JUST JOKE Dibawah ko ado carito ringan untuak dijadikan sarapan pagi nan baru ambo adapek
wassalam, harman "CALON SUSTER (tepatnya bidan)" Si Upik, yang putri pengusaha rumah makan terkenal di kotanya, merantau ke Jakarta untuk mengejar cita-citanya menjadi bidan terkenal. Masuklah ia ke sebuah perguruan ternamo yang tentunyo di bidang ke-bidan-an. Hari demi hari dilalui, bulan demi bulan di lewati dan tahun demi tahun dilampauinya dengan cepat. Dengan tekun dia belajar demi cita citanya. Sampai tiga tahun tibalah saat kelulusannya. Dengan suka cita dibacanya surat pengumuman di aula sekolahnya. Dan.... Ternyata si Upik tidak tidak lulus. Dengan wajah kecewa dan berlinang airmata si Upik menghadap gurunya dan bertanya kenapa dia tidak lulus. Sang guru dengan arif menjelaskan bahwa memang benar prestasi Upik menonjol. Nilai2nya pun sangat bagus, disetiap mata pelajaran dia selalu dapat nilai A+. Sungguh sebuah prestasi yg luar biasa. Lantas kenapa sampai dia tidak lulus? Dan sang guru pun mengajak si Upik ke ruang persalinan yang kebetulan ada beberapa ibu2 yang membutuhkan pertolongan untuk melahirkan. Maka dengan cekatan si Upik membantu persalinan ibu2 tersebut. Tanpa hambatan . Dan tiba saatnyo memandikan bayi, sang guru pun berkata, "Nah sekarang kamu akan tau kenapa kamu tidak lulus" Ternyata si Upik alias Mahardika Putri Bagindo tidak bisa meninggalkan kebiasannya waktu di bukit tinggi saat mengelola rumah makan ayahnya. Kenapa rupanya ???????????????????????????? Si Upik membawa bayi tidak cukup satu, tapi disusunnyo empat sampai lima bayi dilengan seperti membawa piring makanan untuk dihidangkan. Ha...Ha....Ha.... ____________________________________________________ Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: http://rantaunet.org/palanta-setting ------------------------------------------------------------ Tata Tertib Palanta RantauNet: http://rantaunet.org/palanta-tatatertib ____________________________________________________