangkan betapa sulitnya dan dilematis
mengakui keberadaan, apalagi mendukung sesuatu yang kelihatan
mempermudah tindakan suatu hal yang dianggap bertentangan total
dengan agama. Tetapi mengakui dalam konteks ini tidak sama dengan
membenarkan.

Jangankan kondom, pendidikan seks untuk remaja masih ditentang keras
oleh berbagai kalangan. Alasannya, pendidikan seks bisa mengundang
seks bebas. Itu semua lagu lama yang saya sudah pernah membaca di
koran Indonesia hampir dua puluh tahun yang lalu.

Namun biarbagaimanpun ini tidak akan menghapus realita di lapangan.

Salam,
ayeye

--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, [EMAIL PROTECTED] wrote:

 Saya rasa saya tidak emosi bung Ayeye. Saya tidak menanggapi lagi
thread 
 ini (dan akhirnya kali ini saya terpaksa menjelaskan posisi saya)
karena 
 saya rasa saya sudah menjelaskan alasan penolakan saya atas subject
ini. 
 Jika anda mengharapkan data, saya mungkin tidak akan bisa memberikan
data 
 yang diminta karena pekerjaan saya tidak di situ. Atau saya tidak
terlalu 
 berminat menganalisa data-data itu. Tetapi bagi saya data-data itu 
 bukanlah segalanya dalam analisa perilaku sosial. Tidak sebagaimana
ilmu 
 eksakta atau fisik. Para pengamat sosial yang mendasarkan analisanya
dari 
 data-data, kemudian ketika analisanya salah sering kali mengatakan ada 
 kesalahan dari data-data yang dia pakai. Atau data-data yang dipakai
belum 
 menyeluruh. Atau ada parameter-parameter lain yang belum diperhatikan.
 
 Jadi sebelum para analis sosial itu berkata demikian, saya akan menutup 
 pintu itu rapat-rapat dan tidak akan mentolerir kesalahan mereka dengan 
 akibat meluasnya seks bebas di masayarakat Indonesia. Ini bukanlah
sesuatu 
 hal yang mudah untuk dipertaruhkan. Sebisa mungkin harus dicegah 
 terjadinya. Tidak boleh berspekulasi. Saya katakan, sekali pintunya
dibuka 
 ia tidak akan pernah bisa ditutup lagi selamanya. Jadi, jangan buka 
 pintunya.
 
 Sebagai seorang sarjana teknik, saya memang selalu berfikir Safety
Factor 
 dalam setiap analisis. Maka dalam hal ini saya menerapkan SF yang
sangat 
 besar. Saya tidak ingin ambil resiko. Sebelum ada suatu hal yang bisa 
 membuat saya melihat bahwa pilihan ini tidak akan mengarah kepada seks 
 bebas bagi masyarakat Indonesia. Oh ya... mungkin saya adalah
seorang yang 
 masih kolot memegang nilai-nilai agama atau adab ketimuran. Tetapi saya 
 memang sangat tidak ingin melihat bangsa ini hancur akibat perzinaan
yang 
 meraja lela. Saya tidak akan membuka keran ke arah sana sama sekali. 
 Bangsa ini sudah babak belur dengan citra negara terkorup no 2. Dan itu 
 semua di alamatkan ke umat Islam yang mayoritas di negara ini. Lalu apa 
 jadinya bangsa ini jika kemudian menjadi negara seks bebas no 2 juga di 
 dunia? Tidak! Hal ini harus dicegah sekuat tenaga.
 
 Jadi, selama saya belum bisa melihat bahwa pilihan ini tidak akan
mengarah 
 kepada perilaku 

Re: Re[2]: [wanita-muslimah] ATM Kondom, Perlukah?

2006-01-12 Terurut Topik Rudyanto Arief
Nggak banyak mas saja, berita otomotif, satwa, sepakbola juga laku:-)

- Original Message -
From: Firman Gunawan [EMAIL PROTECTED]
To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Sent: Thursday, January 12, 2006 8:27 AM
Subject: Re: Re[2]: [wanita-muslimah] ATM Kondom, Perlukah?



 - Original Message -
 From: [EMAIL PROTECTED]
 
  Sebagai seorang sarjana teknik, saya memang selalu berfikir Safety
Factor
  dalam setiap analisis. Maka dalam hal ini saya menerapkan SF yang sangat
  besar. Saya tidak ingin ambil resiko. Sebelum ada suatu hal yang bisa
  membuat saya melihat bahwa pilihan ini tidak akan mengarah kepada seks
  bebas bagi masyarakat Indonesia. Oh ya... mungkin saya adalah seorang
yang
  masih kolot memegang nilai-nilai agama atau adab ketimuran.

 Memegang nilai agama itu..bukan kolot bu :-)itu bagus..sudah jarang
yang
 seperti itu..

  Tetapi saya
  memang sangat tidak ingin melihat bangsa ini hancur akibat perzinaan
yang
  meraja lela. Saya tidak akan membuka keran ke arah sana sama sekali.
  Bangsa ini sudah babak belur dengan citra negara terkorup no 2. Dan itu
  semua di alamatkan ke umat Islam yang mayoritas di negara ini. Lalu apa
  jadinya bangsa ini jika kemudian menjadi negara seks bebas no 2 juga di
  dunia? Tidak! Hal ini harus dicegah sekuat tenaga.

 Nah..ini dia...sepertinya ada gejala menggiring negri ini yang mayoritas
 muslim
 menjadi negara muslim yang menganut seks bebas:-)

 
  Jadi, selama saya belum bisa melihat bahwa pilihan ini tidak akan
mengarah
  kepada perilaku seks bebas yang semakin buas di negeri ini, saya tidak
  akan mendukung pilihan ini. Bahayanya jauh lebih besar dari pada
  manfaatnya.

 Setuju lah
 btw..nama milisnya wanita muslimah..kok banyak masnya yach...:-) surprise
 juga..


 
  Salaam...
 
 
 
 
 
 
 
 
  Milis Wanita Muslimah
  Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
  Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
  ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
  Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
  Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
  Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
  Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com
 
  This mailing list has a special spell casted to reject any attachment

  Yahoo! Groups Links
 
 
 
 
 
 




 Milis Wanita Muslimah
 Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
 Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
 ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
 Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
 Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
 Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
 Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

 This mailing list has a special spell casted to reject any attachment 
 Yahoo! Groups Links









 Yahoo! Groups Sponsor ~-- 
Join modern day disciples reach the disfigured and poor with hope and healing
http://us.click.yahoo.com/lMct6A/Vp3LAA/i1hLAA/aYWolB/TM
~- 

Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

* To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




Re: Re[2]: [wanita-muslimah] Tiap Individu Berhak atas Pilihan Seksualitasnya

2006-01-12 Terurut Topik Rudyanto Arief
Nimbrung. :-)
Kayaknya menggunakan kata kritik kurang tepat, karena semua disini sedang
belajar, jadi nggak ada yang paling berhak meluruskan. Kalau bilang mau
meluruskan, berarti menganggap bengkok (salah) teman diskusinya, padahal
kapasitas kita semua sama, murid, atau anda guru? :-)
Begitupula rekan Donnie menggunakan kata open mind, berarti menganggap
close mind teman diskusinya, padahal paparan mbak Wida sudah jujur, open
mind dstnya

Wassalam,
Rudy

- Original Message -
From: Ary Setijadi Prihatmanto [EMAIL PROTECTED]
To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Sent: Monday, January 30, 2006 5:14 PM
Subject: Re: Re[2]: [wanita-muslimah] Tiap Individu Berhak atas Pilihan
Seksualitasnya


 mas satriyo,

 Kritik saya buat temen-temen yáng misalnya dalam hal ini temen2 say NO to
 ATM Kondom adalah kebiasaan untuk mendominasi tafsir atas peran devine
 intervension, wahyu, dan menghakimi bahwa yang berpendapat bersebrangan
 sebagai tidak tertuntun oleh wahyu. Sehingga diskusinya SELALU dalam
 kerangka orang yang menegakkan Islam vs. orang yang menolak Islam.





 Yahoo! Groups Sponsor ~-- 
Join modern day disciples reach the disfigured and poor with hope and healing
http://us.click.yahoo.com/lMct6A/Vp3LAA/i1hLAA/aYWolB/TM
~- 

Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

* To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




[wanita-muslimah] Masuk surga melalui Islam Inklusif ?

2006-01-12 Terurut Topik Abdi M.U
MASUK  SURGA  MELALUI  ISLAM  INKLUSIF
   
  Bolehkah Siapa Saja Menafsirkan Siapa Saja Yang Boleh Masuk Surga ?
  Penganut paham ‘Islam inklusif’ membuka peluang kebebasan dalam perbedaan 
penafsiran Al Qur’an dan Hadits.  Penafsiran secara bebas berarti membolehkan 
setiap orang dengan berbagai latar belakang kemampuan dan tingkat penguasaan 
ilmu Islam untuk berijtihad menafsirkan ajaran agama. Kalangan awam (yang bukan 
tergolong ‘intelektual muslim’ ) dari kaum penganut ‘Islam inklusif’ bahkan 
tidak bisa membedakan antara istilah menafsirkan dengan menterjemahkan atau 
membaca terjemahan Al Qur’an.  Padahal untuk berijtihad ada berbagai 
persyaratan yang harus dikuasai seseorang, antara lain sejarah turunnya ayat 
dan hadits, ilmu bahasa arab, sifat-sifat nabi, dll.  Untuk berijtihad sendiri 
ada tingkatannya jenisnya, ada yang siapa saja orang dewasa bisa dan mudah 
melakukannya, ada pula yang lebih sulit, makin berat tingkat ijtihad seseorang 
maka semakin besar persyaratan pantas tidaknya ia melakukan ijtihad.  
Contohnya, seorang  ahli kebidanan tentu tak proporsional bila ber’ijtihad’ 
tentang
 solusi masalah ekonomi dan perbankan, atau seorang yang spesialisasinya 
dibidang filsafat Islam tentunya akan kurang mampu melakukan ijtihad mengenai 
masalah fiqih atau aqidah Islam.  Kalangan ‘intelektual’ dari penganut ‘Islam 
Liberal dan Pluralisme umumnya dari latar belakang pendidikan ilmu filsafat dan 
mereka nekat mengeluarkan ‘fatwa’  mengenai fiqih Islam, misalnya dibolehkannya 
perkawinan muslim dengan non muslim.  Bahkan mereka berijtihad menentukan 
berbagai kalangan luas, dari berbagai agama,  yang diperkirakan juga bakalan 
masuk surga.
   
  Bolehkah Siapa Saja Menafsirkan Kira-kira Apa Yang Dimaui Oleh Tuhannya ?
  Menurut penganut paham ‘Islam Inklusif’ perbedaan penafsiran dan paham dalam 
Islam dibolehkan bahkan sangat dibolehkan.  Menurut mereka ini untuk kemajuan 
Islam sendiri.  Salah satu hasil ‘ijtihad’ mereka adalah bahwa Islam dianggap 
sebagai agama yang bermacam-macam (berwarna-warni) yang semuanya (paham, mazhab 
dan alirannya) ditujukan untuk tujuan kebaikan yang sama.  Kalangan ‘Islam 
inklusif’ yang lebih liberal bahkan mengatakan agama yang bermacam-macam 
(Islam, Kristen, Yahudi, dll) semuanya menuju kebaikan yang sama pula, dan 
sama-sama berpeluang masuk surga. Perbedaan pendapat yang bukan menyangkut 
aqidah dan ibadah masih dibolehkan, karena aqidah harus satu dan sama. Ibadah 
juga sama, kalau berbeda bisa menjadi bid’ah, sedang bid’ah sangat dilarang.  
Sedikit melenceng dalam cara beragama saja berpeluang menjadi murtad,  dan 
‘selingkuh’ dengan ‘tuhan’ lain saja dianggap syirik dalam Islam, sedang syirik 
adalah jalan menuju kemurtadan.
  Aqidah adalah hal yang pokok yang membedakan Islam dengan agama lainnya. 
Aqidah adalah fondasi bangunan seorang umat Muslim, sedang ibadah (syariah) 
adalah dinding bangunan seorang Muslim, lalu akhlak adalah atapnya.  Tanpa 
fondasi maka ia pun tidak bisa mendirikan bangunan diri seorang Muslim, tanpa 
aqidah yang benar dan lurus iapun tidak pantas disebut seorang Muslim. Tanpa 
ibadah yang sesuai syariah Islam, iapun belum sempurna untuk dikatakan sebagai 
sebuah bangunan yang bernama Muslim. Demikian pula, tanpa Atap yang bernama 
akhlak, bangunan yang bernama Muslim ini belum utuh dan akan mudah rusak oleh 
hujan dan panas.  Muslim yang baik wajib memiliki ketiga syarat ini (aqidah, 
ibadah dan akhlak) secara lengkap, tidak kurang satupun, dan harus sempurna.  
Bila aqidahnya salah, maka kekal lah ia di neraka, bila ibadah dan akhlak buruk 
maka ia ‘mungkin’ masih berpeluang masuk surga setelah di’cuci’ dulu di neraka. 
Semoga kita tidak termasuk sebagai orang yang di’cuci’ dulu, apalagi
 kekal, di neraka.  Semoga mumpung kita masih hidup di dunia ini kita diberi 
ilmu oleh Allah SWT mengenai kedahsyatan akhirat dan neraka, supaya kita tidak 
menggampangkan diri untuk menganggap bahwa di’cuci’ di neraka adalah bukan 
masalah besar. Naudzu billah min dzalik.
   
  Penganut paham ‘inklusif’ (yang melahirkan paham pluralisme dan liberalisme 
dalam Islam) kemudian membolak-balikkan konsep bangunan diri seorang Muslim. 
Mereka meletakkan akhlak sebagai fondasi, sedang aqidah dan syariah (ibadah) 
sebagai dinding dan atap.  Dengan pembolak-balikan ini, akhirnya mereka 
berpendapat bahwa untuk menjadi ‘Muslim’ yang benar haruslah memiliki fondasi 
yang kokoh yaitu (kata mereka) akhlak.  Lalu mereka menganggap aqidah dan 
ibadah menjadi tidak penting.  Akibat teori konsep bangunan diri seorang Muslim 
yang dibolak-balik ini, maka sampailah mereka pada kesimpulan berbentuk ’fatwa’ 
bahwa : “semua agama adalah sama, karena sama-sama mengajarkan kebaikan 
(akhlak), dengan akhlak lah kita masuk surga, adanya berbagai macam agama 
hanyalah media dan cara untuk melakukan kebaikan untuk Tuhan yang sama” .  
Itulah salah satu karya ‘ijtihad’ sesat kaum penganut paham ‘Islam Inklusif’ .  
Alangkah bodohnya bila kita termasuk salah 

[wanita-muslimah] Masuk surga melalui Islam Inklusif ?

2006-01-12 Terurut Topik Abdi M.U
MASUK  SURGA  MELALUI  ISLAM  INKLUSIF
   
  Bolehkah Siapa Saja Menafsirkan Siapa Saja Yang Boleh Masuk Surga ?
  Penganut paham ‘Islam inklusif’ membuka peluang kebebasan dalam perbedaan 
penafsiran Al Qur’an dan Hadits.  Penafsiran secara bebas berarti membolehkan 
setiap orang dengan berbagai latar belakang kemampuan dan tingkat penguasaan 
ilmu Islam untuk berijtihad menafsirkan ajaran agama. Kalangan awam (yang bukan 
tergolong ‘intelektual muslim’ ) dari kaum penganut ‘Islam inklusif’ bahkan 
tidak bisa membedakan antara istilah menafsirkan dengan menterjemahkan atau 
membaca terjemahan Al Qur’an.  Padahal untuk berijtihad ada berbagai 
persyaratan yang harus dikuasai seseorang, antara lain sejarah turunnya ayat 
dan hadits, ilmu bahasa arab, sifat-sifat nabi, dll.  Untuk berijtihad sendiri 
ada tingkatannya jenisnya, ada yang siapa saja orang dewasa bisa dan mudah 
melakukannya, ada pula yang lebih sulit, makin berat tingkat ijtihad seseorang 
maka semakin besar persyaratan pantas tidaknya ia melakukan ijtihad.  
Contohnya, seorang  ahli kebidanan tentu tak proporsional bila ber’ijtihad’ 
tentang
 solusi masalah ekonomi dan perbankan, atau seorang yang spesialisasinya 
dibidang filsafat Islam tentunya akan kurang mampu melakukan ijtihad mengenai 
masalah fiqih atau aqidah Islam.  Kalangan ‘intelektual’ dari penganut ‘Islam 
Liberal dan Pluralisme umumnya dari latar belakang pendidikan ilmu filsafat dan 
mereka nekat mengeluarkan ‘fatwa’  mengenai fiqih Islam, misalnya dibolehkannya 
perkawinan muslim dengan non muslim.  Bahkan mereka berijtihad menentukan 
berbagai kalangan luas, dari berbagai agama,  yang diperkirakan juga bakalan 
masuk surga.
   
  Bolehkah Siapa Saja Menafsirkan Kira-kira Apa Yang Dimaui Oleh Tuhannya ?
  Menurut penganut paham ‘Islam Inklusif’ perbedaan penafsiran dan paham dalam 
Islam dibolehkan bahkan sangat dibolehkan.  Menurut mereka ini untuk kemajuan 
Islam sendiri.  Salah satu hasil ‘ijtihad’ mereka adalah bahwa Islam dianggap 
sebagai agama yang bermacam-macam (berwarna-warni) yang semuanya (paham, mazhab 
dan alirannya) ditujukan untuk tujuan kebaikan yang sama.  Kalangan ‘Islam 
inklusif’ yang lebih liberal bahkan mengatakan agama yang bermacam-macam 
(Islam, Kristen, Yahudi, dll) semuanya menuju kebaikan yang sama pula, dan 
sama-sama berpeluang masuk surga. Perbedaan pendapat yang bukan menyangkut 
aqidah dan ibadah masih dibolehkan, karena aqidah harus satu dan sama. Ibadah 
juga sama, kalau berbeda bisa menjadi bid’ah, sedang bid’ah sangat dilarang.  
Sedikit melenceng dalam cara beragama saja berpeluang menjadi murtad,  dan 
‘selingkuh’ dengan ‘tuhan’ lain saja dianggap syirik dalam Islam, sedang syirik 
adalah jalan menuju kemurtadan.
  Aqidah adalah hal yang pokok yang membedakan Islam dengan agama lainnya. 
Aqidah adalah fondasi bangunan seorang umat Muslim, sedang ibadah (syariah) 
adalah dinding bangunan seorang Muslim, lalu akhlak adalah atapnya.  Tanpa 
fondasi maka ia pun tidak bisa mendirikan bangunan diri seorang Muslim, tanpa 
aqidah yang benar dan lurus iapun tidak pantas disebut seorang Muslim. Tanpa 
ibadah yang sesuai syariah Islam, iapun belum sempurna untuk dikatakan sebagai 
sebuah bangunan yang bernama Muslim. Demikian pula, tanpa Atap yang bernama 
akhlak, bangunan yang bernama Muslim ini belum utuh dan akan mudah rusak oleh 
hujan dan panas.  Muslim yang baik wajib memiliki ketiga syarat ini (aqidah, 
ibadah dan akhlak) secara lengkap, tidak kurang satupun, dan harus sempurna.  
Bila aqidahnya salah, maka kekal lah ia di neraka, bila ibadah dan akhlak buruk 
maka ia ‘mungkin’ masih berpeluang masuk surga setelah di’cuci’ dulu di neraka. 
Semoga kita tidak termasuk sebagai orang yang di’cuci’ dulu, apalagi
 kekal, di neraka.  Semoga mumpung kita masih hidup di dunia ini kita diberi 
ilmu oleh Allah SWT mengenai kedahsyatan akhirat dan neraka, supaya kita tidak 
menggampangkan diri untuk menganggap bahwa di’cuci’ di neraka adalah bukan 
masalah besar. Naudzu billah min dzalik.
   
  Penganut paham ‘inklusif’ (yang melahirkan paham pluralisme dan liberalisme 
dalam Islam) kemudian membolak-balikkan konsep bangunan diri seorang Muslim. 
Mereka meletakkan akhlak sebagai fondasi, sedang aqidah dan syariah (ibadah) 
sebagai dinding dan atap.  Dengan pembolak-balikan ini, akhirnya mereka 
berpendapat bahwa untuk menjadi ‘Muslim’ yang benar haruslah memiliki fondasi 
yang kokoh yaitu (kata mereka) akhlak.  Lalu mereka menganggap aqidah dan 
ibadah menjadi tidak penting.  Akibat teori konsep bangunan diri seorang Muslim 
yang dibolak-balik ini, maka sampailah mereka pada kesimpulan berbentuk ’fatwa’ 
bahwa : “semua agama adalah sama, karena sama-sama mengajarkan kebaikan 
(akhlak), dengan akhlak lah kita masuk surga, adanya berbagai macam agama 
hanyalah media dan cara untuk melakukan kebaikan untuk Tuhan yang sama” .  
Itulah salah satu karya ‘ijtihad’ sesat kaum penganut paham ‘Islam Inklusif’ .  
Alangkah bodohnya bila kita termasuk salah 

Re: [wanita-muslimah] Ikhlas dan nafsu hewani--Re: Endangnya Poligami

2006-01-12 Terurut Topik L.Meilany
:-)
1. Biar dikasih duit untuk berlangganan Poskot, saya ogah.
Bikin sakit kepala, tangan pegal. Baru sedikit baca sudah ada kalimat: 
bersambung ke hal ..
Dalam tampilan satu halaman saja bisa lebih dari 15 judul berita, artinya kita 
musti siap 
membolakbalik koran...lebih dari 15 kali
:-(

salam
l.meilany

  - Original Message - 
  From: irwank 
  To: wanita-muslimah@yahoogroups.com 
  Sent: Saturday, January 07, 2006 4:01 PM
  Subject: Re: [wanita-muslimah] Ikhlas dan nafsu hewani--Re: Endangnya 
Poligami


  Pada tanggal 1/6/06, L.Meilany [EMAIL PROTECTED] menulis:
  
   Nimbrung :


  Sama ah ikutan.. :-)

  1. Makanya ada istilah orang suratkabar :
   laki2 itu melampiaskan nafsu hewaninya kepada anakkandungnya
   [kadang2 suka baca sobekan koran poskota bekas bungkus cabe]


   Lagian baca lembar harian utuhnya juga gpp, Mbak.. :-)

  Artinya 'nafsu hewani' itu jika laki2/pere melakukan seks dengan 'darah
   daging' nya sendiri.
   'darah daging' juga masih rancu :-)
   Batasan darah daging- yg tidak boleh dinikah versi agama (islam) dengan
   suku,
   bangsa budaya/tradisi juga kadang ndak cocok.
  
