PENCERAHAN IS WHAT YOU CALL PENCERAHAN

Dear Friends, Berikut ini tanya-jawab antara seorang
rekan (Mas A) di Blitar, Jatim, dan saya (Leo) di
Jakarta. Semoga bermanfaat bagi rekan2 lainnya. (Leo)


+++

PERCAKAPAN 1

A = Mas A
L = Leo


A = Perkenalkan pak. Pak nama saya A, lahir di Blitar
1982, dari kecil hidup saya sudah terbiasa dengan
masalah keluarga yang berkepanjangan sampe sekarang,
berdasarkan hal tersebut saya berkeyakinan hanya Tuhan
yang bisa selesaikan semua masalah itu; dari situ saya
berusaha mencari dan menemukan Tuhan... sampai keluar
masuk beberapa ajaran aliran kepercayaan yang lengkap
dengan berbagai ijajah dan pantangan-pantangan. Dari
situ sampai sekarang kok saya masih jauh dari yang
saya harapkan; perasaan dapat ridho dari Tuhan kok
masih terasa amat jauh dari kesampean.. heheheh...

L = Mas, terus terang aja kalo sampeyan masih seperti
itu, masih mengharapkan mendapat "perasaan ridho dari
Tuhan", sampai kapanpun tidak akan dapat. Sampeyan ini
diajarkan bahwa Tuhan itu adanya di alam antah
berantah, dan harus disembah, dipuji dan bahkan dengan
cara2 menyiksa diri agar dapat ridho-nya. Tentu saja
sampeyan tidak bakal dapat sampai kapanpun sebab Tuhan
yang seperti itu adanya cuma di IMAJINASI orang2 yang
membuat segala perguruan dan tarekat itu.

Itu Tuhan menurut imajinasi mereka sendiri yang tentu
saja tidak bisa memberikan ridho. Kalaupun ada, itu
ridho dari si kepala perguruan/tareqat itu sendiri
setelah anda menyiksa diri sampai benar2 rela mati
demi ajaran2 masochistis yang mencatut nama
Tuhan/Allah itu. So, you KNOW how it works.

Sampeyan itu kan sudah tahu sendiri, sampeyan sudah
keluar masuk sendiri segala perguruan/tarekat itu, dan
sampeyan tahu bahwa segalanya itu cuma BUAT2AN doang.
So, kenapa tanya saya lagi ?

A = Tolong bapak terawang & lihat keberadaan saya
sekarang ini bgimana....? Punya keahlian khusus gak
sih saya ini untuk orng lain ?

L = Keahlian khusus sampeyan adalah BICARA APA ADANYA
kepada orang2 yang ada di sekitar sampeyan bahwa Tuhan
itu adanya di dalam diri sendiri, dan BUKAN ditemui
melalui segala lakon di perguruan/tarekat itu.
Sampeyan bisa bicara seperti itu karena pengalaman
pribadi sendiri. Dan karena sampeyan mengalaminya
sendiri, maka orang2 itu akan percaya. You shall tell
them apa adanya saja. So, itu keahlian khususnya.

A = Dan spiritual yg sudah saya lakukan sampai sejauh
ini ini masih berada dimana ? Dan harus kemana &
bagaimana lagi ?

L = Anda masih berada di haribaan Tuhan, sama seperti
sebelum anda lahir ke dunia, dan sama juga seperti
ketika anda telah meninggalkan dunia ini. You are
always like that, dari awal, saat ini, saat akhir,
selamanya.

Dan anda tidak harus kemana-mana lagi. Kesini saja.
Disini dan Saat ini. Here and Now.

Dan anda tidak perlu bagaimana2 lagi, cukup menjadi
diri anda sendiri saja seperti SAAT INI. You are
yourself already. Anda toh sudah menjadi diri sendiri,
mau apa lagi ???

A = Bagaimana cara buka mata ketiga saya... bisa ga
mata ketiga saya bapak bukakan & energinya disamakan
sama mata ketiga yg bapak miliki hehehehe ??? Kemarin
saya coba praktekkan dari mailis.. dari file tanya
jawab bapak sama teman2 lain kok saya masih belum bisa
heheheh... apa harus minta ijin dulu sama yang punya
jawaban ya heheheheh...

