Catatan Buat Mod: Apakah cross posting diperkenankan di zamanku? Saya rasa cross posting lebih baik dihindari karena tidak bermanfaat.
Debat thread ini di parapemikir yg lolos ke zamanku, akan percuma saja untuk ditanggapi, karena orang2 yg terlibat dalam thread tidak akan mengulasnya. Debat sepihak akibat cross posting sangat ga asik bos... Tapi saya coba juga, kita liat efeknya... ==== Tulisan anda menarik untuk saya komentari, karena landasan moral anda yang saling bertolak belakang, ga jelas, acak kadul. Typical orang yg ga berwawasan luas. Artinya anda juga mungkin merupakan korban atau pion seperti amrozy. Pertama anda menunjukkan sikap anda yang seolah2 berbelas kasih dengan memaafkan para pelaku bom. Tapi di lain pihak anda mendukung hukum mati para pelaku. Kedua, sikap anda yang mencap para tamu club sebagai pendosa karena minum alkohol, seolah2 mengatakan bahwa semua orang yang pergi ke mesjid bukanlah pendosa. Well my friend, semua orang is a sinner. Dan dosa sekecil apapun dilaknat Awloh. (Atau mungkin dosa dalam Islam hanyalah minum alkohol dan zinah?) Ketiga, sikap eksklusif Islam yang doyan menghakimi orang berbeda kepercayaan. Jika minum alkohol dosa bagi agama anda, bukan berarti anda boleh menjadi penghakim bagi orang lain, yang merasa perbuatannya bukanlah dosa. Terakhir saya mau kutip ucapan sok si Iman : [Quote] Akhirnya, semoga kita yang masih diberikan kesempatan hidup tidak melakukan tindakan bodoh dan pembodohan, apalagi menipu suara hati :) [End Quote] Well Iman, tulisan anda tidak mencerminkan dengan apa yang saya quote di atas. Berterima kasih atas kesempatan hidup, tapi setuju atas hilangnya kesempatan hidup para bomber. Juga kata2 tidak melakukan tindakan bodoh, dengan menulis suatu kebodohan. Cuih.... PS: Kalo anda ingin berwawasan luas, pahami ini: Alkohol mebuat orang lebih berpeluang berbuat dosa. Tapi minum alkohol BUKAN SUATU DOSA. Kalo masih ga ngerti, tanya saya, nanti saya akan jelaskan... --- In zamanku@yahoogroups.com, "Iman K." <[EMAIL PROTECTED]> wrote: > > Salam... > > Pertama : > > Saya melihat kasus permasalahan amrozi tidaklah merasa heran, walaupun cukup prihatin. > > Yang saya heran adalah dengan penomena sosok Eka Wirajhana. > Jika Amrozi cs teriak-teriak dan siap mati untuk menyuarakan isi hati dan paham yang mereka yakini, tetapi saya curiga dengan apa yang diteriak-teriakkan oleh sosok Eka Wirajhana ini, Apakah dia teriak-teriak untuk menyuarakan isi hatinya ataukah dia sengaja menipu isi hatinya :) > > Jika beliau ini teriak untuk menyuarakan isi hatinya, sungguh keajaiban memang telah terjadi dengan pemikiran saudara kita yang satu ini... > Tetapi jika beliau ini teriak hanya untuk menipu suara hatinya, saya rasa penomema ini jauh lebih memprihatinkan dan mengherankan ketimbang penomena Amrozi cs. > > Terus terang kalau saya pasti tidak sanggup untuk melakukan pekerjaan yang maha berat seperti yang dilakukan oleh bung eka wirajhana ini, berteriak dan berkampanye didepan umum untuk mengatakan dan membela sesuatu yang tidak saya sukai... > > Kedua : > > Pendapat saya tentang trio bombers bali. > > Tentang apa yang telah terjadi : > Terus terang saya kasihan dengan mereka bertiga, dan