   Jadi kalo berpoliandri bukan kayak hewan.?
   Kan ada juga suami yg mengkaryakan istrinya untuk melakukan seks dengan
   banyak pria, demi duit.
   Di luaran orang bilang pere itu pelacur, tapi kan pelacur atau apapun
   karirnya, dia juga manusia
   perempuan yg punya perasaan. Ketika ia jatuh cinta dengan seorang 'suami'
   [ pelanggan ],
   hidupnya jadi rumit. :-(
   [ kadang2 suka baca kisah sejati kehidupan: o mama o papa di majalah
   kartini, kadang2 juga suka bantu2
   menuliskan kisah sejati kehidupan seseorang yg penuh harubiru. ]


  Poliandri sedang dibandingkan dengan pelacuran? Kalau contoh di atas mah
  udah jelas, (contoh) suami yang kaya' gitu mestinya disebut germo..
  Mestinya 'gelar' suami dicabut saja dari orang kaya' gitu.. :-p
  Merusak harkat dan kehormatan kaum pria saja.. :-)

  salam
   l.meilany


  Wassalam,

  Irwan.K


  [Non-text portions of this message have been removed]




  Milis Wanita Muslimah
  Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
  Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
  ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
  Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
  Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
  Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
  Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

  This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
  Yahoo! Groups Links



   



[Non-text portions of this message have been removed]



 Yahoo! Groups Sponsor ~-- 
Join modern day disciples reach the disfigured and poor with hope and healing
http://us.click.yahoo.com/lMct6A/Vp3LAA/i1hLAA/aYWolB/TM
~- 

Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

* To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 





Re: [wanita-muslimah] rancu dan nafsu hewani--Re: Endangnya Poligami

2006-01-12 Terurut Topik L.Meilany
Miadear,
1. 'Nafsu hewani' mengacu pada bahasa media.
Untuk memperjelas suatu hubungan seksual yg tidak layak, yg kemudian ada sanksi 
hukumnya.
2. Bangsawan di jawa juga banyak yg melakukan pernikahan sedarah. Demi 
melanggengkan 
darahbirunya.
Di jawa sana masih banyak orang2 yg datang ke keraton untuk merunut-urut 
silsilah.
Bukan sekedar mau tahu sapa2 sodaranya, tapi supaya punya gelar, RM, RA, RM Ng, 
Rr. :-)
Sampai sekarang :-)
3. Kalo saya tidak salah mengerti, di suku Batak, Ada istilah pariban.
Yaitu keharusan menikah dengan sepupu. Tetapi ada juga larangan menikah dengan 
yg satu marga. Padahal
mungkin mereka lebih jauh bahkan tidak ada lagi hubungan darah.

Salam
l.meilany
  - Original Message - 
  From: Mia 
  To: wanita-muslimah@yahoogroups.com 
  Sent: Saturday, January 07, 2006 3:52 PM
  Subject: [wanita-muslimah] rancu dan nafsu hewani--Re: Endangnya Poligami


  Istilah 'rancu' itu bahasa Inggrisnya 'fallacy', dan biasanya 
  dikaitkan dengan persepsi atau jalan pikiran.

  Perbedaan batasan 'darah-daging' atau kekerabatan di antara ummat 
  beragam, ya emang beragam atau bervariasi. Tapi ada nilai yang 
  universal, yaitu kelompok manusia secara 'alamiah' akan selalu 
  berusaha kawin RELATIF sejauh-jauhnya dari hubungan kekerabatan. 
  Saya bilang relatif, karena emang tergantung dengan hukum, adat dan 
  kebiasaan. Yang melenceng dari ini nggak 'alami'..

  Sementara ini saya berkesimpulan bahwa masyarakat Barat yang 
  tradisional apalagi modern, kurang ketat batasan kawin 
  kekerabatannya dibandingkan orang Timur, apapun sebabnya. Ada 
  hipotesa yang belum teruji, cerita Habil dan Qabil anak-anaknya Adam 
  saling kawin incest itu darimana? 

  Kalo saya liat pelem-pelem, baca di buku atau diskusi, sepertinya 
  kawin kerabat deket diantara bangsawan Eropa, itu umum. Bahkan 
  banyak 'gosip' yang nyleneh, yaitu affair di antara kakak-beradik. 
  Nafsu hewani?

  Lain lagi dengan orang Timur. Saya ingat waktu lagi masukin goa 
  tempat kuburan suku Toraja beberapa tahun lalu.  Pemandu kami dengan 
  lancarnya bercerita tentang Romeo-Juliet ala Toraja, dari generasi 
  yang lalu. Dia menunjuk tulang-belulang berserakan dekat kami. Ada 
  cinta terlarang diantara pasangan muda itu, karena saling jatuh 
  cinta sedangkan mereka bersepupu.  Jadi cinta mereka terlarang 
  ketika mereka hidup, tapi sesudah meninggal, jasad mereka 
  dipertemukan. (dalam adat Toraja, kematian adalah segalanya, 
  perjalanan masih jauh di alam kematian. Bahkan bikin kantong bokek, 
  karena setiap ada kematian harus nguras rekening bank...)

  Salam
  Mia

  --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, L.Meilany [EMAIL PROTECTED] 
  wrote:
  
   Nimbrung : 
   1. Makanya ada istilah orang suratkabar : 
   laki2 itu melampiaskan nafsu hewaninya kepada anakkandungnya
   [kadang2 suka baca sobekan koran poskota bekas bungkus cabe]
   
   Artinya 'nafsu hewani' itu jika laki2/pere melakukan seks 
  dengan 'darah daging' nya sendiri.
   'darah daging' juga masih rancu :-)
   Batasan darah daging- yg tidak boleh dinikah versi agama (islam) 
  dengan suku, 
   bangsa budaya/tradisi juga kadang ndak cocok.
   







  Milis Wanita Muslimah
  Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
  Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
  ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
  Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
  Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
  Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
  Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

  This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
  Yahoo! Groups Links



   



[Non-text portions of this message have been removed]



 Yahoo! Groups Sponsor ~-- 
Join modern day disciples reach the disfigured and poor with hope and healing
http://us.click.yahoo.com/lMct6A/Vp3LAA/i1hLAA/aYWolB/TM
~- 

Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

* To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 





Re: [wanita-muslimah] ATM Kondom, Perlukah?

2006-01-12 Terurut Topik L.Meilany
Komentar saya disamping tulisan anda
salam
l.meilany
  - Original Message - 
  From: [EMAIL PROTECTED] 
  To: wanita-muslimah@yahoogroups.com 
  Sent: Wednesday, January 11, 2006 8:57 AM
  Subject: Re: [wanita-muslimah] ATM Kondom, Perlukah?


  WK :Mbak Mei, saya tidak yakin bahwa ATM Kondom itu tidak akan dimanfaatkan 
  oleh anak-anak pelajar (SMA atau Mahasiswa). Mengingat kadar malu orang 
  Indonesia saat ini sudah sangat rendah dengan sikap cueknya. Dan ATM itu 
  kan bisa dimanfaatkan pada malam hari, saat situasi sangat sepi. Siapa 
  yang tahu??? 
  LM : Bu/Pak Wida inosen sekali :-) sepertinya masalah kondom itu baru heboh 
sekarang. 
  Kenyataannya kondom itu ada/dijual dimana-mana seperti orang jual permen. 
Kalo saya bilang, 
  orang yg membeli kondom suka malu2, bukankah demikian juga perempuan yg 
membeli pembalut, 
  di warung rokok dengan penjualnya yg pria. ATM kondom sepertinya serupa saja 
dengan ATM softdrink, 
  ATM rokok, ATM pembalut di bandara. Apakah dengan dengan adanya ATM rokok, 
misalnya menyebabkan
  anak2 kecil mudah untuk merokok?
  ATM kondom dimanfaatkan pada malam hari? Oleh remaja? Kenyataannya remaja yg 
melakukan seks, 
  karena spontanitas, dilakukan pada siang hari, di rumah yg sedang sepi, pada 
kegiatan belajar bersama dengan orang2 yg sudah dikenal. Kalo ada remaja yg 
berkeliaran di malam hari untuk menyatroni ATM Kondom, harus dipertanyakan
  bagaimanakah pendidikan dirumah, kemana ortunya? Kok bisa2nya pada saat 
belajar, dirumah, malahan klayapan ;-)[silakan baca rubrik seks remaja yg 
terbit setiap hari Jum'at di Kompas, diasuh PKBI]

  WK :Mencuri-curi kesempatan bisa dilakukan kapan saja asalkan 
  tersedia fasilitasnya. Alih-alih untuk meredam kasus HIV/AIDS, justru 
  fasilitas ini akan merusak generasi muda dan menjerumuskan mereka ke dalam 
  dosa zina lebih hebat lagi.
  LM : Di WM apakah ada yg remaja? Setau saya ATM Kondom di Bandung ditempatkan 
di dekat daerah prostitusi.
  'Sosialisasi' pemakain kondom lebih ditujukan kepada usaha pencegahan PMS dan 
HIV/AIDS.
  Baby Jim Aditya, yg sering disebut ibu kondom, juga melakukan kampanye 
pemakain kondom terhadap supir2 truk
  Bahwa pada kenyataannya banyak orang yg melakukan seks bebas tapi tidak 
pernah punya kesadaran akan adanya bahaya 
  mengancam.
  Generasi muda yg punya jati diri, yg diasuh baik oleh ortunya akan tahu mana 
yg buruk mana yg baik. 
  Seks bebas yg dilakukan remaja lebih pada hal rasa 'ingin tahu' dengan tidak 
ditunjang ilmu yg cukup.
  Untuk mendidik remaja kenal seks yg bertanggungjawab bukan dengan menafikan 
adanya kondom.
  Di sekolah yg mengajarkan pendidikan seks, masalah kondom juga dibahas.
  Bukankah di siaran malam televisi, iklan kondom juga merajalela.
  Jadi, menurut saya, bukan kondomnya yg di larang, tapi perilaku seks yg tidak 
bertanggungjawab itu yg musti dipelajari mengapa dan knapanya, kemudian 
bagaimana cara mencegahnya.

  WK :Saya tetap sangat tidak setuju! Ini hanya akan memudahkan seks bebas. 
Saya 
  tidak setuju dan tidak akan mendukungnya sama sekali. Dan saya akan 
  berusaha sekuat tenaga untuk melakukan negative campaign atas program 
  ini.
  LM : Tenang saja :-) ATM kondom kan masih baru taraf sosialisasi- percobaan, 
seperti helm.
  Kebanyakan kita adalah orang yg senang melarang-larang, benci terhadap 
sesuatu yg kita tidak suka, emosional, lantas
  destruktif.:-( Tapi tak pernah sedikitpun mengajukan SOLUSI, bagaimana gitu 
caranya mencegah 
  tindakan berseks yg tidak bertanggungjawab. Mengapa jika anda ingin 
berkampanye masalah ini, 
  tidak sekalian saja mendemo toko2 di Glodok yg menjual alat peraga seks, alat 
bantu seks.  
  Atau penjualan buku2 mengenai seks yg bebas.Atau warung2 dekat sekolah yg 
jual kondom, sekalian saja di hancurin :-)).
  Atau nanti kalo desakan untuk anti ATM kondom menyebabkan huruhara, pastinya 
juga ATM itu ditiadakan.
  Akibatnya HIV/AIDS akan juga lebih merajalela. Semoga saja tidak!
  :-)



  L.Meilany [EMAIL PROTECTED] 
  Sent by: wanita-muslimah@yahoogroups.com
  01/10/2006 06:19 PM
  Please respond to
  wanita-muslimah@yahoogroups.com


  To
  wanita-muslimah@yahoogroups.com
  cc

  Subject
  Re: [wanita-muslimah] ATM Kondom, Perlukah?






  Untuk Pak/Ibu Wida juga :

  1. Ricuh ATM Kondom seperti dul ricuhnya masalah helm. 
  Kalo tidak salah dimasa kapolrinya alm Hugeng.
  Beliau menganjurkan pemakaian helm tapi ndak di gubris sampai belasan 
  tahun kemudian.
  Sekarangpun pemakaian helm masih antara mau dan tidak mau.
  Di tempat saya kalo cuma bermotoria seputaran kompleks nan luas itu mana 
  ada yg pake helm.
  Tukang ojekpun nggak pake helm.
  Lantas juga kalo di jabodetabek yg pake helm itu yg mengemudi, yg mbonceng 
  ndak pake helm.
  Kecuali kalo ada razia, baru deh semuanya pake.
  Jadi kepatuhan berhelm itu lantaran takut ditilang, diomelin polisi bukan 
  kesadaran agar selamat. 

  2. Dari omong2 dengan teman yg kerja di unicef dan kepolisian. Mereka 
  bilang, 

Re: [wanita-muslimah] Re : ATM kondom ?? u Nofiar

2006-01-12 Terurut Topik L.Meilany
1. Ini kisah nyata yg saya dengar dari seorang arsitek di jakarta.
Suatu ketika ada masalah 'pengolahan' buangan limbah yg gak bener di gedung 
perkantoran.
Setelah diperiksa, ternyata di septictank masih ada banyak pembalut dan 
sejenisnya yg di buang ke closet.
Setelah dibersihkan, ternyata mesin nggak jalan juga, ketika diperiksa lebih 
teliti, ada 'ribuan' bekas kondom yg melilit
mesin tersebut.
2. Jadi mengapa sih selalu anak muda, generasi muda yg dikambinghitamkan?
Kelakuan anak2 muda adalah produk ortunya dalam mendidik.
Introspeksilah wahai para ortu :-))

3. Kondom 'banyak' di pakai oleh orang dewasa, juga orang2 yg ingin selingkuh.
Tapi jika pemakain kondom yg dianjurkan Baby Jim Aditya, di sediakan di ATM, 
adalah sekedar 
sarana untuk mencegah PMS- HIV/AIDS.
Orang2 yg penyakitan menurunkan SDM pada suatu negara, orang2 tersebut menjadi 
beban bagi negara.
Makanya negara serius menangani masalah ini. Kondom itu cuma alat. 
Pelacuran adalah bagian penyakit masyarakat yg sulit diberantas, dari zaman 
dahulu kala prostitusi tetep aja ada. 
Tanyakan saja di komplek pelacuran, atau baca buku penelitian kompleks 
pelacuran Gang Dolly.
Nasabah di sana adalah hampir 100% laki2 dewasa atau laki2 bekerja, bukan 
remaja.
Memangnya pergi ke tempat pelacuran, gratisan?

4. Jadi gimana mencegah PMS,  HIV/AIDS dan penularannya selain dengan kondom. 
???
Sok atuh, marilah dijelasken :-))
Kalo anti terhadap sesuatu, kalo melarang harus ada juga dikemukakan solusinya 
yg jitu.
Jangan cuma sekedar emosi yg membara.
:-)

salam
l.meilany 
  - Original Message - 
  From: Yang Nofiar Desmayani 
  To: wanita-muslimah@yahoogroups.com 
  Sent: Monday, January 09, 2006 3:14 PM
  Subject: [wanita-muslimah] Re : ATM kondom ??


  Menanggapi perihal adanya ATM kondom, saya secara pribadi amat sangat tidak 
setuju. Dalam hal apapun, tidak dibenarkan, pasangan yang bukan suami istri 
melakukan hubungan bebas.Jadi, dalam kondisi apapun, tetap tidak dibenarkan. 
Namun, ternyata tidak demikian dengan pemerintah. Melegalkan adanya ATM kondom, 
justru membuat moral masyarakat semakin jatuh. Apa sebab? Karena dengan adanya 
ATM kondom, masyarakat (baca :utamanya anak muda) memiliki dalih untuk 
menghalalkan hubungan bebas mereka.
Melakukan hubungan seks, asal tidak hamil, itukah yang diharapkan ?
Selain telah melakukan pelecehan terhadap martabat seorang wanita, yang 
lebih berat lagi, telah melakukan kesewenang-wenangan terhadap ajaran agama 
kita.Naudzubillah min dzaliqh


  -
  Yahoo! Photos
   Ring in the New Year with Photo Calendars. Add photos, events, holidays, 
whatever.

  [Non-text portions of this message have been removed]






  Milis Wanita Muslimah
  Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
  Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
  ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
  Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
  Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
  Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
  Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

  This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
  Yahoo! Groups Links



   



[Non-text portions of this message have been removed]



 Yahoo! Groups Sponsor ~-- 
Join modern day disciples reach the disfigured and poor with hope and healing
http://us.click.yahoo.com/lMct6A/Vp3LAA/i1hLAA/aYWolB/TM
~- 

Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

* To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




Re: [wanita-muslimah] Info kesehatan : tomat dan sayuran untuk kesehatan mata.

2006-01-12 Terurut Topik L.Meilany
Nimbrung, punten:
Wilujeng Pak Oman, kumaha damang?
[salam manis kanggo nyonya sareng anak2]
:-)

Bukan bermaksud menafikan pengobatan herbal.
Tapi ada beberapa [ saya diantaranya] yg kena penyakit parah  -
semisal gagal ginjal, lantaran 'alergi' disebabkan minum/makan ramuan tumbuhan, 
jamu, ekstrak herbal. 

'penyakit' memakai kacamata kalo tak salah baca juga ada yg akibat 'keturunan'
Seperti halnya diabetes, alergi.

Pencegahan terhadap penyakit adalah gaya hidup yg sehat.
Jika sudah mengidap penyakit keturunan, setidaknya memahami bagaimana 
mengatasinya.
Kalo penyakit degeneratif, kan alami, semua orang akan tua tapi bagaimana 
mengulur waktu
agar penyakit - keluhan tidak cepat datang. :-

Umur saya dah 70  :-) tapi ukuran plus di mata baru 1/4, kata dokter ndak usah 
pake kacamata baca.
Sudah puluhan tahun berkacamata minus 3, nggak kurang2 nggak nambah2.
Tapi ada kerabat yg minusnya 4, kemudian ia rajin makan yg mengandung 
antioksidan, diantaranya
wortel mentah di kremus 2-3 batang sehari seperti klenci. 2 tahun kemudian 
minusnya jadi 1. 
Setelahnya nggak bisa lagi, tetap satu sampai sekarang.
:-)

salam
l.meilany
[ tidak minum teh, tidak juga kopi]

  - Original Message - 
  From: oman abdurahman 
  To: wanita-muslimah@yahoogroups.com 
  Sent: Saturday, January 07, 2006 12:03 PM
  Subject: Re: [wanita-muslimah] Info kesehatan : tomat dan sayuran untuk 
kesehatan mata.


  Terimakasih pak Sutiyoso,

  Untuk perawatan mata dan kesehatan lainnya, ada beberapa tips dari kearifan
  lokal yang saya menggunakannya. Mudah-mudahan bermanfaat.

  Untuk mata, sejenis tumbuhan, lebih tepatnya lagi rumput-rumputan. Daunnya
  berduri, bunganya tunggal dan berkelopak lima (kalo ga salah kelopak lima),
  warna putih, suka tumbuh di tebing-tebing berbatuan, dapat digunakan. Orang
  Sunda menamakannya: bunga jarian.

  Pengobatan mata dengan bunga diatas saya peroleh dari orang Baduy dalam.
  Cara penggunaannya: ambil satu bunga di atas lengkap dengan pangkal
  bunganya, lalu celupkan ke air putih yang bersih kl 5 menit, lalu teteskan
  ke mata kanan air yang menempel di ujung tangkai bunga tsb (yang sudah
  bercampur dengan semacam getah daripadanya), tunggu sampai rasa pedihnya
  hilang atau-jika kuat- langsung teteskan lagi sisa air pada pangkal bunga
  tsb ke mata sebelah lagi.

  Rasanya pedih, sangat pedih mungkin-namun tidak membahayakan. Saking
  pedihnya kita akan dibuatnya memejamkan mata sampai kl 5-10 menitan
  (tergantung daya tahan masing-masing dan seberapa parah kerusakan daya
  pandang mata kita). Tapi, apabila rasa sakit itu telah lewat, maka saat kita
  membuka mata, pandangan menjadi terang sekali. Mata kita ibaratnya telah
  mengalami peremajaan.

  Selamat mencoba (seorang yang telah menggunakan pengobatan ini telah berumur
  45 tahun belum berkecamata dan belum pernah mengalami keluhan pada matanya).
  Mungkin berguna, diantaranya, ketika kita lagi jauh dari dokter, sakit
  mata, dan tersedia
  tumbuhan tersebut. Atau, saat biaya untuk berobat menjadi begitu mahal.

  Cara lain menjaga kesehatan mata: konsumsi teh (banyak  minum teh).

  manAR



  On 1/6/06, SUTIYOSO WIJANARKO WIJANARKO [EMAIL PROTECTED]
  wrote:
  
   Makanan Untuk Kesehatan Mata
  
   Oleh Ardiansyah
  
  Mata adalah panca indera manusia yang sangat penting/esensial. Dapat
   dibayangkan jika kita mengalami kerusakan mata atau kebutaan, kita tidak
   dapat menikmati dan merasakan betapa indahnya alam semesta ini. Kenyataannya
   kita sering lupa untuk melakukan perawatan mata, padahal seperti halnya
   bagian tubuh yang lain, mata mungkin saja terkena gangguan atau masalah
   kesehatan. Gangguan-ganguan tersebut bisa disebabkan oleh udara yang tidak
   bersih atau terpolusi, radiasi sinar matahari, radiasi akibat terlalu lama
   di depan komputer, dan gangguan-gangguan lainnya.
  
