[wanita-muslimah] 100131 Hadiah
100131 Hadiah Bismi l-lahi r-rahmani r-rahiem. Memang tak terlalu salah jika ada orang yang mengatakan bahwa korupsi itu sudah membudaya dalam masyarakat kita. Yang salah adalah anggapan bahwa korupsi tidak dapat dihilangkan, sebagaimana orang mengatakan bahwa pelacuran tidak dapat dihapus karena sudah tumbuh lama sejalan dengan pertumbuhan kehidupan bermasyarakat. Secara sederhana dapat dikatakan bahwa kebudayaan adalah kebiasaan yang sudah memasyarakat. Namun harus disadari bahwa kebiasaan itu jika ditilik dari pedoman Allah ada yang baik ada pula yang buruk; yang buruk harus diperbaiki, sedangkan yang baik perlu dipertahankan ataupun bahkan dikembangkan lebih lanjut. Misalnya saja dalam hal korupsi; oleh sejumlah orang korupsi dianggap dianggap sudah sebagai budaya. Memang nyatanya sudah sejak lama telah ada kebiasaan yang menjadikan munculnya sebutan jabatan basah, jabatan kering; yaitu kebiasaan memberi hadiah, tanda setia kepada pejabat-pejabat tertentu. Jika mereka yang berkecimpung dalam bidang yang terkait dengan ini diingatkan ataupun ditegur, mereka menjawab: Dari dulu memang sudah demikian tanpa terlintas di benak mereka keinginan untuk memperbaikinya. jawaban seperti itu sama dengan jawaban kaum-kaum para nabi terdahulu ketika diingatkan untuk memperbaiki kebiasaan mereka dalam hal ibadahnya, misalnya: KAUM TSAMUD BERKATA: HAI SHALEH, SESUNGGUHNYA KAMU SEBELUM INI ADALAH SEORANG DI ANTARA KAMI YANG KAMI HARAPKAN, APAKAH KAMU LALU MELARANG KAMI MENYEMBAH APA YANG DISEMBAH OLEH BAPAK-BAPAK KAMI? SESUNGGUHNYALAH KAMI JADI BETUL- BETUL DALAM KERAGUAN YANG MENGGELISAHKAN TERHADAP AGAMA YANG KAMU SERUKAN KEPADA KAMI. (Qur'an Surat Hud [11]: 62) Sepertinya para pejabat hendak mengatakan Bukankah dari dulu biasanya para pejabat mendapat tanda setia ('bulu bekti', Jw.), tanda terima kasih dari masyarakatnya?, padahal Rasulullah Muhammad SAW sudah menyebutkan bahwa apa yang didapat pejabat di luar gajinya adalah pelanggaran (sukhtun,ghulul; dosa). Pada kesempatan lain dalam suatu pertemuan, seorang petugas pengumpul zakat datang menyampaikan hasilnya dengan memilah mana yang diperoleh sebagai zakat yang terkumpul dan mana yang dikumpulkannya sebagai bagian untuk dirinya, yaitu hadiah, pemberian dari orang-orang yang dikunjunginya. Langsung saja Rasulullah menyampaikan Mengapa dia tidak tinggal di rumah ibunya saja; orang memberi hadiah kepadanya ataukah tidak?. Pemberian ataupun hadiah yang terkait dengan jabatan seseorang itu bukanlah hak si pejabat, tak halal baginya! Bahkan orang yang menolong seseorang lalu orang itu memberinya hadiah dan diterimanya, itu berarti dia telah masuk salah satu pintu dari pintu-pintu riba. Dari sedikit gambaran itu saja maka mereka yang bekerja di tempat basah harus bersiap-siap untuk berbasah-basah direndam di neraka jika tidak segera bertaubat. Wa l-Lahu a'lamu bi sh-shawwab SAW. = shalla 'l-Lahu 'alaihi wa sallam (Semoga shalawat Allah dan salamNya terlimpahkan pada Rasulullah Muhammad). SWT. = subhanahu wa ta-'ala (Yang Maha Suci lagi Maha Tinggi kedudukanNya). *** Kutipan ayat-ayat diperoleh dari penelusuran menggunakan software sederhana: Indeks Terjemah Qur'an. Assalamu 'alaikum wr. wb. Semoga sedikit uraian di atas bermanfaat. Sebarkanlah pelita hikmah ini dengan forward langsung ataupun dengan mengajak bergabung di URL http://groups.yahoo.com/group/pelita-hikmah. Jika Anda punya ataupun ingin kajian masalah tertentu untuk pegangan hidup silakan hubungi saya. Wassalam, dr. H.R.M. Tauhid-al-Amien, MSc., DipHPEd., AIF. e-mail: tau...@telkom.net Jalan Kendangsari Lebar 48 SurabayaINDONESIA60292 Telp. (031)-841-7486, 081-652-7486 = Dana aktivita/dakwah? Bergabunglah dalam http://www.asiakita.com/Pandu-HW Serius berusaha? Kunjungi http://www.esyariah.com/?id=tauhidhw
[wanita-muslimah] Cleric warns Saudis about insults to Shia pilgrims
http://www.tehrantimes.com/index_View.asp?code=213351 News date: Sunday, January 31, 2010 Cleric warns Saudis about insults to Shia pilgrims Tehran Times Political Desk TEHRAN -- Grand Ayatollah Nasser Makarem Shirazi has warned Saudi Arabian officials that Iran will reconsider its decision to send its nationals to umra (lesser pilgrimage) if they do not stop the Wahhabis from insulting Shia pilgrims. If the Wahhabis are allowed to continue their insults against Shia pilgrims with impunity, Iran will reconsider the umra trips, Grand Ayatollah Makarem Shirazi said in Qom on Saturday at a meeting with Iranian Hajj and Pilgrimage Organization Director Hojjatoleslam Seyyed Ali Ghazi-Asgar, the Mehr News Agency reported. The grand ayatollah called on the Saudi Arabian authorities to take a tough stance toward the insulters. This behavior is at odds with the basic tenets of Islam and moral principles, he stated. He went on to say that religious duties should be performed in tranquility and with dignity and political differences should not affect these ceremonies. We want these religious duties to be performed in the utmost tranquility and with great dignity, he said. He added that the hajj and umra have a great potential for unifying the Muslim world, countering anti-Islamic propaganda, and fighting against the cultural invasion launched by the enemies of Islam. He called for the establishment of an Islamic think tank of clerics and non-clerics with sufficient experience in hajj ceremonies to deal with the current issues. Grand Ayatollah Makarem Shirazi also said that the Iranian clergymen in charge of hajj should become more educated so that they can clarify the ambiguities [Non-text portions of this message have been removed]
[wanita-muslimah] Re: Sekularisme tidak berdaya dalam hal amar Makruf Nahi Mungkar
NURapakah anda tidak membaca ayat dibawah ini,dimana sekiranya Rasul menjadi kepala suku, atau masarakat atau negara, maka beliau wajib berlaku adil kpd semua golongan2 dlm masarakat..tanpa ada diskriminasi...anda baca ayat2 ini dan anda renungkan; ---qs 4:59 negara terpisah dgn agama ---qs 60:7 Rasul diwajibkan untuk berkasih sayang dgn semua gol2. ---qs 60:8 Rasul diwajibkan untuk berlaku adil kpd semua golongan2 Kalau Rasul memperlakukan negara Agama Islam, dimana orang2 non Islam tidak boleh menjadi pemimpin masarakat, dan berbuat diskriminasi dgn mereka, maka akn terjadilah permusuhan dan peperangan..krn mereka diperlakukan tidak adil oleh pemerintaan agama Islam. Jadi pemerintahan harus netral untuk semua agama.Setipa golongan2 agama wajib mentaati agama masing2 dan memajukan ekonomi masing2, dan pemerintah akan melindungi hak2 masing2 agama. Pemerintahan agama apa saja akan terjadi ketidak adilan dan diskriminasi,karena memang ALLAH tdk memerintahkan kpd rasul2Nya. Demikian sedikit semoga bermanfaat --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, H. M. Nur Abdurahman mnur.abdurrah...@... wrote: # Hak Asasi Ummat Islam # Setiap bulan DPP Ikatan Masjid Mushalla Indonesia Muttahidah (IMMIM) di Makassar menyelenggarakan mujadalah (diskusi) bulanan. Dalam diskusi bulanan pada 12 Oktober 2002, saya menjadi pemakalah. Berikut ini saya posting sebagian dari makalah saya itu, Dibuka dengan Basmalah, diteruskan dengan Hamdalah, baru kemudian diucapkan Salam, yaitu bagian sub-judul: Sekularisme tidak berdaya dalam hal amar Makruf Nahi Mungkar Sekularisme difahamkan seperti berikut. Secularism (Lt, saeculum = world): a system of political philosophy that reject all forms of religious faith. Orang-orang yang tidak beragama terdiri atas kelompok atheist, agnostik dan deist. Atheist bersikap menolak Tuhan, agnostik bersikap indiferent, ada atau tidak adanya Tuhan sama saja, kedua kemungkinan itu tidak dapat dibuktikan. Deist percaya akan adanya Tuhan, tetapi menolak adanya komunikasi antara Tuhan dengan manusia, jadi tidak percaya kepada nabi-nabi. Para deist hanya percaya kepada Tuhan sebagai pencipta, sedangkan hasil ciptaan Tuhan dibiarkan begitu saja layaknya arloji otomatis. Maka logislah jika atheist, agnostik, deist penganut sekularisme karena tidak percaya akan Tuhan, ragu akan Tuhan dan tidak percaya adanya wahyu. Bagi orang-orang yang beragama, yaitu theist (percaya adanya Tuhan dan wahyu) yang agamanya hanya menyangkut peribadatan ritual yang sifatnya pribadi, yaitu hanya menyangkut hubungan antara manusia dengan Tuhan, tidak mempunyai konsep tentang aspek kehidupan bermasyarakat berpolitik berekonomi dan bernegara, maka sekularisme bagi mereka adalah suatu keniscayaan. Ambillah contoh misalnya: Geeft dan den Keizer wat des Keizers is, en Gode wat Gods is (Marcus 12:17), berikanlah kepada Kaisar yang milik Kaisar, dan berikanlah kepada Tuhan apa yang miliknya Tuhan. Dari Marcus (12:17) ini dirurunkanlah paradigma sekularisme yang terkenal dalam sejarahnya orang barat: Scheiding tussen staat en kerk, pemisahan atau dikhotomi antara negara dengan gereja. --- Amar Makruf: -- Adanya 7 kata dalam Batang Tubuh UUD yang menyangkut amar makruf, berarti Negara berkewajiban dalam hal amar makruf yang menyangkut kesejahteraan utamanya dalam konteks kehidupan ekonomi. Dengan adanya 7 kata itu dalam Batang Tubuh UUD Pemerintah berkewajiban menjalankan Syari'at Islam bagi ummat Islam dengan sistem ekonomi Islam, menyediakan fasilitas bank Syari'ah, distribusi modal sesuai syari'ah : Kay la- yauwna duwlatan bayna l.aghniya-i minkum, agar supaya kedaulatan ekonomi (yaitu modal investasi + modal kerja) tidak hanya beredar di antara para konglomerat saja. Jadi amar makruf dan nahi mungkar dikerjakan serempak oleh pemerintah yang berkewajiban menyediakan fasilitas ummat Islam agar dapat melaksanakan kehidupannya di negeri ini. Karena kebutuhan masyarakat Islam untuk berasuransi semakin tinggi, maka para pengusaha di bidang asuransi membuka matanya dan berubahlah sebagian asuransi menjadi asuransi syariah, seperti Asuransi Syariah Mubarakah konversi 2001, MAA membuka Divisi Syariah 2001, dan Great Eastern membuka Divisi syariah 2001, dan mungkin akan ada lagi asuransi lain yang akan konversi. Pertanyaannya apakah undang-undang yang ada cukup untuk mengatur jalannya asuransi syariah? Jawaban tentu tidak, karena akan terjadi berbagai pelanggaran dalam berasuransi syariah, apalagi kalau asuransi tersebut diurus oleh orang yang tidak mengerti syariah, maka hal-hal yang tidak halal bisa saja disebut kepada para nasabah sebagai benda halal. Asuransi Syariah sangat jauh berbeda dengan asuransi konvensional dari berbagai segi,
[wanita-muslimah] Re: Cleric warns Saudis about insults to Shia pilgrims
