Re: [keluarga-islam] Re: HUKUM MEMBACA AL-QUR'AN UNTUK MAYIT WAS : AN-NAJM 38-39
Wa'alaikum salam wr. wb. Saya sebenarnya masih belum nyambung, apa maksud pertanyaannya. Saya copy lagi hadits dari Abu daud sbb : (soal sahih atau tidaknya bukan wewenang saya untuk menilai karena saya bukan seorang ahli hadits) “Siapa yang membaca al-Qur’an dan beramal dengan isi kandungannya, dianugerahkan kedua ibubapaknya mahkota di hari qiamat. Cahayanya (mahkotanya) lebih baik daripada cahaya matahari di rumah-rumah dunia. Kalaulah yang demikian itu matahari berada di rumah kamu (dipenuhi dengan sinarannya), maka apa sangkaan kamu terhadap yang beramal dengan ini (al-Qur’an).”(Hadits riwayat Abu Daud) Ini kan maksudnya MEMBACA, bukannya diam atau berdoa. Kalau berdoa, kita boleh berdo'a di dalam hati (bibir kita diam saja), tapi kalau yang namanya MEMBACA, ya berlafaz di bibir kita, minimal telinga kita mendengar. Iqro'... Bacalah, artinya ya MEMBACA, Rasulullah SAW bukan disuruh membaca dalam hati oleh Malaikat Jibril, tapi memang benar-benar membaca melalui bibir dan bacaan itu terdengar jelas oleh jibril. Kedua, amalan dan baca'an sholat itu tidak shah bilamana hanya sekedar di dalam hati, tapi wajib dibaca dengan bibir, berlafaz, malahan satu qaul mengatakan wajib berafaz dan terdengar minimal oleh telinga si pembaca itu sendiri, kalau tidak dapat didengar maka tidak syah, tetapi kalau suara itu sampai terdengar oleh tetangga disebelah sholatnya maka dihukumi menjadi makruh. Kecuali NIAT, ini wajib di dalam hati ketika berbarenan dengan Takbiratul ikhram. Sedangkan bagi seorang Imam bacaan fatihah, surah dan takir intiqol (takbir perpindahan rukun ke rukun yang lain) itu wajib terdengar oleh makmum, minimal makmum yang dibelakangnya. (Dalilnya silahnkan ngaji sama ustad dan buka kitab2 fiqih) Kembali saya copy hadits dari Abu Daud : Tidak dari seorang Muslim yang mati ikut serta menyembahyangkannya 40 orang lelaki yang tidak syirik kepada Allah dengan sesuatu, melainkan diterima syafaat mereka ke atas si mayat." (Hadits Riwayat Muslim, Abu Daud) "Apabila ada orang muslim yang mati kemudian disembahyangkan oleh jemaah kaum muslimin (sampai Tiga saf) maka diampunilah dosanya". (Hadits Riwayat Abu Daud, Ahmad , Ibnu Majah, Tarmizi dan Hakim) Nah, ketika sholat janazah, itukan kita juga MEMBACA FATIHAH, fatihah merupakan ayat Qur'an, dan wajib dibaca dengan bibir, bukan di dalam hati. fatihah ini sebagai pembuka dari doa'-do'a yang dibaca selanjutnya. Misalkan pada takbir pertama kita tidak membaca fatihah, tapi langsung shalawat, baca do'a lalu salam, maka sholat janazahnya menjadi tidak sah. membaca salam juga termasuk ayat qur'an. dan itu dibaca bukan sekedar di dalam hati. Jadi, kalau kita ga sadar bahwa dalam sholat janazah itu kita sebetulnya sudah MEMBACA AL-QUR'AN, berarti sholat janazah kita selama ini tidak shah. Kecuali bagi mereka yang menyadari dan tau dengan pasti bahwa MEMBACA FATIHAH merupakan rukun dalam sholat janazah itu sendiri. Karena itu mohon kita jangan terlampau LETERLEK (sesuai tulisan) untuk memahami Al-Qur'an maupun Hadits. Kalau letertek ya repot deh... salam, Arland-jkt. - Original Message - From: Fani Dhuha To: keluarga-islam@yahoogroups.com Sent: Monday, December 17, 2007 9:54 AM Subject: Re: [keluarga-islam] Re: HUKUM MEMBACA AL-QUR'AN UNTUK MAYIT WAS : AN-NAJM 38-39 Assalamu'alaikum wr. wb, Setau saya bukankah ada hadis yang mengatakan bahwa salah satu pahala yang terus diperoleh meskipun dia sudah meninggal adalah dari doa anaknya? Maka "transfer pahala" hanya ada dari anak ke orangtuanya, itu juga yg saya baca sebatas pemahaman saya dari hadis Riwayat Abu Daud yang dituliskan sdr Arland, "...dianugerahkan kedua ibu bapaknya..." Sementara dalam sholat jenazah yang jadi pertanyaan buat saya apakah kita melakukan "transfer pahala" dengan sholat kita/ bacaan AlQur'an kita agar pahala atas apa yang kita kerjakan menjadi tambahan amal utk si mayit? Ataukah bukannya melakukan "transfer pahala" melainkan berdo'a memohon kepada Allah SWT agar amalan2 si mayit diterima, agar dosa2 si mayit diampuni? Mohon maaf klo pemahaman saya keliru, mudah2n Allah memberikan saya ptunjuk kpada kita untuk lebih dekat padaNYA.. - Original Message ---- From: Arland <[EMAIL PROTECTED]> To: keluarga-islam@yahoogroups.com Sent: Friday, 14 December 2007 3:14:15 Subject: Re: [keluarga-islam] Re: HUKUM MEMBACA AL-QUR'AN UNTUK MAYIT WAS : AN-NAJM 38-39 Recent Activity a.. 7New Members Visit Your Group Best of Y! Groups Check it out and nominate your group to be featured. Real Food Group Share recipes, restaurant ratings and favorite meals. Fitness Challenge on Yahoo! Groups Get in shape w/the Special K Challenge. .
