Re: [wanita-muslimah] Harokah Partai Sosialis Indonesia
aduh.. pusing banget... saya yang masih kecil ini..merasa tambah kecilbanget...pool alhamdulillah karena saya masih kecil karena klo jadi orang2 besar kayak kalian. jadi nggak kecil lagi egonya jadi nggak kecil lagi sombongnya jadi nggak kecil lagi khauf dan raja'nya jadi nggak kecil lagi merasa paling benernya... dan jadi kecil beneran lagi2 saya mah mahluk lemah..yang jauh dari kesempurnaan dan kebenaran karena kesempurnaan kebenaran hanya milik Allah maka ber lemah lembutlah pada saudaramu...dan keraslah pada orang kafir... allah maha lembut menyukai juga yang lembut(bukan lelembut lho) he..he.. tetep semangat bapak2 ibu2 keep fitghting think the best do the best for Allah was, anak baru Pada tanggal 12/19/05, SUTIYOSO WIJANARKO WIJANARKO [EMAIL PROTECTED] menulis: Sippp, Ngaji bareng ach. Kayaknya Mas Ary punya solusi yang yahud gitu untuk menyatukan saudara-saudara sesama muslim/muslimah. Solusinya sebenarnya mudah saja yaitu ngomong atau komunikasi, nah dalam berdiskusi ini memang perlu kesabaran, tapi kan si sutiyoso wijanarko dengan jaka sembungnya sudah memberi contoh, meskipun jaka sembung dilecehkan , dihina, dicaci maki oleh dimas he-man tetap sabar lha wong tujuannya untuk mencari kebaikan bersama, bukan untuk cari menang-menang-an, ngono. Sangat bodoh bagi Jaka Sembung kalau menanggapi pelecehan, hinaan, caci maki yang ditujukan kepadanya, karena hal tersebut akan menciptakan lingkaran setan, dan meletakkan posisi atau level si Jaka Sembung sama dengan si penghujat, dan yang jelas setanlah yang paling senang kalau terjadi peperangan antara sesama muslim :) , percoyo ono setan opo ora ?, percaya dengan adanya setan enggak? Kebetulan saja saya orang yang lagi belajar ectazy / fana meminjam istilahnya Al Ghazali dan Karen Armstrong, jadi bagi saya hujatan atau pelecehan yang ditujukan kepada saya adalah karunia sepanjang kita bisa menerimanya dengan kesabaran dan ikhlas. Menurut saya, makanya sangat penting sekali seorang muslim/muslimah itu selain belajar syariat, juga harus belajar tarekat, hakekat, ma'rifat , supaya potensi yang diberikan Allah kepada kita yang berujud cipta, karsa dan rasa itu bisa berfungsi secara optimal, dalam bahasa sononya mengoptimalkan fungsi kecerdasan intelektual, kecerdasan spiritual dan kecerdasan kepribadian. Hayo, siapa yang mau bertanding dan bertarung dengan Jaka Sembung ?:) Untuk dimas he-man , salah satu paman saya yang bisa berbahasa 6 bahasa itu pada saat jaman-nya Soekarno, partainya dibubarkan oleh Soekarno, paman saya jadi sutris alias setres, tapi kan hal itu tidak perlu membuat saya lalu benci dengan Soekarno. Begitu juga dimas he-man, tidak lalu harus benci dengan harokah, hanya karena dulu pernah dibuat kecewa oleh oknum harokah, yang sebenarnyapun bukan harokah yang sebenarnya tapi harokah-harokah-an ciptaan . Ngono.. wassalam He-Man [EMAIL PROTECTED] wrote: Saya tidak akan pernah berdamai dengan orang-orangnya opsus Ali Moertopo. Si Helmi Aminuddin bin Danu Muhammad Hasan pendiri gerakan Tarbiyah itu jelas-jelas orangnya Ali Moertopo.Danu Muhammad Hasan sendiri mati diracun setelah dalam persidangan kasus Komando Jihad ia mengaku terus terang bahwa ia adalah agen Bakin. - Original Message - From: Ary Setijadi Prihatmanto [EMAIL PROTECTED] To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Monday, December 19, 2005 3:46 AM Subject: Re: [wanita-muslimah] Harokah Partai Sosialis Indonesia Saya sih banyak sependapat sama Heman. Yang saya pikirkan sebetulnya seperti apa solusinya. Bersikap konfrontatif itu hanya menjadi sisi ekstrim lain yang tidak memberikan solusi. Kasus JIL misalnya menjadi perang terbuka lebih karena Ulil sudah tidak sabar dengan perlakuan sisi seberangnya. Itu kan diakui sendiri oleh Ulil dan merupakan dasar dari banyak kritik thd JIL dari orang-orang yang sebetulnya nggak memusuhi JIL. Bashing orang harokah secara personal misalnya di milis ini juga tidak membantu banyak karena hanya akan menghasilkan resistensi setara dari sisi yang lain. Yang harus dibashing itu kelakuan yang kasar spt. mengkafirkan, merasa benar sendiri, atau membungkam lawan diskusi dengan kata-kata spt. menafsirkan seenak udele dewe-dewe, atau bilang Innalillahi... sambil menundukkan kepala ;) Kelihatannya santun tapi menyakitkan hati... Mungkin yang bisa memperbaiki keadaan adalah bagaimana membuat kondisi sehingga temen2 harokah bisa ngobrol dengan kita sebagai TEMAN DISKUSI, bukan LAWAN DISKUSI. Tapi memang hal itu hanya bisa terjadi bila ada tidak ada upaya dari kedua sisi. Selama temen2 harokah nggak mandang kita-kita ini saudaranya, ya nggak bisa. Begitu juga kalo selama kita-kita sudah patah arang dengan kelakuan orang harokah ya nggak bisa juga. Kan kita sebetulnya inginnya situasi yang win-win, bukan zero sum game. WM ini