L = Bukan tidak bisa, tetapi anda MASIH mengharapkan
untuk melihat yang aneh2 dari pengalaman Mata Ketiga.
Memang ada juga yang aneh2 mas, tetapi tidak perlu 
kita tunggu2. Kalau memang ada perlunya pasti muncul.
Kalau tidak ada perlunya, maka kita tidak akan melihat
yang aneh2 itu. Kita akan melihat yang biasa2 saja, 
dan merasa yang biasa2 saja.

A = Hanya itu yng sementara ini dapat q keluarkn dari
ribuan kegelisahan yg ada .... Andai q bisa bertemu
muka dengan bapak alangkah bahagianya, mungkin khan
hilang segala bimbang yang memenuhi rongga dada dan
menyumbat otak dalam tempurung kepala saya... Makasih
banyak pak atas bantuannnya, semoga Tuhan memberikan
balasan yg tak terhingga atas amal dan sumbangsih
bapak untuk pencerahan pada kita semua... amin.

L = Amin juga. Well, sampeyan itu kan SUDAH
tercerahkan. Apanya lagi yang mau dicerahakan ???


+++

PERCAKAPAN 2


A = Ini saya A dari Blitar, nglanjutin yg kemaren tuh
ada ganjalan di hati kie... emmmmmmmmm... masa iya 
q udah tercerahkan ??? Bukannya orang yg tercerahkan
berarti sudah bisa merasakan keridhoan Tuhan ???

L = Ya.

A = Bukannya orang yg sudah mendapat ridhonya itu
orang yg sudah terbuka mata hatinya hingga bisa
memberikan manfaat bagi orang lainnya ?

L = Ya.

A = Terus dari banyak cerita rekan2 seperjalanan,
katanya kalo sudah dapat keridhoan Tuhan tuh dianya
sudah pernah melampaui pengalaman seperti sudah ketemu
sama sedulur papat, terus ada yg seperti berada di
bawah sebuah pohon beringin yg bila disana serasa
sebentar tapi di dunia sudah tak karuan lamanya, terus
ada juga yg bilang dapat setempel dari Tuhan lah,
istilahnya mereka biasa menyebut "Kitmir" atau entah
banyak lagi pengalaman yg lainnya...

L = Itu kan cerita2 saja yang memang bagus sebagai
cerita2 saja. Tapi kenyataan tidak seperti itu karena
kita manusia biasa2 saja, kalaupun dapat pengalaman, 
ya pengalaman biasa2 saja, hmmm hmmm hmmm...

Malah, kalo masih suka sesumbar mendapat pengalaman
"wah", artinya kan mereka masih anak bawang which is
their right to be. Itu hak mereka untuk menjadi anak
bawang, biarin aja, hmmm hmmm hmmm...

A = Nah selama ini saya nya mah blom pernah ...
mengalami pengalaman seperti itu ... jangankan seperti
itu, wong pingin buka mata ketiga saja serasa sulitnya
minta ampun... heheheh

L = Sama, saya juga belum pernah dapat pengalaman yang
huebat2 seperti itu, saya itu pengalamannya biasa2
saja, hmmm hmmm hmmm... Mata Ketiga saya juga tidak
bisa terbuka tuh, nempel terus tuh, hmmm hmmm hmmm...

A = Bantu saya Pak Leo.... menemukan arti dan jawaban
Pencerahan / Mendapat Keridhoan Tuhan itu dengan
sebenar-benarnya... makasih buuuuuuuuuuuuuange Pak
Leo... ;)

L = Pencerahan is what you call pencerahan even though
I don't like to use the term. Petromak udah gak jaman
sekarang because lampu biasa2 aja sudah cukup cerah,
hmmm hmmm hmmm...


+++

PERCAKAPAN 3


A = Gimana kabarnya Kang Leo, masih inget q kah..???
heheheh... A dari Blitar. Dari mencari kerihoan Alloh
yg ujung nya pintu pembuka ada dalam diri kita sendiri
akhirnya saya ditarik ke belakang lagi dan melihat
dasar keagamaan yg saya anut dan akui: Islam. Yang
saya bingung kan adalah Nur Muhammad & Nabi Muhammad.

Sepemahaman q sampai saat ini Nur Muhammad adalah: 
Nur pertama yg diciptakan Alloh SWT yg merupakan 
cikal bakal dari segenap alam semesta beserta isinya
termasuk pula malaikat dan semua pokoke selain Alloh.

Sedang Nabi Muhammad adalah Nabi akhir zaman di mana
dalam diri /jasad Nabi Muhammad inilah Nur Muhammad
sejati di masukkan.