Sunny..thanks again.. Walaupun King Abdullah sudah menganut Islam yang moderat-Liberal..namun masarakat Saudi masih banyak terdapat ulama2 Fundamentalis Radikal yang suka mengharamkan keyakinan orang lain. Semoga ALLAH memberikan ulama2 Fundamentalis itu kembali kepada aqidah yanglurus yaitu menghormati keyakinan orang lain. salam --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, sunny am...@... wrote: http://www.tehrantimes.com/index_View.asp?code=213351 News date: Sunday, January 31, 2010 Cleric warns Saudis about insults to Shia pilgrims Tehran Times Political Desk TEHRAN -- Grand Ayatollah Nasser Makarem Shirazi has warned Saudi Arabian officials that Iran will reconsider its decision to send its nationals to umra (lesser pilgrimage) if they do not stop the Wahhabis from insulting Shia pilgrims. If the Wahhabis are allowed to continue their insults against Shia pilgrims with impunity, Iran will reconsider the umra trips, Grand Ayatollah Makarem Shirazi said in Qom on Saturday at a meeting with Iranian Hajj and Pilgrimage Organization Director Hojjatoleslam Seyyed Ali Ghazi-Asgar, the Mehr News Agency reported. The grand ayatollah called on the Saudi Arabian authorities to take a tough stance toward the insulters. This behavior is at odds with the basic tenets of Islam and moral principles, he stated. He went on to say that religious duties should be performed in tranquility and with dignity and political differences should not affect these ceremonies. We want these religious duties to be performed in the utmost tranquility and with great dignity, he said. He added that the hajj and umra have a great potential for unifying the Muslim world, countering anti-Islamic propaganda, and fighting against the cultural invasion launched by the enemies of Islam. He called for the establishment of an Islamic think tank of clerics and non-clerics with sufficient experience in hajj ceremonies to deal with the current issues. Grand Ayatollah Makarem Shirazi also said that the Iranian clergymen in charge of hajj should become more educated so that they can clarify the ambiguities [Non-text portions of this message have been removed]
[wanita-muslimah] (31) Issue Kontemporer : Hukum Pt. Tangan, Gantung, Cambuk, dan Rajam
Creative AlQuran Study. Al Quran gives the true solution Book Seri I. Abdullatif. HUKUMAN KRIMINAL DLM AL QURAN ADALAH ZAMAN JAHILLIAH, ZAMAN UNTA PADANG PASIR, ATAU HUTAN BALANTARA,DIMANA KLOMPOK2 SUKU SALING BUNUH MEMBUNUH DAN BERMUSUHAN, BELUM MASARAKAT CIVIL SOCIETY SEPERTI SEKARANG INI.PELAKSANAAN HUKUM DILAKUKAN DILAPANGAN TERBUKA DAN DIGANTUNG, DIPOTONG DAN DI CAMBUK.SEMUA MENGGUNAKAN BAHAN2 PRIMITIF, BELUM ADA KEMANUSIAN.COBA ANDA BAYANGKAN MASARAKAT 1400 TAHUN SILAM. DIMANA BELUM ADA LESTRIK, MOBIL2,POLISI, RUMAH TAHANAN, DLL. TIDAK SALAH TUDUHAN2 YANG KITA DENGAR DR BARAT, BAHWA AJARAN ISLAM ADALAH PRIMITIF,ZOLIM DAN VIOLENT Assalamu'alaikum wrwb. Semoga ALLAH melindungi saya dari tipu setan terkutuk dalam menjelaskan ayat2 ALLAH dibawah ini. Bismilahirrahmanirrahiim. Sesungguhnya dosa itu atas orang-orang yang berbuat zalim kepada manusia dan melampaui batas di muka bumi tanpa hak. Mereka itu mendapat azab yang pedih. QS 42:(42). Sebuah hadits nasehat Rasulullah saw menjelaskan bahwa kalau ingin memotong ternak yang mau di makan, maka ambillah pisau yang tajam, agar binatang itu tidak tersiksa waktu mati. Perbuatan itu adalah perbuatan yang dimulikan oleh ALLAH swt. Kalau kita perhatikan ayat ALLAH diatas itu dan sebuah nasehat Rasul jelaslah bagi kita bahwa ajaran2 Islam itu sangat mengutamakan kemanusian dan dan tidak boleh menganiaya walaupun binatang sekali pun. Kenapa umat Islam Fundamentalis melaksakan hukuman2 tanpa melihat pertimbangan kemanusian,pengaruh kepada jiwa manusia,yaitu melakukan perbuatan2aniaya2 kepada manusia oleh manusia? 1---potong tangan QS.5:33,QS 5:38 2.--cambuk zina QS. 24:1-4 3---hukum mati qishaash QS 2:178 4---hukuman mati gantung. 5---memukul istri QS 4:34. 6---hukum rajam atau hukum mati dgn lempar batu terdapat dlm Taurat. Sesungguhnya makna dari hukuman2 itu menujukan agar orang2 yang bersalah hendaklah di hukum dengan hukuman yang berat. Tapi bukanlah menghukum manusia dengan hukuman aniaya seperti di atas itu.Sekarang kita sudah masuk abad kemanusian globalisasi Informasi. Kalau lah itu benar, yaa sesuai dengan kondisi waktu Rasul 1400 tahun yang silam,dimana pada waktu itu corak masarakat adalah masih primitif, jahillaihanbelum ada institut2 seperti; kepolisian,kehakiman dan pengadilan dan rumah tahanan dll RENUNGKAN SAKSI 4 ORANG; Orang2 berzina harus mendatangkan 4 orang saksi. Kalau masih kita gunakan menurut maSa 1400 tahun yang lalu, yaaa tidak mungkin lagi kita akan bisa mendatangkan 4 orang saksi bagi orang2 berzina bukan? Kalau tidak bisa maka polisi tidak akan dapat menghukum si perzina. Akirnya PERzina akan lepas, yang kasihan adalah wanita2 Dengan menggunakan ilmu,science dan alat2 kemia, maka dengan mudah untuk menangkap pelaku2 perzina yaitu dengan menyelidikai DNA, dan jejak2 pelaku yang lengket di baju,lantai dll. Negara2 maju pelaku2 zina atau rape,perkosaan mudah di tangkap oleh polisi dan di masukan kepenjara. Begitu pula hukuman mati di Amerika tidak dibenarkan keluarga atau umum menyaksikan hukuman mati dan bentuk hukuman mati dengan cara menyuntikan zat kimia dlm beberapa detik dia tertidur dan meninggal dunia. Si korban tidak mendapat perbuatan kejam, aniaya dan kesakitan. Inilah sesungguhnya ajaran Islam yang BER-prikemanusian. Kalau kita masih mengikuti bentuk hukuman2 primitif itu dan di lakukan di depan umum, maka yang akan terjadi bukanlah umat akan takut dengan hukuman2 itu, tapi efek yang lebih buruk adalah merusak jiwa umat menjadi jiwa yang bengis,ganas dan pada suatu waktu keluarga atau teman2nya akan membalas lebih bengis lagi. ALLAH memperingatkan beragama itu harus dgn ilmu dan akal.Tidak boleh secara buta.sebagaimana ALLAH jelaskan di bawah ini; BEAGAMA HARUSLAH DGN ILMU2 LAIN2NYA. Dan perumpamaan-perumpamaan ini Kami buatkan untuk manusia; dan tiada yang memahaminya kecuali orang-orang yang berilmu. QS 29:(43) Sebenarnya, Al Qur'an itu adalah ayat-ayat yang nyata di dalam dada orang-orang yang diberi ilmu [3]. Dan tidak ada yang mengingkari ayat-ayat Kami kecuali orang-orang yang zalim. QS 29:(49) Itulah yang terjadi di negara2 Arab dimana akhlaq atau jiwa masarakat ARAB adalah kasar dan beringas. Setelah Sadam Husen di gantung dan diperlihatkan di Video, apa yang terjadi? Orang2 yang simpatisan dengan Sadam Husen melakukan pembalasan yang lebih kejam lagi, yaitu melemparkan bom2 di pasar2 dan tempat2 keramaian. Sampai hari ini masih berlaku,Sudah ratusan ribu rakyat Iraq yang meninggal dunia karena bom2 bunuh diri dll. Jadi hukuman potong tangan, cambuk, gantung dan rajam adalah berlawanan dengan kemanusian dan agama Islam yang membawa masarakat yang damai-santun dan rahman. Demikianlah semoga ayat dan hadits diatas itu dapat memperbaiki aqidah kita,semoga ALLAH mengampuni dosa2 kita selama ini,amien Ya Tuhanku, lapangkanlah untukku dadaku, [26] dan mudahkanlah untukku urusanku, [27] dan lepaskanlah kekakuan dari lidahku, [28] supaya mereka
[wanita-muslimah] Agama Islam (Seri 3) ; Ajaran Islam itu Pasti Membawa Kemajuan2;Materi Spritual
Creative AlQuran Study. Al Quran gives the true solution Book Seri III.DAKWAH-ISLAM. Abdullatif. Assalamu'alaikum wr.wb Semoga ALLAH melindungi saya dari tipu daya setan terkutuk dalam menjelaskan ayat2 di bawah ini. ORANG2 ISLAM/MUSLIM YANG BELUM SUKSES DLM HAL; MATERI DAN SPRITULA,ARTINYA MEREKA SALAH MENGAPLIKASIKAN ATAU MENGAMALKAN WAHYU2 ALLAH, ATAU TERTIPU DENGAN HADITS2 PALSU ATAU SALAH INTERPRETATION WAHYU2 ALLAH. Bismilahirrahmanirrahiim. MEMPALAJARI AGAMA ISLAM, WAHYU2 ALLAH HARUSLAH DENGAN ILMU2 SOCIAL LAIN2NYA, TANPA ILMU2 SOCIAL MAKA MEREKA SEPERTI ORANG BUTA DAN TULI. Dan perumpamaan-perumpamaan ini Kami buatkan untuk manusia; dan tiada yang memahaminya kecuali orang-orang yang berilmu. QS 29:(43) Sebenarnya, Al Qur'an itu adalah ayat-ayat yang nyata di dalam dada orang-orang yang diberi ilmu [3]. Dan tidak ada yang mengingkari ayat-ayat Kami kecuali orang-orang yang zalim. QS 29:(49) Dan jika kamu menuruti kebanyakan orang-orang yang di muka bumi ini, niscaya mereka akan menyesatkanmu dari jalan Allah. Mereka tidak lain hanyalah mengikuti persangkaan belaka, dan mereka tidak lain hanyalah berdusta [terhadap Allah][3]. QS 6;(116) JANGAN IKUTI ORANG2 TIDAK BERILMU, MEREKA HANYA BERPRASANGKA,KIRA2. Dan mereka tidak mempunyai sesuatu pengetahuanpun tentang itu. Mereka tidak lain hanyalah mengikuti persangkaan sedang sesungguhnya persangkaan itu tiada berfaedah sedikitpun terhadap kebenaran. QS 53:(28) MARI KITA PELAJARI SEBUAH AYAT ALLAH DENGAN ILMU; ALLAH swt memerintahkan kita untuk belajar menutut ilmu2(QS.58:11) dan orang2 yang belajar dan beriman ini akan mendapat kesukses dari pada orang2 yang tidak berilmu; Kalau kita seorang muslim di wajibkan utk belajar, sudah tentu belajar bukan dilapangan terbuka dgn tanah sebagai papan tulis, kayu sebagai alat tulis;tapi adalah kita diperintahkan juga untuk membangun;--sekolah---alat2 tulis---alat2 penerangan...ini kemajuan bukan? Berikutnya kita harulah membuat fabrik kertas, fabrik2 pertukang kayu, membuat alat2 penerangan dan seterusnya.. Berikutnya untuk membuat fabrik kertan kita harus pula menanam pohon2 kayu, kapas, dan zan2 kimia... Berikutnya..untuk membuat kertas dan alat2 tulis haruslah membuat mesin2 dari besi...kemudian mengolah tambang2 besi...untuk perli ilmu2 technologi dan science.ini adalah ajaran2 islam yang membawa kemajuan2 untuk untuk umat Islam.Benar bukan? Itu baru satu wahyu ALLAH saja, sudah membawa umat Islam untuk maju dan modern. Ada lagi ayat2 ALLAH mewajibkan kita shalat; kita umat islam bershalat bukan di tanah terbuka, tapi haruslah membangun mesdjid, dari batu2,semen, kayu2 dll semua membawa kemajuan2.. Bershalat haruslah dgn pakaian yang bersih dan baju yang rapi.Umat islam harslah membangun fabrik2 kain, baju dan haruslah menanam kapas sebagai bahan bakunya..itu juga membawa kemajuan2 kpd umatIslam Sesungguhnya,kalau kita memahami Islam dengan ilmu, dengan kepahaman yang sempurna, dengan pelaksanaan dan penghayatan Islam itu sungguh cantik dan membawa kemajuan2 dengan sendirinya. Jadi kalau kita dapat mempersembahkan islam yang cantik, indah dan membawa kemajuan2, tak perlu banyak berbicara untuk menarik orang kepada Islam, dengan sendirinya mereka akan melihat kecantikan dan keindahan Islam kemudian akan ikut pada Islam. Begitu pula kalau kita dapat mempersembahkan Islam yang cantik, indah, ramah tamah, berkasih sayang, tolerensi, maju, kita tak perlu memikirkan musuh musuh, mereka akan jatuh tersungkur dengan sendirinya. Kesimpulan; 1.Orang2 Islam atau masarakat Islam yang masih belum maju2, artinya mereka salah mengaplikasikan ajaran2 ALLAH, dan mereka tidak berilmu dan tidak memperhatikan ayat2 ALLAH dgn ilmu. 2.Orang2 yang beragama islam dan berilmu lain2nya, pasti mereka membawa image Islam yang maju dan indah. 3.Janganlah ikuti orang2 atau ulama2 yang tidak mempunyai ilmu2 selain ilmu agama. Mereka tidak akan membawa kemajuan2, malah membawa umat Islam terbelakang. Demikian semoga ayat2 ALLAH diatas itu dapat memperbaiki aqida kita kembali kejalan yang lurus di redhoi oleh ALLAH swt amien. Dan tidak ada seorangpun akan beriman kecuali dengan izin Allah; dan Allah menimpakan kemurkaan kepada orang-orang yang tidak mempergunakan akalnya. QS 10:(100) Sesungguhnya binatang [makhluk] yang seburuk-buruknya pada sisi Allah ialah orang-orang yang pekak dan bisu [5] yang tidak mengerti apa-apa pun. QS;8:(22) Wassalamu'alaikum wrwb BAGAIMANA MENENTUKAN SEORANG MUSLIM YANG SUKSES http://latifabdul.multiply.com/journal/item/265
[wanita-muslimah] qs 4:59
