[filsafat] Ya Allah, Kapan Jodohku Datang?

2012-06-21 Terurut Topik muhamad agus syafii
Ya Allah, Kapan Jodohku Datang?


By: Muhamad Agus SYafii


Ya Allah, kapan jodohku datang? ucapnya lirih dihari-harinya terasa kelabu. 
ketika hari diharapkan menyenangkan ternyata tak kunjung menghilangkan rasa 
gelisah dibilik hatinya. Gelisah pada umur yang mengejarnya, sementara 
pendamping hidup tak kunjung tiba. Setiap kali suara ibunya yang lembut mampu 
menyayat hatinya disaat bertanya, Mbak, kapan ibu bisa menimang cucu? Insya 
Allah Bu.. dijawabnya dengan cucuran air mata. Bahkan salah seorang teman 
kerjanya selalu memprovokasi tak pernah dihiraukan, Ubah dong penampilannya 
pakai roknya yang warna cerah, masa baju komprang, kedodoran, warna kusam, 
nggak ngetrend. Keyakinannya bahwa wanita yang baik untuk laki-laki yang baik, 
akan datang laki-laki baik yang menerima dirinya apa adanya. 


Disaat lelah dan letihnya kehidupan, kebahagiaan itu ditemukan disaat mampir 
untuk melepaskan dahaga di Rumah Amalia, bersama seorang temannya siang itu di 
Rumah Amalia berkumpul dengan anak-anak Amalia, rasanya ikut berlari-larian. 
Tanpa terasa air matanya mengalir begitu banyak anugerah Allah yang telah 
diterimanya namun lupa mensyukurinya. Pekerjaan, masih punya orang tua yang 
menyayangi dirinya. Dengan berbagi kebahagiaan untuk anak-anak di Rumah Amalia 
merupakan tanda syukur atas semua nikmat karunia Allah. Sampai waktu berlalu, 
sepulang dari kantor ditempat kos sudah menunggu seorang teman lama. Mbak, 
sudah lama menunggu? Tangannya tergopoh-gopoh mengeluarkan kunci kamar, 
wajahnya tersenyum manis. Sudah dek, setengah jam yang lalu. ucapnya. Tanpa 
menunggu basa basi, temannya itu mengatakan bila adik laki-lakinya ingin 
ta'aruf. Diperlihatkan poto sang adik, hatinya berdesir. Masya Allah, wajahnya 
bening memancarkan keshalehan, ucapnya dalam
 hati. Mbak, apa aku pantas untuk adiknya Mbak? tanyanya ragu.Insya Allah, 
seperti yang kamu bilang wanita yang baik untuk laki-laki yang baik. jawabnya 
membuat dirinya tersipu-sipu malu. Malam hari, sesaat temannya sudah pulang. 
Hatinya bergetar ketika membaca SMS, Assalamu'alaikum Ukhti, Minggu depan 
izinkan saya bersama kedua orang tua dan keluarga besar kami datang ke rumah 
orang tua ukhti untuk melamar. Wassalamu'alaikum, Akhifillah. Tetes air 
matanya tak terbendung lagi, Allah menjawab doanya dengan mengirimkan 
pendamping hidup untuknya. Ternyata tak ada yang sia-sia atas kesabaran dan 
doanya selama ini. Subhanallah.


---
Sahabatku, aminkan doa bila anda ingin segera mewujudkan impian unt mendapatkan 
jodoh yg terbaik dari sisi Allah, mewujudkan keluarga sakinah mawaddah 
warahmah. 'Rabbana hablana milladunka zaujan thayyiban wayakuna shahiban lii 
fiddini waddunya wal akhirah' Artinya. 'Ya Tuhan kami, berikanlah kami pasangan 
yg terbaik dari sisiMu, pasangan yg juga menjadi sahabat kami dlm urusan agama, 
urusan dunia  akhirat.'


Wassalam,
Muhamad Agus Syafii
--
Sahabatku yang single ingin segera menikah. Bersabarlah!  memohon kpd Allah 
agar diberikan jodoh yg terbaik. Insya Allah, keluarga sakinah mawaddah 
warahmah segera terwujud. yuk..hadir pada kegiatan Berkah Ramadhan Bersama 
Amalia (BELIA) Ahad, 29 Juli 2012. jam 4 s.d 6 sore di Rumah Amalia. Bila 
berkenan berpartisipasi: pakaian baru, buku bacaan, paket sembako, peralatan 
sholat, konsumsi berbuka puasa. Silahkan kirimkan ke Rumah Amalia. Jl. Subagyo 
IV blok ii, no. 24 Komplek Peruri, Ciledug. Tangerang 15151. Partisipasi anda 
sangat berarti bagi kami. Info  konfirmasi kehadiran silahkan ke 
agussya...@gmail.com atau SMS 087 8777 12 431, http://agussyafii.blogspot.com/


[filsafat] Ya Allah, Kuatkan Hamba

2012-02-28 Terurut Topik muhamad agus syafii
Ya Allah, Kuatkan Hamba

By: Muhamad Agus Syafii

Ya Allah, kuatkan hamba, ucap lirih seorang laki-laki yang hatinya hancur. 
Laki-laki itu separuh baya. Wajahnya terlihat lebih tua daripada usianya 
sendiri. Awalnya ketika pernikahannya cukup membahagiakan sampai istrinya hamil 
dan melahirkan. Diusia anak laki-lakinya berumur sembilan bulan, istrinya 
meninggalkannya dan anak laki-lakinya. Istrinya meninggalkan karena kehidupan 
yang susah, 'aku menikah agar aku hidup bahagia bukan hidup susah.' begitu kata 
istrinya. Dalam seorang diri tanpa istri, dirinya merawat anak dan mengasuh. 
Apapun pekerjaan dilakukan untuk menghidupi sang buah hati.  Kepergian istrinya 
telah membuat luka dihati, Peristiwa itu membuat dirinya menjauh dari Allah. 
Ibadah yang biasa dilakukan, tidak dilakukannya lagi. 'Buat apa sholat bila 
hidup menderita.' begitu tuturnya. Dengan hati yang terluka, perjalanan hidup 
ada kemudahan. Rizkinya lancar, anaknya tumbuh besar sampai menginjak kelas dua 
SD.

Anaknya menjadi kebanggaan. disekolah selalu ranking satu. Semua surat dalam 
Juz Amma' telah dihapal.  Bahkan anaknya sudah mampu membaca al-Quran dengan 
lancar. Kebahagiaan menyelimuti hidupnya, terkadang terselip kekecewaan, 
kemarahan dan perih dihatinya belumlah hilang. Sampai suatu hari anak laki-laki 
yang dicintainya sakit keras dan seminggu kemudian dipanggil oleh Sang Pecipta. 
Meninggal anak yang dicintainya benar-benar membuat hati terasa hancur, tidak 
ada lagi yang tersisa senyuman dibibir. Air matanya mengalir. 'Sudah tidak ada 
yang tersisa Mas Agus. Saya sudah tidak punya apapun dalam hidup ini kecuali 
hanya Allah.' Ucapnya malam itu di Rumah Amalia. Matanya basah, beberapa kali 
ia nampak mengusap air mata yang yg mengalir dipipi. 

