Assalamualaikum Warahmatullahi wabarakatu.
Kami Sekeluarga, mengucapkan "Minal Aidin wal faidzin, mohon maaf lahir bathin" Nafris Chaniago - Sekeluarga. Tanjung Enim - Sumatera Selatan ================================== Message: 2 Date: Tue, 31 Oct 2006 19:04:01 -0800 From: "Nofend St. Mudo" <[EMAIL PROTECTED]> Subject: Re: [EMAIL PROTECTED] Selamat Lebaran To: palanta@minang.rantaunet.org Message-ID: <[EMAIL PROTECTED]> Content-Type: text/plain; charset=ISO-8859-1; format=flowed Rasonyo lai alun talambek. Assalamualaikum Warahmatullahi wabarakatu. Kami Sekeluarga, mengucapkan "Selamat Hari raya Idul Fitri, Minal Aidin wal faidzin, mohon maaf lahir batin. Nofend. On 10/30/06, Bandaro Labiah <[EMAIL PROTECTED]> wrote: > > Assalamu'alaykum w.w. > ------------------------------ Message: 3 Date: Tue, 31 Oct 2006 19:18:21 -0800 (PST) From: zul amri <[EMAIL PROTECTED]> Subject: [EMAIL PROTECTED] "Syiah" di Ranah Minang To: palanta@minang.rantaunet.org, urangawak@yahoogroups.com Message-ID: <[EMAIL PROTECTED]> Content-Type: text/plain; charset=iso-8859-1 Mazhab Syiah ternyata memberikan pengaruh yang tidak sedikit pada perkembangan Islam dan kebudayaan di Tanah Air. Doktor Muhammad Zafar Iqbal dalam buku Kafilah Budaya meruntut fakta tentang pengaruh-pengaruh itu. Persisnya, pengaruh Syiah di Ranah Minang, dari perayaan tabut hingga berbagai istilah di bidang pelayaran. Dalam buku Kafilah Budaya, di samping ulama, para pedagang dan mubalig Iran juga memiliki andil yang cukup besar dalam perkembangan Islam di Tanah Melayu. Lewat merekalah agama yang diturunkan melalui Nabi Muhammad SAW ini dikenal di Indonesia. Untuk diketahui, Kerajaan Islam Perlak di Sumatra adalah kerajaan Islam pertama di Indonesia dan Asia Tenggara. Kerajaan ini didirikan oleh Sultan Alauddin Said Maulana Abdul Aziz Syah pada 225 Hijriah atau 840 Masehi. Syahdan, Raja Malaka Sultan Alauddin Syah mengangkat putranya sebagai penguasa di wilayah Pelabuhan Pariaman. Sang putra kemudian mengembangkan ajaran Syiah di daerah tersebut. Dalam buku itu disebutkan juga, bahwa pasukan Dinasti Fatimiah Mesir adalah yang membawa ajaran Syiah ke Minangkabau. Di daerah tersebut, mereka berkuasa lebih dari 200 tahun. Pada masa itu, Minangkabau merupakan Kerajaan Islam Syiah yang sangat kaya. Menurut Arkeolog Islam Uka Tjandrasasmita, Islam yang dibawa oleh orang-orang Persia atau Iran ke Indonesia sudah berlangsung sejak abad ke-7 Masehi. Namun, masuknya pedagang-pedagang muslim dari Arab Saudi dan Iran ke daerah bagian Barat Indonesia melalui Selat Malaka baru terjadi abad ke-7. Bahkan menurut berita lain kata Uka, massa Bani Umayah pernah mempunyai hubungan dengan Kerajaan Sriwijaya. Para pedagang Iran juga memperkenalkan Islam ke Jawa Tengah. Raden Fatah, raja Islam di Jawa saat itu, dikenal dengan Syah Alam Akbar. Kenyataan tersebut menjelaskan, bahwa pengaruh Iran melebihi daripada sebelumnya. Sementara itu, para sultan di Maluku juga berasal dari keturunan Ahlulbait Rasulullah SAW. Pengaruh Iran terhadap Indonesia kebanyakan dalam bidang kebudayaan, kesusastraan, pemikiran, dan tasawuf. Melalui tasawuf dan kebudayaan Islam, kecintaan tersebut menyebar ke negeri-negeri Islam lainnya dan karena itulah kebudayaan Iran pun dikenal. Mengenai Ahlulbait, orang-orang Iran