[wanita-muslimah] Tokoh reformasi; Syafii Maarif-, Nurcholis, Din syamsudin, Amin Rais
. fitnah ini, sekarang sudah pusing membantah jadi main fitnah kepada ktua muhamadiyah ( saya mah NU) Pak abdul kalau mau diskusi langsung pada topic, jangan main kolecer terus jadi pusing Memang ahmadiyah mah sesat tidak pantas mengaku sebagai islam, tidak ada nabi sudah nabi Muhammad SAW Kalau mau mengaku nabi dan mengaku punya nabi baru, berart murtad itu Tidak pantas disebut muslim karena ini adalah perkara Qat`i Tidak bisa main tawar lagi Pak abdul masih muslim tidak ya? Jadi bingung kemarin2 mengatkan bible asli, pas ditantang diskusi, muter2 terus sampai bosan Mau apa ini sich orang JIL. Lebih lurus salafy daripada JIL mah, saya sendiri suka mendengarkan ceramahnya.alhamdulilah banyak ilmu yang saya dapat walau memang ada sesuatu yang kita tidak sreg dengan salafy mari kita focus dengan topic, itu juga kalau pak abdul berani Posted by: abdul mailto:latifabdul...@yahoo.com?subject=%20re%3atokoh%20reformasi%3b%20syafi i%20Maarif-%2C%20Nurcholis%2C%20Din%20syamsudin%2C%20Amin%20Rais latifabdul...@yahoo.comhttp://profiles.yahoo.com/latifabdul777 latifabdul777 Sat Jun 12, 2010 5:08 am (PDT) Bismilahirahmarrahiim. Assalamu'alaikum wrwb. Kalau kita amati pemimpin2 umat Islam yg belajar dari Amerika dan dari Saudi atau Timur tengah, terdapat perbedaan2 mendasar walaun sumber ilmunya dari Al Quran dan hadits2. Dosen2 yang mengajarkan islam di universitas2 Amerika, pada mulanya mereka juga belajar dari guru2 islam Timur Tengah. Para ahli2 tafirs yg telah mengambil ilmu dari Timur Tengah merdeka mengembangkan ilmunya. Sedangkan ahli2 tasir di Timur tengah,kusus Saudi, tidak merdeka mengembangkan ilmu2 islam itu karena negaranya bersifat diktator tdk ada kebebasan mencari ilumu selain yg diajrakan oleh ulama2 wahabi-salfy fundamentalis. Ilmu mereka statis, statusquo, sempit dan akiranya ketinggalan kereta api dlm memajuka umat Islam.. Pemimpin2 Islam kita seperti yg saya sebutkan diatas itu, mereka lebih Toleransi dan berwawasan luas, karena pengaruh iklim dan masarakat setempat. DR Nurcholis, Shafii Maarif, Amien Rais dlm issue; ahmadiyah memberikan kemerdekaan kpd muslim Ahmadiyah untuk menjalankan ibadahnya kpd ALLAH sesuai dgn keyakinan mereka dan merdeka berdakwah di Indonesia sebagaiman firqoh2 islam lain2nya. Sedangkan Din Syamsudin, berbeda suara, tapi sesungguhnya dia tidak melarang Ahmadiyah tapi dia meminta Ahmadiyah menukar nama islam dgn yang lain...ini lucu sekali..kenapa Din Syamsudin berpikir demikian? Sedangkan teman2 lainnya memberikan kemerdekaan kpd ahmadiyah. Saya berkeyakinan, Din tidak lagi menegakan kebenaran, tapi sudah terpengaruh dlm pemelihan umum untuk menarik suar lebih banyak. Jadi Din tidak lagi seorang muslim yang benar2 menegakan kebenaran tapi dia mencari popularitas utk kedudukan atau kekuasaannya di Muhammadiyah , pemerintah dan MUI. Semoga Din di ampuni oleh ALLAH dan kembali menegakan kebenaran ndan keadilan.ALLAH Maha tahu setiap niat kita semua. Salam [Non-text portions of this message have been removed]
[wanita-muslimah] Tokoh reformasi; Syafii Maarif-, Nurcholis, Din syamsudin, Amin Rais dll
