Setahun Peristiwa Semanggi I (13.11.1998 - 13.11.1999) Setahun setelah peristiwa Semanggi berlalu. Berlalu bersama "arwah pahlawan" yang gugur untuk masa depan Indonesia. Tidak ada tanda jasa ataupun kata-kata penghibur yang dapat diucapkan untuk dapat menggantikan darah segar yang telah mengalir meresap ke bumi. Kenangan yang akan kekal pada Sejarah Indonesia dan dunia. Mahasiswa telah kembali mengukir tanda perjuangannya terhadap tirani yang membentang didepannya, walaupun harus dibayar dengan harga yang sangat mahal. Gerakan moral sebagai aktor kontrol politik sosial kepada sistim pemerintahan pada suatu regim merupakan tugas mahasiswa berdasarkan atas kemampuannya sebagai akademisi disamping tugas utamanya belajar untuk mengisi masa depan bangsa, telah terbukti. Mahasiswa tidak mengenal istilah intimidasi halus atau kasar sekalipun untuk menghentikan garis idealnya. Dan tawaran ideal Mahasiswa adalah tawaran yang tinggi, dan harus dipikirkan pelaksanaannya oleh aparat pelaku pemerintahan. Dan adalah sangat tolol untuk menaifkan tawaran tersebut. Negara Indonesia telah dibentuk oleh Mahasiswa pada tahun 1908 juga kemerdekaan Indonesia I pada tahun 1945 dan kemerdekaan Indonesia II dari Kediktatoran Republik Indonesia (KRI) tahun 1999. Mahasiswa!! Pikiran jernih, semangat juang tinggi dan cita-cita luhur merupakan garis kerjamu!! Atas nama PPI Jerman, Tengku Zainil Isman (Sekretaris Umum) -- Sent through Global Message Exchange - http://www.gmx.net