Saya mengira dengan cara menjauhi Allah, saya akan menemukan kembali apa yang 
hilang, yang terjadi malah sebaliknya, makin banyak kehilangan demi kehilangan. 
Saya kehilangan Allah, kehilangan istri, saya kehilangan anak dan saya 
kehilangan diri saya sendiri.' desahnya panjang memilukan, terasa perih dihati. 
'Ya Allah, ampunilah hamba, Astaghfirullah,' ucapnya lirih. Malam semakin 
larut. Ditengah hatinya hancur, ia telah menemukan secercah cahaya, karena 
hanya kepada Allah Subhanahu Wa Ta'ala dirinya memohon pertolongan.

--
Sahabatku yg disayang Allah, aminkan doa ini agar Allah mengubah air mata kita 
menjadi senyuman. Ya Allah, lihatlah air mata kami ini, kepedihan dihati kami. 
Hanya Engkaulah sumber kebahagiaan kami, ku mohon ubahlah kesedihan kami 
menjadi kebahagiaan dan ubahlah air mata kami menjadi senyuman.

Wassalam,
Muhamad Agus Syafii
--
Sahabatku yang single ingin segera menikah. Jangan berputus asa, memohonlah 
pd Allah maka Allah akan kirimkan jodoh yg terbaik dari sisiNya untuk anda. 
yuk..hadir di kegiatan Secercah Harapan Untuk Amalia (CERIA), Ahad, 15 April 
2012. Jam 8 s.d 12 pagi di Rumah Amalia. Bila berkenan berpartisipasi dlm 
bentuk buku bacaan, DVD IPTEK, baju baru, peralatan sekolah, paket sembako, 
konsumsi silahkan kirimkan ke Rumah Amalia, Jl. Subagyo IV blok ii, No. 24 
Komplek Peruri, Ciledug, Tangerang 15151. Dukungan  partisipasi anda sangat 
berarti bagi kami. Info: agussya...@yahoo.com atau SMS 087 8777 12 431, 
http://agussyafii.blogspot.com/


[filsafat] Ya Allah..!

2012-02-09 Terurut Topik muhamad agus syafii
Ya Allah..!

By: Muhamad Agus Syafii

Malam begitu terlihat indah. Tiba-tiba terdengar suara petir menyambar. tanpa 
kita duga dan kita bayangkan membuat kita terhenyak. Hati menjerit, Ya 
Allah.. Begitulah musibah, cobaan dan ujian hadir tanpa mengetuk terlebih 
dulu. Kehadirannya tanpa kita duga. Membuat hati hancur dan perih bagai teriris 
sembilu. Dalam kesendirian ditemani dengan kesedihan. Kesedihan adalah teman 
yang tidak pernah kita harapkan. Kemanapun kita pergi, dia selalu mengikuti 
kita. Menunggu dengan setia, menoreh luka. Dada terasa perih seperti 
teriris-iris. Pikiran tidak mampu lagi jernih. Apapun yang dirasakan, dilihat, 
didengar semuanya menusuk hati. Bila kita ditimpa kepedihan seolah dihadapan 
kita terhalang oleh batu yang besar. Kemanapun kita melihat yang nampak 
hanyalah batu tu. Tidak dapat dapat melangkah ke depan karena terhalang.  Walau 
kita berusaha untuk menyingkirkan, batu itu tetap tegak dan kokoh. Kita 
kemudian menyerah sehingga kita tidak dapat untuk bergerak
 melangkah, tidak dapat menatap ke depan, tidak lagi bisa berpikir jernih dan 
kemudian putus asa.

Bila anda merasakan semikian maka anda memerlukan pertolongan. Hal itu tidak 
bisa dibiarkan begitu saja, Kepedihan tidak akan hilang dengan sendirinya. 
Kesedihan tidak akan hilang ditelan waktu jika anda menyimpan di dalam hati. 
Sikap anda tidak banyak membantu bila menyalahkan orang lain, berprasangka 
buruk, marah dan dendam. Kita diciptakan sebagai makhluk yang sempurna, kesan 
hebat, kuat, sanggup menyelesaikan segala masalah namun begitu tertimpa musibah 
dan cobaan kita baru tersadar bahwa kita lemah. Hati tergetar hebat, rapuh 
dalam kesedihan yang bisa menyebabkan menuju lembah kebinasaan.  Menangislah! 
Bila memang diperlukan untuk menangis. menangislah dihadapan Allah, keluarkan 
segala keluh kesah. Jangan ditahan dan disimpan dalam hati. Keluarkan semuanya 
bersama dengan air mata anda yang mengalir. Jika anda telah selesai menangis, 
menghapus air mata yang menetes dipipi. Ditengah sajadah membentang. Anda akan 
merasakan nikmatnya kesendirian dan
 ketenangan hati tiada tara. Semua masalah dan beban anda telah mengalir keluar 
bersamaan dengan air mata sehingga yang ada hanyalah diri anda dan kasih sayang 
Allah.

'Janganlah kamu bersikap lemah dan janganlah pula kamu bersedih hati. Padahal 
kamulah yang paling tinggi derajatnya, jika kamu orang-orang yang beriman. (QS. 
Ali Imran : 139).

Wassalam,
Muhamad Agus Syafii
--
Sahabatku yang single ingin segera menikah. Jangan berputus asa, memohonlah 
pd Allah maka Allah akan kirimkan jodoh yg terbaik dari sisiNya untuk anda. 
yuk..hadir di kegiatan Secercah Harapan Untuk Amalia (CERIA), Ahad, 15 April 
2012. Jam 8 s.d 12 pagi di Rumah Amalia. Bila berkenan berpartisipasi dlm 
bentuk buku bacaan, DVD IPTEK, baju baru, peralatan sekolah, paket sembako, 
konsumsi silahkan kirimkan ke Rumah Amalia, Jl. Subagyo IV blok ii, No. 24 
Komplek Peruri, Ciledug, Tangerang 15151. Dukungan  partisipasi anda sangat 
berarti bagi kami. Info: agussya...@yahoo.com atau SMS 087 8777 12 431, 
http://agussyafii.blogspot.com/
http://www.twitter.com/agussyafii


[filsafat] Ya Allah, Kapan Jodohku Datang?

2011-11-25 Terurut Topik muhamad agus syafii
Ya Allah, Kapan Jodohku Datang?