Bismilahirahmarrahiim. Assalamu'alaikum wrwb. Kalau kita amati pemimpin2 umat Islam yg belajar dari Amerika dan dari Saudi atau Timur tengah, terdapat perbedaan2 mendasar walaun sumber ilmunya dari Al Quran dan hadits2. Dosen2 yang mengajarkan islam di universitas2 Amerika, pada mulanya mereka juga belajar dari guru2 islam Timur Tengah. Para ahli2 tafirs yg telah mengambil ilmu dari Timur Tengah merdeka mengembangkan ilmunya. Sedangkan ahli2 tasir di Timur tengah,kusus Saudi, tidak merdeka mengembangkan ilmu2 islam itu karena negaranya bersifat diktator tdk ada kebebasan mencari ilumu selain yg diajrakan oleh ulama2 wahabi-salfy fundamentalis. Ilmu mereka statis, statusquo, sempit dan akiranya ketinggalan kereta api dlm memajuka umat Islam.. Pemimpin2 Islam kita seperti yg saya sebutkan diatas itu, mereka lebih Toleransi dan berwawasan luas, karena pengaruh iklim dan masarakat setempat. DR Nurcholis, Shafii Maarif, Amien Rais dlm issue; ahmadiyah memberikan kemerdekaan kpd muslim Ahmadiyah untuk menjalankan ibadahnya kpd ALLAH sesuai dgn keyakinan mereka dan merdeka berdakwah di Indonesia sebagaiman firqoh2 islam lain2nya. Sedangkan Din Syamsudin, berbeda suara, tapi sesungguhnya dia tidak melarang Ahmadiyah tapi dia meminta Ahmadiyah menukar nama islam dgn yang lain...ini lucu sekali..kenapa Din Syamsudin berpikir demikian? Sedangkan teman2 lainnya memberikan kemerdekaan kpd ahmadiyah. Saya berkeyakinan, Din tidak lagi menegakan kebenaran, tapi sudah terpengaruh dlm pemelihan umum untuk menarik suar lebih banyak. Jadi Din tidak lagi seorang muslim yang benar2 menegakan kebenaran tapi dia mencari popularitas utk kedudukan atau kekuasaannya di Muhammadiyah , pemerintah dan MUI. Semoga Din di ampuni oleh ALLAH dan kembali menegakan kebenaran ndan keadilan.ALLAH Maha tahu setiap niat kita semua. Salam
[wanita-muslimah] Tokoh reformasi; Syafii Maarif-, Nurcholis, Din syamsudin, Amin Rais
Bismilahirahmarrahiim. Assalamu'alaikum wrwb. Kalau kita amati pemimpin2 umat Islam yg belajar dari Amerika dan dari Saudi atau Timur tengah, terdapat perbedaan2 mendasar walaun sumber ilmunya dari Al Quran dan hadits2. Dosen2 yang mengajarkan islam di universitas2 Amerika, pada mulanya mereka juga belajar dari guru2 islam Timur Tengah. Para ahli2 tafirs yg telah mengambil ilmu dari Timur Tengah merdeka mengembangkan ilmunya. Sedangkan ahli2 tasir di Timur tengah,kusus Saudi, tidak merdeka mengembangkan ilmu2 islam itu karena negaranya bersifat diktator tdk ada kebebasan mencari ilumu selain yg diajrakan oleh ulama2 wahabi-salfy fundamentalis. Ilmu mereka statis, statusquo, sempit dan akiranya ketinggalan kereta api dlm memajuka umat Islam.. Pemimpin2 Islam kita seperti yg saya sebutkan diatas itu, mereka lebih Toleransi dan berwawasan luas, karena pengaruh iklim dan masarakat setempat. DR Nurcholis, Shafii Maarif, Amien Rais dlm issue; ahmadiyah memberikan kemerdekaan kpd muslim Ahmadiyah untuk menjalankan ibadahnya kpd ALLAH sesuai dgn keyakinan mereka dan merdeka berdakwah di Indonesia sebagaiman firqoh2 islam lain2nya. Sedangkan Din Syamsudin, berbeda suara, tapi sesungguhnya dia tidak melarang Ahmadiyah tapi dia meminta Ahmadiyah menukar nama islam dgn yang lain...ini lucu sekali..kenapa Din Syamsudin berpikir demikian? Sedangkan teman2 lainnya memberikan kemerdekaan kpd ahmadiyah. Saya berkeyakinan, Din tidak lagi menegakan kebenaran, tapi sudah terpengaruh dlm pemelihan umum untuk menarik suar lebih banyak. Jadi Din tidak lagi seorang muslim yang benar2 menegakan kebenaran tapi dia mencari popularitas utk kedudukan atau kekuasaannya di Muhammadiyah , pemerintahdan MUI. Semoga Din di ampuni oleh ALLAH dan kembali menegakan kebenaran ndan keadilan.ALLAH Maha tahu setiap niat kita semua. Orang2 yang ikut2 mengharamkan Ahmadiyah, pluralis dan demokrasi adalah manusia ==PENINDAS- OPRESSOR. Perlakuan penindasan adalah manusia2 syaitan atau manusia2 primitif. Ajaran2 islam atau ALLAH tidak ada ajaran2 penindasan, tyrany,diktator dan penzoliman. Yang ada sebaliknya. Salam