Bank Negara Malaysia meminta Maybank untuk merenegosiasi ulang pembelian sahamnya di Bank International Indoensia (BNII). Maybank mengatakan bahwa bank sentral meminta agar kesepakatan ini tidak akan menghasilkan kerusakan yang substansial di bawah standar keuangan internasional yang bisa berakibat kepada fundamental Maybank sendiri. Maybank diminta memperpanjang deadline 26 September hingga akhir bulan untuk memenuhi semua kondisi dari pembelian saham ini. Menurut Maybank kisruh pasar keuangan akan berdampak pada pasar keuangan regional sehingga bank sentral merasa perlu untuk mengevaluasi proposal pembelian itu.
Lengkapnya baca di http://kelolasaham.blogspot.com/2008/09/news-hari-ini_29.html