Re: [keluarga-islam] Re: HUKUM MEMBACA AL-QUR'AN UNTUK MAYIT WAS : AN-NAJM 38-39
Assalamu'alaikum wr. wb, Setau saya bukankah ada hadis yang mengatakan bahwa salah satu pahala yang terus diperoleh meskipun dia sudah meninggal adalah dari doa anaknya? Maka "transfer pahala" hanya ada dari anak ke orangtuanya, itu juga yg saya baca sebatas pemahaman saya dari hadis Riwayat Abu Daud yang dituliskan sdr Arland, "...dianugerahkan kedua ibu bapaknya..." Sementara dalam sholat jenazah yang jadi pertanyaan buat saya apakah kita melakukan "transfer pahala" dengan sholat kita/ bacaan AlQur'an kita agar pahala atas apa yang kita kerjakan menjadi tambahan amal utk si mayit? Ataukah bukannya melakukan "transfer pahala" melainkan berdo'a memohon kepada Allah SWT agar amalan2 si mayit diterima, agar dosa2 si mayit diampuni? Mohon maaf klo pemahaman saya keliru, mudah2n Allah memberikan saya ptunjuk kpada kita untuk lebih dekat padaNYA.. - Original Message From: Arland <[EMAIL PROTECTED]> To: keluarga-islam@yahoogroups.com Sent: Friday, 14 December 2007 3:14:15 Subject: Re: [keluarga-islam] Re: HUKUM MEMBACA AL-QUR'AN UNTUK MAYIT WAS : AN-NAJM 38-39 Salam, Kok, Syarifah ga menjawab pertanyaan saya dulu, maunya bertanya doang :) Kan sudah ada hadits nya, antara lain itu : hadits Riwayat Abu Daud : "Siapa yang MEMBACA al-Qur'an dan beramal dengan isi kandungannya, dianugerahkan kedua ibubapaknya mahkota di hari qiamat.. . dst Bukankah pemahamannya itu merupakan TRANSFER PAHALA Baca juga di arsip2 KI yang lalu... Ente faham...? Salam, arland-jkt. - Original Message - From: Ummu Hanif To: keluarga-islam@ yahoogroups. com Sent: Friday, December 14, 2007 2:15 PM Subject: Re: [keluarga-islam] Re: HUKUM MEMBACA AL-QUR'AN UNTUK MAYIT WAS : AN-NAJM 38-39 Tentang berdoa dengan menggunakan ayat Alqur'an dan hadist saya tidak pernah mempermasalahkannya om... karena udah jelas tuh... Yang belum jelas bagi saya dalil tentang transfer pahala membaca alqur'an.. kalo kurban atau haji utk orang tua yg dah meninggal sih saya dah pernah dengar... ya wes lah saya jg maklum sih kalo anda juga lom ketemu.. Salam On 12/14/07, Arland <[EMAIL PROTECTED] co.uk> wrote: Salam, Maaf jg ya... Sayarifah kalau berdo'a untuk kedua orangtua ngucapinnya bagaimana ? Yang lagi dibahas sekarang mengenai sebab2 turunnya ayat An-Najm 38- 39. Sedangkan masalah transfer pahala yang dicontohkan Rasulullah SAW, sudah pernah di posting pada email-email yang lalu, jadi sila dilihat di arsip web KI. Kalau dibahas lagi, cape de Pada pembahasan tred ini tertulis hadits Riwayat Abu Daud : "Siapa yang membaca al-Qur'an dan beramal dengan isi kandungannya, dianugerahkan kedua ibubapaknya mahkota di hari qiamat.. . dst Pernah ga syarifah sholat janazah? Kalau belum pernah, yah wajar kalo ga tau. Tapi bagi yang pernah sholat janazah pasti mereka membaca fatihah, dan bacaan lain yang sumbernya dari Al-Qur'an dan Hadits. Dan semua itu sudah dicontohkan oleh Baginda. Pada umumnya semua do'a kebanyakan dari ayat Al-Qur'an atau Hadits, seperti "Do'a of the day" yang tiap hari diposting gus ananto, yang hari ini juga, itu sumbernya dari Al-Qur'an. Sila dibaca. Maaf atas keterbatasan jawabannya. Salam, Arland-jkt. --- In keluarga-islam@ yahoogroups. com, "Ummu Hanif" <[EMAIL PROTECTED] ..