*Kalau banyak kepala daerah  alias wakil rezim neo-Mojopahit  di daerah
melakukan korupsi, apakah mereka  tidak boleh melakukan koupsi, jika pusat
kekuasaan rezim dipegang oleh para  koruptor. Pepatah melayu kuno
mengatakan "guru kencing berdiri, murid kencing berlari", bukankah ini
suatu takdir  dari atas ke bawah? Bayankan saja menteri agama yang jiwanya
melekat dengan langit tempat Penguasa Alam Semesta bertahta   korupsi,
ketua dan wakil ketua DPR korupsi, belum lagi dihitung jenderal-jenderal
dan petinggi-petinggi sipil lainnya yang dibilang bekekerja atas nama
pancasila, ternyata sontoloyo dan gendruwo.  Jadi *
*jangan herat, tetapi bersyukur kepada sang maha berkuasa agar korupsi
terus merambat ke sumsum alat kekuasaan negara dan pulau Jawa bisa cepat
merdeka dan berdaulat penuh sesuai hak menentukan nasib sendiri yang diatur
dalam hukum dan konvensi-konvesi internasional. Amin hehehehehehe *

Kirim email ke