By: M. Agus Syafii

Ya Allah, jodohku datang? ucapnya lirih dihari-harinya terasa kelabu. ketika 
hari diharapkan menyenangkan ternyata tak kunjung menghilangkan rasa gelisah 
dibilik hatinya. Gelisah pada umur yang mengejarnya, sementara pendamping hidup 
tak kunjung tiba. Setiap kali suara ibunya yang lembut mampu menyayat hatinya 
disaat bertanya, Mbak, kapan ibu bisa menimang cucu? Insya Allah Bu.. 
dijawabnya dengan cucuran air mata. Bahkan salah seorang teman kerjanya selalu 
memprovokasi tak pernah dihiraukan, Ubah dong penampilannya pakai roknya yang 
warna cerah, masa baju komprang, kedodoran, warna kusam, nggak ngetrend. 
Keyakinannya bahwa wanita yang baik untuk laki-laki yang baik, akan datang 
laki-laki baik yang menerima dirinya apa adanya. 

Disaat lelah dan letihnya kehidupan, kebahagiaan itu ditemukan disaat mampir 
untuk melepaskan dahaga di Rumah Amalia, bersama seorang temannya siang itu di 
Rumah Amalia berkumpul dengan anak-anak Amalia, rasanya ikut berlari-larian. 
Tanpa terasa air matanya mengalir begitu banyak anugerah Allah yang telah 
diterimanya namun lupa mensyukurinya. Pekerjaan, masih punya orang tua yang 
menyayangi dirinya. Dengan berbagi kebahagiaan untuk anak-anak di Rumah Amalia 
merupakan tanda syukur atas semua nikmat karunia Allah. Sampai waktu berlalu, 
sepulang dari kantor ditempat kos sudah menunggu seorang teman lama. Mbak, 
sudah lama menunggu? Tangannya tergopoh-gopoh mengeluarkan kunci kamar, 
wajahnya tersenyum manis. Sudah dek, setengah jam yang lalu. ucapnya. Tanpa 
menunggu basa basi, temannya itu mengatakan bila adik laki-lakinya ingin 
ta'aruf. Diperlihatkan poto sang adik, hatinya berdesir. Masya Allah, wajahnya 
bening memancarkan keshalehan, ucapnya dalam
 hati. Mbak, apa aku pantas untuk adiknya Mbak? tanyanya ragu.Insya Allah, 
seperti yang kamu bilang wanita yang baik untuk laki-laki yang baik. jawabnya 
membuat dirinya tersipu-sipu malu. Malam hari, sesaat temannya sudah pulang. 
Hatinya bergetar ketika membaca SMS, Assalamu'alaikum Ukhti, Minggu depan 
izinkan saya bersama kedua orang tua dan keluarga besar kami datang ke rumah 
orang tua ukhti untuk melamar.  Wassalamu'alaikum, Akhifillah. Tetes air 
matanya tak terbendung lagi, Allah menjawab doanya dengan mengirimkan 
pendamping hidup untuknya. Ternyata tak ada yang sia-sia atas kesabaran dan 
doanya selama ini. Subhanallah.

Wassalam,
M. Agus Syafii
--
Sahabatku yang single ingin segera menikah. Menangislah  memohon pd Allah, 
yakinlah Allah menyegerakan jodoh anda. Yuk, ajak teman, saudara untuk hadir di 
kegiatan Untukmu Amalia, Ahad, 22 Januari 2012. Jam 9.sd 12 siang di Rumah 
Amalia. Bila berkenan berpartisipasi Buku Bacaan, Paket sembako, Paket Sekolah, 
perangkat sholat, konsumsi. Kirimkan ke Rumah Amalia Jl. Subagyo IV blok ii, 
No. 24 Komplek Peruri, Ciledug, Tangerang 15151. Dukungan  partisipasi anda 
sangat berarti bagi kami. Info: agussya...@yahoo.com atau SMS 087 8777 12 431, 
http://agussyafii.blogspot.com/





[filsafat] Ya Allah, Berkahilah Kami!

2011-11-13 Terurut Topik muhamad agus syafii
Ya Allah, Berkahilah Kami!

By: M. Agus Syafii

Coba anda bayangkan, bagaimana rasanya hati yang bahagia tiba-tiba ditampar 
oleh penderitaan? Apakah tidak sakit? Apakah tidak perih rasanya hati? Disaat 
seperti ini biasanya hati mulai bertanya-tanya, 'Kenapa harus sekarang Ya 
Allah? Kenapa Engkau beri aku penderitaan dikala aku sedang bahagia seperti 
ini? Kenapa tidak nanti aja ketika aku sudah kuat?' Itulah yang dituturkan 
seorang bapak di Rumah Amalia. Beliau bertutur ditengah kondisi dipuncak 
kariernya sebagai seorang presdir perusahaa, gajinya terbilang lebih dari 
cukup, rumah dan mobil mewah dengan kondisi yang tercukupi kehidupan 
ekonominya, ditambah lagi dengan istri dan anak-anaknya yang mencintainya. Tapi 
tiba-tiba perusahaan yang pegangnya diambang kehancuran karena adanya keharusan 
membayar kembali proyek besar yang dikerjakan gagal sesuai dengan jadwal karena 
adanya kesalahan pengerjaannya, anak-anak dan istrinya juga ikut merasakan 
kecemasan namun tetap masih setia mendampingi dirinya.
 Namun yang berat dalam hidupnya disaat bersamaan anaknya jatuh sakit yang 
segera dirawat di Rumah Sakit karena kena DB. Hal ini tentunya diluar apa yang 
diperkirakannya, berada diatas puncak kariernya malah mendapatkan kejutan yang 
tidak diperkirakan.

Kepahitan hidup yang bertubi-tubi yang dihadapinya mencoba instropeksi diri, 
beliau menyadari sejak lama sudah lama meninggalkan kewajibannya, boro-boro 
shodaqoh, menjalankan sholat lima waktu aja hampir tidak pernah dikerjakan, 
akibatnya dengan kejadian pahit ini membuat hidupnya menjadi terasa hampa. 
Tersadar akan hal itulah yang membuat beliau berkenan untuk datang ke Rumah 
Amalia, beliau berniat untuk bershodaqoh agar perusahaan yang diambang 
kehancuran bisa terselamatkan dan anaknya yang sedang dirumah sakit bisa segera 
sembuh. Seminggu kemudian anaknya yang sedang di Rumah Sakit sudah boleh 
pulang. Perusahaannya step by step sudah mampu menyelesaikan semua keuangan 
akibat dari kegagalan proyek yang dikerjakan bahkan  kerugiannya diganti oleh 
perusahaan asuransi. Sebulan kemudian perusahaannya mendapatkan tiga tawaran 
proyek, roda kembali berputar. Perusahaan, keluarga dan hidupnya dirasakan 
lebih indah  lebih membahagiakan. Keberkahan demi
 keberkahan kerap dirasakannya. Sejak kejadian itu keyakinan beliau bahwa 
dengan mendekatkan diri kepada Allah, giat menjalankan sholat fardhu dan rajin 
menyisihkan rizki untuk bershodaqoh akan membuat dirinya dilimpahkan keberkahan 
oleh Allah, menyelamatkan perusahaannya, menyembuhkan kembali anaknya yang 
sedang sakit, menyehatkan hati, juga tidak kalah penting adalah kebahagiaan 
bagi keluarganya.  'Alhamdulillah Mas Agus, disaat perusahaan  hidup keluarga 
kami diambang kehancuran, Allah melimpahkan keberkahannya, menyelamatkan 
perusahaan  keluarga kami.' Ucap beliau sore itu di Rumah Amalia. Air matanya 
mengalir begitu saja dengan derasnya. Isak tangis bahagia istrinya yang tak 
henti mengucap hamdalah, puji syukur kehadirat Allah. 

