RE: [iagi-net-l] Renungan IAGI & Lingkungan; keseimbangan

2003-09-11 Terurut Topik wahyu budi
Sebenarnya, yang diperlukan adalah menjaga keseimbangan antara pemanfaatan sumberdaya alam dan menjaga kondisi lingkungan agar tetap dapat melayani kebutuhan manusia (bukan dilestarikan). Kita semua tentu tahu bahwa alam itu menjalani suatu proses. Lahir dan kemudian Mati. Perhatikan manusia, tum

RE: [iagi-net-l] Renungan IAGI & Lingkungan

2003-09-11 Terurut Topik fotunadid
Urun rembug, Bukannya pesimis, tapi untuk zero (0) terhadap dampak lingkungan oleh industri ekstratif kebumian adalah impossible. Kecuali semua industi ekstraktif kebumian secara serempak dihentikan di seluruh dunia, dan menurut saya ini juga impossible. Kasarnya kemajuan teknologi dan kehidupan t

Re: [iagi-net-l] Renungan IAGI & Lingkungan

2003-09-10 Terurut Topik Untung Sudarsono
njatuhkan. Namun tanpa harus > menunggu itu, sosialisasi geologi (plus segala aspeknya) harus berjalan > terus, karena dengan cara inilah para stake holder bisa saling tukar pikiran > dan pendapat. Jalan masih panjang memang.......... but > we have no choices. > >

Re: [iagi-net-l] Renungan IAGI & Lingkungan

2003-09-10 Terurut Topik Budi Brahmantyo
Ada apa gerangan hingga membuat Pak Ketum merasa gusar sampai mengeluarkan posting ini? > Dimanakah posisi IAGI dalam isu-isu industri ekstraktif kebumian versus > kerusakan lingkungan? Saya pikir IAGI - mau tidak mau - harus pro-lingkungan. Isu lingkungan di seluruh dunia sangat sangat deras, da

RE: [iagi-net-l] Renungan IAGI & Lingkungan

2003-09-10 Terurut Topik Parlaungan (RTI)
ilto:[EMAIL PROTECTED] Sent: Wednesday, September 10, 2003 10:05 PM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: Re: [iagi-net-l] Renungan IAGI & Lingkungan Berbicara masalah industri ekstraktif kebumian versus (dan) kerusakan lingkungan saya bisa mengamatinya paling tidak dengan dua skala. Pada skala mikro (pi

RE: [iagi-net-l] Renungan IAGI & Lingkungan

2003-09-09 Terurut Topik Maryanto
:[EMAIL PROTECTED] Sent: Tuesday, September 09, 2003 2:05 Sore To: [EMAIL PROTECTED] Subject: RE: [iagi-net-l] Renungan IAGI & Lingkungan hipotesa salam sendiri bisa memiliki ketelitian berapa besar dalam memprediksi kejadian2 spt ini? -- paulus Once upon a time Maryanto wrote : > Pak Andan

RE: [iagi-net-l] Renungan IAGI & Lingkungan

2003-09-09 Terurut Topik Allo, Paulus T
hipotesa salam sendiri bisa memiliki ketelitian berapa besar dalam memprediksi kejadian2 spt ini? -- paulus Once upon a time Maryanto wrote : > Pak Andang, juga netters, > Saya sudah peduli lingkungan lho. Hipotesa Salam juga mengarahkan > prediksi gempa tektonik-vulkanik, siklun, banjir. Tinda

re;: [iagi-net-l] Renungan IAGI & Lingkungan

2003-09-08 Terurut Topik Maryanto
Pak Andang, juga netters, Saya sudah peduli lingkungan lho. Hipotesa Salam juga mengarahkan prediksi gempa tektonik-vulkanik, siklun, banjir. Tindak lanjutnya adalah mencari data-data penunjang, untuk memprediksi kerugian tsb. Lebih dari 20 000 orang Indonesia meninggal oleh gempa tadi pada 100 th

[iagi-net-l] Renungan IAGI & Lingkungan

2003-09-08 Terurut Topik Andang Bachtiar
IAGI dan Lingkungan Dimanakah posisi IAGI dalam isu-isu industri ekstraktif kebumian versus kerusakan lingkungan? Sampai saat ini, menurut pengetahuan saya, tidak ada satu dokumenpun di IAGI yang secara eksplisit mendeklarasikannya. Hal ini bukan berarti bahwa IAGI (dan para anggotanya)