[wanita-muslimah] Kisah pemuda Arab yang mengislamkan orang-orang AS, betulkah?

2006-03-29 Terurut Topik ReJa
Kisah pemuda Arab yang mengislamkan orang AS, betulkah?
   
  Dear Mbak Yulia Artati,
   
  Sebenarnya postingan Anda cukup menarik. Namun sayangnya, antara judul dan 
isi kok tidak klop ya. Lihat di subyek ada terpampang KISAH NYATA. Namun pada 
artikelnya sama sekali tak disebut secara rinci siapa nama pemuda Arab 
tersebut. Di Amerika bagian mana lokasi gereja tersebut - kok cuma disebut 
perkampungan? Kapan itu terjadi? Rabu, 22 Februari 2006? Berarti terjadi belum 
lama ini dong. Berapa banyak orang-orang Amerika yang berhasil diislamkan oleh 
pemuda Arab yang ajaib itu? Sama sekali unsur 4 W + 1 H tak terpenuhi. 
   
  Kalau kisah nyata itu tak rinci dan tak lengkap, cerita yang Anda posting 
namanya  kisah khayal belaka, bukan kisah nyata. Bukti penguat lain, apakah 
kejadian ini termuat di koran-koran terbitan AS? Kalau ada di koran Timur 
Tengah, sepertinya belum meyakinkan. 
   
  Bagaimana Anda bisa yakin bahwa kisah yang Anda ambil dari 
Mausu'ah al-Qishash al-Waqi'ah melalui www.gesah.net itu benar-benar
pernah terjadi? Apakah Anda yang menerjemahkan artikel itu? Begini
ya Mbak, andai kisah itu pernah terjadi, suruh saja si pemuda Arab itu
keliling AS. Dalam waktu setahun, saya jamin seluruh penduduk AS akan 
memeluk Islam semua - tentunya yang masih rajin ke gereja. Kan mumpung
tak ada larangan Islamisasi dan isu pemurtadan di AS. 
   
  Saran saya, postinglah kisah-kisah yang mudah dicerna dan
bisa diterima akal sehat. Soalnya, kalau cuma menyebar kebohongan belaka, malah 
merusak citra Islam dan juga citra orang Arab. Malu kan kita-kita yang
muslim, masak bawa-bawa agama untuk menyebarkan kebohongan. Anda juga bisa 
dituding ikut menyebarkan berita bohong. Artinya Anda bisa dituntut ke meja 
hijau dengan risiko dipenjara. 
   
  Salam damai di bumi,
   
  ReJa Pahlawan Kusuma Bangsa
   
  ++
   
  Yulia Artati [EMAIL PROTECTED]  
Date: Thu, 23 Mar 2006 23:31:20 -0800 (PST) 
Subject: [mualaf_net] Kisah Nyata Seorang Pemuda Arab Yang Menimba Ilmu Di 
Amerika 

Kisah Nyata Seorang Pemuda Arab Yang Menimba Ilmu Di
Amerika Rabu, 22 Februari 06
  Ada seorang pemuda Arab yang baru saja menyelesaikan bangku kuliahnya 
di Amerika. Pemuda ini adalah salah seorang yang diberi nikmat oleh 
Allah berupa pendidikan agama Islam bahkan ia mampu mendalaminya.
Selain belajar, ia juga seorang juru dakwah Islam. Ketika berada di Amerika, ia 
berkenalan dengan salah seorang Nasrani. Hubungan mereka semakin akrab, dengan 
harapan semoga  Allah SWT memberinya hidayah masuk Islam.
   
  Pada suatu hari mereka berdua berjalan-jalan di sebuah
perkampungan di Amerika dan melintas di dekat sebuah
gereja yang terdapat di kampung tersebut. Temannya itu
meminta agar ia turut masuk ke dalam gereja. Semula ia
berkeberatan. Namun karena ia terus mendesak akhirnya
pemuda itupun memenuhi permintaannya lalu ikut masuk
ke dalam gereja dan duduk di salah satu bangku dengan
hening, sebagaimana kebiasaan mereka. Ketika pendeta masuk, mereka 
serentak berdiri untuk memberikan penghormatan lantas kembali duduk.
  Di saat itu si pendeta agak terbelalak ketika melihat kepada para 
hadirin dan berkata, Di tengah kita ada seorang muslim. Aku harap ia 
keluar dari sini. Pemuda Arab itu tidak bergeming dari tempatnya. 
Pendeta tersebut mengucapkan perkataan itu berkali-kali, namun
ia tetap tidak bergeming dari tempatnya. Hingga akhirnya pendeta itu 
berkata, Aku minta ia keluar dari sini dan aku menjamin keselamatannya. 
Barulah pemuda ini beranjak keluar.
   
  Di ambang pintu ia bertanya kepada sang pendeta, Bagaimana anda tahu bahwa 
saya seorang muslim.
  
Pendeta itu menjawab, Dari tanda yang terdapat di
wajahmu. Kemudian ia beranjak hendak keluar. Namun
sang pendeta ingin memanfaatkan keberadaan pemuda ini,
yaitu dengan mengajukan beberapa pertanyaan, tujuannya
untuk memojokkan pemuda tersebut dan sekaligus
mengokohkan markasnya. Pemuda muslim itupun menerima
tantangan debat tersebut.
   
  Sang pendeta berkata, Aku akan mengajukan kepada anda
22 pertanyaan dan anda harus menja-wabnya dengan
tepat. 
  
Si pemuda tersenyum dan berkata, Silahkan!
   
  Sang pendeta pun mulai bertanya, 
o  Sebutkan satu yang tiada duanya, 
o  dua yang tiada tiganya, 
o  tiga yang tiada empatnya, 
o  empat yang tiada limanya, 
o  lima yang tiada enamnya, 
o  enam yang tiada tujuhnya, 
o  tujuh yang tiada delapannya,  
o  delapan yang tiada sembilannya, 
o  sembilan yang tiada sepuluhnya, 
o  sesuatu yang tidak lebih dari sepuluh, 
o  sebelas yang tiada dua belasnya, 
o  dua belas yang tiada tiga belasnya, 
o  tiga belas yang tiada em-pat belasnya. 
o  Sebutkan sesuatu yang dapat bernafas namun tidak
mempunyai ruh! 
o  Apa yang dimaksud dengan kuburan berjalan membawa
isinya? 
o  Siapakah yang berdusta namun masuk ke dalam surga? 
o  Sebutkan sesuatu yang diciptakan Allah namun Dia
tidak menyu-kainya? 
o  Sebutkan sesuatu yang 

Re: [wanita-muslimah] Kisah pemuda Arab yang mengislamkan orang-orang AS, betulkah?

2006-03-29 Terurut Topik Wida . Kusuma
Bang ReJa serius sekali! Masak menyebarkan postingan seperti itu saja bisa 
dituntut ke meja hijau dan diancam penjara? Saya saja agak-agak meragukan. 
Kok pakai ke meja hijau segala? Prolognya sudah OK, kok penutupannya 
begitu? Jangan begitu ah! 8-)

Salam,




ReJa [EMAIL PROTECTED] 
Sent by: wanita-muslimah@yahoogroups.com
03/29/2006 03:00 PM
Please respond to
wanita-muslimah@yahoogroups.com


To
[EMAIL PROTECTED], wanita-muslimah@yahoogroups.com, 
[EMAIL PROTECTED]
cc

Subject
[wanita-muslimah] Kisah pemuda Arab yang mengislamkan orang-orang AS, 
betulkah?






Kisah pemuda Arab yang mengislamkan orang AS, betulkah?
 
  Dear Mbak Yulia Artati,
 
  Sebenarnya postingan Anda cukup menarik. Namun sayangnya, antara judul 
dan isi kok tidak klop ya. Lihat di subyek ada terpampang KISAH NYATA. 
Namun pada artikelnya sama sekali tak disebut secara rinci siapa nama 
pemuda Arab tersebut. Di Amerika bagian mana lokasi gereja tersebut - kok 
cuma disebut perkampungan? Kapan itu terjadi? Rabu, 22 Februari 2006? 
Berarti terjadi belum lama ini dong. Berapa banyak orang-orang Amerika 
yang berhasil diislamkan oleh pemuda Arab yang ajaib itu? Sama sekali 
unsur 4 W + 1 H tak terpenuhi. 
 
  Kalau kisah nyata itu tak rinci dan tak lengkap, cerita yang Anda 
posting namanya  kisah khayal belaka, bukan kisah nyata. Bukti penguat 
lain, apakah kejadian ini termuat di koran-koran terbitan AS? Kalau ada di 
koran Timur Tengah, sepertinya belum meyakinkan. 
 
  Bagaimana Anda bisa yakin bahwa kisah yang Anda ambil dari 
Mausu'ah al-Qishash al-Waqi'ah melalui www.gesah.net itu benar-benar
pernah terjadi? Apakah Anda yang menerjemahkan artikel itu? Begini
ya Mbak, andai kisah itu pernah terjadi, suruh saja si pemuda Arab itu
keliling AS. Dalam waktu setahun, saya jamin seluruh penduduk AS akan 
memeluk Islam semua - tentunya yang masih rajin ke gereja. Kan mumpung
tak ada larangan Islamisasi dan isu pemurtadan di AS. 
 
  Saran saya, postinglah kisah-kisah yang mudah dicerna dan
bisa diterima akal sehat. Soalnya, kalau cuma menyebar kebohongan belaka, 
malah merusak citra Islam dan juga citra orang Arab. Malu kan kita-kita 
yang
muslim, masak bawa-bawa agama untuk menyebarkan kebohongan. Anda juga bisa 
dituding ikut menyebarkan berita bohong. Artinya Anda bisa dituntut ke 
meja hijau dengan risiko dipenjara. 
 
  Salam damai di bumi,
 
  ReJa Pahlawan Kusuma Bangsa
 
  ++
 
  Yulia Artati [EMAIL PROTECTED] 
Date: Thu, 23 Mar 2006 23:31:20 -0800 (PST) 
Subject: [mualaf_net] Kisah Nyata Seorang Pemuda Arab Yang Menimba Ilmu Di 
Amerika 
 
Kisah Nyata Seorang Pemuda Arab Yang Menimba Ilmu Di
Amerika Rabu, 22 Februari 06
  Ada seorang pemuda Arab yang baru saja menyelesaikan bangku kuliahnya 
di Amerika. Pemuda ini adalah salah seorang yang diberi nikmat oleh 
Allah berupa pendidikan agama Islam bahkan ia mampu mendalaminya.
Selain belajar, ia juga seorang juru dakwah Islam. Ketika berada di 
Amerika, ia berkenalan dengan salah seorang Nasrani. Hubungan mereka 
semakin akrab, dengan harapan semoga  Allah SWT memberinya hidayah masuk 
Islam.
 
  Pada suatu hari mereka berdua berjalan-jalan di sebuah
perkampungan di Amerika dan melintas di dekat sebuah
gereja yang terdapat di kampung tersebut. Temannya itu
meminta agar ia turut masuk ke dalam gereja. Semula ia
berkeberatan. Namun karena ia terus mendesak akhirnya
pemuda itupun memenuhi permintaannya lalu ikut masuk
ke dalam gereja dan duduk di salah satu bangku dengan
hening, sebagaimana kebiasaan mereka. Ketika pendeta masuk, mereka 
serentak berdiri untuk memberikan penghormatan lantas kembali duduk.
  Di saat itu si pendeta agak terbelalak ketika melihat kepada para 
hadirin dan berkata, Di tengah kita ada seorang muslim. Aku harap ia 
keluar dari sini. Pemuda Arab itu tidak bergeming dari tempatnya. 
Pendeta tersebut mengucapkan perkataan itu berkali-kali, namun
ia tetap tidak bergeming dari tempatnya. Hingga akhirnya pendeta itu 
berkata, Aku minta ia keluar dari sini dan aku menjamin keselamatannya. 
Barulah pemuda ini beranjak keluar.
 
  Di ambang pintu ia bertanya kepada sang pendeta, Bagaimana anda tahu 
bahwa saya seorang muslim.
 
Pendeta itu menjawab, Dari tanda yang terdapat di
wajahmu. Kemudian ia beranjak hendak keluar. Namun
sang pendeta ingin memanfaatkan keberadaan pemuda ini,
yaitu dengan mengajukan beberapa pertanyaan, tujuannya
untuk memojokkan pemuda tersebut dan sekaligus
mengokohkan markasnya. Pemuda muslim itupun menerima
tantangan debat tersebut.
 
  Sang pendeta berkata, Aku akan mengajukan kepada anda
22 pertanyaan dan anda harus menja-wabnya dengan
tepat. 
 
Si pemuda tersenyum dan berkata, Silahkan!
 
  Sang pendeta pun mulai bertanya, 
o  Sebutkan satu yang tiada duanya, 
o  dua yang tiada tiganya, 
o  tiga yang tiada empatnya, 
o  empat yang tiada limanya, 
o  lima yang tiada enamnya, 
o  enam yang tiada tujuhnya, 
o  tujuh yang tiada delapannya, 
o  delapan 

[wanita-muslimah] Penjual Bubur Ayam

2006-03-29 Terurut Topik agussyafii
Penjual Bubur Ayam

Di rumah saya tinggal biasanya ada penjual bubur ayam yang selalu
laris, kalo sudah diatas jam delapan pagi bubur ayamnya sudah pasti
abis ludes nggak kebagian. Kalau sudah begitu istri saya suka ngomel.
Kenapa masih pagi-pagi bubur ayamnya udah abis..

Beberapa hari yang lalu saya punya kesempatan untuk bertanya, kenapa
sih bubur ayamnya bisa laris banget sepertinya orang pada berebut.
Katanya, awal dia jualan selama seminggu dagangannya nggak laku sampe
akhirnya dia bosen jualan. Ama babeh kata sipenjual bubur ayam ini,
  saya dinasehati, kalau orang jualan itu pasti laris dan dapat dua
rizki. Rizki pertama jika dagangannya abis dibeli orang, rizki kedua
jika dagangan tidak abis disedekahkan aja ama orang yang lewat atau
orang memang butuh. Sejak itu pak agus, kata sipenjual bubur dengan
semangatnya. Dagangan selalu abis, kalo saya keluar jam 7 sampe jam 8
sudah habis. kalo jualan saya nggak laku ya saya bagikan aja ama
orang-orang

Wassalam,
agussyafii
http://agussyafii.blogspot.com






 Yahoo! Groups Sponsor ~-- 
Join modern day disciples reach the disfigured and poor with hope and healing
http://us.click.yahoo.com/lMct6A/Vp3LAA/i1hLAA/aYWolB/TM
~- 

Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

* To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 





Re: [wanita-muslimah] Homoseksual? Re: Welcome To The Real World?

2006-03-29 Terurut Topik Wida . Kusuma
Kesimpulannya belum dapat saya simpulkan. Saya baru tahu bahwa binatang 
pun mempunyai kecenderungan untuk melakukan homoseksual. Tetapi saya 
setuju dengan salah satu pendapat pada postingan yang dikirim mbak Ariel. 
Bahwa apa yang terjadi pada binatang tidak serta merta menjadi aturan 
norma bagi manusia. Contohnya di binatang tidak berlaku lembaga 
perkawinan. Si betina bisa berhubungan seksual dan dihamili oleh pejantan 
manapun. Demikian pula kenyataan terjadinya perilaku homoseksual pada 
binatang.

Sementara ini perilaku homoseksual adalah perilaku yang tidak benar. Ia 
bisa menular dan meluas di masyarakat sebagaimana kasus kaum Sodom. Dalam 
Islam perbuatan hubungan seks laki-laki dengan laki-laki, atau perbuatan 
kaum Luth, disebut Liwath. Atau berhubungan seks dengan memasukkan zakar 
ke dubur. Hukuman bagi pelaku Liwath di zaman nabi adalah dibunuh (menurut 
ahli fiqih). Jadi saya agak ragu jika di Pesantren hubungan sejauh itu 
terjadi.

Barang siapa yang kalian dapati melakukan perbuatannya kaum (nabi) Luth, 
maka bunuhlah keduanya. (hadits)

Di sini tekanannya adalah melakukan perbuatannya kaum (nabi) Luth.

Namun di zaman modern ini, di mana pengaruh pergaulan modern begitu 
dominan, seringkali pelaku perbuatan ini diminta untuk bertobat saja dari 
dosa ini. Sebagaimana kasus di bawah ini:

Pertanyaan:
===
Syaikh Abdul Aziz bin Baz ditanya : Assalamu alaikum warahmatullahi 
wabarakatuh. Saya seorang pemuda berumur 21 tahun. Saya telah terjerat 
perilaku homoseksual sejak umur delapan tahun ketika ayah saya terlalu 
sibuk sehingga lalai mendidik saya. Saat ini saya hidup dengan perasaan 
bersalah dan menyesali perbuatan itu sampai-sampai saya berpikir untuk 
bunuh diri -saya mohon perlindungan Allah dari hal itu-. Rasa pedih dan 
siksa bertambah dengan permintaan keluarga saya agar saya menikah. Saya 
mohon Anda memberi saya bimbingan tentang cara yang benar dan solusi yang 
tepat untuk masalah saya ini sehingga saya dapat terlepas dari kehidupan 
yang sangat menyiksa yang saya rasakan saat ini. Semoga Allah membalas 
Anda dengan yang lebih baik.

Jawaban:

Wa alaikumussalam warahmatullah wabarakatuh. Saya mohon kepada Allah agar 
melimpahkan kepada Anda kekuatan untuk terlepas dari perilaku yang Anda 
ceritakan. Tidak diragukan lagi bahwa perilaku yang Anda ceritakan itu 
adalah perilaku yang sangat keji. Akan tetapi -alhamdulillah- solusinya 
sebenarnya mudah, yaitu Anda segera bertaubat nasuha dengan cara 
sungguh-sungguh menyesali apa yang telah terjadi, berhenti total dari 
perilaku keji itu, dan bertekad kuat untuk tidak mengulanginya, serta 
bergaul dengan orang-orang yang baik, menjauhi orang-orang yang tidak 
baik, dan segera menikah. Jika secara jujur taubat itu, maka bergembiralah 
(bahwa Anda akan mendapatkan) kebaikan, keberuntungan, dan akhir yang 
baik. Ini berdasarkan firman Allah Subhanahu wa Ta ala berikut.

Artinya : Dan bertaubatlah kepada Allah kalian semua wahai orang-orang 
yang beriman, supaya kalian beruntung [An-Nur : 31]

Artinya : Hai orang-orang yang beriman, bertaubatlah kepada Allah dengan 
taubat yang semurni-murninya [At-Tahrim : 8]

Begitu pula berdasarkan sabda Nabi Shallallahu alaihi wa sallam

Artinya : Taubat menghapuskan dosa yang sebelumnya

Artinya : Orang yang bertaubat dari dosanya keadaannya seperti orang yang 
tidak punya dosa [Hadits Riwayat Ibnu Majah No. 4250, Thabrani X/150]

Semoga Allah melimpahkan taufiqNya kepada Anda, dan memperbaiki hati dan 
amal perbuatan Anda, serta menganugrahi Anda taubat nasuha dan teman-teman 
dari orang-orang yang baik.

Soalan:
===
saya seorang pelajar berumur 19 tahun. Masalah yang saya hadapi agak 
membebankan saya dlm menjalani kehidupan harian. Saya pernah terjebak 
dalam kegiatan yang agak berat iaitu Homoseks. Saya sering berasa bersalah 
dan berdosa namun tabiat ini amat sukar untuk ditinggalkan. Telah banyak 
kali saya ingin bertaubat namun ianya amat sukar. Sebenarnya saya amat 
tidak ingin menjadi seperti ini. Bagaimana dapat saya kembali ke pangkal 
jalan dan mengukuhkan iman di dada? Saya inginkan kehidupan yang normal 
dan sebagai muslim yang sejati. terima kasih.

Jawaban:

Perbuatan homoseks adalah satu perkara yang diharamkan dalam Islam dan 
dilaknat oleh Allah SWT. Anda perlu bertaubat segera dengan taubat nasuha 
iaitu meninggalkan perbuatan yang anda lakukan dan juga tidak 
mengulanginya lagi. Bagi mengelakkan anda mengulangi perbuatan itu, anda 
dinasihatkan menjauhkan diri dari berkawan atau bersama-sama dengan orang 
yang boleh merangsang nafsu anda dan juga anda dinasihatkan melibatkan 
diri dengan aktiviti yang berfaedah dan boleh menghilangkan ingatan anda 
pada melakukan homoseks. Di samping itu, anda selalulah mengamalkan 
istighfar, salawat dan zikir agar hati kita selalu lembut dan mudah untuk 
kembali kepada Allah dan mudah menerima teguran. Sesungguhnya Allah SWT 
Maha Menerima taubat hamba-Nya yang kembali kepada Nya.

Semoga kita bisa menimba 

[wanita-muslimah] Jahiliah Wanita

2006-03-29 Terurut Topik Aisha
Jahiliah secara harfiah berarti kebodohan, menurut istilah adalah
penyembahan berhala (wasaniyyah) yang terjadi di Semenanjung Arab sebelum
Islam.

Jahiliah diambil dari kata jahila (bodoh) kebalikan dari kata 'alima
(pandai).  Istilah jahiliah biasa digunakan untuk mwnggambarkan masa
kebodohan atau masa kegelapan, yaitu masa-masa ketika bangsa Arab tidak
memiliki aturan hukum, nabi dan kitab suci yang diwahyukan.