Re: [wanita-muslimah] Harokah Partai Sosialis Indonesia
Nah Gitu dong Bang Yos, yang bijaksana dong...yang bener dibilang bener yang salah yo dibilang salah... Jangan mudah-mudah bilang sak udele dewe-dewe lha wong udele dewe belum tentu benere kok... Salam Ary - Original Message - From: SUTIYOSO WIJANARKO WIJANARKO [EMAIL PROTECTED] To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Sunday, December 18, 2005 8:21 AM Subject: Re: [wanita-muslimah] Harokah Partai Sosialis Indonesia Top, Nah gitu dong, keluar ilmu bijaksananya , kita maklumi saja dimas he-man, mungkin dulu di harokah dikecewakan, lalu gebyah uyah semua harokah jelek, lha yang ini kan juga prejudice gitu, positif thinking saja dech. Mari kita dukung niat dimas he-man yang mau membumikan masjid. wassalam. Ary Setijadi Prihatmanto [EMAIL PROTECTED] wrote: Man, tapi kan eloe sendiri juga mantan orang harokah. Jadi kan sebetulnya produk harokah bisa macem-macem kok spt. yang disebut mbak Mia. Keterasingan aktivitas harokah dari wacana sebenarnya ttg Islam spt. yang Heman bilang itu secara individu-individu akan menghasilkan pembelajaran juga. Ada yang melihat konflik-konflik dengan alam sekitarnya sebagai alasan untuk melihat keluar dan mencoba mencari harmoni dengan alam, atau malah melihatnya sebagai konflik yang sunatullah, benar vs salah, sehingga malah membangun dunia lain di dalam angan-angan, semuanya hanyalah pilihan-pilihan masing-masing individu. Salam Ary - Original Message - From: He-Man [EMAIL PROTECTED] To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Sunday, December 18, 2005 6:46 AM Subject: [wanita-muslimah] Harokah Partai Sosialis Indonesia Orang-orang harokah itu bukan orang islamis justru mereka adalah orang yang asing dengan islam dan wacana keagamaan islam.Dan mereka justru lebih mencurigakan dari JIL.Misal darimana saja dana mereka, dari LN mustahil karena organisasi induk mereka sedang mengalami represi dari pemerintahnya masing-masing.Kahadiran Soeripto sebagai petinggi PKS akhirnya bisa menguak misteri mereka. Soeripto bukanlah kader Islam macam Masyumi tapi justru kader Partai Sosialis Indonesia, dia bergabung dengan GMSOS (Gerakan Mahasiswa Sosialis) sejak tahun 1957 dan ketika tokoh-tokoh PSI bergabung dengan rezim orba Soeripto juga menjadi salah satu dari mereka.Ia kemudian menjadi anggota BAKIN pada era 70-80 an , sebuah organisasi intelejen orba legendaris yang menggunakan cara fasis dalam operasinya, dimana ayah memata-matai anaknya , anak memata-matai ibunya dll.Cara yang ditempuh BAKIN pada masa itu biasanya dengan menyusupkan kader-kader binaannya pada organisasi organisasi yang ada , dari organisasi pelajar , mahasiswa sampai profesi/buruh.Soeripto bahkan pernah menjadi orang nomor dua di BAKIN yaitu ketika ia menjabat sebagai Kepala Staff nya sekaligus jadi Sekretaris Lembaga Studi Strategis. Dan Partai Sosialis Indonesia adalah partai yang sangat anti Islam, doktrin anti Islam ini sangat kental pada tokoh-tokohnya yang kemudian jadi arsitek orba. Beberapa tokoh PSI lainnya yang terkenal diantaranya adalah Ali Moertopo yang bergerak di bidang politik dan merupakan arsitek penghancuran Masyumi pada masa pra orba juga menghancurkan gerakan-gerakan politik islam lainnya, lalu L.B Moerdani di bidang militer saya rasa tidak perlu disebut lagi ulahnya termasuk pembersihan tentara hijau misal dengan memerintahkan tentara latihan pada saat sholat jum'at selain aksi-aksi pembantaian dan pembersihan tokoh tokoh islam seperti pembantaian kyai NU di Jawa Timur dengan tuduhan Komando Jihad , peristiwa Priok dll , lalu di bidang ekonomi ada Soemitro Djoyohadikusumo yang menghancurkan pengusaha dan pedagang muslim dengan kebijakannya yang sebagian besar adalah pengusaha yang berafiliansi pada Syarekat Islam dan Muhammadiyah juga pengusaha Banteng, akibatnya ummat islam kehilangan kemandirian ekonominya dan ormas islam pun menjadi sangat tergantung pada pemerintah. Bagi yang nonton film Gie yang baru terpilih jadi film terbaik pasti melihat juga peranan tokoh satu ini dalam PSI. Semua orang yang pernah bergabung dengan pergerakan Islam pasti tau era ketika pemerintah sangat keras pada aktivis islam adalah di era 70-80 an dimana intelejen waktu itu menjadi ujung tombaknya. Dan di era ini juga Soeripto jadi orang penting di intelejen.Jadi sangat mengherankan kalau sekarang dia justru dipuja sebagai tokoh islam. Dan yang lebih mengherankannya lagi kelompok radikal harokah ini justru menguat pada era ini, padahal semua gerakan islam pada masa itu justru sedang tiarap, PII dibubarkan , HMI terpecah jadi dua , organisasi saya BKPRMI juga dibubarkan tahun 1978. Dan bagaimana mereka memiliki dana yang nyaris tidak terbatas , majalah Sabili misalnya terbit dengan oplah besar jaringan luas , harga murah tapi tanpa iklan , kalaupun ada iklan cuma iklan pengusaha kecil kayak toko buku , toko sarung atau lembaga
