Ikut mengomentari tentang age dating, saya jadi ingat komentar Pak Soejono, bahwa absolute age dating bisa jadi absolutely right atau absolutely wrong. he..he..he ..
Memang benar apa yg dikatakan Pak Soejono tsb, kita harus mencermati dengan baik hasil umur absolute umur batuan yang diperoleh dari radiogenic isotope system. Untuk menentukan bahwa umur batuan tsb absolutely right atau absolutely wrong adalah dengan memahami keterbatasan dan kelebihan dari suatu metoda yang dilakukan tsb, ini yang sering kali geologist kita mengabaikannya. Memang tidak banyak yang mengetahui dengan baik metoda geochronology dan efeknya terhadap batuan, karena beberapa isotop dalam batuan akan sangat mudah untuk "loss" atau "resetting" akibat proses geologi yang terakhir seperti alterasi, geothermal, termetamorfkan dll. Saya pernah bekerja sbg post doctoral di Jepang sbg isotope geochemist mengestablish suatu metoda Sm-Nd model age dating dgn menggunakan instrument MC-ICP-MS. Ketika saya presentasikan poster di AGU Fall meeting di San Francisco, seorang professor dari US mengkritik tajam, sambil bilang I dont believe your result, dongkolnya minta ampun dibilang demikian, kerja jungkirbalik dgn chemical separation dua tahun kayaknya gak ada hasilnya. he..he..he..he.., Kesimpulannya, memang tidak mudah mempercayai suatu hasil absolute age dating. Jadi kalau saya simpulkan urutan metoda geochronology (age dating) yang dianggap terpercaya sampai diragukan adalah sbg berikut: 1. Zircon U-Pb (SHRIMP) == terpercaya 2. Zircon U-Pb (SIMS or LA-ICP-MS) 3. Sm-Nd model age (TIMS) 4. Rb-Sr model age (TIMS) 5. Carbon 14 6. Fission Track dating 7. Ar-Ar dating (mineral age) 8. K-Ar (mineral age) 9. K-Ar (whole rock) === diragukan Yang lainnya, saya tidak tahu persis berada diposisi mana seperti metoda Sr- Sr, Th-U, Pb-Pb, dll yang jelas masih dibawah zircon U-Pb. Yang masih dalam perkembangan antara lain: - Lu-Hf system - Re-Os system - Monazite Th-U-Pb (epma) Kebetulan saya saat ini sedang belajar metoda baru dari geochronology, yaitu yang dikenal sebagai Electron Microprobe Age dating of Monazite (Th-U-Pb system), sayangnya metoda ini hanya efektif untuk umur batuan yg lebih tua dari 100 Ma (range 4000-100 Ma). Jadi sekalian kalau bapak atau ibu mempunyai sample batuan beku, sediment atau metamorf yang mengandung mineral monazite (Ce,La,NdPO4) dan kira-kira berumur lebih tua dari 100Ma, saya bisa menganalisanya age datingnya. Saya memang membutuhkan sample batuan tua yang berasal dari berbagai lokasi di Indonesia, untuk mengetes kemampuan metoda ini. Kontak saya, nanti saya kasih tahu jenis batuan apa yg diperkirakan mengandung monazite. Yang paling susah dari metoda ini adalah mencari mineral monazite- nya. Saya hanya butuh sample dgn dimensi sekitar 2cmx2cmx4cm. salam Ade Kadarusman von Humboldt Research Fellow Institut fuer Mineralogie und Kristallchemie, Universitaet Stuttgart, Azenbergstr. 18 D-70174, Stuttgart, Germany Phone: +49-711-121-1218, Fax: +49-711-121-1222 Quoting [EMAIL PROTECTED]: > Pak-Bapak ysh, > Sedikit komentar tentang Volkanisme Kenozoik di Jawa. Boleh kan? > Ngkoimani & Bijaksana (2004, abstrak) menyebutkan telah menjumpai umur tua > (K-Ar) pada batuan Formasi Andesit Tua (OAF) : 17-75 Ma (Kalau tidak salah > yg 56 Ma di Watuadeg DIY, 75 Ma di Kulonprogo, DIY). > Sejauh hasil analisisnya reliable, perlu penjelasan tuh posisi volkanisme > ini thd posisi subduksi Jawa-Bantimala/Meratus (pra-Oligosen?) vs Jawa-NTT > (pasca-Oligosen/OAF). Data paleomagnetiknya menunjukkan pembentukan > batuan-batuan itu berada jauh di selatan daripada posisinya sekarang. Sdr > Laode Ngkoimani baru Senin (29/8/05)kemarin menyelesaikan S3 di Fisika ITB > tentang paleomagnetik Formasi Andesit Tua. Mudah-mudahan segera keluar > full-papernya ya? > > Nuhun, semoga ada gunanya > bpriadi > > > > > > Adakah yang bisa membantu temen saya ini? Mtur Nuwun. > > > > > > Salam > > > > SG > > > > > > -----Original Message----- > > From: [EMAIL PROTECTED] [mailto:[EMAIL