*~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~*
 {  Sila lawat Laman Hizbi-Net -  http://www.hizbi.net     }
 {        Hantarkan mesej anda ke:  [EMAIL PROTECTED]         }
 {        Iklan barangan? Hantarkan ke [EMAIL PROTECTED]     }
 *~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~*
          PAS : KE ARAH PEMERINTAHAN ISLAM YANG ADIL
 ~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
Assalaamu'alaikum kepada semua ... sudah lama saya tidak mengirim
Terjemahan Al Quran .. mulai hari ini saya akan mengirimkan semula
sambungan Terjemahan Al Quran yang lalu .. insyaAllah ...


# DERAJAT SESEORANG SEIMBANG DENGAN AMALNYA.

***6:130***
130. Hai golongan jin dan manusia, apakah belum datang kepadamu
rasul-rasul dari golongan kamu sendiri, yang menyampaikan
kepadamu ayat-ayatKu dan memberi peringatan kepadamu terhadap
pertemuanmu
dengan hari ini? Mereka berkata: "Kami menjadi saksi atas diri
kami sendiri", kehidupan dunia telah menipu mereka, dan mereka
menjadi saksi atas diri mereka sendiri, bahwa mereka adalah
orang-orang yang kafir.

***6:131***
131. Yang demikian itu adalah karena Tuhanmu tidaklah membinasakan
kota-kota secara aniaya, sedang penduduknya dalam keadaan lengah
[505].

[505] Maksudnya: penduduk suatu kota tidak akan diazab, sebelum
diutus seorang rasul yang akan memberi peringatan kepada mereka.

***6:132***
132. Dan masing-masing orang memperoleh derajat-derajat (seimbang)
dengan apa
yang dikerjakannya. Dan Tuhanmu tidak lengah dari apa yang mereka
kerjakan.

***6:133***
133. Dan Tuhanmu Maha Kaya lagi mempunyai rahmat. Jika Dia menghendaki
niscaya Dia memusnahkan kamu dan menggantimu dengan siapa yang
dikehendaki-Nya setelah kamu (musnah), sebagaimana Dia telah
menjadikan kamu dari keturunan orang-orang lain.

***6:134***
134. Sesungguhnya apa yang dijanjikan kepadamu pasti datang, dan kamu
sekali-kali tidak sanggup menolaknya.

***6:135***
135. Katakanlah: "Hai kaumku, berbuatlah sepenuh kemampuanmu [506],
sesungguhnya akupun berbuat (pula). Kelak kamu akan mengetahui,
siapakah (di antara kita) yang akan memperoleh hasil yang baik
di dunia ini [507]. Sesungguhnya orang-orang yang zalim itu
tidak akan mendapatkan keberuntungan.

[506] Artinya: tetaplah dalam kekafiranmu sebagaimana aku tetap
dalam keislamanku.

[507] Maksudnya: Allah menjadikan dunia sebagai tempat mencari
(hasil) yang baik yaitu kebahagiaan diakhirat.

# PERATURAN-PERATURAN YANG DIBUAT-BUAT OLEH KAUM MUSYRIKIN DAN
# PIMPINAN ALLAH TERHADAP KAUM MUSLIMIN.

***6:136***
136. Dan mereka memperuntukkan bagi Allah satu bagian dari tanaman dan
ternak yang telah diciptakan Allah, lalu mereka berkata sesuai
dengan persangkaan mereka: "Ini untuk Allah dan ini untuk
berhala-berhala kami". Maka saji-sajian yang diperuntukkan bagi
berhala-berhala mereka tidak sampai kepada Allah; dan saji-sajian yang
diperuntukkan bagi Allah, maka sajian itu sampai kepada
berhala-berhala mereka [508]. Amat buruklah ketetapan mereka itu.

[508] Menurut yang diriwayatkan bahwa hasil tanaman dan binatang
ternak yang mereka peruntukkan bagi Allah, mereka pergunakan
untuk memberi makanan orang-orang fakir, orang-orang miskin, dan
berbagai amal sosial, dan yang diperuntukkan bagi berhala-berhala
diberikan kepada penjaga berhala itu. Apa yang disediakan untuk
berhala-berhala tidak dapat diberikan kepada fakir miskin, dan
amal sosial sedang sebahagian yang disediakan untuk Allah (fakir
miskin dan amal sosial) dapat diberikan kepada berhala-berhala itu.
Kebiasaan yang seperti ini amat dikutuk Allah.