memiliki cara khusus untuk mengenang peristiwa pembantaian Imam Husain Alaihi Salam pada bulan Muharram. Peristiwa yang dikenal sebagai Tragedi Karbala ini merupakan sebuah pentas kepahlawanan dunia yang telah mempengaruhi kebudayaan bangsa-bangsa nonmuslim. Meski mayoritas muslim di Tanah Air bermazhab Syafii, hasil penelitian menunjukkan bahwa kecintaan muslim Indonesia kepada Ahlulbait karena pengaruh orang-orang Iran. Ongan Parlindungan dalam bukunya Tuanku Rao menulis bahwa orang-orang Syiah dari aliran Qaramitah telah memerintah di Minangkabau selama 300 tahun. Namun, pemerintahan ini tumbang akibat adanya gerakan Wahabi. Kelompok ini melakukan perlawanan yang dikenal Perang Padri pada awal abad ke-19 Masehi. Dilaporkan, bahwa Kesultanan Pagaruyung di Minangkabau dikuasai para penganut Syiah Qaramitah. Adapun Kerajaan yang menguasai seluruh daerah Minangkabau berlangsung antara 1513 sampai 1804 Masehi. Di Kota Ulakan, orang-orang Syiah mendirikan sebuah perguruan tinggi di bawah binaan Tuanku Laksamana Syah Bandar Burhanuddin Awal yang datang dari Aceh. Di perguruan tinggi ini, sekitar 1.800 orang pintar Syiah Qaramitah melangsungkan kegiatan belajar-mengajar. Menurut Parlindungan, keberadaan mazhab Syiah semakin kuat di Minangkabau. Ini karena pengaruh pelaksanaan kegiatan ritual Tabut pada setiap bulan Muharram guna mengenang Imam Husain Alaihi Salam. Selain itu ada ritual Basafar, yakni ziarah ke makam Syekh Burhanuddin Ulakan di setiap Rabu terakhir Bulan Shafar. Ini sebagaimana orang-orang Syiah yang berziarah ke Imam Maula Ali Alaihi Salam di Nazaf dan ke Karbala guna berziarah ke Imam Husaian Alaihu Salam. Berkat usaha Syekh Burhanuddin Tuanku Ulakan dan masuknya Sultan Minangkabau ke dalam Islam pada akhir abad ke-16 masehi, ajaran Islam dari mazhab Syiah telah tersebar di seluruh Minangkabau. Menurut Budayawan Minang Wisran Hadi, mudahnya tersebarnya mazhab Syiah di Minangkabau karena tidak berbenturan dengan ajaran lainnya, Sunni misalnya. Meski berbeda kata Wisran, perbedaan tersebut dijadikan bagian dari kehidupan. Apalagi konsep perbedaan itu dikekalkan hingga kini. "Semuanya jalan sampai sekarang," kata Wisran Pengaruh Syiah juga terlihat pada ritual pembacaan doa untuk terhindar dari musibah atau tolak bala yang disebut dengan jampi Mantra dan pada tradisi pembacaan doa ratib. Masyarakat Melayu, misalnya, agar terhindar dari wabah penyakit membaca doa li khamsatun uthfi biha harral waba-i al-khatimah al-musthafa, wa al-murthada, wa ibnahuma, wa al-fatimah. Artinya, bagiku lima dengannya kupadamkan penyakit yaitu nabi yang terpilih, Ali yang diridhoi, Fatimah, dan kedua anak mereka, Hasan dan Husain.(BOG/Syaiful H. Yusuf dan Teguh Prihantoro) Sumber : http://www.liputan6.com/view/8,131212,1,0,1161950490.html --------------------------------- Get your email and see which of your friends are online - Right on the new Yahoo.com ------------------------------ Message: 4 Date: Tue, 31 Oct 2006 19:22:28 -0800 (PST) From: zul amri <[EMAIL PROTECTED]> Subject: [EMAIL PROTECTED] Hakikat Halal bi Halal To: palanta@minang.rantaunet.org Message-ID: <[EMAIL PROTECTED]> Content-Type: text/plain; charset=iso-8859-1 Assalamualaikum wr.wb : Tidak cukup sebulan untuk kita berhalal bi halal , baik secara personal , orang