[wanita-muslimah] Re: Perempuan Pekerja Malam Dieksploitasi Seks

2008-01-16 Terurut Topik dhaniar
Untuk para suami, kalaupun merasa mampu, janganlah
sekali kali berpikir untuk poligami, supaya para istri
tidak merasa waswas.
untuk para suami, janganlah pernah meninggalkan istri
demi perempuan lain, supaya tidak ada janda-janda yang
kewalahan harus mencukupi kebutuhan dirinya dan
anak-anaknya karena sebelumnya tidak pernah diizinkan
bekerja.
untuk para istri, mandirilah secara finansial, agar
jika suatu saat rumah tangga kalian diterjang badai,
kalian sudah siap menghadapinya.

salam,
dhaniar


Posted by: Tri Budi Lestyaningsih (Ning)
[EMAIL PROTECTED]   nhardiawan 
Wed Jan 16, 2008 5:40 pm (PST) 

Untuk para perempuan, jangan bekerja di waktu malam.
Untuk para orang tua, wali atau suami, cukupilah
kebutuhan keluarga
sehingga para perempuan tidak harus bekerja mencari
nafkah, apalagi
sampai malam hari.
Untuk pemerintah, sediakan lapangan kerja untuk para
kepala keluarga,
sehingga bisa menafkahi keluarganya.

Wass,
-Ning



  

Never miss a thing.  Make Yahoo your home page. 
http://www.yahoo.com/r/hs


[wanita-muslimah] Mba Lina Re: Warisan Wanita - Cinta Mama ( Dhaniar )

2007-02-09 Terurut Topik dhaniar
Jano-ko, sepertinya diskusi ini kita sudahi saja di sini. saya tidak 
tertarik meladeni anda lebih jauh, karena tanggapan anda berputar-
putar dan, yang jelas, logika kita sama sekali nggak nyambung. tapi 
jangan kuatir pak jano-ko, apapun yang terjadi, saya tetap cinta pada 
Allah, dan saya nggak akan rela kalau anda menyamakan nalar Allah 
dengan nalar anda.
mungkin kita akan ketemu lagi di thread yang lain.

salam,
dhaniar

--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, jano ko [EMAIL PROTECTED] wrote:

 Ngaji bareng

   Awan Biru yang indah berkata = 
   Sebaiknya anda search di WM ini Mata Kuliah Janokoisme biar nggak 
 capai, Kuncinya adalah Janokoisme
 
   ==

   Jano-ko :

   Jan memberikan penataran kepada dhaniar, awan biru, dek rani 
kirana serta handai taulan.

   Sebaiknya adik-adikku tidak usah percaya dengan isme-isme yang 
engga jelas itu, percayalah hanya kepada Allah SWT, jangan melakukan 
hal-hal yang bisa dikategorikan syirik karena hal tersebut 
merupakan hal yang tidak baik.

   Semoga adik-adikku menghayati nasehat dari jano-ko


   Salam



   
 Rani Kirana [EMAIL PROTECTED] wrote:
   
 Juga siapkan pil anti mabok, ember kecil dan kencangkan sabuk 
 pengaman..karena lawan diskusinya dapat memuntir-muntir logika dan 
 batas kesabaran..
 
 Kalau diskusi dengan Janoko..ujung-ujungnya siap-siap aja untuk 
 muntah..karena mungkin tersedak dengan pertanyaan dan nasehat 
 nasehatnya yang gratis.. :-)
 
 --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, Awan Biru gsuus2004@ 
 wrote:
 
  Buat Mba Dhaniar
  
  Sebaiknya anda search di WM ini Mata Kuliah Janokoisme biar nggak 
 capai, Kuncinya adalah Janokoisme.
  
  Salah satu intinya adalah sbb
  
  1) Saya akan jawab pertanyaan Anda, tapi sebelumnya saya tanya 
 dulu.
  Kalau sudah Anda jawab, nanti saya tanya hal yang lain lagi.
  2) Anda sudah tahu jawabannya.
  3) Bertanyalah berdasarkan al-Quran dan Hadits.
  ...
  
  Silahkan search lebih lanjut di arsip WM.
  
  Salam
  
  AB
  
  jano ko ko_jano@ wrote:
  Dhaniar berkata :
  
  kecintaan saya thd tuhan tidak akan berkurang hanya
  krn saya lebih menginginkan negara sekuler
  
  ===
  
  Jano-ko
  
  Oce-oce, nah supaya diskusinya nanti jadi asyoi and tidak 
 membingunkan and supaya jano-ko tidak bingun...tolong jelaskan dulu 
 dong apa itu negara sekuler, and apa ya bedanya dengan secularism 
and 
 secularity ?
  
