Re: [GELORA45] Bakso Tikus

2020-03-25 Terurut Topik Sunny ambon ilmeseng...@gmail.com [GELORA45]
 *In Mexico, field rats are secret delicacy*   (
http://www.latinamericanstudies.org/mexico/rats.htm )
*Jenis tikus seperti guinea pig itu di Euador dan Bolivia, dimakan, dibelah
dua dan digoreng  seperti ayam goreng. Disajikan dengan nasi atau kentang.*

*Saya tulis ada bahan lain ditaruh, karena dulu tahun 1940-an di Jokja,
kakak (almarhum) saya disuruh beli soto. Dia kembali tanpa soto. Ditanya
mengapa tidak dibeli. Dia bilang jijik, mengapa jijik? Dia bilang waktu
penjual aduk sup dipanci ada celana dalam yang terkait. Jadi dia tidak
beli. Kemudian dicari tahu mengapa ditaruh celana wanita, diberitakan bahwa
ada kepercayaan bahwa celana dalam perempuan yang datang haid, kalau
ditaruh dan direbus untuk kuah soto ada kasiatnya, tambah enak dan bisa
menarik hasrat yang selalu ingin sotonya. demikian cerita makan enak.
Beberapa tahun lalu ada berita di Washington Post atau New York Times,
bahwa tahun 1920-an di Chicago ada seorang Jerman membuat sausage.
Sauagenya sangat laku, karena enak dan oleh sebab itu terkenal. Pembuat
sausage ini selalu mempekerjakan wanita-wanita muda, tetapi selalu ada
yang berhenti tanpa diketahui. Beberapa tahun lalu tempat bikin sausage dan
bangunan sekitarnya karena sudah lama tidak dipakai dan sudah lapuk,
dirombak karena mau dibikin bangunan baru.Waktu tanah disekitar itu digali
ditemukan tulang-tulang manusia. Lalu diambil kesimpulan bahwa tukang
sausage itu membunuh pekerja wanita dan daging mereka dicampur untuk
dibikin sausage yang terkenal itu.  *

On Wed, Mar 25, 2020 at 2:16 PM kh djie  wrote:

> Bung Sunny,
> Dulu di jaman pemerintahan bung Karno, waktu ada gerakan
> berantas, ganyang tikus ada yang mendemonstrasikan tikus
> digoreng, lalu dimakan di depan umum.
> Di Solo, ada warung khusus jual empal daging anjing. Laris,
> banyak yang makan. Katanya menyehatkan badan. Badan
> terasa panas.
> Teman saya waktu jaman mahasiswa cerita kalau di Magelang
> ada penjual soto, enak,lezat, murah. Suatu hari anaknya lari
> ke dia ter-engah2. "Pak, segawonne sing ape disembelh ucul."
> Wah, yang makan langsung berlarian pergi.
> Saya tanya teman saya, lha lalu bagaimana apa sotonya masih laku .
> Dia bilang, penjual soto pindah kota.
> Ada orang belajar untuk digigit ular, dari ular tidak berisa,
> berbisa sedikit, hingga berbisa lebih banyak. Katanya
> dengan adanya antibody dalam badannya  sehingga
> kebal terhadap bisa ular, dia juga kebal terhadap malaria.
> Tidak tahu apa bisa kebal terhadap Coronavirus?
>
>
> Op wo 25 mrt. 2020 om 14:00 schreef Sunny ambon ilmeseng...@gmail.com
> [GELORA45] :
>
>>
>>
>> *Bukan saja tikus atau bahan lain pun dimasukan.*
>>
>> *https://aceh.tribunnews.com/2020/01/31/sudah-2-tahun-jualan-warung-bakso-ini-mendadak-heboh-setelah-pembeli-temukan-benda-mirip-kaki-tikus?page=2
>> 
>> *
>>
>>
>> *Sudah 2 Tahun Jualan, Warung Bakso Ini Mendadak Heboh Setelah Pembeli
>> Temukan Benda Mirip Kaki Tikus*
>>
>> Jumat, 31 Januari 2020 11:33
>>
>> *Kemudian, orang dalam video tersebut menunjukkan ada sesuatu benda warna
>> abu-abu menyerupai kaki dengan kuku di bagian ujung, dari bakso yang dia
>> remas.*
>>
>> ()
>>
>> Bakso yang diduga mengandung daging tikus
>>
>> "Iki opo nek ra sikil'e tikus co," katanya dalam video.
>>
>>
>>
>> *SERAMBINEWS.COM  -* Kasus penjualan makanan
>> yang tak higienis masih kerap dijumpai di tengah masyarakat Indonesia.
>>
>> Oknum penjual diduga nekat berlaku curang dalam menjual makanannya untuk
>> mendapat untung sebesar-besarnya.
>>
>>
>> Padahal yang dilakukan oknum penjual tersebut sangat berbahaya untuk
>> pelanggannya.
>>
>> Masyarakat pasti tak asing lagi dengan kasus bakso daging tikus.
>>
>> Kali ini kasus tersebut diduga kembali terjadi di Madiun
>> , Jawa Timur.
>>
>> Melansir dari TribunSolo.com, kasus ini awalnya terbongkar dari sebuah
>> status Whatsapp yang diunggah seorang pria Madiun
>>  bernama ASR Sabtu (25/1/2020)
>> malam.
>>
>> Tak perlu waktu lama, status WA berupa video berdurasi 24 detik itu pun
>> viral.
>>
>>
>> ADR mengunggah status berupa pengalaman tak mengenakkannya saat sedang
>> membeli bakso di Madiun .
>>
>> Dalam video tersebut, tampak seseorang sedang meremas bakso yang berada
>> mangkok berwarna hijau.
>>
>>
>> Video tersebut diunggah seorang perempuan berinisial ADR (20) warga Dusun
>> Jatus, Dersa Kedungrejo, Kecamatan Pilangkenceng, Kabupaten Madiun
>> .
>>
>> Setelah video ini viral, Kapolsek Palingkenceng, AKP Sumantri pun segera
>> melakukan penyelidikan berkaitan dengan video tersebut.
>>
>> Pihaknya saat dikonfirmasi telah membenarkan kasus video bakso yang
>> diduga berbahan dasar dari daging tikus.
>>
>> Sang pemilik warung bakso dan juga pengunggah 