Wassalam,
M. Agus Syafii
--
Sahabatku yang single ingin segera menikah. Yuk, menjemput jodoh dengan hadir 
 doa bersama, memohon kpd Allah agar disegerakan jodohnya. pada kegiatan 
Untukmu Amalia, Ahad, 22 Januari 2012. Jam 9.sd 12 siang di Rumah Amalia. 
Bila berkenan berpartisipasi Buku Bacaan, Paket sembako, Paket Sekolah, 
perangkat sholat, konsumsi. Kirimkan ke Rumah Amalia Jl. Subagyo IV blok ii, 
No. 24 Komplek Peruri, Ciledug, Tangerang 15151. Dukungan  partisipasi anda 
sangat berarti bagi kami. Info: agussya...@yahoo.com atau SMS 087 8777 12 431, 
http://agussyafii.blogspot.com

[filsafat] Ya Allah, Kuatkan Hamba

2011-11-10 Terurut Topik muhamad agus syafii
Ya Allah, Kuatkan Hamba

By: M. Agus Syafii

Ya Allah, kuatkan hamba, ucap lirih seorang laki-laki yang hatinya hancur. 
Laki-laki itu separuh baya. Wajahnya terlihat lebih tua daripada usianya 
sendiri. Awalnya ketika pernikahannya cukup membahagiakan sampai istrinya hamil 
dan melahirkan. Diusia anak laki-lakinya berumur sembilan bulan, istrinya 
meninggalkannya dan anak laki-lakinya. Istrinya meninggalkan karena kehidupan 
yang susah, 'aku menikah agar aku hidup bahagia bukan hidup susah.' begitu kata 
istrinya. Dalam seorang diri tanpa istri, dirinya merawat anak dan mengasuh. 
Apapun pekerjaan dilakukan untuk menghidupi sang buah hati.  Kepergian istrinya 
telah membuat luka dihati, Peristiwa itu membuat dirinya menjauh dari Allah. 
Ibadah yang biasa dilakukan, tidak dilakukannya lagi. 'Buat apa sholat bila 
hidup menderita.' begitu tuturnya. Dengan hati yang terluka, perjalanan hidup 
ada kemudahan. Rizkinya lancar, anaknya tumbuh besar sampai menginjak kelas dua 
SD.

Anaknya menjadi kebanggaan. disekolah selalu ranking satu. Semua surat dalam 
Juz Amma' telah dihapal.  Bahkan anaknya sudah mampu membaca al-Quran dengan 
lancar. Kebahagiaan menyelimuti hidupnya, terkadang terselip kekecewaan, 
kemarahan dan perih dihatinya belumlah hilang. Sampai suatu hari anak laki-laki 
yang dicintainya sakit keras dan seminggu kemudian dipanggil oleh Sang Pecipta. 
Meninggal anak yang dicintainya benar-benar membuat hati terasa hancur, tidak 
ada lagi yang tersisa senyuman dibibir. Air matanya mengalir. 'Sudah tidak ada 
yang tersisa Mas Agus. Saya sudah tidak punya apapun dalam hidup ini kecuali 
hanya Allah.' Ucapnya malam itu di Rumah Amalia. Matanya basah, beberapa kali 
ia nampak mengusap air mata yang yg mengalir dipipi. 

'Saya mengira dengan cara menjauhi Allah, saya akan menemukan kembali apa yang 
hilang, yang terjadi malah sebaliknya, makin banyak kehilangan demi kehilangan. 
Saya kehilangan Allah, kehilangan istri, saya kehilangan anak dan saya 
kehilangan diri saya sendiri.' desahnya panjang memilukan, terasa perih dihati. 
'Ya Allah, ampunilah hamba, Astaghfirullah,' ucapnya lirih. Malam semakin 
larut. Ditengah hatinya hancur, ia telah menemukan secercah cahaya, karena 
hanya kepada Allah Subhanahu Wa Ta'ala dirinya bergantung  memohon pertolongan.

'Dan kembalilah engkau kepada Tuhanmu, dan berserah dirilah kepadaNya sebelum 
datang azab kepadamu kemudian kamu tidak dapat ditolong lagi' (QS. az-Zumar : 
54).

Wassalam,
M. Agus Syafii
--
Sahabatku, ditengah rasa perih  terluka. Fafiru ilallah, larilah pada Allah. 
Menangislah  memohon padaNya. Yuk, hadir berdoa bersama memohon pd Allah agar 
kesedihan menjadi kebahagiaan pada kegiatan Untukmu Amalia, Ahad, 22 Januari 
2012. Jam 9.sd 12 siang di Rumah Amalia. Bila berkenan berpartisipasi Buku 
Bacaan, Paket sembako, Paket Sekolah, perangkat sholat, konsumsi. Kirimkan ke 
Rumah Amalia Jl. Subagyo IV blok ii, No. 24 Komplek Peruri, Ciledug, Tangerang 
15151. Dukungan  partisipasi anda sangat berarti bagi kami. Info: 
agussya...@yahoo.com atau SMS 087 8777 12 431, http://agussyafii.blogspot.com
 



[filsafat] Ya Allah, Kuatkan Kami

2011-11-08 Terurut Topik muhamad agus syafii
Ya Allah, Kuatkan Kami

By: M. Agus Syafii

Malam udara dingin menusuk kalbu disaat hati terluka perih terhempas badai 
ditengah samudra kehidupan, hati menjerit menahan sakit. 'Ya Allah, kuat kami. 
Air mata mengalir tanpa terasa. Dada terasa sesak, napas terasa berat. Pundak 
seolah tidak sanggup memikulnya. Kaki tidak sanggup untuk bertumpu. Berserah 
diri kepada Allah mampu menghilangkan segala keluh kesah dan akhirnya membuat 
jiwa kita menjadi tenang karena menyerahkan segala urusan kehidupan hanya 
kepada Allah yang membuat hati kita merasa merasa tenang dan tenteram. Hanya 
kepada Allahlah kita berharap dan hanya kepada Allahlah kita memohon 
pertolongan. Cobaan adalah latihan yang datangnya dari Allah. Setiap kali 
cobaan hadir menghampiri beruntunglah bila anda bersabar selama masa latihan 
dan bertahan sampai lulus melewati semuanya maka kita berhak untuk mendapatkan 
kebahagiaan yang hakiki, Allah akan senantiasa melimpahkan kebahagiaan hakiki 
bagi siapapun yang mencintai dan taat kepadaNya.
 Orang yang sabar akan mendapat ketenangan hati. Orang yang sabar akan 
mendapatkan kebeningan hati. Juga mendapatkan yang terbaik dalam hidupnya. 