Ada periode Saba dan Himyar yang terbatas pada sejarah Yaman dan Arab
Selatan dan tidak banyak diketahui kecuali melalui beberapa tulisan kuno
disamping informasi lain yang diperoleh dari Al Qur'an dan tradisi-tradisi
yang masih terpelihara dan berkembang seperti syair-syair sebelum datangnya
Islam dan literatur-literatur Islam yang datang kemudian.

Periode selanjutnya adalah periode sebelum Islam yang oleh penulis muslim
disebut Zaman Jahiliah dan Abad Kebodohan,  Ciri-ciri masa ini tercermin
dalam lagu-lagu atau syair-syair sebelum Islam yang MASIH ADA SAMPAI
SEKARANG, jadi tidak dalam bentuk prosa tapi syair-syair yang menggambarkan
sejarah, keturunan (nasab), ucapan selamat atas kepahlawanan, dan sanjungan
atas kebaikan dan kebajikan orang atau suku bangsa Arab. Dari bukti yang
masih tersisa dan sempat dikumpulkan oleh ahli filologi muslim, gambaran
kehidupan bangsa Arab pada masa Jahiliah tersebut dapat dijadikan data yang
memadai.

Gambaran kondisi Arab pada masa Jahiliah itu dilukiskan oleh Majid Ali Khan
(ahli sejarah) dalam 3 kondisi (sosial, politik dan keagamaan).

Kondisi sosial - minuman keras lebih disukai daripada keselamatan diri
sendiri. Hampir seluruh literatur kuno diwarnai oleh sanjungan terhadap
minuman keras.  Perjudian marak, para penjudi mempertaruhkan seluruh
kekayaannya lalu kalah. Tumbuh riba di kalangan bangsa Arab, mereka meminjam
uang dengan harga/bunga tinggi ke rentenir untuk membiayai judinya.

Saat itu juga wanita tidak punya hak-hak dan tidak ada rasa hormat terhadap
wanita.  Laki-laki mempunyai kebebasan mengawini banyak wanita dan bebas
menceraikannya sesuka hati. Wanita tidak punya hak atas harta warisan.  Para
janda diwariskan dan tidak dibenarkan menikah lagi tanpa izin pewarisnya.
Disamping poligami, laki-laki bisa berhubungan dengan wanita selain istri
secara bebas. Wanita yang bersuami diperbolehkan melakukan hubungan seks
dengan laki-laki lain untuk memperoleh keturunan lebih baik.  Seorang
laki-laki dapat mengawini ibu tiri atau saudara wanitanya. Anak laki-laki
tertua mengambil janda-janda ayahnya sebagai warisan.

Bangsa Arab sebelum Islam tidak menyukai kelahiran anak-anak perempuan.  Hal
ini tergambar dalam An Nahl 58 dan Az Zukruf 17.  Untuk mempertahankan
kehormatan diri dan kabilahnya disamping takut jatuh miskin, mereka tidak
segan-segan membunuh anak wanitanya dengan menguburnya hidup-hidup.

Tradisi lain yang berlaku umum adalah perbudakan. Budak-budak seperti barang
dagangan dapat diperjual belikan dan diperlakukan sesuak hati dan tidak
manusiawi.  Para majikan memiliki otoritas mutlak atas hidup dan matinya
budak-budak ini.

Kondisi keagamaan - pada masa Jahiliah, bangsa Arab umumnya penyembah
berhala.  Berhala-berhala yang semula dijadikan medium penyembahan pada
Tuhan, diangkat statusnya menjadi Tuhan.  Ada beberapa dewa atau dewi yang
khusus untuk satu kota, daerah atau suku tertentu.  Berhala itu dibuat atas
khayalan para penyembahnya.  Ka'bah dihuni oleh sekitar 360 buah berhala,
empat yang terpenting dari berhala itu adalah Lata, Uzza, Manat, dan Hubal.

Selain itu ada dewa milik perorangan atau pribadi. Jika orang akan melakukan
perjalanan, kegiatan terakhir di rumahnya sebelum pergi adalah memohon
rahmat dan keselamatan dari dewa tersebut.  Di sekitar ka'bah terdapat pura
atau candi, setiap orang berlomba-lomba mengumpulkan berhala dan
meletakkannya di dalam pura yang mereka bangun. Kedudukan dewa ini
diceritakan dalam Kitaab al Asnaam (kitab tentang berhala-berhala) karangan
Hisyam al Kalabi (ahli sejarah wafat tahun 819).

Pak Sato sebagai non muslim, berhak untuk tidak mempercayai apapun tentang
Islam termasuk tidak percaya bahwa Arab Jahiliah tidak menghargai wanita.
Tapi jika ingin tahu lebih banyak seperti Snouck Hurgronje, pak Sato bisa
mempelajari bahasa Arab lalu bisa pergi ke berbagai
perpustakaan-perpustakaan yang masih menyimpan literatur kuno tentang
kondisi zaman Jahiliah sebelum Islam datang.  Misalnya ke The Egyptian
National Library dan Al-Azhar University Library (both in Cairo, house major
collections of Arabic manuscripts), atau ke Museum of Islamic Art di Cairo
yang berdiri sejak tahun 1902 (keterangannya museum ini sebelum pindah ke
Cairo sih begini - In 1880 the Egyptian Museum, based in Giza, began
collecting and displaying Islamic art objects as well as pre-Islamic
antiquities).

Teman-teman anggota WM yang tahu lebih banyak tentang museum atau
perpustakaan kelas dunia yang berkaitan dengan Islam bisa menambahkan supaya
kita - muslim/ muslimah atau yang non muslim yang ingin tahu lebih banyak
tentang hal 

[wanita-muslimah] Re: Kisah pemuda Arab yang mengislamkan orang-orang AS, betulkah?

2006-03-29 Terurut Topik bmuncar
Ini kan modifikasi dari kisah-kisah yang biasanya termuat dalam buku-
buku sufi. Ini bukan kisah nyata yang ada di Amerika. Nanti kalau 
bukunya ketemu akan saya infokan. Insya Allah.

--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, [EMAIL PROTECTED] wrote:

 Bang ReJa serius sekali! Masak menyebarkan postingan seperti itu 
saja bisa 
 dituntut ke meja hijau dan diancam penjara? Saya saja agak-agak 
meragukan. 
 Kok pakai ke meja hijau segala? Prolognya sudah OK, kok penutupannya 
 begitu? Jangan begitu ah! 8-)
 
 Salam,
 
 
 
 
 ReJa [EMAIL PROTECTED] 
 Sent by: wanita-muslimah@yahoogroups.com
 03/29/2006 03:00 PM
 Please respond to
 wanita-muslimah@yahoogroups.com
 
 
 To
 [EMAIL PROTECTED], wanita-muslimah@yahoogroups.com, 
 [EMAIL PROTECTED]
 cc
 
 Subject
 [wanita-muslimah] Kisah pemuda Arab yang mengislamkan orang-orang 
AS, 
 betulkah?
 
 
 
 
 
 
 Kisah pemuda Arab yang mengislamkan orang AS, betulkah?
  
   Dear Mbak Yulia Artati,
  
   Sebenarnya postingan Anda cukup menarik. Namun sayangnya, antara 
judul 
 dan isi kok tidak klop ya. Lihat di subyek ada terpampang KISAH 
NYATA. 
 Namun pada artikelnya sama sekali tak disebut secara rinci siapa 
nama 
 pemuda Arab tersebut. Di Amerika bagian mana lokasi gereja tersebut 
- kok 
 cuma disebut perkampungan? Kapan itu terjadi? Rabu, 22 Februari 
2006? 
 Berarti terjadi belum lama ini dong. Berapa banyak orang-orang 
Amerika 
 yang berhasil diislamkan oleh pemuda Arab yang ajaib itu? Sama 
sekali 
 unsur 4 W + 1 H tak terpenuhi. 
  
   Kalau kisah nyata itu tak rinci dan tak lengkap, cerita yang 
Anda 
 posting namanya  kisah khayal belaka, bukan kisah nyata. Bukti 
penguat 
 lain, apakah kejadian ini termuat di koran-koran terbitan AS? Kalau 
ada di 
 koran Timur Tengah, sepertinya belum meyakinkan. 
  
   Bagaimana Anda bisa yakin bahwa kisah yang Anda ambil dari 
 Mausu'ah al-Qishash al-Waqi'ah melalui www.gesah.net itu benar-benar
 pernah terjadi? Apakah Anda yang menerjemahkan artikel itu? Begini
 ya Mbak, andai kisah itu pernah terjadi, suruh saja si pemuda Arab 
itu
 keliling AS. Dalam waktu setahun, saya jamin seluruh penduduk AS 
akan 
 memeluk Islam semua - tentunya yang masih rajin ke gereja. Kan 
mumpung
 tak ada larangan Islamisasi dan isu pemurtadan di AS. 
  
   Saran saya, postinglah kisah-kisah yang mudah dicerna dan
 bisa diterima akal sehat. Soalnya, kalau cuma menyebar kebohongan 
belaka, 
 malah merusak citra Islam dan juga citra orang Arab. Malu kan kita-
kita 
 yang
 muslim, masak bawa-bawa agama untuk menyebarkan kebohongan. Anda 
juga bisa 
 dituding ikut menyebarkan berita bohong. Artinya Anda bisa dituntut 
ke 
 meja hijau dengan risiko dipenjara. 
  
   Salam damai di bumi,
  
   ReJa Pahlawan Kusuma Bangsa
  
   ++
  
   Yulia Artati [EMAIL PROTECTED] 
 Date: Thu, 23 Mar 2006 23:31:20 -0800 (PST) 
 Subject: [mualaf_net] Kisah Nyata Seorang Pemuda Arab Yang Menimba 
Ilmu Di 
 Amerika 
  
 Kisah Nyata Seorang Pemuda Arab Yang Menimba Ilmu Di
 Amerika Rabu, 22 Februari 06
   Ada seorang pemuda Arab yang baru saja menyelesaikan bangku 
kuliahnya 
 di Amerika. Pemuda ini adalah salah seorang yang diberi nikmat oleh 
 Allah berupa pendidikan agama Islam bahkan ia mampu mendalaminya.
 Selain belajar, ia juga seorang juru dakwah Islam. Ketika berada di 
 Amerika, ia berkenalan dengan salah seorang Nasrani. Hubungan mereka 
 semakin akrab, dengan harapan semoga  Allah SWT memberinya hidayah 
masuk 
 Islam.
  
   Pada suatu hari mereka berdua berjalan-jalan di sebuah
 perkampungan di Amerika dan melintas di dekat sebuah
 gereja yang terdapat di kampung tersebut. Temannya itu
 meminta agar ia turut masuk ke dalam gereja. Semula ia
 berkeberatan. Namun karena ia terus mendesak akhirnya
 pemuda itupun memenuhi permintaannya lalu ikut masuk
 ke dalam gereja dan duduk di salah satu bangku dengan
 hening, sebagaimana kebiasaan mereka. Ketika pendeta masuk, mereka 
 serentak berdiri untuk memberikan penghormatan lantas kembali duduk.
   Di saat itu si pendeta agak terbelalak ketika melihat kepada para 
 hadirin dan berkata, Di tengah kita ada seorang muslim. Aku harap 
ia 
 keluar dari sini. Pemuda Arab itu tidak bergeming dari tempatnya. 
 Pendeta tersebut mengucapkan perkataan itu berkali-kali, namun
 ia tetap tidak bergeming dari tempatnya. Hingga akhirnya pendeta itu 
 berkata, Aku minta ia keluar dari sini dan aku menjamin 
keselamatannya. 
 Barulah pemuda ini beranjak keluar.
  
   Di ambang pintu ia bertanya kepada sang pendeta, Bagaimana anda 
tahu 
 bahwa saya seorang muslim.
  
 Pendeta itu menjawab, Dari tanda yang terdapat di
 wajahmu. Kemudian ia beranjak hendak keluar. Namun
 sang pendeta ingin memanfaatkan keberadaan pemuda ini,
 yaitu dengan mengajukan beberapa pertanyaan, tujuannya
 untuk memojokkan pemuda tersebut dan sekaligus
 mengokohkan markasnya. Pemuda muslim itupun menerima
 tantangan debat tersebut.
  
   Sang pendeta berkata, Aku akan mengajukan kepada anda
 22 

Re: [wanita-muslimah] Jahiliah Wanita - Misunderstood aspects of Islam and women.

2006-03-29 Terurut Topik jano ko
Dek Sato lagi di Amrik atau lagi dimana nich ?
   
  Nah ini ada artikel dari Amrik yang mungkin lepas dari perhatian Dek Sato :) 
  ..ech lupa, artikel ini juga cukup bagus untuk dibaca para female anggota 
RF yang anti Jilbab :).moga-moga ilmunya tambah setelah membaca artikel ini,
   
   
  By Naasira bint Ellison. Published by Hudaa, Jamaica, New York 
  
Since the height of the feminist movement in the late 70's there has been a 
magnifying glass placed over the status of Muslim women. Unfortunately, the 
magnifying glass that has been used is an unusual one. Unusual in the sense 
that it is very selective about which items it will magnify; other items it 
will distort to such a degree that they will no longer look familiar. I 
remember once reading in an in depth article about the lives of Muslim women. 
This article explained that at any time a man can divorce his wife by simply 
stating I divorce you, I divorce you, I divorce you. This article can lead 
anyone ignorant of the Islamic ruling regarding divorce to believe that in less 
than five seconds the woman is left with no husband and is left to care for 
herself (and possibly children) by any means necessary. The question that 
immediately popped up in my mind was, Did the author innocently write that out 
of sincere ignorance or was it another of the many attempts to degrade the
 religion of Islam and its followers (muslims)? It may be my own paranoia, but 
I tend to believe it was the latter of the two.  
   
The truth of the matter is that Islam has the most humane and most just system 
of divorce that exists. Firstly, many options are taken and tried before coming 
to the decision of the divorce. If the man and woman decide that they can no 
longer live together successfully as a husband and wife, the husband (in most 
cases, not always) pronounces the divorce by saying I divorce you. At this 
point the waiting period begins. The waiting period lasts for three menstrual 
cycles to assure the woman is not pregnant. This period allows the couple time 
to think about what they are doing and if this is what they really want to do. 
There are no lawyers involved to antagonise an already delicate situation.  
   
In the case that it is realised, that the woman is pregnant, the waiting period 
lasts the entire time she is pregnant. During the waiting period (whether the 
woman is pregnant or not) the man is obligated to provide food, clothing and 
shelter to the woman as he did before the divorce pronouncement. If the couple 
carries the divorce through to the birth of the child and the woman suckles the 
baby, the man is obligated to feed and clothe both his ex-wife for the time the 
woman suckles (the maximum being two years). After this weaning, the child will 
be provided for by the father until he/she is no longer in need of support.  
   
It is quite ironic that in such an advanced society as America, there are 
divorce cases in which women are being forced to pay alimony to their 
ex-husbands. Can this and many other things we know about the American system 
of divorce compare to the Islamic system of divorce?  
   
I have also read stories wherein it is stated that women are forced to marry 
men without their consent. This in no way resembles the marriage system in 
Islam. In Islaam the woman marries the man of her choice. She may even marry 
someone that her mother and/or father objects to. The point is that it is the 
woman who makes the final decision as to whom she will marry. Once the man and 
the woman decide that they are interested in one another for marriage, a dowry 
is decided upon. A dowry is not a brides price but, it is a gift from the groom 
to the bride. They agree upon a gift that is affordable by the groom. In the 
time of the Prophet (sas), often things such as livestock and money were given. 
This is a wise decision in the event that a woman becomes divorced or widowed, 
she has some financial security to fall back on even if it is for a limited 
amount of time. Once the man and woman are married, the man is required to 
clothe, feed, shelter and educate her (or allow her to be
 educated) in the same manner as he does himself.  
   
The last distorted image that I will cover is that of the Muslim women's dress. 
The western influenced media portrays our dress to be outdated and oppressive. 
Needless to say however, I differ with these adjectives. Our dress code does 
not hinder us from doing anything productive in our lives. Muslim women 
maintain a variety of jobs, non of which are devalued nor hampered due to their 
dress code. And as for the timing of muslims women's dress during these 
contemporary times, it seems most appropriate due to decreasing morals in the 
world today.  
   
For those who say that Islamic dress is outdated, they speak from great 
ignorance. The decreasing morality and trials of this time makes Hijaab even 
more in need. More than ever before sex crimes are rampant. Although this 
society 

Re: [wanita-muslimah] Re: Kisah pemuda Arab yang mengislamkan orang-orang AS, betulkah? - Islam in America

2006-03-29 Terurut Topik jano ko
Kang Reja...kang Reja,
   
  Mbok kalau mau nakut-nakut-in...ya nakut-nakut-in saya, lha koq 
nakut-nakut-in Bu Yulia Artati:), salahnya Bu Yulia itu apa ?!
   
  Ya udah, nich tak kasih info tentang Islam di Amrik sono, setelah baca 
artikel dari saya, silahkan saya ditakut-takutinengga sombong 
sich...katanya orang Islam itu harusnya hanya takut kepada Gusti Allah.
  Kalau Kang Reja nyuruh orang Islam  takut sama Kang Reja nanti malah jadi 
musyrik lho.ini kalau niatnya seperti itu...semoga tidak 
ya...hehehhehe...jaman dimasukin hati yahaa ?
   
  Infonya tak kasih dikit-dikit ya, biar bisa diresapi, dan bertahap, kalau 
banyak-banyak , saya takut engga nyantel di brainnya  kan Reja :)
   
   
  American Muslim History : A Chronological Observation 
   
  Unquestionably, Muslims have made an impact on the evolution of American 
society. Historically Muslims have made major contributions, e.g., humanities, 
the sciences, and art. They explored North America 300 years before the 
so-called discovery of the New World by Christopher Columbus. They used the 
Mississippi River as their access route to and from the continent's interior 
Here are a few glimpses of Muslim life in American history: 
   
  1178 A Chinese document known as the Sung Document records the voyage of 
Muslim sailors to a land known as Mu-Lan-Pi (America). Mention of this document 
is contained in the publication, The Khotan Amirs, 1933. 
   
  1530 African slaves arrive in America. During the slave trade, more than 10 
million Africans were uprooted from their homes and brought to American shores. 
Many of these slaves were from the Fulas, Fula Jallon, Fula Toro, and Massina 
as well as other areas of West Africa. These areas were governed from their 
capital, Timbuctu. These slaves were sent to Mexico, Cuba, and South America. 
More than 30 percent of these 10 million slaves were Muslim. They became the 
backbone of the American economy. 
   
   
  1807 Yarrow Mamout, an African Muslim slave, is set free in Washington, D.C., 
and later becomes one of the first shareholders of the second chartered bank in 
America, the Columbia bank. Yarrow may have lived to be more than 128 years 
old, the oldest person in American history. Two portraits of Yarrow done by 
well known artists are on public display. The first, painted by Charles W. 
Peale in 1819 was done 
   
   
  1893 The American Islamic Propaganda Movement is founded by Mohammed 
Alexander Russell Webb. He is regarded as one of the earliest white American 
converts. In that same year on Sept. 20 and 21, M. A. Webb appeared at the 
First World Congress of Religions and delivered two lectures: The Spirit of 
Islam, and The Influence of Islam on Social Conditions. 
   
  1913 Timothy Drew (Noble Drew Ali) establishes an organization in Newark, NJ 
, known as the Moorish Science Temple of America (MSTA). Drew Ali reportedly 
was commissioned by the Sultan of Morocco to teach Islam to Negroes in the 
United States. The MSTA is also responsible for many of today's 
African-American converts to Islam. 
   
  1926 Duse Muhammad Ali, mentor of Marcus Garvey and the person who had a 
considerable impact 
upon Garvey's movement, establishes an organization in Detroit known as the 
Universal Islamic Society. 
Its motto was One God, One Aim, One Destiny. 
   
  1933 The Nation of Islam (NOI), one of the most significant organizations in 
American Muslim history, is founded. It is responsible for converting a high 
percentage of African-Americans to Islam. It was also effective in highlighting 
American Christians' difficulties combating the effects of slavery and racism 
among African-Americans. The NOI's philosophy was introduced in the United 
States by Fard 
Muhammad (Wallace Ford), a Muslim mystic who disappeared in 1933. The late, 
Elijah Mohammed, who succeeded Fard in 1933, built the organization into a 
strong ethnic movement advocating Islam as 
way of life. Two of the most famous African-Americans, Muhammad Ali and Al Hajj 
Malik al-Shabazz (Malcolm X), were early adherents of this movement. Both later 
embraced the broader multiethnic 
concepts of orthodox Islam. 
   
  1963 The Muslim Students Association (MSA) is established as an organization 
to aid foreign Muslim students attending schools in the United States. MSA now 
has more than 100 branches nationwide. In the 
1970's it gave birth to the Islamic Medical Association (IMA), the Association 
of Muslim Social Scientist (AMSS), and the Association of Muslim Scientists and 
Engineers (AMSE). 
   
   
  1982 The Islamic Society of North America (ISNA) is established in 
Plainfield, IN. ISNA is now an umbrella organization for many active Islamic 
groups seeking to further the cause of Islam in the United 
States. 
   
   
  1991 The Muslim Members in the Military (MMM) organization hold their first 
Unity in Uniform conference. The conference took place at Boiling Air force 
Base in Washington, D.C. According to the 

[wanita-muslimah] Messages of hope from Iran

2006-03-29 Terurut Topik Ambon
Refleksi: MUI tidak turut? 

http://www.atimes.com/atimes/Middle_East/HC28Ak01.html


Mar 28, 2006 


THE ROVING EYE 
Messages of hope from Iran 
By Pepe Escobar




ISFAHAN - From Cairo to Qom, from Jerusalem to Peshawar, there is a widespread 
perception among 1.3 billion Muslims, Sunni or Shi'ite, that Islam is under 
siege.