seorang maupun yang diselenggarakan secara kolektif . Walau bulan telah berganti halal bi halal masih tetap saja dilakukan . Hakikat halal bi halal meminta kepada orang lain agar menghalalkan perbuatan kita yang mungkin dirasa oleh mereka sebagai perbuatan yang tidak menyenangkan bahkan mungkin menjadi penderitaan . Sebaliknya kitapun menghalalkan perbuatan siapa saja kepada kita yang dirasakan kurang disenangi . Walau sebagai orang beriman , sesungguhnya kita tabu untuk berencana membuat orang lain merasa tidak senang dan menderita akibat perbuatan kita . Permohonan maaf hanya terhadap perbuatan yang tidak kita sengaja . Jadi tidak perlu kita minta maaf dengan kata ? Mohon maaf atas segala kekeliruan , baik yang disengaja maupun tidak ? Pasti yang lahir dari seseorang adalah hal hal yang baik , tidak ada maksud berbuat buruk apalagi disengaja . Saling memaafkan menjadikan hidup kita tanpa beban . Tidak ada dendan , tidak ada sakit hati , apalagi niat untuk membalas dendam dan melampiaskan sakit hati . Memang berat untuk memaafkan , walau untuk meminta maaf sebagian orang merasa keberatan , ketika mereka mempunyai strata social yang lebih tinggi dari mereka yang diminta maafnya . Memberi maaf atau melupakan terasa sulit , oleh karenanya Allah SWT memasukkan sifat mudah memberi maaf itu sebagai salah satu ciri orang yang bertaqwa . Apabila kita telah memberi maaf dan meminta maaf , yang penting sesudah itu adalah perubahan perilaku kita , tidak mengulang kesalahan yang sama . Ada sebuah pesan baik yang konon berasal dari nabi Musa A.s , berbunyi ? Lupakanlah perbaikan baikmu kepada orang lain , dan ingatlah perbuatan burukmu yang terlanjur kau lakukan terhadap orang lain , sebaliknya lupakan perbuatan buruk orang lain pada dirimu dan ingatlah perbuatan baik mereka kepada dirimu ? Dengan mengikuti pesan itu hidup terasa indah , dan kita akan terus mengupayakan kebaikan dalam ucapan dan perbuatan kita . Tali hubungan sesama manusia , bisa berupa perjanjian atau kontrak social , mulai dari kehidupan suami isteri , kekeluargaan sampai kepada kehidupan bermasyarakat berbangsa dan bernegara . Yang tertulis boleh jadi berupa undang undang , sedangkan yang tidak tertulis bisa berupa kebiasaan dimana kita berada , etika , sopan santun dll. Maka dari itu kewajiban kita untuk selalu berpegang kepada adat dan kebiasaan yang baik disamping juga berpegang kepada aqidah dan syariah ( jalan yang ditetapkan Allah ) dimana dilingkungan alam Minagkabau dikenal denganABS dan SBK itu. Wassalam : zul amry piliang di jimbaran bali --------------------------------- Low, Low, Low Rates! Check out Yahoo! Messenger's cheap PC-to-Phone call rates. ------------------------------ Message: 5 Date: Tue, 31 Oct 2006 19:26:24 -0800 (PST) From: zul amri <[EMAIL PROTECTED]> Subject: [EMAIL PROTECTED] Diulang kaji baliak . To: palanta@minang.rantaunet.org Message-ID: <[EMAIL PROTECTED]> Content-Type: text/plain; charset=iso-8859-1 Assalamualaikum wr.wb : Hari kemenangan telah berlalu , "hari kemenangan" begitulah sebagaian orang menyebut Idul Fitri atau Lebaran . Orang bijak berkata lebih mudah membangun dari pada memelihara . Lalu kata bijak itu berbunyi lebih mudah meraih kemenangan daripada mempertahankannya . Benarkah demikian ? Masing masing kita dapat