   -
   Yahoo! DSL Something to write home about. Just $16.99/mo. or less
  
   [Non-text portions of this message have been removed]
  
  
  
   Milis Wanita Muslimah
   Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
   Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
   ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
   Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
   Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
   Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
   Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com
  
   This mailing list has a special spell casted to reject any attachment 
  
  
  
   SPONSORED LINKS
  Women   Islam   Muslimah Women in islam
  
   -
   YAHOO! GROUPS LINKS
  
  
  Visit your group wanita-muslimah on the web.
  
  To unsubscribe from this group, send an email to:
   [EMAIL PROTECTED]
  
  Your use of Yahoo! Groups is subject to the Yahoo! Terms of Service.
  
  
   -
  
  
  
  
  
  
   

[wanita-muslimah] Re: ATM Kondom, Perlukah?

2006-01-12 Terurut Topik ayeye1
Mas Sutyioso, teori benturan budaya masih menjadi hal yang kontrovers,
ada pakar yang mendukung teori itu, ada pula yang tidak. Contohnya,
ada clash of civilitations dan ada clash of ignorance. Saya
pribadi menghormati intelek pakar-pakar seperti Bernard Lewis, Samuel
Huntington, dst., tetapi saya kurang mendukung teori itu, karena
budaya ditampilkan terlalu homogen secara artifisial. Padahal model
Samuel Huntington masih jauh lebih rumit dari Mas Sutyioso yang
mereduksikan semua kebudayaan di dunia ini menjadi timur dan barat.
Sampai Mas Sutyioso mencap pemikiran saya sebagai pemikiran barat,
seolah-olah hanya ada barat dan timur :-) Lucu sekali. Padahal kemarin
sebelum Mas Sutyioso tahu warna kulit saya, masih sempat
membangga-banggakan relasi Mas Sutyioso dengan orang Barat yang sudah
bertahun-tahun sama saya. Baiklah, saya menganggapnya sebagai
komplimen yang kedua. Terima kasih :-)

Sebagai tambahan, saya tidak mewakili budaya manapun, tetapi saya
hanya coba mengemukakan bahwa budaya timur bukan hanya Islam dan
budaya barat juga tidak layak direduksi atau disamakan dengan seks
bebas atau kebebasan secara umum. Mungkin saya salah paham, tetapi itu
yang saya lebih sering tangkap sebagai essensi dari diskusi ini.

Salam,
ayeye



--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, SUTIYOSO WIJANARKO WIJANARKO
[EMAIL PROTECTED] wrote:

   Yth. Mas Ayeye ,

   Masalah benturan budaya timur dan barat itu kan bukan katanya
sutiyoso :), itu kata seorang pakar yang sudah diakui kepakarannya
secara internasional, nah menurut saya benturan budaya itu terjadi
pada kasus ATM KONDOM ini.

   Dalam falsafah jawa ada pepatah begini mas, ambil ikannya tapi
jangan keruh airnya,  saya mengerti dan mencoba memahami latar
belakang Mas Ayeye dengan pemikiran baratnya oleh karena itu saya
ingin mencari solusi yang tepat dalam masalah ini tanpa saya harus
menyakiti hati Mas Ayeye  :) dalam diskusi ini, tapi juga jangan
sampai saya mengorbankan keyakinan dan kepercayaan saya.

   Menarik sekali kata-kata Mas Ayeye bahwa diskusi ini untuk saling
menjelaskan, meluruskan dan berbagi ilmu dan pengalaman, artinya saya
harus berusaha menghormati pendapat Mas Ayeye, begitu sebaliknya Mas
Ayeye juga berusaha untuk menghormati pendapat saya.. :)

   Karena kode etik diskusi sudah dicanangkan oleh Mas Ayeye,
tentunya Sutiyoso harus berusaha menyambut dengan positif, aktif serta
bertanggung jawab.

   salam berbagi ilmu.

   






 Yahoo! Groups Sponsor ~-- 
Join modern day disciples reach the disfigured and poor with hope and healing
http://us.click.yahoo.com/lMct6A/Vp3LAA/i1hLAA/aYWolB/TM
~- 

Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

* To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 





[wanita-muslimah] Re: ATM Kondom, Perlukah?

2006-01-12 Terurut Topik ayeye1
Bisakah Anda menjelaskan dengan lebih konkrit apa yang dianggap begitu
berbeda antara masrakyat Thailand dan masrakyat Indonesia dalam
nilai-nilai mengenai seks? Juga tentang Uganda. Terima kasih, khop
khun khrap, suri sana :-)

Salam,
ayeye

--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, kila4tb1roe
[EMAIL PROTECTED] wrote:

deleted

  Thailand mungkin dianggap negara dengan seks bebas dan
  bukan muslim, tapi itu membuktikan bahwa kondom works,
   Uganda adalah salah satu negara dengan populasi
  muslim yang signifikan
 
 = Dalam hal seks, ada perbedaan antara masyrakat indonesia dengan
 masyrakat thailand secara umum nilai2 yang di anut mengenai seks juga
 berbeda jadi kita tidak bisa begitu saja berkaca pada thailand dan
 uganda. ada latar belakang budaya dan nilai norma2 yang di anut
 masyarakat kita berbeda...







 Yahoo! Groups Sponsor ~-- 
Join modern day disciples reach the disfigured and poor with hope and healing
http://us.click.yahoo.com/lMct6A/Vp3LAA/i1hLAA/aYWolB/TM
~- 

Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

* To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




Re: Re[2]: [wanita-muslimah] Tiap Individu Berhak atas Pilihan Seksualitasnya

2006-01-12 Terurut Topik Ary Setijadi Prihatmanto
Ah mas Rudyanto ini, mas sensitif sekali ya... ;)
mengkritik film apa berarti yang mengkritik lebih pandai dari yang buat
film?
mengkritik pemerintah apa berarti yang mengkritik lebih hebat dari
pemerintah?

Katanya kalo melihat kemungkaran dan mampu berbuat ya harus dicegah, kalo
nggak sanggup diingatkan.
Hak saya hanya mengingatkan. Saya tidak punya hak untuk membungkam pendapat
orang lain.

Yang disebut mas Donny juga itukan gaya bahasa.
Bilang open-mind itu kan agar mbak Wida well-informed bahwa ada pendapat
lain yang perlu ditelisik jalan logikanya. Kalo selama ini kan spt.nya Mbak
Wida hanya berusaha mengikuti logikanya sendiri. Makanya keluar kata
pokoknya Tapi kalo cuman mau mengklaim tanpa peduli pendapat yang lain
(ini yang disebut closed-mind)  juga silahkan...yang untung dan yang rugi
kan sendiri-sendiri...

nggak usah terlalu sensitif lah...
he he he he he

Wassalam
Ary



- Original Message - 
From: Rudyanto Arief [EMAIL PROTECTED]
To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Sent: Thursday, January 12, 2006 11:14 PM
Subject: Re: Re[2]: [wanita-muslimah] Tiap Individu Berhak atas Pilihan
Seksualitasnya


 Nimbrung. :-)
 Kayaknya menggunakan kata kritik kurang tepat, karena semua disini sedang
 belajar, jadi nggak ada yang paling berhak meluruskan. Kalau bilang mau
 meluruskan, berarti menganggap bengkok (salah) teman diskusinya, padahal
 kapasitas kita semua sama, murid, atau anda guru? :-)
 Begitupula rekan Donnie menggunakan kata open mind, berarti menganggap
 close mind teman diskusinya, padahal paparan mbak Wida sudah jujur, open
 mind dstnya

 Wassalam,
 Rudy

 - Original Message -
 From: Ary Setijadi Prihatmanto [EMAIL PROTECTED]
 To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
 Sent: Monday, January 30, 2006 5:14 PM
 Subject: Re: Re[2]: [wanita-muslimah] Tiap Individu Berhak atas Pilihan
 Seksualitasnya


  mas satriyo,
 
  Kritik saya buat temen-temen yáng misalnya dalam hal ini temen2 say NO
to
  ATM Kondom adalah kebiasaan untuk mendominasi tafsir atas peran devine
  intervension, wahyu, dan menghakimi bahwa yang berpendapat bersebrangan
  sebagai tidak tertuntun oleh wahyu. Sehingga diskusinya SELALU dalam
  kerangka orang yang menegakkan Islam vs. orang yang menolak Islam.






 Milis Wanita Muslimah
 Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
 Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
 ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
 Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
 Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
 Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
 Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

 This mailing list has a special spell casted to reject any attachment 
 Yahoo! Groups Links









 Yahoo! Groups Sponsor ~-- 
Join modern day disciples reach the disfigured and poor with hope and healing
http://us.click.yahoo.com/lMct6A/Vp3LAA/i1hLAA/aYWolB/TM
~- 

Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

* To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




Re: [wanita-muslimah] Info kesehatan : tomat dan sayuran untuk kesehatan mata.

2006-01-12 Terurut Topik oman abdurahman
Haturan (monggo, pinara :) ),
Insya Alloh salam tawis kaemutna (tanda ingat) akan saya sampaikan ke
isteri dan anak2,

Ia mbak Mei, banyak sekali sebab musabab terjadinya penyakit atau gangguan
kesehatan. Penggunaan obat alternatif dari tumbuh-tumbuhan salah satu cara
saja. Pada akhirnya, benar kata mbak, gaya hidup sehat yang lebih banyak
menentukan.

Obat herbal atau ramuan alami yang hebat sekalipun tidak bisa pukul rata
mampu menyembuhkan semua penyakit untuk semua orang. Itu jelas.
Sebaliknya, banyak orang yang mampu bertahan hidup dalam situasi lingkungan
yang menurut kedokteran modern sangat rawan terhadap penyakit. Ini juga
banyak buktinya.

Ada orang yang menerapkan gaya hidup sehat, tidak pernah merokok, namun kena
juga stroke dalam usia yang untuk beberapa orang masih usia sehat (kl
55-60-tahunan). Ini banyak terjadi. Ada juga yang sudah  berumur lebih dari
65 tahunan, tetap merokok sejak masih muda, dan belum pernah kena penyakit
berat semcam stroke. Yang ini pun tak kurang faktanya.

Masalah kesehatan memang cukup sulit untuk dijelaskan secara ngilmiah
saja. Namun, sebagai manusia, kita sepatutnya berpegang kepada pengetahuan
ilmiah dan sebab musabab terjadinya penyakit. Hanya saja, sebab musababnya
itu yang belum seluruhnya disepakati sebagai sesuatu yang ilmiah. Umpamanya
saja, tradisi atau agama menyebutkan bahwa salah satu sebab penyakit atau
bahkan bencana adalah kedzaliman kepada sesama dan salah satu yang dapat
menghindarkan penyakit, bencana, atau kematian sia-sia adalah amal baik
kepada sesama. Namun, diktum yang terakhir ini pun tidak begitu saja dapat
berlaku umum.

Ada orang yang sepanjang hidupnya boleh dikatakan berbuat kebaikan, tidak
pernah melakukan dosa besar-singkatnya orang shaleh- namun tak urung
sepanjang hidupnyab pula memperoleh cobaan termasuk penderitaan karena
penyakit. Cucu Rosululloh - yang bukan karena ia cucu Rosululloh, melainkan
karena perilakunya - termasuk orang yang salih, bahkan dalam sebuah riwayat
beliau merupakan pemuda ahli surga - toh meninggal dengan cara - maaf -
disembelih. Sebuah riwayat menyebutkan bahwa sebuah kalimat dalam satu ayat
Qur'an yang berarti sembelihan agung  (dalam kalimat  bidzib 'adzhim)
merujuk kepada beliau.

Ada juga pembuat kedzaliman yang sudah malang melintang menyengsarakan
rakyat atau manusia lain, dengan korupsi, umpamanya, namun ia atau mereka
tetap segar bugar. Dalam konteks ini maka ada konsep istidraj
(pendegradasian kedudukan seseorang di hadapan Alloh).

Hidup terkadang terasa betul sebagai sebuah misteri. Namun, sebagaimana
menurut agama- agama apa pun saya kira - sebagaimana dapat dengan mudah
dicarikan dalil-dalilnya dalam kitab-kitabnya, tujuan hidup itu adalah
kebahagian. La'allakum tuflihun dan derivat kata-kata falaha -
kebahagian - berulang-ulang terdapat dalam AL Qur'an. Sejak awal, dalam
surah Al Baqoroh ayat-ayat permulaan, kalimah agar kalian bahagia itu
sudah disebutkan. Dan itu - kita sepakat ya Mbak :) - dalam keadaan apapun
kebahagian itu ada jika kita mau memperolehnya (semoga kita terhindar dari
cobaan yang kita tidak sanggup memikulnya).

Eit...jadi ngelantur. Sudah ya mbak, sekian dulu, mo balik lagi ni ke
...kebahagian..eh...pekerjaan.

Salam manis,
manAR








On 1/12/06, L.Meilany [EMAIL PROTECTED] wrote:

 Nimbrung, punten:
 Wilujeng Pak Oman, kumaha damang?
 [salam manis kanggo nyonya sareng anak2]
 :-)
 
 Bukan bermaksud menafikan pengobatan herbal.
 Tapi ada beberapa [ saya diantaranya] yg kena penyakit parah  -
 semisal gagal ginjal, lantaran 'alergi' disebabkan minum/makan ramuan
 tumbuhan,
 jamu, ekstrak herbal.

 'penyakit' memakai kacamata kalo tak salah baca juga ada yg akibat
 'keturunan'
 Seperti halnya diabetes, alergi.

 Pencegahan terhadap penyakit adalah gaya hidup yg sehat.
 Jika sudah mengidap penyakit keturunan, setidaknya memahami bagaimana
 mengatasinya.
 Kalo penyakit degeneratif, kan alami, semua orang akan tua tapi bagaimana
 mengulur waktu
 agar penyakit - keluhan tidak cepat datang. :-

 Umur saya dah 70  :-) tapi ukuran plus di mata baru 1/4, kata dokter ndak
 usah pake kacamata baca.
 Sudah puluhan tahun berkacamata minus 3, nggak kurang2 nggak nambah2.
 Tapi ada kerabat yg minusnya 4, kemudian ia rajin makan yg mengandung
 antioksidan, diantaranya
 wortel mentah di kremus 2-3 batang sehari seperti klenci. 2 tahun kemudian
 minusnya jadi 1.
 Setelahnya nggak bisa lagi, tetap satu sampai sekarang.
 :-)

 salam
 l.meilany
 [ tidak minum teh, tidak juga kopi]

 - Original Message -
 From: oman abdurahman
 To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
 Sent: Saturday, January 07, 2006 12:03 PM
 Subject: Re: [wanita-muslimah] Info kesehatan : tomat dan sayuran untuk
 kesehatan mata.


 Terimakasih pak Sutiyoso,

 Untuk perawatan mata dan kesehatan lainnya, ada beberapa tips dari
 kearifan
 lokal yang saya menggunakannya. Mudah-mudahan bermanfaat.

 Untuk mata, sejenis tumbuhan, lebih tepatnya lagi rumput-rumputan. Daunnya
 berduri, bunganya tunggal 

[wanita-muslimah] Tragedi Mina Terulang Kembali

2006-01-12 Terurut Topik ariel

Innalillahi Wa Inna Lillahi Rojiun


Tragedi Mina
Dua Jemaah Asal Indonesia Dipastikan Tewas
Mina, Jumat

Hingga Jumat (13/1) pukul 03.00 Waktu Arab Saudi (WAS) atau pukul 
07.00 WIB, sebanyak 358 jemaah haji dari berbagai negara dipastikan 
tewas dalam tragedi Jamarat, Mina, yang terjadi pada Kamis (12/1) 
sore WAS dan dua di antaranya diidentifikasi berasal dari Indonesia.
Berdasarkan peninjauan langsung ke rumah sakit, dua jemaah 
dipastikan dari Indonesia menjadi korban tragedi Jamarat, satu laki-
laki dan satu wanita, kata Kepala Informasi dan Komunikasi Satuan 
Operasional (Satops) Arafah-Mina, Fatwa Suratnoko, yang dihubungi di 
Mina, Jumat dini hari WAS.
Satu jemaah haji Indonesia teridentifikasi asal Lampung dari kloter 
40 Jakarta-Bekasi bernama Satimin bin Ngadiyorejo (67), jemaah haji 
asal Tanggamus, Lampung. Sedangkan satu lainnya adalah wanita bernama 
Rospita Ali Munsir (40). Almarhumah adalah isteri dari Rizal, seorang 
WNI yang bekerja sebagai staf Konjen Brunei Darussalam di Jeddah.
Fatwa mengatakan, pihak Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) yang 
tergabung dalam Satops Armina terus melakukan pemantauan langsung di 
rumah sakit yang menjadi tempat penampungan jenazah. Selain memantau 
jamaah wafat, sekarangi ini kita juga terus memantau jemaah haji 
Indonesia yang mengalami luka-luka di rumah sakit, katanya.
Menurut Fatwa, korban meninggal dunia akibat tragedi Jamarat yang 
sudah berhasil diidentifikasi mencapai 358 jenazah yang terdiri dari 
153 wanita dan 205 pria. Kebanyakan jemaah yang meninggal berasal 
dari Pakistan, India, Turki dan Afrika. Sementara itu, Rizal yang 
isterinya menjadi korban mengatakan, Kamis (12/1) sekitar pukul 15.30 
WAS, dirinya bersama isteri (almarhum Rospita) dan ibunya berada di 
tengah keramaian orang yang melakukan jumrah.
Ketika orang ramai berdesakan mau melontar jumrah, kami terbawa arus 
menuju ke atas jembatan jamarat. Di depan saya lihat sudah banyak 
orang jatuh duluan, saya pun jatuh menimpa tumpukan orang-orang 
sehingga jadi ada dua lapis manusia yang terinjak-injak. Polisi tiga 
kali menyetop tidak bisa. Untuk maju ke depan tidak bisa karena sudah 
banyak mayat bergelimpangan, kata Rizal yang bekerja sebagai staf 
lokal Konjen Brunei Darussalam di Jeddah.
Ia menuturkan, saat itu dirinya terpisah dari isterinya namun 
berhasil menyelamatkan ibunya. Akhirnya, isterinya ia temukan sudah 
meninggal dunia. Saya sudah kenali, itu (jenazah) memang isteri 
saya, saya buka gelangnya, cincinnya belum sempat, tetapi oleh polisi 
sudah langsung dibawa. Dia (almarhumah) memakai baju merah dan 
hitam, kata Rizal yang ditemui di RS At Tawari Mu#146;aisim, Mina, 
dengan mata berkaca-kaca menahan haru.






 Yahoo! Groups Sponsor ~-- 
Join modern day disciples reach the disfigured and poor with hope and healing
http://us.click.yahoo.com/lMct6A/Vp3LAA/i1hLAA/aYWolB/TM
~- 

Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

* To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




[wanita-muslimah] Ikut nimbrung: Re: Tak Ada Warga Aceh yang Pindah Agama

2006-01-12 Terurut Topik Lina Dahlan
Boleh nimbrung, emang ditunggu kok?. Iya dah lama. Kangen ye?

1. Gimana sampeyan tau orang pindah agama dengan sukarela? Gimana 
sampeyan tau rasa iri? Point saya kan sudah jelas dan alhamdulillah 
mas Nathanael sudah menangkap point saya. Saya gak ngurusi pribadi-
pribadi orang.

2. Suap menyuap itu melanggar HAM gak ya? Melanggar hukum gak ya? 
Maaf saya bukan orang HAM, jadi saya malah balik bertanya. Bukankah 
kebanyakan kita setuju bahwa agama tidak diikutsertakan ke dalam 
politik (apa ini berhubungan dengan HAM juga?). Lalu pemurtadan 
dengan materi yang dilakukan lembaga2 agama apakah bukan menempatkan 
agama ketempat yang salah juga? Agama bukan lagi petunjuk hidup 
pribadi?

wassalam,  
--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, Dana Pamilih 
[EMAIL PROTECTED] wrote:

 Boleh nimbrung ya mbak Lina.  Sudah lama nih enggak ngobrol2 dg 
Anda.
 
 Pertanyaan saya:
 
 1.  Mengapa Anda keberatan jika ada orang yg pindah agama dg 
 sukarela? Apakah cuma rasa iri saja?
 2.  Dimana terjadinya pelanggaran HAM dan hukum jika ada kelompok 
yg 
 berusaha menyebarkan agamanya?
 
 --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, Lina Dahlan 
 [EMAIL PROTECTED] wrote:
 
  --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, Nathanael 
[EMAIL PROTECTED] 
  wrote:
  
   Mbak Lina yang baik,
   masalah lembaga yang 'memberi kebaikan', saya rasa
   bukan hanya Kristen saja. Semua agama pasti ada. Saya
   nggak tahu apa yang dipermasalahkan disini, lembaga
   yang meberi kebaikan atau permurtadannya.
  
  Makanya itu. Mo Islam mo Kristen kalo mo 'memberi kebaikan' gak 
 usah 
  bawa bendera agama. Itu kalo mo bener2 berdarma. Jangan yang 
 Kristen 
  dgn membawa embel2 lembaga kekristenanannya 'memberi kebaikan' 
di 
  kantong muslim yang miskin. Begitu juga yang Islam. Memberi 
dengan 
  tangan kanan diusahakan tangan yang kiri gak tau...gitu ada 
 pepatah 
  ya? Ajaran Budha juga mengatakan begitu ttg dharma. 
   