***6:137***
137. Dan demikianlah pemimpin-pemimpin mereka telah menjadikan
kebanyakan dari orang-orang musyrik itu memandang baik membunuh
anak-anak mereka untuk membinasakan mereka dan untuk mengaburkan
bagi mereka agama-Nya [509]. Dan kalau Allah menghendaki, niscaya
mereka tidak mengerjakannya, maka tinggallah mereka dan apa yang
mereka ada-adakan.

[509] Sebahagian orang Arab itu adalah penganut syariat Ibrahim.
Ibrahim a.s. pernah diperintahkan Allah mengorbankan anaknya
Isma'il. Kemudian pemimpin-pemimpin agama mereka mengaburkan
pengertian berkorban itu, sehingga mereka dapat menanamkan kepada
pengikutnya, rasa memandang baik membunuh anak-anak mereka dengan
alasan mendekatkan diri kepada Allah, padahal alasan yang
sesungguhnya ialah karena takut miskin dan takut ternoda.

***6:138***
138. Dan mereka mengatakan [510]: "Inilah hewan ternak dan tanaman
yang dilarang; tidak boleh memakannya, kecuali orang yang kami
kehendaki", menurut anggapan mereka, dan ada binatang ternak yang
diharamkan menungganginya dan ada binatang ternak yang mereka tidak
menyebut nama Allah waktu menyembelihnya [511], semata-mata
membuat-buat kedustaan terhadap Allah. Kelak Allah akan membalas
mereka terhadap apa yang selalu mereka ada-adakan.

[510] Ialah: mereka seringkali menentukan binatang-binatang
untuk pujaan dan binatang-binatang ini hanya boleh dimakan
orang-orang tertentu saja.

[511] Maksudnya ialah binatang-binatang yang disembelih untuk berhala

***6:139***
139. Dan mereka mengatakan: "Apa yang ada dalam perut binatang
ternak ini [512] adalah khusus untuk pria kami dan diharamkan
atas wanita kami," dan jika yang dalam perut itu dilahirkan
mati, maka pria dan wanita sama-sama boleh memakannya.
Kelak Allah akan membalas mereka terhadap ketetapan mereka.
Sesungguhnya Allah Maha Bijaksana lagi Maha Mengetahui.

[512] Maksudnya ialah binatang-binatang ternak yang tidak boleh
ditunggangi seperti Bahiirah dan Saaibah.

***6:140***
140. Sesungguhnya rugilah orang yang membunuh
anak-anak mereka, karena kebodohan lagi tidak mengetahui [513] dan
mereka mengharamkan apa yang Allah telah rezki-kan
pada mereka dengan semata-mata mengada-adakan terhadap Allah.
Sesungguhnya mereka telah sesat dan tidaklah mereka mendapat petunjuk.

[513] Bahwa Allahlah yang memberi rezki kepada hamba-hambanya.

***6:141***
141. Dan Dialah yang menjadikan kebun-kebun yang berjunjung dan yang
tidak berjunjung, pohon korma, tanam-tanaman yang bermacam-macam
buahnya, zaitun dan delima yang serupa (bentuk dan warnanya) dan
tidak sama (rasanya). Makanlah dari buahnya (yang bermacam-macam
itu) bila dia berbuah, dan tunaikanlah haknya di hari memetik
hasilnya (dengan disedekahkan kepada fakir miskin); dan janganlah
kamu berlebih-lebihan. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang yang
berlebih-lebihan.

***6:142***
142. Dan di antara hewan ternak itu ada yang dijadikan untuk
pengangkutan dan ada yang untuk disembelih. Makanlah dari rezki
yang telah diberikan Allah kepadamu, dan janganlah kamu mengikuti
langkah-langkah syaitan. Sesungguhnya syaitan itu musuh yang
nyata bagimu.

***6:143***
143. (yaitu) delapan binatang yang berpasangan [514], sepasang domba
[515], sepasang dari kambing [516]. Katakanlah: "Apakah dua yang
jantan yang diharamkan Allah ataukah dua yang betina, ataukah
yang ada dalam kandungan dua betinanya?" Terangkanlah kepadaku
dengan berdasar pengetahuan jika kamu memang orang-orang yang
benar,

[514] Artinya empat pasang, yaitu sepasang biri-biri, sepasang
kambing sepasang unta dan sepasang lembu

[515] Maksudnya domba jantan dan betina

[516] Maksudnya kambing jantan dan betina

***6:144***
144. dan sepasang dari unta dan sepasang dari lembu. Katakanlah:
"Apakah dua yang jantan yang diharamkan ataukah dua yang betina,
ataukah yang ada dalam kandungan dua betinanya? Apakah kamu
menyaksikan di waktu Allah menetapkan ini bagimu? Maka siapakah
yang lebih zalim daripada orang-orang yang membuat-buat dusta terhadap
Allah untuk menyesatkan manusia tanpa pengetahuan ?" Sesungguhnya
Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang zalim.