Re: [wanita-muslimah] Harokah Partai Sosialis Indonesia
Saya ikut harokah ketika masih jaman usrah , dan lingkungan aktivitas masjid pada masa itu tidak seragam seperti sekarang. Kelompok harokah itu mengikuti tesis W.G Summer mengenai politik identitas kaum ekstrimis.Dalam thesisnya dia mengatakan pada kelompok ekstrimis dibangun politik identitas berupa sebuah kesadaran kolektif yang asalnya dari dalam yang hanya bisa dipahami oleh anggota kelompok itu saja.Dan kesadaran kolektif ini membuat tembok pemisah antara kelompok saya dan yang lain yang akhirnya juga menekan/membatasi semua bentuk hubungan dengan luar. Proses integrasi dalam kelompok ditujukan untuk membangun semacam batas teritorial nilai dimana kelompoknya akan memandang dirinya sendiri sebagai yang terbaik , satu-satunya yang benar atau kelompok yang paling luhur. Nah ini kan yang kita lihat juga dalam doktrin harokah. Kelompok harokah sekarang tidak seperti masa lalu dimana suasananya masih cair , sementara sekarang kelompok mereka mendominasi.Jadi anggota harokah sekarang jauh lebih sulit untuk berhubungan dengan kelompok lain apalagi pemikiran lain.Mereka sudah seperti katak dalam tempurung karena politik penyeragaman yang berhasil dilakukan harokah di organisasi-organisasi dakwah, dimana tidak ada lagi kekuatan lain selain mereka.Jadi yang ada cuma produk massal saja dimana orang-orang yang dilahirkan dari harokah menjadi semacam robot yang berpikiran sama. - Original Message - From: Ary Setijadi Prihatmanto [EMAIL PROTECTED] To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Sunday, December 18, 2005 1:32 PM Subject: Re: [wanita-muslimah] Harokah Partai Sosialis Indonesia Man, tapi kan eloe sendiri juga mantan orang harokah. Jadi kan sebetulnya produk harokah bisa macem-macem kok spt. yang disebut mbak Mia. Keterasingan aktivitas harokah dari wacana sebenarnya ttg Islam spt. yang Heman bilang itu secara individu-individu akan menghasilkan pembelajaran juga. Ada yang melihat konflik-konflik dengan alam sekitarnya sebagai alasan untuk melihat keluar dan mencoba mencari harmoni dengan alam, atau malah melihatnya sebagai konflik yang sunatullah, benar vs salah, sehingga malah membangun dunia lain di dalam angan-angan, semuanya hanyalah pilihan-pilihan masing-masing individu. Salam Ary Yahoo! Groups Sponsor ~-- Join modern day disciples reach the disfigured and poor with hope and healing http://us.click.yahoo.com/lMct6A/Vp3LAA/i1hLAA/aYWolB/TM ~- Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
Re: [wanita-muslimah] Harokah Partai Sosialis Indonesia
- Original Message - From: He-Man [EMAIL PROTECTED] To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Sunday, December 18, 2005 4:13 PM Subject: Re: [wanita-muslimah] Harokah Partai Sosialis Indonesia Saya ikut harokah ketika masih jaman usrah , dan lingkungan aktivitas masjid pada masa itu tidak seragam seperti sekarang. Kelompok harokah itu mengikuti tesis W.G Summer mengenai politik identitas kaum ekstrimis.Dalam thesisnya dia mengatakan pada kelompok ekstrimis dibangun politik identitas berupa sebuah kesadaran kolektif yang asalnya dari dalam yang hanya bisa dipahami oleh anggota kelompok itu saja.Dan kesadaran kolektif ini membuat tembok pemisah antara kelompok saya dan yang lain yang akhirnya juga menekan/membatasi semua bentuk hubungan dengan luar. Proses integrasi dalam kelompok ditujukan untuk membangun semacam batas teritorial nilai dimana kelompoknya akan memandang dirinya sendiri sebagai yang terbaik , satu-satunya yang benar atau kelompok yang paling luhur. Nah ini kan yang kita lihat juga dalam doktrin harokah. Kelompok harokah sekarang tidak seperti masa lalu dimana suasananya masih cair , sementara sekarang kelompok mereka mendominasi.Jadi anggota harokah sekarang jauh lebih sulit untuk berhubungan dengan kelompok lain apalagi pemikiran lain.Mereka sudah seperti katak dalam tempurung karena politik penyeragaman yang berhasil dilakukan harokah di organisasi-organisasi dakwah, dimana tidak ada lagi kekuatan lain selain mereka.Jadi yang ada cuma produk massal saja dimana orang-orang yang dilahirkan dari harokah menjadi semacam robot yang berpikiran sama. Saya sih banyak sependapat sama Heman. Yang saya pikirkan sebetulnya seperti apa solusinya. Bersikap konfrontatif itu hanya menjadi sisi ekstrim lain yang