   Menurut saya, lembaga yang 'memberi kebaikan' atas
   nama agama sudah banyak, Islam punya Kristen punya,
   dll. Sedangkan masalah pemurtadan itu kan urusan
   personal, tahu dari mana kita, kalo mereka karena
   materi? Masak sekalipun iman itu muncul karena
   'pengalaman spritual' tetap saja kita bilang karena
   materi. Naif sekali.
  
  Orang murtad itu macem-macem alasannya, alasan ini gak naifkan?
  Itu yang saya maksudken. Mengatakan pemurtadan hanya 
  karena 'pengalaman spiritual'pun naif banget karena..banyaknya 
  alasan org menjadi murtad tsb.
   
   Sebenarnya bukan saya membela pemurtadan atau lain2,
   saya hanya gak habis pikir. Agama itu kan urusan
   orang, mau mereka jadi kutu loncat, juga bukan hak
   kita untuk berteriak2 kesana kemari.
   Memang benar ungkapan lama, orang tidak akan pernah
   tahu, jika belum merasakan. Siapa yang tahu perasaan
   hatinya Muslim yang masuk Kristen, mungkin dia
   menemukan kedamaian. Begitu juga siapa yang tahu
   perasaan hatinya seorang Kristen yang jadi Muslim,
   mungkin disitu dia menemukan Tuhan yang dicari? Who
   knows?
  
  Semua orang punya hak utk berteriak dong? he..he..namanya juga 
  demokrasi. Ini bergantung bagaimana kita memandang agama tsb utk 
  diri kita masing-masing. Ini bukan soal rasa. Saya masa bodo ama 
  soal rasa. Tapi soal memurtadkan orang dengan cara menyuap itu 
yang 
  gak bisa saya terima, mo Islam kek mo Kristen kek.
   
   Makanya sekali lagi, saya pikir konyol banget jika
   kita melihat semuanya itu hanya dalam kacamata
   pemberian materi, karena dibalik agama pasti ada
   pengalaman spiritual, dan mungkin saja itu yang mereka
   dapatkan.
  
  Sama konyolnya dengan orang yang melihat semuanya hanya dalam 
  kacamata pengalaman spiritual. Kalo pengalaman spiritual itu 
  kemungkinan, bukankah pemberian materi juga merupakan 
kemungkinan?
   
   Tapi, sedikit terusik dan ingin menanggapi, sekalipun
   mereka pindah karena materi, terus apa ruginya? Toh
   jika emang itu yang terjadi, kemungkinan mereka juga
   tidak akan menjadi Kristen yang sejati, yang benar.
   Sekarang pertanyaannya, apakah kita benar2 tahu isi
   hati mereka yang 'pindah'? atau sekedar menghakimi,
   karena merasa kita kecolongan?
  
  Ruginya kita menyetujui cara suap menyuap, apalagi pada lembaga 
 yang 
  mengatasnamakan agama.
   
   salam pluralisme,
   Nathanael
  
  wassalam,
   
   
   --- Lina Dahlan [EMAIL PROTECTED] wrote:
   
Apalagi
kalo keteladan 
spt itu diatas namakan suatu lembaga/institusi
agama?
Satu hal lagi masarcon tolong dimengerti ya, ini
dalam konteks suatu 
lembaga agama yang memberi kebaikan.
   
   
   This is my simple religion. There is no need for temples; no 
need 
  for complicated philosophy. Our own brain, our own heart is our 
  temple; the philosophy is kindness. 
   Dalai Lama
   
   
   Send instant messages to your online friends 
  http://uk.messenger.yahoo.com
  
 








 Yahoo! Groups Sponsor ~-- 
Join modern day disciples reach the disfigured 

Re: [wanita-muslimah] ATM Kondom, Perlukah?

2006-01-12 Terurut Topik Aisha
Pak atau mba Wida?
Ngobrol tentang kondom saya jadi ingat mba Baby Jim Aditya yang pernah
menjad women of the year karena kepeduliannya terhadap HIV/AIDS, kondom,
dll.  Selain beragam aktivitasnya yang banyak, yang menarik bagi saya ketika
dia membagikan kondom di tempat pelacuran dan di ujung jalan tol untuk para
pengemudi truk.

Tempat pelacuran sudah jelas tempat untuk melakukan hubungan seks dari para
pelanggan pelacur dan pelacur, pelacur bisa terkena dan menjadi penular PMS
(singkatan dari penyakit menular seksual bukan pre-menstrual syndrom, kalau
tidak salah sekarang jadi IMS ya dokter Donnie? Infeksi menular seksual?),
para pelanggan ini juga bisa tertular dan sekaligus penular PMS/IMS ini
(termasuk HIV/AIDS) jika pelanggan ini punya istri atau istri2 (jika
poligami) atau ke pacarnya jika pelanggan ini punya istri atau istri2 atau
belum menikah tapi berhubungan seks dengan pacarnya.

Pengemudi truk sudah jadi rahasia umum jika beristirahat, umumnya
berhubungan seks dengan pelacur di warung remang2.  Maka laki2 inipun bisa
tertular dan menjadi penular PMS/IMS ini ke istri, istri2 atau pacarnya.

Ditambah lagi dengan maraknya pemakaian narkoba suntik yang berbagi jarum
suntik, maka penularan HIV/AIDS juga semakin besar.  Jika pemakai narkoba
suntik yang sudah tertular ini punya istri atau pacar, maka perempuan2 ini
juga yang tidak berdosa, tidak melakukan hubungan seks dengan laki2 lain,
misalnya istri atau pacar yang setia dengan satu suami atau satu pacar akan
tertular juga.

ATM kondom ini ada dimana saja? apa di pusat perbelanjaan atau di tempat
main anak2 remaja? Kalau tidak salah di koran diberitakan di tempat
pelacuran dan di hotel - itu daerah rawan tempat untuk melakukan hubungan
seksual di luar pernikahan kan?  Hubungan seksual yang rawan penularan
PMS/IMS.

Anda bisa saja beda pendapat dengan mas Eko, dan saya juga punya pendapat
sendiri.  Sejak dulu saya suka sekali acara radio untuk remaja yang diasuh
seorang dokter dan seorang psikolog yang berganti-ganti orangnya karena
memang diasuh satu lembaga yang aktif dalam memasyarakatkan kesehatan
reproduksi untuk remaja.  Ketika ribut vcd hubungan seks mahasiswa Bandung
dan foto2 dalam hp, banyak pendengar radio yang bicara dalam acara
interaktif itu mengatakan bahwa hubungan seks di kalangan pelajar dan
mahasiswa itu umum terjadi, ada yang memfilmkannya atau mengabadikan dalam
hp juga, jika sampai diketahui umum katanya lagi sial aja sebab banyak juga
pelakunya yang selamat2 saja.

Ketika media massa meributkan KTT Asia Afrika, ada juga tulisan bahwa di
berbagai konferensi itu ada kegiatan untuk menyediakan wanita untuk para
tamu itu.  Teman saya juga mengelola satu apartemen sering cerita bahwa
bapak ini itu (banyak) menyimpan wanita yang tentu saja bukan istrinya
karena saat mengenalkan itu istrinya - wanita2 seksi itu seumur anaknya tapi
rajin didatangi setiap siang, mungkin ini satu cara supaya bapak2 ini pulang
ke rumah tepat waktu dan dianggap suami setia, padahal dia tidur dengan
wanita lain di waktu makan siang.

Pernah dengar nggak, di lokasi perkemahan atau di selokan2 tempat kost
mahasiswa banyak ditemukan kondom bekas? Jadi ada remaja akau kaum muda yang
menggunakan kondom walaupun tidak dijual di ATM, juga ada yang tidak
menggunakan kondom walaupun ada ATM kondom, apalagi ada informasi bahwa ada
kondom2 di ATM itu ada yang rusak atau kadaluarsa (di bungkusnya memang ada
tgl kadaluarsanya ya?).

Di Indonesia kan banyak orang yang merasa sudah beragama dan mengutuk habis
perzinaan, jadi tentu saja siapapun tidak akan mengaku terang2an bahwa dia
berzina - termasuk para suami yang tidak akan mengaku di hotel berhubungan
dengan pelacur atau pergi ke warung remang2 atau ke lokasi pelacuran atau
berhubungan dengan istri piaraan, istri hasil nikah siri atau nikah kontrak,
dll ke para istrinya.  Kaum muda juga tidak akan terus terang ke pacarnya
kalau dia pakai alat suntik bareng2 teman2 pemakai narkoba suntik, juga
tidak akan terang2an mengaku ke pacarnya kalau dia melakukan hubungan
seksual dengan pacar lama atau teman ber-free sexnya atau cerita ke orang
tuanya bahwa dia melakukan hubungan seks dengan pacarnya di tempat kostnya
atau di rumahnya saat orang tuanya bekerja (ada kasus pembunuhan karena
pacar wanitanya hamil dan laki2nya tidak mau tanggung jawab malah mencekik
pacarnya - mengakui di persidangan bahwa mereka biasa melakukannya di rumah
pihak wanita yang kebetulan kosong karena kedua orang tuanya bekerja).

Jadi pak/bu Wida, bagi saya seks bebas atau tepatnya seks di luar pernikahan
itu memang ada dan bukan gejala, bisa dilakukan oleh kaum muda juga oleh
kaum tua.

Saya juga bukan pemakai kondom, jadi berita ATM kondom juga tidak
mempengaruhi kehidupan saya, yang jelas jika melihat besarnya penderita
HIV/AIDS di Afrika (sampai ada satu distrik yang sekitar 40% orang tuanya
mati atau sekarat karena AIDS, meninggalkan anak2 yang terkena HIV/AIDS juga
akibat ada dalam kandungan ibu yang tertular, dalam proses melahirkan juga

Re: [wanita-muslimah] ATM Kondom, Perlukah?

2006-01-12 Terurut Topik Donnie


 
 
 Ikutan nimbrung...
 

 = Dengan adanya ATM kondom jelas-jelas mempermudah
 distribusi kondom,
 masalahnya dalam hal ini distribusi kondom bisa
 salah sasaran. So
 sudah adakah mekanisme untuk mencegah terjadinya
 salah sasaran dari
 pendistribusian kondom oleh ATM kondom?? seharusnya
 mensosialisasikan
 ATM kondom ini di ikuti atau di lengkapi dengan
 mekanisme yang tepat.
 === 
Itu yang seharusnya didiskusikan, dan kalau mencermati
diskusi dikalangan pemerhati HIV, umumnya diskusinya
yang mengarah kesana.



 = Pada praktek di lapangan dikalangan kelompok
 target kondom ini
 seringkali mengabaikan pentingngnya penggunaan
 kondom, baik oleh
 minimnya pengetahuan tentang kondom, seks dan PSM
 atau keterpaksaan.
 Sudah adakah mekanisme yang mengharuskan kelompok
 target kondom untuk
 menggunakan kondom, semisal hukuman bagi kelompok
 target kondom yang
 tidak menggunakan kondom?
===
Salah satu wacana yang muncul, dan sudah ada contohnya
di Indonesia adalah perda kondom 100% (di lingkungan
prostitusi) papua dan Jawa Timur.  Tapi kembali
interpretasi keyakinan versus faktual menjadi masalah.


 
 Selama ini banyak iklan kondom yang tidak jelas
 dalam memberikan
 informasi kegunaan kondom semisal iklan kondom sutra
 yang hanya
 menampilkan 2 orang yang berduan di dalam mobil
 sementara mobilnya
 bergerak mundur (mungkin tidak di rem tangan) dan
 hampir masuk jalur
 rel kereta api dimana ada kereta api yang melintas
 tapi untung ban
 mobil terganjal bungkus kondom sutra. Ini kan
 memancing interpretasi
 yang berbeda-beda dari setiap orang terhadap apa
 yang hendak di
 sampaikan oleh si pembuat iklan kondom. Image yang
 banyak di tangkap
 oleh orang-orang kondom hanyalah alat
 kontrasepsi.Pencegah kehamilan.
 Seharusnya kondom sebagai alat kontrasepsi tidak lah
 perlu di
 sosialisasikan karena kondom sebagai alat konrasepsi
 hanya berlaku
 untuk kalangan tertentu dan terbatas yaitu pada
 pasangan suami-istri.
 
 yang justru harus disosialisasikan adalah kondom
 sebagai alat
 pencegahan penularan PSM. sayangnya hal ini belum
 terlihat jelas
 gerakanya. tentu saja banyak orang2 terutama dari
 kelompok target
 kodom yang keliru dalam memahami fungsi dan kegunaan
 kondom seperti
 mereka menyangka bahwa oral seks cukup aman dengan
 tidak menggunakan
 kondom.
 == 
Kembali ini masalah program kesehatan dan kepentingan
bisnis.  kepentingan bisnis bisa mendompleng situasi
yang menguntungkan produknya.  Jangankan kondom, iklan
yang lainnya juga cenderung misleading. contoh iklan
obat yg katanya untuk migrain dan sekarang diiklankan
untuk obat sakit kepala lainnya.  dengan motto migrain
saja bisa (dianggap sesuatu yang lebih buruk) apalagi
sakit kepala biasa, padahal keduanya punya mekanisme
fisiologi  berbeda (sori agak melebar).
Ke masalah iklan kondom sutra yang anda maksudkan,
kalau saya melihatnya justru pesannya bukan alat
kontrasepsi, karena kehamilan per se tidaklah
mematikan (ketabrak kereta), tetapi HIV yang
mematikan.  Bagaimanapun bahasa visual bisa banyak
menjelaskan tetapi juga banyak keterbatasan karena
multi interpretasi, dan juga dibatasi oleh rambu-rambu
vulgaritas bahasa periklanan.  Ingat ada iklan layanan
masyarakat tentang kondom oleh alm hary rusli yang
jelas pesannya untuk mencegah HIV, malah disomasi
oleh, tolong koreksi jika keliru, MMI.  sehingga
akhirnya depkes mencabut iklan tersebut?


 = itu memang benar hanya saja menfasilitasi atau
 mempermudah orang
 untuk melakukan seks bebas juga bukan hal yang baik.
 Seharusnya
 mensosialisasikan Kondom untuk kelompok target
 kondom diiringi juga
 atau di lengkapi juga dengan mensosisialisasikan
 bagian Abstain dan
 faithfulnya. Di amerika saja sangat gencar
 mensosialisasikan Abstain
 dikalangan remaja sehingga muncul paradigma baru
 mengenai keperawanan
 dan keperjakaan dimana banyak anak muda di sana yang
 menjaga
 keperawanan dan keperjakan hingga jenjang
 pernikahan... ini jadi tren
 disana. Maka tidak heran banyak survey dan
 penelitian soal bagaimana
 mebangkitkan kesadaran masalah keperawanan dan
 keperjakan dikalangan
 remaja.
 =
Yup totally agree.  Amerika dengan kampanye silver
ring.  Tetapi kampanye Ini lebih disebabkan karena
administrasi bush yang puritan terhadap isu
seksualitas bukan karena timbul kesadaran kolektif
bangsa amerika terhadap hal tersebut (saya ingat
pernah ngobrol dengan orang USAIDS pas awal
pemerintahan bush, yang mengatakan sekarang mereka
menolak membiayai organisasi yang memberikan layanan
aborsi karena kebijakan pusat).  
Tetapi jangan diinterpretasikan saya menolaknya.  Bagi
saya komponen A dan B sangatlah krusial.  Dan aktor
utama dari strategi tersebut adalah pendidik dan
ulama.  Kampanye silver ring tidak melulu menyerukan
agar anak muda abstinence, tetapi juga diikuti
program-program keagamaan yang menarik, gaul, gereja
anak muda yang hip-hop dll, yang aktor utamanya adalah
pendidik dan ulama.  
Di Indonesia, yang terjadi sebaliknya, masih banyak
aktor strategi A dan B yang 

Re: Re[2]: [wanita-muslimah] Tiap Individu Berhak atas Pilihan Seksualitasnya

2006-01-12 Terurut Topik Wida . Kusuma
Janganlah sejauh itu bung Ary. Saya katakan No to ATM Kondom khan hanya 
menegaskan pilihan dan pendapat saya. Dan tidak memaksakan ke orang lain? 
Mempengaruhi iya kali! hehehe... Tetapi tidak menghakimi teman-teman yang 
tidak sependapat dengan saya sebagai negatif atau tidak menegakkan Islam 
dlsb.

Kecuali jika saya berkata:

Adalah gila jika seorang berkata
Adalah bodoh jika
Adalah terbelakang jika

Nah itu berarti saya sudah menghakimi orang yang tidak sependapat dengan 
saya. Tapi saya kan tidak demikian? 8-)

Salaam...




Ary Setijadi Prihatmanto [EMAIL PROTECTED] 
Sent by: wanita-muslimah@yahoogroups.com
01/30/2006 05:14 PM
Please respond to
wanita-muslimah@yahoogroups.com


To
wanita-muslimah@yahoogroups.com
cc

Subject
Re: Re[2]: [wanita-muslimah] Tiap Individu Berhak atas Pilihan 
Seksualitasnya






mas satriyo,

Kritik saya buat temen-temen yáng misalnya dalam hal ini temen2 say NO to
ATM Kondom adalah kebiasaan untuk mendominasi tafsir atas peran devine
intervension, wahyu, dan menghakimi bahwa yang berpendapat bersebrangan
sebagai tidak tertuntun oleh wahyu. Sehingga diskusinya SELALU dalam
kerangka orang yang menegakkan Islam vs. orang yang menolak Islam.

Sebagai akibatnya yang ada adalah proses satu arah. Statemen-statemen yang
muncul selalu ad-hominem pada sistem nilai orangnya bukan pada argumennya.
Dan ketika ditanggapi dengan argumen dianggap sbg. pengeyelan dan
perdebatan.

Padahal, pada kenyataannya, orang-orang itu,  juga menyandarkan hidupnya
dalam rangka mencari keridhaan Allah. Bedanya hanya melihat proses
menegakkan Islam, keIslaman dalam cara pandang yang berbeda. Mana yang
secara hakikatnya pendapat yang benar? Wallahua'alam bi showab. Yang bisa
kita lakukan sebagai manusia adalah mendiskusikan pendapat-pendapat itu
dalam suatu tataran wacana yang setara agar dicapai kemaslahatan untuk 
semua
dengan menggunakan akal-budi kita sebagai manusia, bukan kemampuan
manggut-manggut kita sebagai mana binatang mudah digiring ke sana ke mari.

Contohnya dalam kasus dibawah ini. Klaim-klaim dalam artikel Individu
Berhak atas Pilihan Seksualitasnya langsung dibenturkan dengan wahyu 
tanpa
argumen apapun selain bahwa mas satriyo merasa tahu pasti hakikat posisi
seksualitas dalam ke-Islaman. Diskusinya mandek pada posisi wacana
seksualitas yang dianggap berposisi diametral dengan wacana religius. 
Secara
politik tentu saja sah-sah saja, Anda punya posisi, saya punya posisi, 
yang
lain juga punya posisi, namanya kebebasan berpendapat. Tapi dari sisi
kemanusiaan, kebudayaan bahkan wacana keIslaman, hal tersebut sebetulnya
nggak produktif.

Inti dari kebebasan berpendapat yang saya yakini didukung oleh nilai-nilai
Islam itu IMHO selain dari kemampuan untuk mengeluarkan pendapat, tapi 
juga
yang lebih penting kemampuan menilai pendapat mana yang lebih logis dan
membawa kemaslahatan, karena di tataran itu lah penafsiran ayat/ wahyu itu
punya makna bagi kita sbg. manusia yang dikaruniai akal-budi. Sekedar
mengklaim satu tafsir sbg. pengejewantahan keIslaman tanpa keinginan dan
kemampuan untuk menurunkannya lebih lanjut dalam detil-detil yang bisa
dievaluasi lebih lanjut kemaslahatannya spt. logis tidaknya menurut
akal-budi, seperti beo yang bisa bicara assalamu'alaikum tanpa sadar 
hakekat
dari assalamu'alaikum itu. Assalamu'alaikum yang akhirnya tidak bermanfaat
apapun dalam kehidupan beo itu sendiri yang bahkan bisa jadi lebih tidak
bermanfaat dari banyak nyanyian lain yang beo itu bisa lakukan.

Wassalam
Ary



- Original Message - 
From: satriyo [EMAIL PROTECTED]
To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Sent: Thursday, January 12, 2006 3:10 AM
Subject: Re: Re[2]: [wanita-muslimah] Tiap Individu Berhak atas Pilihan
Seksualitasnya


 Mas Eko,
 Dari apa yang mas sampaikan, saya melihat mas menomor-sekiankan peran
 'devine intervention' atau dalam khazanah Islam, wahyu. Ya, kita memang
 makhluk yang dilengkapi dengan akal-budi, kemampuan melakukan suatu 
proses
 kognitif, sekaligus afektif, suatu pembeda yang signifikan yang membuat
 kita, manusia, menjadi 'di atas' rantai kehidupan dengan segala rupa
 bentuknya, relatif terhadap makhluk hidup lainnya. Hanya saja, ketika
 manusia sangat mendewakan dan hanya menggunakan akal-budi semata,
 mengingkari naluri/insticntnya dalam mencoba memahami diri dan
 lingkungannya, maka saat itulah manusia yang berada di atas tadi menjadi
 lebih rendah dari yang lain dan konsekuensinya menjadi di bawah dari 
yang
 lain.

 Saya tidak akan berasumsi bahwa saya tahu persis jalan pikiran dan apa
yang
 ada di benak mas Eko, juga seperti apa perasaan mas Eko, terutama dalam
 kaitannya dengan topik yang tengah kita coba 'perbincangkan' ini. Tapi,
 sebagai makhluk berakal-budi tentu mas Eko bisa mencoba melihat secara
 jujur, bagaimana sebenarnya duduk perkara seputar seksualitas dan
seksologi
 manusia.