Jalan keluar dan kelapangan hati ada dalam keimanan dan keridhaan, sementara 
keresahan dan kesedihan itu ada dalam keraguan dan kekecewaan sehingga Ali bin 
Abi Thalib menyebutkan 'Hanya orang yang bersabarlah akan mendapatkan yang 
terbaik dari Allah Subhanahu Wa Ta'ala.'  Sikap sabar dan kebaikan pada diri 
seseorang  muncul ketika  dirinya tertimpa musibah sebab dia akan menjadikan 
sabar sebagai senjata menghadapi musibah, Kesabaran menjadi kekuatan dan 
harapan agar mampu melewati musibah. Karena kesabarannya dia melihat jalan 
keluar dan pertolongan Allah berada di depan matanya. Ketika anda berada dalam 
tingkatan ini, Allah memberikan semua yang diperlukan. Allah menghilangkan 
semua kesulitan anda. Allah mengabulkan semua permintaan anda dan Allah 
menyelamatkan anda dari segala kepedihan  derita di dalam hidup ini. Ingatlah, 
Pertolongan Allah hadir menyelesaikan masalah hidup anda dengan cara yang tidak 
pernah anda duga dan tidak pernah anda sangka
 sebelumnya. Mari kita berdoa, memohon kepada Allah.

'Ya Tuhan kami, janganlah Engkau hukum kami, bila kami lalai atau kami 
melakukan kesalahan. Ya Tuhan kami, janganlah Engkau bebankan kepada kami 
dengan beban yang berat sebagaimana beban orang-orang sebelum kami. Ya Tuhan 
kami, janganlah Engkau pikulkan kepada kami apa yang tidak sangggup kami 
memikulnya. Maafkanlah kami, ampunilah kami dan rahmatilah kami. Engkaulah 
penolong kami maka tolonglah kami menghadapi orang-orang yang ingkar.' (QS. 
al-Baqarah : 286).

Wassalam,
M. Agus Syafii
--
Sahabatku, ditengah rasa perih  terluka. Fafiru ilallah, larilah pada Allah. 
Menangislah  memohon padaNya. Yuk, hadir berdoa bersama memohon pd Allah agar 
kesedihan menjadi kebahagiaan pada kegiatan Untukmu Amalia, Ahad, 22 Januari 
2012. Jam 9.sd 12 siang di Rumah Amalia. Bila berkenan berpartisipasi Buku 
Bacaan, Paket sembako, Paket Sekolah, perangkat sholat, konsumsi. Kirimkan ke 
Rumah Amalia Jl. Subagyo IV blok ii, No. 24 Komplek Peruri, Ciledug, Tangerang 
15151. Dukungan  partisipasi anda sangat berarti bagi kami. Info: 
agussya...@yahoo.com atau SMS 087 8777 12 431, http://agussyafii.blogspot.com



[filsafat] Ya Allah, Kuatkan Hati Hamba

2011-10-06 Terurut Topik muhamad agus syafii
Ya Allah, Kuatkan Hati Hamba

By: M. Agus Syafii

Baginya kebahagiaan dan kesedihan bercampur baur menjadi satu. Kebahagiaan itu 
hadir ketika putra yang selama ini diidamkan telah lahir sementara kesedihan 
yang dirasakan karena dirinya bersama istri dan buah hatinya masih tetap 
tinggal dikontrakan.  Bahkan nyaris dirinya dan keluarganya hampir terusir dari 
kontrakan karena nunggak dua bulan. Ditambah lagi usaha yang dijalankan sedang 
seret. Hanya dekat dengan Allah saja yang membuat hatinya menjadi tenang. 
Tekanan hidup yang begitu berat telah menyebabkan dirinya mencari Allah, meski 
pernah marah kepada Allah, tidak membuatnya sampai menghalalkan apapun untuk 
mencari nafkah untuk keluarganya. Kesabarannya memang sedang benar-benar diuji.

Pukulan iman berikutnya terjadi, anaknya jatuh sakit, dipagi hari badannya 
panas. Bergegas dibawanya ke puskesmas. Dokter bilang terkena muntaber dan 
harus rawat inap. Dalam hatinya menjerit melihat istrinya menangis tersedu-sedu 
merasakan bagaiaman perihnya hati istri yang dicintainya. 'Ya Allah, Kuatkan 
hati hambaMu.' Air matanya bercucuran. Menahan rasa sakit dihatinya. Namun 
semuanya mampu dilaluinya. Bergegas dirinya ke Rumah Amalia, berdoa bersama 
memohon kepada Allah untuk kesembuhan bagi anak yang dicintainya. Disaat 
dirinya benar-benar hancur. Disitulah Allah campur tangan yang semakin 
membuatnya dekat dengan Allah melalui cobaan ini. Alhamdulillah, dua hari 
kemudian anaknya sembuh dari muntaber dan boleh pulang.

Seminggu kemudian datang kakaknya membawa kabar gembira untuknya dan 
keluarganya, kakaknya menawari menempati rumah sederhana yang baru dibeli. 
Sekalipun rumahnya kecil namun cukup untuk ditempati. Semua itu membuat gembira 
bagi dirinya juga istrinya. Kesabarannya telah berbuah manis. Cobaan yang 
bertubi-tubi telah membuatnya semakin yakin atas Kasih Sayang Allah kepada 
dirinya dan keluarganya. Kesabaran itu begitu terasa indah. Usahanya kios Jual 
Beli Hape  Pulsa lebih maju. Sang buah hatinya sehat, istrinya lebih bahagia 
dan hatinya lebih tenang karena tidak lagi bingung untuk membayar kontrakan 
tiap bulannya sehingga bisa menabung untuk masa depannya yang lebih baik.. 
'Sekarang saya justru semakin dekat dengan Allah, saya selalu rindu di Rumah 
Amalia saya bisa berbagi.' Tuturnya.

'Barangsiapa yang bertaqwa kepada Allah niscaya Dia akan mengadakan baginya 
jalan keluar. Dan memberi rizki dari arah yang tiada disangka-sangkanya. (QS. 
ath-Thalaq : 2-3).