  Monggooo
  
  Selamat malam WIB
  
  
  
  
  dhaniar dhaniar_p@ wrote:
  jano-ko, anda tdak baca postingan DP ya. pengalaman
  spiritual tiap orang itu berbeda. kalau menurut anda
  kecintaan thd tuhan harus diwujudkan ke bentuk negara
  berlandaskan syariah, itu hak anda. tapi bagi saya
  kecintaan saya kepada tuhan tdk ada hubungannya dng
  bentuk negara yang saya inginkan.
  kecintaan saya thd tuhan tidak akan berkurang hanya
  krn saya lebih menginginkan negara sekuler, misalnya. 
  begitu juga kecintaan saya kepada tuhan tidak akan
  berkurang hanya krn saya mempertanyakan pembagian
  harta warisan yang 2:1.
  susah ya ngomong dng anda. manusia sudah dikaruniai
  nalar pak, itu karunia terbsr dari tuhan yang hrs
  digunakan sebaik2nya.
  
  salam,
  dhaniar
  Jano-ko
  
  Dhani...kemarin katanya cinta Tuhan, sekarang
  mentengke negara menjadi sekuler.
  
  Lho, koq dhani ngeyel/menentang pendapat dhaniar
  sendiri, disatu pihak dhaniar menolak penyeragaman
  tapi dilain pihak dhaniar mementingkan negara sekuler,
  piye iki ?
  
  selamat siang
  
 
 
 
  
 
  Send instant messages to your online friends 
http://uk.messenger.yahoo.com 
 
 [Non-text portions of this message have been removed]





[wanita-muslimah] Re: Mba Lina Re: Warisan Wanita - Cinta Mama

2007-02-06 Terurut Topik dhaniar
jano-ko, anda tdak baca postingan DP ya. pengalaman
spiritual tiap orang itu berbeda. kalau menurut anda
kecintaan thd tuhan harus diwujudkan ke bentuk negara
berlandaskan syariah, itu hak anda. tapi bagi saya
kecintaan saya kepada tuhan tdk ada hubungannya dng
bentuk negara yang saya inginkan.
kecintaan saya thd tuhan tidak akan berkurang hanya
krn saya lebih menginginkan negara sekuler, misalnya. 
begitu juga kecintaan saya kepada tuhan tidak akan
berkurang hanya krn saya mempertanyakan pembagian
harta warisan yang 2:1.
susah ya ngomong dng anda. manusia sudah dikaruniai
nalar pak, itu karunia terbsr dari tuhan yang hrs
digunakan sebaik2nya.

salam,
dhaniar
Jano-ko

Dhani...kemarin katanya cinta Tuhan, sekarang
mentengke negara menjadi sekuler.

Lho, koq dhani ngeyel/menentang pendapat dhaniar
sendiri, disatu pihak dhaniar menolak penyeragaman
tapi dilain pihak dhaniar mementingkan negara sekuler,
piye iki ?

selamat siang




dhaniar [EMAIL PROTECTED] com wrote:
Betul sekali dana. pengalaman spiritual tidak bisa
diseragamkan. itulah pentingnya suatu negara menjadi
sekuler, dan jangan lagi ada pemaksaan suatu keyakinan
tertentu terhadap pihak lain, apalagi melalui
peraturan-peraturan yang dipaksakan.

salam,
dhaniar

Posted by: Dana Pamilih dana.pamilih@ tiscali.co. uk

hifibuff007 
Mon Feb 5, 2007 3:09 am (PST) 
Dalam perdebatan agama memang akan selalu muncul bahwa
pengalaman
spritual individu tidak dapat dipaksakan pd orang
lain. Oleh karena
itu pemaksaan suatu pengalaman dan aspirasi spiritual
seseorang pada
orang lain dg mekanisme penegakkan hukum negara akan
runyam hasilnya.

Pengalaman spiritual itu tdk akan sama dari satu orang
ke orang
lainnya. Oleh karena itu aspek agama sbg pengalaman
spiritual hanya 
relevan secara pribadi dan konsekuensinya harus
dipisahkan dari negara.