Re: [GELORA45] Bakso Tikus

2020-03-25 Terurut Topik kh djie dji...@gmail.com [GELORA45]
Bung Sunny,
Dulu di jaman pemerintahan bung Karno, waktu ada gerakan
berantas, ganyang tikus ada yang mendemonstrasikan tikus
digoreng, lalu dimakan di depan umum.
Di Solo, ada warung khusus jual empal daging anjing. Laris,
banyak yang makan. Katanya menyehatkan badan. Badan
terasa panas.
Teman saya waktu jaman mahasiswa cerita kalau di Magelang
ada penjual soto, enak,lezat, murah. Suatu hari anaknya lari
ke dia ter-engah2. "Pak, segawonne sing ape disembelh ucul."
Wah, yang makan langsung berlarian pergi.
Saya tanya teman saya, lha lalu bagaimana apa sotonya masih laku .
Dia bilang, penjual soto pindah kota.
Ada orang belajar untuk digigit ular, dari ular tidak berisa,
berbisa sedikit, hingga berbisa lebih banyak. Katanya
dengan adanya antibody dalam badannya  sehingga
kebal terhadap bisa ular, dia juga kebal terhadap malaria.
Tidak tahu apa bisa kebal terhadap Coronavirus?

Op wo 25 mrt. 2020 om 14:00 schreef Sunny ambon ilmeseng...@gmail.com
[GELORA45] :