Hingga dari situ q berkeyakinan meski masih mengambang
syafaat Nabi Muhammad amat dibutuhkan, dan setiap kli
akan melakukan zikir pada Alloh mengharuskan
memberikan hadiah Fatihah pada Nabi Muhammad sebagai
lantaran petunjuk jalan saat melakukan ibadah pada
Tuhan agar tidak keliru dan disesatkan Setan, yg
akhir2 ini serasa berat aku lakukan.

Selain itu menurut para ustat q, sebelum Zikir pada
Alloh selain memberi hadiah Fatihah pada Nabi,
keluarganya sahabatnya, juga memberi hadiah Fatihah
pada ayah ibu, juga hadiah Fatihah pada Orang2 suci
terutama Sulthon Aulia Syeh Abdul Khodir Jailani, juga
hadiah Fatihah pada guru2, juga hadiah Fatihah pada
para wali2, bahkan di sarankan untuk dilakukan di
Makam2 orang yng diyakini dekat dengan Ilahi, untuk
mempercept kita mendapat ridho Ilahi lewat lantaran
zikir di tempat orang yg meninggal dalam keadaan dekat
dengan Ilahi itu tadi.

Yang terakhir, tentang Nabi Muhammad yg di dalamnya di
masuki Nur Muhammad sejati yg merupakan cikal bakal
alam semesta dari situ saya beranggapan bahwa dia
memegang syafaat utama bagi seluruh alam semesta dan
dialah pembawa ajaran paling benar dari ajaran yg
lainnya... tapi q juga yakin Alloh adalah Tuhan bagi
semua alam semesta, jadi bagaimana pemeluk ajaran
selain yg dibawa Nabi Muhamad itu sebenarnya ???
Bukannya Alloh tuhan untuk semua alam semesta, tapi
mengapa yg dibenarkan ajarannya menurut Quran hanya
Islam adanya.... hiksss hiksss

Mohon kerelaannya bantu q membukakan simpul mati yang
mengikat otak q yang bebal ini.... terimakasih banyak
Kang Leo Rimba.. hikss hiksss

L = Nur Muhammad sebagai cikal bakal ruh yang akhirnya
menjadi Alam Semesta ini BUKAN merupakan ajaran asli
Islam, melainkan pemikiran Yunani Kuno. Istilahnya
adalah LOGOS yang bisa diterjemahkan sebagai FIRMAN
(Bahasa Arab), atau SABDA (Bahasa Sansekerta, maybe).

Bukan hanya kalangan SUFI / TASAWUF yang bernapaskan
Islam yang mengambil alih pemikiran Yunani Kuno itu,
melainkan Kristen juga seperti itu.

Jadi, dalam Kristen, Nabi Isa itu dianggap sebagai
LOGOS, yang artinya semuanya itu diciptakan melalui
RUH yang adanya di Nabi Isa.

So, apa bedanya dengan pemikiran Tasawuf Islam ? Kalau
di Islam, Logos itu disebut sebagai "Nur Muhammad", di
Kristen disebut sebagai "Roh Kudus". Dan melalui ROH
itu segalanya di alam semesta itu diciptakan.

Menurut saya, bisa saja kita menggunakan pengertian2
seperti itu. Pengertian versi Islam itu SAMA seperti
pengertian versi Kristen. Di Islam itu Nabi Muhammad
yang menerima ROH ASAL (Nur Muhammad); sedangkan di
Kristen itu Nabi Isa yang menerima LOGOS.

Logos itu adalah Firman atau Sabda. Memang dalam
bentuk ROH karena segala yang fisik itu asalnya dari
roh juga.

Nah, pengertian seperti di atas itu oke2 saja. Kita
bisa bilang bahwa ada ROH ASAL, dan bahkan menurut
pengertian Yunani Kuno, Roh Asal itu GOD sendiri.
Jadi, sebenarnya Nur Muhammad itu sama dengan Roh
Kudus, sama dengan LOGOS, sama dengan GOD.

God is all in all.

Nah, yang membedakan ajaran2 Tasawuf Islam dengan
pendahulunya (pengertian LOGOS dari Kristen), dan
bahkan pendahulunya yang paling dahulu (pengertian
LOGOS dari Yunani Kuno) adalah tentang kirim2an doa
itu.

Di Kristen TIDAK ADA yang namanya kirim2an doa untuk
roh2 yang telah meninggal. Well, kalau mau boleh saja,
tetapi TIDAK DIHARUSKAN.