--- In wanita-muslimah@ yahoogroups. com, jano ko
[EMAIL PROTECTED]  wrote:

 Mbak Dhaniar berkata :
 kalau soal hubungan saya dng Allah, saya cinta
sekali kepada Tuhan 
 saya, 
 
 ===
 
 Jano-ko :
 
 So pasti jano-ko tidak mempunyai alasan untuk
berargumentasi dengan
insan yang telah mencintai Allah SWT 
 
 


 

Bored stiff? Loosen up... 
Download and play hundreds of games for free on Yahoo! Games.
http://games.yahoo.com/games/front


[wanita-muslimah] Re:Mba Lina Re: Warisan Wanita - Cinta Mama

2007-02-05 Terurut Topik dhaniar
Betul sekali dana. pengalaman spiritual tidak bisa
diseragamkan. itulah pentingnya suatu negara menjadi
sekuler, dan jangan lagi ada pemaksaan suatu keyakinan
tertentu terhadap pihak lain, apalagi melalui
peraturan-peraturan yang dipaksakan.

salam,
dhaniar


Posted by: Dana Pamilih [EMAIL PROTECTED]  
hifibuff007 
Mon Feb 5, 2007 3:09 am (PST) 
Dalam perdebatan agama memang akan selalu muncul bahwa
pengalaman
spritual individu tidak dapat dipaksakan pd orang
lain. Oleh karena
itu pemaksaan suatu pengalaman dan aspirasi spiritual
seseorang pada
orang lain dg mekanisme penegakkan hukum negara akan
runyam hasilnya.

Pengalaman spiritual itu tdk akan sama dari satu orang
ke orang
lainnya. Oleh karena itu aspek agama sbg pengalaman
spiritual hanya 
relevan secara pribadi dan konsekuensinya harus
dipisahkan dari negara.

--- In wanita-muslimah@ yahoogroups. com, jano ko
[EMAIL PROTECTED]  wrote:

 Mbak Dhaniar berkata :
 kalau soal hubungan saya dng Allah, saya cinta
sekali kepada Tuhan 
 saya, 
 
 ===
 
 Jano-ko :
 
 So pasti jano-ko tidak mempunyai alasan untuk
berargumentasi dengan
insan yang telah mencintai Allah SWT 
 
 ---
 
 Al Qur'an
 
 Surat Ali 'Imran
 
 [31] Katakanlah: Jika kamu (benar-benar) mencintai
Allah, ikutilah
aku, niscaya Allah mengasihi dan mengampuni
dosa-dosamu.  Allah Maha
Pengampun lagi Maha Penyayang. 
 
 ---
 
 Sangat tidak sopan bagi jano-ko berargumentasi
dengan Insan yang
mencintai Allah SWT
 
 
 :)
 
 Salam
 
 
 
 
 
 
 
 dhaniar [EMAIL PROTECTED] .. wrote: pak
jano-ko, sudah kehabisan argumentasi ya?:D
 kalau soal hubungan saya dng Allah, saya cinta
sekali kepada Tuhan 
 saya, sehingga saya benar2 menggunakan karunia Allah
terbesar kepada 
 manusia, yaitu akal, untuk berpikir, dan tdk
menerima begitu saja 
 semua yg disodorkan kpd saya.
 
 salam,
 dhaniar
 
 --- In wanita-muslimah@ yahoogroups. com, jano ko
ko_jano@ wrote:
 
  Dhaniar berkata :
  
  Kalau masalah tanggung jawab antar saudara saya
kira
  di masa sekarang bukan masalah bahwa laki2 harus
  bertanggung jawab terhadap saudara perempuannya,
tapi
  siapa yang punya kemampuan lebih untuk membantu
  saudaranya ya silakan bantu, tdk memandang apakah
  laki2 atau perempuan.
  
   
  
  Jano-ko
  
  Jano-ko salut dan hormat dech dengan dhaniar yang
telah melakukan 
 dan melaksanakan tugas kemanusiaan kepada sesamanya,
kepada sesamanya 
 saja perhatian dhaniar begitu besar sekale, tentunya
perhatian 
 dhaniar kepada Allah SWT pasti yang paling besar,
hiya engga ?, jano-
 ko sangat yakin pasti dhaniar akan menerima dengan
bulat, utuh semua 
 firman-firman Allah SWT yang ada didalam Al Qur'an,
Hadis dan Sunah 
 Rasul, setuju kan ?
  
