Re: [GELORA45] Tukang pijat terduga teroris di Cilacap ditangkap

2019-11-17 Terurut Topik kh djie dji...@gmail.com [GELORA45]
*Wah, jadi tukang pijat tombol bom*

Pada tanggal Min, 17 Nov 2019 pukul 17.32 'j.gedearka' j.gedea...@upcmail.nl
[GELORA45]  menulis:

>
>
>
>
> https://jateng.antaranews.com/berita/275816/tukang-pijat-terduga-teroris-di-cilacap-ditangkap
> Tukang pijat terduga teroris di
> Cilacap ditangkap
>
> Minggu, 17 November 2019 20:17 WIB
> Cilacap (ANTARA) - Tim Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror menangkap
> seorang terduga teroris berinisial SY (30) di Dusun Tritih, Desa Danasri
> Lor, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, Minggu.
>
> Dalam keseharian, SY dikenal sebagi tukang pijat dan *bekam*.
>
> Informasi yang dihimpun, penangkapan tersebut dilakukan oleh petugas
> Densus 88 Antiteror sekitar pukul 08.00 WIB di rumah SY, Dusun Tritih RT 01
> RW 05, Desa Danasri Lor, Kecamatan Nusawungu, Cilacap.
>
> "Kemungkinan ditangkapnya sekitar pukul 08.00 WIB, soalnya saya didatangi
> petugas untuk menyaksikan penggeledahan di rumah SY sekitar pukul 09.00
> WIB. Saat saya datang, SY sudah ditangkap," kata Ketua RT 01 RW 05 Mubasir
> saat ditemui di rumahnya, Minggu petang.
>
>
> Dalam penggeledahan tersebut, kata dia, petugas mengambil dua unit laptop,
> berbagai buku, sejumlah telepon seluler, dan beberapa *flashdisk*.
>
> Dia mengatakan salah seorang petugas berpakaian preman sempat menunjukkan
> surat perintah penangkapan SY kepadanya.
>
> Tetapi, kata dia, surat penangkapan tersebut hanya ditunjukkan sepintas
> dan petugas itu sempat mengatakan jika SY ada kaitannya dengan rentetan
> peristiwa tahun 2013.
>
> "Saya tidak sempat baca karena petugas langsung mengambil surat itu,"
> katanya lagi.
>
> Lebih lanjut, Mubasir mengatakan SY merupakan menantu dari terduga teroris
> ZZ yang ditangkap Densus 88 Antiteror pada tahun 2009 di rumahnya, Desa
> Danasri Lor.
>
> *Baca juga: Pegawai Krakatau Steel ditangkap Densus 88, begini respons
> Menteri BUMN
> *
>
> Menurut dia, SY menikah dengan KN yang merupakan putri sulung ZZ sekitar
> tahun 2015, setelah terpidana kasus terorisme itu bebas dari hukuman.
>
> "Pak ZZ kalau enggak salah meninggal dunia sekitar tahun 2017," katanya
> pula.
>
> Menurut dia, SY yang sehari-harinya bekerja sebagai juru pijat dan bekam,
> jarang bergaul dengan masyarakat.
>
> "Meskipun jarang bergaul dengan warga sekitar, dia orangnya baik," katanya
> lagi.
>
> Rumah SY tampak tertutup dan penghuninya yang terdiri ibu mertua SY, istri
> SY, serta kedua anaknya tidak terlihat keluar rumah.
>
> Hingga berita ini diturunkan (pukul 19.45 WIB), belum ada keterangan resmi
> dari pihak kepolisian terkait dengan penangkapan seorang terduga teroris
> tersebut.
>
> *Baca juga: Densus 88 tangkap lagi terduga teroris, kali ini di Sragen
> *
>
> Kepala Kepolisian Resor Cilacap AKBP Djoko Julianto saat hendak
> dikonfirmasi, telepon selulernya tidak bisa dihubungi.
>
> Diketahui, mertua SY, yakni ZZ merupakan keponakan dari Bd yang ditangkap
> Densus 88 Antiteror di rumahnya, Desa Pasuruhan, Kecamatan Binangun,
> Cilacap pada tanggal 22 Juli 2009 atau selang satu bulan setelah
> penangkapan terhadap ZZ yang ditangkap pada tanggal 21 Juni 2009.
>
> Selain Bd, dalam penangkapan di Desa Pasuruhan itu, Densus 88 Antiteror
> juga membawa putri Bd, yakni Rn yang diketahui sebagai istri dari gembong
> teroris Noordin M. Top.
> Pewarta : Sumarwoto
> Editor: Achmad Zaenal M
> COPYRIGHT © ANTARA 2019
>
>
>
>
>
> 
>