Saya terima Japri dari seorang sahabat bahwa ada e-mail dari abdul yang menyebut nama saya dan menulis qs 4:59 negara terpisah dgn agama, dan sahabat itu minta saya menjawabnya di milis wanita muslimah Ini jawaban saya: Oh, dari abdul? Boleh jadi dia itu si dullatip ! Kalau memang dia orangnya, pantas saja saya tidak baca postingannya karena e-mailnya saya blok, tidak tembus mail-box saya. Cuekkan saja tulisan si dullatip tsb. Dia itu sakit jiwa, suka berkhayal, kemasukan roh jahat dari Amerika. qs 4:59 begini bunyinya: Hai orang-orang yang beriman, taatilah Allah dan taatilah Rasul (Nya), dan ulil amri di antara kamu. kemudian jika kamu berlainan Pendapat tentang sesuatu, Maka kembalikanlah ia kepada Allah (Al Quran) dan Rasul (sunnahnya), jika kamu benar-benar beriman kepada Allah dan hari kemudian. yang demikian itu lebih utama (bagimu) dan lebih baik akibatnya. Bukankah hanya orang berpenyakit jiwa saja yang dirasuki setan dari Amerika, yang berpendapat bahwa ayat qs 4:59 bermakna: negara terpisah dgn agama? Wassalam HMNA [Non-text portions of this message have been removed]
[wanita-muslimah] Strategi Republik Islam Terkait Isu Dunia Islam
Strategi Republik Islam Terkait Isu Dunia Islam Sunday, 31 January 2010 Dewasa ini, Republik Islam Iran dipandang sebagai negara yang menjadi poros perlawanan terhadap hegemoni dan imperialisme gaya baru. Iran juga dikenal sebagai pembela umat Islam, khususnya, kaum muslim di wilayah krisis Dunia Islam. Kebijakan dan sikap Republik Islam Iran ini memicu kegeraman dan reaksi keras dari kekuatan-kekuatan Dunia Barat. Akibatnya, Iran ditekan dan diganggu dengan berbagai cara supaya negara ini tunduk dan bersedia mundur dari sikapnya membela kaum lemah. Di sini banyak yang mempertanyakan, mengapa Iran pasca revolusi Islam demikian gigih membela umat Islam khususnya di negara-negara krisis? Bukankah dengan sikap dan kebijakan seperti ini Iran hanya memancing kemarahan adidaya dunia? Padahal, jika mau bersikap sama dengan negara-negara lain dan bersedia menyungging senyum atau bermain mata dengan Barat, Iran bukan hanya lepas dari permusuhan adi daya dunia, bahkan bisa jadi, memperoleh dukungan dari mereka. Revolusi Islam yang meraih kemenangan Februari 1979 membuahkan berdirinya pemerintahan dengan sistem kenegaraan Republik Islam. Salah satu karakter terpenting dari revolusi ini adalah kepeduliannya yang besar kepada ajaran agama Islam. Karena itu tak heran jika dalam menentukan seluruh kebijakan termasuk kebijakan luar negerinya, Republik Islam Iran menjadikan ajaran Islam sebagai parameter. Salah satu dari ajaran Islam adalah pembelaan kepada kaum lemah dan solidaritas kepada umat Islam. Dalam al-Qur'an al-Karim, Allah Swt menyebut kaum muslim sebagai saudara. Seorang muslim diperintah untuk peduli terhadap nasib saudara seagama dan tidak berdiam diri saat saudaranya dizalimi. Berlandaskan pada ajaran itu, pasal 11 Undang-undang Dasar Republik Islam Iran menyatakan, Sesuai ayat suci, ?? ??? ? ?? ?? ? ??? ??? seluruh kaum muslimin adalah umat yang satu, dan negara Republik Islam Iran harus menyusun kebijakan globalnya atas dasar solidaritas dan persatuan bangsa-bangsa Muslim, dan secara praktis mengupayakan terciptanya persatuan Dunia Islam di bidang politik, ekonomi, dan budaya. Islam bukan hanya menentang tindak kezaliman dan memandangnya sebagai perbuatan buruk, tetapi juga menolak kepasrahan untuk dizalimi. Dalam ayat 141 surah al-Nisa' Allah Swt berfirman, ...Dan Allah sekali-kali tidak akan pernah memberikan kesempatan kepada kaum kafir untuk berkuasa atas kaum Mukmin. Berbekal ayat ini, revolusi Islam merasa berkewajiban membela kaum muslim yang tertindas. Dalam pasal 152 UUD disebutkan, Kebijakan luar negeri Republik Islam Iran berdiri di atas prinsip menolak segala bentuk hegemoni atau ketundukan kepada hegemoni asing, prinsip kemerdekaan penuh, keutuhan wilayah, pembelaan kepada kaum Muslim, tidak tunduk kepada kehendak adidaya dunia, dan menjalin hubungan timbal balik yang baik dengan negara-negara yang tidak memiliki permusuhan dengan negara ini. Sejak awal kemenangannya revolusi Islam Iran selalu tampil menjadi pembela bangsa-bangsa tertindas, khususnya umat Islam. Imam Khomeini, sebagai Pemimpin Revolusi Islam menyebut gerakan kebangkitan yang dipimpinnya sebagai revolusi kaum tertindas. Beberapa waktu lalu, Pemimpin Tertinggi Revolusi Islam Ayatollah Al-Udzma Khamenei kepada Presiden Guyana mengatakan, Sejak awal terbentuk, Republik Islam selalu menentang hegemoni imperialisme. Dalam membela kaum Muslim di berbagai belahan dunia, Iran punya sejumlah strategi, yang salah satunya adalah menyadarkan umat Islam akan identitas keislaman dan jatidiri mereka sebagai Muslim. Dengan kata lain, Republik Islam selalu mengupayakan agar umat Islam memperoleh kembali identitas sebagai umat yang dulu pernah menciptakan peradaban Islam yang besar dan menjadi poros perkembangan ilmu di dunia. Revolusi Islam Iran adalah penyeru persatuan Islam. Sebab, persatuan dan solidaritas dunia Islam akan membuat kaum muslimin kuat dalam menghadapi keangkuhan dan kerakusan kaum arogan dunia. Pemimpin Besar Revolusi Islam Ayatollah Al-Udzma Khamenei menyebut perpecahan dan kelemahan umat Islam sebagai kesempatan emas bagi arogansi dunia yang menguasai mereka. Beliau mengimbau umat Islam untuk bersatu, karena persatuan adalah satu-satunya kunci pengurai masalah dunia Islam. Kemenangan revolusi Islam adalah prestasi gemilang yang mengilhami bangsa-bangsa tertindas lainnya di dunia untuk bangkit melakukan perlawanan. Berjuang dan melawan kezaliman adalah perintah agama. Islam memerintahkan kita untuk tidak berdamai dengan kaum arogan. Islam mewajibkan atas kita untuk bangkit melawan para durjana. Berkat perjuanganlah Iran berhasil bebas dari belenggu hegemoni asing dan menumbangkan rezim despotik. Dengan pengalaman inilah, Republik Islam mengimbau bangsa-bangsa tertindas untuk tidak gentar menghadapi kekuatan lahiriyah para agresor, dan tetap berjuang untuk
[wanita-muslimah] Amerika (Seri 7) ; Kenapa Orang2 Asing(Arab) Senang Tinggal di Amerika?
Creative AlQuran Study. Al Quran gives the true solution Book Seri II. AS I SEE AMERICA. By Abdullatif. Jika kita melihat Amerika ini hanya dari satu sisi mana pun, maka kita akan dibutakan dari kebenaran: Saya tulis artikel ini untuk mengimbangi berita2 negatif yang disebarkan kepada umat Islam dengan bermacam cara dan taktik oleh gol.Islam Fundamentalis + Komunis. Mereka2 yang anti Amerika itu tidak akan bisa menang, hanya akan menerima kehinaan baik di dunia maupun di akirat. Assalamu'alaikum wr.wb Wahyu ALLAH kepada nabi Musa as; Bismilahirrahmanirrahiim. Do not mistreat or oppress a foreigner in living in your country, love them as you love self. Remember that you were foreigner in Egypt. (Laviticus 19:33) (Layanilah orang2 asing2 yang datang kenegerimu dengan kasih sayang, sebagaimana kamu menyayangi siri sendiri, dan janganlah mereka diperlakukan yang tidak menyenangkan, kasar,diskriminasi atau tidak adil.) Seorang Mantan Insinyur asli Pakistan, bekerja di Perusahaan Minyak Saudi di Saudi Arabia, berbincang bincang dgn kami di Mesdjid setelah shalat magrip; dia berpakata bahwa Amerika adalah benar2 negara Islami, masarakat rahmatan lil'alamin. Saya bertanya kepana anda berpendapat demikian? Bukankah negara Amerika masarakat Kristen? Dia menjelaskan dgn ilmu intelletualnya; Begini, 1---mereka menjalankan wahyu2 ALLAH baik di Taurat,Injil maupun di Al Quransemua ajaran2 ALLAH itu adalah ajaran Islam. Bukankah demikian? Saya tertegun...benar juga saya respond. 2---kita orang asing di Amerika ini diperlakukan sebagai warga negara Amerika hanya saja tidak boleh menjadi pemimpin dan memelih pemimpin. Anak saya bekerja di sini diperlakukan dgn adil tanpa diskriminasi, dgn hak2 yangsama dengan amerika citizen. 3---anak wanita saya, merdeka berjilbab di kantor dan diluar.Soal gaji di kantor juga diperlakukan dgn adil tanpa diskriminasi. 4.---orang islam yangterdiri bermacam Firqoh2, dapat melakukan ibadah dan dakwahnya dengan bebas dan dilindungi oleh undang2. 5 Anak2 saya sebagai orang asing, dapat beasiswa dari Amerika. Kemudian saya bertanya, bagamana di Saudi? Dia menjawab; walaupun mereka semua melakukan rukun Islam, tapi perbuatan2 diluar rukun islam, sudah tidak Islami lagi.Kenapa? 1. Perlakuan diskriminasi di perusahaan baik tentang gaji, maupun kedudukan. 2. Perlakuan diskriminasi, kepada semua firqoh2 Islam yang bukan wahabi-salafy. baik di mesdjid2 maupun menjadipegawan negeri dll 3. Orang2 asing seperti saya diperlakukan diskriminasi, baik disekolah2 maupun bea siswa dll Masih banyak hal2 yang tidak adil dan tidak sesuai dengan akhlaq Islam yang sesungguhnya. Kesimpulan; Jutaan masarakat International yang ingin tinggal di Amerika dan ingin belajar di Amerika,karena Amerika memperlakukan tamu2 dengan baik, kasih sayang dan adil. Demikianlah, semoga wahyu ALLAH diatas itu dapat kita amalkan dengan baik di Indonesia,Semoga ALLAH menjadikan bangsa Indonesia bangsa yang rahmatan lil'alaimin.amien BAGAIMANA MENENTUKAN SEORANG MUSLIM YANG SUKSES http://latifabdul.multiply.com/journal/item/265
[wanita-muslimah] Re: qs 4:59
NUR--NUR...Beginilah seorang yang mengaku pembela Islam,mengaku Ahlu sunnah wal jamaah..mengaku pintar dan berilmu dll Proverb Nabi Daud; Orang2 yang benar2 berilmu dan bijak itu,kalau berbeda dia berterimakasih karena bertambah ilmunya. Hanya orang2 bodoh dan sombong yang takut berdiskusi karena berbeda. Amal ku untuk ku--amal mu untuk mu..NUR.. --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, H. M. Nur Abdurahman mnur.abdurrah...@... wrote: [Non-text portions of this message have been removed]
Tambahan = Re: [wanita-muslimah] qs 4:59
BISMILLA-HIRRAHMA-NIRRAHIYM WAHYU DAN AKAL - IMAN DAN ILMU [Kolom Tetap Harian Fajar] 491. Syari'at Islam vs Sekularisme Demi keotentikan, sebagai pertanggung-jawaban kepada Allah SWT, dalam kolom ini setiap ayat Al Quran ditransliterasikan huruf demi huruf. Bila pembaca merasa terusik dengan transliterasi ini, tolong dilampaui, langsung ke cara membacanya saja. Syari'at Islam (selanjutnya disebut Syari'ah) diklasifikasikan atas: 'aqidah, hukum-hukum Syari'ah dan akhlaq. Klasifikasi menurut Al Hadits: iman, islam dan ihsan. Kalau kedua cara klasifikasi itu digabungkan, maka menjadilah: 'aqidah/iman, hukum-hukum Syari'ah/Islam dan akhlaq/ihsan. 