[wanita-muslimah] Haiku..Haiku.. Apakabar Haiku?
Haiku..Haiku.. Apakabar Haiku? : Tanka di Musim Semi Sinar mentari Menapak jejak fajar Berseri seri Dari seberang danau Samar suara suling Berteduh bawah pohon Angin menyapa Lembut, tersenyum Ah..rindu Pegunungan Jauh di ufuk timur Malam merayap Alam mengusik jiwa Sinar berkelip Mata menatap binar Sketsa bentangan bintang MiRa - Elisabeth Samsonstr, 4 Juni 2010 Information about KUDETA 65/ Coup d'etat '65, click: http://www.progind.net/ http://sastrapembebasan.wordpress.com/ [Non-text portions of this message have been removed]
[wanita-muslimah] Haiku..Haiku..Apakabar Haiku?
Haiku..Haiku..Apakabar Haiku? : Musim semi di pelataran rumah Hujan di musim semi Pesona bunga Segar merekah Senyum melepas lelah Lemah lunglai menyurut Di pelataran rumah Berputik sari Menyengat harum Burung pipit mencicit Menatap langit Cerah dinanti Meninggalkan sarangnya Untuk mencari makan Semilir angin Ingat nasib bencana Lumpur beracun Malam kelam berduka Dilanda mimpi nyeri MiRa - Amsterdam, 2 Juni 2010 " Burung pipit mencicit" Elisabeth Samsonstr - Amsterdam, 2 Juni 2010 Information about KUDETA 65/ Coup d'etat '65, click: http://www.progind.net/ http://sastrapembebasan.wordpress.com/ [Non-text portions of this message have been removed]
[wanita-muslimah] Haiku..Haiku..Apakabar Haiku?
Haiku..Haiku..Apakabar Haiku? : Putih berputik Merah Tatapan mata Dibalik ruang kaca Memandang bunga Perjalanan usia Menuai kesabaran Di ujung waktu Bersinar dalam hampa Jantung berdetak Ketidakberdayaan Mengusik kepastian Air mengalir Ke ulu hati Mengelak kepedihan Di saat penentuan Kehangatan bersemi MiRa - Amsterdam, 26 Mei 2010 Putih berputik Merah - Elisabeth Samsonstr. 27 Mei 2010 Information about KUDETA 65/ Coup d'etat '65, click: http://www.progind.net/ http://sastrapembebasan.wordpress.com/ [Non-text portions of this message have been removed]
[wanita-muslimah] Haiku..Haiku.. Apakabar Haiku?
Haiku..Haiku.. Apakabar Haiku? : Jurang Stagnasi Di musim panas Pada hari yang panjang Bermimpi pendek Mentari pagi, terbit Membias sinar binar Daya antisipasi Jurang stagnasi Di hujan badai Jalan yang dilalui Tak mungkin kan kembalii Semut di cabang pohon Berlalu-lalang Berpayung daun Angin merebak harum Mawar merah berduri MiRa - Amsterdam, 18 Mei 2010 Information about KUDETA 65/ Coup d'etat '65, click: http://www.progind.net/ http://sastrapembebasan.wordpress.com/ [Non-text portions of this message have been removed]
[wanita-muslimah] Haiku..Haiku.. Apakabar Haiku?
Haiku..Haiku.. Apakabar Haiku? :Aksi Mogok Kerja Tukang Sampah Enam hari lamanya Limbah di jalan Menghias kota Sampah menumpuk Tinggi menggunung Di sepanjang trotoar Anjing dan kucing Keluar kandang Mengais sampah Tikus-tikus Amsterdam Mengepung kota Berpesta pora Pekerja mogok kerja Aksi menuntut Kenaikan gaji MiRa - Amsterdam, 12 mei 2010 Tumpukan Sampah hari ke 6 di Trotoar akibat Aksi Mogok Kerja Tukang Sampah Sarphatiparkt - Amsterdam, 12 Mei 2010 Information about KUDETA 65/ Coup d'etat '65, click: http://www.progind.net/ http://sastrapembebasan.wordpress.com/ [Non-text portions of this message have been removed]
[wanita-muslimah] Haiku..Haiku.. Apakabar Haiku?