 Apa yang mas sampaikan tentu merupakan bagian dari hasil proses 
akal-budi
 manusia selama beberapa kurun waktu, bisa berbilang tahun, dekade, abad
 

Re: Re[2]: [wanita-muslimah] Tiap Individu Berhak atas Pilihan Seksualitasnya

2006-01-12 Terurut Topik Wida . Kusuma
Eh... saya masih mencari-cari lho... di mana saya berkata pokoknya? 
Soale saya juga kurang suka bilang begitu.

Saya copy semua postingan saya untuk subject ATM Kondom. Saya paste di 
Word. Lalu saya find kata pokoknya. Kok gak ketemu yah? 8-)




Ary Setijadi Prihatmanto [EMAIL PROTECTED] 
Sent by: wanita-muslimah@yahoogroups.com
01/31/2006 06:51 AM
Please respond to
wanita-muslimah@yahoogroups.com


To
wanita-muslimah@yahoogroups.com
cc

Subject
Re: Re[2]: [wanita-muslimah] Tiap Individu Berhak atas Pilihan 
Seksualitasnya






Ah mas Rudyanto ini, mas sensitif sekali ya... ;)
mengkritik film apa berarti yang mengkritik lebih pandai dari yang buat
film?
mengkritik pemerintah apa berarti yang mengkritik lebih hebat dari
pemerintah?

Katanya kalo melihat kemungkaran dan mampu berbuat ya harus dicegah, kalo
nggak sanggup diingatkan.
Hak saya hanya mengingatkan. Saya tidak punya hak untuk membungkam 
pendapat
orang lain.

Yang disebut mas Donny juga itukan gaya bahasa.
Bilang open-mind itu kan agar mbak Wida well-informed bahwa ada pendapat
lain yang perlu ditelisik jalan logikanya. Kalo selama ini kan spt.nya 
Mbak
Wida hanya berusaha mengikuti logikanya sendiri. Makanya keluar kata
pokoknya Tapi kalo cuman mau mengklaim tanpa peduli pendapat yang 
lain
(ini yang disebut closed-mind)  juga silahkan...yang untung dan yang 
rugi
kan sendiri-sendiri...

nggak usah terlalu sensitif lah...
he he he he he

Wassalam
Ary



- Original Message - 
From: Rudyanto Arief [EMAIL PROTECTED]
To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Sent: Thursday, January 12, 2006 11:14 PM
Subject: Re: Re[2]: [wanita-muslimah] Tiap Individu Berhak atas Pilihan
Seksualitasnya


 Nimbrung. :-)
 Kayaknya menggunakan kata kritik kurang tepat, karena semua disini 
sedang
 belajar, jadi nggak ada yang paling berhak meluruskan. Kalau bilang mau
 meluruskan, berarti menganggap bengkok (salah) teman diskusinya, padahal
 kapasitas kita semua sama, murid, atau anda guru? :-)
 Begitupula rekan Donnie menggunakan kata open mind, berarti menganggap
 close mind teman diskusinya, padahal paparan mbak Wida sudah jujur, 
open
 mind dstnya

 Wassalam,
 Rudy

 - Original Message -
 From: Ary Setijadi Prihatmanto [EMAIL PROTECTED]
 To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
 Sent: Monday, January 30, 2006 5:14 PM
 Subject: Re: Re[2]: [wanita-muslimah] Tiap Individu Berhak atas Pilihan
 Seksualitasnya


  mas satriyo,
 
  Kritik saya buat temen-temen yáng misalnya dalam hal ini temen2 say 
NO
to
  ATM Kondom adalah kebiasaan untuk mendominasi tafsir atas peran 
devine
  intervension, wahyu, dan menghakimi bahwa yang berpendapat 
bersebrangan
  sebagai tidak tertuntun oleh wahyu. Sehingga diskusinya SELALU dalam
  kerangka orang yang menegakkan Islam vs. orang yang menolak Islam.






 Milis Wanita Muslimah
 Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
 Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
 ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
 Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
 Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
 Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
 Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

 This mailing list has a special spell casted to reject any attachment 

 Yahoo! Groups Links










Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  

Yahoo! Groups Links



 





[Non-text portions of this message have been removed]



 Yahoo! Groups Sponsor ~-- 
Join modern day disciples reach the disfigured and poor with hope and healing
http://us.click.yahoo.com/lMct6A/Vp3LAA/i1hLAA/aYWolB/TM
~- 

Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

* To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




Re: [wanita-muslimah] Ikut nimbrung: Re: Tak Ada Warga Aceh yang Pindah Agama

2006-01-12 Terurut Topik Ari Condro
Ada bedanya gak charity dengan suap menyuap ???  mbak lina pakai istilah
suap menyuap apakah sengaja karena dianggap definisinya sama atau untuk
mengalihkan fokus ?

Apa kalau lembaga agama melakukan baksos, bikin bazar murah, bagi bagi
sempako gratis sama dengan suap menyuap yg konotasinya pelicin mendapat
proyek, bebas dari tuntutan hukum atau mendapatkan keringanan hukuman ???

yang lebih repot itu kalau ada :

1. partai, pakai basis agama, bikin baksos, beasiswa dan bagi sembako pakai
duit yg kagak jelas uang kadedeuh, dengan alasan ada fatwa kalau membagi
ke rakyat ini berarti mengaembalikan uang negara yg dikorupsi langsung ke
rakyat.

2. negara yg sengaja mengiming imingi orang pindah agama dengan menawarkan
priviledge tertentu, seperti bebas pajak tanah (seperti tanah perdikan, atau
kharaj).  umar bin abdul azis dan cina maindland di abad 14 pernah melakukan
hal yg sama.

3. sekelebat saya juga ingat kalau ada prasasti kuno kita yg juga memberikan
status tanah perdikan ini karena jasa jasa sang tuan tanah/kepala
pemerintahan lokal dalam urusan agama.

4. dalam jaman modern subsidi pemerintah pada agama tertentu.  di perancis
bahkan ada subsidi untuk pembangunan gereja.  apakah ini suap supaya
masyrakat muslim di sana gak rewel ???  atau kerajaan saudi yg memberi
subsidi besar untuk masjid dan gaji yg gede banget buat imam ?  apakah ini
suap ?  bagaimana kalau pemerintahnya disksriminasi terhadap agama lainnya.
contoh lagi di saudi perayaan agama lain dilarang ditampakkan di muka umum,
dan penjualan simbol simbol keagamaan untuk keperluan perayaan di toko toko
umum dilarang ?

salam,
Ari Condro

- Original Message -
From: Lina Dahlan [EMAIL PROTECTED]

2. Suap menyuap itu melanggar HAM gak ya? Melanggar hukum gak ya?
Maaf saya bukan orang HAM, jadi saya malah balik bertanya. Bukankah
kebanyakan kita setuju bahwa agama tidak diikutsertakan ke dalam
politik (apa ini berhubungan dengan HAM juga?). Lalu pemurtadan
dengan materi yang dilakukan lembaga2 agama apakah bukan menempatkan
agama ketempat yang salah juga? Agama bukan lagi petunjuk hidup
pribadi?





 Yahoo! Groups Sponsor ~-- 
Join modern day disciples reach the disfigured and poor with hope and healing
http://us.click.yahoo.com/lMct6A/Vp3LAA/i1hLAA/aYWolB/TM
~- 

Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

* To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




[wanita-muslimah] Haji dan Pemberantasan Korupsi

2006-01-12 Terurut Topik Ambon
http://www.kompas.com/kompas-cetak/0601/13/opini/2358089.htm

  
Haji dan Pemberantasan Korupsi 


Ayang Utriza NWAY



Ibadah haji dianggap sebagai rites de passages (ibadah peralihan) bagi setiap 
Muslim. Haji menjadi satu fase transisi dalam kehidupan orang Islam.

Setelah menunaikan ibadah haji, tahap kehidupan baru dimulai. Diharapkan ada 
perubahan pada jemaah haji sepulang dari Tanah Suci. Karena itu, haji menjadi 
ungkapan ruh zaman. Haji memberi warna bagi masa kapan ia dilaksanakan.

Sarana penyadaran

Pada masa penjajahan abad XIX, ibadah haji menjadi sarana penyadaran penduduk 
Hindia Belanda (Indonesia) tentang kemerdekaan bangsanya. Jadilah para 
haji-haji sebagai penggerak antipenjajahan (Wiltox:1997). Paruh pertama abad 
XX, haji dilihat sebagai jembatan tercepat meraih martabat di tengah 
masyarakat. Misalnya di Minangkabau, banyak anak muda yang ingin melaksanakan 
ibadah haji, dilanjutkan menuntut ilmu dengan tekun. Sekembalinya dari Tanah 
Suci, mereka dihormati dan dengan segera akan dilamar untuk menikah 
(Vredenbergt:1997). Lalu, apa ruh dan makna haji pada masa sekarang?

Kini, haji mungkin hanya menjadi pendongkrak status sosial di masyarakat. 
Seseorang yang semula kurang terpandang di masyarakat mendadak dihargai usai 
melaksanakan ibadah haji. Tak sedikit orang akan marah jika tak dipanggil haji. 
Jadi, di Indonesia haji sebatas simbol berupa tambahan gelar di depan nama H 
(haji) dan memakai peci putih yang tidak memiliki manfaat bagi orang banyak.

Bagi seorang ustadz, kiai, atau tuan guru gelar haji akan meningkatkan �daya 
jual� di umat. Misalnya, di Makassar dan Mataram, tanpa gelar haji mereka 
dilihat dengan sebelah mata.

Di kalangan pejabat kita banyak yang telah berhaji, tetapi tidak ada perubahan 
yang dibawanya, semisal berkurangnya korupsi. Yang terjadi malah sebaliknya, 
praktik korupsi justru menjadi-jadi.

Karena itu, pernahkah menyoal hakikat kehajian Anda sepulang dari Tanah Suci? 
Selama ini, pertanyaan seperti itu sering ditujukan pada individu atau 
masing-masing jemaah haji. Tetapi, pernahkah Anda mempertanyakan hal itu dalam 
konteks nasional? Tegasnya, mengapa banyak rakyat Indonesia yang berhaji, 
tetapi tidak mampu mengubah kondisi bangsa?

Korupsi

Terbongkarnya kasus korupsi yang melibatkan sejumlah mantan pejabat Departemen 
Agama menjadi bukti otentik betapa penyelenggaraan haji sarat korupsi. Jika 
dirunut, mulai dari pendaftaran hingga kepulangan jemaah haji, akan dijumpai 
betapa jemaah selalu dikuntit praktik korupsi oknum-oknum. Jika demikian, 
bagaimana mungkin jemaah haji Indonesia dapat diharapkan sebagai �agen 
perubahan� masyarakat.

Hal ini diperparah kenyataan, banyak orang yang berpikir ibadah haji adalah 
upaya pembersihan harta kekayaan yang berasal dari korupsi. Haji menjadi bentuk 
tobat penyucian diri koruptor. Mereka berpikir, ibadah haji yang mereka lakukan 
akan membersihkan semua kesalahan. Orang yang melakukan kesalahan, lalu 
bertobat dan pergi haji tentu dipuji, tetapi tidak dengan uang haram.

Para ulama sepakat, uang yang berasal dari sesuatu yang haram, seperti menang 
lotre, judi, hasil korupsi, dan memeras orang, tidak boleh digunakan untuk 
kebaikan, seperti haji. Sarana ibadah yang dihasilkan dari uang haram tidak 
akan diterima. Nabi menjelaskan, Allah tidak akan menerima sedekah yang berasal 
dari uang judi. Begitu juga haji. Ketika seorang berhaji dengan uang hasil 
korupsi, hajinya tidak diterima sama sekali.

Membatalkan

Thabrâni dan Isbahâni meriwayatkan sebuah hadis Nabi yang menjelaskan, orang 
yang berhaji dengan harta yang �kotor�, ketika ia mengucapkan labbayk 
allahumma labbayk (Aku penuhi panggilan-Mu ya Allah), Allah akan menjawab la 
labbayk wa la saâ?Tdayk (Tidak, kamu tidak penuhi panggilan-Ku dan tak ada 
kebahagiaan untukmu). Tuhan akan menolak mentah-mentah seorang haji yang 
ONH-nya (ongkos naik haji) berasal dari uang hasil korupsi. Ini juga berlaku 
bagi mereka yang telah berhaji, lalu korupsi, maka korupsi itu membatalkan haji 
yang telah dilakukannya.

Bukan itu saja. Potensi kerusakan (fujûr) dalam diri orang itu akan kian 
besar. Kejahatannya akan bertambah-tambah, karena ia memakai uang haram, dan 
Tuhan memberi jalan bagi orang itu untuk sadar dengan menambah �ujian� dan 
�cobaan� lebih banyak lagi. Jika saja orang itu sadar, hal itu adalah 
hikmah bagi orang tersebut. Sebaliknya, jika tak sadar, orang itu akan kian 
rakus memakan uang rakyat.

Karena itu, tidak heran jika korupsi merajalela di negeri ini. Jika demikian 
kenyataannya, hakikat ibadah haji yang diharapkan dapat mengubah perilaku dan 
sikap hidup bagi individu yang melaksanakan, sebagai tahap perubahan ke arah 
lebih baik, tidak tercapai.

Ayang Utriza NWAY Peneliti pada Pusat Studi Islam dan Kenegaraan (PSIK) 
Universitas Paramadina; Dosen Luar Biasa Fakultas Syariah dan Hukum UIN Syarif 
Hidayatullah Jakarta


[Non-text portions of this message have been removed]



 Yahoo! 

Re: Re[2]: [wanita-muslimah] ATM Kondom, Perlukah?

2006-01-12 Terurut Topik Wida . Kusuma
Menurut saya kurang baik mengenakan perkataan pokoknya kepada seseorang, 
padahal seseorang itu tidak berkata demikian. Apalagi kalimatnya adalah 
keluar kata pokoknya seolah saya menuliskan kata itu. Beda bukan?

Untuk fakta yang disampaikan oleh bung Donie apakah saya menolak? Bukankah 
saya mengiyakan. Hanya saja saya katakan bahwa fakta itu akan membesar. 
Jika fakta yang diberikan harus saya jawab dengan fakta juga, maka ini 
tidak adil. Tentu yang akan unggul adalah mereka yang memang bergelut di 
bidang itu. Atau menekuni bidang itu. Lalu apakah tidak boleh seseorang 
berpendapat berdasarkan prediksinya. Dengan sedikit informasi yang dia 
miliki?

Penilaian tentang alur logika atau argumentasi yang mapan ini bisa 
subyektif. Apakah saya tidak pernah menyampaikan sama sekali alasan saya 
sebelumnya? Juga ditambahkan setelah itu? Betapapun apa yang saya 
sampaikan?

Saya memang pernah ingin berhenti diskusi thread ini, karena mungkin apa 
yang akan saya sampaikan kemudian cuma mengulang-ulang apa yang sudah 
pernah saya sampaikan. Jadi saya pikir bagi saya kurang efektif. Tetapi 
saya tidak mengajak untuk menghentikan diskusi ini bagi yang lain bukan?

Berarti teman2 mentafsirkan argumen saya sebagai pokoknya? 8-) Betapapun 
yang saya sampaikan, kurang baik rasanya menjudge saya dengan kalimat itu. 
Apalagi saya sendiri kurang suka berkata pokoknya.

Saya wakil agamis? Oh ya, saya mungkin agamis, terlihat mungkin dari 
kalimat saya. Saya memang masih percaya dengan konsep agama, salah satunya 
konsep dosa. Tetapi saya tidak memposisikan teman-teman diskusi sebagai 
non agamis bukan? Bukankah saya hanya menyampaikan pendapat saya? Dan 
tidak pernah menghakimi pendapat teman2? Kalau karena pendapat saya 
beberapa teman menjadi merasa non agamis berarti sebaiknya saya tidak usah 
memberikan pendapat saja?

Salam,




Ari Condro [EMAIL PROTECTED] 
Sent by: wanita-muslimah@yahoogroups.com
01/13/2006 10:08 AM
Please respond to
wanita-muslimah@yahoogroups.com


To
wanita-muslimah@yahoogroups.com
cc

Subject
Re: Re[2]: [wanita-muslimah] ATM Kondom, Perlukah?






Mbak wida memang tidak pernah pakai kata pokoknya secara eksplisit.  Saya
sendiri bertanya tanya kenapa ada impresi seperti itu ?

Ketika saya lihat lagi postingan mbak Wida, nampaknya bermula dari 
postingan
di bawah ini.

1. Ada pilihan kata dan penolakan pada fakta yg diungkap mas Donnie

2. Tidak ada alur logika atau argumentasi yg mapan untuk menegasikan fakta
plus pemikiran yg diuangkap mas donnie sebelumnya, namun langsung meloncat
pada kesimpulan, yang pada intinya menolak.

3. Setelah menjelaskan posisi, ada informasi bahwa akan berhenti diskusi
masalah topik ini.  Namun karena topiknya meamng asik ya akhirnya masih
lanjut juga ...

Btw, itu yg saya tangkap mengapa impresi teman teman pada Wida adalah pola
pikir pokoknya menolak.  Argumen argumen sebelum dan sesudahnya juga
secara gak langsung memposisikan diri sebagai wakil agama dan yg lain non
agamis.

Kalau menurut mbak Wida sendiri bagaimana ???


salam,
Ari Condro

- Original Message -
From: [EMAIL PROTECTED]

Terimakasih atas faktanya bung Donie. Dan fakta itu -menurut pertimbangan
saya- AKAN SEMAKIN BERTAMBAH BESAR dengan diadakannya ATM Kondom. Budaya
seks bebas yang semakin membesar, hanya akan menambah pelaku HIV / AIDS.
Bukan penularan kepada pelaku pasif, melainkan akan menambah banyak pelaku
aktifnya. Cari cara lain untuk HIV / AIDS, tetapi itu bukan ATM Kondom.
...
Saya tidak akan menanggapi lagi thread ini. I think I have made my self
clear enough. Say NO! to ATM Kondom!







Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  

Yahoo! Groups Links



 





[Non-text portions of this message have been removed]



 Yahoo! Groups Sponsor ~-- 
Join modern day disciples reach the disfigured and poor with hope and healing
http://us.click.yahoo.com/lMct6A/Vp3LAA/i1hLAA/aYWolB/TM
~- 

Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, 

Re: Re[2]: [wanita-muslimah] Tiap Individu Berhak atas Pilihan Seksualitasnya

2006-01-12 Terurut Topik satriyo
mba Wida,

saya merasa -- sangat mungkin saya sangat salah -- bahwa sangat 'tidak pas'
dan 'kurang menghormati' akal budi ketika dalam sebuah tanggapan atau kritik
(apalah namanya) disuguhkan hal-hal yang konotatif apalagi denotatif adalah
wacana 'agama' (padahal Islam -- ini bagi yang muslim -- bukan hanya
'agama').

dan saya juga sedih ketika ada klaim-klaim asumtif yang akhirnya berdampak
seperti apa yang menimpa saya, atau mba, menisbatkan atau melabel atau
mencap dengan sesuatu karena suatu asumsi dan membaca apa yang tidak tertera
dan menjadikannya nyata.

sedih sekali ...

kalaulah memang di milis ini 'muslimah' hanya nama dan tidak mencerminkan
makna atau merujuk ke apa-apa, ya saya mungkin tidak akan menanggapi topik
apapun ... .

niat saya gabung adalah adanya OPEN MINDEDness dari (pengelola) milis dan
membernya dalam membahas berbagai topik, dan salah satu bentuk
open-mindedness itu adalah diterima dan dicernanya semua opini yang ada
tanpa mencoba mendiskreditkannya, dengan dalih apapun.

tapi akal-budi saya sangat mungkin untuk salah dalam hal ini ...



On 1/13/06, [EMAIL PROTECTED] [EMAIL PROTECTED] wrote:

  Eh... saya masih mencari-cari lho... di mana saya berkata pokoknya?
 Soale saya juga kurang suka bilang begitu.

 Saya copy semua postingan saya untuk subject ATM Kondom. Saya paste di
 Word. Lalu saya find kata pokoknya. Kok gak ketemu yah? 8-)





[Non-text portions of this message have been removed]



 Yahoo! Groups Sponsor ~-- 
Join modern day disciples reach the disfigured and poor with hope and healing
http://us.click.yahoo.com/lMct6A/Vp3LAA/i1hLAA/aYWolB/TM
~- 

Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

* To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




Re[2]: [wanita-muslimah] ATM Kondom, Perlukah?

2006-01-12 Terurut Topik Eko Bambang Subiyantoro

 Mungkin saja remaja itu melakukannya di siang hari. Tetapi ngambil 
 kondomnya kan sembunyi2 di malam hari. Bisa saja toh? Malah kemungkinan
 besar akan seperti itu. Dan siapa bilang remaja zaman sekarang kurang
 ngelayapnya di malam hari? Dugem itu apa? Mahasiswa in the kost? Nah mbak
 Mei belum pernah jadi anak kost yah? 8-)

Mbak Wida apa yang anda kemukakan itu benar dan itu fakta yang
menunjukkan bahwa seks bebas telah ada dan terjadi jauh dari ide munculnya ATM
Kondom muncul. Jadi untuk kesekian kalinya mengkorelasikan antara seks bebas
dan ATM Kondom itu kekeliruan besar dalam cara berpikir.


 Saya melihat stimulus bagi anak remaja ke arah seks bebas sekarang ini
 sangat besar sekali mbak. Pernah dengar berita anak SD nonton VCD porno
 dengan pembantunya? Pernah lihat anak SMP mangkal di warnet? Pernah lihat
 dagangan VCD porno di glodok yang tanpa malu-malu itu bahkan bisa dilihat
 covernya yang saru oleh anak SD yang lewat? Stimulus bagi remaja saat ini
 untuk mengarah ke seks bebas itu sangat luar biasa sekali mbak. 
 Seakan-akan generasi muda kita saat ini tengah digiring untuk menuju seks
 bebas di kemudian hari.

