Re: [GELORA45] NEOLIBERALISME SUDAH HANCUR
Bung Roeslan yb, Inilah tulisan bung kiriman PERTAMA yg masuk di GELORA45 dan saya terima tepat jam 03:00, yang kemudian bung kirim ulang karena dikira tidak masuk di GELORA45. Saya perhatikan dari tulisan/berita yang saya kirim keluar di GELORA45, seringkali memang terjadi keterlambatan, yang dikirim belakangan sudah keluar lebih dahulu, bahkan keterlambatan bisa sampai keesokan hari baru keluar, ... Dimaklumi saja, makin sibuk dan banyak terjadi kemacetan dijalur internet dengan pengguna yang sudah mencapai belasan milyar itu. Sekalian sedikit saya komentari tulisan bung "NEOLIBERALISME SUDAH HANCUR" dan tulisan ke-2 "NEOLIBERALISME ADALAH IDEOLOGI ANTI PANCASILA", kok rasanya jadi aneh, disatu pihak menyatakan ideologi neoliberalisme sudah hancur, dipihak lain masih saja hendak buktikan neolib itu anti Pancasila bahkan masih saja dijalankan di pemerintah Jokowi, ... Artinya, neolib itu BELUM HANCUR, bahkan di Indonesia masih BESAR pengaruhnya! Ideologi Neolib belum hancur! Itulah kenyataan dan rakyat Indonesia harus tegak berdiri berjuang MELAWAN nya, ...! Yang menjadi masalah, dimana salah dan BAGAIMANA melawan neolib? Saya awam ekonomi, tapi dari berbagai tulisan yang saya ikuti, neolib itu perkembangan lebih lanjut dari kapitalisme, imperialisme untuk mempertahan diri dengan segala perubahan dan "perbaikan" yg mereka lakukan dan jalankan. Dengan KESALAHAN prinsip yg TIDAK BERUBAH, yaitu mengumbar dengan membiarkan KESERAKAHAN kapitalisme perseorangan menjadi lebih GILA lagi bahkan HARUS dilindungi NEGARA yang berkuasa. Itulah yang saya lihat terjadi puluhan tahun terakhir ini, disatu pihak mereka berteriak "PASAR BEBAS", pemerintah tidak boleh turut campur apalagi mencegah pertumbuhan kapitalis-kapitalis perseorangan sesuai perkeembangan PASAR, ... membiarkan kapitalis UNTUNG BESAR dan terus memperkaya diri sendiri dengan KESERAKAHAN nya, dipihak lain saat pasar terpuruk menghadapi krisis, pemerintah JUSTRU TURUN TANGAN MENOPANG kapitalis-kapitlis raksasa yg terancam tumbang! Menggunakan uang RAKYAT untuk menopang kapitalis yang tentunya memberi keuntungan besar juga pada sementara pejabat penguasa! Sebaliknya seperti Lehman Brothers dibiarkan bangkrut. Kenapa? Karena ternyata mayoritas-mutlak pemilik saham Lehman Brothers berada ditangan non-AS, khususnya banyak pembeli saham dari Tiongkok dan HK! Kalau Lehman Brothers bangkrut yg dirugikan bukan AS, peduli amat Tk dan HK yg terpukul berat, dan di HK ternyata banyak pembeli orang-tua gunakan uang pensiun nya! Jadi, dimana SALAH nya? KESALAHAN nya adalah KESERAKAHAN orang yang TIDAK dibatasi, KESALAHAN nya hanya atau lebih mengutamakan membela kepentingan kapitalis perseorangan TANPA peduli kepentingan orang banyak, membiarkan keserakahan kapitalis dengan TIDAK PEDULIKAN kepentingan RAKYAT BANYAK! HUKUM PASAR tentu harus dibiarkan berjalan sebaik mungkin, tapi tidak dibiarkan LIBERAL! Pada saat pasar tumbuh berkeembang berlebihan menguntungkan segelintir kapitalis dengan merugikan rakyat banyak, bagaimanapun juga Pemerintah yang berkuasa harus turun-tangan, keluarkan kebijakan untuk mempertahankan keseimbangan! Itulah kombinasi keunggulan ekonomi sosialisme dengan perencanaan dan keunggulan ekonomi pasar yang sedang dijalankan Tiongkok sekarang, menjadi ekonomi pasar sosialisme. Ambil jalan TENGAH! RRT tidak lagi sepenuhnya jalankan ekonomi berencana, tapi juga tidak membiarkan pasar berkembang secara liberal. Tali kendali ekonomi tetap dipegang kuat-kuat oleh pemerintah yg berkuasa untuk kepentingan rakyat banyak! Salam, ChanCT Roeslan roesla...