'Aqidah/iman tercakup dalam S. Al Fatihah, ayat 1 s/d 4, hukum-hukum Syari'ah/Islam tercakup dalam S. Al Fatihah, ayat 5, dan akhlaq/ihsan tercakup dalam S. Al Fatihah, ayat 6 s/d 7. Catatan: Islam dalam pengertian sangat luas, yaitu semua mkhluq ciptaan Allah, tunduk terhadap taqdiruLlah (QS Ali 'Imraan, 23). Islam dalam pengertian luas, yaitu semua agama yang dibawakan oleh para Rasul sejak dari Nabi Adam AS sampai kepada Nabi Muhammad SAW (QS AlBaqarah, 136 dan S. Ali 'Imraan, 19). Islam dalam pengertian khusus yaitu Risalah yang dibawakan oleh Nabi Muhammad SAW S. Al Maaidah, 3). Islam dalam pengertian sangat khusus ialah Rukun Islam (Hadits, R. Bukhari). Adapun pengertian Islam dalam klasifikasi di atas itu ialah dalam pengertian yang sangat khusus, yaitu Rukun Islam. Dalam Syari'ah tidak dikenal dengan apa yang disebut dengan sekularisme (akan dijelaskan di bawah). Hukum-hukum Syari'ah, yaitu SunnatuLlah, bukan hanya sekadar menyangkut peribadatan mahdhah (ritual), tetapi menyangkut semua aspek dalam kehidupan individual, bermasyarakat dan bernegara. Itulah yang disebut Kaffah (totalitas). Contoh: sistem perekonomian harus di atas paradigma: -- KY LA YKWN DWLT BYN ALAGHNYAu MNKM (S. ALhSYR, 7) dibaca: -- kay la- yaku-na du-latan baynal aghniya-i minkum(s. alhasyr), artinya: -- supaya kedaulatan (ekonomi) tidak hanya (beredar) diantara orang-orang kaya di antara kamu (59:7). Dalam proses pengembilan keputusan politik: -- WAMRHM SYWRY BYNHM (S. ALSYWRY, 38), dibaca: -- wa amruhum syura- baynahum (s. asysyu-ra-), artinya -- urusan mereka dimusyawarakan di antara mereka (42:38). Syura sudah diadopsi menjadi kosa kata dalam bahasa Indonesia yaitu musyawarah. Sudah menjadi kosa kata bangsa kita, tetapi secara rasa bahasa belumlah diapresiasi. Syura dibentuk oleh akar kata Syin, Waw, Ra, artinya mengambil madu dari sarang lebah. Dengan rasa bahasa ini, maka jiwa musyawarah dalam proses pengambilan keputusan bukanlah setengah di tambah satu. Jiwa musyawarah menurut rasa bahas asalnya ialah bagaimana keputusan diambil secara arif bijaksana sehingga keputusan itu tidak mengandung potensi konflik di belakang hari (baca: sengatan lebah). Sekularisme difahamkan seperti berikut. Secularism (Lt, saeculum = world): a system of political philosophy that reject all forms of religious faith. Orang-orang yang tidak beragama terdiri atas kelompok atheist, agnostik dan deist. Atheist bersikap menolak Tuhan, agnostik bersikap indiferent, ada atau tidak adanya Tuhan sama saja, kedua kemungkinan itu tidak dapat dibuktikan. Deist percaya akan adanya Tuhan, tetapi menolak adanya komunikasi antara Tuhan dengan manusia, jadi tidak percaya kepada nabi-nabi. Para deist hanya percaya kepada Tuhan sebagai pencipta, sedangkan hasil ciptaan Tuhan dibiarkan begitu saja layaknya arloji otomatis. Maka logislah jika atheist, agnostik, deist penganut sekularisme karena tidak percaya akan Tuhan, ragu akan Tuhan dan tidak percaya adanya wahyu. Bagi orang-orang yang beragama, yaitu theist (percaya adanya Tuhan dan wahyu) yang agamanya hanya menyangkut peribadatan ritual yang sifatnya pribadi, yaitu hanya menyangkut hubungan antara manusia dengan Tuhan, tidak mempunyai konsep tentang aspek kehidupan bermasyarakat berpolitik berekonomi dan bernegara, maka sekularisme bagi mereka adalah suatu keniscayaan. Ambillah contoh misalnya: -- Geeft dan den Keizer wat des Keizers is, en Gode wat Gods is (Marcus 12:17), -- Render to Caesar the things that are Caesar's, and to God the things that are God's (KJVR-Mar 12:17), artinya: -- berikanlah kepada Kaisar yang milik Kaisar, dan berikanlah kepada Tuhan apa yang miliknya Tuhan. Dari Marcus (12:17) ini diturunkanlah paradigma sekularisme yang terkenal dalam sejarahnya orang barat: Scheiding tussen staat en kerk, pemisahan atau dikhotomi antara negara dengan gereja. Sekularisme dalam dunia politik dan kenegaraan yang mendikhotomikan antara negara dengan agama, kita jumpai pula dalam dunia ilmu pengetahuan. Ilmu pengetahuan yang berlandaskan paradigma positivisme, juga mendikhotomikan antara ilmu dengan agama. Positivism is a philosophical system concerned with positive facts and phenomena. Positivisme menolak semua yang tidak dapat dideteksi oleh pancaindera baik secara langsung maupun
[wanita-muslimah] Media Gathering Talkshow
Rekan-rekan yang baik, Mohon dapat disempatkan untuk hadir dalam Media Gathering dan Talkshow bersama Ibu Linda Amalia Sari Gumelar (Menteri Pemberdayaan Perempuan) dalam rangka peluncuran Buku 24 SAUH Kumpulan Karya Penulis Tinta Wanita. Para penulis akan diwakili oleh Happy Salma dan Maria A. Sarjono. Akan pula mengantar kita dalam pembicaraan santai dan serius Moza Paramitha selaku MC Tentu kita akan melaksanakan gawean di atas di Indochine Jakarta FX Lifestyle - X'Center lantai 8 Jalan Sudirman/Pintu satu Senayan. Besok, Hari Senin tanggal 01 Februari 2010, dimulai pukul 14.30 WIB Teman-teman sastrawan, Budayawan dan Artis akan pada hadir untuk berdiskusi dengan Anda sekalian. Jangan lewatkan yang satu ini. Jabat erat dharma Hutauruk Penerbit Erlangga [Non-text portions of this message have been removed]
[wanita-muslimah] Re: 100131 Hadiah
SDR TAUHID.. Benar seperti anda bilang, korupsi,prostitute dll tidak akan habis2 di dunia ini, karena ALLAH belum mematikan setan dan masih memberikan izin utk menggoda manusia.benar bukan? Yang bisa dilakukan oleh pemerintah dan ulama2 adalah memperkecil perbuatan2 dosa2 itu. Maju dan mundurnya suatu masarakat banyak sekali tergantung kpd ulama2nya, karena ulama2 yang tahu agama dan dekat dgn masarakat. Sayangnya ulama2 pewaris nabi itu sedikit sekali, yang banyak adalah ulama2 seburuk buruk manusia.dari mulutnya keluar fitnah..suka mengkafirkan orang lain dan ulama2 dan usztad2 ikut korupsi pula yaitu menerima uang kalau berdakwah di mesdjid2. Sesunguhnya ALLAH melarang orang2 yg menyampaikan wahyu2 ALLAH kpd masarakat menerima UANG seperti ayat di bawah ini; Mereka itulah orang-orang yang telah diberi petunjuk oleh Allah, maka ikutilah petunjuk mereka. Katakanlah: Aku tidak meminta upah kepadamu dalam menyampaikan [Al Qur'an]. Al Qur'an itu tidak lain hanyalah peringatan untuk segala umat. QS6:(90) kutilah orang yang tiada minta balasan kepadamu; dan mereka adalah orang-orang yang mendapat petunjuk.QS 36: (21) Dan aku sekali-kali tidak minta upah kepadamu atas ajakan-ajakan itu; upahku tidak lain hanyalah dari Tuhan semesta alam. QS. 26:109) Kalau ulama2 yang tahu agama sudah rusak,sudak korupsi dgn ayat2 ALLAH, kpd siapa lagi umat akan percaya? Kesimpulan. Kepala pemerintah harus bersih dari dosa2. Ulama2 harus benar2 mentaati peraturan2 ALLAH dgn khafah. Kalau kedua pimpinan ini baik,maka baiklah bangsa. Siapa yang memilih pemimpin? Umat bukan? Pilihlah ulama2 yang benar2 khafah sebagai teladan baik akhlaqnya mapun materinya. Pilihlah pimpinan negara yang benar2 cerdas dan bersih dari dosa2 korupsi, merokok, perempuan ,minuman, dan taat akan peraturan2 agama. demikian, wassalam --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, drtauhid tau...@... wrote: 100131 Hadiah Bismi l-lahi r-rahmani r-rahiem. Memang tak terlalu salah jika ada orang yang mengatakan bahwa korupsi itu sudah membudaya dalam masyarakat kita. Yang salah adalah anggapan bahwa korupsi tidak dapat dihilangkan, sebagaimana orang mengatakan bahwa pelacuran tidak dapat dihapus karena sudah tumbuh lama sejalan dengan pertumbuhan kehidupan bermasyarakat. Secara sederhana dapat dikatakan bahwa kebudayaan adalah kebiasaan yang sudah memasyarakat. Namun harus disadari bahwa kebiasaan itu jika ditilik dari pedoman Allah ada yang baik ada pula yang buruk; yang buruk harus diperbaiki, sedangkan yang baik perlu dipertahankan ataupun bahkan dikembangkan lebih lanjut. Misalnya saja dalam hal korupsi; oleh sejumlah orang korupsi dianggap dianggap sudah sebagai budaya. Memang nyatanya sudah sejak lama telah ada kebiasaan yang menjadikan munculnya sebutan jabatan basah, jabatan kering; yaitu kebiasaan memberi hadiah, tanda setia kepada pejabat-pejabat tertentu. Jika mereka yang berkecimpung dalam bidang yang terkait dengan ini diingatkan ataupun ditegur, mereka menjawab: Dari dulu memang sudah demikian tanpa terlintas di benak mereka keinginan untuk memperbaikinya. jawaban seperti itu sama dengan jawaban kaum-kaum para nabi terdahulu ketika diingatkan untuk memperbaiki kebiasaan mereka dalam hal ibadahnya, misalnya: KAUM TSAMUD BERKATA: HAI SHALEH, SESUNGGUHNYA KAMU SEBELUM INI ADALAH SEORANG DI ANTARA KAMI YANG KAMI HARAPKAN, APAKAH KAMU LALU MELARANG KAMI MENYEMBAH APA YANG DISEMBAH OLEH BAPAK-BAPAK KAMI? SESUNGGUHNYALAH KAMI JADI BETUL- BETUL DALAM KERAGUAN YANG MENGGELISAHKAN TERHADAP AGAMA YANG KAMU SERUKAN KEPADA KAMI. (Qur'an Surat Hud [11]: 62) Sepertinya para pejabat hendak mengatakan Bukankah dari dulu biasanya para pejabat mendapat tanda setia ('bulu bekti', Jw.), tanda terima kasih dari masyarakatnya?, padahal Rasulullah Muhammad SAW sudah menyebutkan bahwa apa yang didapat pejabat di luar gajinya adalah pelanggaran (sukhtun,ghulul; dosa). Pada kesempatan lain dalam suatu pertemuan, seorang petugas pengumpul zakat datang menyampaikan hasilnya dengan memilah mana yang diperoleh sebagai zakat yang terkumpul dan mana yang dikumpulkannya sebagai bagian untuk dirinya, yaitu hadiah, pemberian dari orang-orang yang dikunjunginya. Langsung saja Rasulullah menyampaikan Mengapa dia tidak tinggal di rumah ibunya saja; orang memberi hadiah kepadanya ataukah tidak?. Pemberian ataupun hadiah yang terkait dengan jabatan seseorang itu bukanlah hak si pejabat, tak halal baginya! Bahkan orang yang menolong seseorang lalu orang itu memberinya hadiah dan diterimanya, itu berarti dia telah masuk salah satu pintu dari pintu-pintu riba. Dari sedikit gambaran itu saja maka mereka yang bekerja di tempat basah harus bersiap-siap untuk berbasah-basah direndam di neraka jika tidak segera bertaubat. Wa l-Lahu a'lamu bi sh-shawwab SAW. = shalla 'l-Lahu 'alaihi
[wanita-muslimah] Egypt's veil wearers see it as barrier to harassment
http://www.saudigazette.com.sa/index.cfm?method=home.PrintContentfa=regconaction=Printcontentid=2010013161951 Sunday, 31 January 2010 - 15 Safar 1431 H Egypt's veil wearers see it as barrier to harassment CAIRO - Female students at Cairo University are defying religious and state efforts to ban the controversial niqab from schools and colleges, saying that wearing the controversial face veil is a religious obligation that also protects against sexual harassment. I wear the niqab essentially to avoid harassment on the street and on public transport, said law student Marwa Mohammed, 19, her eyes visible only through the slits in the black veil that covers her entire face. But if conditions changed and she was not subjected to harassment would she take it off? She would not, because the veil gives me respect, and people look at me differently. She implied that sexual harassment would exist as long as young men looking for work and housing remained frustrated in their efforts. What will change? The cost of living? Unemployment? Or the excessively high cost of housing? Marwa asked, her kohl-stained eyes giving away a hidden smile. As long as young people don't have the means to get married, harassment will continue, she added. The hijab, the head scarf that covers the hair and neck, is worn by most Muslim women in conservative Egypt, and religious authorities say that wearing it is an obligation of the faith. But the niqab, which has been gaining in popularity, has been driving a wedge between women such as Marwa and Egypt's highest religious authorities. In October, Sheikh Mohammed Sayyed Tantawi, Grand Imam of the prestigious Al-Azhar, Sunni Islam's highest seat of learning, ignited a heated debate when he said the niqab was merely a tradition not linked to religion, and that women would be banned from wearing it in schools and universities. But Wednesday, an Egyptian court caved in to opposition to the religious ruling and placed a stay on the ban. Now, religious authorities who oppose the niqab and women who favor it are polarized over the issue. The niqab-wearing students at Cairo University say they are adhering to a precept and repeat what seems to have become their mantra: Of course the niqab is an obligation. It is an Islamic duty, particularly in the times we live in, where sexual harassment is so common, explained 18-year-old Aya, who studies Arabic literature and has been wearing the niqab for three months. - AFP [Non-text portions of this message have been removed]
[wanita-muslimah] PERJALANAN KE BOVEN DIGUL: CERITA IBUKU NYI DARINI RAMIDJO (1)
