Kudonghaken buat GREENPEACE. 25 nop 2006,sabtu NahÂ…inih diah,kelompok yang kurinduken,
Agar beraksih di Indon. Dimana BERKALIH KALIH,DAKU MELAPORKEN. Selametken..tanah di kabupaten Lebak, Banten, Yang pasir putihnyah digaliin terus. Selametken Cisadaneh dari kondom2 pendeta nan ustad. Selametken Ujung Kulon dari pembabatan utannyah Serta selametken burung2 yang ditembakin oleh anak2 kampung haram jaddah Dengan bedil2 mimisnyah.( bedil anginnyah) HEHEH..INIH JADI MASUPAN BUAT PARA GREEN PEACE.. Sungpaya ADA GAWEAN YANG LANGSUNG. Janganlah nantinyah MALAH JADI ULER IJOH, GREEN SNAKE??? Atawa GRANNY YANG PISS HAJAHÂ…( OMAH2 OMPOLAN HAJAH ) BY THE WAY..DAKU MENYALUUTIN KEHADIRAN GREENPEACE YANG PASTILAH SATU ARI,KANTORMU KUDATENGIN DAN MAOK BERKENALAN DENGAN PARA GREEN PEACE.. YANG KUHAREPKAN BUKAN GREE SNAKE SI ULER IJOH ITUH. Komentar: ========= Ayo, Sdri/Sdra yang di WALHI dan di LSM-LSM Lingkungan Hidup lainnya !!! - Kalau sampai sekarang belum bisa kerja sendirian, bekerjasamalah dengan GREENPEACE, dan kalau bisa dan kalau masih punya semangat: bentuklah, bangunlah PARTAI (politik !!!) HIJAU seperti "Die Gruenen" yang di Jerman itu . . . Soal "nama" bukan soal ! Yang pokok tujuan, pengabdian, semangat, komitmen dan kejujuran . . . Salamhangat kepada Sdri/Sdra kita yang berjuang membela Lingkungan Hidup di Indonesia yang sudah semakin dihancurkan ! Salamhangat selamat berjuang juga kepada Bung S. Indro Tjahjono di SKEPHI ! - Rimbahujan di Sumatera, Kalimantan, hutan-hutan di Pulau Jawa, di Sulawesi, rimbahujan di Pulau Yamdena (Maluku) SUDAH hancur-luluh !!! Tidak berdayakah kita untuk mencegahnya ?! . . . KAPAN AKAN ADA PARTAI (politik !!!) HIJAU DI INDONESIA ???!!! Djon Diapari.- Greenpeace Buka Kantor Perwakilan di Indonesia Jum'at, 24 November 2006 | 21:53 WIB TEMPO Interaktif, Jakarta:Kantor perwakilan Greenpeace Indonesia resmi didirikan di Jakarta. Organisasi yang peduli dengan kelestarian lingkungan hidup itu berkantor di Jalan Cimandiri No. 24 Cikini, Jakarta Pusat. Direktur Eksekutif Greenpeace Asia Tenggara, Emmy Hafild, menjelaskan keberadaan Greenpeace Indonesia diperlukan untuk mendukung gerakan lingkungan yang sudah ada. Pasalnya, kata dia, selama ini kerusakan lingkungan hidup jarang mendapatkan perhatian serius dari pemerintah. ? Lihat bagaimana buruknya tingkat kerusakan hutan,? kata Emmy ketika ditemui Tempo usai prosesi peresmian, Jumat. Meski terkenal lantang menentang menyuarakan aksinya, organisasi yang bermarkas di Belanda ini senantiasa berpegang pada prinsip aksi tanpa kekerasan (non violence direct action). Hal itu, kata Emmy, dilakukan Greenpeace semata untuk mengembalikan hak-hak sipil masyarakat. Emmy menjelaskan aski Greenpeace di belahan dunia manapun tidak pernah bergantung pada kucuran dana pemerintah maupun perusahaan. Semenjak berdiri pada 1971, jelas Emmy, Greenpeace hanya mengandalkan dukungan dana dari masyarakat maupun lembaga tertentu. Meski demikian, Emmy menjelaskan aksi Greenpece selamanya ini bersandar pada ideologi penyelamatan lingkungan. ? Bukan karena bayaran,? ujarnya. Keberadaan Greenpeace di Indonesia sebenarnya sudah dirintis sejak Juli tahun lalu di Bogor. Namun, selama ini aksi kampanye mereka belum beroperasi secara penuh. Dengan berdirinya kantor perwakilan Indonesia, saat ini Greenpeace sudah memiliki 32 kantor. Bahkan, dalam waktu dekat Greenpeace berencana melebarkan sayapnya hingga ke daratan Afrika. Riky Ferdianto http://www.tempointeraktif.com/hg/nasional/2006/11/24/brk,20061124- 88410,id.html --