VIVAnews.com | Jum'at, 29 Januari 2010 | Ternyata, perilaku ngemil yang
biasa Anda lakukan bisa menambah lemak di bagian perut.
Tapi jangan khawatir, banyak solusi yang bisa dilakukan untuk
mengatasinya. Untuk itu, Anda perlu terlebih dahulu, kebiasaan apa saja
yang bisa memicu timbulnya lemak di perut.

Berikut adalah 7 kebiasaan yang bisa memicu timbunan lemak di bagian
perut:

1. Makan Siang Berlebihan
Taktik ini selalu menjadi bumerang. Saat Anda melewatkan makan pagi,
Anda akan membalas dendam di saat makan siang. Nafsu makan Anda akan
bertambah dua kali lipat, saat Anda tidak sarapan. Faktor balas dendam
ini yang biasanya membuat Anda menjadi kalap dan makan siang
berlebihan. Hal ini pula yang menjadikan banyaknya lemak yang berkumpul
di perut Anda. Coba kendalikan nafsu makan Anda dengan mengonsumsi
makanan porsi kecil atau ukuran sedang, lalu makanlah setiap tiga
sampai empat jam sekali. Dijamin cara ini tidak membuat perut Anda
melar dan menimbulkan timbunan lemak.

2. Menjadi Vegetarian
Wanita akan sering menghindar dari makanan seperti daging, ikan dan
berbagai jenis susu karena jenis makanan tersebut mengandung banyak
kalori dan lemak. Tapi faktanya, jenis-jenis makanan ini adalah sumber
protein yang bisa membantu meningkatkan metabolisme Anda untuk
menangkis datangnya problema perut buncit. Memilih makanan rendah
kalori, rendah lemak seperti keju atau ikan tuna bisa membantu Anda
mendapatkan protein yang cukup. Misalnya, 6 ons ikan tuna yang kita
makan setiap hari, dijamin bisa memenuhi tiga perempat kebutuhan
protein harian Anda.


3. Mengonsumsi Roti berlebihan
Tingginya kandungan insulin dalam roti bisa memicu terjadinya kegemukan
yang meningkat secara bertahap, dan memungkinkan lemak pada perut
bertambah. Lebih baik konsumsi beras, oatmeal, atau whole wheat
tortilla (tepung terigu) sekali sehari, dijamin tidak membuat lemak
perut bertambah.

4. Menganggap Sit-up Bisa Membuat Perut Rata
Sit-up untuk mengencangkan otot perut memang benar, tapi melakukan
sit-up tidak akan berefek mengurangi lapisan lemak yang ada di perut.
Melakukan 50, 100 sampai 500 kali sit-up bahkan tidak akan membuat
celana jins Anda longgar dalam sekejap. Apa yang seharusnya Anda
lakukan? Jawabannya adalah latihan kardio. Karena dengan melakukan
latihan kardio sebagai pemanasan seperti bersepeda, berjalan kaki
ataupun menari terlebih dulu sebelum berolahraga, bisa membakar kalori
lebih banyak daripada tidak melakukannya sama sekali. Daripada membuang
semua waktu Anda untuk sit-up, lebih baik bersepeda atau berjalan kaki
mengelilingi kompleks rumah Anda.

5. Minuman Beralkohol
Minuman alkohol memiliki banyak kalori. Sehingga ketika Anda merayakan
pesta minum-minum, ahli gizi akan mengatakan, pada dasarnya kegiatan
ini bisa mengundang timbunan lemak di bagian perut Anda. Jika Anda
menginginkan minuman beralkohol lebih baik memilih anggur merah, sebab
berdasarkan penelitian, mengonsumsi anggur merah bisa mengikis lemak di
bagian perut.

6. Konsumsi Makanan Rendah lemak dan Rendah Kalori
Anda mungkin berpikir bahwa memilih yoghurt bebas gula, diet soda atau
makanan ringan berlabel rendah lemak dan rendah kalori bisa membantu
Anda menyusutkan lemak.Tapi menurut beberapa versi ahli gizi
mengatakan, bahwa mengonsumsi makanan dengan kandungan gula yang pas
dipercaya bisa memicu metabolisme Anda untuk meningkatkan penyimpanan
lemak.

7. Meninggalkan Makanan Tinggi Lemak Tak Jenuh
Hal ini justru kebalikannya, makanan tinggi lemak tak jenuh bisa
membantu membakar lemak perut dan menuntun Anda untuk mengonsumsi lebih
sedikit. Ahli gizi merekomendasikan mengiris satu-seperempat alpukat
dalam sandwich atau sedikit minyak zaitun dan cuka salad, bisa menjadi
makanan tinggi lemak tak jenuh yang baik buat tubuh.

www.AstroDigi.com (Nino Guevara Ruwano)

--
Posted By NINO to AstroDigi at 3/08/2010 08:42:00 AM

Kirim email ke