***6:145***
145. Katakanlah: "Tiadalah aku peroleh dalam wahyu yang diwahyukan
kepadaku, sesuatu yang diharamkan bagi orang yang hendak
memakannya, kecuali kalau makanan itu bangkai, atau darah yang
mengalir atau daging babi - karena sesungguhnya semua itu kotor -
atau binatang yang disembelih atas nama selain Allah. Barangsiapa
yang dalam keadaan terpaksa, sedang dia tidak menginginkannya dan
tidak (pula) melampaui batas, maka sesungguhnya Tuhanmu Maha Pengampun
lagi Maha Penyayang".

***6:146***
146. Dan kepada orang-orang Yahudi, Kami haramkan segala binatang yang
berkuku [517] dan dari sapi dan domba, Kami haramkan atas mereka
lemak dari kedua binatang itu, selain lemak yang melekat di punggung
keduanya atau yang di perut besar dan usus atau yang bercampur dengan
tulang. Demikianlah Kami hukum mereka disebabkan kedurhakaan
mereka; dan sesungguhnya Kami adalah Maha Benar.

[517] Yang dimaksud dengan binatang berkuku di sini ialah
binatang-binatang yang jari-jarinya tidak terpisah antara satu
dengan yang lain, seperti: unta, itik, angsa dan lain-lain.
Sebahagian ahli tafsir mengartikan dengan hewan yang berkuku satu
seperti kuda, keledai dan lain-lain.

***6:147***
147. Maka jika mereka mendustakan kamu, katakanlah: "Tuhanmu mempunyai
rahmat yang luas; dan siksa-Nya tidak dapat ditolak dari kaum yang
berdosa".

***6:148***
148. Orang-orang yang mempersekutukan Tuhan, akan mengatakan: "Jika
Allah menghendaki, niscaya kami dan bapak-bapak kami tidak
mempersekutukan-Nya dan tidak (pula) kami mengharamkan barang sesuatu
apapun." Demikian pulalah orang-orang sebelum mereka telah
mendustakan (para rasul) sampai mereka merasakan siksaan Kami.
Katakanlah:
"Adakah kamu mempunyai sesuatu pengetahuan sehingga dapat kamu
mengemukakannya kepada Kami?" Kamu tidak mengikuti kecuali
persangkaan belaka, dan kamu tidak lain hanyalah berdusta.

***6:149***
149. Katakanlah: "Allah mempunyai hujjah yang jelas lagi kuat; maka
jika Dia menghendaki, pasti Dia memberi petunjuk kepada kamu
semuanya".

***6:150***
150. Katakanlah: "Bawalah kemari saksi-saksi kamu yang dapat
mempersaksikan bahwasanya Allah telah mengharamkan (makanan yang
kamu) haramkan ini" Jika mereka mempersaksikan, maka janganlah
kamu ikut pula menjadi saksi bersama mereka; dan janganlah kamu
mengikuti hawa nafsu orang-orang yang mendustakan ayat-ayat Kami,
dan orang-orang yang tidak beriman kepada kehidupan akhirat,
sedang mereka mempersekutukan Tuhan mereka.

***6:151***
151. Katakanlah: "Marilah kubacakan apa yang diharamkan atas kamu oleh
Tuhanmu yaitu: janganlah kamu mempersekutukan sesuatu dengan Dia,
berbuat baiklah terhadap kedua orang ibu bapa, dan janganlah kamu
membunuh anak-anak kamu karena takut kemiskinan, Kami akan memberi
rezki kepadamu dan kepada mereka, dan janganlah kamu mendekati
perbuatan-perbuatan yang keji, baik yang nampak di antaranya maupun
yang tersembunyi, dan janganlah kamu membunuh jiwa yang diharamkan
Allah (membunuhnya) melainkan dengan sesuatu (sebab) yang benar [518]".
Demikian itu yang diperintahkan kepadamu supaya kamu memahami(nya).