Persians pride themselves on molding Islam from the Arabs into a much more 
refined - and pure - faith. While Arab governments are basically mum, the 
Iranian government has taken the initiative to counteract what is perceived as 
Islam and religion under fire.

The setting could not be more appropriate: fabled Isfahan, half the world 
when it blossomed under the Safavid dynasty, and the cultural capital of Islam 
since January, as voted by the Organization of the Islamic Conference (OIC).

The International Conference on Constructive Interaction Among Religions, 
discussing legal-political, cultural-historical and religious-ethical topics, 
was billed as the first international attempt in the world of Islam to unite 
religious leaders and thinkers from basically four monotheistic religions - 
Islamic, Christian, Jewish, Zoroastrian - so they could study the problems and 
obstacles in the way of the growing trend of religious spirituality in the 
world.

Timing was of the essence, scholars and clerics agreed, especially in the 
aftermath of the Danish cartoon controversy over caricatures of the Prophet 
Mohammed and the bombing of the Golden Dome in Samarra in Iraq.

The conference adopted a final declaration which, among other topics, called 
for a broader role for religious leaders in the near future, regretted the 
silence of some political leaders towards the unfair sacrilege of religious 
sanctities, particularly the affront to the Holy Prophet of Islam, and 
supported the anti-war movements protesting the war against Iraq. The wars on 
Afghanistan and Iraq, in much of the Arab/Muslim world, have been interpreted 
as a concerted attack on Islam.

The conference, set up by the Islamic Culture and Relations Organization, which 
is directly linked to Supreme Leader Ayatollah Ali Khamenei, was definitely a 
political gesture; it meant the Iranian government making a public stand 
against attacks on Islam ahead of any OIC-member state. But this was not only 
about Islam.

In many aspects, it was an extraordinary sight. Right at the heart of the 
Islamic Republic, one could see Rabbi Moshe Friedman, the hyperactive chief 
rabbi of the Orthodox anti-Zionist community in Vienna, lashing out at Zionist 
control of the world economy and media. New Delhi-based Swami Agnivesh, a 
proponent of applied spirituality, in full sartorial orange splendor, was 
denouncing that conventional weapons kill more people than the so-called 
weapons of mass destruction. And Dr Bawa Jain, the New York-based secretary 
general of the World Council of Religious Leaders, was dreaming of politicians 
really having to pay attention to religious feelings.

A few technical glitches were inevitable. Not all of the expected 120 leaders 
and scholars from 38 countries could come to Isfahan because of visa problems. 
There were no Buddhists. There were no Wahhabi clerics - but they are not in 
favor of inter-faith dialogue anyway. The Iranian ayatollahs, of course, placed 
their criticism in terms of Islam - and not religion as a whole - under siege.

For instance, widely revered Ayatollah Abdollah Javadi Amoli, a member of the 
Council of Experts who was very close to Ayatollah Ruhollah Khomeini, said that 
if the divine prophets such as Abraham, Moses, Jesus Christ and Prophet 
Mohammed are blasphemed by the Salman Rushdies, the Danish cartoonists and the 
demolishers of the shrines of Imam Hadi and Imam Askari over the centuries, it 
is because they are entrapped in the embryo of nature and consider the outside 
free atmosphere opium and spell. Iranian scholar Hamid Moulana stressed that 
if we fail to offer our definition of science, we will become vulnerable.

Bring down the Zionists 
In the maze of expert sessions held in the Abbasi Hotel - a fabulous converted 
early 18th-century caravanserai built in the reign of the last Safavid king, 
Shah Sultan Hossein - there was no shortage of Westerners, from Spanish 
specialists in Islam to an Argentine lady converted to Shi'ism and fighting a 
lone battle for the right to wear the scarf. Westerners stressed that 
inter-religious dialogue must be philosophical, anthropological, with no 
dogmas, in the framework of a dialogue of civilizations, as a Greek scholar 
put it. 

US researcher Muhammad Legenhouzen is heavily involved in Catholic-Shi'ite 
dialogue. He's been teaching in Qom on and off for 10 years, studying the 
Crusades and dissecting the thoughts of Carl Schmidt, the chief ideologue of 
the American neo-conservatives. His suggestion is to push for more 
cosmopolitanism. Easier said than done. Legenhouzen has also worked with a 
Filipino Catholic bishop in 

Pendapat Karen Armstrong, Re: [wanita-muslimah] Muhrim

2006-03-29 Terurut Topik satosakaki2004
Al Lat adalah TUHAN berkelamin PEREMPUAN. Dialah Dewi Perang dan Dewi
Kesuburan. Bersama Al Manat, dewi Kekuatan dan Al Uzza, dewi
Keberuntungan (Fortuna) mereka adalah tiga dewa PEREMPUAN yang sangat
DIMULIAKAN dan DISEMBAH Arab Jahiliyah (gharaniq yang luhur). 
Di Mesopotamia Al Lat disebut ISHTAR, di Syria dan Libanon pra-Islam
dia disebut ASTARTE. Orang Yunani menyebut DEWI PERANG itu sebagai
ATHENA. Orang Romawi menyebutnya MINERVA. 

Mengenai apakah mereka punya lingga atau yoni (saya perhalus istilah
anda), saya kira Arab Jahiliyah belum kenal konsep uniseks atau
biseks. Nama menunjukkan kelamin. Khadijah, Saudah, Aisyah, Hafsah,
Juwairiyah, Syafiah, Maimunah, Zainab, Hasanah, Aminah itu semua
perempuan. Hasan, Amin, Malik, Ridwan, Jibril, Saad, Salman, Abdullah,
Fahd itu semua LAKI-LAKI.

 Bung Sato,

--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, Ary Setijadi Prihatmanto
[EMAIL PROTECTED] wrote: 


 
 Apa sih yang Anda maksud perempuan dan laki-laki dalam konteks
Tuhan dan Malaikat itu?
 Apa mereka berkembang biak, melakukan hubungan seksual ?
 Apa Al Lat, Al Uzza dan Al Manat itu punya Vagina sehingga disebut
perempuan?
 Apa Jibril dll. itu punya penis sehingga disebut laki-laki ?
 Cacing tanah itu laki-laki atau perempuan?
 Buku itu laki-laki atau perempuan?
 
 Mungkin bisa dibedakan dengan maskulinitas dan feminim.
 Bagaimana dengan misalnya Rahman dan Rahim yang feminim, Malik
yang maskulin?
 
 Bahasa Indonesia itu salah satu bahasa yang netral gender.
 Akibatnya nggak ada prasangka gender spt. bahasa-bahasa yang
umurnya sudah tua.
 
 Salam
 Ary
 
 
   - Original Message - 
   From: satosakaki2004 
   To: wanita-muslimah@yahoogroups.com 
   Sent: Saturday, March 25, 2006 6:59 AM
   Subject: Pendapat Karen Armstrong, Re: [wanita-muslimah] Muhrim
 
 
   Saya tidak percaya Arab Jahiliyah tidak menghargai wanita. Saya kira
   mereka jauh lebih menghargai dan MENGHORMATI perempuan dibanding
   Islam. Sebagai bukti: tiga TUHAN yang paling mereka muliakan adalah
   Tuhan Perempuan: Al Lat, Al Uzza dan Al Manat. Ketiga DEWI inilah yang
   paling banyak mendapat persembahan korban sembelihan dan
   disanjung-sanjung. Kuil-kuil khusus juga dibangun bagi mereka. Coba
   bandingkan dengan Islam, adakah malaikat perempuan? Semua laki-laki.
   Jibril, Malik, Ridwan, Munkar-Nankir, Izrail. Silahkan kasih satu nama
   malaikat perempuan. Ndak ada. 
 
   --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, ariel ariela4ever@ wrote:
   
ehm tuduhan ini harus dibuktikan lagi.
Apa Karen Amstrong termasuk penulis yang kaya-raya?
Dalam tulis yang di-fwd pak Wida, bahwa pada 1400 tahun yang lalu,
budaya Arab jahiliyah tidak menghargai wanita, hukum Islam datang
membawa kewajiban bagi laki2 untuk lebih menghargai wanita,hukum
Islam
turun sesuai dengan konteks jamna pada saat itu. 
Dan pada 1400 tahun yang lalu di lingkungan sekitar Jazirah Arab
bukankah sudah ada orang Arab Kristen? 

salam,
-ariel-

--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, satosakaki2004
satosakaki2004@ wrote:

 Saya menduga keras Karen Armstrong ini adalah seorang penulis
 pesanan. Sama dengan pelukis Basuki Abdullah. Lukisan dibuat
 sedemikian rupa, jauh lebih cantik dari orang yang dilukis, untuk
 menyenangkan orang kaya pemesan yang melihat lukisan dirinya itu
 dengan wajah berseri-seri. Dan bagi Karen Armstrong demi oleh-oleh
 sepundi-pundi zamrud dan permata nilam dari penguasa Arab tuan
rumahnya. 

   
 
 
 
 
 
 
 
   Milis Wanita Muslimah
   Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun
masyarakat.
   Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
   ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
   Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
   Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
   Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
   Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com
 
   This mailing list has a special spell casted to reject any
attachment  
 
 
 

--
   YAHOO! GROUPS LINKS 
 
 a..  Visit your group wanita-muslimah on the web.
   
 b..  To unsubscribe from this group, send an email to:
  [EMAIL PROTECTED]
   
 c..  Your use of Yahoo! Groups is subject to the Yahoo! Terms of
Service. 
 
 

--
 
 
 
 [Non-text portions of this message have been removed]







Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special 

[wanita-muslimah] Orang Rumah, Sebutan untuk Wanita Melayu di Buton

2006-03-29 Terurut Topik Ambon
http://www.sinarharapan.co.id/berita/0603/29/sh06.html



Orang Rumah, Sebutan untuk Wanita Melayu di Buton 




BAUBAU - Wanita bersuami dalam tatanan masyarakat adat Buton dan Melayu dikenal 
dengan sebutan Orang rumah. Penamaan tersebut diidentikkan peran mereka yang 
lebih banyak menangani urusan rumah tangga.

Dalam tatanan masyarakat Buton, orang rumah disebut miana banua. Sebutan itu 
merupakan penamaan halus bagi kaum wanita bersuami yang dalam kesehariannya 
lebih banyak berkutat melayani suami, mengasuh anak, dan mengurusi seluruh 
keperluan dapur.

Menurut Profesor Mady Nuwairi Hj Khazai, budayawan Melayu asal Malaysia, cara 
masyarakat adat Buton memandang kaum wanita dalam kehidupan rumah tangga kurang 
lebih sama dengan cara pandang masyarakat adat Melayu. 

Jadi, budaya Buton dan budaya Melayu dalam menempatkan kaum wanita, kurang 
lebih sama, tutur Mady saat berbicara pada diskusi ilmiah bertajuk Kebudayaan 
Melayu-Buton di Baubau, Sulawesi Tenggara, akhir Februari 2006 lalu. 

Dalam kebudayaan Melayu, istri memiliki lingkup kerja berbeda dari para suami 
mereka. Kesibukan istri lebih banyak mengurusi rumah tangga, mulai dari 
membersihkan dan mengatur perabotan rumah, mencuci, sampai urusan 
masak-memasak. Urusan dapur dominan dalam lingkungan rumah tangga orang Melayu. 
Kaum istri juga bertanggung jawab mempersiapkan dan menjaga kecukupan kebutuhan 
makanan untuk keluarga.
Demikian pula di lingkungan rumah tangga orang Buton, jelas Mady Nuwairi. 
Urusan rumah tangga dan dapur juga tak dapat dipisahkan dengan dunia wanita. 
Para istri dan wanita dewasa akan sangat tercela jika tidak akrab dengan 
pekerjaan rumah, dalam hal ini urusan dapur.

Masyarakat Melayu menyebut istri dengan sebutan orang dapur, sementara 
masyarakat Buton menyebutnya miana rapu yang artinya kurang lebih sama.

Prof Dr Abdul Razak Karim, pembicara lain dalam diskusi itu mengemukakan 
pendapat serupa. Menurutnya, kebudayaan Buton memiliki kemiripan dengan Budaya 
Melayu, khususnya dalam prinsip kehidupan rumah tangga dan sosial 
kemasyarakatannya.
Dalam kehidupan rumah tangga dan sosial kemasyarakatan, masyarakat Melayu 
memegang prinsip sangat santun. Penyebutan orang dapur atau orang rumah 
merupakan bentuk penghalusan dari penamaan kaum wanita. Demikian pula dengan 
masyarakat Buton, miana banua atau miana rapu merupakan penghalusan dari sapaan 
kaum wanita atau para istri, tutur Abdul Razak yang budayawan asal Buton itu.


Falsafah
Tatakrama dan kesopanan masyarakat Melayu dalam kehidupan sosial kemasyarakatan 
tergambar jelas dalam falsafah kebudayaan Melayu. Dalam budaya Melayu, 
kehidupan sosial kemasyarakatan menganut falsafah adat bersendikan syara, syara 
bersendikan kitabullah. Syah kata syara, benar kata adat. Bila bertelikai adat 
dengan syara, tegakkan syara.

Maksudnya, dalam tatanan masyarakat Melayu adat dibangun berdasarkan agama, 
agama dibangun berdasarkan Kitab Allah, sah menurut agama, benar menurut adat. 
Jika terdapat perselisihan antara adat dengan agama, agama harus ditegakkan.

Falsafah hidup seperti ini, tutur Abdul Razak, dalam tatanan masyarakat Buton 
dikenal dengan istilah yinda yindamo sara somanamo agama, yinda yindamo karo 
somanamo Lipu, dan yinda yindamo lipu somanamo sara.
Artinya, kalau adat bertentangan dengan agama, agama harus diutamakan, kalau 
kepentingan pribadi bertentangan dengan kepentingan umum, kepentingan umum 
harus didahulukan, dan bila kepentingan umum berbenturan dengan adat, 
kepentingan adat harus dihormati.

Falsafah hidup kedua suku bangsa ini, menggambarkan bahwa tatanan budaya 
masyarakat keduanya memiliki kesamaan. Keduanya sama-sama menempatkan agama 
sebagai sumber hukum tertinggi dalam kehidupan sosial kemasyarakatan, katanya.

Kecuali falsafah tersebut, dalam budaya Melayu, kehidupan bermasyarakat 
menganut prinsip adat sesampan satu haluan, adat berlayar satu kemudi. Adat 
memerintah satu titah, adat memimpin satu petuah. Elok berkayuh sama merengkuh, 
elok berdayung sama sealun, elok berlayar sama tujuan.
Maksudnya, segala hal yang diatur dalam adat untuk kepentingan bersama dan 
kemaslahatan semua. Bagi masyarakat Buton, prinsip hidup ini dikenal dengan 
istilah popia-piara, poangkaa-angkataka, pomae-maeyaka dan pobici-biciki kuli.

Maksudnya, masyarakat Buton harus saling menjaga perasaan, saling menghormati, 
tidak saling membuka aib sesama, dan tidak saling menyakiti. Para pemimpin 
melindungi masyarakat, sebaliknya masyarakat menjunjung para pemimpin.

Harmonisasi kehidupan seperti ini dalam masyarakat Melayu dikenal dengan tanda 
seinduk dan sebahasa, tanda orang senenek dan semamak, petuah diingat amanah 
disimak.

Beberapa falsafah tersebut menggambarkan bahwa antara masyarakat Melayu dan 
masyarakat Buton memiliki kekerabatan yang sangat jelas. Keduanya sama-sama 
menempatkan adat dan agama sebagai sumber hukum tertinggi dalam kehidupan 
sosial kemasyarakatan.

Itu sebabnya saat menutup diskusi tersebut, Wali Kota Baubau Amirul Tamim 

[wanita-muslimah] Re: Kisah pemuda Arab yang mengislamkan orang-orang AS, betulkah?

2006-03-29 Terurut Topik bmuncar
Ini adalah kisah modifikasi dari kisah sufi Abu Yazid Al-Bustami. Tak 
hanya 22 pertanyaan seperti yang di Amerika, pendeta dalam kisah Abu 
Yazid mengajukan 50 pertanyaan. Bila ingin tahu lebih jauh, silakan 
buka di http://www.al-azim.com. Maaf, bukunya nggak ketemu.

--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, bmuncar [EMAIL PROTECTED] wrote:

 Ini kan modifikasi dari kisah-kisah yang biasanya termuat dalam 
buku-
 buku sufi. Ini bukan kisah nyata yang ada di Amerika. Nanti kalau 
 bukunya ketemu akan saya infokan. Insya Allah.
 
 --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, Wida.Kusuma@ wrote:
 
  Bang ReJa serius sekali! Masak menyebarkan postingan seperti itu 
 saja bisa 
  dituntut ke meja hijau dan diancam penjara? Saya saja agak-agak 
 meragukan. 
  Kok pakai ke meja hijau segala? Prolognya sudah OK, kok 
penutupannya 
  begitu? Jangan begitu ah! 8-)
  
  Salam,
  
  
  
  
  ReJa reporter_jalanan@ 
  Sent by: wanita-muslimah@yahoogroups.com
  03/29/2006 03:00 PM
  Please respond to
  wanita-muslimah@yahoogroups.com
  
  
  To
  [EMAIL PROTECTED], wanita-muslimah@yahoogroups.com, 
  [EMAIL PROTECTED]
  cc
  
  Subject
  [wanita-muslimah] Kisah pemuda Arab yang mengislamkan orang-orang 
 AS, 
  betulkah?
  
  
  
  
  
  
  Kisah pemuda Arab yang mengislamkan orang AS, betulkah?
   
Dear Mbak Yulia Artati,
   
Sebenarnya postingan Anda cukup menarik. Namun sayangnya, antara 
 judul 
  dan isi kok tidak klop ya. Lihat di subyek ada terpampang KISAH 
 NYATA. 
  Namun pada artikelnya sama sekali tak disebut secara rinci siapa 
 nama 
  pemuda Arab tersebut. Di Amerika bagian mana lokasi gereja 
tersebut 
 - kok 
  cuma disebut perkampungan? Kapan itu terjadi? Rabu, 22 Februari 
 2006? 
  Berarti terjadi belum lama ini dong. Berapa banyak orang-orang 
 Amerika 
  yang berhasil diislamkan oleh pemuda Arab yang ajaib itu? Sama 
 sekali 
  unsur 4 W + 1 H tak terpenuhi. 
   
Kalau kisah nyata itu tak rinci dan tak lengkap, cerita yang 
 Anda 
  posting namanya  kisah khayal belaka, bukan kisah nyata. Bukti 
 penguat 
  lain, apakah kejadian ini termuat di koran-koran terbitan AS? 
Kalau 
 ada di 
  koran Timur Tengah, sepertinya belum meyakinkan. 
   
Bagaimana Anda bisa yakin bahwa kisah yang Anda ambil dari 
  Mausu'ah al-Qishash al-Waqi'ah melalui www.gesah.net itu benar-
benar
  pernah terjadi? Apakah Anda yang menerjemahkan artikel itu? Begini
  ya Mbak, andai kisah itu pernah terjadi, suruh saja si pemuda Arab 
 itu
  keliling AS. Dalam waktu setahun, saya jamin seluruh penduduk AS 
 akan 
  memeluk Islam semua - tentunya yang masih rajin ke gereja. Kan 
 mumpung
  tak ada larangan Islamisasi dan isu pemurtadan di AS. 
   
Saran saya, postinglah kisah-kisah yang mudah dicerna dan
  bisa diterima akal sehat. Soalnya, kalau cuma menyebar kebohongan 
 belaka, 
  malah merusak citra Islam dan juga citra orang Arab. Malu kan 
kita-
 kita 
  yang
  muslim, masak bawa-bawa agama untuk menyebarkan kebohongan. Anda 
 juga bisa 
  dituding ikut menyebarkan berita bohong. Artinya Anda bisa 
dituntut 
 ke 
  meja hijau dengan risiko dipenjara. 
   
Salam damai di bumi,
   
ReJa Pahlawan Kusuma Bangsa
   
++
   
Yulia Artati yartati@ 
  Date: Thu, 23 Mar 2006 23:31:20 -0800 (PST) 
  Subject: [mualaf_net] Kisah Nyata Seorang Pemuda Arab Yang Menimba 
 Ilmu Di 
  Amerika 
   
  Kisah Nyata Seorang Pemuda Arab Yang Menimba Ilmu Di
  Amerika Rabu, 22 Februari 06
Ada seorang pemuda Arab yang baru saja menyelesaikan bangku 
 kuliahnya 
  di Amerika. Pemuda ini adalah salah seorang yang diberi nikmat 
oleh 
  Allah berupa pendidikan agama Islam bahkan ia mampu mendalaminya.
  Selain belajar, ia juga seorang juru dakwah Islam. Ketika berada 
di 
  Amerika, ia berkenalan dengan salah seorang Nasrani. Hubungan 
mereka 
  semakin akrab, dengan harapan semoga  Allah SWT memberinya hidayah 
 masuk 
  Islam.
   