tidak memberikan solusi. Kasus JIL misalnya menjadi perang terbuka lebih karena Ulil sudah tidak sabar dengan perlakuan sisi seberangnya. Itu kan diakui sendiri oleh Ulil dan merupakan dasar dari banyak kritik thd JIL dari orang-orang yang sebetulnya nggak memusuhi JIL. Bashing orang harokah secara personal misalnya di milis ini juga tidak membantu banyak karena hanya akan menghasilkan resistensi setara dari sisi yang lain. Yang harus dibashing itu kelakuan yang kasar spt. mengkafirkan, merasa benar sendiri, atau membungkam lawan diskusi dengan kata-kata spt. menafsirkan seenak udele dewe-dewe, atau bilang Innalillahi... sambil menundukkan kepala ;) Kelihatannya santun tapi menyakitkan hati... Mungkin yang bisa memperbaiki keadaan adalah bagaimana membuat kondisi sehingga temen2 harokah bisa ngobrol dengan kita sebagai TEMAN DISKUSI, bukan LAWAN DISKUSI. Tapi memang hal itu hanya bisa terjadi bila ada tidak ada upaya dari kedua sisi. Selama temen2 harokah nggak mandang kita-kita ini saudaranya, ya nggak bisa. Begitu juga kalo selama kita-kita sudah patah arang dengan kelakuan orang harokah ya nggak bisa juga. Kan kita sebetulnya inginnya situasi yang win-win, bukan zero sum game. WM ini situasinya kondusif lho untuk itu. Sekarang tinggal bagaimana setiap orang kontribusi thd situasi. Silahkan tanya diri masing2 apakah kontribusinya membuat air menjadi jernih atau malah tambah butek. he he he he... Salam Ary Yahoo! Groups Sponsor ~-- Join modern day disciples reach the disfigured and poor with hope and healing http://us.click.yahoo.com/lMct6A/Vp3LAA/i1hLAA/aYWolB/TM ~- Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
Re: [wanita-muslimah] Harokah Partai Sosialis Indonesia
Saya tidak akan pernah berdamai dengan orang-orangnya opsus Ali Moertopo. Si Helmi Aminuddin bin Danu Muhammad Hasan pendiri gerakan Tarbiyah itu jelas-jelas orangnya Ali Moertopo.Danu Muhammad Hasan sendiri mati diracun setelah dalam persidangan kasus Komando Jihad ia mengaku terus terang bahwa ia adalah agen Bakin. - Original Message - From: Ary Setijadi Prihatmanto [EMAIL PROTECTED] To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Monday, December 19, 2005 3:46 AM Subject: Re: [wanita-muslimah] Harokah Partai Sosialis Indonesia Saya sih banyak sependapat sama Heman. Yang saya pikirkan sebetulnya seperti apa solusinya. Bersikap konfrontatif itu hanya menjadi sisi ekstrim lain yang tidak memberikan solusi. Kasus JIL misalnya menjadi perang terbuka lebih karena Ulil sudah tidak sabar dengan perlakuan sisi seberangnya. Itu kan diakui sendiri oleh Ulil dan merupakan dasar dari banyak kritik thd JIL dari orang-orang yang sebetulnya nggak memusuhi JIL. Bashing orang harokah secara personal misalnya di milis ini juga tidak membantu banyak karena hanya akan menghasilkan resistensi setara dari sisi yang lain. Yang harus dibashing itu kelakuan yang kasar spt. mengkafirkan, merasa benar sendiri, atau membungkam lawan diskusi dengan kata-kata spt. menafsirkan seenak udele dewe-dewe, atau bilang Innalillahi... sambil menundukkan kepala ;) Kelihatannya santun tapi menyakitkan hati... Mungkin yang bisa memperbaiki keadaan adalah bagaimana membuat kondisi sehingga temen2 harokah bisa ngobrol dengan kita sebagai TEMAN DISKUSI, bukan LAWAN DISKUSI. Tapi memang hal itu hanya bisa terjadi bila ada tidak ada upaya dari kedua sisi. Selama temen2 harokah nggak mandang kita-kita ini saudaranya, ya nggak bisa. Begitu juga kalo selama kita-kita sudah patah arang dengan kelakuan orang harokah ya nggak bisa juga. Kan kita sebetulnya inginnya situasi yang win-win, bukan zero sum game. WM ini situasinya kondusif lho untuk itu. Sekarang tinggal bagaimana setiap orang kontribusi thd situasi. Silahkan tanya diri masing2 apakah kontribusinya membuat air menjadi jernih atau malah tambah butek. he he he he... Salam Ary Yahoo! Groups Sponsor ~-- Join modern day disciples reach the disfigured and poor with hope and healing http://us.click.yahoo.com/lMct6A/Vp3LAA/i1hLAA/aYWolB/TM ~- Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
Re: [wanita-muslimah] Harokah Partai Sosialis Indonesia
