----- Pesan yang Diteruskan ----- Dari: Sunny ambon ilmeseng...@gmail.com [GELORA45] <GELORA45@yahoogroups.com>Terkirim: Minggu, 8 September 2019 19.06.29 GMT+2Judul: [GELORA45] 200Mahasiswa asal Papua Pulang Kampung, MRP Akan Evaluasi Maklumat
https://regional.kompas.com/read/2019/09/08/13433591/200-mahasiswa-asal-papua-pulang-kampung-mrp-akan-evaluasi-maklumat#utm_source=insider&utm_medium=web_push&utm_campaign=200mhspapuapulangkampung1815&webPushId=MTk3NDY= 200Mahasiswa asal Papua Pulang Kampung, MRP Akan Evaluasi Maklumat Kompas.com- 08/09/2019, 13:43 WIB Komentar(5) Pembacaan Deklarasi papua Damai yang dilakukan oleh ketua MRPTimotius Murib (Kiri), di Kota Jayapura, Papua, Kamis(5/09/2019)(KOMPAS.com/DHIAS SUWANDI) PenulisKontributor Jayapura, Dhias Suwandi | Editor Robertus Belarminus J AYAPURA,KOMPAS.com - Majelis Rakyat Papua (MRP) membenarkan informasi yangmenyebut banyak mahasiswa asal Papua yang sebelumnya berkuliah diluar Papua, telah kembali ke Jayapura. "Sudah lebih dari 200mahasiswa yang kembali dengan biaya sendiri. Tapi,mahasiswa yang pulang ini dapat ancaman berupa apa, terornya sepertiapa, kami belum klarifikasi," ujar Ketua MRP Timotius Murib,ketika dihubungi, Minggu (8/9/2019). Iamengakui, bila hingga kini dirinya belum bertemu langsung dengan paramahasiswa tersebut. Bacajuga:IniKerusakan Saat Kerusuhan di Jayapura, Kantor MRP Dibakar hingga KabelKoneksi Antar-BTS Rusak Namun,Timotius memastikan sebagian mahasiswa tersebut kini berada diJayapura. "Sementara ini, 200 mahasiswa yang pulang ini diJayapura saja, ada beberapa yang langsung kembali ke kampung mereka,ada yang ke Wamena, Nabire dan daerah-daerah pedalaman," tuturdia. Selaindari Manado, Sulawesi Utara, Timotius mengatakan, mahasiswa asalPapua yang memilih kembali juga berasal dari beberapa daerah di PulauJawa. Setelahinisiden di Asrama Mahasiswa Papua di Surabaya, Jawa Timur, terangdia, banyak reaksi bermunculan. Lalu pada 19 Agustus, ada aksi demodamai yang diikuti oleh ribuan masyarakat dan mahasiswa yang kemudianditemui oleh Gubernur, Ketua MRP dan Ketua DPR Papua. Darisalah satu aspirasi yang dibacakan pendemo meminta kepada PemprovPapua, dalam hal ini gubernur, MRP dan DPRP, agar memulangkanmahasiswa Papua yang ada diseluruh Indonesia yang merasa tidaknyaman. Bacajuga:DugaanPenyebab Massa Bakar Kantor MRP di Jayapura Versi Polisi "Beradasarkanaspirasi tersebut maka MRP mengeluarkan maklumat (pada 21 Agustus),apabila adik-adik mahasiswa dan mahasiswi tidak merasa nyaman, tidakada perlindungan dari provinsi dan kabupaten/kota di seluruhIndonesia, maka kami akan minta (mereka) untuk pulang, setelah pulangmereka lanjutkan pendidikan di Tanah Papua," tutur dia. Timotiusmenyebut, ada utusan dari Kapolri yang merupakan mantan KapoldaPapua, yang meminta MRP meninjau kembali maklumat tersebut. "Kamiakan menggelar rapat untuk melihat kembali maklumat kami, karenajangan-jangan maklumat kami itu dijadikan dasar oleh adik-adik kamipulang," kata dia. Artikelini telah tayang di Kompas.com denganjudul "200 Mahasiswa asal Papua Pulang Kampung, MRP AkanEvaluasiMaklumat", https://regional..kompas.com/read/2019/09/08/13433591/200-mahasiswa-asal-papua-pulang-kampung-mrp-akan-evaluasi-maklumat#utm_source=insider&utm_medium=web_push&utm_campaign=200mhspapuapulangkampung1815&webPushId=MTk3NDY=. Penulis: Kontributor Jayapura, Dhias Suwandi Editor: Robertus Belarminus Penulis: Kontributor Jayapura, Dhias Suwandi Editor: Robertus Belarminus