menjawab sesuai pengalaman hidup kita . Lagipula kemenangan dalam soal apa ? mengalahkan nafsu ? Nafsu yang mana ? kalau hanya menahan nafsu makan dan minum disiang hari , anak kecil juga bisa dan dapat memenangkannya . Tetapi bagi orang dewasa ? nafsu terhadap sex , nafsu terhadap harta , nafsu terhadap kekuasaan seberapa dapat ditahan dan dikalahkan ? dan seberapa lama pula dapat bertahan ? Untuk sekilas instrospeksi diri , kita ingat kembali idul fitri beberapa hari yang lalu , benarkah sudah kembali ke fitrah ?, setinggi apa tingkat makbulnya ibadah kita ? Bukankah orang yang berhari raya bukan diukur dari yang berbaju baru , tapi diukur dari semakin menggebunya ketaatan kepada Allah . Ukurannya adalah ketaatan dan bukan baju baru . Baju baru bisa terkontaminasi oleh dosa , karena uang pembeli didapat lewat jalan dosa , bohong , menipu , kolusi , suap dlsb . Kita berpuasa dengan cara yang khas , dan tujuan yang ingin dicapai adalah sangat tinggi dan mulia , yakni ingin menjadi orang yang muttaqin ( orang yang bertakwa ) . Jadi selesai lebaran , trus apa yang akan kita perbuat ?? Kita khawatir ?Lebaran? membawa lebarnya segala energi kita . jamaah sholat fardhu dimesjid dan musholla kembali seperti kondisi sebelum ramadhan , sepi.., Kajian al Quran sedikit peminat , Infaq dan shodaqah memprihatinkan . Inilah potret masyarakat kita dan mudah mudahan kita tidak berada didalamnya . Mari kita buktikan bahwa puasa kita makbul , ta?at kita , syukur kita dan zikir kita kepada Allah SWT semakin menggebu dan tidak terpengaruh oleh waktu , cuaca dan kondisi . Wassalam : Zul Amry piliang di jimbaran bali --------------------------------- Check out the New Yahoo! Mail - Fire up a more powerful email and get things done faster. ------------------------------ Message: 6 Date: Wed, 1 Nov 2006 10:31:37 +0700 From: "Rasyid, Taufiq \(taufiqr\)" <[EMAIL PROTECTED]> Subject: Re: [EMAIL PROTECTED] info pulang kampuang- Uranium di Sumbar To: <palanta@minang.rantaunet.org>, <[EMAIL PROTECTED]> Message-ID: <[EMAIL PROTECTED]> Content-Type: text/plain; charset="us-ascii" -----Original Message----- From: [EMAIL PROTECTED] [mailto:[EMAIL PROTECTED] On Behalf Of M. Syahreza Sent: Wednesday, November 01, 2006 9:42 AM To: palanta@minang.rantaunet.org; [EMAIL PROTECTED] Subject: [EMAIL PROTECTED] info pulang kampuang Kaba terbaru dari urang DEPTAMBEN Sumbar, kabanyo di SUMBAR lagi diadokan penelitian sumber Uranium (Damasraya) jo Minyak lepas pantai (Mentawai)...tapi baru sampai rumor nan tadanga.... Muhammad Syahreza PT. NOK Indonesia ======================================================================== ======================================================================== ========== Untuak Uranium ko, tahun 70-an pihak Jerman Barat juo mengadakan penelitian di Pasaman Barat salamo babarapo tahun. Kantua mereka di Jalan Nawawi Kik-Tenggi dakek hotel Dymens. Bahkan issuenyo ukatu tu. Pembangunan jalan lintas ka Pasaman Barat dari Lb. Basuang dek karano ado proyek ko. Tapi kini tampaknyo tanang-tanang sajo, antah baa hasia surveynyo tu. ------------------------------ Message: 7 Date: Tue, 31 Oct 2006 19:46:59 -0800 (PST) From: jun aidi <[EMAIL PROTECTED]> Subject: Re: [EMAIL PROTECTED] Pulang Basamo 2008 To: palanta@minang.rantaunet.org Cc: [EMAIL PROTECTED] Message-ID: <[EMAIL PROTECTED]> Content-Type: text/plain; charset=ascii Nan ambo anjuang tinggi amba gadang mak Dt. Malako Nan Putiah sarato niniak mamak, alim ulama, cadiak pandai, bundo kandung, rang mudo nan capek kaki ringan tangan nan duduak dipalanta nangko. Kok bisiak lah kadangaran kok imbau lah kalampauan. Kami urang minang/katurunan Minang nan berbekekuatan sekitar 40 - 50 ribu personnel disiko sangaik mandukuang mimpi ko terwujud. Dari sisi ekonomi akan mambarikan dampak yang sangaik gadang pado masyarakaik tapi bak kecek mamak juo lamak dagiang dikunyah kunyah lamak siriah lega carano nak kito etong lah baiak buruak no. Apo bana nan diarok urang rantau ka ranah dan apo pulo nan bisa dibarikan ranah, batapuak indak bisa sabalah tangan. Sabagian gadang urang Minang/keturunan disiko adolah WN Singapura generasi ka tigo atau ka ampek nan indak punyo lai rumah gadang dan pandam pakuburan di ranah bundo jadi fasilitas hotel/penginapan sangaik panting sakali. Sabagian lain adolah mereka nan indak mamegang paspor Sumbar sahinggo satiok ka lua dari Indonesia harus marogoh saku sajuta rp dan limo baranak alah 5 juta dan jatah free hanyo 4 x satahun, bisa ndak Pemda Sumbar mamintak ka dirjen pajak untuak mambebaskan belasting untuak mereka, karano labih rancak mereka mambalanjokan pitihko ka masyarakaik. Sabagian lain adolah urang sumando warga asiang nan harus kanai visa on arrival apokah iko bisa dihapuih untuk acara pulang basamo ko. Dek mak Duta maagak agak pertengahan tahun 2008 dan ambo kiro sarancak no batepatan jo school holiday dan ambo kiro bisa dilaksanakan sakitar tanggal 27 May - 25 Juni 2008 bertepatan SH disiko dan ambo kiro hampia samo di Eropah jo Amerika. Salain itu fasilitas transportasi, objek wisata, pamainan anak nagari harus dipoles sedemikian rupa dan mamintak pulo ka bakeh padagang, pareman pasa, pareman terminal, tukang pakang, calo baik nan basaragam atau indak jaanlah dipakuak pulo mereka nan datang sakali sakali mancaliak ranah nenek moyang mereka. Kalau mereka mandapek kesan nan baiak tantang nagari awak iko akan manjadi promosi nan sangaik rancak untuak menarik Wisman ka nagari awak. Banyak ma'af wassalam Junaidi Ml. Basa (40), kandang singo ----- Original Message ---- From: indra catri <[EMAIL PROTECTED]> To: [EMAIL PROTECTED]; palanta@minang.rantaunet.org Sent: Tuesday, October 31, 2006 10:43:44 AM Subject: Re: [EMAIL PROTECTED] Pulang Basamo 2008 Yth. Bapak Dutamardin Umar dan Mak Ban.....??? Kalau iyo bana ambo usulkan: 1. buek banalah organisasi yang akan mengurusnyo yang melibatkan rang dikampuang dan simpul-simpul para perantau. 2. perlu adakan beberapa kali pertemuan untuk merumuskan kegiatan yang akan dilakukan. Soal mimpi atau indak beko pulo kito etong. Terimakasih.. IC > -----Original Message----- > From: dutamardin umar > Sent: 30 Oktober 2006 18:27 > > Assalaamu'alaikum sanak ambo., > > Kami di Amerika baniek akan pulang basamo dipertengahan > tahun 2008. Ba-angan2 sebuah pesawat charter dari Amerika > mendarat langsung > di BIM. Apakah mimpiko akan menjadi kenyataan? Insya Allah, > kami akan bausaho. Karano cuma itulah nan kita sebagai > manusia bisa > lakukan. > Semua keputusan kembali kepada Allah SWT. Saminggu di > ranah, > menikmati alam nan indah, makanan