Achie,
Suku Uighur itu memang ada, dengan populasi kurang lebih 19 juta jiwa,
tinggal di Xin Jiang (Sin Kiang), mempunyai hubungan kultural yang dekat dengan
Turki.
Untuk memberikan sedikit gambaran, dibawah ini saya kutipkan dua tulisan
tentang suku Uighur, satu versi Turki, satu
Banyak terimakasih untuk info.
Salam dan hormat,
- Original Message -
From: liang u [EMAIL PROTECTED]
To: budaya_tionghua@yahoogroups.com
Sent: Friday, February 03, 2006 3:19 AM
Subject: Re: [budaya_tionghua] Re: mohon bantuan info tentang belajar
putonghua
Nimbrung,
Sebaiknya cari
Bung Thangoubheng yg baik,
Saya kok masih penasaran, tidak ketemu berita kematian Amy Chua. Saya sudah
obok2 internet dgn berbagai search-engines kagak ketemu juga. Masa penulis
best seller tidak ada berita kematiannya hehehe.
Malah yg ketemu, beliau dinobatkan sebagai salah satu dari 26
sorry bung Agoeng, aye salah inget.
Nyang bung Agoeng sebut itu mah namanya XiangQi heeheehehehehe
Tapi boekan diciptain ama Xiang Yu tapi catur itu ngelambangin
perang antara Xiang Yu ame Liu Bang, nah di tengah2 catur itu ada
sungai nyang jadi perbatasen wilayah Chu ame Han.
Nti dah kalu
mbak Achie nyang maniz kayak gula heehheeheh
Ini ngai tulis seingetnya ya.
Kalu suku Hui itu mah bisa dibilank asimilasi antara suku Han ame
org2 Islam disana.
Mesjid nyang konon ke 2 tertua didunia itu mah namanya GuangTa Si
ame QiLin Si. 22nye ada di GuangZhou tjoema kalu gak salah njank
Bung Min Hui yang baik.
Amy Chua, secara social, academic, economi dan karir sudah di bunuh
oleh The Shadow Government, One World Order secara perlahan sejak
2004, sebab dia menyuarakan sisi pesimistis Globalisasi yg sangat
kontradiktif dibandingkan pandangan Thomas L Friedman yg optimistis.
Tak usah ragu, bela yang benar!! zaman sekarang nilai kemanusiaan harus
lebih dijunjung tinggi daripada nilai kebangsaan. kalau saja pemimpin negeri
kita seperti hitler yang berperang dengan negeri lain, apa kita harus
membela dia?
ZFy
- Original Message -
From: agung setiawan [EMAIL
--- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, dewa mabuk [EMAIL PROTECTED]
wrote:
Achie,
Suku Uighur itu memang ada, dengan populasi kurang lebih 19 juta
jiwa, tinggal di Xin Jiang (Sin Kiang), mempunyai hubungan kultural
yang dekat dengan Turki.
Untuk memberikan sedikit gambaran,
Kalau bener kejadian ini ,saya hanya merasa Kasihan
kepada manusia manusia yang seperti itu,karena kita
semua sedang sibuk bagaimana mencari kehidupan yang
lebih baik dengan bekerja,belajar,berbuat baik dan
mengendalikan diri,ehhh sementara dia masih sibuk
mengurus SARA. benar benar
Sore sunkist dan sedikit lembab oleh gerimis
mengantar Sobron dan Paris :
Pada langkah cemas sepanjang etalase, trotoar
serta selasar tanah surga yang mengekalkan civitas diaboli
lewat turis dipicis teroris, senyum erotis kapitalis
hingga kalifah akar rumput di ranjang bordil birokrasi
--- In [EMAIL PROTECTED], Kartum Setiawan [EMAIL PROTECTED] wrote:
UNDANGAN PELUNCURAN DAN DISKUSI BUKU
RIWAYAT TIONGHOA PERANAKAN DI JAWA
KARYA ONG HOK HAM
Menyambut hari besar masyarakat Tionghoa yaitu Imlek (29/1) dan perayaan Cap
Go Meh (12/2), kami dari penerbit Komunitas
Sekalian buat kumpul-kumpul yuk
kita lunch dulu sekitar situ terus ke Museumnya?
On 2/3/06, King Hian [EMAIL PROTECTED] wrote:
--- In [EMAIL PROTECTED], Kartum Setiawan [EMAIL PROTECTED] wrote:
UNDANGAN PELUNCURAN DAN DISKUSI BUKU
RIWAYAT TIONGHOA PERANAKAN DI JAWA
KARYA ONG
http://english.people.com.cn/200601/25/eng20060125_238295.html
What is fu?
A big decoration bearing Chinese character Fu, meaning blessing
or good fortune, is suspended in a shopping center in Shenyang, capital of
northeast China's Liaoning
The Jakarta Post
http://www.thejakartapost.com/community/ina3.asp
Who are the Indonesians?
Meidyatama Suryodiningrat
Since early childhood, Indonesians have been, and continue to be, taught that
their country is a huge archipelago comprised of thousands of islands and
hundreds of ethnic
Bung Thangoubheng yg baik,
Oh, rupanya bukan mati beneran toh. Hehe,
berarti Bung Harry salah baca tuh TIME-nya ;-)
Ketemu langsung belon, cuma fotonya aja.
Soal cantiknya, setuju deh. BTW, kemarin searching sempet nyasar ke Amy Yip; yg
buat saya wet-dream saat SMA ;-)
Kembali
Mau tanya, kalau toko obat Lo Ban Teng yang ada di
jalan Tanjung Duren Raya apa ada hubungan dengan Lo
Ban Teng yang dibicarakan ?
--- FBY-YC0UVO [EMAIL PROTECTED] wrote:
Di Pluit ada toko yang katanya milik cucu Lo Ban
Teng.
Ada yang di Megamall dan ada yang di Pluit Barat
dulu.
On
Dari leaflet yg saya dapat kemarin,
yang di Megamal Pluit itu Sinshe Lo Hak Seng (Ferry Setiawan)
tapi nama tokonya Toko Obat Lo Siauw Giok, anak Lo Ban Teng.
Mungkin bisa ditanyakan langsung di 6684765, 661 8035, 662 3163
(Harmoni Mas Jembatan II)
atau 66670181, HP 0816 867731
On 2/4/06, andre
17 matches
Mail list logo