Sippp, Ngaji bareng ach. Kayaknya Mas Ary punya solusi yang yahud gitu untuk menyatukan saudara-saudara sesama muslim/muslimah. Solusinya sebenarnya mudah saja yaitu ngomong atau komunikasi, nah dalam berdiskusi ini memang perlu kesabaran, tapi kan si sutiyoso wijanarko dengan jaka sembungnya sudah memberi contoh, meskipun jaka sembung dilecehkan , dihina, dicaci maki oleh dimas he-man tetap sabar lha wong tujuannya untuk mencari kebaikan bersama, bukan untuk cari menang-menang-an, ngono. Sangat bodoh bagi Jaka Sembung kalau menanggapi pelecehan, hinaan, caci maki yang ditujukan kepadanya, karena hal tersebut akan menciptakan lingkaran setan, dan meletakkan posisi atau level si Jaka Sembung sama dengan si penghujat, dan yang jelas setanlah yang paling senang kalau terjadi peperangan antara sesama muslim :) , percoyo ono setan opo ora ?, percaya dengan adanya setan enggak? Kebetulan saja saya orang yang lagi belajar ectazy / fana meminjam istilahnya Al Ghazali dan Karen Armstrong, jadi bagi saya hujatan atau pelecehan yang ditujukan kepada saya adalah karunia sepanjang kita bisa menerimanya dengan kesabaran dan ikhlas. Menurut saya, makanya sangat penting sekali seorang muslim/muslimah itu selain belajar syariat, juga harus belajar tarekat, hakekat, ma'rifat , supaya potensi yang diberikan Allah kepada kita yang berujud cipta, karsa dan rasa itu bisa berfungsi secara optimal, dalam bahasa sononya mengoptimalkan fungsi kecerdasan intelektual, kecerdasan spiritual dan kecerdasan kepribadian. Hayo, siapa yang mau bertanding dan bertarung dengan Jaka Sembung ?:) Untuk dimas he-man , salah satu paman saya yang bisa berbahasa 6 bahasa itu pada saat jaman-nya Soekarno, partainya dibubarkan oleh Soekarno, paman saya jadi sutris alias setres, tapi kan hal itu tidak perlu membuat saya lalu benci dengan Soekarno. Begitu juga dimas he-man, tidak lalu harus benci dengan harokah, hanya karena dulu pernah dibuat kecewa oleh oknum harokah, yang sebenarnyapun bukan harokah yang sebenarnya tapi harokah-harokah-an ciptaan . Ngono.. wassalam He-Man [EMAIL PROTECTED] wrote: Saya tidak akan pernah berdamai dengan orang-orangnya opsus Ali Moertopo. Si Helmi Aminuddin bin Danu Muhammad Hasan pendiri gerakan Tarbiyah itu jelas-jelas orangnya Ali Moertopo.Danu Muhammad Hasan sendiri mati diracun setelah dalam persidangan kasus Komando Jihad ia mengaku terus terang bahwa ia adalah agen Bakin. - Original Message - From: Ary Setijadi Prihatmanto [EMAIL PROTECTED] To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Monday, December 19, 2005 3:46 AM Subject: Re: [wanita-muslimah] Harokah Partai Sosialis Indonesia Saya sih banyak sependapat sama Heman. Yang saya pikirkan sebetulnya seperti apa solusinya. Bersikap konfrontatif itu hanya menjadi sisi ekstrim lain yang tidak memberikan solusi. Kasus JIL misalnya menjadi perang terbuka lebih karena Ulil sudah tidak sabar dengan perlakuan sisi seberangnya. Itu kan diakui sendiri oleh Ulil dan merupakan dasar dari banyak kritik thd JIL dari orang-orang yang sebetulnya nggak memusuhi JIL. Bashing orang harokah secara personal misalnya di milis ini juga tidak membantu banyak karena hanya akan menghasilkan resistensi setara dari sisi yang lain. Yang harus dibashing itu kelakuan yang kasar spt. mengkafirkan, merasa benar sendiri, atau membungkam lawan diskusi dengan kata-kata spt. menafsirkan seenak udele dewe-dewe, atau bilang Innalillahi... sambil menundukkan kepala ;) Kelihatannya santun tapi menyakitkan hati... Mungkin yang bisa memperbaiki keadaan adalah bagaimana membuat kondisi sehingga temen2 harokah bisa ngobrol dengan kita sebagai TEMAN DISKUSI, bukan LAWAN DISKUSI. Tapi memang hal itu hanya bisa terjadi bila ada tidak ada upaya dari kedua sisi. Selama temen2 harokah nggak mandang kita-kita ini saudaranya, ya nggak bisa. Begitu juga kalo selama kita-kita sudah patah arang dengan kelakuan orang harokah ya nggak bisa juga. Kan kita sebetulnya inginnya situasi yang win-win, bukan zero sum game. WM ini situasinya kondusif lho untuk itu. Sekarang tinggal bagaimana setiap orang kontribusi thd situasi. Silahkan tanya diri masing2 apakah kontribusinya membuat air menjadi jernih atau malah tambah butek. he he he he... Salam Ary Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment - YAHOO! GROUPS LINKS Visit your group wanita-muslimah on the web
[wanita-muslimah] Harokah Partai Sosialis Indonesia
Orang-orang harokah itu bukan orang islamis justru mereka adalah orang yang asing dengan islam dan wacana keagamaan islam.Dan mereka justru lebih mencurigakan dari JIL.Misal darimana saja dana mereka, dari LN mustahil karena organisasi induk mereka sedang mengalami represi dari pemerintahnya masing-masing.Kahadiran Soeripto sebagai petinggi PKS akhirnya bisa menguak misteri mereka. Soeripto bukanlah kader Islam macam Masyumi tapi justru kader Partai Sosialis Indonesia, dia bergabung dengan GMSOS (Gerakan Mahasiswa Sosialis) sejak tahun 1957 dan ketika tokoh-tokoh PSI bergabung dengan rezim orba Soeripto juga menjadi salah satu dari mereka.Ia kemudian menjadi anggota BAKIN pada era 70-80 an , sebuah organisasi intelejen orba legendaris yang menggunakan cara fasis dalam operasinya, dimana ayah memata-matai anaknya , anak memata-matai ibunya dll.Cara