@googlemail.com [GELORA45] 於 12/8/2018 3:00 寫道: *NEOLIBERALISME SUDAH HANCUR.* ** Marilah sejenak** kita cermati sejarah singkat kehancuran Ideologi Neolliberalisme . Kehancuran Ideologi Neoliberalosme, nampak jelas pada suatu peristiwa 15 Sebtember 2008, seperti yang dilapurkan oleh seorang penulis buku yang judul bukunya *POST KAPITALISMUS;*GrundrisseKommenden Ökonomi Surkamp- Oleh PAUL MASON 2015. Dalam buku itu ditunjukkan bahwa pada tanggal 15 September 2008,dilaporkan tentang */runtuhnya Bank investasi (Investmenbank), di New York./* Pada hari itu menurut Paul, ada resesi (kemerosotan, keruntuhan) besar dalam Leman Brother: kemerosotan itu tercrmin dalam, sebuah laporannya tentang penutupan 600 gerai (filiale) Starbucks. Yang mencerminkan adanya tekanan dalam sistem keuangan global, yang sudah enam minggu lamnya dilaporkan, bahwa akan terjadi keruntuhan bank besar. Yang dampaknya akan menyebabkan merosotnya Immobilionmark (real astate) Amerika mencapai titik terrendah. Keadaan seperti itu tercermin dalam harga rumah, yang ditawarkan seharga $ 8.000 dalam bentuk tunai. Keadaan seperti itu telah memberi kesan kuat bahwa kapitalisme dalam bentuknya yang sekarang ini, yaitu */kapitalisme neoliberal/* akan menghancurkan dirinya sendiri. Pepatah Indonesia mengatakan ``Barang siapa menggali lubang ia sendiri yang akan te
[GELORA45] NEOLIBERALISME SUDAH HANCUR
NEOLIBERALISME SUDAH HANCUR. Marilah sejenak kita cermati sejarah singkat kehancuran Ideologi Neolliberalisme . Kehancuran Ideologi Neoliberalosme, nampak jelas pada suatu peristiwa 15 Sebtember 2008, seperti yang dilapurkan oleh seorang penulis buku yang judul bukunya POST KAPITALISMUS; Grundrisse Kommenden Ökonomi Surkamp- Oleh PAUL MASON 2015. Dalam buku itu ditunjukkan bahwa pada tanggal 15 September 2008,dilaporkan tentang runtuhnya Bank investasi (Investmenbank), di New York. Pada hari itu menurut Paul, ada resesi (kemerosotan, keruntuhan) besar dalam Leman Brother: kemerosotan itu tercrmin dalam, sebuah laporannya tentang penutupan 600 gerai (filiale) Starbucks. Yang mencerminkan adanya tekanan dalam sistem keuangan global, yang sudah enam minggu lamnya dilaporkan, bahwa akan terjadi keruntuhan bank besar. Yang dampaknya akan menyebabkan merosotnya Immobilionmark (real astate) Amerika mencapai titik terrendah. Keadaan seperti itu tercermin dalam harga rumah, yang ditawarkan seharga $ 8.000 dalam bentuk tunai. Keadaan seperti itu telah memberi kesan kuat bahwa kapitalisme dalam bentuknya yang sekarang ini, yaitu kapitalisme neoliberal akan menghancurkan dirinya sendiri. Pepatah Indonesia mengatakan ``Barang siapa menggali lubang ia sendiri yang akan tererosk didalamnya`` Selanjutnya dalam buku itu dijelaskan bahwa : Kecelakaan 2008 telah menghapus 13 persen dari output ekonomi global dan 20 persen dari perdagangan dunia, dan memprediksikan bahwa ekonomi Uni Eropa akan menyusut, dan di dunia ini, dimana tingkat pertumbuhan kurang dari 3 persen dianggap sebagai resesi (kemerosotan). Di Barat keadaan seperti