Ditemukan 'surga prasejarah' di Israel berusia 500.000 tahun 
http://www.bbc.com/indonesia/majalah-42604145 6 jam lalu

 Bagikan artikel ini dengan Facebook 
http://www.bbc.com/indonesia/majalah-42604145#  Bagikan artikel ini dengan 
Twitter http://www.bbc.com/indonesia/majalah-42604145#  Bagikan artikel ini 
dengan Messenger http://www.bbc.com/indonesia/majalah-42604145#  Bagikan 
artikel ini dengan Email 
mailto:?subject=Shared%20from%20BBC%20Indonesia&body=http%3A%2F%2Fwww.bbc.com%2Findonesia%2Fmajalah-42604145
  Kirim http://www.bbc.com/indonesia/majalah-42604145#share-tools




 Hak atas fotoUNIVERSITAS TEL AVIVImage captionLokasi penemuan situs di dekat 
Tel Aviv yang digambarkan sebagai 'surga prasejarah' oleh para arkeolog. Situs 
prasejarah yang sangat langka telah ditemukan para arkeolog di dekat Tel Aviv, 
Israel, yang digambarkan sebagai 'surga' bagi nenek moyang manusia yang hidup 
500.000 tahun yang lalu.
 Di situs yang terletak di sebelah jalan bebas hambatan yang sangat sibuk di 
Jaljulia tersebut ditemukan ratusan kapak tangan dari batu dan artefak-artefak 
lain yang dikatakan memiliki nilai sejarah yang sangat tinggi.
 Kegunaan kapak-kapak batu ini belum bisa dipastikan, namun para pakar 
mengatakan mungkin perkakas tersebut dipakai untuk aneka keperluan, dari 
membunuh hewan buruan hingga menguliti binatang.
 Mereka mengatakan kapak-kapak yang ditemukan sangat rapi yang mengindikasikan 
pemahaman orang-orang pada zaman itu tentang material batu dan bagaimana 
mengubah batu menjadi alat yang efektif.
 Mengapa situs prasejarah Stonehenge dibangun? 
http://www.bbc.com/indonesia/vert-tra-40847231 Mengapa sapi menjadi jadi simbol 
budaya begitu kuat? http://www.bbc.com/indonesia/vert-cul-39362448 Lupakan 
Dubai, orang Inggris bangun pulau buatan sejak 5.000 tahun lalu 
http://www.bbc.com/indonesia/vert-earth-38814197 Para pakar mengatakan di situs 
ini dulunya terdapat sungai, vegetasi, dan aneka binatang, kombinasi ideal bagi 
manusia yang hidup pada zaman tersebut.
 Seperti diketahui, sebelum akhirnya menetap, manusia dulunya berburu dan 
berpindah-pindah tempat.
 Ran Barkai, kepala jurusan arkeologi di Universitas Tel Aviv mengatakan 
kualitas preservasi situs yang ditemukan timnya 'sungguh luar biasa'.
Hak atas fotoUNIVERSITAS TEL AVIVImage captionArkeolog menemukan ratusan kapak 
batu dan banyak artefak lain. "Bagi orang-orang (pada zamannya), situs ini 
seperti surga, jadi mereka datang ke tempat ini dari waktu ke waktu," papar 
Barkai.
 "Batu-batu yang terbawa oleh aliran air dimanfaatkan untuk membuat alat dan 
perkakas. Aliran ini juga membuat banyak binatang datang ke sini. 
Binatang-binatang ini diburu dan langsung dikonsumsi di tempat ini," katanya.
 Jadi, orang-orang prasejarah bisa membuat alat dan menggunakan alat tersebut 
untuk membunuh hewan di satu tempat yang sama, kata Barkai.
 Tujuh mahluk raksasa yang akan membelalakkan mata Anda 
http://www.bbc.com/indonesia/majalah-40724619 Laut Salton di California yang 
semakin menghilang http://www.bbc.com/indonesia/vert-tra-40635944 Bahasa 
Euskara, asal usul bahasa tertua Eropa yang misterius 
http://www.bbc.com/indonesia/vert-tra-40920799 Lanskap kuno tersebut ditemukan 
di antara Jaljulia dan jalan bebas hambatan Rute 6, sekitar lima meter di bawah 
permukaan tanah.
 Para ahli memperkirakan situs ini dipakai oleh nenek moyang manusia modern, 
homo erectus, spesies pertama manusia yang berjalan tegak.
Hak atas fotoUNIVERSITAS TEL AVIVImage captionSitus 'surga prasejarah' 
ditemukan para arkeolog lima meter di bawah permukaan tanah. Mereka sedikit 
lebih besar dan lebih bertenaga namun otak mereka tak secanggih otak manusia 
modern.
 Badan Kepurbakalaan Israel yang ikut melakukan penggalian bersama tim arkeolog 
dari Universitas Tel Aviv mengatakan temuan ini bisa menambah informasi baru 
atas periode tersebut.
 "Temuan ini luar biasa karena perkakas yang ditemukan sebagian besar relatif 
utuh, tidak rusak. Ini semua membantu kita memahami kehidupan zaman dulu," kata 
Maayan Shemer, direktur penggalian Badan Kepurbakalaan Israel.
 "Tak diragukan lagi, hasil kajian atas temuan ini akan membantu kita memahami 
gaya hidup dan perilaku manusia pada era tersebut," katanya.


 
 
 

Kirim email ke