Dalam kebudayaan Yunani Kuno, kita malahan tidak
mendoakan segala macam. Pengertian LOGOS itu aslinya
filsafat thok, tetapi dijadikan ajaran agama oleh
orang2 Kristen dan Islam.

Menurut saya pribadi, kita bisa saja bilang bahwa Nur
Muhammad atau Roh Kudus itu adanya di Nabi Muhammad
atau di Nabi Isa, dan dari sana lalu menyebar ke
turunan2nya, termasuk kita semua disini. Bisa saja
bilang seperti itu, itu toh cuma TEORI thok.

Berdasarkan teori itu, kita juga bisa bilang bahwa
kalau benar ada yang namanya Nur Muhammad dan Roh
Kudus itu, maka pastilah adanya di SEMUA MANUSIA,
including you and me.

Kalau memang ada, berarti SUDAH ADA dan TETAP AKAN
ADA. Dan TIDAK BISA HILANG. That's all.


+++

PERCAKAPAN 4


A = Aazakallohukhoironkatsiron... makasih buanyak
sebelumnya... emmmm begitukah???? Terus kalo begitu
sebenarnya yang benar tuh yang mana ya Kang, kok palih
ikut ikutan gitu .... trus ajaran Islam yg sebenernya
gimana sih heheheh...

Ahhh sebenernya kita hidup ini tuh harus ngikut sama
sapa sih, sama ajaran orang orang yg menyebut dirinya
agama itu ... ato gimana sih sebenernya kalo menurut
Kang Leo sendiri... Hikss hiksss thank banget....

L = Kalau menurut saya, segalanya itu merupakan
CHOICES (PILIHAN). Kalau ada yang mengikuti ajaran
agama, itu pilihan mereka. Kalau ada yang tidak mau
mengikuti ajaran agama, itu juga pilihan. Yang
mengikuti ajaran agama bisa saja percaya surga dan
neraka, dan itu HAK mereka untuk percaya seperti itu.
Tetapi, kalau sudah mau memaksakan belief system
mereka kepada orang2 lain, maka itu sudah BUKAN hak
lagi, melainkan pemaksaan kehendak, dan itu termasuk
PELANGGARAN HAM.

So, kita itu bicara yang rasional2 sajalah, yang logis
sajalah. Di dunia ini kan ada beragam belief systems
berupa agama2, kepercayaan2, tradisi2, ideologi2, dan
semacamnya which is oke2 saja. Tiap orang itu berhak
untuk memilih dan mempraktekkan pilihannya. Biarpun
tidak masuk akal, tiap orang itu berhak mempraktekkan
apa yang dipercayainya selama tidak mengganggu
anggota2 masyarakat yang tidak ikut mempercayai hal
itu.

Contoh: tetangga saya percaya sama kuntilanak dan
genderuwo sehingga selalu ketakutan setiap hari. Nah,
itu HAK dia untuk percaya seperti itu, itu HAM.
Tetapi, ketika dia ngamuk2 di rumah saya dan
membanting barang2 saya sambil berteriak-teriak
kuntilanakakbar dan gederuwoakbar, maka dia itu sudah
melanggar HAM orang lain. Bukan hanya HAM saja disini,
melainkan juga hukum pidana. Perbuatan merusak harta
benda orang lain merupakan perbuatan pidana atau
kriminal.

Nah, hal2 seperti itu yang perlu dijelaskan
berkali-kali di Indonesia bahwa memiliki kepercayaan
apapun itu HAM, tetapi kalau sudah merusak harta benda
orang lain itu pidana.

Tetangga saya bisa berdoa tiap hari kepada kuntilanak
dan genderuwonya, itu HAM yang dia miliki.

Tetapi saya juga bisa bilang bahwa tetangga saya
GENDENG, dan itu HAM yang saya miliki. Dan itu BUKAN
SARA. SARA itu kalau melecehkan orang2 yang memiliki
latar belakang berbeda dengan memperlakukan mereka
secara beda. Saya tidak memperlakukan tetangga saya
yang menyembah kuntilanak dan genderuwo itu dengan
berbeda. Saya perlakukan dia itu sama saja seperti
yang lain. Cuma, saya bilang bahwa menurut saya dia
itu GENDENG.

Orang2 Indonesia itu banyak SALAH KAPRAH, dikiranya
kita tidak bisa komentar tentang segala praktek dan
kepercayaan orang lain. Pedahal, kita boleh saja
komentar, itu HAM.

