Sopir Taksi Rampok Karyawati   
     
      Jumat 23 November 2007, Jam: 9:21:00   
     
      JAKARTA (Pos Kota) - Sopir taksi berkomplot dengan bandit merampok wanita 
penumpang kembali beraksi. Kali ini karyawati swasta dirampok di kawasan 
Cawang, Jakarta Timur, lalu dibuang di Sukabumi, Jabar, setelah uang dan 
perhiasan dikuras. 

      Perampokan ini menimpa Ny Wina Jatmika,35, karyawati swasta warga 
Kramatjati, Jaktim, pada Senin (19/11) pagi. Lantaran masih trauma, korban baru 
melapor ke Polda Metro Jaya pada Rabu (21/11) petang. 

      Naas yang menimpa Ny Wina bermula ketika ia akan berangkat ke kantornya 
di daerah Pluit, Penjaringan, Jakarta Utara. Karena ingin buru-buru sampai di 
kantornya, korban naik taksi warna biru di depan kampus UKI Cawang, Jakarta 
Timur. 

      Sesampainya taksi di putaran depan gedung WIKA, Cawang, kendaraan itu 
berjalan lambat lalu berhenti. Wina yang tak menduga masuk perangkap kawanan 
penjahat, tak bisa berbuat banyak ketika tiba-tiba dua lelaki muncul lalu masuk 
ke dalam taksi melalui pintu kiri dan kanan. 

      Diapit dua lelaki yang menodongkan pisau membuat Ny Wina menurut saja 
ketika pelaku memaksanya untuk menyerahkan seluruh harta bendanya. Uang tunai 
sebesar Rp 600 ribu dirampas, dua cincin serta emas sepasang anting-anting 
dipereteli. 

      Tak hanya itu, HP Nokia CDMA, dan kartu BCA juga dirampas. Selanjutnya 
perampok minta Ny Wina memberitahu nomor PIN ATM. "Uang saya di ATM sekitar Rp 
2 juta dikuras," kata Ny.Wina saat diperiksa petugas. 

      Belum puas menguras harta korban, Ny Wina dibawa berputar-putar kota 
Jakarta. Menjelang magrib, pelaku membelokkan kendaraannya ke arah Sukabumi. 
Beruntung wanita ini tidak menjadi korban perbuatan tak senonoh. Ny Wina 
dibuang di tempat sepi di daerah Sukabumi. 

      Dalam keadaan ketakutan korban dibantu warga melaporkan kasus ini ke 
polsek terdekat. Karena lokasi kejadian berada di Jakarta dia disarankan 
melapor ke Polda Metro Jaya. Wanita ini baru membuat laporan pada Rabu malam. 

      Kepala Plh Bidang Humas Polda Metro Jaya Kompol Wahyuni menjelaskan, 
phaknya masih memburu komplotan perampok yang berkomplot dengan sopir taksi 
tersebut. Dia mengimbau calon penumpang mengidentifikasi taksi yang akan 
ditumpanginya sebelum naik kendaraan tersebut. 
     

http://www.poskota.co.id/news_baca.asp?id=41348&ik=2

Kirim email ke