Wassalam,
M. Agus Syafii
--
ONE DAY VOLUNTEER: Kami dari Rumah Amalia mengajak teman-teman bergabung 
menjadi relawan untuk seksi acara  seksi sibuk pada kegiatan Hari Nan Fitri 
Bersama Amalia (HANIF), Ahad, 23 Oktober 2011 Jam 9.sd 12 siang di Rumah 
Amalia atau bila berkenan berpartisipasi Paket sembako, baju baru untuk anak2, 
konsumsi, peralatan sekolah. Kirimkan ke Rumah Amalia Jl. Subagyo IV blok ii, 
No. 24 Komplek Peruri, Ciledug, Tangerang 15151. Dukungan  partisipasi anda 
sangat berarti bagi kami. Info: agussya...@yahoo.com atau SMS 087 8777 12 431 , 
http://agussyafii.blogspot.com



[filsafat] Ya Allah, Kabulkanlah Doaku..

2011-10-02 Terurut Topik muhamad agus syafii
Ya Allah, Kabulkanlah Doaku..

By: M. Agus Syafii

Dari Abu Sa'id, Rasulullah bersabda, Tidak ada seorang Muslim yang berdoa 
dengan suatu doa didalamnya tidak ada unsur perbuatan dosa atau memutuskan 
silaturahim kecuali Allah akan memberikan kepadanya tiga pilihan, pertama 
segera mengabulkan doanya, kedua menyimpannya untuknya diakhirat dan ketiga 
melepaskannya dari kesulitan atau semisalnya. (HR. Hakim).

Rasulullah menerangkan kepada kita bahwa Allah mengabulkan doa setiap hamba 
yang berdoa kepadaNya selama dirinya tidak bergelimang dengan hal-hal yang 
diharamkan, tidak meminta sesuatu yang mengandung dosa dan tidak memutuskan 
tali silaturahim. Rasulullah menyebutkan bahwa seorang laki-laki yang menempuh 
perjalanan jauh rambutnya penuh dengan debu. Dia mengangkat tangannya ke langit 
sambil berkata, Ya Rabbi! Ya Rabbi! sedangkan makanannya haram, minumannya 
haram maka bagaimana mungkin doanya dikabulkanNya? (HR. Muslim).

Sahabatku, ditengah rasa perih dan terluka, jangan pernah putus asa dan putus 
harapan. Yakinlah Allah akan mengabulkan doa anda karena Allah akan memberikan 
yang terbaik menurut caraNya bukan menurut apa maunya diri kita. Maka 
kembalilah kepada Allah sepenuh hati. Serahkan beban hidup anda padaNya. 
Biarkan Allah memberikan yang terbaik untuk anda. Hai jiwa yang tenang. 
Kembalilah kepada Tuhanmu dengan hati yang puas lagi diridhaiNya. Maka masuklah 
ke dalam jamaah hamba-hambaKu. Dan masuklah ke dalam surgaKu. (QS. al-Fajr : 
27-30).

Wassalam,
M. Agus Syafii
--
Sahabatku yg sakit  terluka, Datang, menangislah  memohon kpd Allah. Yuk, 
kita berdoa bersama  bersilaturahmi di kegiatan Hari Nan Fitri Bersama 
Amalia (HANIF), Ahad, 23 Oktober 2011 Jam 9.sd 12 siang di Rumah Amalia. Bila 
berkenan berpartisipasi Paket sembako, baju baru untuk anak2, konsumsi, 
peralatan sekolah. Kirimkan ke Rumah Amalia Jl. Subagyo IV blok ii, No. 24 
Komplek Peruri, Ciledug, Tangerang 15151. Dukungan  partisipasi anda sangat 
berarti bagi kami. Info: agussya...@yahoo.com atau SMS 087 8777 12 431, 
http://agussyafii.blogspot.com






[filsafat] Ya Allah, Kuatkanlah Kami!

2011-09-21 Terurut Topik muhamad agus syafii
Ya Allah, Kuatkanlah Kami!

By: M. Agus Syafii

Ya Allah, Kuatkanlah kami! Hati menjerit menahan rasa sakit ketika datang 
ujian dan cobaan, Air mata mengalir tanpa terasa. Dada terasa sesak, napas 
terasa berat. Pundak seolah tidak sanggup memikulnya. Kaki tidak sanggup untuk 
bertumpu. Berserah diri kepada Allah mampu menghilangkan segala keluh kesah dan 
akhirnya membuat jiwa kita menjadi tenang karena menyerahkan segala urusan 
kehidupan hanya kepada Allah yang membuat hati kita merasa merasa tenang dan 
tenteram. Hanya kepada Allahlah kita berharap dan hanya kepada Allahlah kita 
memohon pertolongan. Cobaan adalah latihan kesabaran yang datangnya dari Allah. 
Setiap kali cobaan hadir menghampiri, beruntunglah bila anda bersabar selama 
masa latihan dan bertahan sampai lulus melewati semuanya maka kita berhak untuk 
mendapatkan kebahagiaan yang hakiki, Allah akan senantiasa melimpahkan 
kebahagiaan hakiki bagi siapapun yang mencintai dan taat kepadaNya. Orang yang 
sabar akan mendapat ketenangan hati. Orang
 yang sabar akan mendapatkan kebeningan hati. Juga mendapatkan yang terbaik 
dalam hidupnya. 

Ada tip dalam menghadapi bencana agar kita selamat, sebagaimana yang diajarkan 
oleh Rasulullah, Ujian yang menimpa seseorang pada keluarga, harta, jiwa, anak 
dan tetangganya bisa dihapus dengan puasa, sholat, shodaqoh dan amar ma'ruf 
nahi Mungkar (HR. Bukhari  Muslim). Rasululullah mengajarkan kita untuk 
menggunakan empat senjata yang ampuh dan berguna bagi kita untuk menghadapi 
bencana yaitu dengan puasa, sholat, shodaqoh dan amar ma'ruf nahi mungkar.  
Menurut Ibnu Qayyim dalam Kitabnya al-Wabilush Shayyib menjelaskan bahwa 
shodaqoh bisa memberikan pengaruh yang menakjubkan untuk menolak bala' atau 
bencana karena Allah akan menghilangkan berbagai bencana dengan shodaqoh. 
Demikian halnya dengan puasa, sholat dan amar ma'ruf nahi mungkar juga 
merupakan senjata kita untuk melindungi keluarga kita dari bencana.  Berserah 
dirilah kepada Allah. Bila Allah menghendaki untuk mengangkat bencana itu dari 
keluarga anda maka seketika itu juga seberat apapun
 masalahnya akan teratasi. Nabi Ibrahim ketika Raja Namrud dilempar  ke dalam 
kobaran api, Allahpun menjadikan api yang panas berubah dingin dan Nabi Ibrahim 
tidak terbakar sedikitpun. Begitulah cara Allah yang menyelamatkan hambaNya 
dari bencana dengan KekuasaanNya. Seberat apapun masalah anda maka datanglah 
kepada Allah dan Allah merubah penderitaan anda menjadi kebahagiaan dalam 
sekejap.