nan lezat sarato seni > budaya > nan memukau adolah keinginan kami. > > Tabayang pulo, rancanako diikuti pulo oleh rang Minang > disalingka bumi. Dari Eropah datang, dari Japang tibo, dari > Australia mancigok, dari Afrika muncul pulo, dari Timur > Tengah, ahlan wasahlan. Ondee.... bisalah digelar muktamar > Minang sedunia. Apokah gayuang amboko > lai nan manyambuik? Ambo tunggu. > > Wassalam > ajoduta/59 > (tukang mimpi) > ___________________________________________________________ indomail - Your everyday mail - http://indomail.indo.net.id -------------------------------------------------------------- Website: http://www.rantaunet.org ========================================================= * Berhenti (unsubscribe), berhenti sementara (nomail) dan konfigurasi keanggotaan, silahkan ke: http://rantaunet.org/palanta-setting * Posting dan membaca email lewat web di http://groups.yahoo.com/group/RantauNet/messages dengan tetap harus terdaftar di sini. -------------------------------------------------------------- UNTUK SELALU DIPERHATIKAN: - Hapus footer dan bagian yang tidak perlu, jika melakukan reply. - Posting email, DITOLAK atau DIMODERASI oleh system, jika: 1. Email ukuran besar dari >100KB. 2. Email dengan attachment. 3. Email dikirim untuk banyak penerima. ================================================ --------------------------------- Do you Yahoo!? Everyone is raving about the all-new Yahoo! Mail. -------------------------------------------------------------- Website: http://www.rantaunet.org ========================================================= * Berhenti (unsubscribe), berhenti sementara (nomail) dan konfigurasi keanggotaan, silahkan ke: http://rantaunet.org/palanta-setting * Posting dan membaca email lewat web di http://groups.yahoo.com/group/RantauNet/messages dengan tetap harus terdaftar di sini. -------------------------------------------------------------- UNTUK SELALU DIPERHATIKAN: - Hapus footer dan bagian yang tidak perlu, jika melakukan reply. - Posting email, DITOLAK atau DIMODERASI oleh system, jika: 1. Email ukuran besar dari >100KB. 2. Email dengan attachment. 3. Email dikirim untuk banyak penerima. ================================================ ------------------------------ _______________________________________________ palanta mailing list palanta@minang.rantaunet.org http://minang.rantaunet.org/mailman/listinfo/palanta_minang.rantaunet.org End of palanta Digest, Vol 19, Issue 3 ************************************** -------------------------------------------------------------- Website: http://www.rantaunet.org ========================================================= * Berhenti (unsubscribe), berhenti sementara (nomail) dan konfigurasi keanggotaan, silahkan ke: http://rantaunet.org/palanta-setting * Posting dan membaca email lewat web di http://groups.yahoo.com/group/RantauNet/messages dengan tetap harus terdaftar di sini. -------------------------------------------------------------- UNTUK SELALU DIPERHATIKAN: - Hapus footer dan bagian yang tidak perlu, jika melakukan reply. - Posting email, DITOLAK atau DIMODERASI oleh system, jika: 1. Email ukuran besar dari >100KB. 2. Email dengan attachment. 3. Email dikirim untuk banyak penerima. ================================================