Minggu, 20 Desember 2009 PERJALANAN KE BOVEN DIGUL CERPEN 032607 CERITA IBUKU NYI DARINI RAMIDJO (1) Oleh : Tri Ramidjo Sudah sebulan lebih sejak rumahku kebanjiran dan kesehatanku sangat menurun aku menghindari duduk di depan komputer ini. Baru melihat huruf-huruf sekilas mataku berkunang-kunang dan pandangan menjadi kabur. Tekanan darahku naik turun tak menentu. Aku merasa malu, bahwa aku sebagai anak pak Kiyahi Dardiri Ramidjo (Kiyahi Anom) dan ibu Nyi Darini Ramidjo kalah oleh penyakit stroke. Padahal dibandingkan dengan usia ibuku ketika meninggal masih selisih 8 tahun. Ibuku lahir 21 Desember 1901 dan meninggal 23 Mei 1989. Dan 3 hari sebelum meninggal pun ibuku masih bisa mencuci pakaiannya sendiri dan masih bisa membikin telur-ceplok. Mengingat kegigihan ibuku ini aku bangun dan mencoba mengetik di komputer ini. Aku hanya bisa mengetik dengan jari tengah tangan kiri karena akibat stroke tangan kananku sampai hari ini belum berfungsi. Syukur alhamdulillah tangan kiriku masih bisa bergerak normal. Apa yang akan kuketik ya? Sekilas aku terkenang cerita ibuku dua minggu sebelum ibuku meninggal. Kami makan bersama waktu itu dan setelah selesai makan malam ibu mengatakan, bahwa ibuku bermimpi ayahku datang dan menggendong ibuku dan dibawa pergi, katanya. Kemudian ibuku bercerita hari-hari keberangkatannya ke Boven Digul. Sayang aku tidak sempat merekamnya tapi terekam dalam ingatanku yang tak pernah terlupakan sampai hari ini. Begini ceritanya. Malam-malam dinihari sekitar jam setengah dua, rumah ibuku di Candi Semarang, diketuk oleh reserse polisi Ahmad dan Sanusi. “Zus, Zus, cepat bangun sekarang juga kita berangkat.” Kata reserse-reserse itu., “Ya, sebentar, saya berpakaian dan bersiap-siap dulu” jawab ibuku. “Cepat zus, kapalnya akan segera berangkat. Mas Ramidjo dan teman-temannya sudah naik di kapal.” Kata reserse Sanusi. Ibuku dan ayahku adalah saudara sepupu. Ibu ayahku adalah adik kandung ayah ibuku. Ayah ibuku namanya Kiyahi Hasan Wirogo dan ibu ayahku namanya Nyi Rugiyah mereka adalah putra putri dari Kiyahi Hasan Prawiro yang semasa hidupnya adalah pengikut setia Pangeran Diponegoro dalam berperang melawan kompeni Belanda. Itulah sebabnya desa Grabag Tunggulredjo disebut desa Grabag Mutihan, daerah yang dibebaskan dari kewajiban membayar upeti. Ibuku segera bersiap dan sambil menggendong aku yang masih bayi merah membetulkan kainnya. Abangku Darsono dituntun oleh reserse Sanusi tetapi karena terkantuk-kantuk lalu digendong oleh reserse Sanusi sedang kakakku Darsini digendong oleh reserse Ahmad. Ibuku berjalan cepat waktu itu. Sampai di rumah tetangga yaitu rumah oom Djaetun ibuku mau mampir untuk mengambil barang-barang keperluan termasuk pakaian yang dititipkan tapi reserse-reserse itu mengatakan tidak ada waktu lagi dan nanti takut ketinggalan kapal. Biarlah barang-barang itu akan dikirimkan kemudian. Perjalanan dari Candi ke kantor polisi itu sangat jauh kata ibuku. Makan waktu kira-kira hampir dua jam. “Dua jam, menggendong aku yang masih bayi umur setahun? Sungguh berdosa aku ini melelahkan ibuku, padahal kalau aku tidak lahir ke dunia ini tentu aku tidak menambah beban penderitaan ibuku. Ya, memang kalau kita berfikir dari sebab dan akibat mana ada persoalan yang selesai bukan. Baiklah aku akan berfikir yang wajar saja. Alangkah baiknya kalau aku ini tidak mengerti apa-apa dan alangkah baiknya kalau di dunia ini tidak ada apa-apa atau tidak usah ada dunia. Tentu tidak ada suka, duka dan derita. Hai Tri, kau sedang menulis kisah ibumu, jangan ngelantur melamun sendiri. Umurmu sudah 81 tahun tak seharusnya melamun seperti itu. Sudah dua bulan sejak kebanjiran kau tidak buka-buka komputer dan menulis ‘kan? Tak usah fikirkan tekanan darahmu yang tiap hari naik turun tak menentu. Teruskan saja nulis sambil menunggu giliran dipanggil pulang. Percayalah kalau sudah sampai giliranmu, pasti kau dapat panggilan, seperti antri minum pil di Tanah Merah itu lho, tunggu giliran panggilan oom Alexander Jacob Patty.” Baik aku harus teruskan tulisanku ini. Akhirnya ibuku sampai di kantor polisi Jomblang. Keadaan kantor itu masih sepi. Ada seorang ibu dengan dua orang anaknya. Ibu itu ibu Mastur namanya dan datang dari Ungaran. Abangku Darsono yang digendong reserse Polisi Sanusi rupanya terus tidur nyenyak. Rupanya reserse yang gendut itu tubuhnya cukup empuk seperti kasur sehingga abangku bisa tidur pulas dan bahkan mengompoli resersi polisi gendut Sanusi itu. Hahaha ibuku tertawa. Karena ibuku tidak membawa apa-apa dan tidak membawa pengganti pakaian maka ibuku minta tolong kepada ibu Mastur yang telah lebih dulu datang untuk meminjamkan pakaian anaknya untuk mengganti pakaian abangku yamg ngompol itu. Setelah agak lama menunggu berdatanganlah ibu-ibu dari Suburan dan tempat2 lain sekitar Semarang. Kemudian datang 2 buah mobil polisi bercat hitam. Ibu-ibu dan anak2nya sekitar 50 orang lebih diperintahkan naik ke mobil hitam itu dan kemudian pintunya ditutup rapat. Tak bisa
Lagi tambahan = Re: [wanita-muslimah] qs 4:59
BISMILLA-HIRRAHMA-NIRRAHIYM WAHYU DAN AKAL - IMAN DAN ILMU [Kolom Tetap Harian Fajar] 792 An-Na'im Setali Tiga Uang Dengan Abu Zayd Dalam rangka mengemban missi/diplomasi sekularisme yang dikirim oleh Amerika ke Indonesia, sudah lebih sepekan Abdullah an-Na'im melakukan roadshow di Indonesia. Abdullah an-Na'im sebagai duta sekularisme yang dikirim Amerika berupaya menjual dagangannya yang tertuang dalam bukunya yang sudah diterjemahkan dalam bahasa Indonesia: Islam dan Negara Sekuler, Menegosiasikan Masa Depan Syariah. An Na'im menyempatkan diri bertandang ke redaksi Fajar, pada hari Selasa 7 Agustus 2007, sehari sebelum bukunya itu dibedah di UIM (mantan IAIN) Alauddin Makassar. Dalam kolom ini saya kemukakan yang belum sempat muncul dlam bedah buku di UIM tersebut, yaitu seperti judul di atas Abdullah an-Naim Setali Tiga Uang Dengan Nasr Hamid Abu Zayd. (Saya potong nama lengkap keduanya, supaya judul itu tidak terlalu panjang). Idealnya negara harus berbentuk sekuler, semua warga negara diuntungkan. Negara sekular bukan untuk ditakuti umat Islam. Agama mesti dipisahkan dari otoritas negara. Tidak ada institusi yang bisa mengatur urusan keagamaan masyarakat, karena itu adalah hak personal yang tidak bisa diintervensi. Syariah adalah produk penafsiran, produk pemikiran dan produk pengalaman manusia. Jadi syari'ah bukanlah produk Tuhan, tidak abadi dan tidak mengikat, demikian menurut an- Na'im. *** An-Na'im terlalu menyederhanakan negara sekuler dan syari'ah. Negara sekuler tidak ada yang polos. Negara sekuler Perancis berdasarkan sinergi humanisme-liberalisme. Negara sekuler Turki berdasarkan Kemalist yang anti agama. Realitas di Perancis dan Turki tidak menguntungkan ummat Islam, semua yang suka membaca berita kontemporer tahu akan hal itu. Ratu Inggris Elizabeth II memberikan gelar bangsawan Sir buat Salman Rushdie penulis buku The Satanic Verses. Bahkan Tom Trancendo kandidat presiden AS dari Partai Republik, yang partainya Geoge War Bush, mau membom nuklir Makkah dan Madinah. Pandangan An-Naim tentang syari'ah di atas itu menunjukkan dia itu merelatifkan syari'ah. An-Na'im yang merelatifkan syari'ah tersebut, sama sekali tidak na'im (nyaman), karena dia berusaha memperkecil peran dan pengaruh hukum syariah dalam kehidupan publik ummat Islam. Bahkan lebih dari itu, Islam dan hukum syariah tidak bisa berperan sama sekali dalam ranah publik. Kalau idenya ini direalisasikan di Indonesia, maka semua institusi yang berlebelkan Islam harus dihapus, UU yang menjadi dasar pembentukan Nanggroe Aceh Darussalam harus diganti, GAM lalu berontak lagi, semua upaya perdamaian yang dengan susah payah dicapai, akan menjadi sia-sia, seluruh keadaan di Indonesia menjadi amburadul, karena Departemen Agama, Peradilan Syari'ah, Majelis Ulama Indonesia di pusat dan di daerah-daerah harus dihapus total. Merelatifkan syari'ah itu sangat keterlaluan liberalnya. Firman Allah: -- W aATYNHM BYNT MN ALAMR (S. ALJATsYt, 45:17), dibaca: -- wa a-tayna-hum bayyina-tin minal amri, arinya: -- dan Kami berikan kepada mereka keterangan-keterangan yang nyata tentang urusan; -- TsM J'ALNK 'ALY SyRY'At MN ALAMR FATB'AHA WLA TTB'A AHWAa ALDzYN LA Y'LMWN (45:18), dibaca: -- tsumma ja'alna-ka 'ala- syari'atim minal amri fattab'ha- wa la- tattabi' ahwa-al ladziyna la- ya'lamu-n, artinya: -- Kemudian Kami jadikan kamu berada di atas suatu syariah dari urusan, maka ikutilah syariah itu dan janganlah kamu ikuti hawa nafsu orang-orang yang tidak mengetahui. Kemudian dilanjutkan pada ayat (45:19) bahwa orang-orang zhalim yang menolak syari'ah dalam hal urusan, mereka menjadi penolong bagi sebagian yang lain. -- WAN ALZhLMYN B'ADhHM AWLYAa B'ADh dibaca: -- wa innzha-limi-na ba'dhuhum awliya-u ba'dhin. arinya: -- dan sesungguhnya orang-orang yang zalim itu sebagian mereka menjadi penolong bagi sebagian yang lain. Apa yang dimaksud dengan al-amr (urusan) dalam ayat-ayat di atas itu? -- WAMRHM SyWRY BYNHM (S. ALSyWRY, 42:38), dibaca: -- wa amruhum syu-ra- baynahum, artinya: -- dan urusan mereka (diputuskan) dengan musyawarah antara mereka. Jadi urusan dalam syari'ah dalam ayat-ayat di atas itu adalah mengenai urusan kenegaraan. Rasulullah SAW bersabda: Umat ini senantiasa tetap pada syariah, selama belum nampak tiga perkara: 1- Belum dilenyapkannya ilmu (agama) dari mereka, 2- Belum banyaknya anak-anak dari hasil perzinaan, 3 dan belum nampak Shaffarun. Mu'adz bertanya, apakah Shaffarun atau Shaffalawun itu ya Rasulullah? Beliau bersabda: Mereka itu adalah manusia yang muncul di akhir zaman, di mana ucapan selamat atau pujian (tahiyyah) di kalangan mereka adalah pelaknatan(HR. Ahmad). Jika Nasr Hamid Abu Zayd mengemukakan paham relativisme dalam hal wahyu dan aqidah, maka an-Naim mengemukakan relativisme itu dalam tataran hukum syariah vs negara. Ini tidak aneh, sebab sesama kalangan liberal adalah ba'dhuhum awliya-u ba'dhin, seperti disebutkan dalam ayat (45:19) yang dikutip di
Re: Lagi tambahan = Re: [wanita-muslimah] qs 4:59