Haiku..Haiku.. Apakabar Haiku? : Menanti Aksi! Air di sungai Bening mengalir tenang Ke laut lepas Di atas air Metro meluncur Menyusuri rel listrik Rumah bawah jembatan Teras berpayung Teduh mengapung Kuingat gubug Di pinggir kali Berdinding kardus Pemulung hilang Di kali Malang Berlimbah anyir darah Rumah kumuh digusur Moncong senjata Hidup bergolak MiRa - Amsterdam, 28 April 2010 [Non-text portions of this message have been removed]
[wanita-muslimah] Haiku..Haiku Apakabar Haiku?
Haiku..Haiku Apakabar Haiku? : Teruntuk Adikku Tercinta Burung tekukur Terbang melayang pergi Rawasari berduka Bayi menangis lapar Mengusik keheningan Di kegelapan Awan melangkah angkuh Berjubah kabut Hiruk-pikuk di jalan Menebar kedengkian Fitnah dan benci Bergolak tanpa henti Menantang hidup Baik menjadi jahat Jati diri tergadai Langit kelabu Dipematangan sawah Belum memudar Banjir lumpur Lapindo Menuntut keadilan Sorot mata memandang Bayangan senja Melebur lara Terdengar gemerisik Air di atas batu Di gubug tua Anak dan cucu Merajut cinta kasih Menatap masa depan Melawan kebatilan MiRa - Amsterdam, 23 April 2010 Information about KUDETA 65/ Coup d'etat '65, click: http://www.progind.net/ http://sastrapembebasan.wordpress.com/ [Non-text portions of this message have been removed]
[wanita-muslimah] Haiku..Haiku Apakabar.. Haiku?
Haiku..Haiku.. Apakabar Haiku? Di kuncup bunga Mata hatinya Terjaga dalam kelam Warisan darah rakyat Merintis kontradiksi Anak menghilang Mamak merintih Akal sehat terbakar Arca berisi raga Ganas dunia malam Lalang buana Berpetualang Terbang melayang labil Taman bunga labirint Jiwa bercermin diri Kenangan masa lalu Dalam dirinya Menyimpan duka Genangan air mata Mengalir madu racun MiRa - Amsterdam, 22 April 2010 Information about KUDETA 65/ Coup d'etat '65, click: http://www.progind.net/ http://sastrapembebasan.wordpress.com/ [Non-text portions of this message have been removed]
[wanita-muslimah] Haiku..Haiku..Apakabar haiku?
Haiku..Haiku..Apakabar haiku? Di ufuk timur Alamnya kaya raya Jual martabat Siklus uang negara Gagak berkaok-kaok Semak belukar Harum semerbak Wanita digadaikan Kawat duri berkarat Menjerat kemiskinan Jaringan laba-laba Menempel wajah Lalat mendengung Di tepi Jalan besar Pengangguran menjamur Membajak bumi Akar rimba berdebu korupsi panen Genangan air limbah Mendera anak bangsa Matahari senja Tenggelam merah rona Kehilangan jazatnya Tanpa tinggalkan pesan Kapan karma bersaksi? MiRa - Amsterdam, 9 April 2010 Graffiti du Paris 1993 Information about KUDETA 65/ Coup d'etat '65, click: http://www.progind.net/ http://sastrapembebasan.wordpress.com/ [Non-text portions of this message have been removed]
[wanita-muslimah] Haiku..Haiku..Apakabar Haiku?
Haiku..Haiku..Apakabar Haiku? : Kuncup Daun Kotak kenangan Berpindah tempat Mengiringi ingatan Terlintas tapak jejak Disaksikan mentari Beranda jiwa Tergambar sketsa Menghias Kehidupan Kuncup daun bergerak Bunda memandang senyum MiRa - Amsterdam, 5 April 2010 Kuncup Daun - A'dam, 5 April 2010 Dimuka Beranda Rumah Information about KUDETA 65/ Coup d'etat '65, click: http://www.progind.net/ http://sastrapembebasan.wordpress.com/ [Non-text portions of this message have been removed]
[wanita-muslimah] Haiku ..Haiku..Apakabar Haiku?