>
>
> *Bukan saja tikus atau bahan lain pun dimasukan.*
>
> *https://aceh.tribunnews.com/2020/01/31/sudah-2-tahun-jualan-warung-bakso-ini-mendadak-heboh-setelah-pembeli-temukan-benda-mirip-kaki-tikus?page=2
> 
> *
>
>
> *Sudah 2 Tahun Jualan, Warung Bakso Ini Mendadak Heboh Setelah Pembeli
> Temukan Benda Mirip Kaki Tikus*
>
> Jumat, 31 Januari 2020 11:33
>
> *Kemudian, orang dalam video tersebut menunjukkan ada sesuatu benda warna
> abu-abu menyerupai kaki dengan kuku di bagian ujung, dari bakso yang dia
> remas.*
>
> ()
>
> Bakso yang diduga mengandung daging tikus
>
> "Iki opo nek ra sikil'e tikus co," katanya dalam video.
>
>
>
> *SERAMBINEWS.COM  -* Kasus penjualan makanan yang
> tak higienis masih kerap dijumpai di tengah masyarakat Indonesia.
>
> Oknum penjual diduga nekat berlaku curang dalam menjual makanannya untuk
> mendapat untung sebesar-besarnya.
>
>
> Padahal yang dilakukan oknum penjual tersebut sangat berbahaya untuk
> pelanggannya.
>
> Masyarakat pasti tak asing lagi dengan kasus bakso daging tikus.
>
> Kali ini kasus tersebut diduga kembali terjadi di Madiun
> , Jawa Timur.
>
> Melansir dari TribunSolo.com, kasus ini awalnya terbongkar dari sebuah
> status Whatsapp yang diunggah seorang pria Madiun
>  bernama ASR Sabtu (25/1/2020)
> malam.
>
> Tak perlu waktu lama, status WA berupa video berdurasi 24 detik itu pun
> viral.
>
>
> ADR mengunggah status berupa pengalaman tak mengenakkannya saat sedang
> membeli bakso di Madiun .
>
> Dalam video tersebut, tampak seseorang sedang meremas bakso yang berada
> mangkok berwarna hijau.
>
>
> Video tersebut diunggah seorang perempuan berinisial ADR (20) warga Dusun
> Jatus, Dersa Kedungrejo, Kecamatan Pilangkenceng, Kabupaten Madiun
> .
>
> Setelah video ini viral, Kapolsek Palingkenceng, AKP Sumantri pun segera
> melakukan penyelidikan berkaitan dengan video tersebut.
>
> Pihaknya saat dikonfirmasi telah membenarkan kasus video bakso yang diduga
> berbahan dasar dari daging tikus.
>
> Sang pemilik warung bakso dan juga pengunggah juga telah dimintai
> keterangan.
>
> "Kami sudah memanggil yang bersangkutan untuk kami mintai keterangan,"
> kata AKP Sumantri saat dikonfirmasi, Kamis (30/1/2020).
>
>
> Berdasarkan keterangan saksi, Sabtu (25/1/ 2020) sekitar 17.30 WIB,
> membeli bakso di sebuah kedai di Desa Kedungmaron Kecamatan Pilangkenceng
> sebanyak dua mangkok bersama temannya dan membungkus satu porsi untuk
> dibawa pulang.
>
> ()
>
> Viral video bakso mengandung daging tikusTribunews
>
>
> kam temuannya dan menggunggahnya di status WA.
>
> "Kronologinya pada saat ADR makan bakso di lokasi, di dalam pentol bakso
> menemukan daging hitam menyerupai kaki tikus,".
>
>
> "Kemudian pentol bakso dibungkus dibawa pulang, kemudian dia browsing
> bentuk kaki tikus dan hasilnya mirip yg ada di dalam pentol bakso,"
>
> "Kemudian pentol bakso yang dibawa pulang juga diperiksa dan di dalamnya
> juga terdapat daging hitam yg menyerupai kaki tikus, kemudian divideokan
> dan buat status WA," terang AKP Sumantri.
>
> Sementara itu, berdasarkan keterangan dari penjual bakso berinisial S,
> bakso tersebut didapatkannya dari pedagang bakso berinisial A di Desa
> Sukorejo, Kecamatan Saradan, Kabupaten Madiun
> .
>
> Sedangkan A, mengaku mengambil bakso dari wilayah Kabupaten Nganjuk.
>
> "Baksonya ngambil, dia nggak produksi. Sudah sekitar dua tahun berjualan,
> bukanya pagi hingga sore," imbuhnya.
>
> Saat ini, pihak kepolisian sudah berkoordinasi dengan Badan Pengawas Obat
> dan Makanan (POM) untuk melakukan uji lab dan penelitian terhadap pentol
> bakso tersebut guna menguji kebenarannya. (*)
>
>
>
>
>
> Editor: Amirullah
>
>
>
> 
>


[GELORA45] Bakso Tikus

2020-03-25 Terurut Topik Sunny ambon ilmeseng...@gmail.com [GELORA45]
*Bukan saja tikus atau bahan lain pun dimasukan.*