Tontotanan dewasa bagi anak-anak jelas ini melanggar
ketentuan, saya sepakat itu untuk dihindarkan. Namun, nonton VCD Porno, Situs 
Porno itu tidak bisa disamakan dengan
keberadaan ATM Kondom dan orang memakai kondom. Ini beda konteks dan beda 
fungsi.
Jika saya nonton vcd porno, bisa jadi saja mendapat stimulus untuk melakukan 
hubungan
seks, tetapi bisa jadi juga  tidak terpengaruh. Tetapi jika saya
ingin memakai kondom maka saya ingin melakukan hubungan seks itu secara
aman, bukan berniat untuk melakukan hubungan seks, karena saya bisa
melakukan hubungan tanpa kondom.

 ATM kondom hari ini memang baru akan dipasang di daerah prost atau daerah
 merah. Tetapi kalau budaya seks bebas itu sudah meraja lela di remaja
 Indonesia? Lalu bukan lagi demi alasan HIV/AIDS ATM Kondom akan 
 dikampanyekan. Tetapi sudah bergeser menjadi supaya anak remaja kita tidak
 hamil ketika melakukan seks bebas pra nikah.

Bagi saya, membeli kondom di supermarket mungkin jauh lebih mudah daripada di 
ATM
Kondom. Kalau hanya untuk emncegah kehamilan, untuk apa pemerintah
menggalakkan program ATM Kondom, terlalu mahal. Saya kira ini sudah
dipikirkan secara matang. Jadi, fungsi kondom jangan direduksi
sebagai sekedar pencegah kehamilan apalagi mendeskreditkan kondom
sebagai pemicu seks bebas pra nikah, akan terlalu sempit perannya.

Istilah daerah merahpun, bagi saya anda telah mendeskreditkan
perempuan yang berada disitu. Daerah merah adalah tudingan miring.
Sama halnya dengan daerah gelap yang mempunyai konotasi negatif untuk
menyebut daerah-daerah prostitusi. Apa mbak Wida pikir yang menjadi pelacur 
adalah
perempuan yang tidak berbudi? Saya kira Itu stigma kotor yang kita tidak
pernah memahami proses kehidupan mereka. Bagaimana dengan fenomena
trafiking, dimana banyak sekali perempuan dan anak yang dilacurkan dan
banyak didaerah prostitusi, apakah mereka masih kita anggap sebagai
orang-orang hitam, merah yang tidak pantas untuk diperhatikan. Kenapa
tidak menggunakan daerah rentan atau beresiko tinggi, atau katakan
saja sebagai tempat prostitusi, itu jauh lebih baik.

 Mendemo Glodok? Seorang diri? Wah konyol dong saya! Lebih baik undang FPI
 saja untuk obrak-abrik penjualan VCD porno itu. Soale polisi juga sudah
 disumpal dengan doku oleh suplier VCD porno itu.

Sebenarnya Pola pikir mbak Wida ini seperti apa sih? heran. anda menolak seks 
bebas tapi
anda melegalkan kekerasan FPI? Lebih baik tidak ada seks bebas tetapi
ramai dengan kekerasan? Nauzubillah,,Perilaku kekerasan FPI adalah perilaku yang
tidak beradab, tindakan yang keliru. Seburuk apapun hukum atau aparat penegak 
hukum,
itulah yang harus kita gunakan. Kita kontrol
bersama-sama kelakuan hakim atau aparat penegak hukum yang korup dan
menyelewengkan wewenang. Disitulah kita bisa belajar menggunakan hukum sebagai
perangkat yang tepat untuk mencapai keadilan masyarakat, bukan lalu
kita lari ke mekanisme kekerasan.

 Solusi? Saya tidak punya solusi apa-apa kecuali memberantas semua stimulus
 yang saya sebutkan di atas. Apapun solusinya yang kita berikan dalam
 rangka pengobatan atau penanggulangan, tanpa menghilangkan semua stimulus
 itu, itu semua akan sia-sia. Wasting time. Wasting money.



 Salam,

salam juga,

Eko Bambang S




 L.Meilany [EMAIL PROTECTED] 
 Sent by: wanita-muslimah@yahoogroups.com
 01/12/2006 05:50 PM
 Please respond to
 wanita-muslimah@yahoogroups.com


 To
 wanita-muslimah@yahoogroups.com
 cc

 Subject
 Re: [wanita-muslimah] ATM Kondom, Perlukah?





   LM : Bu/Pak Wida inosen sekali :-) sepertinya masalah kondom itu baru
 heboh sekarang. 
   Kenyataannya kondom itu ada/dijual dimana-mana seperti orang jual 
 permen. Kalo saya bilang, 
   orang yg membeli kondom suka malu2, bukankah demikian juga perempuan yg
 membeli pembalut, 
   di warung rokok dengan penjualnya yg pria. ATM kondom sepertinya serupa
 saja dengan ATM 

Re: [wanita-muslimah] ATM Kondom, Perlukah?

2006-01-12 Terurut Topik Donnie


Pak Wida,

My deepest apology.. :-)
Btw... kalau saya memakai nama depan saya, banyak
orang akan mengira kalau saya juga cewek.  Jadi saya
pakai nama panggilan saja.. :-)

regards,
Donnie

--- [EMAIL PROTECTED] wrote:

 Okay, I only say this once. Since this is not an
 important thing for me at 
 all. And I'm boring doing this. I am a father of 4
 kids. And a husband of 
 a lovely wife. So then, what would you say to me?
 8-P
 
 Salaam...
 
 
 
 
 Aisha [EMAIL PROTECTED] 
 Sent by: wanita-muslimah@yahoogroups.com
 01/13/2006 09:38 AM
 Please respond to
 wanita-muslimah@yahoogroups.com
 
 
 To
 wanita-muslimah@yahoogroups.com
 cc
 
 Subject
 Re: [wanita-muslimah] ATM Kondom, Perlukah?
 
 
 
 
 
 
 Pak atau mba Wida?
 Ngobrol tentang kondom saya jadi ingat mba Baby Jim
 Aditya yang pernah
 menjad women of the year karena kepeduliannya
 terhadap HIV/AIDS, kondom,
 dll.  Selain beragam aktivitasnya yang banyak, yang
 menarik bagi saya 
 ketika
 dia membagikan kondom di tempat pelacuran dan di
 ujung jalan tol untuk 
 para
 pengemudi truk.
 
 Tempat pelacuran sudah jelas tempat untuk melakukan
 hubungan seks dari 
 para
 pelanggan pelacur dan pelacur, pelacur bisa terkena
 dan menjadi penular 
 PMS
 (singkatan dari penyakit menular seksual bukan
 pre-menstrual syndrom, 
 kalau
 tidak salah sekarang jadi IMS ya dokter Donnie?
 Infeksi menular seksual?),
 para pelanggan ini juga bisa tertular dan sekaligus
 penular PMS/IMS ini
 (termasuk HIV/AIDS) jika pelanggan ini punya istri
 atau istri2 (jika
 poligami) atau ke pacarnya jika pelanggan ini punya
 istri atau istri2 atau
 belum menikah tapi berhubungan seks dengan pacarnya.
 
 Pengemudi truk sudah jadi rahasia umum jika
 beristirahat, umumnya
 berhubungan seks dengan pelacur di warung remang2. 
 Maka laki2 inipun bisa
 tertular dan menjadi penular PMS/IMS ini ke istri,
 istri2 atau pacarnya.
 
 Ditambah lagi dengan maraknya pemakaian narkoba
 suntik yang berbagi jarum
 suntik, maka penularan HIV/AIDS juga semakin besar. 
 Jika pemakai narkoba
 suntik yang sudah tertular ini punya istri atau
 pacar, maka perempuan2 ini
 juga yang tidak berdosa, tidak melakukan hubungan
 seks dengan laki2 lain,
 misalnya istri atau pacar yang setia dengan satu
 suami atau satu pacar 
 akan
 tertular juga.
 
 ATM kondom ini ada dimana saja? apa di pusat
 perbelanjaan atau di tempat
 main anak2 remaja? Kalau tidak salah di koran
 diberitakan di tempat
 pelacuran dan di hotel - itu daerah rawan tempat
 untuk melakukan hubungan
 seksual di luar pernikahan kan?  Hubungan seksual
 yang rawan penularan
 PMS/IMS.
 
 Anda bisa saja beda pendapat dengan mas Eko, dan
 saya juga punya pendapat
 sendiri.  Sejak dulu saya suka sekali acara radio
 untuk remaja yang diasuh
 seorang dokter dan seorang psikolog yang
 berganti-ganti orangnya karena
 memang diasuh satu lembaga yang aktif dalam
 memasyarakatkan kesehatan
 reproduksi untuk remaja.  Ketika ribut vcd hubungan
 seks mahasiswa Bandung
 dan foto2 dalam hp, banyak pendengar radio yang
 bicara dalam acara
 interaktif itu mengatakan bahwa hubungan seks di
 kalangan pelajar dan
 mahasiswa itu umum terjadi, ada yang memfilmkannya
 atau mengabadikan dalam
 hp juga, jika sampai diketahui umum katanya lagi
 sial aja sebab banyak 
 juga
 pelakunya yang selamat2 saja.
 
 Ketika media massa meributkan KTT Asia Afrika, ada
 juga tulisan bahwa di
 berbagai konferensi itu ada kegiatan untuk
 menyediakan wanita untuk para
 tamu itu.  Teman saya juga mengelola satu apartemen
 sering cerita bahwa
 bapak ini itu (banyak) menyimpan wanita yang tentu
 saja bukan istrinya
 karena saat mengenalkan itu istrinya - wanita2 seksi
 itu seumur anaknya 
 tapi
 rajin didatangi setiap siang, mungkin ini satu cara
 supaya bapak2 ini 
 pulang
 ke rumah tepat waktu dan dianggap suami setia,
 padahal dia tidur dengan
 wanita lain di waktu makan siang.
 
 Pernah dengar nggak, di lokasi perkemahan atau di
 selokan2 tempat kost
 mahasiswa banyak ditemukan kondom bekas? Jadi ada
 remaja akau kaum muda 
 yang
 menggunakan kondom walaupun tidak dijual di ATM,
 juga ada yang tidak
 menggunakan kondom walaupun ada ATM kondom, apalagi
 ada informasi bahwa 
 ada
 kondom2 di ATM itu ada yang rusak atau kadaluarsa
 (di bungkusnya memang 
 ada
 tgl kadaluarsanya ya?).
 
 Di Indonesia kan banyak orang yang merasa sudah
 beragama dan mengutuk 
 habis
 perzinaan, jadi tentu saja siapapun tidak akan
 mengaku terang2an bahwa dia
 berzina - termasuk para suami yang tidak akan
 mengaku di hotel berhubungan
 dengan pelacur atau pergi ke warung remang2 atau ke
 lokasi pelacuran atau
 berhubungan dengan istri piaraan, istri hasil nikah
 siri atau nikah 
 kontrak,
 dll ke para istrinya.  Kaum muda juga tidak akan
 terus terang ke pacarnya
 kalau dia pakai alat suntik bareng2 teman2 pemakai
 narkoba suntik, juga
 tidak akan terang2an mengaku ke pacarnya kalau dia
 melakukan hubungan
 seksual dengan pacar lama atau teman ber-free sexnya
 atau cerita ke orang
 tuanya bahwa dia melakukan hubungan 

Re: Re[2]: [wanita-muslimah] ATM Kondom, Perlukah?

2006-01-12 Terurut Topik Wida . Kusuma
Saya tidak menutup mata bahwa seks bebas telah ada sebelum ide ATM Kondom. 
Bukankah saya pernah mengatakan bahwa bagi saya hari ini seks bebas itu 
masih cukup kecil. Yang saya khawatirkan, dengan keberadaan ATM Kondom 
itu, seks bebas di kalangan remaja akan semakin meningkat. Apalagi 
stimulus ke arah sana semakin besar hari ini.

Nah, saya hanya mengulang-ulang pendapat saya bukan?

Kalau anda mempertanyakan kenapa saya menyuruh FPI ke glodok, tanyakan 
pula kepada yang menganjurkan saya untuk berdemo di glodok.




Eko Bambang Subiyantoro [EMAIL PROTECTED] 
Sent by: wanita-muslimah@yahoogroups.com
01/13/2006 11:08 AM
Please respond to
wanita-muslimah@yahoogroups.com


To
[EMAIL PROTECTED] wanita-muslimah@yahoogroups.com
cc

Subject
Re[2]: [wanita-muslimah] ATM Kondom, Perlukah?







 Mungkin saja remaja itu melakukannya di siang hari. Tetapi ngambil 
 kondomnya kan sembunyi2 di malam hari. Bisa saja toh? Malah kemungkinan
 besar akan seperti itu. Dan siapa bilang remaja zaman sekarang kurang
 ngelayapnya di malam hari? Dugem itu apa? Mahasiswa in the kost? Nah 
mbak
 Mei belum pernah jadi anak kost yah? 8-)

Mbak Wida apa yang anda kemukakan itu benar dan itu fakta yang
menunjukkan bahwa seks bebas telah ada dan terjadi jauh dari ide munculnya 
ATM
Kondom muncul. Jadi untuk kesekian kalinya mengkorelasikan antara seks 
bebas
dan ATM Kondom itu kekeliruan besar dalam cara berpikir.


 Saya melihat stimulus bagi anak remaja ke arah seks bebas sekarang ini
 sangat besar sekali mbak. Pernah dengar berita anak SD nonton VCD porno
 dengan pembantunya? Pernah lihat anak SMP mangkal di warnet? Pernah 
lihat
 dagangan VCD porno di glodok yang tanpa malu-malu itu bahkan bisa 
dilihat
 covernya yang saru oleh anak SD yang lewat? Stimulus bagi remaja saat 
ini
 untuk mengarah ke seks bebas itu sangat luar biasa sekali mbak. 
 Seakan-akan generasi muda kita saat ini tengah digiring untuk menuju 
seks
 bebas di kemudian hari.

Tontotanan dewasa bagi anak-anak jelas ini melanggar
ketentuan, saya sepakat itu untuk dihindarkan. Namun, nonton VCD Porno, 
Situs Porno itu tidak bisa disamakan dengan
keberadaan ATM Kondom dan orang memakai kondom. Ini beda konteks dan beda 
fungsi.
Jika saya nonton vcd porno, bisa jadi saja mendapat stimulus untuk 
melakukan hubungan
seks, tetapi bisa jadi juga  tidak terpengaruh. Tetapi jika saya
ingin memakai kondom maka saya ingin melakukan hubungan seks itu secara
aman, bukan berniat untuk melakukan hubungan seks, karena saya bisa
melakukan hubungan tanpa kondom.

 ATM kondom hari ini memang baru akan dipasang di daerah prost atau 
daerah
 merah. Tetapi kalau budaya seks bebas itu sudah meraja lela di remaja
 Indonesia? Lalu bukan lagi demi alasan HIV/AIDS ATM Kondom akan 
 dikampanyekan. Tetapi sudah bergeser menjadi supaya anak remaja kita 
tidak
 hamil ketika melakukan seks bebas pra nikah.

Bagi saya, membeli kondom di supermarket mungkin jauh lebih mudah daripada 
di ATM
Kondom. Kalau hanya untuk emncegah kehamilan, untuk apa pemerintah
menggalakkan program ATM Kondom, terlalu mahal. Saya kira ini sudah
dipikirkan secara matang. Jadi, fungsi kondom jangan direduksi
sebagai sekedar pencegah kehamilan apalagi mendeskreditkan kondom
sebagai pemicu seks bebas pra nikah, akan terlalu sempit perannya.

Istilah daerah merahpun, bagi saya anda telah mendeskreditkan
perempuan yang berada disitu. Daerah merah adalah tudingan miring.
Sama halnya dengan daerah gelap yang mempunyai konotasi negatif untuk
menyebut daerah-daerah prostitusi. Apa mbak Wida pikir yang menjadi 
pelacur adalah
perempuan yang tidak berbudi? Saya kira Itu stigma kotor yang kita tidak
pernah memahami proses kehidupan mereka. Bagaimana dengan fenomena
trafiking, dimana banyak sekali perempuan dan anak yang dilacurkan dan
banyak didaerah prostitusi, apakah mereka masih kita anggap sebagai
orang-orang hitam, merah yang tidak pantas untuk diperhatikan. Kenapa
tidak menggunakan daerah rentan atau beresiko tinggi, atau katakan
saja sebagai tempat prostitusi, itu jauh lebih baik.

 Mendemo Glodok? Seorang diri? Wah konyol dong saya! Lebih baik undang 
FPI
 saja untuk obrak-abrik penjualan VCD porno itu. Soale polisi juga sudah
 disumpal dengan doku oleh suplier VCD porno itu.

Sebenarnya Pola pikir mbak Wida ini seperti apa sih? heran. anda menolak 
seks bebas tapi
anda melegalkan kekerasan FPI? Lebih baik tidak ada seks bebas tetapi
ramai dengan kekerasan? Nauzubillah,,Perilaku kekerasan FPI adalah 
perilaku yang
tidak beradab, tindakan yang keliru. Seburuk apapun hukum atau aparat 
penegak hukum,
itulah yang harus kita gunakan. Kita kontrol
bersama-sama kelakuan hakim atau aparat penegak hukum yang korup dan
menyelewengkan wewenang. Disitulah kita bisa belajar menggunakan hukum 
sebagai
perangkat yang tepat untuk mencapai keadilan masyarakat, bukan lalu
kita lari ke mekanisme kekerasan.

 Solusi? Saya tidak punya solusi apa-apa kecuali memberantas semua 
stimulus
 yang saya sebutkan di atas. Apapun solusinya yang kita 

Re[4]: [wanita-muslimah] ATM Kondom, Perlukah?

2006-01-12 Terurut Topik Eko Bambang Subiyantoro
Pak wida,
Maaf untuk sebutan mbak wida ya.
Saya ganti sebutan mas, bukan mbak,,berlaku yang sudah saya posting
dan akan :)


salam,
Eko Bambang S

Friday, January 13, 2006, 10:57:06 AM, you wrote:

 saya kira keterangan mas wida cukup oke sekaligus buat klarifikasi temen
 temen ...  gimana nih temen temen   maklum komunikasi dunia maya ...
 suka mispersepsi ..

 salam,
 Ari Condro

 - Original Message -
 From: [EMAIL PROTECTED]

 Menurut saya kurang baik mengenakan perkataan pokoknya kepada seseorang,
 padahal seseorang itu tidak berkata demikian. Apalagi kalimatnya adalah
 keluar kata pokoknya seolah saya menuliskan kata itu. Beda bukan?

 Untuk fakta yang disampaikan oleh bung Donie apakah saya menolak? Bukankah
 saya mengiyakan. Hanya saja saya katakan bahwa fakta itu akan membesar.
 Jika fakta yang diberikan harus saya jawab dengan fakta juga, maka ini
 tidak adil. Tentu yang akan unggul adalah mereka yang memang bergelut di
 bidang itu. Atau menekuni bidang itu. Lalu apakah tidak boleh seseorang
 berpendapat berdasarkan prediksinya. Dengan sedikit informasi yang dia
 miliki?

 Penilaian tentang alur logika atau argumentasi yang mapan ini bisa
 subyektif. Apakah saya tidak pernah menyampaikan sama sekali alasan saya
 sebelumnya? Juga ditambahkan setelah itu? Betapapun apa yang saya
 sampaikan?

 Saya memang pernah ingin berhenti diskusi thread ini, karena mungkin apa
 yang akan saya sampaikan kemudian cuma mengulang-ulang apa yang sudah
 pernah saya sampaikan. Jadi saya pikir bagi saya kurang efektif. Tetapi
 saya tidak mengajak untuk menghentikan diskusi ini bagi yang lain bukan?

 Berarti teman2 mentafsirkan argumen saya sebagai pokoknya? 8-) Betapapun
 yang saya sampaikan, kurang baik rasanya menjudge saya dengan kalimat itu.
 Apalagi saya sendiri kurang suka berkata pokoknya.

 Saya wakil agamis? Oh ya, saya mungkin agamis, terlihat mungkin dari
 kalimat saya. Saya memang masih percaya dengan konsep agama, salah satunya
 konsep dosa. Tetapi saya tidak memposisikan teman-teman diskusi sebagai
 non agamis bukan? Bukankah saya hanya menyampaikan pendapat saya? Dan
 tidak pernah menghakimi pendapat teman2? Kalau karena pendapat saya
 beberapa teman menjadi merasa non agamis berarti sebaiknya saya tidak usah
 memberikan pendapat saja?

 Salam,






 Milis Wanita Muslimah
 Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
 Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
 ARSIP DISKUSI :
 http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
 Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
 Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
 Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
 Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

 This mailing list has a special spell casted to reject any attachment 
 Yahoo! Groups Links



 





-- 
Best regards,
 Ekomailto:[EMAIL PROTECTED]



 Yahoo! Groups Sponsor ~-- 
Join modern day disciples reach the disfigured and poor with hope and healing
http://us.click.yahoo.com/lMct6A/Vp3LAA/i1hLAA/aYWolB/TM
~- 

Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

* To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




Re: Re[2]: [wanita-muslimah] ATM Kondom, Perlukah?

2006-01-12 Terurut Topik Donnie

mas Arcon dan pak Wida,

Mungkin mas Ary juga pernah menjelaskan, dan saya juga
sudah mencoba menjelaskan dalam posting sebelumnya,
terutama setelah pak Wida menjelaskan background dia.

Istilah pokoknya  bukan karena saya mengangap bahwa
pak Wida sebagai wakil agama vis a vis dengan saya
yang non agama.  Justru saya merasa diskusi saya
selama ini tidak pernah disentuhkan pada masalah
tersebut.  Saya mencoba menjaga agar isi diskusi tadi
berbasis fakta/bukti dari lapangan dan logika-logika
teoritis.  Karena isu penyebaran HIV adalah isu
kesehatan, maka bukti dan logika kesehatan yang saya
gunakan, kalau seandainya isu tersebut kebetulan
menyentuh agama, itu karena terkait masalah
seksualitas.  Toh saya sudah mencoba menjelaskan bahwa
masalah HIV adalah lintas agama, karena nilai
seksualitas juga berbeda-beda antar agama.