PROTECTED] > > > > > > Kali ini aku mau tanya dikit (agak serius nih) soal > > geologi Jawa. Risetku sekarang khan soal evolusi > > Cenozoic magmatism di Jawa dikaitkan dengan > > pembentukan resources (metallic deposits, geothermal > > energy, and mudah2an bisa ke hydrocarbon juga-paling > > tidak dihubungkan dengan pembentukan dan deformasi > > cekungan oleh proses island-arc magmatism). > > > > Nah ada hal yang menarik buatku, yaitu Jatibarang > > volcanic formation di daerah Cirebon dan sekitarnya. > > Yang jelas formasi ini umurnya adalah yang paling tua > > utk Tertiary volcanic di Jawa yaitu Eocene. Informasi > > ttg formasi ini mungkin adalah kunci utk mencari link > > antara Mesozoic arc (Meratus-LukUlo) dengan Cenozoic > > Sunda arc. > > > > Problemnya: 1. Sepertinya informasi ttg Jatibarang > > volcanics hanya diperoleh dari subsurface data, 2. > > Kalau baca report2 Pertamina ttg K-Ar datingnya, > > kayanya kok batunya sudah ter-altered semua. 3. Juga > > utk interest-ku yang lebih ke arah proses > > magmatismnya, tidak ada data tentang geokimia batuan > > volcanic yang bisa dipakai utk study proses magmatism. > > > > Yang ingin aku tanyakan: > > Apakah ada outcrop dari F. Jatibarang di surface? > > Kalau ada, di daerah mana yang paling representatif > > utk dikunjungi? > > > > > > > > --------------------------------------------------------------------- To > > unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id > > To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id > > Visit IAGI Website: http://iagi.or.id > > IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/ > > IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi > > Komisi Sedimentologi (FOSI) : Ratna Asharina > > (Ratna.Asharina[at]santos.com)-http://fosi.iagi.or.id Komisi > > SDM/Pendidikan : Edy Sunardi(sunardi[at]melsa.net.id) > > Komisi Karst : Hanang Samodra(hanang[at]grdc.dpe.go.id) > > Komisi Sertifikasi : M. Suryowibowo(soeryo[at]bp.com) > > Komisi OTODA : Ridwan Djamaluddin(ridwan[at]bppt.go.id atau > > [EMAIL PROTECTED]), Arif Zardi Dahlius(zardi[at]bdg.centrin.net.id) > > Komisi Database Geologi : Aria A. Mulhadiono(anugraha[at]centrin.net.id) > > --------------------------------------------------------------------- > > > > > --------------------------------------------------------------------- > To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id > To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id > Visit IAGI Website: http://iagi.or.id > IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/ > IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi > Komisi Sedimentologi (FOSI) : Ratna Asharina > (Ratna.Asharina[at]santos.com)-http://fosi.iagi.or.id > Komisi SDM/Pendidikan : Edy Sunardi(sunardi[at]melsa.net.id) > Komisi Karst : Hanang Samodra(hanang[at]grdc.dpe.go.id) > Komisi Sertifikasi : M. Suryowibowo(soeryo[at]bp.com) > Komisi OTODA : Ridwan Djamaluddin(ridwan[at]bppt.go.id atau > [EMAIL PROTECTED]), Arif Zardi Dahlius(zardi[at]bdg.centrin.net.id) > Komisi Database Geologi : Aria A. Mulhadiono(anugraha[at]centrin.net.id) > --------------------------------------------------------------------- > > --------------------------------------------------------------------- To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id Visit IAGI Website: http://iagi.or.id IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/ IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi Komisi Sedimentologi (FOSI) : Ratna Asharina (Ratna.Asharina[at]santos.com)-http://fosi.iagi.or.id Komisi SDM/Pendidikan : Edy Sunardi(sunardi[at]melsa.net.id) Komisi Karst : Hanang Samodra(hanang[at]grdc.dpe.go.id) Komisi Sertifikasi : M. Suryowibowo(soeryo[at]bp.com) Komisi OTODA : Ridwan Djamaluddin(ridwan[at]bppt.go.id atau [EMAIL PROTECTED]), Arif Zardi Dahlius(zardi[at]bdg.centrin.net.id) Komisi Database Geologi : Aria A. Mulhadiono(anugraha[at]centrin.net.id) ---------------------------------------------------------------------