Pada suatu hari mereka berdua berjalan-jalan di sebuah
  perkampungan di Amerika dan melintas di dekat sebuah
  gereja yang terdapat di kampung tersebut. Temannya itu
  meminta agar ia turut masuk ke dalam gereja. Semula ia
  berkeberatan. Namun karena ia terus mendesak akhirnya
  pemuda itupun memenuhi permintaannya lalu ikut masuk
  ke dalam gereja dan duduk di salah satu bangku dengan
  hening, sebagaimana kebiasaan mereka. Ketika pendeta masuk, mereka 
  serentak berdiri untuk memberikan penghormatan lantas kembali 
duduk.
Di saat itu si pendeta agak terbelalak ketika melihat kepada 
para 
  hadirin dan berkata, Di tengah kita ada seorang muslim. Aku harap 
 ia 
  keluar dari sini. Pemuda Arab itu tidak bergeming dari tempatnya. 
  Pendeta tersebut mengucapkan perkataan itu berkali-kali, namun
  ia tetap tidak bergeming dari tempatnya. Hingga akhirnya pendeta 
itu 
  berkata, Aku minta ia keluar dari sini dan aku menjamin 
 keselamatannya. 
  Barulah pemuda ini beranjak keluar.
   
Di ambang pintu ia bertanya kepada 

Pendapat Karen Armstrong, Re: [wanita-muslimah] Muhrim

2006-03-29 Terurut Topik Lina Dahlan
Kalau gini hari masih ada manusia mem-persona-kan Tuhan dengan laki 
dan perempuan, itu pikiran jahiliyah...:-)

wassalam,
--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, satosakaki2004 
[EMAIL PROTECTED] wrote:

 Al Lat adalah TUHAN berkelamin PEREMPUAN. Dialah Dewi Perang dan 
Dewi
 Kesuburan. Bersama Al Manat, dewi Kekuatan dan Al Uzza, dewi
 Keberuntungan (Fortuna) mereka adalah tiga dewa PEREMPUAN yang 
sangat
 DIMULIAKAN dan DISEMBAH Arab Jahiliyah (gharaniq yang luhur). 
 Di Mesopotamia Al Lat disebut ISHTAR, di Syria dan Libanon pra-
Islam
 dia disebut ASTARTE. Orang Yunani menyebut DEWI PERANG itu sebagai
 ATHENA. Orang Romawi menyebutnya MINERVA. 
 
 Mengenai apakah mereka punya lingga atau yoni (saya perhalus 
istilah
 anda), saya kira Arab Jahiliyah belum kenal konsep uniseks atau
 biseks. Nama menunjukkan kelamin. Khadijah, Saudah, Aisyah, Hafsah,
 Juwairiyah, Syafiah, Maimunah, Zainab, Hasanah, Aminah itu semua
 perempuan. Hasan, Amin, Malik, Ridwan, Jibril, Saad, Salman, 
Abdullah,
 Fahd itu semua LAKI-LAKI.
 
  Bung Sato,
 
 --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, Ary Setijadi Prihatmanto
 asetijadi@ wrote: 
 
 
  
  Apa sih yang Anda maksud perempuan dan laki-laki dalam 
konteks
 Tuhan dan Malaikat itu?
  Apa mereka berkembang biak, melakukan hubungan seksual ?
  Apa Al Lat, Al Uzza dan Al Manat itu punya Vagina sehingga 
disebut
 perempuan?
  Apa Jibril dll. itu punya penis sehingga disebut laki-laki ?
  Cacing tanah itu laki-laki atau perempuan?
  Buku itu laki-laki atau perempuan?
  
  Mungkin bisa dibedakan dengan maskulinitas dan feminim.
  Bagaimana dengan misalnya Rahman dan Rahim yang 
feminim, Malik
 yang maskulin?
  
  Bahasa Indonesia itu salah satu bahasa yang netral gender.
  Akibatnya nggak ada prasangka gender spt. bahasa-bahasa yang
 umurnya sudah tua.
  
  Salam
  Ary
  
  
- Original Message - 
From: satosakaki2004 
To: wanita-muslimah@yahoogroups.com 
Sent: Saturday, March 25, 2006 6:59 AM
Subject: Pendapat Karen Armstrong, Re: [wanita-muslimah] Muhrim
  
  
Saya tidak percaya Arab Jahiliyah tidak menghargai wanita. 
Saya kira
mereka jauh lebih menghargai dan MENGHORMATI perempuan 
dibanding
Islam. Sebagai bukti: tiga TUHAN yang paling mereka muliakan 
adalah
Tuhan Perempuan: Al Lat, Al Uzza dan Al Manat. Ketiga DEWI 
inilah yang
paling banyak mendapat persembahan korban sembelihan dan
disanjung-sanjung. Kuil-kuil khusus juga dibangun bagi mereka. 
Coba
bandingkan dengan Islam, adakah malaikat perempuan? Semua laki-
laki.
Jibril, Malik, Ridwan, Munkar-Nankir, Izrail. Silahkan kasih 
satu nama
malaikat perempuan. Ndak ada. 
  
--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, ariel ariela4ever@ 
wrote:

 ehm tuduhan ini harus dibuktikan lagi.
 Apa Karen Amstrong termasuk penulis yang kaya-raya?
 Dalam tulis yang di-fwd pak Wida, bahwa pada 1400 tahun yang 
lalu,
 budaya Arab jahiliyah tidak menghargai wanita, hukum Islam 
datang
 membawa kewajiban bagi laki2 untuk lebih menghargai 
wanita,hukum
 Islam
 turun sesuai dengan konteks jamna pada saat itu. 
 Dan pada 1400 tahun yang lalu di lingkungan sekitar Jazirah 
Arab
 bukankah sudah ada orang Arab Kristen? 
 
 salam,
 -ariel-
 
 --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, satosakaki2004
 satosakaki2004@ wrote:
 
  Saya menduga keras Karen Armstrong ini adalah seorang 
penulis
  pesanan. Sama dengan pelukis Basuki Abdullah. Lukisan 
dibuat
  sedemikian rupa, jauh lebih cantik dari orang yang 
dilukis, untuk
  menyenangkan orang kaya pemesan yang melihat lukisan 
dirinya itu
  dengan wajah berseri-seri. Dan bagi Karen Armstrong demi 
oleh-oleh
  sepundi-pundi zamrud dan permata nilam dari penguasa Arab 
tuan
 rumahnya. 
 

  
  
  
  
  
  
  
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun
 masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-
muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-
[EMAIL PROTECTED]
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com
  
This mailing list has a special spell casted to reject any
 attachment  
  
  
  
 
 ---
---
YAHOO! GROUPS LINKS 
  
  a..  Visit your group wanita-muslimah on the web.

  b..  To unsubscribe from this group, send an email to:
   [EMAIL PROTECTED]

  c..  Your use of Yahoo! Groups is subject to the Yahoo! 
Terms of
 Service. 
  
  
 
 ---
---
  
  
  
  [Non-text portions of this message have been removed]
 







Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs 

Re: [wanita-muslimah] Re: Kisah pemuda Arab yang mengislamkan orang-orang AS, betulkah?

2006-03-29 Terurut Topik Dwi W. Soegardi
mungkin lengkapnya itu kisah waktu Abu Yazid (804-874) sedang belajar
ke Amerika . :-)
http://en.wikipedia.org/wiki/Abu_Yazid_Bistami

sorri celetukan.
salam,
DWS

On 3/29/06, bmuncar [EMAIL PROTECTED] wrote:
 Ini adalah kisah modifikasi dari kisah sufi Abu Yazid Al-Bustami. Tak
 hanya 22 pertanyaan seperti yang di Amerika, pendeta dalam kisah Abu
 Yazid mengajukan 50 pertanyaan. Bila ingin tahu lebih jauh, silakan
 buka di http://www.al-azim.com. Maaf, bukunya nggak ketemu.

 --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, bmuncar [EMAIL PROTECTED] wrote:
 
  Ini kan modifikasi dari kisah-kisah yang biasanya termuat dalam
 buku-
  buku sufi. Ini bukan kisah nyata yang ada di Amerika. Nanti kalau
  bukunya ketemu akan saya infokan. Insya Allah.
 
  --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, Wida.Kusuma@ wrote:
  
   Bang ReJa serius sekali! Masak menyebarkan postingan seperti itu
  saja bisa
   dituntut ke meja hijau dan diancam penjara? Saya saja agak-agak
  meragukan.
   Kok pakai ke meja hijau segala? Prolognya sudah OK, kok
 penutupannya
   begitu? Jangan begitu ah! 8-)
  
   Salam,
  
  
  
  
   ReJa reporter_jalanan@
   Sent by: wanita-muslimah@yahoogroups.com
   03/29/2006 03:00 PM
   Please respond to
   wanita-muslimah@yahoogroups.com
  
  
   To
   [EMAIL PROTECTED], wanita-muslimah@yahoogroups.com,
   [EMAIL PROTECTED]
   cc
  
   Subject
   [wanita-muslimah] Kisah pemuda Arab yang mengislamkan orang-orang
  AS,
   betulkah?
  
  
  
  
  
  
   Kisah pemuda Arab yang mengislamkan orang AS, betulkah?
  
 Dear Mbak Yulia Artati,
  
 Sebenarnya postingan Anda cukup menarik. Namun sayangnya, antara
  judul
   dan isi kok tidak klop ya. Lihat di subyek ada terpampang KISAH
  NYATA.
   Namun pada artikelnya sama sekali tak disebut secara rinci siapa
  nama
   pemuda Arab tersebut. Di Amerika bagian mana lokasi gereja
 tersebut
  - kok
   cuma disebut perkampungan? Kapan itu terjadi? Rabu, 22 Februari
  2006?
   Berarti terjadi belum lama ini dong. Berapa banyak orang-orang
  Amerika
   yang berhasil diislamkan oleh pemuda Arab yang ajaib itu? Sama
  sekali
   unsur 4 W + 1 H tak terpenuhi.
  
 Kalau kisah nyata itu tak rinci dan tak lengkap, cerita yang
  Anda
   posting namanya  kisah khayal belaka, bukan kisah nyata. Bukti
  penguat
   lain, apakah kejadian ini termuat di koran-koran terbitan AS?
 Kalau
  ada di
   koran Timur Tengah, sepertinya belum meyakinkan.
  
 Bagaimana Anda bisa yakin bahwa kisah yang Anda ambil dari
   Mausu'ah al-Qishash al-Waqi'ah melalui www.gesah.net itu benar-
 benar
   pernah terjadi? Apakah Anda yang menerjemahkan artikel itu? Begini
   ya Mbak, andai kisah itu pernah terjadi, suruh saja si pemuda Arab
  itu
   keliling AS. Dalam waktu setahun, saya jamin seluruh penduduk AS
  akan
   memeluk Islam semua - tentunya yang masih rajin ke gereja. Kan
  mumpung
   tak ada larangan Islamisasi dan isu pemurtadan di AS.
  
 Saran saya, postinglah kisah-kisah yang mudah dicerna dan
   bisa diterima akal sehat. Soalnya, kalau cuma menyebar kebohongan
  belaka,
   malah merusak citra Islam dan juga citra orang Arab. Malu kan
 kita-
  kita
   yang
   muslim, masak bawa-bawa agama untuk menyebarkan kebohongan. Anda
  juga bisa
   dituding ikut menyebarkan berita bohong. Artinya Anda bisa
 dituntut
  ke
   meja hijau dengan risiko dipenjara.
  
 Salam damai di bumi,
  
 ReJa Pahlawan Kusuma Bangsa
  
 ++
  
 Yulia Artati yartati@
   Date: Thu, 23 Mar 2006 23:31:20 -0800 (PST)
   Subject: [mualaf_net] Kisah Nyata Seorang Pemuda Arab Yang Menimba
  Ilmu Di
   Amerika
  
   Kisah Nyata Seorang Pemuda Arab Yang Menimba Ilmu Di
   Amerika Rabu, 22 Februari 06
 Ada seorang pemuda Arab yang baru saja menyelesaikan bangku
  kuliahnya
   di Amerika. Pemuda ini adalah salah seorang yang diberi nikmat
 oleh
   Allah berupa pendidikan agama Islam bahkan ia mampu mendalaminya.
   Selain belajar, ia juga seorang juru dakwah Islam. Ketika berada
 di
   Amerika, ia berkenalan dengan salah seorang Nasrani. Hubungan
 mereka
   semakin akrab, dengan harapan semoga  Allah SWT memberinya hidayah
  masuk
   Islam.
  
 Pada suatu hari mereka berdua berjalan-jalan di sebuah
   perkampungan di Amerika dan melintas di dekat sebuah
   gereja yang terdapat di kampung tersebut. Temannya itu
   meminta agar ia turut masuk ke dalam gereja. Semula ia
   berkeberatan. Namun karena ia terus mendesak akhirnya
   pemuda itupun memenuhi permintaannya lalu ikut masuk
   ke dalam gereja dan duduk di salah satu bangku dengan
   hening, sebagaimana kebiasaan mereka. Ketika pendeta masuk, mereka
   serentak berdiri untuk memberikan penghormatan lantas kembali
 duduk.
 Di saat itu si pendeta agak terbelalak ketika melihat kepada
 para
   hadirin dan berkata, Di tengah kita ada seorang muslim. Aku harap
  ia
   keluar dari sini. Pemuda Arab itu tidak bergeming dari tempatnya.
   Pendeta tersebut mengucapkan perkataan itu 

Welcome To The Real World? Re: [wanita-muslimah] Re:Pelacuran,

2006-03-29 Terurut Topik Mia
Ada orang yang pesimis dan optimis dalam memandang dunia, dan yang 
diantaranya. Pak Wida dan Pak Sabri termasuk yang pesimis dalam 
kasusnya masing-masing.  Ini sih alamiah saja.

Dari persepsi kita memandang dunia seperti itu, tipe solusi 
bagaimana yang kita tawarkan untuk persoalan-persoalan tsb?

Kalau solusinya juga membumi, artinya cukup realistis, progressif 
dan pragmatis, maka proses yang alamiah itu akan berkesinambungan 
(artinya harmonis, fitrah).

Kalau solusinya nggak membumi...wasalam deh. Karen Armstrong kurang 
lebihnya menggambarkan Sayyid Qutb seperti begitu. Yang begitu 
pessimis memandang 'kebobrokan moral' di Barat - dan solusinya untuk 
kebangkitan Islam menjadi lepas dari konteks waktu (fundamentalis). 
Sebaliknya yang memandang dunia terlalu optimis jadi hedonis.

Solusi nggak membumi misalnya, isi UU APP untuk pornografi.
Dalam persepsi ttg moral dunia, kombinasi antara optimism dan solusi 
membumi kadang disebut meliorism.

Itu soal solusinya. Bagaimana menanggulangi persepsi pesimis 
terhadap moral dunia itu sendiri? Kita harus mampu berpikir out of 
the box, yaitu meraih makna dibalik simbolism. Bahwa dunia yang kita 
lihat adalah simbol-simbol, yang dibaliknya tersimpan makna-makna 
yang sangat luas dan dalam, yang akan 'menghidupi' kehidupan kita. 
Dan itulah the real world.

Selama ini kita Muslim terjebak oleh lingkungan kita sendiri, 
modernism dan sekularism, yang telah mereduksi dunia simbol itu. 
Makanya harus berpikir out of the box. Ini bisa jadi diskusi 
panjang. 

Salam
Mia








--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, Ari Condro [EMAIL PROTECTED] 
wrote:

 Fakta yg diberikan pak Wida benar.  Kang Sabri yang orang lapangan 
tulen
 juga sering mendiskusikan contoh contoh nyata semacam itu.  Contoh 
yg
 membumi.
 
 Islam di jaman ekspansi dulu mengatasi problem sosial tersebut 
dengan nikah
 mut'ah, poligami, hamba sahaya bisa ditidur dan lain lain.  untuk 
mengatasi
 persoalan dengan seama kerajaan Islam lain, mereka membentuk 
pasukan yang
 terdiri dari orang beragama lain.  Pasukan Mamluk (pasukan dari 
kalangan
 budak yang dibebaskan) adalah untuk mengatasi problem sesama 
muslim saling
 bunuh bunuhan.
 
 Namun kita tidak bisa berhenti dan memandam dalam pandangan tipikal
 tersebut.
 
 Silakan buat rekan rekan lain membantu mengembangkan lebar 
paradigma
 pandangan pak Wida tersebut.  Karena bagi mereka yang jadi orang 
lapangan,
 yg ada ya dunia hitam putih dan bermunafik ria.  Pandangan 
stereotip memang
 berasal dari kenyataan akan hal ini.
 
 salam,
 Ari Condro
 
 - Original Message -
 From: [EMAIL PROTECTED]
 
 Itulah dunia yang telah membuka mata saya. Bahwa ternyata ada 
dunia yang
 betul-betul hitam dan penuh dengan maksiat. Bahkan maksiat itu 
sudah
 memenuhi seluruh udara. Orang yang baik dan tidak terbawa arus 
sangatlah
 sedikit. Yang paling minim, orang baik di HO kemudian terbawa 
untuk ikut
 meminum minuman keras dan menonton film biru rame-rame. Dunia 
konstruksi
 selalu begitu. Jika ada daerah yang dibuka untuk dibangun suatu 
pabrik,
 lalu ada komunitas para suami yang terpaksa jauh dari istrinya, 
maka akan
 pasti berdirinya lokalisasi prostitusi. Cobalah rekan-rekan amati 
fenomena
 ini.








Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

* To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 





[wanita-muslimah] Homoseksual? Re: Welcome To The Real World?

2006-03-29 Terurut Topik Mia
Saya punya buku Marlene Zuk ini, dan seingatku pernah saya tulis 
kutipan-kutipan bukunya di WM ini. Saya seneng bukunya karena 
nulisnya ringan diselingi joke ringan. Dan ada satu bab mengenai 
bonobo, this century icon.

salam
Mia

--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, ariel [EMAIL PROTECTED] 
wrote:
 
http://www.animalsvoice.com/PAGES/writes/editorial/news/features/gay_
squeak.html

 
 Some scientists say homosexual behavior in animals is not 
necessarily
 about sex. Marlene Zuk, a professor of biology at the University of
 California at Riverside and author of Sexual Selections: What We 
Can
 and Can't Learn About Sex From Animals, notes that scientists have
 speculated that homosexuality may have an evolutionary purpose,
 ensuring the survival of the species. By not producing their own
 offspring, homosexuals may help support or nurture their relatives'
 young. That is a contribution to the gene pool, she said.
 
 
 Ms. Zuk said, You have inclinations that are more or less 
supported
 by our genes and in some environmental circumstances get 
expressed.
 She used the analogy of right- or left-handedness, thought to be
 genetically based. But you can teach naturally left-handed 
children
 to use their right hand, she pointed out.
 What the animal studies do show, Ms. Zuk observed, is 
that sexuality
 is a lot broader term than people want to think.
 
 You have this idea that the animal kingdom is strict, old-
fashioned
 Roman Catholic, she said, that they have sex just to procreate.
 
 In bonobos, she noted, you see expressions of sex outside the 
period
 when females are fertile. Suddenly you are beginning to see that 
sex
 is not necessarily about reproduction.
 
 Sexual expression means more than making babies, Ms. Zuk 
said. Why
 are we surprised? People are animals.
 






 Yahoo! Groups Sponsor ~-- 
Join modern day disciples reach the disfigured and poor with hope and healing
http://us.click.yahoo.com/lMct6A/Vp3LAA/i1hLAA/aYWolB/TM
~- 

Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

* To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




[wanita-muslimah] Homoseksual? Re: Welcome To The Real World?

2006-03-29 Terurut Topik Mia
Prilaku homoseksual adalah prilaku nggak bener - kalau bagaimana? 
Kalau itu dilakukan oleh heteroseksual. Wong dia bukan homo kok? 
Inilah yang mesti diberantas, supaya nggak jadi gaya hidup yang 
menular.

Tapi bagaimana dengan orientasi seksual? Kita semua jelas gagap 
tentang yang ini.  

Salam
Mia

--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, [EMAIL PROTECTED] wrote:
 
 Sementara ini perilaku homoseksual adalah perilaku yang tidak 
benar. Ia 
 bisa menular dan meluas di masyarakat sebagaimana kasus kaum 
Sodom. Dalam 
 Islam perbuatan hubungan seks laki-laki dengan laki-laki, atau 
perbuatan 
 kaum Luth, disebut Liwath. Atau berhubungan seks dengan memasukkan 
zakar 
 ke dubur. Hukuman bagi pelaku Liwath di zaman nabi adalah dibunuh 
(menurut 
 ahli fiqih). Jadi saya agak ragu jika di Pesantren hubungan sejauh 
itu 
 terjadi.







Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

* To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 





Pendapat Karen Armstrong, Re: [wanita-muslimah] Muhrim

2006-03-29 Terurut Topik Mia
Ringkasnya, Arab Jahil nggak punya sistem dan konsep keagamaan dan 
spiritual yang mencukupi. Wong hari Pembalasan saja nggak dipercaya.

Dewa-dewa perempuan itu adalah yang mereka bawa dari daerah Fertile 
Crescent (Meso, Persia, Iraq).  Para sejarawan purbakala juga setuju 
bahwa pertanian kuno dimana-mana itu menyimbolkan dewi-dewi. Ingat 
Dewi Sri? Dan ini cocok dengan dugaan antropolog/psikolog jaman 
sekarang yang bilang bahwa masyarakat perempuan itu memulai sistem 
pertanian kuno, 10,000 tahunan lalu. Pak Sato, Dunia Lama itu 
melambangkan dewi-dewi feminin.

