Kredit BCA 2008 Tumbuh 34%
Angga Aliya ZRF - detikFinance

(Foto: Irna-detikFinance)
Jakarta - Kredit yang disalurkan PT Bank Central Asia Tbk (BCA) di
tahun 2008 tumbuh 34 persen dibandingkan dengan kredit tahun 2007.
Dengan pertumbuhan tersebut maka total kredit BCA mencapai Rp 112
triliun.

Demikian dikemukakan oleh Direktur Retail BCA Suwignyo Budiman usai
penandatanganan kerjasama e-tiket bersama PT Metro Batavia di Hotel
Red Top, Jakarta, Selasa (10/2/2009).

"Kredit kita tumbuh 34 persen tahun kemarin, lebih baik dari tahun
2007," katanya.

Ia mengatakan, dana pihak ketiga yang dikelola bank swasta tersebut
hingga akhir 2008 mencapai Rp 209 triliun. Sedangkan posisi non
performing loan (NPL) masih di bawah 1 persen.

"NPL ini diperkirakan masih turun terus di tahun 2009," ujarnya.

Ia mengatakan, penyaluran kredit BCA tahun ini masih akan tumbuh namun
diperkirakan tidak sebagus tahun 2008. Suwignyo mengatakan daripada
gencar menyalurkan kredit lebih baik perusahaan swasta itu fokus ke
kualitas pelayanan dan menjaga NPL tetap berada di bawah 1 persen.

Ia menambahkan, pertumbuhan kredit BCA tahun lalu memang tidak sebesar
bank-bank lain yang menjadi pesaingnya. Menurutnya, memang ada
beberapa bank yang penyaluran kreditnya meningkat tajam sehingga
asetnya pun bertambah besar.

"Mungkin yang lain tumbuh jauh lebih tinggi, tapi kita tumbuh normal
saja. Dari awal tahun hingga kuartal ketiga masih bagus, hanya saja
kuartal terakhir kita terkena pengaruh krisis," tandasnya.(ang/ir)

Kirim email ke