saya berdoa semoga Tuhan yang Maha Kuasa memaafkan semua kesalahannya dan kesalahan semua korban-korban bom-nya. Semoga mereka yang menjadi korban dan yang dikorbankan mendapatkan ampunan dan maaf dari Tuhan yang maha pengasih lagi Maha Penyayang. > > Tentang apa yang mereka lakukan : > Jelas dari hukum positif mereka bersalah telah melakukan tindak pidana dan pantas untuk dihukum mati karena telah menghilangkan nyawa banyak orang dengan sengaja dan terencana. > > Tentang Penomena dimasyarakat : > Saya prihatin dengan fenomena yang terjadi, tetapi saya sangat maklum dan mengganggap wajar saja ketiga trio bombers itu disambut dengan cara terbaik oleh saudara dan kawan-kawan mereka. Saya rasa peristiwa semacam itu tidak perlu terlalu dipersoalkan, bukankah hampir setiap orang yang meninggal selalu diadakan acara penyambutan dan penguburan dengan cara yang terbaik yang bisa dilakukan oleh saudara-saudara mereka??? > > Mengenai jumlah fans-nya yang ternyata lebih banyak dari fans orang lain(orang biasa), itu sih cuma perkara asosoris saja, yakni popularitas... > Semua orang yang 'populer" sudah lumrah dan jamak mempunyai fans yang lebih banyak dari orang biasa... , jadi tidak ada yang aneh dan yang perlu dipersoalkan dengan masalah yang seperti itu. > > Amrozi cs cuma pion yang dikorbankan. > Diawal saya katakan, saya ikut mendoakan semoga semua yang menjadi korban pada peristiwa bom bali, baik yang mengebom ataupun yang dibom dimaafkan semua kesalahannya oleh Tuhan yang Maha Pengasih dan Maha Penyayang dengan alasan : > > Mereka korban yang dibom, sepanjang pengetahuan saya sewaktu masih menjadi tamu rutin di night club yang hampir semuanya bule-bule. Memang jarang sekali diantara mereka yang tidak bermandikan dosa ditempat-tempat seperti itu, alkohol dan saling 'bergesekan asyik' antara laki-laki dan perempuan adalah hampir menjadi suatu keharusan. > > Menurut kaca mata islam yang saya pahami 'aksi' yang seperti itu memang tidak boleh dilestarikan dan itu dosa, dan saya berdoa semoga dosa-dosa mereka yang sedang asyik 'mabuk lagi' dan 'gesek asyik' tersebut diampuni oleh Tuhan yang maha pengasih lagi maha penyayang. > > Kepada Tuhan yang maha pengasih dan maha penyayang saya juga berdoa, semoga the killier bodoh yang bernama amrozi, muklas dan imam samudra itu diampuni juga dosa-dosa mereka. Mereka hanya pion-pion lemah yang telah dikorbankan oleh tangan-tangan bengis yang benci kepada kedamaian, khususnya Islam. > > Sulit memang untuk membuktikan bahwa amrozi cs hanyalah pion bodoh yang dikorbankan, dan mereka bertigapun akan menolak keras kalau dikatakan bahwa mereka hanya pion lemah dan bodoh yang diperalat oleh tangan bengis yang penuh kebencian terhadap kedamaian, khususnya islam. > > Namun menurut saya itulah kebodohan dan kelemahan mereka, karena mereka sendiri tidak merasa diperalat dan dijadikan pion. Berbeda kalau mereka kuat, berwawasan luas tentu saja mereka akan menyadari situasi apa yang sedang terjadi. > > Akhirnya, semoga kita yang masih diberikan kesempatan hidup tidak melakukan tindakan bodoh dan pembodohan, apalagi menipu suara hati :) > > > > Salam, > > > Iman K. > > www.parapemikir.com > > ----- Original Message ----- > From: Rinaldi Maskinantan > To: [EMAIL PROTECTED] > Cc: [EMAIL PROTECTED] > Sent: Friday, November 14, 2008 9:38 PM > Subject: Re: [parapemikir] Re: Sedih dengan kepergian Amorozy, sang Syuhada > > > Seharusnya kita semua prihatin dan heran, mengapa penjahat semacam Amrozy cs masih memiliki simpatisan? Bukankah sudah jelas mereka jahat, dan tidak pantas untuk diberi simpatik? Apakah anda-anda, khususnya yang Muslim, tidak heran dengan gema takbir (yang mengindikasikan "dukungan") yang berkumandang di kediaman para pelaku, menyambut jenazah trio bomber tersebut? > > Banyak masyarakat kita yang menjadi tidak peka terhadap persoalan kejahatan, jika kejahatan itu berbungkus agama.... > > > > > "Qui scribit, bis legit" > "Barang siapa menulis, ia membaca dua kali" (Pepatah Yunani) > > > --- On Thu, 11/13/08, Nidlol Masyhud <[EMAIL PROTECTED]> wrote: > > From: Nidlol Masyhud <[EMAIL PROTECTED]> > Subject: [parapemikir] Re: Sedih dengan kepergian Amorozy, sang Syuhada > To: [EMAIL PROTECTED] > Date: Thursday, November 13, 2008, 11:05 PM > > > kita sudah hapal gayanya pak eka > berusaha sekuat mungkin mencitrakan islam yang benar itu adalah ajaran > yang akan banyak dijauhi oleh banyak orang > sehingga dengan mudahnya ia katakan: apa perlunya islam ada? > > --- In parapemikir@ yahoogroups. com, "Zawawi" <zawawi@> wrote: > > > > tak biasanya pak eka ini tak kritis :) apa ini nglulu he.he... > > > > -----Original Message----- > > From: wirajhana eka <wirajhana@ ..> > > To: [EMAIL PROTECTED] ps.com, Forum-Pembaca- [EMAIL PROTECTED] ps.com, > agama > > zamanku diskusi <[EMAIL PROTECTED] .com>, > murtadinkafirun@ yahoogroups. com, > > pra pemikir <parapemikir@ yahoogroups. com>, [EMAIL PROTECTED] com, > isbud > > <debat_islam- [EMAIL PROTECTED] s.com>, Hindu <hindu-dharma@ ...>, > > debat_islam- [EMAIL PROTECTED] s.com > > Date: Sun, 9 Nov 2008 00:07:58 -0800 (PST) > > Subject: [parapemikir] Sedih dengan kepergian Amorozy, sang Syuhada > > > > Dear all, > > > > Saya adalah salah satu Non muslim yang merasa sedih dengan telah > > dilakukannya eksekusi bagi Amrozy dan kawan-kawan > > > > Awalnya saya pikir rekan2 Muslim model amrozy dan kawan2nya adalah > bagaikan > > maling meneriaki maling...dengan berani-beraninya mengatakan KAFIR dan > > Munafik pada banyak ULAMA2 dan Ustadz2 yang berpendapat bahwa cara-cara > > Amorzy adalah BUKAN ISLAM! > > > > Saya pikir Amrozy lah yang salah dan...Ustad, Ulama2-lah yang Benar > > > > ternyata Saya keliru! Mengapa? > > > > Menonton di layarkaca... antusias dari RIBUAN masyarakat larut dengan > > teriakan2, 'Allahhhuuuuakbarrr ! alllahhuakkkbarrr! ' ketika menerima > ke tiga > > jenasah...sungguh bagaikan pahlawan yang gugur di medan laga > > > > Antusias itu tidak dibayar...bahkan mengorek kocek sendiri untuk > datang dan > > mendoakan!.. ..mereka datang dari segala Pelosok! > > > > SEKARANG saya yakin 100% bahwa Cara pandang Amrozylah yang BENAR! > > > > Hanya kelompok AMROZY lah yang benar pemeluk Islam yang di- RIDHOI > ALLAH > > SWT...Hanya merekalah Pemeluk Islam yang benar2 menunjukan Bagaimana > > keindahan ISLAM yang sebenar-benarnya tanpa mau berkompromi! > > > > JUSTRU Para Ulama dan Ustadz di Indonesia