*https://aceh.tribunnews.com/2020/01/31/sudah-2-tahun-jualan-warung-bakso-ini-mendadak-heboh-setelah-pembeli-temukan-benda-mirip-kaki-tikus?page=2

*


*Sudah 2 Tahun Jualan, Warung Bakso Ini Mendadak Heboh Setelah Pembeli
Temukan Benda Mirip Kaki Tikus*

Jumat, 31 Januari 2020 11:33

*Kemudian, orang dalam video tersebut menunjukkan ada sesuatu benda warna
abu-abu menyerupai kaki dengan kuku di bagian ujung, dari bakso yang dia
remas.*

()

Bakso yang diduga mengandung daging tikus

"Iki opo nek ra sikil'e tikus co," katanya dalam video.



*SERAMBINEWS.COM  -* Kasus penjualan makanan yang
tak higienis masih kerap dijumpai di tengah masyarakat Indonesia.

Oknum penjual diduga nekat berlaku curang dalam menjual makanannya untuk
mendapat untung sebesar-besarnya.


Padahal yang dilakukan oknum penjual tersebut sangat berbahaya untuk
pelanggannya.

Masyarakat pasti tak asing lagi dengan kasus bakso daging tikus.

Kali ini kasus tersebut diduga kembali terjadi di Madiun
, Jawa Timur.

Melansir dari TribunSolo.com, kasus ini awalnya terbongkar dari sebuah
status Whatsapp yang diunggah seorang pria Madiun
 bernama ASR Sabtu (25/1/2020)
malam.

Tak perlu waktu lama, status WA berupa video berdurasi 24 detik itu pun
viral.


ADR mengunggah status berupa pengalaman tak mengenakkannya saat sedang
membeli bakso di Madiun .

Dalam video tersebut, tampak seseorang sedang meremas bakso yang berada
mangkok berwarna hijau.


Video tersebut diunggah seorang perempuan berinisial ADR (20) warga Dusun
Jatus, Dersa Kedungrejo, Kecamatan Pilangkenceng, Kabupaten Madiun
.

Setelah video ini viral, Kapolsek Palingkenceng, AKP Sumantri pun segera
melakukan penyelidikan berkaitan dengan video tersebut.

Pihaknya saat dikonfirmasi telah membenarkan kasus video bakso yang diduga
berbahan dasar dari daging tikus.

Sang pemilik warung bakso dan juga pengunggah juga telah dimintai
keterangan.

"Kami sudah memanggil yang bersangkutan untuk kami mintai keterangan," kata
AKP Sumantri saat dikonfirmasi, Kamis (30/1/2020).


Berdasarkan keterangan saksi, Sabtu (25/1/ 2020) sekitar 17.30 WIB, membeli
bakso di sebuah kedai di Desa Kedungmaron Kecamatan Pilangkenceng sebanyak
dua mangkok bersama temannya dan membungkus satu porsi untuk dibawa pulang.

()

Viral video bakso mengandung daging tikusTribunews


kam temuannya dan menggunggahnya di status WA.

"Kronologinya pada saat ADR makan bakso di lokasi, di dalam pentol bakso
menemukan daging hitam menyerupai kaki tikus,".


"Kemudian pentol bakso dibungkus dibawa pulang, kemudian dia browsing
bentuk kaki tikus dan hasilnya mirip yg ada di dalam pentol bakso,"

"Kemudian pentol bakso yang dibawa pulang juga diperiksa dan di dalamnya
juga terdapat daging hitam yg menyerupai kaki tikus, kemudian divideokan
dan buat status WA," terang AKP Sumantri.

Sementara itu, berdasarkan keterangan dari penjual bakso berinisial S,
bakso tersebut didapatkannya dari pedagang bakso berinisial A di Desa
Sukorejo, Kecamatan Saradan, Kabupaten Madiun
.

Sedangkan A, mengaku mengambil bakso dari wilayah Kabupaten Nganjuk.

"Baksonya ngambil, dia nggak produksi. Sudah sekitar dua tahun berjualan,
bukanya pagi hingga sore," imbuhnya.

Saat ini, pihak kepolisian sudah berkoordinasi dengan Badan Pengawas Obat
dan Makanan (POM) untuk melakukan uji lab dan penelitian terhadap pentol
bakso tersebut guna menguji kebenarannya. (*)





Editor: Amirullah