http://nasional.kompas.com/read/2016/09/21/06040131
/ahok-djarot.resmi.deklarasi.gerindra.lobi.semua.partai.buat.satu.poros.penantang
Ahok-Djarot Resmi Deklarasi, Gerindra Lobi
Semua Partai Buat Satu Poros Penantang
Rabu, 21 September 2016 | 06:04 WIB
*
*
*
*
<http://nasional.kompas.com/read/2016/09/21/06040131/ahok-djarot.resmi.deklarasi.gerindra.lobi.semua.partai.buat.satu.poros.penantang#komentar>
*
<http://nasional.kompas.com/read/2016/09/21/06040131/ahok-djarot.resmi.deklarasi.gerindra.lobi.semua.partai.buat.satu.poros.penantang#>
2322
Shares
KOMPAS.com / ANDREAS LUKAS ALTOBELI Basuki Tjahja Purnama (Ahok) dan
Djarot diabadikan di Kantor DPP PDI Perjuangan, Jakarta, Senin
(20/9/2016). Partai PDI P mengusung Ahok dan Djarot untuk pilkada DKI
2017 mendatang.
Terkait
* PDI-P Usung Ahok-Djarot, Demokrat Akan Pilih Calon Terbaik untuk
Jakarta
<http://nasional.kompas.com/read/2016/09/20/22244331/pdi-p.usung.ahok-djarot.demokrat.akan.pilih.calon.terbaik.untuk.jakarta>
* 92 Persen Petahana Pecah Kongsi, Hanura Nilai Ahok-Djarot Pasangan
Langka
<http://nasional.kompas.com/read/2016/09/20/22295171/92.persen.petahana.pecah.kongsi.hanura.nilai.ahok-djarot.pasangan.langka.>
* Ahok-Djarot Resmi Diusung PDI-P, Nasdem Makin Yakin Menang
<http://nasional.kompas.com/read/2016/09/20/22381021/ahok-djarot.resmi.diusung.pdi-p.nasdem.makin.yakin.menang>
* Rabu Siang, Ahok-Djarot Daftar ke KPU DKI
<http://nasional.kompas.com/read/2016/09/20/22580221/rabu.siang.ahok-djarot.daftar.ke.kpu.dki.>
* Ini Yel Terbaru Kader PDI-P Setelah Partainya Resmi Dukung
Ahok-Djarot
<http://nasional.kompas.com/read/2016/09/20/23051911/ini.yel.terbaru.kader.pdi-p.setelah.partainya.resmi.dukung.ahok-djarot>
* Ketua DPW PAN DKI Optimis Koalisi Kekeluargaan Bisa Lawan
Ahok-Djarot
<http://nasional.kompas.com/read/2016/09/21/00205241/ketua.dpw.pan.dki.optimis.koalisi.kekeluargaan.bisa.lawan.ahok-djarot>
*JAKARTA, KOMPAS.com* - Wakil Ketua Umum DPP Partai Gerindra
<http://nasional.kompas.com/tag/Gerindra>, Sufmi Dasco Ahmad mengatakan
partainya akan segera berkomunikasi dengan partai-partai politik di luar
partai pendukung calon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta Basuki
Tjahaja Purnama
<http://nasional.kompas.com/tag/Basuki%20Tjahaja%20Purnama> (Ahok) dan
Djarot Saiful Hidayat
<http://nasional.kompas.com/tag/Djarot%20Saiful%20Hidayat>.
Pernyataan tersebut menanggapi keputusan Partai Demokrasi Indonesia
Perjuangan (PDI-P <http://nasional.kompas.com/tag/PDI-P>) yang telah
resmi mengusung Ahok-Djarot untuk Pilkada DKI Jakarta
<http://nasional.kompas.com/tag/Pilkada%20DKI%20Jakarta> 2017.
Menurut dia, komunikasi antarpartai di luar pendukung Ahok-Djarot
diperlukan agar dalam Pilkada DKI Jakarta
<http://nasional.kompas.com/tag/Pilkada%20DKI%20Jakarta> 2017 mendatang
hanya ada dua pasangan calon yang menjadi pilihan.