Haiku ..Haiku..Apakabar Haiku? : Kenangan buat Ayah Ingat kembali Pesan terakhir Tak perlu disesalkan Lamat-lamat melangkah Air mata mengalir Waktu telah berlalu Menelusuri Buku harian Riwayat kehidupan Memandang ke angkasa Awan menghilang Percikan hangat Air hujan menguap Bersama angin malam Di alam kegelapan Pengingat hidup Pindah ke ujung janggut Anak tertinggal Koleksi beraneka Layang-layang di langit MiRa - Amsterdam, 31 Maret 2010 Information about KUDETA 65/ Coup d'etat '65, click: http://www.progind.net/ http://sastrapembebasan.wordpress.com/ [Non-text portions of this message have been removed]
[wanita-muslimah] Haiku..Haiku ..Apakabar Haiku?
Haiku..Haiku ..Apakabar Haiku? Susunan kata Di hutan belantara Lingkaran setan Kalimat hilang makna Kekerasan menjamur Kekuasaan Berbudaya korupsi Pengamen tewas Seni dan karakter Menguji perlawanan Kesedihan menggalur Warna emosi Dalam cahaya Air mata mengalir Musim bunga menuntut MiRa - Amsterdam, 25 Maret 2010 Information about KUDETA 65/ Coup d'etat '65, click: http://www.progind.net/ http://sastrapembebasan.wordpress.com/ [Non-text portions of this message have been removed]
[wanita-muslimah] Haiku..Haiku..Apakabar Haiku?
Pohon cemara Hidup bersama luka Angin mendesis Ahli nujum bertapa Di Kubangan Misteri Pohon hutan berdansa Elok gemulai Berpayung jamur Alunan musik mistik Bersenandung jenaka Celah cahaya Bulan purnama Menggugat kebisingan Peristiwa berdarah Menyimpan lara Gundukan pemakaman Gunung merapi Bunga ditanam Air mengalir kering Gemerisik ilalang MiRa - Amsterdam, 22 Maret 2010 Information about KUDETA 65/ Coup d'etat '65, click: http://www.progind.net/ http://sastrapembebasan.wordpress.com/ [Non-text portions of this message have been removed]
[wanita-muslimah] Haiku..Haiku..Apakabar Haiku...
Haiku..Haiku..Apakabar Haiku... Secercah kata Masa remaja Refleksi cermin diri Wajah merona pekat Peluh dahi berkerut Kenangan lalu Mulut dibungkam Bayi merintih nyeri Monyet di Alas Roban Transmigrasi ke kota Sepeda kayu Meluncur turun gunung Dollar mengalir Hak hidup penguasa Menumbalkan si miskin Harumnya sedap malam Menyambut senja Purnama senyum Keluarga gembira Bunda hadir kembali MiRa - Amsterdam, 15 Maret 2010 Information about KUDETA 65/ Coup d'etat '65, click: http://www.progind.net/ http://sastrapembebasan.wordpress.com/ [Non-text portions of this message have been removed]
[wanita-muslimah] Haiku..Haiku..Apakabar Haiku...
haiku..haiku..apakabar haiku... Bangau di pohon Menatap sarang Terselimuti awan Percikan api listrik Menyetrum tram Amsterdam Iklim Politik Pasar Albert Cuyp Bercermin retorika Berita musim semi Ayah mengurus anak MiRa - Amsterdam, 12 Maret 2010 Burung bangau di taman Sarphati - Amsterdam 12 Maret 2010 Information about KUDETA 65/ Coup d'etat '65, click: http://www.progind.net/ http://sastrapembebasan.wordpress.com/ [Non-text portions of this message have been removed]
[wanita-muslimah] haiku..haiku..apakabar haiku?