Kehidupan di jazirah Arab itu keras, kesukuan menjadi yang 
terpenting, kepentingan individu nggak dihitung. Anak perempuan 
dibunuh karena merepotkan kalau terlalu banyak, dsb. Untuk beberapa 
lama gaya hidup seperti ini cocok untuk gaya baduy keras itu. Tapi 
setelah mereka settle menjadi pedagang kota, yah...mulain deh jaman 
jahiliyyah. Adat lama menjadi jahil karena nggak cocok dengan jaman 
baru.

Salam
Mia

--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, satosakaki2004 
[EMAIL PROTECTED] wrote:

 Al Lat adalah TUHAN berkelamin PEREMPUAN. Dialah Dewi Perang dan 
Dewi
 Kesuburan. Bersama Al Manat, dewi Kekuatan dan Al Uzza, dewi
 Keberuntungan (Fortuna) mereka adalah tiga dewa PEREMPUAN yang 
sangat
 DIMULIAKAN dan DISEMBAH Arab Jahiliyah (gharaniq yang luhur). 
 Di Mesopotamia Al Lat disebut ISHTAR, di Syria dan Libanon pra-
Islam
 dia disebut ASTARTE. Orang Yunani menyebut DEWI PERANG itu sebagai
 ATHENA. Orang Romawi menyebutnya MINERVA. 
 
 Mengenai apakah mereka punya lingga atau yoni (saya perhalus 
istilah
 anda), saya kira Arab Jahiliyah belum kenal konsep uniseks atau
 biseks. Nama menunjukkan kelamin. Khadijah, Saudah, Aisyah, Hafsah,
 Juwairiyah, Syafiah, Maimunah, Zainab, Hasanah, Aminah itu semua
 perempuan. Hasan, Amin, Malik, Ridwan, Jibril, Saad, Salman, 
Abdullah,
 Fahd itu semua LAKI-LAKI.
 







Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

* To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




[wanita-muslimah] Suara Hati Anak Rhoma Irama: Menjawab kiriman puisi dari Bali

2006-03-29 Terurut Topik ReJa
Suara  Hati Rhoma Irama: Menjawab kiriman puisi dari Bali

Ente-ente semua yang ana hormati...
Ana tak salahkan turis pakai bikini
Karna mereka mencari  matahari
Tapi jangan di pantai kebanggaan negeri ini
Untuk itu tolong  pahami
Jangan berjemur pakai bikini

Ente-ente semua yang ana hormati...
Mulailah introspeksi  diri
Kelak kau temukan kebenaran  sejati
Jangan banyak  teori
Apalagi merasa tak suci
Karena engkau tak tahu makna berpoligami
Dengan syahwat yang menari-nari

Ente-ente semua yang ana hormati...
Silakan engkau datang kemari
Nikmati alam anugerah  ilahi
Kami sambut dengan suka  hati
Poligami pun kami  ajari
Meluncur di atas birahi yang tinggi
Akan  tetapi...
Jangan sampai engkau tidak pelototi
Kalau ada bodi  seksi
Apalagi sampai tidak birahi

Ente-ente semua yang ana hormati...
Mereka harus dicaci  maki
Karna telah cari sensasi bangkitkan birahi
Tapi tak mau diajak poligami

Jangan fanatik  budaya Indonesia asli
Ingat budaya Arab Saudi
Pinggang dan pusar penuh  arti
Juga indah kalau diterapkan di  Bali
Semua itu akan jadi fantasi

Ente-ente semua yang ana hormati...
Jika engkau sudah datang  kemari
Satu hal yang saya  peringati
Kalau ada turis cantik  sekali
Harus dapat kau jadikan istri

Salam damai dari  kami

Rhoma Irama
   
  - dangdoet forever - 
  




-
Apakah Anda Yahoo!?
Kunjungi halaman depan Yahoo! Indonesia yang baru!

[Non-text portions of this message have been removed]



Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

* To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 





[wanita-muslimah] A quiet prayer

2006-03-29 Terurut Topik ayeye
http://www.thejakartapost.com/detaileditorial.asp?fileid=20060329.E01

A quiet prayer

Most Indonesians understand little of the significance
of the €aka New Year, known as Nyepi, or the Day of
Silence.

For non-Hindu laymen the only importance of Nyepi is
the additional day off for a designated national
holiday.

This is not surprising since Hindus comprise less than
2 percent of the population. Though Hindus are found
in every province, three-quarters of them live in
Bali.

Hence it will be on the usually bustling resort island
that the nuances of Nyepi will be felt the most
Thursday. Some 93 percent of Bali's 3.2 million
population are Hindu. Outside Bali, Hindus usually
celebrate the day by going to the temple to pray.

For practitioners of this faith, it is a time for
taking stock of one's life.

It is believed that only through quiet seclusion can
one obtain the objective clarity needed for such
contemplation.

During the day Balinese Hindus abstain from using
fire, any overt physical activity, traveling or
engaging in entertainment.

In modern times, this has meant a hermetic state of
sequestering themselves at home without cooking or the
use of electricity.

This state of solitude -- inner silence and emptiness
-- helps bring about the necessary balance needed for
reflection and personal redirection.

Though most non-Hindus will probably take this
opportunity to go to the mall or on a family picnic,
we should appreciate the inner value of a practice
which seeks to bring about a semblance of order to our
hectic lives.

Sometimes each and every one of us needs to engage in
some introspection on whether we can change the path
of destiny for the better.

Thus while few of us may be Hindu -- or even religious
for that matter -- the spirit of personal conciliation
with nature and our surroundings is a worthy endeavor.

We strongly urge respect for those engaged in the
observance of Nyepi. Especially in Bali, tourists and
holidaymakers must for a few brief hours suspend their
revelry in respect for the people and spirits that
make the island so enchanting.

Let the sounds of the wind and the birds be the
hallmark of Bali for one day.

Beyond the restriction of faith and religious
denomination, the observance of Nyepi as a national
holiday exemplifies the essence of Indonesian
nationhood. Despite being a tiny minority, the
acknowledgement of this Hindu day is proof of the
pluralistic nature of Indonesia's peoples.

A Muslim-dominated society that was fundamentally
conservative would not be so respectful of a faith so
different from its own. A community of peoples that
was outrightly liberal would also not respect
religious holy days with such reverence.

Who and what Indonesians are can be seen from these
facts.

Indonesia is proud of its Hindu-Buddhist heritage. It
is an inseparable part of our historical and cultural
identity.

Those who retain the faith are free to practice it.

Thousands of years of history cannot be changed by a
few vocal radicals who now suddenly believe that this
nation should adopt discriminatory religious-based
laws.

Indonesia should never go down the path of the Taliban
by destroying historical artifacts based on distorted
religious interpretations.

Nyepi thus is also a celebration of diversity.

We recount the commemoration of last year's Day of
Silence, which fell on a Friday -- a day when Muslims
busily congregate at mosques for Friday prayers around
noon.

However, out of respect for their Hindu neighbors,
Muslims in Bali refrained from using motorized
vehicles to reach the mosques. The usual Friday
sermons given over loudspeakers also were not heard.

It was an admirable show of tolerance without
sacrificing the practice of one's respective religion.

Let us hope there will be more such days of peace and
compassion throughout the year. 



__ 
Do you Yahoo!?
Yahoo! Movies - Search movie info and celeb profiles and photos.
http://sg.movies.yahoo.com/


 Yahoo! Groups Sponsor ~-- 
Join modern day disciples reach the disfigured and poor with hope and healing
http://us.click.yahoo.com/lMct6A/Vp3LAA/i1hLAA/aYWolB/TM
~- 

Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

* To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

* Your use of Yahoo! Groups

ikhlas poligami..Re: [wanita-muslimah] Jajan atau Poligami ? Re: PSK

2006-03-29 Terurut Topik idakhouw
,, bukannya pernikahan itu sebuah komitmen? 

Kalau seks merupakan yang paling penting dalam hubungan
lelaki-perempuan yg diikat pernikahan (alasan poligami apa sih selain
persoalan seks? ini kan bukan lagi jaman Nabi dimana makna poligami
lebih luas? cmiiw), saya kira kalau demikian lebih baik hidup
bersama tanpa nikah saja kan ngga refot :))) orang yg hidup
bersama begitu setidaknya lebih fair (tentu ada berbagai alasan orang
hidup bersama tanpa nikah, dan saya tidak fokus ke situ dlm hal ini),
setidaknya mereka tidak menggunakan lembaga pernikahan (yg seharusnya
sakral? penuh komitmen? ) sebagai legitimasi buat urusan seks. 

I.

--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, kila4tb1roe
[EMAIL PROTECTED] wrote:

 ha..ha..ha...mari Mba, kita berjuang bersama agar bisa
 berpoliandri-ria :))
 
 Untuk Mba Keppak (ma'af jika kurang berkenan:)
 
 Sebenarnya saya juga mendukung poligami jika itu adalah pilihan
 bebas dari para pelaku poligami, sayangnya banyak poligami terjadi
 dengan dasar paksaan dan bukan pilihan bebas para pelakunya dan hanya
 menguntungkan sebagian pihak saja sebaliknya justru medzalimi sebagian
 yang lainya.
 
 Dan kalau boleh saya bertanya sama Mba Keppak, kira-kira apa tujuan
 dari poligami seandainya Mba berpoligami??? 
 
 Ma'af..ma'af ya Mba kalau saya lihat alasanya yang sederhana menurut
 Mba Keppak yaitu  lebih baik poligami daripada jajan kok
 poligamianya masih belum menjadi pilihan yang bebas:(
 
 Apa Mba Keppak pikir poligami pun tidak memberikan konsekwensi dan
 tanggung jawab?? apa Mba pikir konsewensi/resiko dari poligami lebih
 baik dari pada jajan??? bisa dijelaskan??
 
 satu lagi ya Mba Keppak, kenapa tidak menyatakan lebih baik tidak
 tidak poligami apalagi jajan, apa Mba Keppak setuju???
 
 
 --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, sarinesia sarinesia@ wrote:
 
  --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, KePPaK jatim
  keppak_jatim@ wrote:
  
  wah... kasihan sekali anda masuk milis ini. di sini rata2 wanitanya
  ikhlas berpoliandri :))
  
   assalamualaikum
 baru ini saya ikut dalam forum diskusi ini. karena topiknya
  poligami, saya tertarik. karena pada dasarnya saya adalah salah satu
  wanita yang bisa menerima berbagi suami dengan wanita lain. bukan
  karena mau dikatakan nrimo mengingat memang poligami di halalkan, tapi
  memang lebih kepada rasa ikhlas berbagi dengan sesama wanita yang
  jumlahnya memang lebih banyak dibanding lelaki di indonesia.
 saya pun memilih untuk turut mencarikan istri bagi suami, dengan
  banyak pertimbangan meski saya sudah berputra 2 orang. keikhlasan yang
  saya dapat, entah dari mana asalnya saya juga tidak paham. hanya
  terbersit begitu saja. apakah saya ini memang dipilih untuk
  dipoligami? (walau sampai sekarang belum)...
 saya lebih memilih suami berpoligami daripada jajan yang
  eksesnya juga ke saya lagi. sederhana? bagi saya YA.








Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

* To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 





[wanita-muslimah] Re: Barat dan Free Sex,

2006-03-29 Terurut Topik idakhouw
Sebetulnya sih wajar2 aja kalau pengalaman pertama kali bersinggungan
dengan dunia xxx jadi shock, geli-geli ketawa, atau pengen lihat
ulang... cumaa ya mbo yao gitu loh kalo dah pada tuek ya gimana gitu
loh,,, apalagi di negeri orang saya sampe malu banget diceritain
orang asing -guide yg dampingi ke daerah lampu merah itu- yg ujungnya
nanya: emang semua orang Indonesia gitu ya? 

Entahlah apa ada kaitan Timur-Barat, saya kira ini berkaitan dg
pendidikan seks juga.
Saya cukup beruntung mendapatkannya di masa remaja, tutornya seorang
dokter dan didampingi kyai. Untung kyainya boljug, jadi ngga pake
metode ditakuti2i dosa dan semacamnya. Cuma dikasih lihat saja
ilustrasi2 anak2 yg hamil muda konsekuensinya apa, disandingkan dengan
ilustrasi orang pake toga sarjana (kalau ngga hamil --atau tidak
membiarkan diri dijajah lamunan tentang seks-- kan bisa mengejar cita2
setinggi gunung, gitu lah pesannya :). Wah, buat saya dampak strategi
dokter dan kyai itu mantap banget.
Jelas teman2 masa remaja saya pun pilih jadi sarjana daripada
digelantungi banyak anak:) Nah, Alhamdulillah deh, walau terpapar
film xxx bisa menjaga diri (krn kan pengen jadi ibu sarjana hehehehe)

Salam, 
Ida.

--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, [EMAIL PROTECTED] wrote:

 
 Tetapi mungkin benar juga kalau semua itu tergantung persepsi di dalam
 fikiran kita. Orang Timur dan orang Barat pasti akan berbeda dalam
 merespon suatu material porno atau erotis. Orang Timur jadi
kampungan yah
 karena belum terbiasa? 8-)






Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

* To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 





[wanita-muslimah] Homoseksual? Re: Welcome To The Real World?

2006-03-29 Terurut Topik idakhouw
Pak Wida pasti pernah dengar nama Dede Oetomo kan? 
Pak Dede menyatakan secara terbuka pada dunia bahwa dirinya seorang gay. 
Kira2 Pak Wida mau bikin apa kalau semisal Pak Dede jadi tetangga Pak
Wida? Mau kotbahin? bisa2 Pak Dede suruh Pak Wida ngaca (maap, maap,
sarkastis :) mungkin dia akan bilang: beresi aja dulu caramu memandang
perempuan yang bak barang haram-halal (wah sarkastis lagi neh :)

Diluar identitasnya (atau aktivitas semata?) sebagai seorang gay,
Pak Dede banyak bersumbangsih pada bangsa dan negara lewat
pemikiran2nya, melakukan sesuatu buat orang banyak yang belum saya dan
-mungkin- Pak Wida lakukan. 

Salim, 
Ida.
 
--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, [EMAIL PROTECTED] wrote:

 
 Sementara ini perilaku homoseksual adalah perilaku yang tidak benar. Ia 
 bisa menular dan meluas di masyarakat sebagaimana kasus kaum Sodom.
Dalam 
 Islam perbuatan hubungan seks laki-laki dengan laki-laki, atau
perbuatan 
 kaum Luth, disebut Liwath. Atau berhubungan seks dengan memasukkan
zakar 
 ke dubur. Hukuman bagi pelaku Liwath di zaman nabi adalah dibunuh
(menurut 
 ahli fiqih). Jadi saya agak ragu jika di Pesantren hubungan sejauh itu 
 terjadi.






 Yahoo! Groups Sponsor ~-- 
Join modern day disciples reach the disfigured and poor with hope and healing
http://us.click.yahoo.com/lMct6A/Vp3LAA/i1hLAA/aYWolB/TM
~- 

Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

* To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




[wanita-muslimah] Re: Melajang Sebuah Pilihan atau Keterpaksaan - RF

2006-03-29 Terurut Topik idakhouw
Ra po-po didakwahi juga Pak Janoko...
Syaratnya cuma satu: jawab dulu pertanyaan Mbak Rita :-)))

I.


--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, jano ko [EMAIL PROTECTED] wrote:

 :)

   Yok belajar bersama-sama about  Islam yang sesuai Al Qur'an dan
Hadis, mau engga ?...ahem.:), hanya diskusi lho, bukan bermaksud
mendakwahi...

   wassalam.

   
 
 idakhouw [EMAIL PROTECTED] wrote:
   Lagipula Mbak Rita, kalau benar maksud Pak Janoko RF = radical
 feminist, apa dosanya emang seorang RF beragama Islam sampai tidak
 bisa disebut muslimah? 
 
 --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, ritajkt ritajkt@ wrote:
 
  Pak Jano, saya tidak bertanya caranya menjadi wanita muslimah.
  
  Kalau pun saya punya pertanyaan mengenai cara menjadi seorang 
  muslimah tentunya saya tidak perlu bertanya pada Anda yang mengaku 
  belajar jadi Muslim aja engga sampai-sampai (saya ngutip tulisan 
  Anda loh)...
  
  Yang saya tanyakan pada Anda; apakah perempuan yang melajang bukan 
  Muslimah? KArena Anda menyebutnya sebagai RF.
  
  Sekali lagi, mohon pencerahannya, Tx.







Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

* To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




[wanita-muslimah] Homoseksual? Re: Welcome To The Real World?

2006-03-29 Terurut Topik ayeye1
Mas Wida, saya tidak setuju dengan pendapat bahwa homoseksualitas bisa
menular dan meluas di masrakyat. Ini benar-benar aneh dan saya belum
pernah mendengar tentang satu single kota/tempat seperti itu dimana
kredibilitasnya terjamin :-)

Kebetulan saya punya rekan kerja dengan orientasi seksual sejenis dan
yang bersangkutan mengakui itu secara terus terang. Tetapi tidak
pernah ia bersifat kurang ajar atau mencoba mendekati rekan laki-laki
yang lain, termasuk saya. Bahkan salah satu guru SD saya juga
berorientasi sama dan sudah lama hidup serumah dengan guru lain. Waktu
saya masih SD, memang tidak ada tanda khusus dan baru beberapa tahun
kemudian saya pernah mengetahui hal itu dari cerita orang dan terakhir
saya dengar langsung dari guru. Kedua guru sudah hidup bersama selama
puluhan tahun dalam hubungan setia. Umur mereka sudah 70an dan
terakhir saya ketemu tahun kemarin. Saya hanya mau bilang bahwa saya
bakalan akan tertular perilaku homoseksual. Saya yakin itu tidak
mungkin sama sekali. Dipeluk sama pria, meskipun itu biasa di berbagai
negara dan tidak maksud apa-apa, saya saja tidak suka. Hanya, saya
sama sekali tidak memiliki hak secara moral untuk mencap mereka
sebagai manusia yang tidak benar. Saya rasa, selain tidak fair malahan
tidak benar.

Sedangkan kasus bahkan keberadaan Sodom belum pernah terbukti secara
ilmiah, melainkan disebut dalam teks keagamaan semitis.
http://en.wikipedia.org/wiki/Sodom_and_Gomorrah

Mengenai hukuman membunuh soal memasukkan zakar ke dubur. Itu kan
pendapat sebagian ahli fiqh, meskipun pendapat itu cukup
representatip. Namun di Al Quran tidak ada (silakan dikoreksi apabila
keliru). Hukuman rajam terhadap zina pun dihapus dalam Al Quran.

Artikel tentang Islam dan homoseksualitas:
http://www.bbc.co.uk/religion/religions/features/gay/islam.shtml
http://www.guardian.co.uk/print/0,,4302213-105806,00.html

Artikel tentang homoseksualitas:
http://news.bbc.co.uk/1/hi/health/3735668.stm

Informasi tentang homoseksualitas, termasuk dalam binatang:
http://en.wikipedia.org/wiki/Homosexuality
http://en.wikipedia.org/wiki/Non-human_animal_sexuality

Mengenai perilaku seksual di pesantren, saya sendiri belum pernah
melihat dengan mata saya sendiri, tetapi bukan berarti tidak mungkin.
Ada seorang pembaca yang pernah mengemukakan seperti Even in Islamic
schools with dormitories, I have seen with my own eyes such excesses
as sodomy and adultery.
http://www.thejakartapost.com/yesterdaydetail.asp?fileid=20001124.C06

Salam,
ayeye



Sementara ini perilaku homoseksual adalah perilaku yang tidak benar. Ia
bisa menular dan meluas di masyarakat sebagaimana kasus kaum Sodom. Dalam
Islam perbuatan hubungan seks laki-laki dengan laki-laki, atau perbuatan
kaum Luth, disebut Liwath. Atau berhubungan seks dengan memasukkan zakar
ke dubur. Hukuman bagi pelaku Liwath di zaman nabi adalah dibunuh (menurut
ahli fiqih). Jadi saya agak ragu jika di Pesantren hubungan sejauh itu
terjadi.







 Yahoo! Groups Sponsor ~-- 
Join modern day disciples reach the disfigured and poor with hope and healing
http://us.click.yahoo.com/lMct6A/Vp3LAA/i1hLAA/aYWolB/TM
~- 

Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

* To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




Re: Pendapat Karen Armstrong, Re: [wanita-muslimah] Muhrim

2006-03-29 Terurut Topik Ary Setijadi Prihatmanto
Persoalannya bukan pada konsep ketuhanan pra-Islam. 
Karena spt. yang dibilang mbak Mia, konsep ketuhanan mereka memang belum 
lengkap dan masih berproses. .

Persoalannya adalah ttg bagaimana Anda menilai konsep ketuhanan Islam yang 
sebetulnya berangkat dari akar yang sama dengan agama-agama Ibrahim lainnya. 
Ketika Anda menilai mereka lebih menghargai perempuan dibanding Islam, hanya 
modal nama tuhan mereka itu yang NAMA MANUSIA perempuan, dan Anda bilang bahwa 
dalam Islam semuanya BERNAMA laki-laki. Hal ini yang menandakan bahwa Anda 
tidak punya cukup pengetahuan atau mungkin memilih bersikap ignorant.

Oleh karena itu saya tanya apa konsep laki-laki dan perempuan bagi Anda?
Lalu Anda sekarang anda pertentangkan dengan uniseks. Apa makna uniseks bagi 
Anda di sini, apa banci?
Kembali saya tanya, apa makna laki-laki dan perempuan bagi Anda dalam konteks 
Tuhan?
Apakah Tuhan laki-laki itu Tuhan dengan Penis dan Tuhan perempuan itu Tuhan 
dengan Vagina ?
Apakah itu maknanya bagi Anda?
Istilah yang Anda gunakan, yaitu Yoni dan Lingga, sama sekali tidak memperhalus 
kata-kata, karena kedua kata itu menunjuk hal yang sama. Kita tidak merasa hal 
itu kasar hanya karena kita tidak familier dg kata-kata itu.