> wrote: > > Maaf ya.. setelah penjelasan yg panjang lebar ini... koq ga ada satu riwayat > pun yang menceritakan bahwa Rasulullah pernah membaca alqur'an yg kemudian > pahalanya di berikan pada orang yang sudah mati? Atau para sahabat yg > mencontohkan nya? > > Kalo mendoakan orang yg udah mati sih jelas ada contohnya.. jadi bisa dong > tetap kita lakukan.. > > by the way any way bus way water way... apa menghadiahkan pahala pada orang > mati bisa disama artikan dengan mendoakan orang mati? menghadiahkan pahala = > mendoakan ya? > > Maaf atas keterbatasan ilmu saya. > > salam > > On 12/13/07, Arland <[EMAIL PROTECTED]> wrote: > > > > Kepada > > Yth. > > Al-Ustadz Abdul Hakim bin Amir Abdat > > dan Golongan2 yang mengaku Pengikut Salafus-salih > > UP : Dadang Suryana (dadang.suryana@ ...), > > > > LILIS (admkcbg_ygy@ ... > > DAN LAIN-LAIN > > > > Assalamu'alaikum wr. wb. > > - deleted- - > > ayat Al-Qur'an yang dibaca itu akan datang pada hari Kiamat sebagai > > pemberi syafaat bagi orang yang membacanya, sebagaimana riwayat Abu > > Umamah yang artinya : > > "Aku pernah mendengar Rasulullah Shallallahu `alaihi wasallam > > bersabda: "Bacalah oleh kamu al-Qur'an, sesungguhnya (al-Qur'an) itu > > datang pada hari qiamat menjadi syafaat kepada pembacanya." (Hadits > > riwaya
RE: [keluarga-islam] Re: HUKUM MEMBACA AL-QUR'AN UNTUK MAYIT WAS : AN-NAJM 38-39
Maaf bukan ikut campur. Tapi ana punya tulisan yang lumayan bagus buat dibaca. Hal-hal yang bermanfaat bagi mayat: 1. Do'a seorang muslim untuknya. Ini didasarkan pada firman Allah SWT, "Dan orang-orang yang datang sesudah mereka (Muhajirin dan Anshor), mereka berdo'a, 'Ya Rabb kami, ampunilah kami dan saudara-saudara kami yang telah beriman lebih dahulu daripada kami, dan janganlah Engkau membiarkan kedengkian dalam hati kami terhadap orang-orang yang beriman. Ya Rabb kami, sesungguhnya Engkau Maha Penyantun lagi Maha Penyayang.'" (Al-Hasyr:10). Disamping itu, berdasarkan sabda Nabi saw., "Do'a seorang muslim untuk saudaranya dari kejauhan (tidak berhadapan) adalah mustajab (terkabulkan), di atas kepalanya ada seorang malaikat yang mewakili, setiap mendo'akan kebaikan untuk saudaranya, berkatalah sang malaikat itu, 'Semoga do'amu itu dikabulkan dan bagimu yang semisalnya.'" (Shahih: Shahihul Jami' no: 3381 dan Muslim IV:2094 no:2733). 2. Membayar hutang mayat, oleh siapa saja. Berdasar hadits pelunasan hutang yang dilakukan oleh Abu Qatadah sebesar dua Dinar. (Hadits ini terekam dalam awal-awal Kitab Janaiz ini, tepatnya pada pembahasan : Hendaknya sebagian keluarga segera melunasi hutangnya, walaupun sampai habis peninggalannya.(pent). 3. Membayarkan nadzar mayat, baik nadzar dalam bentuk berpuasa ataupun lainnya, berdasarkan hadits dari Sa'ad bin Ubadah r.a. bahwa ia pernah minta nasihat kepada Rasulullah saw., yaitu ia berkata, "Sesungguhnya ibuku telah meninggal dunia dan dia mempunyai nadzar (janji)." Maka Rasulullah bersabda, "Tunaikanlah (hutang) nadzar ibumu itu!" (Muttafaqun 'alaih : Fathul Bari V:389 no: 2761, Muslim III: 1260 no:1638, 'Aunul Ma'bud IX:134 no:3283, Tirmidzi III:51 no:1586 dan Nasa'i VII:21). 4. Segala amal shalih yang dilakukan anak yang shalih. Allah saw. berfirman, "Dan bahwasanya segenap manusia tiada memperoleh apapun selain apa yang telah diusahakannya." (An-Najm:39) Nabi saw. bersabda, "Sesungguhnya sebaik-baik apa yang dimakan seorang adalah dari hasil jerih payahnya (sendiri), dan sesungguhnya anak (kandung) adalah bagian dari usahanya." (Shahih: Irwa-al Ghalil no:1626, 'Aunul Ma'bud IX:444 no : 3511 dan ini lafadznya, Tirmidzi II: 406 no : 1369, Ibnu Majah II: 723 no: 2137 dan Nasa'i VII: 241). 