Nasabah Tertipu Berawal dari Nomor Layanan ATMBandarlampung
(ANTARA News) - Seorang nasabah salah satu bank di Lampung tertipu dan
kehilangan uang puluhan juta, setelah kartu anjungan tunai mandiri
(ATM) miliknya "tertelan" dan menghubungi nomor layanan yang terpasang
di pintu.

 Korban warga Jl. Raden Saleh No.27 A Pangajaran
Telukbetung Utara, Bandarlampung, Reindo NB, Senin melaporkan peristiwa
tersebut ke Poltabes Bandarlampung.


Informasi yang beredar, korban pada Minggu (11/1) petang akan mengambil
uangnya melalui ATM salah satu bank, namun kartunya tertelan.


  Karena panik, ia kemudian menghubungi nomor layanan yang terpasang di salah 
satu bagian dalam ruang ATM tersebut. 


"Korban menghubungi nomor tersebut dan menceritakan kartunya tertelan.
Awalnya diberi instruksi dari seorang pria yang mengaku sebagai
operator dan bernama Diki," kata seorang perwira di Poltabes
Bandarlampung.


Setelah korban mengaku gagal, "operator" tersebut menyarankan agar ATM
diblokir, kemudian korban diminta memberikan identitas dan PIN kartu
ATM-nya.


Kemudian korban merasa ragu dan mencoba mengecek rekeningnya dengan
menelepon layanan bank tempatnya menabung, dan berkurang Rp22 juta.
Setelah dicek, ternyata ada penarikan yang ditransfer ke rekening atas
nama FS. 


Korban pun kembali mendatangi ATM tersebut, namun stiker nomor yang
pernah dia hubungi sudah dicabut dan tinggal nomor telepon layanan asli
dari bank yang sempat tertutup stiker nomor palsu.(*)

http://www.antara.co.id/arc/2009/1/13/nasabah-tertipu-berawal-dari-nomor-layanan-atm/





      Lebih bergaul dan terhubung dengan lebih baik. Tambah lebih banyak teman 
ke Yahoo! Messenger sekarang! http://id.messenger.yahoo.com/invite/

Kirim email ke