  Salam
  



 

We won't tell. Get more on shows you hate to love 
(and love to hate): Yahoo! TV's Guilty Pleasures list.
http://tv.yahoo.com/collections/265 


[wanita-muslimah] Re:Mba Lina Re: Warisan Wanita - Cinta Mama

2007-02-01 Terurut Topik dhaniar
Kalau masalah tanggung jawab antar saudara saya kira
di masa sekarang bukan masalah bahwa laki2 harus
bertanggung jawab terhadap saudara perempuannya, tapi
siapa yang punya kemampuan lebih untuk membantu
saudaranya ya silakan bantu, tdk memandang apakah
laki2 atau perempuan.
saya seorang perempuan, terkadang saudara kandung saya
yang laki2 dan sudah berkeluarga meminjam uang ke saya
kalau dia lagi butuh. ya saya kasih pinjam kalau
memang saya ada uang.
terus soal merawat orang tua, dari pengalaman saya,
justru banyak orang tua yang lebih dekat kepada anak2
perempuan dan dirawat oleh anak perempuannya setelah
mereka tua. jadi sekali lagi bahwa kewajiban anak
laki2 lebih besar itu sangat relatif.
oh ya, dalam berjihad, siapa bilang perempuan leyeh2
di rumah kalau ditinggal suaminya. lha yang ngerawat
anak, mencukupi kebutuhannya itu siapa kalau suami
nggak di rumah? atau menurut Jano-ko merawat anak dan
mengerjakan tugas domestik itu termasuk leyeh2?


salam,
dhaniar


--- In wanita-muslimah@ yahoogroups. com, jano ko
[EMAIL PROTECTED]  wrote:

 DP berkata :
 
 Tapi kalau aturan pembagian hak warisnya itu
dianggap sudah kurang pas
 dengan rasa keadilan di abad ke 21, ya ubah saja
interpretasinya atau
 buat UU yg lebih sesuai dengan perasaan keadilan
masa kini. Makanya
 kita butuh demokrasi, bukan teokrasi
 
  = =
 
 Jano-ko
 
 Pe,...katanya harus menghormati HAM, lha koq you mau
seenaknye aje
ngrubah-ngrubah, ,,kepiye iki ?, penghormatan dikau
terhadap keyakinan
orang lain dimana tuch ?
 
 Tak kasih pencerahan dikit tentang indahnya ajaran
Islam, ini
pengalaman pribadi gue, walau gue engga dapet warisan,
tapi gue
lakukan dengan ikhlas untuk menyantuni ortu gue sampai
akhir hayat beliau.
 Mami gue ( sebelum meninggal dunia ) tiap malam
sebelum tidur
selalu mendatangi rumah gue, beliau selalu ingin
dijaga oleh gue pada
saat beliau tidur, uendah tenan tho peeeuntung aja
istri gue juga
wanita yang indah, jadi istri gue pengertian banget
dengan keadaan
yang gue alami.
 
 You sebaiknya memahami Islam secara utuh, didalam
Islam itu ada
kewajiban bagi anak laki-laki untuk berbakti dan
menyantuni mama-nya,
jadi apa salahnya kalau anak laki-laki dapat lebih
dari anak
perempuan, lha wong kewajiban lelaki itu lebih banyak
dari anak
perempuan, itu salah satu contohnya peee...laki- laki
dapat lebih dari
wanita tapi kemudian semua dikembalikan juga kepada
perempuan, ngono
lhooo pe...
 
 Contoh soal yang lagi terjadi dimasyarakat
 Ibu H ( ibunda dari artis X yang barusan meninggal
dunia)
ternyata terlibat hutang sampai kurang lebih Rp. 300
juta, Ibu H
tersebut tidak bisa melunasi hutangnya, terus akhirnya
paman dari
artis X tersebutlah yang harus melunasi hutang dari
Ibu H tersebut.
 
 Kalau adik gue yang perempuan dulu pernah juga
kejiret hutang
kurang lebih Rp. 500 juta, tidak ada saudara yang mau
membantu, tapi
akhirnya gue yang handle masalah hutang adik gue
tersebut sampai
selesai, alhamdulillah, semua selesai karena Allah
SWT, apakah jano-ko
sedih dan menangis karena Rp. 500 juta melayang
?...enggak tuch...blas
engga ada perasaan gimana-gimana gitu.
 
 Contoh yang lain, dalam masalah jihad misalnya,
lelaki harus yang
terdepan dalam masalah ini, disemua negara, baik di
Amerika, Inggris,
Prancis, Arab, yang maju perang pertama kali itu ya
pastinya adalah
laki-laki, peperangan itu kan butuh biaya, contonya
Amerika harus
mengeluarkan jutaan dolar untuk perang di Irak,
sedangkan anak
perempuan leyeh-leyeh aja dirumah.
 DP pasti engga mau harus ngutang ke tetangga karena
mau maju
perang, hiya engga ?ini jihad melawan hawa nafsu
lho. 
 
