dari milis kota bogor.
======================================================
Seperti biasanya, seorang laki-laki, sebut saja Steve, datang ke sebuah
salon untuk memotong rambut dan jenggotnya. Ia pun memulai pembicaraan
yang hangat dengan tukang cukur yang melayaninya.
 
Berbagai macam topik pun akhirnya jadi pilihan, hingga akhirnya Tuhan jadi
subyek pembicaraan.

"Hai Tuan, saya ini tidak percaya kalau Tuhan itu ada seperti yang anda
katakan tadi," ujar si tukang cukur.
Mendengar ungkapan itu, Steve terkejut dan bertanya, "Mengapa anda berkata
demikian?".

"Mudah saja, anda tinggal menengok ke luar jendela itu dan sadarlah bahwa
Tuhan itu memang tidak ada. Tolong jelaskan pada saya, jika Tuhan itu ada,
mengapa banyak orang yang sakit? mengapa banyak anak yang terlantar?.
Jika Tuhan itu ada, tentu tidak ada sakit dan penderitaan. Tuhan apa yang
mengijinkan semua itu terjadi...?" ungkapnya dengan nada yang tinggi.

Steve pun berpikir tentang apa yang baru saja dikatakan sang tukang cukur.
Namun, ia sama sekali tidak memberi respon agar argumen tersebut tidak
lebih meluas lagi.
 
Ketika sang tukang cukur selesai melakukan pekerjaannya, Steve pun
berjalan keluar dari salon. Baru beberapa langkah, ia  berpapasan dengan
seorang laki-laki berambut panjang dan jenggotnya pun lebat. Sepertinya ia
sudah lama tidak pergi ke tukang cukur dan itu membuatnya terlihat tidak
rapi.

Steve kembali masuk ke dalam salon dan kemudian berkata pada sang tukang
cukur, "Seorang tukang cukur juga tidak ada!"...
Sang tukang cukur pun terkejut dengan perkataan Steve tersebut.
 
"Bagaimana mungkin mereka tidak ada? Buktinya adalah saya. Saya ada di
sini dan saya adalah seorang tukang cukur," sanggahnya.

Steve kembali berkata tegas, "Tidak, mereka tidak ada. Kalau mereka ada,
tidak mungkin ada orang yang berambut panjang dan berjenggot lebat seperti
contohnya pria di luar itu."
"Ah, anda bisa saja...Tukang cukur itu selalu ada di mana-mana. Yang
terjadi pada pria itu adalah bahwa dia tidak mau datang ke salon saya
untuk dicukur," jawabnya tenang sambil tersenyum.
 
"Tepat!" tegas Steve. "Itulah poinnya. Tuhan itu ada. Yang terjadi pada
umat manusia itu adalah karena mereka tidak mau datang mencari dan
menemui-Nya. Itulah sebabnya mengapa tampak begitu banyak penderitaan di
seluruh dunia ini...."


SELANJUTNYA .... CERITA YG LAIN TTG TUKANG CUKUR JUGA...
 
TUKANG CUKUR

Ada seorang tukang cukur tua yang baik hati disebuah kota di United
States. Suatu hari seorang penjual bunga datang kepadanya untuk memotong
rambut. Selesai potong rambut,dia bermaksud membayar tetapi tukang cukur
menjawab : "Maaf, saya tidak dapat menerima uang darimu. Saya melakukan
pelayanan". Sipenjual bunga sangat gembira dan meninggalkan tukang cukur
tersebut. Pada keesokan paginya, ketika si tukang cukur membuka toko, ada
sebuah kartu ucapan terima kasih dan selusin bunga mawar yang telah
menanti di depan pintu.

Seorang polisi datang untuk potong rambut dan dia pun bermaksud membayar
setelah selesai dipotong rambutnya. Tetapi, si tukang cukur pun menjawab :
"Maaf, saya tidak dapat menerima uang darimu. Saya melakukan pelayanan".
Si polisi pun sangat gembira dan meninggalkan tukang cukur tersebut. Pada
keesokan paginya,ketika si tukang cukur membuka toko, ada sebuah kartu
ucapan terima kasih dan selusin donat yang telah menanti didepan pintu.

Dihari berikutnya datanglah seorang software engineer dari Indonesia untuk
potong rambut, ketika dia hendak membayar, si tukang cukur pun menjawab :
"Maaf, saya tidak dapat menerima uang darimu. Saya melakukan pelayanan".
Si software engineering dari Indonesia pun amat sangat gembira dan
meninggalkan tukang cukur tersebut. Pada keesokan paginya, ketika si
tukang cukur membuka toko, .. coba tebak !!! apa yang tukang cukur temukan
di depan pintu ????????????????????????????

Dapatkah kamu menebaknya ???????????


Apakah kamu belum tau jawabannya????????????


Ayo. Berfikirlah seperti orang indonesia .....!!!!!!

 
 
Ok!!!!!OK!!!!!!!!!!!!!!!
Selusin orang Indonesia telah menunggu untuk potong rambut GRATIS
!!!!!!!!! 
 

Kirim email ke