yang ditempuh BAKIN pada masa itu biasanya dengan menyusupkan kader-kader binaannya pada organisasi organisasi yang ada , dari organisasi pelajar , mahasiswa sampai profesi/buruh.Soeripto bahkan pernah menjadi orang nomor dua di BAKIN yaitu ketika ia menjabat sebagai Kepala Staff nya sekaligus jadi Sekretaris Lembaga Studi Strategis. Dan Partai Sosialis Indonesia adalah partai yang sangat anti Islam, doktrin anti Islam ini sangat kental pada tokoh-tokohnya yang kemudian jadi arsitek orba. Beberapa tokoh PSI lainnya yang terkenal diantaranya adalah Ali Moertopo yang bergerak di bidang politik dan merupakan arsitek penghancuran Masyumi pada masa pra orba juga menghancurkan gerakan-gerakan politik islam lainnya, lalu L.B Moerdani di bidang militer saya rasa tidak perlu disebut lagi ulahnya termasuk pembersihan tentara hijau misal dengan memerintahkan tentara latihan pada saat sholat jum'at selain aksi-aksi pembantaian dan pembersihan tokoh tokoh islam seperti pembantaian kyai NU di Jawa Timur dengan tuduhan Komando Jihad , peristiwa Priok dll , lalu di bidang ekonomi ada Soemitro Djoyohadikusumo yang menghancurkan pengusaha dan pedagang muslim dengan kebijakannya yang sebagian besar adalah pengusaha yang berafiliansi pada Syarekat Islam dan Muhammadiyah juga pengusaha Banteng, akibatnya ummat islam kehilangan kemandirian ekonominya dan ormas islam pun menjadi sangat tergantung pada pemerintah. Bagi yang nonton film Gie yang baru terpilih jadi film terbaik pasti melihat juga peranan tokoh satu ini dalam PSI. Semua orang yang pernah bergabung dengan pergerakan Islam pasti tau era ketika pemerintah sangat keras pada aktivis islam adalah di era 70-80 an dimana intelejen waktu itu menjadi ujung tombaknya. Dan di era ini juga Soeripto jadi orang penting di intelejen.Jadi sangat mengherankan kalau sekarang dia justru dipuja sebagai tokoh islam. Dan yang lebih mengherankannya lagi kelompok radikal harokah ini justru menguat pada era ini, padahal semua gerakan islam pada masa itu justru sedang tiarap, PII dibubarkan , HMI terpecah jadi dua , organisasi saya BKPRMI juga dibubarkan tahun 1978. Dan bagaimana mereka memiliki dana yang nyaris tidak terbatas , majalah Sabili misalnya terbit dengan oplah besar jaringan luas , harga murah tapi tanpa iklan , kalaupun ada iklan cuma iklan pengusaha kecil kayak toko buku , toko sarung atau lembaga pelatihan.Demikian juga buku-buku harokah yang begitu menjamur pada masa itu. Dan gerakan harokah ini dengan cepat melibas organisasi-organisasi dakwah masjid.Beberapa organisasi remaja masjid kuat pada era itu dengan cepat dikuasai mereka dimana mereka kemudian merubah kurikulumnya menjadi kurikulum radikal dan lebih beriorientasi ke dalam bahkan menjadi organisasi tertutup, sementara sebelumnya organisasi remas lebih banyak bergerak ke luar dengan melakukan pembinaan-pembinaan dan kampanye penyadaran kepada kalangan remaja (sebuah peran yang sekarang ditinggalkan organisasi masjid dan cuma dijalankan oleh sejumlah LSM). Dan bagi yang punya pengalaman di organisasi remaja masjid di era itu bahkan ikut bertarung melawan aksi-aksi pengambil alihan oleh harokah pasti tau peristiwa-peristiwa itu terjadi pada sekitar era akhir 80 an sampai pertengahan 90 an.Dan disinilah peran Soeripto yang menjabat sebagai Ketua Tim Penanganan Masalah Khusus Kemahasiswaan DIKTI/Depdikbud (1987-2000) sebagai wakil dari pihak intelejen BAKIN. Silahkan saja periksa C.V dari Suripto itu.Para aktivis pun sebenarnya sudah tau si srigala berbulu domba ini sejak dulu. Jadi inilah jawabannya kenapa anggota intelejen yang tangannya berlumuran darah ummat islam seperti Soeripto tiba-tiba sekarang namanya dibersihkan oleh orang harokah bahkan dijadikan sebagai salah satu petinggi mereka.Bahkan dia dipuja-puja sebagai pahlawan perang Bosnia padahal kesana pun nggak pernah selain dari propaganda orang-orang KAMMI dan PKS saja.Harokah itu tidak lebih dari rekayasa intelejen dan orang-orang PSI justru untuk menghancurkan islam dan pergerakan islam.Makanya ujung senjata mereka selalu diarahkan pada ormas-ormas islam , termasuk tokoh dan aktivisnya, itulah
Re: [wanita-muslimah] Harokah Partai Sosialis Indonesia