Ketika Anda bilang nama menunjukkan kelamin, semua yang Anda contohkan adalah 
nama-nama manusia.
Sekarang silahkan Anda cari nama-nama binatang, termasuk cacing dalam bahasa 
Arab, laki-laki atau perempuan.

Dalam bahasa-bahasa yang memiliki bias gender(grammatical gender), tidak bisa 
dihindari penyebutan yang bias spt. itu. Tapi tidak berarti mereka tidak kenal 
konsep yang beyond that. Itu muncul dibanyak bahasa spt. Spanyol, Perancis, 
Jerman, dan juga pada bahasa Inggris kuno. Semua semitic language, Hebrew, 
Aramaic dan Arabic juga termasuk yang spt. ini.

Salam
Ary


  - Original Message - 
  From: satosakaki2004 
  To: wanita-muslimah@yahoogroups.com 
  Sent: Tuesday, March 28, 2006 1:33 AM
  Subject: Pendapat Karen Armstrong, Re: [wanita-muslimah] Muhrim


  Al Lat adalah TUHAN berkelamin PEREMPUAN. Dialah Dewi Perang dan Dewi
  Kesuburan. Bersama Al Manat, dewi Kekuatan dan Al Uzza, dewi
  Keberuntungan (Fortuna) mereka adalah tiga dewa PEREMPUAN yang sangat
  DIMULIAKAN dan DISEMBAH Arab Jahiliyah (gharaniq yang luhur). 
  Di Mesopotamia Al Lat disebut ISHTAR, di Syria dan Libanon pra-Islam
  dia disebut ASTARTE. Orang Yunani menyebut DEWI PERANG itu sebagai
  ATHENA. Orang Romawi menyebutnya MINERVA. 

  Mengenai apakah mereka punya lingga atau yoni (saya perhalus istilah
  anda), saya kira Arab Jahiliyah belum kenal konsep uniseks atau
  biseks. Nama menunjukkan kelamin. Khadijah, Saudah, Aisyah, Hafsah,
  Juwairiyah, Syafiah, Maimunah, Zainab, Hasanah, Aminah itu semua
  perempuan. Hasan, Amin, Malik, Ridwan, Jibril, Saad, Salman, Abdullah,
  Fahd itu semua LAKI-LAKI.

   Bung Sato,

  --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, Ary Setijadi Prihatmanto
  [EMAIL PROTECTED] wrote: 


   
   Apa sih yang Anda maksud perempuan dan laki-laki dalam konteks
  Tuhan dan Malaikat itu?
   Apa mereka berkembang biak, melakukan hubungan seksual ?
   Apa Al Lat, Al Uzza dan Al Manat itu punya Vagina sehingga disebut
  perempuan?
   Apa Jibril dll. itu punya penis sehingga disebut laki-laki ?
   Cacing tanah itu laki-laki atau perempuan?
   Buku itu laki-laki atau perempuan?
   
   Mungkin bisa dibedakan dengan maskulinitas dan feminim.
   Bagaimana dengan misalnya Rahman dan Rahim yang feminim, Malik
  yang maskulin?
   
   Bahasa Indonesia itu salah satu bahasa yang netral gender.
   Akibatnya nggak ada prasangka gender spt. bahasa-bahasa yang
  umurnya sudah tua.
   
   Salam
   Ary
   
   
 - Original Message - 
 From: satosakaki2004 
 To: wanita-muslimah@yahoogroups.com 
 Sent: Saturday, March 25, 2006 6:59 AM
 Subject: Pendapat Karen Armstrong, Re: [wanita-muslimah] Muhrim
   
   
 Saya tidak percaya Arab Jahiliyah tidak menghargai wanita. Saya kira
 mereka jauh lebih menghargai dan MENGHORMATI perempuan dibanding
 Islam. Sebagai bukti: tiga TUHAN yang paling mereka muliakan adalah
 Tuhan Perempuan: Al Lat, Al Uzza dan Al Manat. Ketiga DEWI inilah yang
 paling banyak mendapat persembahan korban sembelihan dan
 disanjung-sanjung. Kuil-kuil khusus juga dibangun bagi mereka. Coba
 bandingkan dengan Islam, adakah malaikat perempuan? Semua laki-laki.
 Jibril, Malik, Ridwan, Munkar-Nankir, Izrail. Silahkan kasih satu nama
 malaikat perempuan. Ndak ada. 
   
 --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, ariel ariela4ever@ wrote:
 
  ehm tuduhan ini harus dibuktikan lagi.
  Apa Karen Amstrong termasuk penulis yang kaya-raya?
  Dalam tulis yang di-fwd pak Wida, bahwa pada 1400 tahun yang lalu,
  budaya Arab jahiliyah tidak menghargai wanita, hukum Islam datang
  membawa kewajiban bagi laki2 untuk lebih menghargai wanita,hukum
  Islam
  turun sesuai dengan konteks jamna pada saat itu. 
  Dan pada 1400 tahun 

[wanita-muslimah] Jilbab

2006-03-29 Terurut Topik He-Man
Assalamu'alaikum wr wb

Ibu saya lagi ngerancang seragam buat sebuah ormas
Islam di Bandung.Biasanya kan ngerancang busana
muslimah yang agak-agak trendy dan manis gitu baru
sekarang ngerancangin busana muslimah konservatif.

Kalo masalah baju gamisnya sih gak masalah yang
masalah jilbabnya.Mereka mengharuskan pakai jilbab/
kerudung tebal 1,25 m.Nah yang sebelumnya kan
pakai bahan baju gitu.Yang beginian kan selain berat
juga panas , nyokap nyaranin katun katanya terlalu
tipis , bahan kaos kurang formil.Kira-kira bahan apa
yah yang tebal tapi tetep kerasa sejuk soalnya mereka
memakainya bisa seharian, kasian juga kalau pakai 
kerudung tebel kayak seragam mereka yg sekarang.



Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

* To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 





[wanita-muslimah] LAUNCHING PETISI UNTUK KEBEBASAN BERAGAMA DAN BERKEYAKINAN

2006-03-29 Terurut Topik Nathanael Gratias
LAUNCHING PETISI UNTUK KEBEBASAN BERAGAMA DAN BERKEYAKINAN

**

U N D A N G A N

Launching Petisi Bersama SATU INDONESIA UNTUK SEMUA

Aliansi Kebangsaan untuk Kebebasan Beragama dan Berkeyakinan mengundang Anda
untuk menghadiri Launching Petisi Bersama Satu Indonesia untuk Semua yang
akan diselenggarakan pada:

Rabu, 5 April 2006, pukul 14.00 – 16.00 WIB di Jakarta Media Center Jl.
Kebon Sirih no. 32 – 34, Telp. 3483-3919

Susunan Acara:
14.00 – 14.10 Pembukaan
14.10 – 14.20 Pemutaran Film Dokumentasi Penyerangan terhadap Kelompok
Minoritas (Jamaah Ahmadiyah, Komunitas Eden, Perusakan Gereja, dll)
14.20 – 14.30 Pembacaan Petisi
14.30 - 15.00 Sambutan Tokoh Agama, Hukum, Sosial, Budaya, dll.
15.00 – 15.20 Performance Art (Dani Ahmad, Rieke Dyah Pitaloka, Franky
Sahilatua, dll)
15.20 – 15.50 Tanya Jawab 15.50 – 16.00 Silent Prayer

Acara ini didukung oleh Tokoh-tokoh Agama, Hukum, Sosial, Budaya, Seniman,
dan Masyarakat yang tergabung dalam Aliansi Kebangsaan untuk Kebebasan
Beragama dan Berkeyakinan

Sekretariat Bersama: Indonesian Conference on Religion and Peace (ICRP) Jl.
Cempaka Putih Barat XXI no. 34 Jakarta Pusat 42802349, 42802350

Email: [EMAIL PROTECTED] Konfirmasi: Indah/Lisa


[Non-text portions of this message have been removed]



 Yahoo! Groups Sponsor ~-- 
Join modern day disciples reach the disfigured and poor with hope and healing
http://us.click.yahoo.com/lMct6A/Vp3LAA/i1hLAA/aYWolB/TM
~- 

Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

* To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 





[wanita-muslimah] Standardisasi Penyusunan Skripsi

2006-03-29 Terurut Topik Ambon
http://www.indopos.co.id/index.php?act=detail_cid=218643

Kamis, 30 Mar 2006,



Standardisasi Penyusunan Skripsi


Oleh Taufan Husni Mubarraq 



Faktor yang umumnya mengakibatkan mahasiswa menempuh jalur cepat (baca: sewa 
jasa orang lain) dalam pembuatan skripsi adalah tidak adanya standardisasi yang 
jelas sebagai rujukan dalam pembuatan skripsi/tesis. Hal itu kadang menjadi 
dilema bagi mahasiswa, memilih mengerjakan sendiri atau menyewa jasa orang 
lain. 

Keduanya memiliki risiko. Pertama, mengerjakan sendiri skripsi/tesis berarti 
berani menghadapi kritik dosen jika tulisannya tidak bisa dipertanggungjawabkan 
secara ilmiah karena tidak logis, tidak jelas, atau membingungkan. 

Hal itu umumnya akan dialami setiap mahasiswa pada saat bimbingan skripsi. 
Fenomena seputar bimbingan kadang menjadi mitos bagi mahasiswa yang akan 
mengambil skripsi. Jika menyusun skripsi sendiri, mereka seakan-akan hanya akan 
menjadi objek cercaan dosen pembimbing. 

Paradigma seputar mitos pembuatan skripsi yang terbangun adalah proses 
pembimbingan -yang pada dasarnya merupakan transformasi nilai-nilai dan 
komunikasi dua arah dengan pola persuasif-partnership yang simbiosis 
mutualisme- dipahami sebagai indokrinatif (menerima kebenaran tanpa boleh 
mempertanyakan). 

Kedua, menempuh jalur cepat, namun itu bukan jalan bebas hambatan. Cara 
tersebut jauh lebih berbahaya ketimbang cara pertama. Ibarat pepatah, cara 
pertama berarti berakir-rakit ke hulu berenang-renang ke tepian. Cara kedua 
ialah berakit-rakit ke hulu tenggelam di tepian. Artinya, bersenang-senang 
dahulu, susah kemudian. Secara moral, kita amoral dan secara psikologis kita 
tertekan karena ada perasaan bersalah. 

Rapuhnya Moral 

Yang jelas, kasus maraknya biro jasa pembuatan skripsi tidak efektif jika 
ditindak secara hukum sebagaimana kasus korupsi. Sebab, masalahnya hanya 
menyangkut persoalan moral, jadi cukup diselesaikan di lingkungan internal 
kampus. Pelakunya juga tidak tepat disebut sebagai kriminal karena tindakannya 
tidak merugikan orang lain, tapi hanya diri sendiri. Jadi, langkah yang harus 
ditempuh adalah antisipasi atau tindakan preventif (pencegahan) saja. Yang 
terpenting, setiap skripsi/tesis harus dibuat mahasiswa sendiri. 

Kasus jasa pembuatan skripsi harus dibedakan dengan praktik plagiat. Biro jasa 
pembuatan skripsi tidak selalu mengandung unsur plagiat. Ide itu mungkin saja 
murni berasal dari orang lain, kemudian dijual kepada mahasiswa. 

Dalam praktiknya, para mahasiswa sewa jasa itu mungkin ditraining oleh 
instruktur dari biro tersebut untuk menghadapi pertanyaan-pertanyaan dari 
dosen. Jadi, masalah sebenarnya murni persoalan moral, yakni pantas atau tidak 
pantas, baik atau buruk praktik tersebut dilakukan. 

Itu sama halnya dengan kasus sewa jasa penelitian oleh institusi pemerintah 
atau swasta kepada perguruan tinggi. Hasil penelitian menjadi hak paten lembaga 
pemberi donor, sedangkan perguruan tinggi dapat hadiah. Jadi, masalah 
kasak-kasuk moralitas di dalam kampus seperti benang kusut yang sulit diurai 
seperti mencari jarum di tumpukan jerami. 

Karena itu, perbaikan seharusnya dimulai dari atas. Jajaran birokrasi kampus 
harus dibersihakan dulu dari segala bentuk praktik amoral, kemudian 
diderivasikan kepada mahasiswa. Ada pendapat yang populer di lingkungan kampus 
yang saya dapatkan pada saat kuliah sampai penyusunan skripsi bahwa apa pun 
yang kamu lakukan asalkan bisa dipertanggungjawabkan secara ilmiah lakukan 
saja! 

Setelah saya cermati, pendapat itu ternyata hanya mementingkan kebenaran secara 
ilmiah, tetapi menonaktifkan atau bahkan mengabaikan aspek moral dari suatu 
tindakan. Saya merasakan bahwa di kampus kami tidak diajarkan moralitas, tetapi 
sekadar diperkenalkan. Dosen hanya mengajar, tidak mendidik!

Fenomena itu sebenarnya menunjukkan jati diri suatu bangsa. Jika moralitas 
dilumpuhkan, praktik Machiavelian yang akan terjadi, asalkan tujuan tercapai, 
lakukan saja! Kampus seharusnya menjadi benteng terakhir dari gerakan moral 
(moral force). Dengan demikian, seluruh aspek kehidupan bangsa bisa diperbaiki. 

Jika logika sewa jasa yang selalu dipakai, hal tersebut akan menjadi tren 
atau life style. Di tataran mahasiwa, itu akan diterjemahkan sebagai sewa jasa 
pembuatan skripsi. Di tingkat provinsi/kabupaten, ada jasa sewa pulau-pulau. Di 
tingkat legislatif, ada sewa jasa pembuatan undang-undang. Di eksekutif, ada 
sewa jasa ekspolarasi minyak dan tambang, di yudikatif ada sewa jasa 
penyelesaian perkara, dan lainnya. 

Kasus maraknya jasa pembuatan skripsi/tesis itu pada dasarnya merupakan 
kegagalan perguruan tinggi dalam melaksanakan program percepatan lulusan 
mahasiswanya. Sebagai contoh di fakultas teknik, umumnya masa studi menjadi 
lama karena terlalu lama dalam pembuatan skripsi. Akibatnya, mahasiswa teknik 
juga menggunakan jasa biro penyusunan skripsi. 

Karena itu, langkah antisipasi seharusnya dilakukan dengan membuat 
standardisasi tugas akhir/skripsi. Pertama, 

Re: [wanita-muslimah] LAUNCHING PETISI UNTUK KEBEBASAN BERAGAMA DAN BERKEYAKINAN

2006-03-29 Terurut Topik abdul latif
Bismilahirrahmanirrahiim
  Sesungguhnya kebebasan beragama dan berkeyakinan adalah sesuai dgn peraturan2 
ALLAH yang ada di Injil dan Al Quran.
  ALLAH sesunggunya memberikan kemerdekaan kepada setiap invidu yang 
diciptaannya untuk memilih jalan hidup dan agamanya.
   
  Peraturan2 Agama hanya berbentu peringatan2 saja kepada manusia mau jalan 
ALLAH atau jalan Setan...terserah...nanti ALLAH lah yang akan mengizab di 
akhirat...buian manusia,bukan ulama2 atau Pastor2. Kewajiban ulama2 hanya 
menyampaikan peraturan2 ALLAH, tidak lebih dari itu...tidak ada paksaan dan 
larangan dgn UU dll
   
  Sekiranya pemerintah atau pembuat UU dalamhal ini(MPR) maka saya yakin bangsa 
indonesia bisa hidup damai dan saling hormat menghormati, dan saling berlomba 
lomba berbuat kebaikan.
   
  Oelh karena itulah negara2 Japan,Amerika,dapat hidup produktif,karena 
masarakat nya hidup damai, saling bantu membantu.
   
  Sangatlah lucu.agama bersumber dari negara ARAB, tapi yang dapat 
mengapliksikan dengan sukses peraturan2 TUHAN adalah negara2 Japan dan 
Amerikan..
  Sdangkan negara2 ARAB masakatanya saling bunuh membunuh dan salaing haram 
mengharamkansekarang merembet ke Indonesia, dimana MUI menzolimi golongan 
Minoritas untuk menjalankan keyakinannya...
   
  Semoga ALLAH memberikan kemudahan2 kepada orang2 yang sedang berusaha untuk 
menegakan peraturan2 ALLAH dgn benar.
  Wassalamu'alaikum wrwb

Nathanael Gratias [EMAIL PROTECTED] wrote:
  LAUNCHING PETISI UNTUK KEBEBASAN BERAGAMA DAN BERKEYAKINAN

**

U N D A N G A N

Launching Petisi Bersama SATU INDONESIA UNTUK SEMUA

Aliansi Kebangsaan untuk Kebebasan Beragama dan Berkeyakinan mengundang Anda
untuk menghadiri Launching Petisi Bersama Satu Indonesia untuk Semua yang
akan diselenggarakan pada:

Rabu, 5 April 2006, pukul 14.00 – 16.00 WIB di Jakarta Media Center Jl.
Kebon Sirih no. 32 – 34, Telp. 3483-3919

Susunan Acara:
14.00 – 14.10 Pembukaan
14.10 – 14.20 Pemutaran Film Dokumentasi Penyerangan terhadap Kelompok
Minoritas (Jamaah Ahmadiyah, Komunitas Eden, Perusakan Gereja, dll)
14.20 – 14.30 Pembacaan Petisi
14.30 - 15.00 Sambutan Tokoh Agama, Hukum, Sosial, Budaya, dll.
15.00 – 15.20 Performance Art (Dani Ahmad, Rieke Dyah Pitaloka, Franky
Sahilatua, dll)
15.20 – 15.50 Tanya Jawab 15.50 – 16.00 Silent Prayer

Acara ini didukung oleh Tokoh-tokoh Agama, Hukum, Sosial, Budaya, Seniman,
dan Masyarakat yang tergabung dalam Aliansi Kebangsaan untuk Kebebasan
Beragama dan Berkeyakinan

Sekretariat Bersama: Indonesian Conference on Religion and Peace (ICRP) Jl.
Cempaka Putih Barat XXI no. 34 Jakarta Pusat 42802349, 42802350

Email: [EMAIL PROTECTED] Konfirmasi: Indah/Lisa


[Non-text portions of this message have been removed]




Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links










-
New Yahoo! Messenger with Voice. Call regular phones from your PC and save big.

[Non-text portions of this message have been removed]



Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

* To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 





[wanita-muslimah] Polisi KP3 Tj Priok Gagalkan Pengiriman 7 Gadis

2006-03-29 Terurut Topik Ambon
http://www.suarakarya-online.com/news.html?id=139518


TRAFFICKING
Polisi KP3 Tj Priok Gagalkan Pengiriman 7 Gadis 


 
Kamis, 30 Maret 2006
JAKARTA (Suara Karya): Kasus trafficking atau perdagangan manusia 
(perempuan) kembali dibongkar polisi. Kali ini, Kepolisian Pelaksana Pengamanan 
Pelabuhan (KP3) Tanjung Priok, Jakarta Utara, menggagalkan rencana pengiriman 
tujuh perempuan muda ke Tual, Maluku Tenggara. Ketujuh perempuan itu hendak 
dipekerjakan di Cafe Planet, Tual, Provinsi Maluku, kata Kepala KP3 Tanjung 
Priok AKBP Lucky Hermawan kepada wartawan di Jakarta, kemarin. Polisi menduga, 
mereka hendak dijadikan pekerja seks komersial (PSK). 

Ketujuh perempuan itu berusia antara 19 hingga 25 tahun. Mereka 
berasal dari Kampung Bojong RT 01 RW 02 Cibaduyut, Bandung Selatan. Korban yang 
dimaksud masing-masing Yuningsih (19), Rokayah (19), Yulianti (20), Diana (20), 
Ela (20), dan Lina (25). 

Mereka kita amankan pada Rabu malam pukul 19.00 WIB. Terbongkarnya 
kasus ini berkat informasi masyarakat, kata Lucky menambahkan. 

Pada kesempatan itu, salah satu korban sempat mengungkapkan 
ketakutannya kepada wartawan. Rokayah mengaku dirinya diajak oleh Asep, warga 
yang masih satu desa dengan dirinya. Asep mengaku anaknya, Lela, sudah bekerja 
di kafe tersebut dengan penghasilan Rp 1,4 juta per bulan. Namun ia belum 
mengetahui akan dipekerjakan sebagai apa. Saya mulai waswas setelah di tengah 
perjalanan diberi tahu kalau ketika bekerja di kafe nanti harus memakai pakaian 
yang seksi, ujar Rokayah tertunduk lesu. 

Sayangnya, polisi belum berhasil menangkap calo dan aktor 
perdagangan perempuan ini. Meski demikian, kata Lucky Hermawan, pihaknya telah 
mengantongi identitas tersangka, yakni D, warga Bandung, serta BT, yang 
disebut-sebut sebagai pemilik Cafe Planet. 