5. Apa-apa yang ditinggalkannya berupa amal jariyah dan amal shalih lainnya yang bermanfaat bagi masyarakat luas. Dari Abu Hurairah r.a. bahwa Rasulullah saw. bersabda, "Apabila manusia telah meninggal dunia, maka terputuslah segala amalnya, kecuali tiga (hal); (pertama) berupa amal jariyah, (kedua) ilmu yang bermanfaat, atau (ketiga) anak shalih yang mendoakannya." (Shahih : Shahihul Jami' no: 793, Muslim III: 1255 no: 1631, 'Aunul Ma'bud VIII : 86 no: 2863, Tirmidzi II: 418 no: 1390, dan Nasa'i VI: 251). Sumber: Diadaptasi dari 'Abdul 'Azhim bin Badawi al-Khalafi, Al-Wajiz Fi Fiqhis Sunnah Wal Kitabil 'Aziz, atau Al-Wajiz Ensiklopedi Fikih Islam dalam Al-Qur'an dan As-Sunnah Ash-Shahihah, terj. Ma'ruf Abdul Jalil (Pustaka As-Sunnah), hlm. 373 -- 377. -Original Message- From: keluarga-islam@yahoogroups.com [mailto:[EMAIL PROTECTED] Behalf Of Ummu Hanif Sent: Friday, December 14, 2007 3:19 PM To: keluarga-islam@yahoogroups.com Subject: Re: [keluarga-islam] Re: HUKUM MEMBACA AL-QUR'AN UNTUK MAYIT WAS : AN-NAJM 38-39 Itu hadistnya shahih ga? sanad & matan nya? Salam On 12/14/07, Arland < [EMAIL PROTECTED] <mailto:[EMAIL PROTECTED]> co.uk> wrote: Salam, Kok, Syarifah ga menjawab pertanyaan saya dulu, maunya bertanya doang :) Kan sudah ada hadits nya, antara lain itu : hadits Riwayat Abu Daud : "Siapa yang MEMBACA al-Qur'an dan beramal dengan isi kandungannya, dianugerahkan kedua ibubapaknya mahkota di hari qiamat... dst Bukankah pemahamannya itu merupakan TRANSFER PAHALA Baca juga di arsip2 KI yang lalu... Ente faham...? Salam, arland-jkt. - Original Message - From: Ummu Hanif <mailto:[EMAIL PROTECTED]> To: keluarga-islam@ <mailto:keluarga-islam@yahoogroups.com> yahoogroups.com Sent: Friday, December 14, 2007 2:15 PM Subject: Re: [keluarga-islam] Re: HUKUM MEMBACA AL-QUR'AN UNTUK MAYIT WAS : AN-NAJM 38-39 Tentang berdoa dengan menggunakan ayat Alqur'an dan hadist saya tidak pernah mempermasalahkannya om... karena udah jelas tuh... Yang belum jelas bagi saya dalil tentang transfer pahala membaca alqur'an.. kalo kurban atau haji utk orang tua yg dah meninggal sih saya dah pernah dengar... ya wes lah saya jg maklum sih kalo anda juga lom ketemu.. Salam On 12/14/07, Arland < [EMAIL PROTECTED] <mailto:[EMAIL PROTECTED]> co.uk> wrote: Salam, Maaf jg ya... Sayarifah kalau berdo
Re: [keluarga-islam] Re: HUKUM MEMBACA AL-QUR'AN UNTUK MAYIT WAS : AN-NAJM 38-39
Salam, Wah... saya bukan ahli hadits, apalagi memvonis satu hadits itu sahih atau tidak dalam sanad atau matannya. Sila di baca penjelasannya di sunan abu daud. Atau di jami'us-shaghir juga ada tuh. Atau kalau kebetulan Syarifah mimpiin jid-nya, (Rasulullah SAW), tolong kirim salam saya buat baginda ya...? sekalian tanya kepada Beliau SAW, apakah hadits yang disampaikan oleh Imam Abu Daud itu asli apa palsu. salam, - Original Message - From: Ummu Hanif To: keluarga-islam@yahoogroups.com Sent: Friday, December 14, 2007 3:18 PM Subject: Re: [keluarga-islam] Re: HUKUM MEMBACA AL-QUR'AN UNTUK MAYIT WAS : AN-NAJM 38-39 Itu hadistnya shahih ga? sanad & matan nya? Salam On 12/14/07, Arland <[EMAIL PROTECTED]> wrote: Salam, Kok, Syarifah ga menjawab pertanyaan saya dulu, maunya bertanya doang :) Kan sudah ada hadits nya, antara lain itu : hadits Riwayat Abu Daud : "Siapa yang MEMBACA al-Qur'an dan beramal dengan isi kandungannya, dianugerahkan kedua ibubapaknya mahkota di hari qiamat... dst Bukankah pemahamannya itu merupakan TRANSFER PAHALA Baca juga di arsip2 KI yang lalu... Ente faham...? Salam, arland-jkt. - Original Message - From: Ummu Hanif To: keluarga-islam@yahoogroups.com