Dalam Seri 792 di bawah ada kalimat-kalimat: An-Na'im terlalu menyederhanakan negara sekuler dan syari'ah. Negara sekuler tidak ada yang polos. Negara sekuler Perancis berdasarkan sinergi humanisme-liberalisme. Negara sekuler Turki berdasarkan Kemalist yang anti agama. Realitas di Perancis dan Turki tidak menguntungkan ummat Islam, semua yang suka membaca berita kontemporer tahu akan hal itu. Ratu Inggris Elizabeth II memberikan gelar bangsawan Sir buat Salman Rushdie penulis buku The Satanic Verses. Bahkan Tom Trancendo kandidat presiden AS dari Partai Republik, yang partainya Geoge War Bush, mau membom nuklir Makkah dan Madinah. Ini ada informasi tentang negara sekuler Inggris di mana ratunya memberikan gelar bangsawan Sir buat Salman Rushdie. Ini satu bukti pula bahwa negara sekuler itu tidak polos, yaitu anti Islam. Demikian pula negara sekuler Denmark yang anti Islam menghina Nabi Muhammad SAW, ada pula dikemukakan dalam informasi di bawah itu. *** Sir Salman Rushdie, sang penghujat Islam Jul 16th, 2007 by riyadikh Sungguh menggelikan sekaligus mengenaskan waktu beberapa waktu lalu melihat berita di TV tentang pemberian gelar bangsawan buat Salman Rushdie (59 tahun), penulis buku The Satanic Verses (ayat2x setan), oleh ratu Inggris Elizabeth II pada perayaan hari ulang tahun sang ratu bulan Juni lalu. Rushdie, warga negara Inggris keturunan India, menulis bukunya yg kontroversial itu pada tahun 1988 dan sukses menuai kecaman umat muslim seluruh dunia, bahkan dijatuhi hukuman mati oleh pemimpin spiritual Iran saat itu Ayatollah Khomeini dg menghalalkan darahnya bagi siapapun yg dapat membunuhnya. Umat Islam menyatakan kalau buku itu menghina nabi Muhammad, mengejek Al-Qur'an dan peristiwa pada sejarah awal Islam. Sejak saat itu Rushdie selalu hidup bersembunyi dan berpindah tempat selama sekitar 9 tahun sampai tahun 1998 saat pemerintah Iran secara resmi menjauhkan diri dari fatwa Khomeini. Bahkan presiden Iran Mohammad Khatami pada tahun 2001 juga menyebut masalah dg Rushdie sudah selesai. Akan tetapi perlakuan ratu Inggris itu bagaikan telah membuka luka lama yg sebenarnya telah mulai mengering, dan menghidupkan kembali fatwa Khomeini. Yayasan Khordad XV, badan kebudayaan, menyediakan hadiah 2,8 juta dolar Amerika Serikat (sekitar 25,2 miliar rupiah) bagi kepala Rushdie dan secara teratur menyatakan fatwa imam Khomeini atas pengarang itu hidup selamanya. Yayasan lain, Markasbesar untuk Penghormatan bagi Pahlawan Gerakan Islam Dunia, telah meningkatkan hadiah awal 2004 senilai 100.000 dolar Amerika Serikat (lebih kurang 900 juta rupiah) untuk kematian Rushdie menjadi 150.000 dolar Amerika Serikat (kira-kira 1,3 miliar rupiah). Saat dunia bertanya pada Inggris tentang kejadian kontroversial itu, pihak Inggris mengatakan kalau pemberian gelar kebangsawanan itu adalah hadiah untuk pekerjaan kesusasteraannya, sehingga sebaiknya tidak dipandang sebagai penghinaan terhadap Islam. Pekerjaan kesusastraan? Apa pekerjaan kesusastraan yg telah dilakukan Rushdie? Apakah ada yg pernah mendengar prestasi Salman Rushdie selain prestasinya menuai kecaman dari dunia Islam terhadap tulisannya di penghujung tahun 80-an itu? Pemberian gelar yg sama yg telah dilakukan kerajaan Inggris pada beberapa orang lainnya tidak menimbulkan pertanyaan karena kebanyakan mereka adalah orang2x yg kapasitasnya telah diketahui publik memang sesuai untuk menerima gelar kebangsawanan itu. Sebutlah saja misalnya Sir Elton John yg penyanyi kelas dunia yg telah mengangkat nama Inggris di bidang seni. Tapi Salman Rushdie..?? Jelas orang akan bertanya, apa prestasinya..? Bila tidak ada prestasi kelas dunia lain dari seorang Salman Rushdie, maka jelas pemberian penghargaan itu adalah tidak beralasan dan semata-mata hanya untuk memancing kemarahan umat Islam sedunia saja. Mengapa pula penghargaan serupa tidak diberikan pada seorang Dan Brown, warga Inggis lainnya, penulis buku terlaris di dunia sampai saat ini, The Da Vinci Code, yg juga menimbulkan kontroversi? Jelas2x Dan Brown lebih berprestasi ketimbang Salman Rushdie. Bukunya laris bak kacang goreng di seluruh dunia, bahkan sampai sekarang masih terus dicetak ulang, yg telah menjadikan penulisnya seorang milyuner hanya dari sebuah buku novel. Kontroversi di bukunya itu juga lebih heboh dibanding buku Salman Rushdie. Hanya saja kalau isi buku The Satanic Verses telah menghina umat Islam, buku The Da Vinci Code telah menohok jantung umat Gereja Kristen, khususnya Katolik Roma, dg mengungkapkan sejarah kekeristenan yg dilarang diberikan bagi umat gereja, dan selama ini hanya boleh hidup di kalangan para ahli teologi kelas atas dan para pemimpin puncak dalam kekristenan. Mengapa? Apa karena buku Dan Brown dianggap merugikan dunia barat yg notabene mayoritas kristen, sedangkan buku Rushdie dianggap berjasa? Terlihat jelas kan kepicikan ketidak netralan mereka dalam menilai sesuatu yg hanya berdasarkan untung-ruginya saja buat
Pengakuan Nakata Khaula = Re: [wanita-muslimah] Egypt's veil wearers see it as barrier to harassment
Pengakuan Nakata Khaula Menutupt aurat? tak pernah terlintas baginya. Maklum, ia seorang aktifis feminis. Namur wanita asal Jepang ini berubah total dan justru menemukan kedamaian setelah mengenal Islam. Baca pengakuan seorang mantan aktifis feminisme ini Hidayatullah.com--Ketika saya kembali ke dalam pangkuan Islam, agama asli semua manusia, sebuah perdebatan sengit sedang terjadi di sekolah-sekolah Prancis tentang kerudung di kalangan pelajar perempuan-terutama keturunan imigran TImur-Tengah-hingga beberapa waktu lamanya (hal itu terjadi karena ada kebijakan pelarangan penggunaan kerudung dari otoritas Prancis, pen). Mayoritas pelajar berpendapat, public-dalam hal ini sekolah negeri-seharusnya bersikap netral dalam urusan agama, termasuk tentang tudung kepala (kerudung). Tidak dapat dipungkiri, kelompok Muslim di Prancis turut membayar pajak yang lumayan besar jumlahnya. Menurut saya, pihak sekolah hendaknya menghargai keyakinan seseorang atau kelompok dalam menjalankan ajaran agamanya sepanjang orang atau kelompok itu tidak mengganggu kegiatan rutin sekolah, apalagi sampai melanggar disiplin. Namun, tampaknya pemerintah Prancis sedang menghadapi gejolak social dengan meningkatnya jumlah pengangguran. Mereka merasa kehidupan ekonomi mereka terancam dengan makin banyaknya pekerja imigran Arab. Banyaknya penggunaan kerudung di kota-kota atau di sekolah-sekolah semakin memicu perasaan mereka itu. Pada kenyataannya, memang semakin banyak perempuan Arab imigran yang memakai kerudung, terlepas dari pandangan bahwa fenomena itu akan segera menghilang seperti halnya ketika sekularisme Barat menanamkan pengaruhnya di dunia Arab (Timur-Tengah). Ketahanan pelaksanaan ajaran Islam itu sering dianggap sebagai upaya kelompok Islam di mana saja untuk mengembalikan kebaggaan dan identitas mereka yang pernah hilang ditelan kolonialisme Barat. Di Jepang sendiri, sikap seperti itu mungkin dianggap sama dengan sikap tradisional konservatif orang Jepang yang muncul sebagai perwujudan perasaan anti-Barat. Sesuatu yang dalam pandangan bangsa Jepang adalah serupa dengan pengalaman yang kami rasakan sejak kami berinteraksi dengan budaya Barat pada zaman Restorasi Meiji. Bangsa Jepang saat itu memunculkan sikap penentangan terhadap gaya hidup yang tidak lagi tradisional dan mengikuti model pakaian Barat. Ada kecenderungan dalam suatu masyarakat untuk bersikap konservatif terhadap segala hal yang baru tanpa mau melihat kebaikan atau keburukannya. Perasaan seperti itu masih ada diantara kelompok non-Muslim di Prancis yang memandang bahwa penggunaan kerudung menunjukkan ketundukan para penggunanya sebagai budak budaya tradisional seolah-olah kerudung adalah ikon pengekangan. Oleh karena itu, sikap gerakan pembebasan dan pembelaan atas kaum hawa selalu terfokus pada upaya mendorong perempuan Muslim agar melepaskan kerudung-kerudung mereka sebagai tanda pembebasan itu atau mereka belum dianggap bebas sebelum kerudung-kerudung itu lepas dari kepala mereka. Pandangan yang naïf seperti itu, bagi kelompok Muslim, menunjukkan dangkalnya pengetahuan mereka tentang Islam di dalam gerakan pembebasan perempuan. Hal ini akibat kebiasaan mencampuradukkan pandangan secular dan nilai-nilai eklektisisme agama sehingga mereka tidak mampu lagi menangkap kesempurnaan Islam sebagai agama yang universal dan abadi. Hal itu berbeda sekali dengan kenyataan bahwa semakin banyak perempuan non-Muslim dan non-Arab dari seluruh penjuru dunia yang kembali ke pangkuan Islam. Bahkan, mereka melaksanakan kewajiban berkerudung atas kesadaran mereka sendiri dan bukan atas desakan tradisi yang dipandang berorientasi pada kekuasaan laki-laki atas perempuan (masculine-oriented). Saya adalah salah seorang diantara perempuan non-Arab (sebelumnya non-Muslim) yang dengan penuh kesadaran memakai kerudung bukan karena bagian dari identitas kelompok atau tradisi Islam semata atau memiliki signifikansi pada kelompok social dan politik tertentu, melainkan karena kerudung adalah identitas keyakinan saya, yaitu Islam. Bagi kelompok non-Muslim, kerudung tidak hanya dianggap sebagai penutup kepala, tetapi sebagai penghalang yang menyebabkan para perempuan itu tidak punya akses ke dunia yang luas. Seolah-olah, perempuan Muslimah tercerabut dari kebebasan yang seharusnya mereka rengkuh di dunia yang sekular. Sebelumnya, saya pernah diperingatkan tentang kemungkinan hilangnya kebebasan saya saat memutuskan untuk kembali ke pangkuan Islam. Saya diberitahu bentuk kerudung itu berbeda-beda menurut daerahnya masing-masing atau pemahaman dan kesadaran agamanya. Di Prancis, saya memakai kerudung yang sederhana-lebih tepat disebut penutup kepala-yang sesuai dengan mode dan sekedar tersampir di kepala sehingga terkesan modis. Namun ketika saya berada di Arab Saudi, saya memakai gamis hitam yang menutupi seluruh tubuh saya, termasuk mata. Jadi,saya telah merasakan sendiri penggunaan kerudung dari model yang
[wanita-muslimah] Re: Pasangan Suami Isteri Sekularisme Liberalisme memperanakkan Pluralisme
sdr Abbas..kepana anda bisa menyimpulkan demikian? Bukankah saya ingin memperjuangan pemahaman Islam yang damai-sejahtera dan bahagia-anti kekerasan atau violent? --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, Abbas abas_ami...@... wrote: BAPAK abdul, apakah anda menganjurkan supaya orang ISLAM meninggalkan AL Qur_an ? --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, abdul latifabdul777@ wrote:
[wanita-muslimah] Re: Pasangan Suami Isteri Sekularisme Liberalisme memperanakkan Pluralisme
Masalahnya adalah anda BAPAK abdul menunjuk kitab lama; kan kitab lama salah satunya AL QUR_AN bukan ? --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, abdul latifabdul...@... wrote: sdr Abbas..kepana anda bisa menyimpulkan demikian? Bukankah saya ingin memperjuangan pemahaman Islam yang damai-sejahtera dan bahagia-anti kekerasan atau violent? --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, Abbas abas_amin08@ wrote: BAPAK abdul, apakah anda menganjurkan supaya orang ISLAM meninggalkan AL Qur_an ? --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, abdul latifabdul777@ wrote:
[wanita-muslimah] [Dokumen Tercecer]: Tom anwar bintang timur oleh A. Kohar Ibrahim