Terungkapnya kasus trafficking ini merupakan yang ketiga kali dalam 
sebulan terakhir. Pada dua minggu lalu, Satuan Renakta (Remaja, Anak-anak dan 
Wanita) Direktorat Reserse Polda mengungkap kasus perdagangan anak di bawah 
umur di kawasan Kota, Jakarta Barat. Waktu itu Dara (12), yang berasal dari 
Indramayu, diamankan polisi setelah dipaksa melayani orang bule di Hotel 
Mercure, Jalan Hayamwuruk, Jakbar. Modusnya, pelaku mengiming-imingi Dara 
bekerja di restoran dengan gaji Rp 700 ribu per bulan. Sebelum itu, polisi juga 
mengungkap kasus penjualan anak oleh ibu kandungnya sendiri di Cideng, Jakpus. 
(Sadono)  
 
 


[Non-text portions of this message have been removed]



Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

* To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 





[wanita-muslimah] UNDANGAN UNTUK UMUM HEALING POWER OF SUFI MEDITATION

2006-03-29 Terurut Topik arief dani
UNDANGAN UNTUK UMUM HEALING POWER OF SUFI MEDITATION:

Healing Power of Sufi Meditation, Southeast Asia Tour 2006 Singapore, Jakarta - 
Bandung  March 22-April 10, 2006. By Mawlana Nurjan Mirahmadi, Los Angeles USA

-Sufi Meditation of Body Mind  Soul 
-Teaching from Ilm Haqq: Knowledge of the Truth
-Power of Sound Therapy: Chanting/ Dhikr

Rabu, 29 Maret 06 : Zawiyah Cinere, Jl. Vila Terusan No.16, Villa Cinere Mas 
Jam 18.00 s/d 21.00, Meditasi Sufi, Dzikir dan Whirling Dervishes

Kamis, 30 Maret 06: Jl. Brawijaya 1A No.16, Kebayoran baru, Jakarta Selatan. 
Dibelakang RSKO/Apotik Darmawangsa. Jam 19.00 - 21.00. Dzikir

Jum'at 31 Maret 06: Jam 13.00 Dzikir Akbar Naqsybandi Haqqani, Masjid 
Al-Ikhwan, bada Jum'at jam 01.00 wib siang. Komplek Peruamahan Citra Raya, 
Tangerang.
Keluar Tol Bitung Tangerang. Ceramah Syaikh Nurjan dari Los Angeles, USA. 
Dzikir oleh Syaikh Zamhuri al-Hafidz, Imam Masjid Besar Baiturrahman, Aceh

Jum'at 31 Maret 06, jam 19.00 :
Dzikir, Meditasi Sufi, Ceramah, Jl. Kelapa Dua Raya No.1, Kebun Jeruk, Jakarta 
Barat ( dismping Toko Roti Seger d/h jl.Panjang)

Sabtu 1 April 06  : Bandung Tour
Minggu 2 April 06 : Dzikir Akbar Naqsybandi Haqqani Bandung di Pesantren 
Al-Falah, KH Ahmad Syahid, Nagrek KM 28, Cicalengka, Bandung. Jam 09.00 pagi 
wib -
selesai.

Senin 3 April 06  : MASJID DARUL ILMI, PTIK ( Perguruan Tinggi Ilmu 
Kepolisian), 
  Jl. Tirtayasa , Kebayoran baru, Jakarta Selatan. Dzikir dan Meditasi Sufi. 
  Jam 19.00-21.00
   
  Selasa 4 April 06 : 
  
Rabu 5 April 06   : Zawiyah Cinere, Jl. Vila Terusan No.16, Vila Cinere Mas Jam 
18.00 - 21.00. Dzikir, Meditasi Sufi, Whirling.

Kamis 6 April 06  : Zawiyah Tomang, Jl. Mandala Selatan No.16, Tomang, Jakarta 
Barat, jam 18.00 - 21.00. Dzikir Khatam Kwajagan.

Jum'at 7 April 06 : Galery Cipta 2, Taman Ismail Marzuki (TIM). Jam 
19.00-22.00. Terbuka Untuk Non Muslim/Muslim. Whirling Rumi, Meditasi Sufi, 
Dzikir
Penyembuhan.  

Sabtu 8 April 06  : JAKARTA ISLAMIC CENTER, KOJA, JAKARTA UTARA, DZIKIR AKBAR 
NAQSYBANDI HAQQANI INDONESIA, Jam 15.30-18.00. Dipimpin Syaikh Zamhuri 
al-Hafidz, Ceramah Mawlana Nurjan MirAhmadi as Sayid, Los Angeles, USA.

From the Teaching and Guidance of Mawlana Shaykh Hisham Qabbani al Haqqani 
al-Rabbani (q). Instructor : co-Author The Healing Power of Sufi Meditation  
As-Sayed Nurjan MirAhmadi | www.nurmuhammad.com 

More than a decade ago he was found by his Master. Since then he has been 
traveling and learning and teaching traditional practices of Sufism extensively
all over the world under the direct guidance and supervision of Shaykh Hisham 
al Qabbani. Since then As-Sayed Nurjan MirAhmadi has been burning in the fire
of ecstasy from the love of Prophet and his Saints. 

As Sayed Nurjan brings these ancient knowledges and practices of spirituality 
back to the seekers of a New Age in the context of the extreme materialism of 
today
blended with his wonderful sense of humor. His style is to teach without 
teaching. He is an avid reader and a huge lover of spiritual music. 

Wassalam, arief hamdani
www.mevlanasufi.blogspot.com
HP. 0816 830 748

__
Do You Yahoo!?
Tired of spam?  Yahoo! Mail has the best spam protection around 
http://mail.yahoo.com 

[Non-text portions of this message have been removed]



 Yahoo! Groups Sponsor ~-- 
Join modern day disciples reach the disfigured and poor with hope and healing
http://us.click.yahoo.com/lMct6A/Vp3LAA/i1hLAA/aYWolB/TM
~- 

Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

* To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




[wanita-muslimah] Re: Jilbab

2006-03-29 Terurut Topik masarcon

acaranya di ruang ber ac aja, pake bahan apa aja tetep adem kok.
lagian kan bandung adem, kecuali kalo lagi panas :P

pilihan kedua, kalo ngadain acara di puncrut atau lembang aja.


--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, He-Man [EMAIL PROTECTED] wrote:

 Assalamu'alaikum wr wb
 
 Ibu saya lagi ngerancang seragam buat sebuah ormas
 Islam di Bandung.Biasanya kan ngerancang busana
 muslimah yang agak-agak trendy dan manis gitu baru
 sekarang ngerancangin busana muslimah konservatif.
 
 Kalo masalah baju gamisnya sih gak masalah yang
 masalah jilbabnya.Mereka mengharuskan pakai jilbab/
 kerudung tebal 1,25 m.Nah yang sebelumnya kan
 pakai bahan baju gitu.Yang beginian kan selain berat
 juga panas , nyokap nyaranin katun katanya terlalu
 tipis , bahan kaos kurang formil.Kira-kira bahan apa
 yah yang tebal tapi tetep kerasa sejuk soalnya mereka
 memakainya bisa seharian, kasian juga kalau pakai 
 kerudung tebel kayak seragam mereka yg sekarang.








Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

* To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




Re: [wanita-muslimah] Re: Melajang Sebuah Pilihan atau Keterpaksaan - RF

2006-03-29 Terurut Topik jano ko


idakhouw [EMAIL PROTECTED] wrote:  Ra po-po didakwahi juga Pak Janoko...
Syaratnya cuma satu: jawab dulu pertanyaan Mbak Rita :-)))

I.


--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, jano ko [EMAIL PROTECTED] wrote:

 :)

   Yok belajar bersama-sama about  Islam yang sesuai Al Qur'an dan
Hadis, mau engga ?...ahem.:), hanya diskusi lho, bukan bermaksud
mendakwahi...

   wassalam.

   
 
 idakhouw [EMAIL PROTECTED] wrote:
   Lagipula Mbak Rita, kalau benar maksud Pak Janoko RF = radical
 feminist, apa dosanya emang seorang RF beragama Islam sampai tidak
 bisa disebut muslimah? 
 
 --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, ritajkt ritajkt@ wrote:
 
  Pak Jano, saya tidak bertanya caranya menjadi wanita muslimah.
  
  Kalau pun saya punya pertanyaan mengenai cara menjadi seorang 
  muslimah tentunya saya tidak perlu bertanya pada Anda yang mengaku 
  belajar jadi Muslim aja engga sampai-sampai (saya ngutip tulisan 
  Anda loh)...
  
  Yang saya tanyakan pada Anda; apakah perempuan yang melajang bukan 
  Muslimah? KArena Anda menyebutnya sebagai RF.
  
  Sekali lagi, mohon pencerahannya, Tx.







Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  



-
  YAHOO! GROUPS LINKS 


Visit your group wanita-muslimah on the web.

To unsubscribe from this group, send an email to:
 [EMAIL PROTECTED]

Your use of Yahoo! Groups is subject to the Yahoo! Terms of Service. 


-
  



Send instant messages to your online friends http://uk.messenger.yahoo.com 

[Non-text portions of this message have been removed]



Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

* To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




[wanita-muslimah] Mennakertrans Minta Buruh Tak Terprovokasi

2006-03-29 Terurut Topik Ambon
SUARA KARYA


KETENAGAKERJAAN
Mennakertrans Minta Buruh Tak Terprovokasi 



Kamis, 30 Maret 2006

JAKARTA (Suara Karya): Mennakertrans Erman Soeparno menilai, rencana mogok 
nasional buruh pada Sabtu mendatang (1/4) dipolitisisasi kelompok-kelompok 
tertentu. Karena itu, dia meminta buruh agar tidak mudah terprovokasi. Menurut 
Erman, tuntutan buruh - agar UU Nomor 13/ 2003 tentang Ketenagakerjaan tidak 
direvisi - tidak harus diwujudkan dengan mogok nasional. Masih bisa 
didialogkan dengan pemerintah, katanya di Jakarta, Rabu. Erman mengemukakan, 
selama ini buruh menerima informasi mengenai revisi UU No 13/2003 tidak utuh. 
Memang sosialisasi revisi belum merata. Tapi sepertinya ada yang memanipulasi 
informasi, ujarnya. 

Menurut Erman, pemerintah sudah cukup adil menunda revisi UU No 13/2003. Karena 
itu, dia minta kaum buruh juga mengerti kepentingan pemerintah. Pemerintah 
justru berpihak kepada buruh agar bisa terus bekerja dan meningkatkan 
kesejahteraan. Di sisi lain, perusahaan juga bisa tumbuh dan menciptakan 
lapangan kerja baru, papar Erman.

Dia mengimbau buruh agar tidak terprovokasi melakukan penolakan terhadap revisi 
UU No 13/2003. Pada dasarnya revisi ini berkaitan dengan tumpang-tindih UU No 
13/2003 dengan undang-undang lain. Misal dengan UU No 2/2004 tentang Mogok dan 
PHK. Kalau tidak direvisi, UU No 13/2003 jadi membingungkan, ujar Erman. 

Ihwal keberpihakan pemerintah kepada kaum buruh terkait UU No 13 tahun 2003, 
juga ditegaskan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono ketika bertemu Asosiasi 
Produsen Persepatuan Indonesia di Karawaci, Tangerang, Banten, Senin lalu 
(27/3). Ketika itu, Yudhoyono mengemukakan, pemerintah selalu berpihak kepada 
tenaga kerja selama mampu meningkatkan pertumbuhan kinerja perusahaan. 

Menurut Erman, saat ini beberapa departemen di bawah koordinasi Bappenas tengah 
menghimpun masukan mengenai penolakan atas revisi UU Nomor 13/2003. Karena itu, 
dia meminta buruh agar tidak menanggapi gerakan yang justru hanya akan 
merugikan buruh sendiri maupun pengusaha. Jangan mogok nasional. Itu akan 
merugikan secara nasional, katanya. 

Sejumlah pasal dalam rancangan revisi UU No 13/2003 yang ditolak buruh, antara 
lain, soal outsourcing yang dihapus karena soal tersebut sudah termuat di KUH 
Perdata. Di samping itu, juga soal perpanjangan masa kontrak kerja. 
Berdasarkan data, angka pengangguran saat ini mencapai sekitar 10,8 juta orang. 
Itu belum termasuk pengangguran akibat kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) 
yang menurut Badan Pusat Statistik (BPS) berjumlah 426.000 orang. Asosiasi 
Pengusaha Indonesia (Apindo) sendiri memperkirakan, tambahan pengangguran 
sebagai dampak kenaikan harga BBM mencapai sekitar 600.000 orang. (Budi 
Seno/Rully/Yons AR) 

[Non-text portions of this message have been removed]



 Yahoo! Groups Sponsor ~-- 
Join modern day disciples reach the disfigured and poor with hope and healing
http://us.click.yahoo.com/lMct6A/Vp3LAA/i1hLAA/aYWolB/TM
~- 

Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

* To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




Re: [wanita-muslimah] Re: Melajang Sebuah Pilihan atau Keterpaksaan - RF

2006-03-29 Terurut Topik jano ko
Ritajkt berkata :
  Yang saya tanyakan pada Anda; apakah perempuan yang melajang bukan 
 Muslimah? KArena Anda menyebutnya sebagai RF.

  --
  Jano-ko menjawab :
   
  Wah gawat, Jeng Rita mecucu dan nesu :(
  Lha pertanyaan saya terhadap Jeng Rita tentang ada atau tidak aturan didalam 
Islam yang membolehkan kita berniat melajang sampai akhir hayat tidak dijawab 
Jeng Rita, ogut aja engga mecucu. 
   
  Saya jawab dulu RF-nya, RF jelas bukan Islam karena mereka penganut 
Nihilist,  puas ya ?!  , engga ketemu tho antara Nihilist dengan Islam ?
   
  Melajang versi RF dalam arti RF yang sebenarnya dan mengikuti pemahaman 
  nihilist dan tidak syahadat jelas .jawab sendiri aja...lha wong sudah 
dewasa.
   
  salim ya.
   
  

ritajkt [EMAIL PROTECTED] wrote:
  Pak Jano,

Anda sudah mereply saya sebanyak dua kali,  tapi dengan reply yang 
TIDAK menjawab pertanyaan saya. Baiklah, jika Anda memang tidak mau 
(bertanggung jawab) menjelaskan argumen diskusi Anda, saya hargai 
keputusan Anda. Kalo begitu, saya tidak paksa lagi Anda menjawab 
posting saya. 

Posting ini saya kirim untuk mengakhiri diskusi saya dengan anda 
dalam thread ini.

salam,
rita (tidak menonton The Job).

--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, jano ko [EMAIL PROTECTED] wrote:

  
   Sebaiknya malah kita diskusi bagaimana jadi muslim yang baik ( 
bagi saya) dan muslimah yang baik (bagi anda)

   Hadis riwayat Abu Musa ra.: 
 Dari Nabi saw. bahwa beliau bersabda: Perumpamaan Allah Yang Maha 
Mulia lagi Maha Agung dalam mengutusku untuk menyampaikan petunjuk 
dan ilmu adalah seperti hujan yang membasahi bumi. Sebagian tanah 
bumi tersebut ada yang subur sehingga dapat menyerap air serta 
menumbuhkan rerumputan dan sebagian lagi berupa tanah-tanah tandus 
yang tidak dapat menyerap air lalu Allah memberikan manfaatnya 
kepada manusia sehingga mereka dapat meminum darinya, memberi minum 
dan menggembalakan ternaknya di tempat itu. Yang lain menimpa tanah 
datar yang gundul yang tidak dapat menyerap air dan menumbuhkan 
rumput. Itulah perumpamaan orang yang mendalami ilmu agama Allah dan 
memanfaatkannya sesuai ajaran yang Allah utus kepadaku di mana dia 
tahu dan mau mengajarkannya. Dan juga perumpamaan orang yang keras 
kepala yang tidak mau menerima petunjuk Allah yang karenanya aku 
diutus 
   ---

   Daripada diskusi bagaimana menjadi RF, lha RF itu kan sudah 
kebangeten dan salah kaprah ditinjau dari sudut keyakinan saya. :)

   Bagaimana, sudah melihat film The Job belum ?

   wassalam
   
 
 ritajkt [EMAIL PROTECTED] wrote:
   Pak Jano, saya tidak bertanya caranya menjadi wanita muslimah.
 
 Kalau pun saya punya pertanyaan mengenai cara menjadi seorang 
 muslimah tentunya saya tidak perlu bertanya pada Anda yang mengaku 
 belajar jadi Muslim aja engga sampai-sampai (saya ngutip tulisan 
 Anda loh)...
 
 Yang saya tanyakan pada Anda; apakah perempuan yang melajang bukan 
 Muslimah? KArena Anda menyebutnya sebagai RF.
 
 Sekali lagi, mohon pencerahannya, Tx.
 
 --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, jano ko ko_jano@ wrote:
 
   
Yach untuk PR, coba puasa senin - kemis, kemudian sholat 
 Istikharah dan sholat lima waktunya ditekuni, kan nanti jadi 
wanita 
 muslimah :), saya juga pingin sekali jadi muslim yang siip, 
belajar 
 juga engga sampai-sampai nich...
 
Jadi ingin bertanya, ada engga ya aturan didalam Islam yang 
 memperbolehkan kita berniat melajang sampai akhir hayat ?
 
O hiya, tadi malem lihat film The Job di ANTV 
engga ? itu 
 bisa sebagai contoh seorang insan penganut RF...
 
 
wassalam.
 

  
  ritajkt ritajkt@ wrote:
--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, jano ko ko_jano@ 
wrote:
  
   Melajang adalah pilihan kalau insan yang memilih melajang 
itu 
  penganut aliran RF ...heheheh...mangkanya, ditanya dulu, insan 
 itu 
  penganut RF atau seorang muslimah atau muslim, soalnya didalam 
 Islam 
  kan tidak ada paksaanahem...maksudnya tidak ada paksaan 
  beragama
  
 Kalau bagi penganut aliran M , melajang itu adalah 
  keharusan.karena yang namanya rumah tangga itu adalah 
wujud 
  penjajahan terhadap wanito -wani ditoto
  
 salam.
 
  
  RF itu apa sih pak?
  
  Kalau  saya menafsiikan dari posting anda nih, orang yang 
melajang 
  itu tidak bisa disebut Muslimah (anda sebut RF dan RF kata Anda 
 itu 
  bukan Muslimah), apa benar begitu Pak?
  Mohon pencerahannya. Tx.
  
  
  
  
  
  Milis Wanita Muslimah
  Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun 
 masyarakat.
  Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
  ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-
 muslimah/messages
  Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
  Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
  Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-
[EMAIL PROTECTED]
  Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com
  
  This mailing list has a special spell casted to reject any 
 attachment  
  
  
  

[wanita-muslimah] Mari (Ganti) Berguru ke Malaysia

2006-03-29 Terurut Topik D'Laudza
ini ada tulisan yang bagus bagaimana malaysia menjadi maju. padahal waktu aku 
masih di pesantren sekitar tahun 1996, saya melihat langsung kunjungan salah 
seorang praktisi UMNO ke pesantren, praktisi itu banyak bercerita tentang 
perencenaan UMNO kedepan juga terkait kedatangannya ke indonesia, dari 
paparannya jelas sekali bahwa Malaysia, waktu itu, adalah masih banyak menimba 
pengalaman dari Indonesia, sekarang apa yang terjadi di malaysia.. silahkan 
baca tulisan ini:  kalau mau yang full music dan paragrafnya jelas klik di sini 
: http://999nine.blogspot.com/  Mari (Ganti) Berguru ke Malaysia   
Pada tahun 1960-an, begitu banyak guru dan pemuda Malaysia datang ke Indonesia 
untuk menuntut ilmu. Tidak hanya itu, begitu banyak guru dari Indonesia 
diundang untuk mengajar di negeri jiran itu.

Menyadari pentingnya pendidikan bagi pembangunan bangsa, Mahathir Mohamad saat 
menjadi Perdana Menteri Malaysia mengirim banyak kaum muda belajar ke luar 
negeri. Pemerintah Malaysia sendiri, selain mengirim sejumlah orang untuk 
menuntut ilmu ke luar negeri, juga membenahi lembaga-lembaga pendidikan yang 
ada di negerinya. Tugas membenahi lembaga-lembaga pendidikan yang ada 
diserahkan kepada Kementerian Pendidikan Malaysia.

Agar kualitas pendidikan tetap terjaga, serta tidak menipu calon mahasiswa, 
Pemerintah Malaysia membuat benteng dengan mengeluarkan empat buah akta, yaitu 
Akta Pendidikan 1996 (Education Act 1996); Akta Institusi Pendidikan Tinggi 
Swasta 1996 (Private Higher Educational Institutions Act 1996); Akta Majelis 
Pendidikan Tinggi Negara (The National Council on Higher Education Act 1996); 
serta Akta Lembaga Akreditasi Negara 1996 (The National Accreditation Board Act 
1996).

Keempat akta itu dijalankan sungguh-sungguh. Maka ketika pendidikan di 
Indonesia masih mencoba merangkak maju tetapi kenyataannya malah makin merosot 
kini Malaysia justru sudah menuai hasil. Beberapa perguruan tinggi di Malaysia 
kini sudah bisa disebut berkualitas tinggi dan bertaraf internasional.

Tidak hanya itu, iklim sosial politik dan kesungguhan Pemerintah Malaysia 
membangun rakyatnya melalui dunia pendidikan membuat sejumlah perguruan tinggi 
asing tertarik untuk membuat cabang kampus di Malaysia. Monash University yang 
bermarkas di Melbourne, misalnya, sudah lama membangun kampus di Malaysia dan 
sering disebut Monash University Malaysia Campus. Menyusul kemudian University 
of Nottingham membuka kampus di Malaysia.