Sent: Friday, December 14, 2007 2:15 PM Subject: Re: [keluarga-islam] Re: HUKUM MEMBACA AL-QUR'AN UNTUK MAYIT WAS : AN-NAJM 38-39 Tentang berdoa dengan menggunakan ayat Alqur'an dan hadist saya tidak pernah mempermasalahkannya om... karena udah jelas tuh... Yang belum jelas bagi saya dalil tentang transfer pahala membaca alqur'an.. kalo kurban atau haji utk orang tua yg dah meninggal sih saya dah pernah dengar... ya wes lah saya jg maklum sih kalo anda juga lom ketemu.. Salam Recent Activity a.. 8New Members Visit Your Group Yahoo! Groups Be a Better Planet Share with others Help the Planet. Athletic Edge A Yahoo! Group to connect w/ others about fitness goals. Y! Messenger Instant hello Chat over IM with group members. .
Re: [keluarga-islam] Re: HUKUM MEMBACA AL-QUR'AN UNTUK MAYIT WAS : AN-NAJM 38-39
Itu hadistnya shahih ga? sanad & matan nya? Salam On 12/14/07, Arland <[EMAIL PROTECTED]> wrote: > >Salam, > > Kok, Syarifah ga menjawab pertanyaan saya dulu, maunya bertanya doang > :) > Kan sudah ada hadits nya, antara lain itu : > hadits Riwayat Abu Daud : "Siapa > yang MEMBACA al-Qur'an dan beramal > dengan isi kandungannya, *dianugerahkan kedua ibubapaknya mahkota di > **hari qiamat... dst > * > Bukankah pemahamannya itu merupakan TRANSFER PAHALA > > Baca juga di arsip2 KI yang lalu... > > Ente faham...? > > Salam, > arland-jkt. > > > > - Original Message - > *From:* Ummu Hanif <[EMAIL PROTECTED]> > *To:* keluarga-islam@yahoogroups.com > *Sent:* Friday, December 14, 2007 2:15 PM > *Subject:* Re: [keluarga-islam] Re: HUKUM MEMBACA AL-QUR'AN UNTUK MAYIT > WAS : AN-NAJM 38-39 > > > > Tentang berdoa dengan menggunakan ayat Alqur'an dan hadist saya tidak > pernah mempermasalahkannya om... karena udah jelas tuh... > > Yang belum jelas bagi saya dalil tentang transfer pahala membaca > alqur'an.. kalo kurban atau haji utk orang tua yg dah meninggal sih saya dah > pernah dengar... ya wes lah saya jg maklum sih kalo anda juga lom ketemu.. > > Salam > > > On 12/14/07, Arland <[EMAIL PROTECTED]> wrote: > > > > Salam, > > Maaf jg ya... Sayarifah kalau berdo'a untuk kedua orangtua > > ngucapinnya bagaimana ? > > > > Yang lagi dibahas sekarang mengenai sebab2 turunnya ayat An-Najm 38- > > 39. > > Sedangkan masalah transfer pahala yang dicontohkan Rasulullah SAW, > > sudah pernah di posting pada email-email yang lalu, jadi sila > > dilihat di arsip web KI. > > Kalau dibahas lagi, cape de > > Pada pembahasan tred ini tertulis hadits Riwayat Abu Daud : "Siapa > > yang membaca al-Qur'an dan beramal > > dengan isi kandungannya, dianugerahkan kedua ibubapaknya mahkota di > > hari qiamat... dst > > > > Pernah ga syarifah sholat janazah? > > Kalau belum pernah, yah wajar kalo ga tau. > > Tapi bagi yang pernah sholat janazah pasti mereka membaca fatihah, > > dan bacaan lain yang sumbernya dari Al-Qur'an dan Hadits. > > Dan semua itu sudah dicontohkan oleh Baginda. > > Pada umumnya semua do'a kebanyakan dari ayat Al-Qur'an atau Hadits, > > seperti "Do'a of the day" yang tiap hari diposting gus ananto, yang > > hari ini juga, itu sumbernya dari Al-Qur'an. > > Sila dibaca. > > > > Maaf atas keterbatasan jawabannya. > > > > Salam, > > Arland-jkt. > > > > --- In keluarga-islam@yahoogroups.com , > > "Ummu Hanif" <[EMAIL PROTECTED]> > > wrote: > > > > > > Maaf ya.. setelah penjelasan yg panjang lebar ini... koq ga ada > > satu riwayat > > > pun yang menceritakan bahwa Rasulullah pernah membaca alqur'an yg > > kemudian > > > pahalanya di berikan pada orang yang