"Langkah kami segera akan mematangkan dengan partai-partai lain yang
belum mengusung untuk sama-sama melakukan kalkulasi supaya hanya tetap
dua pasang yang maju. Ya ini kan tinggal berapa hari lagi pendaftaran
calon peserta Pilkada," ujar Dasco saat dihubungi, Selasa (20/9/2016).
*(Baca: Ini Empat Alasan PDI-P Dukung Ahok-Djarot
<http://nasional.kompas.com/read/xml/2016/09/20/21592971/ini.empat.alasan.pdi-p.dukung.ahok-djarot>)*
Dasco menuturkan, saat ini yang terpenting adalah bagaimana setiap
partai yang tidak mendukung Ahok-Djarot, yakni PKB, PPP, PAN, PKS,
Partai Gerindra <http://nasional.kompas.com/tag/Gerindra>, dan Partai
Demokrat <http://nasional.kompas.com/tag/Demokrat>, bisa saling mengalah
agar membentuk satu poros.
Dengan terbentuknya satu poros itu, Dasco berharap bisa menghasilkan
satu formulasi dan strategi untuk mengimbangi petahana.
Partai Gerindra <http://nasional.kompas.com/tag/Gerindra> sendiri, kata
Dasco tidak akan keberatan jika Sandiaga Uno
<http://nasional.kompas.com/tag/Sandiaga%20Uno> yang diusungnya harus
digeser ke posisi calon wakil gubernur, bila ada nama lain yang
diusulkan dan dinilai lebih tepat mengisi posisi calon gubernur.
Sementara itu, selain Sandiaga Uno
<http://nasional.kompas.com/tag/Sandiaga%20Uno>, beberapa partai sudah
mensimulasikan beberapa nama untuk diajukan menjadi penantang
Ahok-Djarot, yaitu Yusril Ihza Mahendra
<http://nasional.kompas.com/tag/Yusril%20Ihza%20Mahendra>, Anies
Baswedan <http://nasional.kompas.com/tag/Anies%20Baswedan> dan Rizal
Ramli <http://nasional.kompas.com/tag/Rizal%20Ramli>.
*(Baca: PDI-P Resmi Usung Ahok-Djarot pada Pilkada DKI Jakarta 2017
<http://nasional.kompas.com/read/xml/2016/09/20/20341811/pdi-p.resmi.usung.ahok-djarot.pada.pilkada.dki.jakarta.2017>)*
Sebelumnya PDI-P <http://nasional.kompas.com/tag/PDI-P> resmi memutuskan
untuk mengusung pasangan petahana Basuki Tjahaja Purnama
<http://nasional.kompas.com/tag/Basuki%20Tjahaja%20Purnama>-Djarot
Saiful Hidayat
<http://nasional.kompas.com/tag/Djarot%20Saiful%20Hidayat> dalam Pilkada
DKI Jakarta <http://nasional.kompas.com/tag/Pilkada%20DKI%20Jakarta>
2017. Keputusan ini diumumkan di kantor DPP PDI-P
<http://nasional.kompas.com/tag/PDI-P>, Jalan Diponegoro, Jakarta Pusat,
Selasa (20/9/2016) malam.
Kini, tinggal Gerindra <http://nasional.kompas.com/tag/Gerindra>,
Demokrat <http://nasional.kompas.com/tag/Demokrat>, PPP, PKB, PAN, dan
PKS yang belum mempunyai calon ataupun koalisi definitif untuk Pilkada
DKI 2017.
Kompas TV PDI-P Resmi Usung Ahok-Djarot
Ikuti perkembangan berita ini dalam topik:
* Pemanasan Pilkada DKI 2017
<http://lipsus.kompas.com/topikpilihanlist/3754/1/pemanasan.pilkada.dki.2017>
* Pilkada Serentak 2017
<http://lipsus.kompas.com/topikpilihanlist/4006/1/pilkada.serentak.2017>
Penulis: Kristian Erdianto Editor : Sabrina Asril
