-- 
j.gedearka <j.gedea...@upcmail.nl>


https://inet.detik.com/science/d-5048257/rahasia-tembok-besar-china-terungkap?tag_from=wp_beritautama



Rahasia Tembok Besar China Terungkap!

Fino Yurio Kristo - detikInet

Rabu, 10 Jun 2020 16:36 WIB
12 komentar
SHARE
URL telah disalin
Tembok Besar China
Tembok Besar China bagian utara. (Foto: New Scientist)
Beijing -

Tembok Besar China merupakan salah satu peninggalan sejarah yang memukau. 
Tujuan utama dibangunnya tembok super panjang ini adalah untuk menghadang 
musuh, tapi penelitian terbaru mengungkap rahasia lain di baliknya.

Bagian utara dari Tembok Besar China diduga kuat tidak dibangun dalam rangka 
menahan musuh yang ingin menginvasi China, tapi untuk mengawasi pergerakan 
warga sipil.

Periset Israel telah memetakan secara lengkap bagian utara Tembok Besar China 
sepanjang 740 kilometer untuk pertama kalinya. Riset mereka kemudian menemukan 
hal berbeda dari asumsi sebelumnya.
Baca juga:
Isi Perut Dinosaurus Berusia 110 Juta Tahun Terungkap

"Sebelum riset kami, kebanyakan orang berpikir tujuan tembok ini adalah untuk 
menghentikan tentara Genghis Khan," kata Gideon Shelach-Lavi, arkeolog dari 
Hebrew University.

Akan tetapi bagian Northern Line ini yang sebagian berada di Mongolia, 
temboknya relatif rendah, melalui lembah-lembah dan dekat dengan jalan. Maka 
diduga fungsinya tidak berkaitan dengan militer.

"Kesimpulan kami adalah tembok ini lebih untuk mengawasi atau memblokir 
pergerakan orang dan hewan ternak, kemungkinan untuk meminta pajak dari 
mereka," cetus Shelach yang dikutip detikINET dari Physorg.

Konstruksi Tembok Besar China, terbagi dalam beberapa arena yang totalnya 
sepanjang ribuan kilometer, pertama kali dimulai pada abad ketiga sebelum 
masehi dan berlanjut selama berabad-abad.

Bagian Northern Line, juga dikenal sebagai Tembok Genghis Khan yang adalah sang 
penakluk dari Mongol, dibangun antara abad 11 dan 12. Untuk memetakannya, 
ilmuwan dari Israel, Mongolia dan Amerika Serikat memanfaatkan drone, satelit 
resolusi tinggi dan perangkat arkeologi tradisional.
Baca juga:
Baru Sehari Dibuka, Tembok Besar China Sudah Kena Vandalisme

wisata


Simak Video "Tampik Babe Ridwan Saidi, Prof Agus Munandar Sebut Kerajaan Galuh 
Otentik"

(fyk/fay)





Kirim email ke