Istilah pokoknya dan openmindtidak saya maksudkan
untuk melabeli/menstigmatisasi pribadi pak Wida,
tetapi lebih pada argumentasi yang anda berikan.  Anda
punya asumsi syah-syah saja dan saya menghargai itu.
Untuk itu saya mencoba memberi bukti berdasar data di
lapangan dan juga bukti dari best practices yang telah
terbukti efektif untuk mencegah HIV sampai saat ini. 
Seandainya pak Wida menerima/menolak hal tersbut juga
syah-syah saja.   

Kalau saya kemudian menyimpulkan bahwa argumen pak
Wida adalah argumen pokoknya (berdasarkan apa yang
saya persepsikan dari diskusi dengan beliau, dan saya
mungkin bisa keliru),  karena pak Wida dalam diskusi
hanya berdasarkan asumsi, tidak ada supporting
evidence, kemudian melakukan prediksi.
Mengakui bahwa dia bukan ahli/pakar dibidang tersebut
(tapi jangan kemudian dipelintirkan bahwa saya mengaku
sebagai ahli, hanya kebetulan memang saya cukup banyak
menerima informasi tentang hal itu), sehingga menurut
pak Wida tidak punya kepentingan untuk memberikan
alternatif intervensi lain kecuali apa yang diyakini
saja,  bagi saya itu juga tidak fair.
Kemudian menolak untuk melihat dari perspektif lain
(kecuali perspektif pak Wida sebagai ahli teknik, yang
bergelut dengan risk factor), dan merasa bahwa hal itu
sudah cukup kemudian menutup dengan end of
discussion, dan juga statemen bahwa beliau tidak
terlalu percaya dengan ilmuwan sosial.

Personally (sekali lagi dalam persepsi saya) argumen
tersebut adalah argumen yang mengikuti logika
pokoknya, dan model berdiskusi dengan tidak mencoba
menggunakan kaca mata lain model diskusi yang tidak
mengedepankan open mind.   
Saya tidak akan mencoba untuk bersikap pokoknya
(tanpa harus mengatakan pokoknya secara verbal atau
literal) pada pak Wida, ketika kita berdiskusi tentang
risk factor di Industri.  Karena asumsi saya bisa
keliru, dan saya menjadi tidak belajar karenanya.

Tidak berarti saya mencap bahwa pak Wida adalah orang
yang alot, keukeuh, ngeyel atau sebagainya.  Karena
orang yang tidak seperti itupun suatu saat bisa
terjebak pada situasi pokoknya, ketika keyakinan dia
sangat absolut terhadap topik yang didiskusikan.  Tapi
dalam situasi ini learning proses tidak akan terjadi. 


Beda kalau saya mencap bodoh, dungu, tidak punya otak,
atau ngeyel. itu adalah pelabelan pada individu, saya
sangat menghindari pelabelan semacam itu.

Kalau pak Wida menganggap bahwa objektifitas logika
ilmu lain adalah sesuatu yang subjektif itupun
syah-syah saja, sesuatu yang tidak salah dan saya juga
menghargai itu.  Bagi saya no hurt feeling, ini bagian
dari proses pembelajaran saya.  Dan juga belajar dalam
komunikasi di milis banyak terjadi mispersepsi antara
pemberi dan penerima pesan, yang tidak bisa
dikonfirmasi secara realtime.

Yang saya sesali dalam kasus ini (berdasarkan
subjektifitas saya) adalah bukan saya atau pak wida
dan member milis lainnya atau tidak terjadinya saling
pengertian, tetapi mereka yang potensial terkena HIV,
karena kita kemudian hanya berkutat pada wacana,
sementara mereka membutuhkan real action.

regards,
Donnie




--- Ari Condro [EMAIL PROTECTED] wrote:

 saya kira keterangan mas wida cukup oke sekaligus
 buat klarifikasi temen
 temen ...  gimana nih temen temen   maklum
 komunikasi dunia maya ...
 suka mispersepsi ..
 
 salam,
 Ari Condro
 
 - Original Message -
 From: [EMAIL PROTECTED]
 
 Menurut saya kurang baik mengenakan perkataan
 pokoknya kepada seseorang,
 padahal seseorang itu tidak berkata demikian.
 Apalagi kalimatnya adalah
 keluar kata pokoknya seolah saya menuliskan kata
 itu. Beda bukan?
 
 Untuk fakta yang disampaikan oleh bung Donie apakah
 saya menolak? Bukankah
 saya mengiyakan. Hanya saja saya katakan bahwa fakta
 itu akan membesar.
 Jika fakta yang diberikan harus saya jawab dengan
 fakta juga, maka ini
 tidak adil. Tentu yang akan unggul adalah mereka
 yang memang bergelut di
 bidang itu. Atau menekuni bidang itu. Lalu apakah
 tidak boleh seseorang
 berpendapat berdasarkan prediksinya. Dengan sedikit
 informasi yang dia
 miliki?
 
 Penilaian tentang alur logika atau argumentasi yang
 mapan ini bisa
 subyektif. Apakah saya tidak pernah menyampaikan
 sama sekali 

[wanita-muslimah] Re: ATM Kondom, Perlukah?

2006-01-12 Terurut Topik Mia
It seems like you are not a 'boring' person...bored, maybe...:-) Pak 
Wida..., pantes dulu disapa Mbak Wida nggak nyaut...tks for 
clarification.

Salam
Mia

--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, [EMAIL PROTECTED] wrote:

 Okay, I only say this once. Since this is not an important thing 
for me at 
 all. And I'm boring doing this. I am a father of 4 kids. And a 
husband of 
 a lovely wife. So then, what would you say to me? 8-P
 
 Salaam...
 
 
 
 
 Aisha [EMAIL PROTECTED] 
 Sent by: wanita-muslimah@yahoogroups.com
 01/13/2006 09:38 AM
 Please respond to
 wanita-muslimah@yahoogroups.com
 
 
 To
 wanita-muslimah@yahoogroups.com
 cc
 
 Subject
 Re: [wanita-muslimah] ATM Kondom, Perlukah?
 
 
 
 
 
 
 Pak atau mba Wida?
 Ngobrol tentang kondom saya jadi ingat mba Baby Jim Aditya yang 
pernah
 menjad women of the year karena kepeduliannya terhadap HIV/AIDS, 
kondom,
 dll.  Selain beragam aktivitasnya yang banyak, yang menarik bagi 
saya 
 ketika
 dia membagikan kondom di tempat pelacuran dan di ujung jalan tol 
untuk 
 para
 pengemudi truk.
 
 Tempat pelacuran sudah jelas tempat untuk melakukan hubungan seks 
dari 
 para
 pelanggan pelacur dan pelacur, pelacur bisa terkena dan menjadi 
penular 
 PMS
 (singkatan dari penyakit menular seksual bukan pre-menstrual 
syndrom, 
 kalau
 tidak salah sekarang jadi IMS ya dokter Donnie? Infeksi menular 
seksual?),
 para pelanggan ini juga bisa tertular dan sekaligus penular 
PMS/IMS ini
 (termasuk HIV/AIDS) jika pelanggan ini punya istri atau istri2 
(jika
 poligami) atau ke pacarnya jika pelanggan ini punya istri atau 
istri2 atau
 belum menikah tapi berhubungan seks dengan pacarnya.
 
 Pengemudi truk sudah jadi rahasia umum jika beristirahat, umumnya
 berhubungan seks dengan pelacur di warung remang2.  Maka laki2 
inipun bisa
 tertular dan menjadi penular PMS/IMS ini ke istri, istri2 atau 
pacarnya.
 
 Ditambah lagi dengan maraknya pemakaian narkoba suntik yang 
berbagi jarum
 suntik, maka penularan HIV/AIDS juga semakin besar.  Jika pemakai 
narkoba
 suntik yang sudah tertular ini punya istri atau pacar, maka 
perempuan2 ini
 juga yang tidak berdosa, tidak melakukan hubungan seks dengan 
laki2 lain,
 misalnya istri atau pacar yang setia dengan satu suami atau satu 
pacar 
 akan
 tertular juga.
 
 ATM kondom ini ada dimana saja? apa di pusat perbelanjaan atau di 
tempat
 main anak2 remaja? Kalau tidak salah di koran diberitakan di tempat
 pelacuran dan di hotel - itu daerah rawan tempat untuk melakukan 
hubungan
 seksual di luar pernikahan kan?  Hubungan seksual yang rawan 
penularan
 PMS/IMS.
 
 Anda bisa saja beda pendapat dengan mas Eko, dan saya juga punya 
pendapat
 sendiri.  Sejak dulu saya suka sekali acara radio untuk remaja 
yang diasuh
 seorang dokter dan seorang psikolog yang berganti-ganti orangnya 
karena
 memang diasuh satu lembaga yang aktif dalam memasyarakatkan 
kesehatan
 reproduksi untuk remaja.  Ketika ribut vcd hubungan seks mahasiswa 
Bandung
 dan foto2 dalam hp, banyak pendengar radio yang bicara dalam acara
 interaktif itu mengatakan bahwa hubungan seks di kalangan pelajar 
dan
 mahasiswa itu umum terjadi, ada yang memfilmkannya atau 
mengabadikan dalam
 hp juga, jika sampai diketahui umum katanya lagi sial aja sebab 
banyak 
 juga
 pelakunya yang selamat2 saja.
 
 Ketika media massa meributkan KTT Asia Afrika, ada juga tulisan 
bahwa di
 berbagai konferensi itu ada kegiatan untuk menyediakan wanita 
untuk para
 tamu itu.  Teman saya juga mengelola satu apartemen sering cerita 
bahwa
 bapak ini itu (banyak) menyimpan wanita yang tentu saja bukan 
istrinya
 karena saat mengenalkan itu istrinya - wanita2 seksi itu seumur 
anaknya 
 tapi
 rajin didatangi setiap siang, mungkin ini satu cara supaya bapak2 
ini 
 pulang
 ke rumah tepat waktu dan dianggap suami setia, padahal dia tidur 
dengan
 wanita lain di waktu makan siang.
 
 Pernah dengar nggak, di lokasi perkemahan atau di selokan2 tempat 
kost
 mahasiswa banyak ditemukan kondom bekas? Jadi ada remaja akau kaum 
muda 
 yang
 menggunakan kondom walaupun tidak dijual di ATM, juga ada yang 
tidak
 menggunakan kondom walaupun ada ATM kondom, apalagi ada informasi 
bahwa 
 ada
 kondom2 di ATM itu ada yang rusak atau kadaluarsa (di bungkusnya 
memang 
 ada
 tgl kadaluarsanya ya?).
 
 Di Indonesia kan banyak orang yang merasa sudah beragama dan 
mengutuk 
 habis
 perzinaan, jadi tentu saja siapapun tidak akan mengaku terang2an 
bahwa dia
 berzina - termasuk para suami yang tidak akan mengaku di hotel 
berhubungan
 dengan pelacur atau pergi ke warung remang2 atau ke lokasi 
pelacuran atau
 berhubungan dengan istri piaraan, istri hasil nikah siri atau 
nikah 
 kontrak,
 dll ke para istrinya.  Kaum muda juga tidak akan terus terang ke 
pacarnya
 kalau dia pakai alat suntik bareng2 teman2 pemakai narkoba suntik, 
juga
 tidak akan terang2an mengaku ke pacarnya kalau dia melakukan 
hubungan
 seksual dengan pacar lama atau teman ber-free sexnya atau cerita 
ke orang
 tuanya bahwa dia melakukan hubungan 

Re: Re[2]: [wanita-muslimah] Tiap Individu Berhak atas Pilihan Seksualitasnya

2006-01-12 Terurut Topik satriyo
mas Ary,

terima kasih untuk berpanjang lebar membantu saya menemukan beberapa hal
tentang diri saya -- atau mereka yang mas klaim 'se-tipe' dengan saya --
yaitu (cmiiw) bahwa saya adalah:
1. orang yang menegakkan Islam
2. menghakimi bahwa yang berpendapat bersebrangan sebagai tidak tertuntun
oleh wahyu
3. merasa tahu pasti hakikat posisi seksualitas dalam ke-Islaman
4. nggak produktif
5. sebagai mana binatang mudah digiring ke sana ke mari
6. seperti beo

bagi teman2 lain yang mengamini pengamatan mas Ary atas saya, saya hanya
bisa ucapkan terima kasih. Toh, pengamatan itu sudah menunjukkan
digunakannya akal-budi dengan optimal, atau bahkan maksimal ...

bagi teman2 yang tidak setuju dengan pengamatan mas Ary atas saya, ya saya
juga berterima kasih karena terbukti tidak semua akal-budi yang dipakai
secara optimal atau bahkan maksimal berujung pada hasil akhir yang sama ...

yang saya ingin tanyakan mas, kenapa jadi tidak nyambung ya apa yang saya
utarakan dan apa yang mas Ary tangkap dan jadikan tanggapan? tapi gpp mas,
sekali lagi kan memang itu dialektika fungsionalisasi akal-budi.

satu ha saja, mas Ary, apa mas sadar bahwa apa yang mas utarakan tidak lain
adalah apologi untuk menyerang ide dan posisi atau prinsip yang
bersebrangan? jujur saja saya tidak tersurat ataupun tersirat menyatakan
kepada mas Eko dan apalagi menuduh mas Eko seperti apa yang tampaknya mas
klaim atas relpy saya ke mas Eko. tapi itu kan hasil akal-budi mas Ary dan
sebagai manusia saya 'wajib' menghargainya bukan? jadi ndak perlu saya jadi
ikut-ikutan mbeo atau mengembik menjadi seperti mas Ary kan dalam mencoba
'membaca' sikap dan pendirian mereka yang bersebrangan.

btw, mas belajar bahasa beo di mana ya jadi bisa yakin para beo yang
menghasilkan bunyi (atau singkatnya 'mengucapkan') assalaamu alaikum itu
tidak tahu apa makna kata-kata salam agung itu? apa dapat wangsit dari Nabi
Sulaiman as? tolong share ya mas ... :-)

satriyo

On 1/30/06, Ary Setijadi Prihatmanto [EMAIL PROTECTED] wrote:

  mas satriyo,

 Kritik saya buat temen-temen yáng misalnya dalam hal ini temen2 say NO to
 ATM Kondom adalah kebiasaan untuk mendominasi tafsir atas peran devine
 intervension, wahyu, dan menghakimi bahwa yang berpendapat bersebrangan
 sebagai tidak tertuntun oleh wahyu. Sehingga diskusinya SELALU dalam
 kerangka orang yang menegakkan Islam vs. orang yang menolak Islam.

 Sebagai akibatnya yang ada adalah proses satu arah. Statemen-statemen yang
 muncul selalu ad-hominem pada sistem nilai orangnya bukan pada argumennya.
 Dan ketika ditanggapi dengan argumen dianggap sbg. pengeyelan dan
 perdebatan.

 Padahal, pada kenyataannya, orang-orang itu,  juga menyandarkan hidupnya
 dalam rangka mencari keridhaan Allah. Bedanya hanya melihat proses
 menegakkan Islam, keIslaman dalam cara pandang yang berbeda. Mana yang
 secara hakikatnya pendapat yang benar? Wallahua'alam bi showab. Yang bisa
 kita lakukan sebagai manusia adalah mendiskusikan pendapat-pendapat itu
 dalam suatu tataran wacana yang setara agar dicapai kemaslahatan untuk semua
 dengan menggunakan akal-budi kita sebagai manusia, bukan kemampuan
 manggut-manggut kita sebagai mana binatang mudah digiring ke sana ke mari.

 Contohnya dalam kasus dibawah ini. Klaim-klaim dalam artikel Individu
 Berhak atas Pilihan Seksualitasnya langsung dibenturkan dengan wahyu tanpa
 argumen apapun selain bahwa mas satriyo merasa tahu pasti hakikat posisi
 seksualitas dalam ke-Islaman. Diskusinya mandek pada posisi wacana
 seksualitas yang dianggap berposisi diametral dengan wacana religius. Secara
 politik tentu saja sah-sah saja, Anda punya posisi, saya punya posisi, yang
 lain juga punya posisi, namanya kebebasan berpendapat. Tapi dari sisi
 kemanusiaan, kebudayaan bahkan wacana keIslaman, hal tersebut sebetulnya
 nggak produktif.

 Inti dari kebebasan berpendapat yang saya yakini didukung oleh nilai-nilai
 Islam itu IMHO selain dari kemampuan untuk mengeluarkan pendapat, tapi juga
 yang lebih penting kemampuan menilai pendapat mana yang lebih logis dan
 membawa kemaslahatan, karena di tataran itu lah penafsiran ayat/ wahyu itu
 punya makna bagi kita sbg. manusia yang dikaruniai akal-budi. Sekedar
 mengklaim satu tafsir sbg. pengejewantahan keIslaman tanpa keinginan dan
 kemampuan untuk menurunkannya lebih lanjut dalam detil-detil yang bisa
 dievaluasi lebih lanjut kemaslahatannya spt. logis tidaknya menurut
 akal-budi, seperti beo yang bisa bicara assalamu'alaikum tanpa sadar hakekat
 dari assalamu'alaikum itu. Assalamu'alaikum yang akhirnya tidak bermanfaat
 apapun dalam kehidupan beo itu sendiri yang bahkan bisa jadi lebih tidak
 bermanfaat dari banyak nyanyian lain yang beo itu bisa lakukan.

 Wassalam
 Ary




[Non-text portions of this message have been removed]



 Yahoo! Groups Sponsor ~-- 
Join modern day disciples reach the disfigured and poor with hope and healing
http://us.click.yahoo.com/lMct6A/Vp3LAA/i1hLAA/aYWolB/TM

Re: Re[2]: [wanita-muslimah] ATM Kondom, Perlukah?

2006-01-12 Terurut Topik Wida . Kusuma
Pendapat yang sangat baik. Terimakasih atas masukannya. Saya juga masih 
perlu banyak belajar.

Pendapat saya berdasarkan keprihatinan saya akan semakin bebasnya remaja 
sekarang dalam hal seks dibandingkan generasi saya dahulu. Contohnya Kasus 
VCD Mahasiswa Itenas merupakan puncak gunung es dari badan gunung di bawah 
air yang tidak terlihat. Realita di bawah sana lebih besar dari yang 
terpublikasikan. Dan penolakan saya adalah berdasarkan keprihatinan bahwa 
gejala ini kelak akan semakin membesar. Bagaimana dengan pelajar SMA? 

Mungkin saya tidak perlu terlalu keras menolaknya jika ATM itu diletakkan 
di lokasi tertentu (mis. prostitusi). Di awal, mungkin akan taat dengan 
pemberlakuan lokasi yang disepakati. Tetapi jika berikutnya pebisnis ATM 
Kondom itu mencoba untuk memperluas marketnya dengan meletakkan di tempat 
umum. Maka hukum dan aparat belum tentu bertindak tegas untuk 
menghilangkannya. Atau akan dibuat opini untuk mendukung penempatan di 
tempat umum itu. Pada akhirnya, ada kemungkinan lokasi ATM itu menyebar 
lebih luas dari tujuan semula. Dan biasanya, semuanya akan diam dari 
mencoba mentertibkan kesalahan ini. Maka ketentuan lokasi untuk mencegah 
penyalah gunaan mesin ATM itu menjadi tidak berarti. Bisnis memang seperti 
itu. Pertimbangan moral seringkali dikorbankan. Padahal taruhannya adalah 
generasi muda kita. Adik-adik kita atau bahkan anak-anak kita sendiri.

Sama halnya dengan percobaan penerbitan majalah Playboy edisi Indonesia. 
Awalnya seluruh anggota DPR akan memberikan batasan Sesuai norma 
Indonesia dan ketimuran. Padahal norma yang dimaksud jika sudah masuk 
majalah Playboy sudah sangat luntur sekali. Tetapi okelah, yang penting 
terbit dahulu pikir sang penerbit. Ada urusan uang di sini. Namun apa yang 
terjadi kemudian? Majalah PB edisi Indonesia itu akan mulai sedikit demi 
sedikit menjadi model Amerika! Tidak percaya? Tetapi begitulah sifat 
bisnis yang sudah jarang mengindahkan moral. Padahal sekali lagi, 
taruhannya adalah adik-adik kita atau bahkan anak-anak kita sendiri.

Kira-kira itulah alasan saya, mengapa saya lebih baik menolak dari pada 
memberikan batasan-batasan. Karena sifat pebisnis itu akan cenderung 
selalu melanggar batasan-batasan semula demi memperbanyak market mereka. 
Dan biasanya... yang selalu membela mereka di awal-awal dengan memberikan 
batasan-batasan kemudian akan diam. Tinggallah ketelanjuran ini menjadi 
petaka bagi generasi muda kita.

Sepertinya seperti itulah yang terjadi setiap kali kita mencoba memberikan 
batasan bagi bisnis yang sebetulnya melanggar norma-norma agama atau adab 
budaya ketimuran kita. Pada akhirnya kita akan mengorbankan norma, adab 
dan budaya ketimuran kita. Pasrah saja dengan keterlanjuran. Dan saya akan 
berkata saat itu, sekali pintunya dibuka... tidak akan bisa ditutup 
kembali. Semoga saja tidak akan terjadi. Saya betul-betul prihatin.

Maaf, tanpa data. 8-)




Donnie [EMAIL PROTECTED] 
Sent by: wanita-muslimah@yahoogroups.com
01/13/2006 12:11 PM
Please respond to
wanita-muslimah@yahoogroups.com


To
wanita-muslimah@yahoogroups.com
cc

Subject
Re: Re[2]: [wanita-muslimah] ATM Kondom, Perlukah?







mas Arcon dan pak Wida,

Mungkin mas Ary juga pernah menjelaskan, dan saya juga
sudah mencoba menjelaskan dalam posting sebelumnya,
terutama setelah pak Wida menjelaskan background dia.