[518] Maksudnya yang dibenarkan oleh syara' seperti qishash
membunuh orang murtad, rajam dan sebagainya.

***6:152***
152. Dan janganlah kamu dekati harta anak yatim, kecuali dengan cara
yang lebih bermanfaat, hingga sampai ia dewasa. Dan sempurnakanlah
takaran dan timbangan dengan adil. Kami tidak memikulkan beban
kepada sesorang melainkan sekedar kesanggupannya. Dan apabila
kamu berkata, maka hendaklah kamu berlaku adil, kendatipun ia
adalah kerabat(mu) [519], dan penuhilah janji Allah [520]. Yang
demikian itu diperintahkan Allah kepadamu agar kamu ingat.

[519] Maksudnya mengatakan yang sebenarnya meskipun merugikan
kerabat sendiri.

[520] Maksudnya penuhilah segala perintah-perintah-Nya.

***6:153***
153. dan bahwa (yang Kami perintahkan ini) adalah jalanKu yang lurus,
maka ikutilah dia, dan janganlah kamu mengikuti jalan-jalan (yang
lain) [521], karena jalan-jalan itu mencerai beraikan kamu dari
jalanNya. Yang demikian itu diperintahkan Allah agar kamu
bertakwa.

[521] Maksudnya: janganlah kamu mengikuti agama-agama dan
kepercayaan yang lain dari Islam

***6:154***
154. Kemudian Kami telah memberikan Al Kitab (Taurat) kepada Musa untuk
menyempurnakan (nikmat Kami) kepada orang yang berbuat kebaikan,
dan untuk menjelaskan segala sesuatu dan sebagai petunjuk dan
rahmat, agar mereka beriman (bahwa) mereka akan menemui Tuhan
mereka.

***6:155***
155. Dan Al-Quraan itu adalah kitab yang Kami turunkan yang diberkati,
maka ikutilah dia dan bertakwalah agar kamu diberi rahmat.

***6:156***
156. (Kami turunkan al-Quraan itu) agar kamu (tidak) mengatakan: "Bahwa
kitab itu hanya diturunkan kepada dua golongan [522] saja sebelum
kami, dan sesungguhnya kami tidak memperhatikan apa yang mereka
baca [523].

[522] Yakni orang-orang Yahudi dan Nasrani.

[523] Diturunkan Al Quraan dalam bahasa Arab agar orang musyrikin
Mekah tidak dapat mengatakan bahwa mereka tidak mempunyai kitab
karena kitab yang diturunkan kepada golongan Yahudi dan Nasrani
diturunkan dalam bahasa yang tidak diketahui mereka.

***6:157***
157. Atau agar kamu (tidak) mengatakan: "Sesungguhnya jikalau kitab
ini diturunkan kepada kami, tentulah kami lebih mendapat petunjuk
dari mereka." Sesungguhnya telah datang kepada kamu keterangan
yang nyata dari Tuhanmu, petunjuk dan rahmat. Maka siapakah yang
lebih zalim daripada orang yang mendustakan ayat-ayat Allah dan
berpaling daripadanya? Kelak Kami akan memberi balasan kepada
orang-orang yang berpaling dari ayat-ayat Kami dengan siksa yang
buruk, disebabkan mereka selalu berpaling.

***6:158***
158. Yang mereka nanti-nanti tidak lain hanyalah kedatangan malaikat
kepada mereka (untuk mencabut nyawa mereka) atau kedatangan
(siksa) Tuhanmu atau kedatangan beberapa ayat Tuhanmu [524]. Pada
hari datangnya ayat dari Tuhanmu, tidaklah bermanfaat lagi iman
seseorang kepada dirinya sendiri yang belum beriman sebelum itu,
atau dia (belum) mengusahakan kebaikan dalam masa imannya.
Katakanlah: "Tunggulah olehmu sesungguhnya Kamipun menunggu
(pula)".

[524] Maksudnya: tanda-tanda kiamat.

***6:159***
159. Sesungguhnya orang-orang yang memecah belah agama-Nya dan mereka
menjadi bergolongan [525], tidak ada sedikitpun tanggung jawabmu
kepada mereka. Sesungguhnya urusan mereka hanyalah terserah kepada
Allah,
kemudian Allah akan memberitahukan kepada mereka apa yang telah
mereka perbuat.

[525] Maksudnya: ialah golongan yang amat fanatik kepada
pemimpin-pemimpinnya.