Tidak hanya itu, Ada dua perguruan tinggi asing yang membuka kampus baru, bukan 
di Kuala Lumpur, tetapi di Kuching-Sarawak-Malaysia. Kedua universitas itu 
adalah Curtin University of Technologi Sarawak Campus, dan Swinburne Sarawak 
Institut of Technology. Untuk mencapai kedua perguruan tinggi terakhir ini, 
justru lebih cepat dan murah melalui Pontianak, Kalimantan Barat.

Delapan alasan

Upaya Pemerintah Malaysia untuk membuat negerinya sebagai salah satu pusat ilmu 
pengetahuan di kawasan Asia Pasifik kian mewujud dengan hadirnya sejumlah 
perguruan tinggi asing yang bergengsi, didukung biaya pendidikan dan biaya 
hidup yang murah.

Maka, bila ada yang bertanya, mengapa belajar di Malaysia, dengan mudah akan 
ditemui sederet jawabannya, antara lain, pertama, pilihan untuk belajar yang 
luas dan banyak universitas untuk memenuhi keinginan individu.

Kedua, banyak perguruan tinggi lokal (swasta) yang menjalin kerja sama dengan 
lembaga pendidikan tinggi berkualitas dan berkualifikasi dari Inggris, Amerika 
Serikat, Australia, Kanada, Selandia Baru, dan Perancis. Adanya program kembar 
yang dibuat bersama antara perguruan tinggi lokal dan perguruan tinggi asing 
tentu akan memberikan keuntungan ganda kepada mahasiswa sekaligus menawarkan 
rute cost-effective.

Ketiga, terkait dengan banyaknya perguruan tinggi asing membuka kampus di 
Malaysia, secara tidak langsung membuktikan pendidikan di Malaysia diterima di 
seluruh dunia. Kini diperkirakan ada lebih dari 38.000 mahasiswa asing yang 
berasal dari lebih dari 150 negara belajar di Malaysia.

Keempat, bahasa Inggris digunakan secara luas. Mahasiswa yang sudah fasih 
berbahasa Inggris akan mudah mengikuti pelajaran, sedangkan mahasiswa yang 
masih dalam tahap belajar akan mudah mempelajarinya.

Kelima, Malaysia mengklaim sebagai negeri yang masyarakatnya beragam dan rukun. 
Berbagai ras dan agama di negeri itu dapat hidup rukun, aman, dan damai.

Keenam, Malaysia sering mengklaim diri sebagai negara aman, terletak di zona 
bebas dari hampir semua bencana alam.

Ketujuh, biaya hidup yang murah dan hampir semua makanan tersedia untuk semua 
rasa (taste-bud), dari sayur-sayuran hingga makanan halal, hidangan etnik, 
makanan ala Barat, serta makanan cepat saji.

Kedelapan, Malaysia memiliki sistem transportasi yang bagus, mudah mengadakan 
perjalanan ke mana saja.

Aneka pilihan

Jumlah perguruan tinggi di Malaysia lebih banyak didominasi oleh perguruan 
tinggi swasta (private higher education instituions/PHEIs). Universitas negeri 

Re: [wanita-muslimah] Re: Melajang Sebuah Pilihan atau Keterpaksaan - RF

2006-03-29 Terurut Topik Ary Setijadi Prihatmanto

  - Original Message - 
  From: jano ko 
  To: wanita-muslimah@yahoogroups.com 
  Sent: Thursday, March 30, 2006 6:36 AM
  Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: Melajang Sebuah Pilihan atau Keterpaksaan 
- RF


  Ritajkt berkata :
Yang saya tanyakan pada Anda; apakah perempuan yang melajang bukan 
   Muslimah? KArena Anda menyebutnya sebagai RF.

--
Jano-ko menjawab :
 
Wah gawat, Jeng Rita mecucu dan nesu :(
Lha pertanyaan saya terhadap Jeng Rita tentang ada atau tidak aturan 
didalam Islam yang membolehkan kita berniat melajang sampai akhir hayat tidak 
dijawab Jeng Rita, ogut aja engga mecucu. 
 
Saya jawab dulu RF-nya, RF jelas bukan Islam karena mereka penganut 
Nihilist,  puas ya ?!  , engga ketemu tho antara Nihilist dengan Islam ?
 

Bang Jano ko,

Kalo lihat postingan Anda, yang muncul ya cuman istilah-istilah doang.
Cuman Marxis, Radical Feminist, Nihilist, Liberalis.
Ujung-ujungnya ditabrakkan dengan Islam.
Tapi nggak pernah jelas, tabrakannya dimanambok yang jelas dong...
Kayak ibu-ibu yang dibayar untuk demo, 
lengkap dengan umbul2 dan bendera, kalo ditanya ttg isi demonya malah bingung...

Kalo saya bilang sih Janokoism spt itu itu nggak ketemu lho sama Islam.
Paham ya
he he he he he he he

Salam
Ary


[Non-text portions of this message have been removed]



Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

* To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 





[wanita-muslimah] 40 Terror Suspects Held in Sweep

2006-03-29 Terurut Topik Ambon
http://www.arabnews.com/?page=1section=0article=79960d=30m=3y=2006

Thursday, 30, March, 2006 (29, Safar, 1427)


  40 Terror Suspects Held in Sweep
  Samir Al-Saadi, Arab News
 

  JEDDAH, 30 March 2006 - Saudi security forces arrested 40 suspected 
terrorists in three different operations around the Kingdom in the past two 
weeks, the Interior Ministry announced yesterday. It was not one operation but 
a series of operations aimed at tackling terror early on, ministry spokesman 
Gen. Mansour Al-Turki told Arab News.

  Those arrested are suspected members of Al-Qaeda terrorist cells, some of 
whom appear to have links to the Feb. 25 foiled attack on the Al-Abqaiq oil 
refinery in the Eastern Province. The ministry has not released the names of 
any of the detained suspects.

  The ministry statement said that security forces tracked a number of 
suspicious movements in various areas of the Kingdom by people who were 
stockpiling weapons, providing material and financial support to the 
terrorists' cause, and using the Internet to spread subversive propaganda and 
promoting acts of violence.

  In one operation, Saudi security forces tracked 19 suspects who were 
eventually arrested. The suspects were arrested for adopting the perverted 
ideology and spreading it through the Internet plus executing criminal acts 
along with providing financial support for those activities, said the ministry 
statement.

  In another operation, security forces arrested eight suspects linked to 
the perpetrators of the failed Al-Abqaiq oil refinery attack where two vehicles 
were stopped at the gate after a shootout that left two attackers and two 
security officers dead.

  The suspects allegedly provided members of the cell involved in the 
attack with shelter, funds and propaganda that had been posted on the Internet. 
Security forces confiscated weapons, documents, electronic devices and other 
items.

  In a third operation, 13 suspects were rounded up in the city of 
Al-Abqaiq. In one of their hide-outs authorities discovered 99 Russian-made 
grenades, 22 tear gas grenades, 18 Kalashnikovs, four flares, 131 machine-gun 
magazines and two hunting rifles and a metal detector. In addition to the 
weapons and explosives charges, the suspects have also been accused of 
fund-raising for their cause. Saudi security forces also discovered and 
disarmed explosive devices planted in two separate vehicles near the country's 
largest oil refinery at Al-Abqaiq, an Arabic local daily newspaper reported 
yesterday.

  The paper said security forces broke into a house Tuesday in the town of 
Al-Muntaar where Saudi Arabian Oil Company employees live to find two 
booby-trapped cars with the company's logo on them.

  The daily said several bombs, machine guns and explosive materials were 
found, adding that the owner of the house was arrested and was being 
interrogated.

  Al-Turki said that there were only two terror suspects at large from a 
list released by the Interior Ministry in June of known suspected terrorists 
believed to have been in the Kingdom. If we see that there is a need to issue 
a new list in the upcoming two weeks we shall, said Al-Turki. It depends on 
our investigation.

  The leader of the Al-Qaeda network in Saudi Arabia, Fahd ibn Faraj 
Al-Joweir, was among five militants killed in a shootout in the Al-Yarmouk 
district of Riyadh on Feb. 28. Al-Joweir was accused of being behind the foiled 
attack on the Al-Abqaiq refinery three days earlier. Two terrorists were killed 
in the attack when their two car bombs exploded.

  The Al-Qaeda terrorist network claimed responsibility for the February 
attack in a statement published on an Al-Qaeda website, and announced 
preparations for further attacks on the Saudi oil industry
 


[Non-text portions of this message have been removed]



 Yahoo! Groups Sponsor ~-- 
Join modern day disciples reach the disfigured and poor with hope and healing
http://us.click.yahoo.com/lMct6A/Vp3LAA/i1hLAA/aYWolB/TM
~- 

Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

* To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 





Re: [wanita-muslimah] Re: Melajang Sebuah Pilihan atau Keterpaksaan - RF

2006-03-29 Terurut Topik jano ko
 
  Pertanyaannya Jeng Rita itu pertanyaan yang bisa dijawab sendiri oleh Jeng 
Rita :),  kan tergantung dari niat pertanyaannya tersebut ?
  Tapi untuk Pelipur Lara, sudah saya jawab tuch pertanyaannya hihihi juga.
   
  Jawaban singkat untuk Jeng Ida.seorang female yang RF dalam arti yang 
sebenarnya dan yang berpedomana kepada prinsip - prinsip RF yang asli tidak 
bisa disebut sbg seorang Islam / Muslimah, sebelum dia meninggalkan prinsipnya 
tersebut. :(.kalau dia sudah syahadat krn niat dan ikhlas semata-mata untuk 
Allah, namanya bukan RF lagi tapi namanya Muslimah  :)   ( kalau dia female). 
Kalau ada seorang pria mengikuti RF itu namanya pria bingung  :) .
   
  Mohon diperhatikan, saya hanya membatasi pembahasannya kepada RF saja, 
tidak membahas agama selain Islam, supaya tidak terjadi salah pengertian. oke ?
   
  Dibawah ini ada artikel menarik tentang Sister Aminah Assilmi President of 
the International of Muslim Women, dulu beliau adalah seorang RF, yang 
telah taubat :) , semoga bermanfaat.
   
  Salam juga untuk saudari-saudari yang belum mau menerima Jilbab, artikel ini 
semoga bisa memberikan pencerahan KEPADAMU .
   
   
  Saturday, November 1, 1997
   
  Former Baptist Explains Why She Is Now a Muslim.
   
  By. Rebecca Simmons
   
  Scripps Howard News Service

   
She used to be a Southern Baptist, a radical feminist and a broadcast 
journalist. Now Aminah Assilmi is an ambassador of Islam.
  The director of the International Union of Muslim Women, Assilmi calls 
Fairfield, Ohio, home. She travels the country speaking on college campuses, 
increasing public awareness and understanding of the faith.
  She wears the traditional Islamic hijab, which includes a head scarf, 
covering her hair and neck and modest clothing with long sleeves.
  Last week at the University of Tennessee, Assilmi spoke to a near-full 
audience on the status of women in Islam in her lecture, A Muslim woman speaks 
from behind the veil.
  Assilmi cautions critics who say that women are oppressed in some 
predominately Muslim countries. She says their practices are cultural, not 
Islamic.
  People who are held down, are held down by ignorance, she said. They 
follow cultural practices. Do not judge Islam by these individuals who have 
only practiced like the people in their family.
  But, Assilmi told audiences, she hasn't always been a Muslim and a proponent 
of Islam.
  Meeting her first real life Muslims when she took a college theater class 
some years ago, Assilmi said she almost dropped the class when she walked into 
the room and saw some Arab students in traditional hijab.
  In the handbook she authored, Choosing Islam, Assilmi writes, There was no 
way I was going to sit in a room with dirty heathens. .. I shut the door and 
went home.
  After her husband encouraged her to go back to the theater class, Assilmi 
said she felt it her duty to convert the poor, ignorant Muslims.
  Hoping to convert the students to Christianity, Assilmi began to study the 
Koran, the holy book of Islam, in a quest to prove that Mohammed was a false 
prophet and that Islam was not a valid religion.
  But the more she read, the more she became interested in Islam. She was 
particularly interested in what the Koran had to say about men and women.
  Islamic women, she thought, were freely beaten by their husbands and tossed 
aside.
  Assilmi says she had based her opinion on stereotypes; and soon found out 
those ideas were not in keeping with the Koran.
  Through intense study, she said she learned that Islamic women are equal to 
men and are paid according to the job they do regardless of their gender. Both 
men and women have equal rights to education. Islamic women have had the right 
to own property for more than 1,400 years. And when a woman marries, she does 
not change her last name, but keeps her father's last name.
  Thus, Assilmi told her college audience, We remain our own distinct 
individual.
  For two years I studied in order to convert Muslims to Christianity, she 
said.
  But during that time Assilmi said she started to change. Her husband began to 
notice that she no longer had an interest in going to bars or parties. She was 
content to stay home and study the Koran.
  I was quiet and more distant, Assilmi writes in her handbook.
  Her husband attributed the changes in her to another man and the couple 
separated.
  After she moved out with their three children, Assilmi was visited by a 
Muslim holy leader who answered her questions about the faith. He asked her if 
she believed in only one God and Assilmi said yes. He asked her if she believed 
Mohammed was His messenger. Again she said yes.
  He told me I was already a Muslim. I argued that I was a Christian, I was 
just trying to understand Islam. I couldn't be a Muslim! I was an American and 
white!
  We continued talking. Later he explained that attaining knowledge and 
understanding of spirituality was a little like climbing a ladder.
 

Re: [wanita-muslimah] Re: Melajang Sebuah Pilihan atau Keterpaksaan - RF

2006-03-29 Terurut Topik jano ko
 
  Duh...duh.lha pada sudah dewasa mosok minta tak suapin terus,
   
  Lha sudah jelas RF itu nihilist, nihilist itu opo ? kan panjenengan sudah 
tahu sendiri. Pura-pura pada tidak tahu..hu ..hu...
   
  Ya udah dibawah ini tak sertakan kata-kata tidak manis dari para-para 
ibu-ibu yang lagi belajar hidup itu...
   
   We can't destroy the inequities between men and women until we destroy 
marriage. 
   
  Since marriage constitutes slavery for women, it is clear that the women's 
movement must concentrate on attacking this institution. Freedom for women 
cannot be won without the abolition of marriage
   
  Wah...wah...piye iki kalau para RF pada punya pikiran kaya gini ?, cara 
berfikir yang salah kaprah and ngawor
   
  Pertanyaan kepada Mas Ary, cara berfikir kaya gitu itu sesuai dengan Islam 
engga ?
   
  :(
   
  susah aku..
   
   
  salim.
   
  
P.S.
  Sayang Mas, ogut orang yang anti POLITIK, ogut  orang yang biasa-biasa aja, 
tidak pernah tahu apa itu demo dan sogok-sogokan saat berdemo, mas Ary apa 
pernah nyogok pendemo ?...heheheheh juga. Ogut cuma tanya lho :)

   
   
  Ary Setijadi Prihatmanto [EMAIL PROTECTED] wrote:
  
  - Original Message - 
  From: jano ko 
  To: wanita-muslimah@yahoogroups.com 
  Sent: Thursday, March 30, 2006 6:36 AM
  Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: Melajang Sebuah Pilihan atau Keterpaksaan 
- RF


  Ritajkt berkata :
Yang saya tanyakan pada Anda; apakah perempuan yang melajang bukan 
   Muslimah? KArena Anda menyebutnya sebagai RF.

--
Jano-ko menjawab :
 
Wah gawat, Jeng Rita mecucu dan nesu :(
Lha pertanyaan saya terhadap Jeng Rita tentang ada atau tidak aturan 
didalam Islam yang membolehkan kita berniat melajang sampai akhir hayat tidak 
dijawab Jeng Rita, ogut aja engga mecucu. 
 
Saya jawab dulu RF-nya, RF jelas bukan Islam karena mereka penganut 
Nihilist,  puas ya ?!  , engga ketemu tho antara Nihilist dengan Islam ?
 

Bang Jano ko,

Kalo lihat postingan Anda, yang muncul ya cuman istilah-istilah doang.
Cuman Marxis, Radical Feminist, Nihilist, Liberalis.
Ujung-ujungnya ditabrakkan dengan Islam.
Tapi nggak pernah jelas, tabrakannya dimanambok yang jelas dong...
Kayak ibu-ibu yang dibayar untuk demo, 
lengkap dengan umbul2 dan bendera, kalo ditanya ttg isi demonya malah bingung...

Kalo saya bilang sih Janokoism spt itu itu nggak ketemu lho sama Islam.
Paham ya
he he he he he he he

Salam
Ary


[Non-text portions of this message have been removed]



Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  



-
  YAHOO! GROUPS LINKS 


Visit your group wanita-muslimah on the web.

To unsubscribe from this group, send an email to:
 [EMAIL PROTECTED]

Your use of Yahoo! Groups is subject to the Yahoo! Terms of Service. 


-
  



Send instant messages to your online friends http://uk.messenger.yahoo.com 

[Non-text portions of this message have been removed]



Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

* To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




[wanita-muslimah] *Sekadar Info* Tidak usah tunggu MS Vista

2006-03-29 Terurut Topik Aman FatHa
Hari ini saya membaca satu artikel menarik tentang MS Vista. Setelah ditunggu 
lama, berselang perubahan kode nama dari Longhorn, pihak microsoft mengumumkan 
penundaan peluncuran Vista hingga Januari 2007. Kiranya seperti apakah nantinya 
OS baru ini? Silahkan membaca artikel di bawah ini dan bersiap-siaplah untuk 
membeli PC baru atau minimal upgrade komponen PC. Kalau tidak, sebaiknya tidak 
usah tunggu MS Vista. Btw, WinXP saya sendiri sudah Vista looks like, lol. Bisa 
jadi nanti Ubuntu demikian juga, hahaha.

Sumber: 
http://geekblog.oneandoneis2.org/index.php?title=a_vista_futuremore=1c=1tb=1pb=1
A Vista future
MS Vista, previously known as Longhorn, has been on the cards for years. It's 
been delayed and lost features repeatedly, but it's finally stabilising and due 
for release some time this year, along with the new version of Office and IE.

Of course, being fairly expensive, people don't upgrade Windows just for the 
heck of it - that's Linux's prerogative :o) So there's usually some feature(s) 
in the new versions that you just can't live without that makes people willing 
to upgrade. Without this improvement, home users won't bother to upgrade until 
they buy a new PC; and business users won't bother to improve until they get a 
sound business case explaining why they need to stump up the cash.

The odd thing is, so far, MS haven't really revealed any good reason to 
upgrade. An average user won't see anything they need to make them pay for an 
upgrade; a power-user will see problems that will prevent him getting an 
upgrade; and businesses are certainly going to be reluctant to splash out.

As I see it, the problems Microsoft faces are:

Hardware requirements

Vista would really prefer multiple gigs of RAM, 64-bit CPUs, and a high-end 3-D 
accelerated graphics card. It'll get along with a mere gig of RAM, and struggle 
through with only half a gig; and it'll grudgingly work with a single, 32-bit 
CPU if it really must, so long as it's got a clock speed of around 3Gig. Also, 
you should really be using SATA hard drives rather than IDEs. 

A typical end-user won't have the hardware to support Vista. 64-bit CPUS, 
multi-core CPUs, and multi-CPU motherboards are not generally bought by users 
who just want to browse  email. Even gamers  power-users might struggle with 
one or two of those requirements. (I could just about run Vista, although I'd 
benefit from some upgrades and overclocking.)

In other words: I very much doubt that typical home users will even be able to 
upgrade to Vista without a hardware upgrade. Since most home users don't do 
component upgrades, they will only switch to Vista when buying a new PC. And 
considering that the price of a PC that meets Vista's requirements comfortably 
is well into four digits, I wouldn't be surprised if the Vista inside label 
on a PC became a black mark instead of a selling point.

Next up, we have the more geeky end-users. These guys will probably have the 
hardware already, or at least be close enough to it that it won't be a major 
concern. These, however, are also the guys who will be looking for cool new 
features, not just upgrading because they think newest = best. As stated above, 
I'm not yet aware of any compelling reason for such a user to bother with an 
upgrade. Sure, there's some nice little tweaks, but nothing you can't live 
without or get from third-party suppliers.

Lastly, business users. If you work for a company that has hardware that will 
run Vista on the desks of all its employees, just let me know where to send my 
CV! I work for a large multi-national, we have pretty new machines. Even so, 
we're only using 2GB CPUs and half a GB of RAM. Graphics cards are not in 
evidence. 

To upgrade to Vista, the PHBs would be looking at vast expenses: Every machine 
would need upgrading, if not replacing, before they could even think about 
buying the new OS. Quite frankly, they'd have to be out of their minds to 
consider an OS upgrade with Vista's current requirements, unless they had a big 
reason for it. And even if there's a fairly-good reason, they'll have to weight 
it against the fact that they're supplying their workers with a pretty good 
gaming machine :o)

Hollywood

MS has got two very different problems to look out for in this area. Firstly, 
new DRM-friendly technologies have gone into Vista: It's the first OS in the 
world that won't let you play a movie if it thinks your monitor isn't secure 
enough. And right now, almost no monitors are. 

MS has made it's fortune by making software that Just Works: If your typical 
end-user puts in a DVD or MP3 and it won't play, he's not going to care that 
it's because of somebody else's DRM policies. He's going to whine I bought 
this new Windows and it won't play my MP3s or show my new DVDs. It's crap, I 
want my money back!

DRM is all about stopping the end-user being able to do things easily. MS is 
all about allowing the end-user to do things easily. There's a big clash