yang tidak mengerti JALAN > ISLAM > > yang benar dan LURUS itu!...benarlah kata amrozy dan kelompoknya bahwa > > MUSLIM penentang mereka juga merupakan KAFIR MUNAFIKi > > > > Semoga dengan kepergian 1 amorozy tidak menyurutkan niat sejuta > amrozy baru > > di Indonesia... .yang berani mati..menegakaan keindahan Islam! > > > > dengan tegas menyatakan mati bagi mereka yang tidak mau menyembah > Allah SWT > > dan Mengakui Nabi Muhammad SAW > > > > Ia benar-benar seorang Syuhada bagi Muslim... > > > > Wido Q Supraha <supraha@ > wrote: > > Sabtu, 08/11/2008 20:26 WIB > > TPM: Aneh, Dakwaan dan BAP Amrozi Cs Soal Bahan Peledak Berbeda! > > Alfian Banjaransari - detikNews > > > > Jakarta - Tim Pengacara Muslim (TPM) kembali menegaskan sikap mereka > bahwa > > ekseksui Amrozi cs harus ditunda. Salah satu alasannya adalah, ada > > keganjilan dalam dakwaan terhadap Amrozi cs. > > "Dalam surat dakwaan disebutkan bahwa bahan peledaknya adalah TNT. > Padahal > > dalam berita acara ditemukan banyak sekali jenis residu bahan > peledak," kata > > Ketua TPM, Mahendradatta, di kantor TPM Jl Pondok Labu, Jakarta > Selatan, > > Sabtu (8/11/2008). > > Mahendradatta kemudian menunjukkan masing-masing Berita Acara > Pemeriksaan > > (BAP) dan berkas dakwaan terhadap Amrozi. Dia mnggarisbawahi perbedaan > > antara kedua berkas tersebut berkaitan dengan bahan peledak yang > digunakan. > > Memang terdapat perbedaan keduanya dalam menjelaskan jenis bahan > peledak > > yang digunakan. Dalam BAP, disebutkan bahwa hasil pemeriksaan residu > bahan > > peledak yang terdapat pada serpihan barang bukti > > yang ditemukan di kawah maupun sekitarnya menunjukkan bahwa terdapat > > beberapa jenis residu senyawa kimia, antara lain : TNT, RDX, dan HMX. > > Sementara dalam surat dakwaan disebutkan bahwa ditemukan TNT, > belerang, dan > > Kalium Chloride (KClO3). > > "Bahan HMX misalnya, itu hanya ada di lima negara. Itu barang > pabrik, jadi > > nggak mungkin dirakit," kata Mahendradatta. > > Dalam BAP, disebutkan bahwa penelitian terhadap residu bahan peledak > > tersebut dilakukan oleh tim dari Laboratorium Forensik Denpasar, > Bali. Namun > > anehnya, mereka tidak pernah dijadikan saksi dalam persidangan. > > "Ketika kami minta diuji coba (peledaknya) , mereka nggak mau," ujarnya > > heran. > > Hasil penelitian mengenai kandungan residu bahan peledak tersebut > > ditandatangani oleh Kepala Laboratorium Forensik Denpasar Kombes > Budiono > > serta beranggotakan peneliti sebanyak enam orang. Mahendradatta > berharap, > > agar hal ini menjadi pertimbangan pihak pemerintah untuk menunda > pelaksanaan > > eksekusi mati.(alf/djo) > > Source : > > > http://www.detiknew s.com/read/ 2008/11/08/ 202603/1033634/ 10/tpm-aneh- dakwaan-dan- bap-amrozi- cs-soal-bahan- peledak-berbeda! > > Sabtu, 08/11/2008 16:09 WIB > > TPM: Kemungkinan Besar Eksekusi Amrozi Cs Malam Ini > > Alfian Banjaransari - detikNews > > > > (Foto : Gagah) > > Jakarta - Sampai saat ini belum jelas kapan Amrozi cs akan menemui > ajal di > > hadapan regu tembak. Namun diduga kuat, proses eksekusi terhadap ketiga > > terpidana mati bom Bali I akan dilakukan malam ini. > > "Kemungkinan besar eksekusi dilakukan malam