[GELORA45] Tukang pijat terduga teroris di Cilacap ditangkap

2019-11-17 Terurut Topik 'j.gedearka' j.gedea...@upcmail.nl [GELORA45]


https://jateng.antaranews.com/berita/275816/tukang-pijat-terduga-teroris-di-cilacap-ditangkap


 Tukang pijat terduga teroris di


 Cilacap ditangkap

Minggu, 17 November 2019 20:17 WIB

Rumah terduga teroris SY di Dusun Tritih RT 01 RW 05, Desa Danasri Lor, 
Kecamatan Nusawungu, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah. SY ditangkap Densus 
88/Antiteror pada hari Minggu (17/11/2019), sekitar pukul 08.00 WIB. 
ANTARA/Sumarwoto


Cilacap (ANTARA) - Tim Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror menangkap 
seorang terduga teroris berinisial SY (30) di Dusun Tritih, Desa Danasri 
Lor, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, Minggu.


Dalam keseharian, SY dikenal sebagi tukang pijat dan /bekam/.

Informasi yang dihimpun, penangkapan tersebut dilakukan oleh petugas 
Densus 88 Antiteror sekitar pukul 08.00 WIB di rumah SY, Dusun Tritih RT 
01 RW 05, Desa Danasri Lor, Kecamatan Nusawungu, Cilacap.


"Kemungkinan ditangkapnya sekitar pukul 08.00 WIB, soalnya saya 
didatangi petugas untuk menyaksikan penggeledahan di rumah SY sekitar 
pukul 09.00 WIB. Saat saya datang, SY sudah ditangkap," kata Ketua RT 01 
RW 05 Mubasir saat ditemui di rumahnya, Minggu petang.



Dalam penggeledahan tersebut, kata dia, petugas mengambil dua unit 
laptop, berbagai buku, sejumlah telepon seluler, dan beberapa /flashdisk/.


Dia mengatakan salah seorang petugas berpakaian preman sempat 
menunjukkan surat perintah penangkapan SY kepadanya.


Tetapi, kata dia, surat penangkapan tersebut hanya ditunjukkan sepintas 
dan petugas itu sempat mengatakan jika SY ada kaitannya dengan rentetan 
peristiwa tahun 2013.


"Saya tidak sempat baca karena petugas langsung mengambil surat itu," 
katanya lagi.


Lebih lanjut, Mubasir mengatakan SY merupakan menantu dari terduga 
teroris ZZ yang ditangkap Densus 88 Antiteror pada tahun 2009 di 
rumahnya, Desa Danasri Lor.


*Baca juga: Pegawai Krakatau Steel ditangkap Densus 88, begini respons 
Menteri BUMN 
*


Menurut dia, SY menikah dengan KN yang merupakan putri sulung ZZ sekitar 
tahun 2015, setelah terpidana kasus terorisme itu bebas dari hukuman.


"Pak ZZ kalau enggak salah meninggal dunia sekitar tahun 2017," katanya 
pula.


Menurut dia, SY yang sehari-harinya bekerja sebagai juru pijat dan 
bekam, jarang bergaul dengan masyarakat.


"Meskipun jarang bergaul dengan warga sekitar, dia orangnya baik," 
katanya lagi.


Rumah SY tampak tertutup dan penghuninya yang terdiri ibu mertua SY, 
istri SY, serta kedua anaknya tidak terlihat keluar rumah.


Hingga berita ini diturunkan (pukul 19.45 WIB), belum ada keterangan 
resmi dari pihak kepolisian terkait dengan penangkapan seorang terduga 
teroris tersebut.


*Baca juga: Densus 88 tangkap lagi terduga teroris, kali ini di Sragen 
*


Kepala Kepolisian Resor Cilacap AKBP Djoko Julianto saat hendak 
dikonfirmasi, telepon selulernya tidak bisa dihubungi.


Diketahui, mertua SY, yakni ZZ merupakan keponakan dari Bd yang 
ditangkap Densus 88 Antiteror di rumahnya, Desa Pasuruhan, Kecamatan 
Binangun, Cilacap pada tanggal 22 Juli 2009 atau selang satu bulan 
setelah penangkapan terhadap ZZ yang ditangkap pada tanggal 21 Juni 2009.


Selain Bd, dalam penangkapan di Desa Pasuruhan itu, Densus 88 Antiteror 
juga membawa putri Bd, yakni Rn yang diketahui sebagai istri dari 
gembong teroris Noordin M. Top.

Pewarta : Sumarwoto
Editor: Achmad Zaenal M
COPYRIGHT © ANTARA 2019