http://internasional.kompas.com/read/2017/08/02/06192371/presiden-trump-disebut-bakal-pilih-opsi-
perang-untuk-hentikan-korut
Presiden Trump Disebut Bakal Pilih Opsi
Perang untuk Hentikan Korut
Kompas.com - 02/08/2017, 06:19 WIB
<javascript:void(0);>
<javascript:void(0);>
<javascript:void(0);>
Seorang pria berjalan di depan monitor televisi layar lebar di Tokyo
yang menyiarkan peluncuran rudal balistik antarbenua (ICBM) Korut, Sabtu
(29/7/2017)
Seorang pria berjalan di depan monitor televisi layar lebar di Tokyo
yang menyiarkan peluncuran rudal balistik antarbenua (ICBM) Korut, Sabtu
(29/7/2017)(AP via Guardian)
*WASHINGTON DC, KOMPAS.com - *Presiden Amerika Serikat Donald Trump
<http://indeks.kompas.com/tag/trump> akan mengaku akan berperang untuk
menghancurkan Korea Utara <http://indeks.kompas.com/tag/Korea-Utara>,
daripada membiarkan negara itu mengembangkan teknologi peluru kendali
dan nuklir.
Anggota parlemen dari Partai Republik, Lindsey Graham, mengungkapkan hal
itu dalam sebuah acara di /NBC Today Show, /seperti dikutip /AFP/,
Selasa (1/8/2017).
Pekan lalu, Pemimpin Korea Utara Kim Jong-Un mengaku rudal
<http://indeks.kompas.com/tag/rudal> terbaru Korut
<http://indeks.kompas.com/tag/korut> mampu menjangkau semua titik di
daratan Amerika Serikat.
Pernyataan itu diungkapkan setelah melakukan uji coba rudal balistik
antarbenua terbaru.
*Baca: Rudal Balistik Antar-Benua Korut Bisa Jangkau Seluruh Daratan AS
<http://internasional.kompas.com/read/2017/07/29/11045071/rudal-balistik-antar-benua-korut-bisa-jangkau-seluruh-daratan-as>
*
Selama ini,Kekuatan dunia telah berusaha untuk melumpuhkan program
senjata Pyongyang melalui sanksi yang didukung oleh Perserikatan
Bangsa-bangsa (PBB).
Namun sanksi tersebut belum efektif menghentikan ulah rezim Kim Jong-Un.
Di sisi lain, Washington semakin frustrasi.
Graham mengatakan, jika langkah diplomasi, dan khususnya tekanan dari
negara tetangga Korut gagal menghentikan program tersebut, maka AS tidak
mempunyai pilihan lain.
Pilihan itu adalah melakukan tindakan militer yang menghancurkan.
"Mereka telah 'mengganggu' selama 20 tahun. Akan ada perang dengan Korea
Utara mengenai program rudal, jika mereka terus mencoba untuk memukul AS
dengan ICBM."
ICBM kependekan dari /intercontinental ballistic missile/ atau peluru
kendali balistik antarbenua.
Peluru kendali jenis ini mempunyai jangkauan 5.000-12.000 kilometer.
Rudal <http://indeks.kompas.com/tag/rudal> balistik semacam ini pun
merupakan piranti yang dirancang untuk dapat membawa senjata nuklir.
**Baca: Korut Kembali Luncurkan Rudal, Trump Kecewa terhadap China
<http://internasional.kompas.com/read/2017/07/31/05574831/korut-kembali-luncurkan-rudal-trump-kecewa-terhadap-china>**
<javascript:void(0);>
<javascript:void(0);>
<javascript:void(0);>
Ikuti perkembangan berita ini dalam topik:
* Krisis Semenanjung Korea
<http://indeks.kompas.com/topik-pilihan/list/4576/krisis.semenanjung.korea>
EditorGlori K. Wadrianto