atau dini hari ini," > Ketua Tim > > Pengacara Muslim (TPM) Mahendradatta, di kantor TPM, Jl Pinang > Pondok Labu, > > Jakarta Selatan, Sabtu (8/11/2008). > > Kabar tersebut dibenarkan anggota TPM lainnya, Achmad Michdan. > Terkait hal, > > sambung Michdan, malam ini juga mereka akan berangkat ke Nusakambangan. > > "Nanti malam kami akan berangkat (ke Nusakambangan) ," tegas Michdan. > > Dalam kesempatan itu TPM kembali menyerukan agar eksekusi terhadap > Amrozi cs > > ditunda. Sebab hingga saat ini keluarga maupun TPM tidak diizinkan > bertemu > > Amrozi. Padahal dalam UU PNPS tahun 1964 diatur bahwa penasihat > hukum boleh > > bertemu dengan terpidana. > > "Sebelum ada klarifikasi mengenai masalah ini, kami tidak sepaham > dengan > > kejaksaan dan kepolisian," ujar Michdan. > > Bagaimana bila eksekusi tetap dijalankan? "Kami akan mendesak Komnas > HAM ke > > sidang terdekat Mahkamah Internasional di Jenewa Swiss," ancam > > Mahendradatta. (alf/djo) > > Source : > > > http://www.detiknew s.com/read/ 2008/11/08/ 160926/1033560/ 10/tpm-kemungkin an-besar- eksekusi- amrozi-cs- malam-ini > > Sabtu, 08/11/2008 10:40 WIB > > Ba'asyir: Eksekusi Amrozi Penzaliman Bagi Umat Islam > > Steven Lenakoly â" detikNews > > > > Lamongan - Gelombang penolakan eksekusi terpidana mati bom Bali I > Amrozi Cs > > masih saja ada. Amir Jamaah Anshorut Tauhid Abu Bakar Ba'asyir > menegaskan, > > eksekusi Amrozi merupakan penzaliman kepada umat Islam. > > "Kalau ini jadi dilakukan berarti penzaliman terhadap umat Islam. > Karena apa > > yang telah dilakukan mereka adalah tindakan menegakkan agama," ujar > > Ba'asyir. > > Hal itu disampaikan Ba'asyir ketika memberikan tausiyah singkat di > Ponpes Al > > Islam, Desa Tenggulun Kecamatan Solokuro, Lamongan, Jawa Timur, Sabtu > > (8/11/2008). > > Mantan Amir Majelis Mujahidin Indonesia (MMI) ini meminta kepada > umat Islam > > agar meniru semangat yang dilakukan ketiga terpidana mati bomber > tersebut. > > "Kita harus meniru semangat jihad mereka," kata Ba'asyir. > > Ucapan Ba'asyir ini langsung disambut takbir oleh puluhan santri dan > > simpatisan Amrozi cs. > > Ba'asyir yang berbalut koko warna hijau itu juga menambahkan, > semangat jihad > > mencerminkan penegakan agama Islam seutuhnya. "Hal yang sama juga > dilakukan > > oleh para nabi sebelum kita," jelasnya. > > Dalam kesempatan itu, Ba'asyir juga meminta kepada keluarga yang > nanti akan > > ditinggalkan agar bersabar dan gembira. Hal ini lantaran ketiga > orang yang > > akan dieksekusi tersebut sebagai mujahid. > > Usai memberikan tausiyah selama 15 menit, Ba'asyir membubuhkan > tandatangan > > di kain putih di dalam ponpes untuk mendukung aksi jihad. Kemudian > Ba'asyir > > langsung menuju mobil Kijang kapsul warna silver bernopol H 8855 HB > menuju > > ke Bojonegoro. Dia nggak bersedia menjelaskan hasil pertemuan dengan > ibunda > > Amrozi, Hj Tariyem. > > Pertemuan Ba'asyir dengan Hj Tariyem dilakukan selama 45 menit. Dalam > > pertemuan tersebut juga dihadiri oleh istri-istri Amrozi dan Muklas. > > (nik/djo) > > Source : > > > http://www.detiknew s.com/read/ 2008/11/08/ 104006/1033419/ 10/baasyir- eksekusi- amrozi-penzalima n-bagi-umat- islam > > . > > >