Istilah pokoknya  bukan karena saya mengangap bahwa
pak Wida sebagai wakil agama vis a vis dengan saya
yang non agama.  Justru saya merasa diskusi saya
selama ini tidak pernah disentuhkan pada masalah
tersebut.  Saya mencoba menjaga agar isi diskusi tadi
berbasis fakta/bukti dari lapangan dan logika-logika
teoritis.  Karena isu penyebaran HIV adalah isu
kesehatan, maka bukti dan logika kesehatan yang saya
gunakan, kalau seandainya isu tersebut kebetulan
menyentuh agama, itu karena terkait masalah
seksualitas.  Toh saya sudah mencoba menjelaskan bahwa
masalah HIV adalah lintas agama, karena nilai
seksualitas juga berbeda-beda antar agama.

Istilah pokoknya dan openmindtidak saya maksudkan
untuk melabeli/menstigmatisasi pribadi pak Wida,
tetapi lebih pada argumentasi yang anda berikan.  Anda
punya asumsi syah-syah saja dan saya menghargai itu.
Untuk itu saya mencoba memberi bukti berdasar data di
lapangan dan juga bukti dari best practices yang telah
terbukti efektif untuk mencegah HIV sampai saat ini. 
Seandainya pak Wida menerima/menolak hal tersbut juga
syah-syah saja. 

Kalau saya kemudian menyimpulkan bahwa argumen pak
Wida adalah argumen pokoknya (berdasarkan apa yang
saya persepsikan dari diskusi dengan beliau, dan saya
mungkin bisa keliru),  karena pak Wida dalam diskusi
hanya berdasarkan asumsi, tidak ada supporting
evidence, kemudian melakukan prediksi.
Mengakui bahwa dia bukan ahli/pakar dibidang tersebut
(tapi jangan kemudian dipelintirkan bahwa saya mengaku
sebagai ahli, hanya kebetulan memang saya cukup banyak
menerima informasi tentang hal itu), sehingga menurut
pak Wida tidak punya kepentingan untuk memberikan

[wanita-muslimah] DER SPIEGEL 2/2006 - January 9, 2006 - The Quiet Revolution: Morocco's King Aims To Build a Modern Islamic Democracy

2006-01-12 Terurut Topik Dharmawan Ronodipuro
  DER SPIEGEL 2/2006 - January 9, 2006 
URL: http://www.spiegel.de/international/spiegel/0,1518,394869,00.html 
The Quiet Revolution: Morocco's King Aims To Build a Modern Islamic Democracy

By Helene Zuber 

Moroccan King Mohammed VI is using a tolerant interpretation of the Koran in an 
attempt to modernize his country. Will it become a model state for a democratic 
version of Islam? 

 
DDP
Three men sip tea in Medina. 
In the late afternoon, Moroccans push their way into the narrow foyer at the 
Casa Port train station. When the express train to Rabat arrives, the gates are 
finally opened and the crowd surges forward to the railcars.

The two first class compartments fill up especially quickly at this hour. Many 
commuters work in the glass and steel high-rises of modern business center 
Casablanca and live an hour away by train in the quieter capital city Rabat, or 
in one of the rapidly growing communities along the route. Just before the 
whistle blows and the express train begins moving again, a tall man in his 
early thirties settles into one of the plush red seats. Judging by his 
expensive suit and tie, he probably works in the city. He pulls an 
inconspicuous black case from his briefcase, unzips it and, murmuring to 
himself, quickly becomes engrossed in his pocket Koran.

A girl wearing jeans, makeup and headphones over her uncovered hair sits across 
from the man in the suit. But instead of rock or rap, she's listening to 
delicate oriental tunes and melodious recitations of the holy scriptures.

Religion is making a comeback in Morocco, and more and more young, 
well-educated Moroccans are devouring the Koran. The new piety, no longer 
limited to the mosque or prayers at home, is evident in full public view. More 
and more women are wearing headscarves, even in Casablanca's western fashion 
enclaves and Rabat's gleaming shopping centers. The designers of expensive 
caftans -- creations of brocade and silk, embellished with gold thread -- are 
now selling their products as luxury couture for the next party, and their 
clientele is no longer limited to wealthy tourists.

A New Take on an Old Religion

Morocco's 42-year-old King Mohammed VI has discovered religion as a means of 
modernizing his society -- and progress through piety seems to be the order of 
the day. By granting new rights to women and strengthening civil liberties, the 
ruler of this country of 30 million on Africa's northern edge, which is 99 
percent Muslim, plans to democratize Morocco through a tolerant interpretation 
of the Koran.

Morocco's 350-year-old dynasty, the world's oldest next to the Japanese 
imperial dynasty, claims to be directly descended from the prophet Mohammed. 
And as Amir al-Muminin, or leader of the faithful, the country's ruler enjoys 
absolute authority.

The Conseil Supérieur des Oulémas, or council of religious scholars, which the 
king installed a year and a half ago, has been issuing fatwas on the most 
pressing questions of the 21st century -- and, surprisingly, they've been 
well-received by both young people and hardened Islamists. If the king's reform 
plan succeeds, Morocco could become a model of democratic Islam.

Five decades after his country declared its independence from its French and 
Spanish colonial rulers and six years after the death of his father, Hassan II, 
Mohammed VI is trying to achieve a delicate balance between thousands of years 
of Islamic tradition and the demands of a globalized world.

Eight weeks ago Mohammed VI, as Morocco's citizen king and first servant, 
addressed his dear people during festivities to celebrate the anniversary of 
his grandfather's return from exile. The path we have irrevocably chosen, 
said Mohammed, is to strengthen civil rights for the benefit of all Moroccans 
- whom I view as equals, regardless of their status. The foreign dignitaries 
in attendance, French Prime Minister Dominique de Villepin and Spanish Prime 
Minister José Luis Rodríguez Zapatero, praised the course that the government 
of Prime Minister Driss Jetou has taken under the king's leadership.

Feminism Islam-style

Soumia Benkhaldoun, 42, is also enthusiastic about her king. An engineer with a 
doctorate in computer systems, Benkhaldoun is one of the six women representing 
the Islamist Justice and Development Party at the country's opulent 
parliament building in Rabat. Although her party's true objective is to 
preserve a devout and god-fearing lifestyle in Morocco, the Islamists are also 
very pleased with the reforms of family law that began in the fall of 2003.
 
The public debate in Morocco currently revolves around ways to reconcile the 
demands of feminists with the Islamists' concept of family. Should women be 
permitted to go to the beach in a bikini? Should they be able to hold 
high-ranking public office? Do illegitimate children receive the mother's 
citizenship? The answers to these and other questions, in Morocco and in other 
Arab countries, will likely 

[wanita-muslimah] Playboy Versi Indonesia ?

2006-01-12 Terurut Topik Wida . Kusuma
Pengamat: Ada Kepentingan Ideologi di Balik Penerbitan Playboy
Nurfajri Budi Nugroho - detikcom

Jakarta - Belum juga resmi dirilis, rencana penerbitan majalah Playboy 
edisi Indonesia sudah mendapat respon. Pengamat Komunikasi UI Effendi 
Ghazali menilai ada kepentingan modal dan ideologi yang bermain.

Jelas ada kepentingan pasar. Modal pasti bermain dibelakangnya. Ini bisa 
juga dibaca ke arah upaya penghancuran moral. Tanpa sadar kita sudah masuk 
kedalam iklim neo liberalisme yang tidak ada pertanyaan moral didalamnya. 
Omong kosong kalau ada alasan lain. Saya selalu katakan itu soal neolib, 
ujar Effendi saat dihubungi detikcom, Jumat (13/1/2006).

Kalaupun Playboy edisi Indonesia tersebut tetap akan diterbitkan, Effendi 
berharap, majalah tersebut seharusnya menyesuaikan diri dengan peraturan 
perundang-undangan. Penerbitan itu juga harus sesuai dengan norma yang 
berlaku dalam kultur masyarakat Indonesia.

Itu standarnya. Selain itu penjualannya harus diperhatikan. Tidak boleh 
didisplay di tempat umum. Juga tidak boleh dibaca di tempat umum, imbuh 
Effendi.

Hal lain yang juga patut dipertimbangkan, tambah Effendi, adalah soal 
kebutuhan masyarakat Indonesia terhadap penerbitan semacam itu. Harus ada 
survey yang valid apakah masyarakat butuh hal-hal semacam itu. Tapi saya 
yakin hasilnya pasti masyarakat belum butuh, ucapnya.

Effendi menilai, media massa semacam Playboy selalu mengandung semangat 
eksploitasi terhadap wanita. Namun seringkali wanita merasa tidak ada 
eksploitasi atas dirinya.

Saya suka mengatakan wanita yang mau dieksploitasi adalah pelengkap 
penderita yang berbahagia. Eksploitasi itu pasti ada, tegas Effendi.(ary)



MMI Cemas Bila Playboy Versi Indonesia Terbit
Arfi bambani Amri - detikcom

Jakarta - Kabar Majalah Playboy versi Indonesia akan terbit pada bulan 
Maret mendatang membuat cemas Majelis Mujahidin Indonesia (MMI). 
Alasannya, MMI khawatir keberadaan majalah tersebut akan menambah rusak 
moral bangsa.

Kekhawatiran kami, media baru ini akan lebih menjerumuskan bangsa kita 
dari krisis moral, karena dengan mudah menampilkan aurat wanita kepada 
khalayak umum, termasuk anak-anak di bawah umur, kata juru bicara MMI 
Fauzan Al Anshari saat dihubungi detikcom, Kamis (12/1/2006).

Dikatakannya, meski media baru ini dititikberatkan pada sistem 
berlangganan, Fauzan mensinyalir hal itu tidak akan menjamin munculnya 
penyimpangan. Itu sama saja seperti melokalisasi yang tidak menyelesaikan 
masalah kemaksiatan, ujarnya lagi.

Fauzan menyatakan, jika Majalah Playboy ini tetap terbit pada bulan Maret 
nanti, maka mereka akan melakukan somasi beserta pengaduan kepada 
kepolisian dengan tuduhan menampilkan pornografi dan pornoaksi.

Sebelumnya MMI juga telah melakukan somasi terhadap beberapa media lain, 
berkaitan dengan masalah pornografi, namun tidak ditindaklanjuti oleh 
kepolisian.

Mekanisme yang ada adalah somasi. Kemudian dari somasi tersebut muncul hak 
jawab. Namun respons dari kepolisian tidak begitu baik atas laporan MMI 
tersebut. Padahal mereka-lah yang memiliki otoritas. Oleh karena itu, 
kami pernah meminta otoritas untuk menertibkan media-media seperti itu, 
katanya.

Ketika ditanyakan mengenai apa yang dimaksud mengenai pornografi dan 
pornoaksi, Fauzan menjelaskan, segala tindakan yang memperlihatkan aurat 
kepada umum seperti yang ditentukan oleh Islam. Seharusnya itulah batasan 
sesuatu tindakan disebut pornografi, karena mayoritas masyarakat kita 
adalah penganut Islam, katanya. 

Foto:
Playboy edisi perdana (wikipedia.com)



Playboy Indonesia Terbit 
Hasyim: Itu Bikin Bencana Saja
Nurvita Indarini - detikcom

Jakarta - Citra yang terbentuk selama ini, Playboy adalah majalah syurr. 
Meski saingannya kini bejibun -- bahkan banyak yang lebih berani -- namun 
image Playboy tidak tergoyahkan. Wajar jika kemudian penerbitan Playboy 
edisi Indonesia mengundang pro dan kontra, tidak seperti majalah sejenis 
lainnya.

Kelompok yang kontra pada Playboy Indonesia salah satunya adalah Hasyim 
Muzadi. Itu bikin bencana saja, kata ketua umum PBNU ini pada detikcom, 
Kamis (12/1/2006).

Hasyim menyatakan hal itu usai acara tahlilan untuk korban bencana Jember 
dan Banjarnegara di Gedung PBNU, Jalan Kramat Raya, Jakarta Pusat. Lebih 
baik tidak usah, imbuh pengasuh Ponpes Al Hikmah, Malang, ini.

Seperti diberitakan, Playboy yang berpusat di AS mengizinkan pengusaha 
media Indonesia untuk menerbitkan edisi lokal dalam bentuk franchise. 
Majalah ini akan terbit dua bulan lagi. Saat ini, Playboy Indonesia tengah 
mengadakan audisi untuk cover majalah tersebut atau disebut Playmate.(nrl)


DPR Minta Desain Playboy Indonesia Tidak Seperti di AS
Muhammad Nur Hayid - detikcom

Jakarta - Rencana menerbitkan Playboy versi Indonesia mendapat tanggapan 
beragam. Kalangan Dewan Perwakilan Rakyat, terutama Komisi VIII berharap 
agar desain majalah tersebut nantinya tidak seperti Playboy yang beredar 
di AS.

Jika desain Plaboy di Indonesia seperti yang ada di Amerika Serikat, saya 

[wanita-muslimah] 6 Fraksi DPRD DKI: Spanduk PKS Bohongi Publik

2006-01-12 Terurut Topik ariel


kenapa persetujuan DPR tentang kenaikan BBM tidak disosialisasikan 
lewat spanduk juga ya? :) 


6 Fraksi DPRD DKI: Spanduk PKS Bohongi Publik
Laporan : Egidius Patnistik
Jakarta, KCM

Enam fraksi DPRD DKI Jakarta menilai, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) 
telah membohongi publik dengan memasang spanduk tentang pendidikan SD 
dan SMP Negeri gratis di Jakarta.
Perwakilan enam fraksi tersebut dalam jumpa pers di Gedung DPRD, 
Jakarta, Kamis (12/1), mengatakan, isi spanduk PKS yang terpampang di 
berbagai wilayah Jakarta sejak dua hari ini memberi pesan bahwa 
pendidikan SD dan SMP gratis merupakan upaya PKS semata.
Padahal, menurut mereka, program pendidikan gratis yang mulai 
diterapkan tahun ini merupakan keputusan bersama sebagai sebuah 
lembaga. Karena itu, mereka meminta spanduk-spanduk tersebut segera 
diturunkan dalam waktu 1x24 jam. Kalau tidak, kader-kader dari enam 
fraksi itu akan menurunkan spanduk tersebut secara paksa.
Hadir dalam jumpa pers itu antara lain Jhonny Wenas Polli (Fraksi 
Partai D), Inggard Yosua (F-PG), Raja Natal Sitinjak (F-PDIP), 
Ramilan (F-PAN), Nur Alam Bachtir (F-Kebangkitan Reformasi), Husni 
Djaelani (F-PPP). Spanduk berlogo PKS yang dipersoalkan tersebut 
berbunyi Alhamdulillah Salah Satu Perjuangan Kita Menuai Hasil, SD 
dan SMP Negeri di Jakarta Kini Gratis.
Menurut Ramilan, isi spanduk tersebut tendesius dan PKS dinilai tidak 
menghormati etika politik karena mengklaim secara sepihak apa yang 
merupakan keputusan bersama DPRD. Inggard Yosua menambahkan, 
keputusan DPRD adalah keputusan bersama bukan keputusan orang 
perorang. 
Sementara Nur Alam Bachtir mengemukakan, sejumlah fraksi di DPRD 
telah ditegur oleh DPP-nya masing-masing akibat spanduk 
tersebut. Kader-kader kita juga bertanya-tanya dan marah, kalian di 
DPRD kerjanya ngapain aja, kata Nur Alam.
Secara terpisah Sekretaris F-PKS DPRD DKI Jakarta Slamet Nurdin 
membantah telahj melakukan klaim sepihak terhadap keputusan Dewan 
tersebut. Menurut Slamet, pemasangan spanduk itu adalah sosialisasi 
keputusan Dewan.
Slamet menyatakan, PKS tidak akan menurunkan spanduk-spanduk 
tersebut. Kita juga tahu itu kerja semua anggota DPRD, katanya yang 
mengatakan ada sekitar 1000 spanduk yang disebar di Jakarta. Ini 
sosialisasi, tambahnya.






 Yahoo! Groups Sponsor ~-- 
Join modern day disciples reach the disfigured and poor with hope and healing
http://us.click.yahoo.com/lMct6A/Vp3LAA/i1hLAA/aYWolB/TM
~- 

Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

* To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 





[wanita-muslimah] Fwd: Fw: Why France in riot

2006-01-12 Terurut Topik Dodik S
sekilas ttg asal usul kerusuhan di Prancis. hal ini mungkin bisa menimpa pada 
diri kita sendiri
   
  silahkan download (bebas virus):
  
http://movies.lionhead.com/movie/11520


-
Yahoo! Photos – Showcase holiday pictures in hardcover
 Photo Books. You design it and we’ll bind it!

[Non-text portions of this message have been removed]



 Yahoo! Groups Sponsor ~-- 
Join modern day disciples reach the disfigured and poor with hope and healing
http://us.click.yahoo.com/lMct6A/Vp3LAA/i1hLAA/aYWolB/TM
~- 

Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

* To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




[wanita-muslimah] Pemirsa dibodohi stasiun televisi

2006-01-12 Terurut Topik radityo djadjoeri
  Pemirsa Dibodohi Stasiun Televisi

Media Indonesia, 13 Januari 2006

  
JAKARTA (Media) : Tidak adanya variasi jenis tontonan dan 
seragamnya jenis sinetron akan merugikan penonton. Pemirsa dirugikan karena 
tidak diberi pilihan untuk menikmati jenis tontonan lain.
   
  Kondisi ini kalau dibiarkan, sangat mengkhawatirkan. Industri televisi pun 
tidak akan berkembang dengan baik, ujar sineas Arswendo Atmowiloto dalam 
perbincangan dengan wartawan di sela peluncuran sinetron garapannya, Emak, di 
Jakarta, kemarin.
   
  Sekarang ini, katanya, sinetron hanya berkubang pada kisah-kisah jiplakan 
dari Korea, India, China, ataupun kisah-kisah seputar kuburan alias mistik. 
Penonton kita dari hari ke hari hanya disuguhi hal-hal yang itu saja. Rating 
yang seharusnya bisa diperdebatkan hasilnya terus dijadikan acuan, ungkap pria 
yang banyak membuat karya sinetron yang mengangkat kehidupan kalangan bawah 
itu, seperti Keluarga Cemara.
   
  Menurut penelitian 'kecil-kecilan' yang dilakukannya, didapatkan data bahwa 
selama ini ada 169,5 jam dalam satu minggu tayangan sinetron dan 354,5 jam 
tayangan film. Sehingga total 24 jam dari 11 stasiun televisi yang ada. 
Ajaibnya, sinetron yang khusus untuk anak-anak dan keluarga yang tidak 
menyajikan kisah jiplakan dan kuburan hanya 2 jam saja, dari keseluruhan 
stasiun televisi, terang Wendo.
   
  Jadi, ungkap Wendo, pandangan bahwa penonton televisi di Indonesia yang bego 
tidaklah benar. Yang bego di sini sebenarnya adalah pengelola stasiun televisi 
siarnya. Ogah memberikan alternatif tontonan pada pemirsanya. Pengelola stasiun 
televisi tidak mampu melihat keberagaman tontonan, termasuk menayangkan 
tayangan yang sehat, bermanfaat, serta mendidik, tegas Wendo.
   
  Dalam kesempatan itu, Wendo memuji beberapa sineas yang berani terus berkarya 
dengan melawan arus yang ada. Seperti Deddy Mizwar yang kini membuat sinetron 
Kiamat Sudah Dekat atau Demi Masa, Dedi Setiadi, dan beberapa lainnya, termasuk 
dirinya.
   
  Harus ada keberanian untuk terus membuat sesuatu yang berbeda. Ini kalau 
kita memang ingin industri televisi di Indonesia maju, seperti di negara-negara 
lainnya. Misalnya di Amerika Serikat, Amerika Latin, Inggris, dan lainnya, 
tutur Wendo.
   
  Menurut Wendo, di negara lain, meski sinetron-sinetron yang tidak bermutu 
tetapi laku tetap ditayangkan, stasiun televisi di sana tetap membebaskan 
sineas untuk membuat tema-tema lain yang lebih beragam. Jadi, sinetron 
jiplakan ya bisa ditayangkan, yang kuburan juga bisa, tetapi sinetron dengan 
tema yang berbeda, seperti sketsa sosial juga bisa. Jadi semua harus mendapat 
tempat. Agar penonton punya pilihan yang bervariasi. Dan saya yakin dengan 
kondisi seperti itu, industri televisi pun akan tumbuh dengan pesat, jelas 
Wendo.
   
  Ia mengungkapkan, sebenarnya banyak pemirsa yang telah merasa jenuh dengan 
tayangan yang seragam di televisi. Tetapi mereka tidak bisa berbuat apa-apa. 
Kasihan kan pemirsa televisi kita, ujarnya seraya tersenyum.
   
  Sinetron terbaru karyanya, Emak, yang mengangkat tema alternatif sendiri, 
ungkap Arswendo, sempat ditolak stasiun televisi swasta. Tetapi akhirnya 
diterima TVRI. Yah, lebih senang, karena TVRI jangkauannya sangat luas, 
ungkapnya. (Eri/H-2)
   
   




Ungkapkan opini Anda di: 

http://mediacare.blogspot.com

http://indonesiana.multiply.com

-
Yahoo! Photos
 Ring in the New Year with Photo Calendars. Add photos, events, holidays, 
whatever.

[Non-text portions of this message have been removed]



 Yahoo! Groups Sponsor ~-- 
Join modern day disciples reach the disfigured and poor with hope and healing
http://us.click.yahoo.com/lMct6A/Vp3LAA/i1hLAA/aYWolB/TM
~- 

Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

* To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/