--- On Thu, 10/20/05, A. Kohar Ibrahim a...@chello.be wrote: From: A. Kohar Ibrahim a...@chello.be Subject: tom anwar bintang timur To: la_l...@yahoo.com Cc: herilat...@yahoo.com Date: Thursday, October 20, 2005, 2:42 PM Gelap Terang Bintang Timur Catatan dari Brussel oleh : A. Kohar Ibrahim Datang berita dari Jakarta malam ini : Jurnalis senior mantan-tapol Pulau Buru, Tom Anwar, telah meninggal dunia tanggal 20 Oktober jam 11 pagi di Jakarta dalam usia 84 tahun karena menderita sakit jantung. Menyusul rekan-rekan sejawatnya sebagai pengelola utama Harian Bintang Timur dan Bintang Minggu seperti Armunanto, S. Tahsin dan Hasyim Rachman. Semuanya sebagai pendekar pendukung garis politik Bung Karno yang memang sudah selayaknya lantaran koran yang dipimpin mereka dikenal sebagai suara Partindo. Koran Bintang Timur bagi saya merupakan bermakna amat signifikan dan amat mengesankan, lantaran di koran itulah saya memulai kegiatan tulis menulis mulai dari sebagai anggota ruang muda-mudi-nya sampai mengisi ruang cerpen dan cerber, selain banyak belajar dari ruang kebudayaan « Lentera » yang dikelola Pramoedya Ananta Toer. Salah satu cerpen saya berjudul « Ayah » justeru dimuat di edisi minggu : Bintang Minggu (1959). Sesungguhnyalah, bagi saya Bintang Timur mengandung makna istimewa. Oleh karena itulah, dalam serial tulisan « Catatan Dari Brussel », dari 40 naskah, salah satunya (n° 9) berjudul « Gelap Terang Bintang Timur ». Naskah dari serial tulisan CdB yang pertama-tama disiarkan koran Sijori Pos / Batam Pos itu dan yang disiar-ulang oleh Cybersastra 10 Mei 2003, bersama ini kami siar-ulang selengkapnya seperti di bawah ini. Sekedar pertanda Hommage kepada sang almarhum yang menjadi Pemimpin Redaksinya. (AKI). *** BAGIMU dimatikannya Bintang Timur dan Lentera merupakan pertanda datangnya kegelapan? Begitulah kurang-lebih pernyataan yang aku uraikan di depan Edouardo, pelukis eksilan Chili itu. Yang dijadikan pertanyaan untuk lebih meyakinkan dirinya. Bahwasanya memang benarlah fenomenanya di mana-mana pun juga kediktatoran itu tak menyukai pers yang memberikan penerangan sekaligus pencerdasan masyarakat manusia. Suatu fenomena perjalanan kehidupan yang adalah rangkaian panjang perjuangan gelap terang dalam beragam variasi dan nuansanya. Perampok kekuasaan politik itu perilakunya memang tiada beda dengan perampok yang macam-macam, ujarku. Penjahat! Penipu. Pendusta. Pemfitnah, kata Edouardo seraya menegaskan, bahwa di negerinya pun, kaum militer pimpinan Jenderal Agusto Pinochet pada hakekatnya melancarkan tindakan serupa sebagaimana dilakukan kaum militer pimpinan Jenderal Suharto. Maka untuk menutupi kejahatan sekalian mempersolek citranya sendiri sang perampok itu menghegemoni pers. Setelah memberangus dan malah mematikan pers yang dianggap lawan politiknya. Maka penggelapan pun terjadi, menjadikan masyarakat hidup di alam kegelapan yang pengap dengan udara dusta, fitnah, syak wasangka dan kebencian serta kemunafikan antara sesama manusia. Benarlah begitu, Edouardo, ujarku menegaskan. Bahwasanya, terutama sekali bagiku sendiri, dimatikannya Bintang Timur dan Lentera merupakan simbol datangnya kegelapan. Lalu aku jelaskan pula, selain aku banyak belajar dari Pramoedya akan semangat dan kreativitasnya, juga aku sangat menghargai sosok sosok jurnalis seperti Tom Anwar yang jadi pemimpin umum Bintang Timur. Seperti juga aku menghargai rekannya, jurnalis S. Tachsin yang kemudian menjadi diplomat. Dan seperti juga aku menghargai jurnalis sekaligus pejuang seperti Djawoto. Yang kemudian jadi Dutabesar Republik Indonesia di Republik Rakyat Tiongkok. Dari bukunya tentang kewartawanan itulah aku belajar bagaimana menjadi reporter yang baik. Kenapa aku tak bisa melupakan peran penting koran Bintang Timur dan Lenteranya? tanyaku kepada Edouardo, sekedar untuk menegaskan lagi: Karena dari situlah aku beranjak melangkah lebih jauh dan lebih luas lagi. Sebagai penulis muda, yang cukup produktif, tulisan-tulisanku lalu disiarkan pula di koran-koran seperti Wartabhakti, Harian Rakyat, HR Minggu dan Zaman Baru. Dalam proses kreativitas itu pula aku berkenalan dengan para penulis lainnya, hingga diterima menjadi anggota Lembaga Sastra Indonesia, Lekra, yang berkantor di Jalan Cidurian 19, Jakarta. Berkenalan dengan Joebaar Ajoeb, Hr Bandaharo, Bakri Siregar, Boejoeng Saleh, Utuy Tatang Sontani, S. Rukiah, S. Anantaguna, Agam Wispi dan Pramoedya yang kukenal sejak di Bintang Timur serta yang lainnya lagi. Kau tahu sekali, Edouardo, sambungku, salah satu kebutuhan seseorang yang azasi adalah untuk menyatakan perasaan dan pikirannya. Selaras kemauan dan kemampuannya. Kapan dan di mana saja. Dan kau bisa membayangkan betapa girangnya seorang pemuda remaja menyimak pernyataannya yang tertulis di halaman koran. Iya, ujar Edouardo menyambut. Aku ingat betapa senangnya ketika sketsa dan gambar-gambarku dipasang di
[wanita-muslimah] Kusus Untuk Wanita_ Muslimah. --dan-- Ulama2 dan Usztad2 Islam Fundamentalis
Respond saya untuk artikel NUR tentang Seculer dan liberal. Assalamu'alaikum wrwb. Saya disini hanya memberikan peringatan2 saja dengan ayat2 ALLAH dibawah ini, agar wanita2Muslim berhati hati meengambil calon Suami dari pemuda2 Islam Yang Berpaham Islam Fundamentalis. Kenapa? Pada umumnya mereka2 ini mengikuti guru2nya dari Arab,atau Taliban bagaimana mereka memperlakukan istri2nya, menurut mereka sesuai dengan al Quran dan sunnah...sesungguhnya mereka ulama2 Taliban ini sengaja atau tidak sengaja salah mengnafsirkan sebuah ayat; QS 4:34 seperti dibawah ini; Kaum laki-laki itu adalah pemimpin bagi kaum wanita, oleh karena Allah telah melebihkan sebahagian mereka [laki-laki] atas sebahagian yang lain [wanita], dan karena mereka [laki-laki] telah menafkahkan sebagian dari harta mereka. Sebab itu maka wanita yang saleh, ialah yang ta'at kepada Allah lagi memelihara diri [1] ketika suaminya tidak ada, oleh karena Allah telah memelihara [mereka] [2]. Wanita-wanita yang kamu khawatirkan nusyuznya [3], maka nasehatilah mereka dan pisahkanlah mereka di tempat tidur mereka, dan pukullah mereka. Kemudian jika mereka menta'atimu, maka janganlah kamu mencari-cari jalan untuk menyusahkannya [4]. Sesungguhnya Allah Maha Tinggi lagi Maha Besar.qs 4 (34). Makna dari ayat ini adalah; Istri wajib melayani nafsu suami 7 hari seminggu tanpa istirahat, kecuali sakit. Kalau tidak memenuhi nafsu suami, anda akan di pukul habis sampai anda menyerah kepada kemauan suami...artinya ANDA DIPAKSA ATAU DIPERKOSA... Apakah anda setuju demikian? Kalau setuju silakan ikuti mereka. Kalau tidak janganlah menikahi pemuda2 Islam yang berpaham Taliban seperti NUR ini. KEDUA. Hati hati suami anda dengan mudah mengawini wanita2 lain walaupun anda tidak setuju, anda harus patuh 100% kepada suami kalau tidak anda di PUKUL sampai menyerah,karena demikian perintah dari ALLAH,kata mereka. Sesungguhnya mereka salah menafsirkan ayat2 ALLAH tentang poligami dan qs 4:34. Nasehat saya, carlah calon2 suami anda yang berpaham moderat atau liberal..anda akan diperlakukan dgn kasih sayang dan cinta. Hak2 wanita atau Istri mempunyai hak yang sama dengan suami,hanya suami menjadi pemimpin di rumah tangga.Anda di lindungi,dijaga, dan diberikan kasih sayang..love--love.. Kepada pemuda2 Islam berpaham Taliban atau fundamenatlis ,sesungguhnya tafsiran ayat QS 4:34 itu dan ayat poligami adalah disalah gunakan oleh orang2 Arab untuk mengusai wanita.wanita dijadikan kembali budak2 laki2, dilarang keluar rumah, dilarang menyopir dll. Sesungguhnya ajaran islam tidaklah demikian. Jadi kembalilah kepada aqidah yang lurus dan benar sesuai apa apa yang saya sampaikan di Forum Muslilah ini. Dan orang-orang yang apabila diberi peringatan dengan ayat-ayat Tuhan mereka, mereka tidaklah menghadapinya sebagai orang-orang yang tuli dan buta. QS 25(73). Wassalam
[wanita-muslimah] Ikhlas, Sabar Dan Cerdas
Ikhlas, Sabar Dan Cerdas By: agussyafii Malam terdengar suara mengaji anak-anak Amalia. Suara cengkrama anak-anak terdengar ramai. Berkelompok mereka sedang menghapal surat al-Lail, seorang anak muda sehabis maghrib bertanda ke Rumah Amalia. Kami berdiskusi hangat tentang kehidupan. Anak muda itu bertanya tentang mukhlis, shabur dan halim. Saya jelaskan bahwa Mukhlis itu artinya orang yang ikhlas, Shabur artinya orang yang sabar dan Halim artinya orang yang cerdas secara emosional dan spiritual. ‘Mas Agus, bisakah menjelaskan ketiga hal tadi?’ tanyanya. Kemudian saya jelaskan padanya, Nampak anak muda itu mendengarkan dengan seksama. Ada anak Amalia terlihat sedang memperhatikan apa yang menjadi perbicangan kami. ‘Nah, mari kita pahami terlebih dahulu arti mukhlis,’ tutur saya padanya. Mukhlis, artinya orang yang ikhlas. Seorang dengan kualitas mukhlis adalah orang yang hatinya bersih dari keinginan memperoleh pujian. Semua perbuatannya, perkataannya, pemberiannya, penolakannya, perkataannya, diamnya, ibadahnya dan seterusnya, semata-mata dilakukan hanya untuk Allhh SWT. Oleh karena itu baginya pujian orang tidak membuatnya berbangga hati, dan kekecewaan serta caci maki orang tidak membuatnya surut. Dari deretan predikat kualitas yang dicontohkan Nabi dengan urutan Muslim, Mu'min, 'Alim (orang terpelajar), Amil (yang beramal) dan Mukhlis, maka selain mukhlis, mereka masih berpeluang mengalami kesia-siaan (halka). Manusia dengan kualitas mukhlis adalah orang yang paling produktif bagi dirinya, meski boleh jadi tidak diakui oleh orang lain. Sementara seorang 'alim yang 'amil (orang pandai yang banyak berbuat) tetapi tidak mukhlis adalah kontra produktif bagi dirinya, meski boleh jadi memperoleh banyak penghargaan dari masyarakat. Seorang mukhlis lebih suka menyembunyikan perbuatannya dari penglihatan orang lain, sedangkan kebalikannya yaitu orang yang riya, ia hanya mau melakukan sesuatu jika diketahui orang, atau diliput berita. Orang mukhlis berbuat sesuatu demi Alloh, sedangkan orang riya melakukannya demi pujian orang. Adapun shabir atau shabur, artinya adalah orang yang sabar atau penyabar. Menurut Imam Ghazali, sabar artinya tabah hati tanpa mengeluh dalam menghadapi cobaan dan rintangan, dalam jangka waktu tertentu, dalam rangka mencapai tujuan. Jadi orang yang bisa sabar adalah orang yang selalu ingat kepada tujuan, karena kesabaran itu diperlukan adalah justru demi untuk mencapai tujuan. Orang yang tidak sabar biasanya, karena lupa tujuan akhir, ia mudah terpedaya untuk melayani gangguan-gangguan yang tidak prinsipil, sehingga apa yang menjadi tujuan terlupakan, sebaliknya ia melakukan sesuatu yang justeru mempersulit tercapainya tujuan.. Sabarpun mengenal batas waktu, oleh karena itu jika suatu ketika mengalami kegagalan, sudah diulang gagal, diulang lagi gagal lagi, maka orang yang sabar hams berfikir mencari alternatif, karena boleh jadi sumber masalahnya justru pada keputusan awal yang kurang tepat. Manusia dengan kualitas penyabar adalah sosok manusia yang ulet, tak kenal menyerah, tak kenal putus asa, dan tak kurang akal. Ia bukan hanya mampu mengatasi kesulitan yang datang dari luar, kesulitan tehnis misalnya, tetapi juga mampu mengatasi kesulitan yang datang dari diri sendiri, kebosanan, kemalasan atau syahwat misalnya. Al Qur'an menghargai manusia unggul yang penyabar, yakni yang sabar dan memiliki kecerdasan intelektuil, Emosionil dan Spirituil (IQ, EQ dan SQ) ,setara dengan seratus orang kafir (yang sombong, emosionil dan tak mempunyai nilai keruhanian) (Q/al Anfal, 65). Dalam keadaan normal, Al Qur'an menghargai peribadi penyabar setara dengan dua orang biasa (Q/8: 66). Sedangkan manusia dengan kualitas halim, Al Qur'an memberi contoh sosok Nabi Ibrahim. Dia adalah pribadi yang awwahun halim (Q/ at Taubah: 114) Al hilm itu sendiri dapat diartikan sebagai akal, tetapi akal bukan sebagai problem solving capasity, melainkan akal sebagai akumulasi seluruh kecerdasan, intelektual, emosional dan spiritual. Nabi Ibrahim sebagai sosok model seorang yang berkualitas halim, memang sangat tepat, karena pada dirinya terkumpul sifat-sifat kecerdasan, kelembutan hati, belas kasih, dan perasaan mengkhawatirkan keadaan orang lain. Ibrahim tidak memiliki perasaan marah dan benci termasuk kepada orang yang memusuhinya. Ketika Nabi Ibrahim lapor kepada Alloh SWT tentang kaumnya yang patuh dan yang durhaka, Nabi Ibrahim memohon kepada Alloh agar mengampuni dan menyayangi kaumnya yang durhaka (faman tabi'ani fa innahu minni , waman 'asoni fa innaka ghofu run rohiem (Q/14:36). Wassalam, Agussyafii -- Tulisan ini dalam rangka kampanye program Kegiatan 'Amalia Satukan Hati (SEHATI)' Hari Ahad, Tanggal 14 Februari 2010 Di Rumah Amalia. Kirimkan dukungan dan komentar anda di http://agussyafii.blogspot.com atau http://www.facebook.com/agussyafii, http://www.twitter.com/agussyafii, atau sms di 087 8777 12 431 [Non-text portions
[wanita-muslimah] Pakistan Investigates Reports of Taliban Leader's Death ---,Rakyat ikut gembira.