Wassalam,
M. Agus Syafii
--
Yuk, raih kebahagiaan di hari kemenangan dg hadir pada kegiatan Hari Nan Fitri 
Bersama Amalia (HANIF), Ahad, 23 Oktober 2011 Jam 9.sd 12 siang di Rumah 
Amalia. Bila berkenan berpartisipasi Paket sembako, baju baru untuk anak2, 
konsumsi, peralatan sekolah. Kirimkan ke Rumah Amalia Jl. Subagyo IV blok ii, 
No. 24 Komplek Peruri, Ciledug, Tangerang 15151. Dukungan  partisipasi anda 
sangat berarti bagi kami. Info: agussya...@yahoo.com atau SMS 087 8777 12


[filsafat] Ya Allah, Tolonglah Aku

2011-09-09 Terurut Topik muhamad agus syafii
Ya Allah, Tolonglah Aku

By: M. Agus Syafii

Ditengah beban kehidupan yang menghimpit. Berbagai problem telah membuat luka 
perih dihati. Dikeheningan malam memanjatkan doa, sajadah panjang terbasuh air 
mata. Ya Allah, aku datang padaMu, aku yang sendiri, lelah dan sarat beban 
yang berat. Berikanlah damai cahaya, keindahan dan ketenangan di malam ini. 
Berikanlah kesejukan jiwa dan hatiku, Aku datang untuk mengadukan kesepian dan 
rasa sakit karena sendiri.

Sahabatku, datanglah dan bukalah hati anda hanya memohon pertolongan kepada 
Allah. Berikanlah kehancuran hati anda kepada Allah. Dan Allah akan 
menyembuhkan luka hati anda, Allah menghibur dengan CintaNya. Allah memberikan 
kekuatan dan kesabaran bagi anda yang memintanya maka mohonlah pada Allah agar 
diberikan kekuatan dan kesabaran dalam mengarungi kehidupan ini. 

Dan orang-orang yang berhijrah karena Allah sesudah mereka dianiaya, pasti 
Kami akan memberikan tempat yang bagus kepada mereka di dunia. Dan Kami 
sesungguhnya pahala di akhirat adalah lebih besar kalau mereka mengetahui, 
yaitu orang-orang yang bersabar dan hanya kepada Tuhan saja mereka bertawakal 
(QS. an-Nahl : 41-42).

Wassalam,
M. Agus Syafii
--
Yuk, raih kebahagiaan di hari kemenangan dg hadir pada kegiatan Hari Nan Fitri 
Bersama (HANIF), Ahad, 23 Oktober 2011 Jam 9.sd 12 siang di Rumah Amalia. Bila 
berkenan berpartisipasi Paket sembako, baju baru untuk anak2, konsumsi, 
peralatan sekolah. Kirimkan ke Rumah Amalia Jl. Subagyo IV blok ii, No. 24 
Komplek Peruri, Ciledug, Tangerang 15151. Dukungan  partisipasi anda sangat 
berarti bagi kami. Info: agussya...@yahoo.com atau SMS 087 8777 12 431

[filsafat] Ya Allah, Tolonglah HambaMu

2011-08-20 Terurut Topik muhamad agus syafii
Ya Allah, Tolonglah HambaMu

By: M. Agus Syafii

Ya Allah, tolonglah hambaMu dalam sebuah panjatan doa ditengah hempasan 
cobaan kehidupan, Air mata mengalir tanpa terasa. Dada terasa sesak, napas 
terasa berat. Pundak seolah tidak sanggup memikulnya. Kaki tidak sanggup untuk 
bertumpu. Berserah diri kepada Allah mampu menghilangkan segala keluh kesah dan 
akhirnya membuat jiwa kita menjadi tenang karena menyerahkan segala urusan 
kehidupan hanya kepada Allah yang membuat hati kita merasa merasa tenang dan 
tenteram. Hanya kepada Allahlah kita berharap dan hanya kepada Allahlah kita 
memohon pertolongan. Cobaan adalah latihan kesabaran yang datangnya dari Allah. 
Setiap kali cobaan hadir menghampiri, beruntunglah bila anda bersabar selama 
masa latihan dan bertahan sampai lulus melewati semuanya maka kita berhak untuk 
mendapatkan kebahagiaan yang hakiki, Allah akan senantiasa melimpahkan 
kebahagiaan hakiki bagi siapapun yang mencintai dan taat kepadaNya. Orang yang 
sabar akan mendapat ketenangan hati. Orang
 yang sabar akan mendapatkan kebeningan hati. Juga mendapatkan yang terbaik 
dalam hidupnya. 

Badai ujian dan cobaan dalam kehidupan rumah tangga bisa hadir kapanpun dan 
dimanapun tanpa peduli kita siap atau tidak, datang begitu tiba-tiba dan 
mendadak, terkadang membuat kita terhenyak dan terpuruk. Berbagai problem 
kehidupan dan konflik rumah tangga selalu datang silih berganti. Dari sakit, 
problem keluarga seolah tiada henti, anak yang dengan berbagai dinamika problem 
sosial. Tetangga dengan latar belakang karakter yang berbeda, tidak mudah untuk 
bersosialisasi. Ada tip dalam menghadapi bencana agar kita selamat. Sebagaimana 
Sabda Rasulullah, Ujian yang menimpa seseorang pada keluarga, harta, jiwa, 
anak dan tetangganya bisa dihapus dengan puasa, sholat, shodaqoh dan amar 
ma'ruf nahi Mungkar (HR. Bukhari  Muslim). Rasululullah mengajarkan kita untuk 
menggunakan empat senjata yang ampuh dan berguna bagi kita untuk menghadapi 
bencana yaitu dengan puasa, sholat, shodaqoh dan amar ma'ruf nahi mungkar. 

Menurut Ibnu Qayyim dalam Kitabnya al-Wabilush Shayyib menjelaskan bahwa 
shodaqoh bisa memberikan pengaruh yang menakjubkan untuk menolak bala' atau 
bencana karena Allah akan menghilangkan berbagai bencana dengan shodaqoh. 
Demikian halnya dengan puasa, sholat dan amar ma'ruf nahi mungkar juga 
merupakan senjata kita untuk melindungi keluarga kita dari bencana. Tentunya 
kita tidak akan pernah tahu kapan bencana itu datang dan begitu terhempas oleh 
bencana yang membuat kita jatuh terpuruk. Seolah semuanya terasa sempit, 
menyesakkan di dada, napaspun menjadi susah. Itulah sebabnya, jika keluarga 
anda terbelit problem dan masalah, upaya telah dilakukan. Ingatlah bahwa solusi 
dan penyelesaian ada ditangan Allah.  Maka datanglah kepada Allah, adukan semua 
problem yang anda hadapi kepadaNya. Berserah dirilah kepada Allah dengan 
melakukan puasa, sholat, shodaqoh dan amar ma'ruf nahi mungkar. Bila Allah 
menghendaki untuk mengangkat bencana itu dari keluarga
 anda maka seketika itu juga seberat apapun masalahnya akan teratasi. 
Sebagaimana Nabi Ibrahim ketika Raja Namrud dilempar  ke dalam kobaran api, 
Allahpun menjadikan api yang panas berubah dingin dan Nabi Ibrahim tidak 
terbakar sedikitpun. Begitulah cara Allah yang menyelamatkan hambaNya dari 
bencana dengan KekuasaanNya. Seberat apapun masalah anda maka datanglah kepada 
Allah dan Allah akan merubah penderitaan anda menjadi kebahagiaan.

