Re: [ob] Re: JK Tak Ingin Ambil Keuntungan dengan Menjadi Presiden

2009-06-13 Terurut Topik Gang Kecapi 
Sama saja boss.. Yg keluarganya tentara atau birokrat jg bisa kejebak 
mencarikan posisi untuk kroni dan koleganya. 

Jadi pada intinya bukan masalah profesinya, tukang sol pun kl mampu dan 
memiliki moral yang baik boleh didukung. Semua warga negara punya hak. Kl 
masalah managemen lain orang lain gayanya, tinggal pilih yg tepat untuk 
indonesia yg mana.

Pengkotak2an profesi kl gw nilai malah sebuah black campaign dan tidak baik 
buat kita semua. Jd back to basic saja yg punya konsep yg akan memenangkan 
nantinya, soal pengalaman dan lain2 itu bisa hanya HIS- STORY. Tapi konsep dan 
keberanian menjalankan konsep yg ditawarkan itu yg laku di jual di alam 
demokrasi.

Eh gw bukan pendukung salah satui capres yaa, smp detik ini pun belum tahu 
terdaftar atau ga di DPT.

Sorry Mbah.. OOT di weekend, kl weekday diam aja; blm tahu ilmunya msh byk 
belajar.


Salam,
GK


Tukang listrik ngarep jadi jutawan, mimpi BUMI 5000


Three things that never come back: the spent arrow; the spoken word; the lost 
opportunity

-Original Message-
From: "Vic" 

Date: Sat, 13 Jun 2009 14:26:47 
To: 
Subject: [ob] Re: JK Tak Ingin Ambil Keuntungan dengan Menjadi Presiden


janjinya, janjinya.

george w. bush dan silvio berlusconi juga nggak kalah kaya, malah lebih kaya, 
tapi governancenya amburadul. selalu ada conflict of interest kalau businessman 
jadi politikus. walaupun secara pribadi nggak mengambil keuntungan tapi who 
knows para kroninya (keluarga, kolega, partai). lihat saja ical.



--- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, Ican  wrote:
>
> JK Tak Ingin Ambil Keuntungan dengan Menjadi Presiden
> KOMPAS/HERU SRI KUMORO 
> <http://nasional.kompas.com/read/xml/2009/06/13/16185864/jk.tak.ingin.ambil.keuntungan.dengan.menjadi.presiden#>
> JUSUF KALLA
> / 
> <http://nasional.kompas.com/read/xml/2009/06/13/16185864/jk.tak.ingin.ambil.keuntungan.dengan.menjadi.presiden>
> 
> Sabtu, 13 Juni 2009 | 16:18 WIB
> *Laporan wartawan KOMPAS Suhartono*
> 
> *BANDA ACEH, KOMPAS.com ---* Calon Presiden Muhammad Jusuf Kalla, yang 
> juga Wakil Presiden RI, menampik kalau keinginannya menjadi presiden RI 
> karena ia mau menambah kekayaan dengan cara mengambil kekayaan negeri 
> ini. Kalla menegaskan bahwa dirinya sudah cukup mampu dan kaya untuk 
> tidak mengambil apa pun keuntungan, termasuk kekayaan negeri ini.
> 
> Sebagai presiden, Kalla menambahkan, dirinya justru bertekad mencari 
> kehormatan dan kemuliaan bagi bangsa ini, dengan cara membawa kemajuan 
> dan mewujudkan kesejahteraan rakyat dengan kekayaan yang dimiliki negeri 
> ini. Pernyataan Kalla disampaikan dalam kampanye dialogis dengan massa 
> pendukungnya di Hotel Ratumayang Garden di Jalan Jenderal Sudirman, 
> Riau, Sabtu (13/6) sore ini.
> 
> "Sering orang bertanya, Bapak kan pengusaha. Apa ingin lebih kaya lagi? 
> Tidak! Kami sudah cukup mampu untuk tidak mengambil apa pun dari negeri 
> ini," ungkap Kalla.
> 
> Dikatakan Kalla, "Ada lagi yang mengatakan saya ini pengusaha. Saya 
> tegaskan, saya ini sudah menjadi pengusaha puluhan tahun. Sama dengan 
> saudara saya (Aksa Mahmud dan lainnya). Sekarang, saya ini bukan 
> pengusaha lagi."
> 
> Menurut Kalla, ia dan pasangannya, Wiranto, bukan mencari popularitas. 
> "Saya berdiri di sini dan Pak Wiranto juga bukan untuk mengambil 
> keuntungan apa pun. Saya tidak berpikir untuk kemuliaan, bukan 
> kehormatan. Alhamdulillah, saya sudah mendapat posisi yang baik dan 
> terhormat. Akan tetapi, yang saya pikirkan adalah kehormatan dan 
> kemuliaan bangsa ini. Kami tidak mau tinggalkan bangsa yang kurang 
> kehormatannya," demikian papar Kalla lagi.
>