Man, tapi kan eloe sendiri juga mantan orang harokah. Jadi kan sebetulnya produk harokah bisa macem-macem kok spt. yang disebut mbak Mia. Keterasingan aktivitas harokah dari wacana sebenarnya ttg Islam spt. yang Heman bilang itu secara individu-individu akan menghasilkan pembelajaran juga. Ada yang melihat konflik-konflik dengan alam sekitarnya sebagai alasan untuk melihat keluar dan mencoba mencari harmoni dengan alam, atau malah melihatnya sebagai konflik yang sunatullah, benar vs salah, sehingga malah membangun dunia lain di dalam angan-angan, semuanya hanyalah pilihan-pilihan masing-masing individu. Salam Ary - Original Message - From: He-Man [EMAIL PROTECTED] To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Sunday, December 18, 2005 6:46 AM Subject: [wanita-muslimah] Harokah Partai Sosialis Indonesia Orang-orang harokah itu bukan orang islamis justru mereka adalah orang yang asing dengan islam dan wacana keagamaan islam.Dan mereka justru lebih mencurigakan dari JIL.Misal darimana saja dana mereka, dari LN mustahil karena organisasi induk mereka sedang mengalami represi dari pemerintahnya masing-masing.Kahadiran Soeripto sebagai petinggi PKS akhirnya bisa menguak misteri mereka. Soeripto bukanlah kader Islam macam Masyumi tapi justru kader Partai Sosialis Indonesia, dia bergabung dengan GMSOS (Gerakan Mahasiswa Sosialis) sejak tahun 1957 dan ketika tokoh-tokoh PSI bergabung dengan rezim orba Soeripto juga menjadi salah satu dari mereka.Ia kemudian menjadi anggota BAKIN pada era 70-80 an , sebuah organisasi intelejen orba legendaris yang menggunakan cara fasis dalam operasinya, dimana ayah memata-matai anaknya , anak memata-matai ibunya dll.Cara yang ditempuh BAKIN pada masa itu biasanya dengan menyusupkan kader-kader binaannya pada organisasi organisasi yang ada , dari organisasi pelajar , mahasiswa sampai profesi/buruh.Soeripto bahkan pernah menjadi orang nomor dua di BAKIN yaitu ketika ia menjabat sebagai Kepala Staff nya sekaligus jadi Sekretaris Lembaga Studi Strategis. Dan Partai Sosialis Indonesia adalah partai yang sangat anti Islam, doktrin anti Islam ini sangat kental pada tokoh-tokohnya yang kemudian jadi arsitek orba. Beberapa tokoh PSI lainnya yang terkenal diantaranya adalah Ali Moertopo yang bergerak di bidang politik dan merupakan arsitek penghancuran Masyumi pada masa pra orba juga menghancurkan gerakan-gerakan politik islam lainnya, lalu L.B Moerdani di bidang militer saya rasa tidak perlu disebut lagi ulahnya termasuk pembersihan tentara hijau misal dengan memerintahkan tentara latihan pada saat sholat jum'at selain aksi-aksi pembantaian dan pembersihan tokoh tokoh islam seperti pembantaian kyai NU di Jawa Timur dengan tuduhan Komando Jihad , peristiwa Priok dll , lalu di bidang ekonomi ada Soemitro Djoyohadikusumo yang menghancurkan pengusaha dan pedagang muslim dengan kebijakannya yang sebagian besar adalah pengusaha yang berafiliansi pada Syarekat Islam dan Muhammadiyah juga pengusaha Banteng, akibatnya ummat islam kehilangan kemandirian ekonominya dan ormas islam pun menjadi sangat tergantung pada pemerintah. Bagi yang nonton film Gie yang baru terpilih jadi film terbaik pasti melihat juga peranan tokoh satu ini dalam PSI. Semua orang yang pernah bergabung dengan pergerakan Islam pasti tau era ketika pemerintah sangat keras pada aktivis islam adalah di era 70-80 an dimana intelejen waktu itu menjadi ujung tombaknya. Dan di era ini juga Soeripto jadi orang penting di intelejen.Jadi sangat mengherankan kalau sekarang dia justru dipuja sebagai tokoh islam. Dan yang lebih mengherankannya lagi kelompok radikal harokah ini justru menguat pada era ini, padahal semua gerakan islam pada masa itu justru sedang tiarap, PII dibubarkan , HMI terpecah jadi dua , organisasi saya BKPRMI juga dibubarkan tahun 1978. Dan bagaimana mereka memiliki dana yang nyaris tidak terbatas , majalah Sabili misalnya terbit dengan oplah besar jaringan luas , harga murah tapi tanpa iklan , kalaupun ada iklan cuma iklan pengusaha kecil kayak toko buku , toko sarung atau lembaga pelatihan.Demikian juga buku-buku harokah yang begitu menjamur pada masa itu. Dan gerakan harokah ini dengan cepat melibas organisasi-organisasi dakwah masjid.Beberapa organisasi remaja masjid kuat pada era itu dengan cepat dikuasai mereka dimana mereka kemudian merubah kurikulumnya menjadi kurikulum radikal dan lebih beriorientasi ke dalam bahkan menjadi organisasi tertutup, sementara sebelumnya organisasi remas lebih banyak bergerak ke luar dengan melakukan pembinaan-pembinaan dan kampanye penyadaran kepada kalangan remaja (sebuah peran yang sekarang ditinggalkan organisasi masjid dan cuma dijalankan oleh sejumlah LSM). Dan bagi yang punya pengalaman di organisasi remaja masjid di era itu bahkan ikut bertarung melawan aksi-aksi pengambil alihan oleh harokah pasti tau peristiwa-peristiwa itu terjadi pada sekitar era akhir 80 an sampai pertengahan 90
Re: [wanita-muslimah] Harokah Partai Sosialis Indonesia