itu memicu terjadinya periode depresi yang berlangsung lebih lama daripada krisis ekonomi dunia 1929-1933. Meskipun telah diadakan penyembuhan penyakit rachitis (penyakit anak-anak), para ekonom terkemuka terus khawatir akan terjdinya periode stagnasi yang berkepanjangan. Harus dimengerti bahwa krisis ekonomi yang dipicu oleh runtuhnya Lehman Brother bukanlah masalah yang sebenarnya. Masalah yang sebenarnya adalah masalah apa yang terkit, dan apa yang akan terjadi selanjutnya. Jika kita ingin memahami apa yang akan terjadi, kita harus melihat masalah struktural janji-janji yang memicu kecelakaan 2008 tersebut. Ketika sistem keuangan global runtuh pada tahun itu, akar penyebab yang jelas dengan cepat ditemukan: itu disebabkan karena adanya utang yang disembunyikan dalam "keamanan sekuritas yang dinilai palsu, yang diatur oleh perusahaan lepas pantai** (offshore financial centre, disingkat OFC)**, yang setelah terjadinya ledakan 2008 disebut sebagai` `sistem perbankan bayangan``. Dan ketika pemburuan para pelaku dimulai, kita menyadari bahwa tingkat kejahatan itu telah menjadi hal biasa di jalan menuju krisis. Cacatan : (** perusahaan lepas pantai tidak mengenal pajak dan aturan lain.Makanya perusahaan lepas pantai disebutkan Tax Haven atau sorga bagi orang yang tidak mau bayar pajak). Mungkin ada orang yang mengatakan bahwa terjadinya krisis neoliberal itu di sebenarnya adalah : Karena kita semua duduk di pesawat terbang yang sistem navigasinya gagal (penerbangan buta). Alasan penerbangan buta bukan merupakan model dari krisis ekonomi neoliberal. Apa lagi jika kita tidak setuju dengan semua ideologi neoliberal; Akhir cerita, mengatakan bahwa dunia itu datar, dan kapitalisme berjalan lancar. Tapi kebanyakan dari kita tidak menggunakan doktrin yang mengatakan bahwa pasar akan mengatur diri mereka sendiri ; seperti apa yang dirumuskan oleh Adam Smith tentang adanya pasar sempurna, yang diatur oleh ``Invisible hands``-nya Adam Smith. Dotrin Adam Smith tentang adanya pasar sempuna yang diatur oleh ``Invisible hands`` tidak akan terjadi. Dalam konteks ini sering dikiaskan bukan invisible hand, yang muncul, tapi yang muncul adalah visible hand yang menyebabkan penonjolan jurang kaya/miskin. Kebanyakan orang tidak terpikirkan bahwa neo-liberalisme akan bangkrut oleh kontradiksinya sendiri. Betul, tujuh tahun kemudian, sistem neoliberal ini kembali setengah stabil. Dengan cara mengumpulkan tambahan utang sebesar hampir 100 persen dari produk domestik bruto dan mencetak uang seperenam dari output ekonomi global; Amerika Serikat, Inggris,Cina dan Jepang, berhasil menyuntikkan dosis Adrenalin ke dalam ekonominya untuk mengurangi kekejangangnya. Dalam nenyelamatkan bank yang menalami kridites macet, negara-negara bagian telah melakukan kebijakan antara lain : satu bagian utang dihapus, sebagian disulap menjadi utang negara (utang publik), sebagian disembunyjkan dalam Bank yang bermasalah (Bad Bank),yang stabilitetnya didukung oleh Bank sentral. Selanjutnya, program tabungan diluncurkan pada mereka yang terbebani karena tidak jelas dalam menginvestasikan uang mereka, dampaknya adalah membebani manfaat sosial, pegawai negeri, pensiunan dan generasi masa depan. Ini tercermin dalam kebijakan pensisun, dalam konteks ini Usia pensiun telah meningkat sejauh ini, sehingga m