http://online.wsj.com/article/SB10001424052748704722304575037032845387968.html?mod=WSJ_hpp_MIDDLENexttoWhatsNewsForth Alhamdulillah, ALLAH Maha Tahu dan Berkuasa.ALLAH Yang mengangkat menjadi pemimpin dan ALLAH yang Menjatuhkan dan Menghina Pemimpin Inna lilahi waina illahirajiuun. Akiranya ALLAH mengambil Roh pemimpin Taliban yang telah banyak mensensarakan umat Islam dgn bom2 bunuh dirinya dgn korban anan2 sekolah ,wanita2 dan orang2 Civil. Semoga matinya pemimpin Taliban di Pakistan ini rakyat Pakistan dapat kembali hidup dengan tenang--damai--dan tanpa ada ketakutan2 oleh Bom2 bunuh diri. Semoga juga ALLAH memebrikan petunjuk kpd pemimpin2 Taliban yg telah salah kaprah memahami ajaran2 Islam mejadi ajaran2 yang violence. Wassalam
Re: [wanita-muslimah] Kusus Untuk Wanita_ Muslimah. --dan-- Ulama2 dan Usztad2 Islam Fundamentalis
Pak Alatif, Surat An-Nisa ayat 34 itu adalah salah satu ayat favorit di milis ini, artinya sering sekali jadi bahan diskusi. Coba lihat saja arsip milis ini. Nah, Anda sudah banyak memaki-maki orang lain, terjemahan dan tafsiran Anda sendiri bagaimana? 2010/1/31 abdul latifabdul...@yahoo.com Respond saya untuk artikel NUR tentang Seculer dan liberal. Assalamu'alaikum wrwb. Saya disini hanya memberikan peringatan2 saja dengan ayat2 ALLAH dibawah ini, agar wanita2Muslim berhati hati meengambil calon Suami dari pemuda2 Islam Yang Berpaham Islam Fundamentalis. Kenapa? Pada umumnya mereka2 ini mengikuti guru2nya dari Arab,atau Taliban bagaimana mereka memperlakukan istri2nya, menurut mereka sesuai dengan al Quran dan sunnah...sesungguhnya mereka ulama2 Taliban ini sengaja atau tidak sengaja salah mengnafsirkan sebuah ayat; QS 4:34 seperti dibawah ini; Kaum laki-laki itu adalah pemimpin bagi kaum wanita, oleh karena Allah telah melebihkan sebahagian mereka [laki-laki] atas sebahagian yang lain [wanita], dan karena mereka [laki-laki] telah menafkahkan sebagian dari harta mereka. Sebab itu maka wanita yang saleh, ialah yang ta'at kepada Allah lagi memelihara diri [1] ketika suaminya tidak ada, oleh karena Allah telah memelihara [mereka] [2]. Wanita-wanita yang kamu khawatirkan nusyuznya [3], maka nasehatilah mereka dan pisahkanlah mereka di tempat tidur mereka, dan pukullah mereka. Kemudian jika mereka menta'atimu, maka janganlah kamu mencari-cari jalan untuk menyusahkannya [4]. Sesungguhnya Allah Maha Tinggi lagi Maha Besar.qs 4 (34). Makna dari ayat ini adalah; Istri wajib melayani nafsu suami 7 hari seminggu tanpa istirahat, kecuali sakit. Kalau tidak memenuhi nafsu suami, anda akan di pukul habis sampai anda menyerah kepada kemauan suami...artinya ANDA DIPAKSA ATAU DIPERKOSA... Apakah anda setuju demikian? Kalau setuju silakan ikuti mereka. Kalau tidak janganlah menikahi pemuda2 Islam yang berpaham Taliban seperti NUR ini. KEDUA. Hati hati suami anda dengan mudah mengawini wanita2 lain walaupun anda tidak setuju, anda harus patuh 100% kepada suami kalau tidak anda di PUKUL sampai menyerah,karena demikian perintah dari ALLAH,kata mereka. Sesungguhnya mereka salah menafsirkan ayat2 ALLAH tentang poligami dan qs 4:34. Nasehat saya, carlah calon2 suami anda yang berpaham moderat atau liberal..anda akan diperlakukan dgn kasih sayang dan cinta. Hak2 wanita atau Istri mempunyai hak yang sama dengan suami,hanya suami menjadi pemimpin di rumah tangga.Anda di lindungi,dijaga, dan diberikan kasih sayang..love--love.. Kepada pemuda2 Islam berpaham Taliban atau fundamenatlis ,sesungguhnya tafsiran ayat QS 4:34 itu dan ayat poligami adalah disalah gunakan oleh orang2 Arab untuk mengusai wanita.wanita dijadikan kembali budak2 laki2, dilarang keluar rumah, dilarang menyopir dll. Sesungguhnya ajaran islam tidaklah demikian. Jadi kembalilah kepada aqidah yang lurus dan benar sesuai apa apa yang saya sampaikan di Forum Muslilah ini. Dan orang-orang yang apabila diberi peringatan dengan ayat-ayat Tuhan mereka, mereka tidaklah menghadapinya sebagai orang-orang yang tuli dan buta. QS 25(73). Wassalam [Non-text portions of this message have been removed] === Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Twitter: http://twitter.com/wanita_muslimah Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:wanita-muslimah-unsubscr...@yahoogroups.com Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejaht...@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelism...@yahoogroups.com Milis ini tidak menerima attachment.Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/ * Your email settings: Individual Email | Traditional * To change settings online go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/join (Yahoo! ID required) * To change settings via email: wanita-muslimah-dig...@yahoogroups.com wanita-muslimah-fullfeatu...@yahoogroups.com * To unsubscribe from this group, send an email to: wanita-muslimah-unsubscr...@yahoogroups.com * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
[wanita-muslimah] The National, January 30. 2010 12:26AM UAE - Indonesia tries rehabilitation to wipe out extremism
http://www.thenational.ae/apps/pbcs.dll/article?AID=/20100130/FOREIGN/701299 805 Indonesia tries rehabilitation to wipe out extremism Anuj Chopra * Last Updated: January 30. 2010 12:26AM UAE / January 29. 2010 8:26PM GMT http://www.thenational.ae/apps/pbcsi.dll/bilde?Site=ADDate=20100130Categor y=FOREIGNArtNo=701299805Ref=AR Indonesia launched a de-radicalisation programme after the Bali bombings in 2002, above, which killed 202 people, most of whom were tourists. AP Photo JAKARTA // Imagine, for a moment, a possible headline in the future: Osama bin Laden denounces terrorism and renounces jihad. What are the odds? Is it even possible to wean an extremist like bin Laden off his violent ideology? The likelihood is hard to envisage. But the Obama administration is keen to attempt something very close to that. This week, it agreed to give US$11 million (Dh40m) to Yemen to build a militant rehabilitation centre in the Arab state within the next three months for released Guantanamo Bay detainees. The centre would treat terrorists in much the same way as drug addicts: seeing Islamic radicalism as an anomalous behavioural pattern and treating it with a mix of psychotherapy, counselling and religious re-education, coupled with economic incentives to slowly steer them back into society. This move, analysts say, underscores the realisation that punitive detention or torture in a dank prison does not necessarily reform extremists. Some militants continue to espouse a virulent hatred for the West even after serving time in prison. Killing them can be counterproductive - many of them seek martyrdom. The future of fighting extremism around the world may lie in terrorism rehabilitation. At best, the use of force only temporarily cripples the terrorists' capabilities, said Rohan Gunaratna, a professor of security studies at the Nanyang Technological University in Singapore. With the ideology intact, capabilities will be replenished and dangerously reinvented. Hence, the only way to stem the current global wave of terrorism is to effectively dismantle the terrorists' ideological beliefs. About 100,000 suspected Islamic terrorists are currently in custody around the world, in large parts in the Middle East, and Central and South East Asia. In recent years, many countries like Saudi Arabia, Egypt, Iraq, Algeria, Indonesia, Singapore and Malaysia have launched their own de-radicalisation programmes. But to what degree is this soft approach of mollycoddling militants successful? In Indonesia, for example, the world's most populous Muslim-majority nation, and known for its more moderate brand of Islam, a South East Asian militant network called Jemaah Islamiyah (JI), believed to be an offshoot of al Qa'eda, has been responsible for string of bombings since 2002, most recently in July. http://www.thenational.ae/apps/pbcsi.dll/bilde?Site=ADDate=20100130Categor y=FOREIGNArtNo=701299805Ref=V6 Farihin Ibnu Ahmad went through extremist rehabilitation in prison, but maintains a Bali nightclub bombing was justified. Anuj Chopra for The National In the past seven years, Indonesia has captured or killed around 300 suspected members of JI, which grew out of religious schools in Java in the 1990s. The archipelago's national police launched a de-radicalisation programme after its first bout of international terrorism - the Bali bombings in 2002 which claimed 202 lives. The programme primarily uses former militants, not clerics, to quell jihadi rage. The inmates are treated with kindness instead of brutality. For some, conjugal visits in prison are permitted. Upon release, they receive economic assistance for their needs such as starting a new business or paying for their children's education. As a measure of success, at least two dozen former members of JI have agreed to co-operate with the government. But despite this, rehabilitation counsellors say it is almost impossible to alter the mindset and entirely expunge the spirit of jihad. Bombing Bali was the right thing to do, said Farihin Ibnu Ahmad, hunching over a bowl of chips in a restaurant in downtown Jakarta. It was necessary to cleanse the place of immoral, lewd foreigners bringing their sins to our country. They spread Aids in our country. Our jihad was against them, the infidels. Mr Ahmad, 43, a former member of JI, uttered these words with numb insouciance. He received weapons training in Pakistan and Afghanistan and spent a year in prison for leading a raid on a Christian village in central Sulawesi in 2000. But for a man who underwent rehabilitation in prison, he shows little remorse for his crime. Although he insisted that he no longer condones violence against civilians, he admitted that several former JI members, including himself, are eager to go to Afghanistan to fight US forces alongside his Muslim brothers. And while he was thankful for the government's financial support to help him start a plastic recycling business after prison,
[wanita-muslimah] Re: Kusus Untuk Wanita_ Muslimah. --dan-- Ulama2 dan Usztad2 Islam Fundamentalis
BAPAK alatif ini secara tidak langsung menyalahkan Tuhan dengan Wahyu ayat tersebut. Bahwa ayat tersebut meninggikan laki2 dan merendahkan derajat wanita. OK, kalau anda sebagai Ulama ISLAM sejati; uraikanlah yang seharusnya bagaimana tafsirannya yang BUKAN TALIBAN. Saya tunggu uraian anda untuk aplikasi . Mari Mas DWI kita akan2 sama2 menunggu uraian Al Ustadz BAPAK alatif. --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, Dwi Soegardi soega...@... wrote: Pak Alatif, Surat An-Nisa ayat 34 itu adalah salah satu ayat favorit di milis ini, artinya sering sekali jadi bahan diskusi. Coba lihat saja arsip milis ini. Nah, Anda sudah banyak memaki-maki orang lain, terjemahan dan tafsiran Anda sendiri bagaimana? 2010/1/31 abdul latifabdul...@... Respond saya untuk artikel NUR tentang Seculer dan liberal. Assalamu'alaikum wrwb. Saya disini hanya memberikan peringatan2 saja dengan ayat2 ALLAH dibawah ini, agar wanita2Muslim berhati hati meengambil calon Suami dari pemuda2 Islam Yang Berpaham Islam Fundamentalis. Kenapa? Pada umumnya mereka2 ini mengikuti guru2nya dari Arab,atau Taliban bagaimana mereka memperlakukan istri2nya, menurut mereka sesuai dengan al Quran dan sunnah...sesungguhnya mereka ulama2 Taliban ini sengaja atau tidak sengaja salah mengnafsirkan sebuah ayat; QS 4:34 seperti dibawah ini; Kaum laki-laki itu adalah pemimpin bagi kaum wanita, oleh karena Allah telah melebihkan sebahagian mereka [laki-laki] atas sebahagian yang lain [wanita], dan karena mereka [laki-laki] telah menafkahkan sebagian dari harta mereka. Sebab itu maka wanita yang saleh, ialah yang ta'at kepada Allah lagi memelihara diri [1] ketika suaminya tidak ada, oleh karena Allah telah memelihara [mereka] [2]. Wanita-wanita yang kamu khawatirkan nusyuznya [3], maka nasehatilah mereka dan pisahkanlah mereka di tempat tidur mereka, dan pukullah mereka. Kemudian jika mereka menta'atimu, maka janganlah kamu mencari-cari jalan untuk menyusahkannya [4]. Sesungguhnya Allah Maha Tinggi lagi Maha Besar.qs 4 (34). Makna dari ayat ini adalah; Istri wajib melayani nafsu suami 7 hari seminggu tanpa istirahat, kecuali sakit. Kalau tidak memenuhi nafsu suami, anda akan di pukul habis sampai anda menyerah kepada kemauan suami...artinya ANDA DIPAKSA ATAU DIPERKOSA... Apakah anda setuju demikian? Kalau setuju silakan ikuti mereka. Kalau tidak janganlah menikahi pemuda2 Islam yang berpaham Taliban seperti NUR ini. KEDUA. Hati hati suami anda dengan mudah mengawini wanita2 lain walaupun anda tidak setuju, anda harus patuh 100% kepada suami kalau tidak anda di PUKUL sampai menyerah,karena demikian perintah dari ALLAH,kata mereka. Sesungguhnya mereka salah menafsirkan ayat2 ALLAH tentang poligami dan qs 4:34. Nasehat saya, carlah calon2 suami anda yang berpaham moderat atau liberal..anda akan diperlakukan dgn kasih sayang dan cinta. Hak2 wanita atau Istri mempunyai hak yang sama dengan suami,hanya suami menjadi pemimpin di rumah tangga.Anda di lindungi,dijaga, dan diberikan kasih sayang..love--love.. Kepada pemuda2 Islam berpaham Taliban atau fundamenatlis ,sesungguhnya tafsiran ayat QS 4:34 itu dan ayat poligami adalah disalah gunakan oleh orang2 Arab untuk mengusai wanita.wanita dijadikan kembali budak2 laki2, dilarang keluar rumah, dilarang menyopir dll. Sesungguhnya ajaran islam tidaklah demikian. Jadi kembalilah kepada aqidah yang lurus dan benar sesuai apa apa yang saya sampaikan di Forum Muslilah ini. Dan orang-orang yang apabila diberi peringatan dengan ayat-ayat Tuhan mereka, mereka tidaklah menghadapinya sebagai orang-orang yang tuli dan buta. QS 25(73). Wassalam [Non-text portions of this message have been removed]
[wanita-muslimah] Air Mata Syifa
Air Mata Syifa By: agussyafii Pada suatu malam, di anak-anak Amalia sedang belajar mengaji. Saya mengajar beberapa anak membaca al-Quran. Saya memperhatikan dari tadi Syifa sedang duduk terdiam. Wajahnya yang mungil tak mampu menyembunyikan kesedihan. Teman2nya mencoba menghibur tak juga dihiraukan olehnya. Terdengar suara Syifa, 'Kangen.' Semua anak-anak Amalia nampak terdiam. Syifa matanya yang bening itu meneteskan air mata. katanya, Syifa kangen ayah.' Istri saya bingung tidak tahu bagaimana harus menjelaskan tentang ayahnya yang sudah tiada. Syifa memiliki tiga adik perempuan. Sebulan yang lalu ayahnya meninggal. Ayahnya bekerja sebagai penggali sumur. Syifa adalah anak yang tertua. Kedekatannya dengan ayahnya membuat Syifa tidak mau tidur dirumah. Katanya suka melihat ayahnya di rumah. Air mata Syifa terus mengalir. Kerinduan pada ayahnya begitu teramat dalam. Saya bisa merasakan kerinduan itu. Seperti Hana putri saya yang suka bangun tengah malam sedang mencari ayahnya. Tak lama kemudian ibunya Syifa datang. Lalu Syifa di gendongnya. Ibunya bercerita bahwa Syifa suka kangen dengan ayahnya bahkan Syifa pernah bertanya pada Ibunya, 'kenapa ayah tidur tidak bangun-bangun?' Mendengar penuturan Ibunya Syifa tak kuasa saya menahan air mata. Anak sekecil itu memiliki rasa kerinduan seorang ayah. Dalam hati saya berdoa untuk Syifa, 'Ya Alloh kuatkanlah hatinya, berikanlah Syifa kemuliaan dalam hidupnya agar kelak Syifa menjadi anak yang sholehah dan tabah dalam menjalani kehidupan' Ibunya memeluk Syifa erat. Air mata yang mengalir dipipi yang mungil itu diusapnya. Melihatnya terasa perih menggores luka di hati. Wassalam, agussyafii -- Tulisan ini dalam rangka kampanye program Kegiatan 'Amalia Satukan Hati (SEHATI)' Hari Ahad, Tanggal 14 Februari 2010 Di Rumah Amalia. Kirimkan dukungan dan komentar anda di http://agussyafii.blogspot.com atau http://www.facebook.com/agussyafii, http://www.twitter.com/agussyafii, atau sms di 087 8777 12 431 [Non-text portions of this message have been removed]