'Ya Tuhan kami, janganlah Engkau hukum kami, bila kami lalai atau kami 
melakukan kesalahan. Ya Tuhan kami, janganlah Engkau bebankan kepada kami 
dengan beban yang berat sebagaimana beban orang-orang sebelum kami. Ya Tuhan 
kami, janganlah Engkau pikulkan kepada kami apa yang tidak sangggup kami 
memikulnya. Maafkanlah kami, ampunilah kami dan rahmatilah kami. Engkaulah 
penolong kami maka tolonglah kami menghadapi orang-orang yang ingkar.' (QS. 
al-Baqarah : 286).

Wassalam,
M. Agus Syafii
--
Yuk, raih kebahagiaan di hari kemenangan dg hadir pada kegiatan Hari Nan Fitri 
Bersama (HANIF), Ahad, 23 Oktober 2011 Jam 9.sd 12 siang di Rumah Amalia. Bila 
berkenan berpartisipasi Paket sembako, baju baru untuk anak2, konsumsi, 
peralatan sekolah. Kirimkan ke Rumah Amalia Jl. Subagyo IV blok ii, No. 24 
Komplek Peruri, Ciledug, Tangerang 15151. Dukungan  partisipasi anda sangat 
berarti bagi kami. Info: agussya...@yahoo.com atau SMS 087 8777 12 431



[filsafat] Ya Allah, Engkaulah Kekasih Sejatiku

2010-09-27 Terurut Topik muhamad agus syafii
Ya Allah, Engkaulah Kekasih Sejatiku

By: agussyafii

Disaat semua orang telah pergi menjauhi kita. Disaat orang yang dulu 
menyayangi  kita kini tidak peduli lagi. Disaat orang yang dulu memuji kita, 
sekarang malah menghina kita. Dunia menjadi terasa sunyi, sepi dan sendiri. 
Terasa tidak ada lagi yang menemani dalam hidup kita, Rasanya semuanya 
meninggalkan kita dalam kesendirian dan penderitaan. 

Semua yang ada didunia bisa hilang kapan saja. Semua harta, anak, saudara, 
pasangan hidup, jabatan, kesehatan bisa meninggalkan anda tanpa mesti 
memberitahukan kepada anda. Namun bila kita masih memiliki iman maka ada yang 
tidak akan pernah meninggalkan kita,  justru berada di dekat kita dan menemani 
kita bila kita mengalami segala kesedihan. Dia adalah Allah Subhanahu Wa 
Ta'ala. Kekasih sejati bagi orang yang beriman.

Adakah didunia ini yang selalu menemani kita disaat kita membutuhkan sekalipun 
di liang lahat? Adakah orang yang selalu menghibur kita disaat kita bersedih? 
Adakah yang mau mencintai kita walaupun kita tidak mencintainya? Ingatlah! 
Allah adalah kekasih sejati kita. Allah Maha Pengasih dan Maha Peyayang akan 
senantiasa menemani dan menyayangi kita kapanpun dan dimanapun.

Allah berfirman dalam hadist qudsi. 'Kalau seorang hamba-Ku mengingat-ingatKu 
di dalam dirinya, AKu akan mengingatnya di dalam diri-Ku. Jika ia mengingat-Ku 
di dalam angan-angannya, Aku akan mengingatnya di dalam angan-Ku yang lebih 
baik dari pada angannya. (HR. Bukhari  Muslim).

Wassalam,
agussyafii
--
Yuk hadir pada kegiatan 'Amalia Nan Fitri' (MANAF), di Rumah Amalia, Jl. 
Subagyo IV Blok ii, No. 23 Komplek Peruri, Ciledug. pada hari Ahad, tanggal 10 
Oktober 2010. Jam 9 s.d 11 Pagi. Kirimkan dukungan dan partisipasi anda di 
http://agussyafii.blogspot.com/, http://www.twitter.com/agussyafii atau sms di 
087 8777 12 431.  




  

[filsafat] Ya Allah, Kenapa Ini Terjadi?

2010-08-18 Terurut Topik muhamad agus syafii
Ya Allah, Kenapa Ini Terjadi?

By: agussyafii

Ya Allah, kenapa ini terjadi?  Kenapa Engkau menimpakan kesedihan ini dalam 
hidupku? Sanggupkah aku menahan penderitaan ini Ya Allah? Begitulah kita 
merintih ketika masalah menghampiri hidup kita. Apabila kita diberi kenikmatan 
dan kebahagiaan oleh Allah maka kita menganggap Allah menyayangi kita tetapi 
jika kita diberi masalah dan kesalahan maka kita menganggap Allah kejam pada 
diri kita.

'Adapun manusia apabila Tuhannya mengujinya lalu dimuliakanNya dan diberiNya 
kesenangan maka ia berkata 'Tuhanku telah memuliakanku' tetapi apabila Tuhannya 
mengujinya dengan memberi kesedihan, maka ia berkata 'Tuhanku telah 
menghinakanku' (QS. al Fajr : 15-16).

Bila kita diberikan berkelimpahan kenikmatan begitulah cara Allah Subhanahu Wa 
Ta'ala memberi kebahagiaan sekaligus ujian dalam hidup kita tetapi bila kita 
diberikan masalah dan kesedihan bukan berarti Allah murka, bukan pula Allah 
membenci. Allah tidak pernah menganiaya kita melainkan diri kita sendiri yang 
menganiaya.

'Sesungguhnya Allah tidak menganiaya manusia sedikitpun akan tetapi manusia 
itulah yang menganiaya diri mereka sendiri.' (QS. Yunus : 44).

Itulah sebabnya setiap masalah dan penderitaan yang Allah berikan kepada kita 
pada dasarnya wujud kasih sayang Allah agar kita bermuhasabah atau instropeksi 
diri. agar kita melihat dan memperbaiki diri kemudian meningkatkan kualitas 
hidup kita menjadi lebih baik untuk menggapai kebahagiaan dunia dan akherat.

Wassalam,
agussyafii

Yuk hadir pada kegiatan 'Indahnya Ramadhan Bersama Amalia (IRMA)', Tadarus, 
Buka Puasa Bersama Anak2 Amalia, Muhasabah di Rumah Amalia, Jl. Subagyo IV Blok 
ii, No. 23 Komplek Peruri, Ciledug. pada hari Ahad, tanggal 22 Agustus 2010. 
Kirimkan dukungan dan partisipasi anda dihttp://agussyafii.blogspot.com/, 
http://www.twitter.com/agussyafii atau sms di 087 8777 12 431.