Yang tidak boleh itu melakukan DISKRIMINASI dengan
alasan Suku Agama Ras dan Asal.

Malah, sekarang sudah ditambah lagi dengan SEX dan
ORIENTASI SEKSUAL (straight, gay, bi, lesbian, dsb).

In the end, kita itu perlu ingat bahwa diskriminasi
itu hukumnya HUARRAM... dan diskriminasi itu mencakup
SARASO (Suku, Agama, Ras, Asal, Sex, dan Orientasi
Seksual).

Then, kalo ngomongin kepercayaan, apa yang saya
percayai, hmmm hmmm hmmm...

Well, I believe that we are all gods. There is ONE
GOD, and there are many gods. We are the many gods.


+++

PERCAKAPAN 5


A = Masih inget q gak ya heheheh, A dari Blitar Kang
Leo, Islam yang ku pegang sudah mendarah daging dalam
perasaan, dan perasaan q khan jadi orang MURTAT bila
tak sesuai dengan ajaran. Gimana ini kang ??? Hikss
Hikss

L = Al Murtat itu asalnya dari Arab, so mending de'e
dideportasi azzah daripada bikin refot disini, hmmm
hmmm hmmm...

A = Tapi membaca milis Kang Leo yang lain dari jawaban
beberapa rekan, Kang Leo mengatakan kita bisa
berkomunikasi dengan Tuhan lewat mata ketiga.. wah
alangkah nikmatnya.... Gimana caranya ?

L = Caranya is komunikasi azzah, no different than
what you do with me. Ngomong azzah, hmmm hmmm hmmm...

A = Dari pengalaman yg sudah2 yg bisa kurasakan cuma:
saat q merasa dekat sekali hingga kesadaran q ini gak
ada yg ada hanya Tuhan semata, tubuh menjadi samar dan
perasaan jadi sejuk, senang yang mendominasi meski
rasa kram kaki juga kadang terasa, terus perasaan
sejuk dan senang itu bersatu mengalir menembus semua
yg ada termasuk surga neraka manusia, semua deh
pokoknya, tapi itu seperti hanya dalam PERASAAN saja.

L = Semuanya itu MEMANG hanya dalam perasaan saja.
Kita kan masih manusia hidup, jadi masih bisa merasa.
So, semuanya itu memang hanya dalam perasaan saja.

A = Sebenernya gimana sih mata ketiga itu ???

L = Mata Ketiga sebenarnya is Mata Batin, tempat RUH
MANUSIA bermanunggaling dengan RUH GUSTI (Tuhan,
Allah, blah blah blah,...).

A = Terus menggunakannya gimana ??? 

L = Menggunakannya is GUNAKAN SAJA. Kita tidak pernah
bertanya bagaimana menggunakan dua mata fisik kita kan
? Kita menggunakannya tanpa mempertanyakannya. As it
is with dua mata fisik, so it is with Mata Ketiga.
Pake aja buat melihat and, in case with Mata Ketiga,
pake aja buat manunggaling. Dan itu semuanya adalah
rasa or ROSO.  

A = Q ini dari unsur apa ??? 

L = Dari semua unsur Sadulur Papat: Udara, Air, Api,
dan Tanah.

A = Cara ngeliatnya gimana sih ???

L = Itu nggak perlu dilihat because WE KNOW bahwa
semua unsur Sadulur Papat itu ada di diri manusia.
Cuma, kalo orangnya cerewet like you, berarti Unsur
Udara lebih dominan. Just that.

A = Emm kalo boleh minta ijin mata ketiga q di
setarakan dengan mata ketiga punya bapak dong
heheheheh..

L = Sudah kok, sudah dari email yang pertama, hmmm
hmmm hmmm...

A = Emm yg terpenting yg masih mengganjal tuh kalo
kita sudah bisa berkomunikasi sama Tuhan seperti yg
Kang Leo alami, apakah kita tidak termasuk Murtat
karena gak ikutan tata ajaran ? 

L = Al Murtat udah balik ke Arab karena bikin refot
azzah disini. 


+++

[Leo seorang praktisi Psikologi Transpersonal. Untuk
bergabung dengan Milis Spiritual-Indonesia, click:
<http://groups.yahoo.com/group/spiritual-indonesia>.]















Send instant messages to your online friends http://uk.messenger.yahoo.com 

Kirim email ke