sudah mati? Atau para sahabat > > yg > > > mencontohkan nya? > > > > > > Kalo mendoakan orang yg udah mati sih jelas ada contohnya.. jadi > > bisa dong > > > tetap kita lakukan.. > > > > > > by the way any way bus way water way... apa menghadiahkan pahala > > pada orang > > > mati bisa disama artikan dengan mendoakan orang mati? > > menghadiahkan pahala = > > > mendoakan ya? > > > > > > Maaf atas keterbatasan ilmu saya. > > > > > > salam > > > > > > On 12/13/07, Arland <[EMAIL PROTECTED]> wrote: > > > > > > > > Kepada > > > > Yth. > > > > Al-Ustadz Abdul Hakim bin Amir Abdat > > > > dan Golongan2 yang mengaku Pengikut Salafus-salih > > > > UP : Dadang Suryana ([EMAIL PROTECTED] > 40showa.co.id>), > > > > > > > > LILIS ([EMAIL PROTECTED] > > > > DAN LAIN-LAIN > > > > > > > > Assalamu'alaikum wr. wb. > > > > > > > > - deleted-- > > > > ayat Al-Qur'an yang dibaca itu akan datang pada hari Kiamat > > sebagai > > > > pemberi syafaat bagi orang yang membacanya, sebagaimana riwayat > > Abu > > > > Umamah yang artinya : > > > > "Aku pernah mendengar Rasulullah Shallallahu `alaihi wasallam > > > > bersabda: "Bacalah oleh kamu al-Qur'an, sesungguhnya (al-Qur'an) > > itu > > > > datang pada hari qiamat menjadi syafaat kepada pembacanya." > > (Hadits > > > > riwayat Muslim) > > > >
Re: [keluarga-islam] Re: HUKUM MEMBACA AL-QUR'AN UNTUK MAYIT WAS : AN-NAJM 38-39
Salam, Kok, Syarifah ga menjawab pertanyaan saya dulu, maunya bertanya doang :) Kan sudah ada hadits nya, antara lain itu : hadits Riwayat Abu Daud : "Siapa yang MEMBACA al-Qur'an dan beramal dengan isi kandungannya, dianugerahkan kedua ibubapaknya mahkota di hari qiamat... dst Bukankah pemahamannya itu merupakan TRANSFER PAHALA Baca juga di arsip2 KI yang lalu... Ente faham...? Salam, arland-jkt. - Original Message - From: Ummu Hanif To: keluarga-islam@yahoogroups.com Sent: Friday, December 14, 2007 2:15 PM Subject: Re: [keluarga-islam] Re: HUKUM MEMBACA AL-QUR'AN UNTUK MAYIT WAS : AN-NAJM 38-39 Tentang berdoa dengan menggunakan ayat Alqur'an dan hadist saya tidak pernah mempermasalahkannya om... karena udah jelas tuh... Yang belum jelas bagi saya dalil tentang transfer pahala membaca alqur'an.. kalo kurban atau haji utk orang tua yg dah meninggal sih saya dah pernah dengar... ya wes lah saya jg maklum sih kalo anda juga lom ketemu.. Salam On 12/14/07, Arland <[EMAIL PROTECTED]> wrote: Salam, Maaf jg ya... Sayarifah kalau berdo'a untuk kedua orangtua ngucapinnya bagaimana ? Yang lagi dibahas sekarang mengenai sebab2 turunnya ayat An-Najm 38- 39. Sedangkan masalah transfer pahala yang dicontohkan Rasulullah SAW, sudah pernah di posting pada email-email yang lalu, jadi sila dilihat di arsip web KI. Kalau dibahas lagi, cape de Pada pembahasan tred ini tertulis hadits Riwayat Abu Daud : "Siapa yang membaca al-Qur'an dan beramal dengan isi kandungannya, dianugerahkan kedua ibubapaknya mahkota di hari qiamat... dst Pernah ga syarifah sholat janazah? Kalau belum pernah, yah wajar kalo ga tau. Tapi bagi yang pernah sholat janazah pasti mereka membaca fatihah, dan bacaan lain yang sumbernya dari Al-Qur'an dan Hadits. Dan semua itu sudah dicontohkan oleh Baginda. Pada umumnya semua do'a kebanyakan dari ayat Al-Qur'an atau Hadits, seperti "Do'a of the day" yang tiap hari diposting gus ananto, yang hari ini juga, itu sumbernya dari Al-Qur'an. Sila dibaca. Maaf atas keterbatasan jawabannya. Salam, Arland-jkt. --- In keluarga-islam@yahoogroups.com, "Ummu Hanif" <[EMAIL PROTECTED]> wrote: > > Maaf ya.. setelah