Top, Nah gitu dong, keluar ilmu bijaksananya , kita maklumi saja dimas he-man, mungkin dulu di harokah dikecewakan, lalu gebyah uyah semua harokah jelek, lha yang ini kan juga prejudice gitu, positif thinking saja dech. Mari kita dukung niat dimas he-man yang mau membumikan masjid. wassalam. Ary Setijadi Prihatmanto [EMAIL PROTECTED] wrote: Man, tapi kan eloe sendiri juga mantan orang harokah. Jadi kan sebetulnya produk harokah bisa macem-macem kok spt. yang disebut mbak Mia. Keterasingan aktivitas harokah dari wacana sebenarnya ttg Islam spt. yang Heman bilang itu secara individu-individu akan menghasilkan pembelajaran juga. Ada yang melihat konflik-konflik dengan alam sekitarnya sebagai alasan untuk melihat keluar dan mencoba mencari harmoni dengan alam, atau malah melihatnya sebagai konflik yang sunatullah, benar vs salah, sehingga malah membangun dunia lain di dalam angan-angan, semuanya hanyalah pilihan-pilihan masing-masing individu. Salam Ary - Original Message - From: He-Man [EMAIL PROTECTED] To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Sunday, December 18, 2005 6:46 AM Subject: [wanita-muslimah] Harokah Partai Sosialis Indonesia Orang-orang harokah itu bukan orang islamis justru mereka adalah orang yang asing dengan islam dan wacana keagamaan islam.Dan mereka justru lebih mencurigakan dari JIL.Misal darimana saja dana mereka, dari LN mustahil karena organisasi induk mereka sedang mengalami represi dari pemerintahnya masing-masing.Kahadiran Soeripto sebagai petinggi PKS akhirnya bisa menguak misteri mereka. Soeripto bukanlah kader Islam macam Masyumi tapi justru kader Partai Sosialis Indonesia, dia bergabung dengan GMSOS (Gerakan Mahasiswa Sosialis) sejak tahun 1957 dan ketika tokoh-tokoh PSI bergabung dengan rezim orba Soeripto juga menjadi salah satu dari mereka.Ia kemudian menjadi anggota BAKIN pada era 70-80 an , sebuah organisasi intelejen orba legendaris yang menggunakan cara fasis dalam operasinya, dimana ayah memata-matai anaknya , anak memata-matai ibunya dll.Cara yang ditempuh BAKIN pada masa itu biasanya dengan menyusupkan kader-kader binaannya pada organisasi organisasi yang ada , dari organisasi pelajar , mahasiswa sampai profesi/buruh.Soeripto bahkan pernah menjadi orang nomor dua di BAKIN yaitu ketika ia menjabat sebagai Kepala Staff nya sekaligus jadi Sekretaris Lembaga Studi Strategis. Dan Partai Sosialis Indonesia adalah partai yang sangat anti Islam, doktrin anti Islam ini sangat kental pada tokoh-tokohnya yang kemudian jadi arsitek orba. Beberapa tokoh PSI lainnya yang terkenal diantaranya adalah Ali Moertopo yang bergerak di bidang politik dan merupakan arsitek penghancuran Masyumi pada masa pra orba juga menghancurkan gerakan-gerakan politik islam lainnya, lalu L.B Moerdani di bidang militer saya rasa tidak perlu disebut lagi ulahnya termasuk pembersihan tentara hijau misal dengan memerintahkan tentara latihan pada saat sholat jum'at selain aksi-aksi pembantaian dan pembersihan tokoh tokoh islam seperti pembantaian kyai NU di Jawa Timur dengan tuduhan Komando Jihad , peristiwa Priok dll , lalu di bidang ekonomi ada Soemitro Djoyohadikusumo yang menghancurkan pengusaha dan pedagang muslim dengan kebijakannya yang sebagian besar adalah pengusaha yang berafiliansi pada Syarekat Islam dan Muhammadiyah juga pengusaha Banteng, akibatnya ummat islam kehilangan kemandirian ekonominya dan ormas islam pun menjadi sangat tergantung pada pemerintah. Bagi yang nonton film Gie yang baru terpilih jadi film terbaik pasti melihat juga peranan tokoh satu ini dalam PSI. Semua orang yang pernah bergabung dengan pergerakan Islam pasti tau era ketika pemerintah sangat keras pada aktivis islam adalah di era 70-80 an dimana intelejen waktu itu menjadi ujung tombaknya. Dan di era ini juga Soeripto jadi orang penting di intelejen.Jadi sangat mengherankan kalau sekarang dia justru dipuja sebagai tokoh islam. Dan yang lebih mengherankannya lagi kelompok radikal harokah ini justru menguat pada era ini, padahal semua gerakan islam pada masa itu justru sedang tiarap, PII dibubarkan , HMI terpecah jadi dua , organisasi saya BKPRMI juga dibubarkan tahun 1978. Dan bagaimana mereka memiliki dana yang nyaris tidak terbatas , majalah Sabili misalnya terbit dengan oplah besar jaringan luas , harga murah tapi tanpa iklan , kalaupun ada iklan cuma iklan pengusaha kecil kayak toko buku , toko sarung atau lembaga pelatihan.Demikian juga buku-buku harokah yang begitu menjamur pada masa itu. Dan gerakan harokah ini dengan cepat melibas organisasi-organisasi dakwah masjid.Beberapa organisasi remaja masjid kuat pada era itu dengan cepat dikuasai mereka dimana mereka kemudian merubah kurikulumnya menjadi kurikulum radikal dan lebih beriorientasi ke dalam bahkan menjadi organisasi tertutup, sementara sebelumnya organisasi remas lebih banyak bergerak ke luar dengan melakukan pembinaan-pembinaan dan kampanye