Taman negara Berbunga beton Bulan berkabung Korupsi uang rakyat Berjudi harta karun Kapal dagang berlayar Terdampar badai Kapten terlena Kepala negara senyum Oposisi bergabung Wanita kerja Memar dan lebam Suami berselingkuh Buruh diperdagangkan Atap rumahnya ambruk Kuli musiman Menatap bulan Anak-istri terlantar Anak jalanan lapar Rindukan cinta kasih MiRa - Amsterdam, 10 Maret 2010 Information about KUDETA 65/ Coup d'etat '65, click: http://www.progind.net/ http://sastrapembebasan.wordpress.com/ [Non-text portions of this message have been removed]
[wanita-muslimah] haiku..haiku..apakabar haiku?
haiku..haiku..apakabar haiku? Rumput ilalang Langkah derap bermimpi Kuasa langgeng Di bawah atap Wakil rakyat terbius Bulan menangis Nista hidup peguasa Sungai mengering Sampah menggunung Celaka kematian Polisi aksi Siap melacur Burung pelatuk Mengetuk pohon Menggema menggelegar Bunga mentari Di dalam derap Buruh migran menggugat MiRa - Amsterdam, 8 Maret 2010 Information about KUDETA 65/ Coup d'etat '65, click: http://www.progind.net/ http://sastrapembebasan.wordpress.com/ [Non-text portions of this message have been removed]
[wanita-muslimah] haiku..haiku...apakabar haiku?
haiku..haiku...apakabar haiku? Sakit dan demam Melihat cuaca cerah Rasa menggigil Kenangan masa lalu Di rumah lama Buku di bakar Datang dan pergi Tak kunjung tiba Tangis si kecil sendu Bugenvil payung alam Merah merona Tegar dinanti Tertidur lelap Mimpi memetik hari Ayah tersenyum Parkit menatap Pohon berdaun Di atas batu nisan MiRa - Amsterdam, 6 Maret 2010 Information about KUDETA 65/ Coup d'etat '65, click: http://www.progind.net/ http://sastrapembebasan.wordpress.com/ [Non-text portions of this message have been removed]
[wanita-muslimah] haiku..haiku..apakabar haiku?
haiku..haiku..apakabar haiku? kuncup bunga sakura di sungai ikan mati jiwa masa merdeka nasakom jaya sinar pelangi beracun air keruh busung lapar meronta kejinya musim dingin daun terkulai akar membusuk gagak mengais sampah cendrawasih meratap tanah air di gadai politik elit rebutan harta jerami padi membusuk petani panen ikan cerah mentari merindukan bersemi kemandirian MiRa - Amsterdam, 4 Maret 2010 catatan: Uraian singkat pengalaman petani dari suku pakpak berdiam di 4 kabupaten yaitu kab. Humbahas, Dairi, Pakpak barat dan Aceh singkil di Sumatra Utara: Setelah hasil panen dibawa ke rumah, di setiap pinggir sebelah petakan sawah dibuat kolam sekitar 1 – 1,5 meter guna memelihara ikan mas. Menurut pengalaman salah satu petani, ikan mas yang memakan sisa-sisa batang padi yang membusuk dan menimbulkan bakteri dan lain lain tanpa diberi makan, dapat hidup dan makan dari pembusukan jerami-jerami padi. Jadi sebelum mulai mengolah tanah kembali untuk bertanam padi, maka ikan mas bisa di panen dengan hasil ikan mas luar biasa besar-besar nya lalu hasilnya dapat di nikmati oleh anggota keluarga bahkan hasil panen ikan mas yang mampu berkembang biak cepat itu bisa dijual ke pasar. Information about KUDETA 65/ Coup d'etat '65, click: http://www.progind.net/ http://sastrapembebasan.wordpress.com/ [Non-text portions of this message have been removed]
[wanita-muslimah] haiku..haiku..apakabar haiku?
haiku..haiku..apakabar haiku? Di hari subuh Genderang akbar riuh Bulan bersaksi Sepanjang perjalanan Barisan semut nuntut Kuncup bunga mengerling Di balik tembok Ada purnama Dari jembatan ancol Kuntil anak mengganas Bunga menanti harum Taman Labirin Menghias resah Garangnya kerakusan Century bau uang MiRa - Amsterdam, 2 Maret 2010 Information about KUDETA 65/ Coup d'etat '65, click: http://www.progind.net/ http://sastrapembebasan.wordpress.com/ [Non-text portions of this message have been removed]
[wanita-muslimah] Haiku...haiku..apakabar haiku?