penjelasan yg panjang lebar ini... koq ga ada satu riwayat > pun yang menceritakan bahwa Rasulullah pernah membaca alqur'an yg kemudian > pahalanya di berikan pada orang yang sudah mati? Atau para sahabat yg > mencontohkan nya? > > Kalo mendoakan orang yg udah mati sih jelas ada contohnya.. jadi bisa dong > tetap kita lakukan.. > > by the way any way bus way water way... apa menghadiahkan pahala pada orang > mati bisa disama artikan dengan mendoakan orang mati? menghadiahkan pahala = > mendoakan ya? > > Maaf atas keterbatasan ilmu saya. > > salam > > On 12/13/07, Arland <[EMAIL PROTECTED]> wrote: > > > > Kepada > > Yth. > > Al-Ustadz Abdul Hakim bin Amir Abdat > > dan Golongan2 yang mengaku Pengikut Salafus-salih > > UP : Dadang Suryana ([EMAIL PROTECTED]), > > > > LILIS ([EMAIL PROTECTED] > > DAN LAIN-LAIN > > > > Assalamu'alaikum wr. wb. > > - deleted-- > > ayat Al-Qur'an yang dibaca itu akan datang pada hari Kiamat sebagai > > pemberi syafaat bagi orang yang membacanya, sebagaimana riwayat Abu > > Umamah yang artinya : > > "Aku pernah mendengar Rasulullah Shallallahu `alaihi wasallam > > bersabda: "Bacalah oleh kamu al-Qur'an, sesungguhnya (al-Qur'an) itu > > datang pada hari qiamat menjadi syafaat kepada pembacanya." (Hadits > > riwayat Muslim) > > Maksud Syafaat disini adalah pertolongan yang membantu seseorang > > terhindar dari apa jahannam. > > > > Ada lagi riwayat hadits : "Siapa yang membaca al-Qur'an dan beramal > > dengan isi kandungannya, dianugerahkan kedua ibubapaknya mahkota di > > hari qiamat. Cahayanya (mahkotanya) lebih baik daripada cahaya > > matahari di rumah-rumah dunia. Kalaulah yang demikian itu matahari > > berada di rumah kamu (dipenuhi dengan sinarannya), maka apa sangkaan > > kamu terhadap yang beramal dengan ini (al-Qur'an)."(Hadis riwayat > > Abu Daud) > > > > Kita yang membaca ayat-ayat Al-Qur'an juga akan memperoleh kedudukan > > yang tinggi dalam syurga. Hal ini diterangkan
Re: [keluarga-islam] Re: HUKUM MEMBACA AL-QUR'AN UNTUK MAYIT WAS : AN-NAJM 38-39
Tentang berdoa dengan menggunakan ayat Alqur'an dan hadist saya tidak pernah mempermasalahkannya om... karena udah jelas tuh... Yang belum jelas bagi saya dalil tentang transfer pahala membaca alqur'an.. kalo kurban atau haji utk orang tua yg dah meninggal sih saya dah pernah dengar... ya wes lah saya jg maklum sih kalo anda juga lom ketemu.. Salam On 12/14/07, Arland <[EMAIL PROTECTED]> wrote: > > Salam, > Maaf jg ya... Sayarifah kalau berdo'a untuk kedua orangtua > ngucapinnya bagaimana ? > > Yang lagi dibahas sekarang mengenai sebab2 turunnya ayat An-Najm 38- > 39. > Sedangkan masalah transfer pahala yang dicontohkan Rasulullah SAW, > sudah pernah di posting pada email-email yang lalu, jadi sila > dilihat di arsip web KI. > Kalau dibahas lagi, cape de > Pada pembahasan tred ini tertulis hadits Riwayat Abu Daud : "Siapa > yang membaca al-Qur'an dan beramal > dengan isi kandungannya, dianugerahkan kedua ibubapaknya mahkota di > hari qiamat... dst > > Pernah ga syarifah sholat janazah? > Kalau belum pernah, yah wajar kalo ga tau. > Tapi bagi yang pernah sholat janazah pasti mereka membaca fatihah, > dan bacaan lain yang sumbernya dari Al-Qur'an dan Hadits. > Dan semua itu sudah dicontohkan oleh Baginda. > Pada umumnya semua do'a kebanyakan dari ayat Al-Qur'an atau Hadits, > seperti "Do'a of the day" yang tiap hari diposting gus ananto, yang > hari ini juga, itu sumbernya dari Al-Qur'an. > Sila dibaca. > > Maaf atas keterbatasan