***6:160***
160. Barangsiapa membawa amal yang baik, maka baginya (pahala) sepuluh
kali lipat amalnya; dan barangsiapa yang membawa perbuatan jahat
maka dia tidak diberi pembalasan melainkan seimbang dengan
kejahatannya, sedang mereka sedikitpun tidak dianiaya (dirugikan).

***6:161***
161. Katakanlah: "Sesungguhnya aku telah ditunjuki oleh Tuhanku kepada
jalan yang lurus, (yaitu) agama yang benar, agama Ibrahim yang lurus,
dan
Ibrahim itu bukanlah termasuk orang-orang musyrik".

***6:162***
162. Katakanlah: sesungguhnya sembahyangku, ibadatku,  hidupku dan
matiku
hanyalah untuk Allah, Tuhan semesta alam.

***6:163***
163. Tiada sekutu bagiNya; dan demikian itulah yang diperintahkan
kepadaku dan aku adalah orang yang pertama-tama menyerahkan diri
(kepada Allah)".

***6:164***
164. Katakanlah: "Apakah aku akan mencari Tuhan selain Allah, padahal
Dia adalah Tuhan bagi segala sesuatu. Dan tidaklah seorang
membuat dosa melainkan kemudharatannya kembali kepada dirinya
sendiri; dan seorang yang berdosa tidak akan memikul dosa orang
lain[526]. Kemudian kepada Tuhanmulah kamu kembali, dan akan
diberitakan-Nya kepadamu apa yang kamu perselisihkan."

[526]  Maksudnya: masing-masing orang memikul dosanya
sendiri-sendiri.

***6:165***
165. Dan Dia lah yang menjadikan kamu penguasa-penguasa di bumi dan
Dia meninggikan sebahagian kamu atas sebahagian (yang lain) beberapa
derajat, untuk mengujimu tentang apa yang diberikan-Nya kepadamu.
Sesungguhnya Tuhanmu amat cepat siksaan-Nya dan sesungguhnya Dia
Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.

***6:166***
PENUTUP

Dalam surat Al An'aam Allah menjelaskan keesaaan dan kesempurnaan
sifat-sifat-Nya, menyatakan kebatalan kepercayaan orang-orang musyrik
dengan bantahan-bantahan yang logis dan mudah diterima oleh akal.
Hukuman yang berat akan dijatuhkan atas mereka yang berkepala batu
menolak kebenaran.

Hubungan surat Al Anaam dengan surat Al A'raaf adalah sebagai berikut:
1. Kedua surat tersebut termasuk di antara 7 surat yang panjang
(assab'uththiwaal), keduanya sama-sama emmbicarakan pokok aqidah agama.
Dalam surat Al An'aam dikemukakan garis-garis besar aqidah-aqidah itu,
sedang surat Al A'raaf menjelaskannya.
2. Dalam surat Al An'aam Allah menerangkan asal usul kejadian manusia
yaitu
dari tanah serta menjelaskan tentang beberapa generasi manusia yang
telah
dibinasakan Allah, kemudian disinggung pula tentang rasul-rasul
dengan menyebut beberapa nama mereka secara garis besarnya, sedang
surat Al A'raaf menjelaskannya.
3. Pada bahagian terakhir surat Al An'aam, Allah mengatakan bahwa Dia
menjadikanmanusia khalifah-khalifah di bumi serta mengangkat derajat
sebahagian mereka, maka bagian permulaan surat Al A'raaf Allah
mengemukakan penciptaan Adam a.s. dan anak cucunya dan dijadikan-Nya
Khalifah di atas bumi begitu juga anak cucunya.

------------------------------------------------------------------------

Akan bersambung surah ke 7: Al A'raaf  (Tempat Tertinggi) ayat 1  hingga
akhir (206)

wasalam..

sila lawati website saya:
http://www.geocities.com/noorainy/
http://www.geocities.com/noorymy/
http://www.geocities.com/nooriemy/myiklan.htm



 ~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
 ( Melanggan ? To : [EMAIL PROTECTED]   pada body : SUBSCRIBE HIZB)
 ( Berhenti ? To : [EMAIL PROTECTED]  pada body:  UNSUBSCRIBE HIZB)
 ( Segala pendapat yang dikemukakan tidak menggambarkan             )
 ( pandangan rasmi & bukan tanggungjawab HIZBI-Net                  )
 ( Bermasalah? Sila hubungi [EMAIL PROTECTED]                    )
 ~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~

Pengirim: Noorainy Yusoff <[EMAIL PROTECTED]>

Kirim email ke