 Sore WIB
 
 


 

Be a PS3 game guru.
Get your game face on with the latest PS3 news and previews at Yahoo! Games.
http://videogames.yahoo.com/platform?platform=120121


[wanita-muslimah] Re: Kenapa seks itu kok hanya boleh dinikmati orang yang sudah nikah

2007-01-16 Terurut Topik dhaniar
hehe.. persis jawaban yang saya prediksi. mungkin kita
beda pandangan ya. kalau menurut saya anak itu bukan
milik orang tua. orang tua hanya berkewajiban
menyiapkan bekal. tapi setelah anak dewasa, anaklah
yang bertanggung jawab sepenuhnya atas hidupnya.
makanya tidak ada yang dicuri jika sudah sama2
dewasa.


Posted by: Muhammad Aly
[EMAIL PROTECTED] 
Mon Jan 15, 2007 11:07 am (PST) 
idzin bokapnya dong..alias wali nikahnya. gmn ente...

--- dhaniar [EMAIL PROTECTED] com wrote:

 maksud anda yang punya... itu siapa ya. bukankah
 kalau hubungan seks suka sama suka tidak bisa
 dibilang
 mengambil tanpa izin?
 
 



 

Expecting? Get great news right away with email Auto-Check. 
Try the Yahoo! Mail Beta.
http://advision.webevents.yahoo.com/mailbeta/newmail_tools.html 


[wanita-muslimah] Re: Kenapa seks itu kok hanya boleh dinikmati orang yang sudah nikah

2007-01-14 Terurut Topik dhaniar
maksud anda yang punya... itu siapa ya. bukankah
kalau hubungan seks suka sama suka tidak bisa dibilang
mengambil tanpa izin?


Posted by: Muhammad Aly
[EMAIL PROTECTED] 
Sat Jan 13, 2007 2:58 am (PST) 
wah rasanya ada yg belum menikah dan perlu bantu
dinikahkan.. . buah durian yg diambil dikebun dengan
idzin yg punya itu lebih nikmat dari pada

--- L.Meilany [EMAIL PROTECTED] net.id wrote:

 Soal yg cerdas :-)
 Pendapat ini hanya untuk orang yg memeluk agama.
 Agama itu punya rambu2 yg jika dilaksanakan dipatuhi
 membuat hati menjadi tenang.
 Begitu teorinya :-)
 
 salam 
 l.meilany 
 - Original Message - 
 From: miftahalzaman 
 To: wanita-muslimah@ yahoogroups. com 
 Sent: Wednesday, January 10, 2007 11:52 AM
 Subject: [wanita-muslimah] Kenapa seks itu kok
 hanya boleh dinikmati orang yang sudah nikah?
 
 
 Kenapa seks itu kok hanya boleh dinikmati orang
 yang sudah nikah? 
 Pernah tidak kepikir tentang hak seksualitas
 orang yang tidak 
 menikah? Tidak menikah ini karena sebab apa saja,
 mulai dari tidak 
 laku, sampai karena keterbatasan fisik, seperti
 cacat (wajah terlalu 
 sederhana) atau sakit (HIV, thalasemia), juga
 keterbatasan sosial 
 (orang terjembel di dunia), ekonomi (orang
 termiskin di dunia), dan 
 spiritual (auranya merah membara, orang deket
 mesti kepanasan) . 
 Kalau ybs normal, kan tentu punya hasrat seksual.
 Masa mereka ini 
 harus menahan iri terus dengan orang normal yang
 dengan leluasa bisa 
 menikmati seks secara halal, sedangkan mereka
 kalau mau memenuhinya 
 selalu diancam oleh dosa? Agama misalnya,
 sepertinya cuma 
 membolehkan pemuasan sexual desire dalam konteks
 suami-istri. Di 
 luar itu dianggap dosa besar dan berlebihan . Ada
 yang pernah 
 bilang pada saya bahwa PKS itu berkeyakinan bahwa
 sperma itu harus 
 tumpah dalam vagina yang sah, bukan vagina liar,
 dan harus vagina 
 (dan sekitarannya) , tidak boleh tumpah di lain
 tempat, seperti 
 lantai, tangan, atau tisu. Dengan kata lain,
 pemuasan seks secara 
 sah menurut agama adalah pada hubungan kelamin
 suami istri yang sah. 
 Bukankah monopoli semacam ini merenggut hak akan
 kenikmatan seksual 
 pada mereka yang tidak dapat nikah? Masa disuruh
 menahan diri, 
 puasa, dan bersabar terus, padahal stimulus
 dimana-mana?
 



 

It's here! Your new message!  
Get new email alerts with the free Yahoo! Toolbar.
http://tools.search.yahoo.com/toolbar/features/mail/