jawabannya. > > Salam, > Arland-jkt. > > --- In keluarga-islam@yahoogroups.com , > "Ummu Hanif" <[EMAIL PROTECTED]> > wrote: > > > > Maaf ya.. setelah penjelasan yg panjang lebar ini... koq ga ada > satu riwayat > > pun yang menceritakan bahwa Rasulullah pernah membaca alqur'an yg > kemudian > > pahalanya di berikan pada orang yang sudah mati? Atau para sahabat > yg > > mencontohkan nya? > > > > Kalo mendoakan orang yg udah mati sih jelas ada contohnya.. jadi > bisa dong > > tetap kita lakukan.. > > > > by the way any way bus way water way... apa menghadiahkan pahala > pada orang > > mati bisa disama artikan dengan mendoakan orang mati? > menghadiahkan pahala = > > mendoakan ya? > > > > Maaf atas keterbatasan ilmu saya. > > > > salam > > > > On 12/13/07, Arland <[EMAIL PROTECTED]> wrote: > > > > > > Kepada > > > Yth. > > > Al-Ustadz Abdul Hakim bin Amir Abdat > > > dan Golongan2 yang mengaku Pengikut Salafus-salih > > > UP : Dadang Suryana ([EMAIL PROTECTED] 40showa.co.id>), > > > > > > LILIS ([EMAIL PROTECTED] > > > DAN LAIN-LAIN > > > > > > Assalamu'alaikum wr. wb. > > > > > - deleted-- > > > ayat Al-Qur'an yang dibaca itu akan datang pada hari Kiamat > sebagai > > > pemberi syafaat bagi orang yang membacanya, sebagaimana riwayat > Abu > > > Umamah yang artinya : > > > "Aku pernah mendengar Rasulullah Shallallahu `alaihi wasallam > > > bersabda: "Bacalah oleh kamu al-Qur'an, sesungguhnya (al-Qur'an) > itu > > > datang pada hari qiamat menjadi syafaat kepada pembacanya." > (Hadits > > > riwayat Muslim) > > > Maksud Syafaat disini adalah pertolongan yang membantu seseorang > > > terhindar dari apa jahannam. > > > > > > Ada lagi riwayat hadits : "Siapa yang membaca al-Qur'an dan > beramal > > > dengan isi kandungannya, dianugerahkan kedua ibubapaknya mahkota > di > > > hari qiamat. Cahayanya (mahkotanya) lebih baik daripada cahaya > > > matahari di rumah-rumah dunia. Kalaulah yang demikian itu > matahari > > > berada di rumah kamu (dipenuhi dengan sinarannya), maka apa > sangkaan > > > kamu terhadap yang beramal dengan ini (al-Qur'an)."(Hadis riwayat > > > Abu Daud) > > > > > > Kita yang membaca ayat-ayat Al-Qur'an juga akan memperoleh > kedudukan > > > yang tinggi dalam syurga. Hal ini diterangkan dalam sebuah > hadits, > > > Rasulullah SAW bersabda yang artinya : "Dikatakan kepada pembaca > al- > > > Qur'an: "Bacalah (al-Qur'an), naiklah (pada derjat-derjat syurga) > > > dan bacalah dengan tartil sebagaimana engkau membacanya dengan > > > tartil di dunia. Sesungguhnya kedudukan darjatmu sehingga kadar > > > akhir ayat yang engkau baca." (Hadits riwayat Ahmad) > > > > > > Karena itu pemahaman tentang sampainya pahala bacaan ayat2 Al- > Qur'an > > > kepada orang yang sudah mati sejak dulupun sudah khilafiah > diantara > > > para ulama. Ada yang mengatakan sampai ada juga yang mengatakan > > > tidak akan sampai kepada orang yang sudah mati. > > > Sebab logikanya; bilamana pahalanya tidak sampai pada orang yang > > > sudah mati, tentu Al-Qur'an itu tidak mungkin memberikan syafaat > > > bagi para pembacanya. adapun syafaat ini baru bisa dinikmati > nanti > > > pada hari kiyamat, atau paling cepat di alam barzah, bukan kontan > > > pada hari ini. > > > > > > Satu hal yang ingin saya sampaikan bahwa Syaekhul Islam Al-Imam > Ibnu > > > Taimiyah dalam Kitab Majmu' Fatawa-nya juga berkata bahwa : > > > Orang yang berkata bahwa do'a tidak sampai kepada orang mati dan > > > perbuatan baik, pahalanya tidak sampai kepada orang mati, mereka > itu > > > ahli bid'ah, seb