Haiku...haiku..apakabar haiku? Pagi berembun Bunyi ombak menggelegar Air menggenang Rintihan jangkrik Di sangkar bambu mungil Mengusik sunyi Di kala duka Laler hijau berdendang Irama rindu Hikayat Dionysus Menuai anggur Penderitaan Panen Demeter Mengusik hawa nafsu Banjir kemelaratan Mimpi berlari Liar mengejar harta Penjara kosong MiRa - Amsterdam, 28 Februari 2010 Information about KUDETA 65/ Coup d'etat '65, click: http://www.progind.net/ http://sastrapembebasan.wordpress.com/ [Non-text portions of this message have been removed]
[wanita-muslimah] Haiku...haiku..apakabar haiku?
angin menderu benalu haus akar sunyi semusim bola berapi menggelinding di ladang abu di perabuan di atas tanah cacing mengharap hujan janji di noda jalan ngintip jam jarum tajam mengancam roda berdarah di pedalaman mengungkap masalah laut petani kelaparan nafas kepompong merajut pengharapan di musim semi di daun bercak kupu berdebar resah saham merekah gelombang ombak kapal laut menjauh Ibu pertiwi langit memanah serangan marah tirai awan bercermin gemuruh badai camar melengking parau berjuang keras memandu bayi mengajarkan mandiri dalam lingkungan MiRa - Amsterdam, 27 Februari 2010 Information about KUDETA 65/ Coup d'etat '65, click: http://www.progind.net/ http://sastrapembebasan.wordpress.com/ [Non-text portions of this message have been removed]
[wanita-muslimah] haiku..haiku..apakabar haiku?
haiku..haiku..apakabar haiku? terik mentari tertutup awan tebal tidak dirasa hujan merintih negara mengembara tinggalkan hutang suara gagak menembus kabut pagi alarm berdering kasus century kerja cara sendiri menguap cepat di tepi pantai camar berjalan-jalan langkah di hitung setelah lelah cinta damai gelisah di saat hening seusai waktu tikus tikus istana menuai rakus perahu layar tanpa arah tujuan rakyat berduka MiRa - Amsterdam, 25 Februari 2010 Information about KUDETA 65/ Coup d'etat '65, click: http://www.progind.net/ http://sastrapembebasan.wordpress.com/ [Non-text portions of this message have been removed]
[wanita-muslimah] haiku..haiku..apakabar haiku?
haiku..haiku..apakabar haiku? begitu rapuh orang-orangan sawah bertopi tua bunga violet seperti harum mawar di esok hari terompet gajah di tepi danau sirkus bulan mencibir terdengar nyaring ayam jantan berkokok tulip membungkuk laut berombak merah tenggelam tegar mentari terbit MiRa - Amsterdam, 23 Februari 2010 Information about KUDETA 65/ Coup d'etat '65, click: http://www.progind.net/ http://sastrapembebasan.wordpress.com/ [Non-text portions of this message have been removed]
[wanita-muslimah] haiku..haiku..apakabar haiku?
haiku..haiku..apakabar haiku? air mengalir bengawan Solo merah angin menghembus sayap mengepak kastel tetap berdoa gema mengudara catatan lama batu tulis terukir pohon sekarat tanah garapan ditinggal kerbau lapar pendatang tamak kahyangan bunga menatap cermin diri pelangi sirna MiRa - Amsterdam, 18 Februari 2010 Information about KUDETA 65/ Coup d'etat '65, click: http://www.progind.net/ http://sastrapembebasan.wordpress.com/ [Non-text portions of this message have been removed]