[ob] Re: JK Tak Ingin Ambil Keuntungan dengan Menjadi Presiden

2009-06-13 Terurut Topik Vic 
janjinya, janjinya.

george w. bush dan silvio berlusconi juga nggak kalah kaya, malah lebih kaya, 
tapi governancenya amburadul. selalu ada conflict of interest kalau businessman 
jadi politikus. walaupun secara pribadi nggak mengambil keuntungan tapi who 
knows para kroninya (keluarga, kolega, partai). lihat saja ical.



--- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, Ican  wrote:
>
> JK Tak Ingin Ambil Keuntungan dengan Menjadi Presiden
> KOMPAS/HERU SRI KUMORO 
> 
> JUSUF KALLA
> / 
> 
> 
> Sabtu, 13 Juni 2009 | 16:18 WIB
> *Laporan wartawan KOMPAS Suhartono*
> 
> *BANDA ACEH, KOMPAS.com ---* Calon Presiden Muhammad Jusuf Kalla, yang 
> juga Wakil Presiden RI, menampik kalau keinginannya menjadi presiden RI 
> karena ia mau menambah kekayaan dengan cara mengambil kekayaan negeri 
> ini. Kalla menegaskan bahwa dirinya sudah cukup mampu dan kaya untuk 
> tidak mengambil apa pun keuntungan, termasuk kekayaan negeri ini.
> 
> Sebagai presiden, Kalla menambahkan, dirinya justru bertekad mencari 
> kehormatan dan kemuliaan bagi bangsa ini, dengan cara membawa kemajuan 
> dan mewujudkan kesejahteraan rakyat dengan kekayaan yang dimiliki negeri 
> ini. Pernyataan Kalla disampaikan dalam kampanye dialogis dengan massa 
> pendukungnya di Hotel Ratumayang Garden di Jalan Jenderal Sudirman, 
> Riau, Sabtu (13/6) sore ini.
> 
> "Sering orang bertanya, Bapak kan pengusaha. Apa ingin lebih kaya lagi? 
> Tidak! Kami sudah cukup mampu untuk tidak mengambil apa pun dari negeri 
> ini," ungkap Kalla.
> 
> Dikatakan Kalla, "Ada lagi yang mengatakan saya ini pengusaha. Saya 
> tegaskan, saya ini sudah menjadi pengusaha puluhan tahun. Sama dengan 
> saudara saya (Aksa Mahmud dan lainnya). Sekarang, saya ini bukan 
> pengusaha lagi."
> 
> Menurut Kalla, ia dan pasangannya, Wiranto, bukan mencari popularitas. 
> "Saya berdiri di sini dan Pak Wiranto juga bukan untuk mengambil 
> keuntungan apa pun. Saya tidak berpikir untuk kemuliaan, bukan 
> kehormatan. Alhamdulillah, saya sudah mendapat posisi yang baik dan 
> terhormat. Akan tetapi, yang saya pikirkan adalah kehormatan dan 
> kemuliaan bangsa ini. Kami tidak mau tinggalkan bangsa yang kurang 
> kehormatannya," demikian papar Kalla lagi.
>