Refleksi : Jangankan air bersih untuk seluruh negeri, sungai-sungai yang 
mengalir di Jakarta  tidak jauh dari istanta sang raja sangat kotor dan 
berbahaya bagi kesehatan manusia.

http://www.tempointeraktif.com/hg/nusa/2010/03/01/brk,20100301-229123,id.html

Indonesia Dinilai Gagal Soal Penyediaan Air Bersih 
Senin, 01 Maret 2010 | 21:21 WIB
Besar Kecil Normal 

TEMPO Interaktif, Denpasar -   Indonesia  dianggap gagal mengatasi masalah 
penyediaan air bersih dan sanitasi. Dalam laporan tahunan Millenium Dvelopment 
Gold (MDG's) 2009 disebutkan kondisinya masih jauh dari target yang ingin 
dicapai.

Direktur Jenderal Cipta Karya Departemen Pekerjaan Umum Budi Yuwono menyatakan, 
jangkauan pelayanan  masih sangat terbatas dengan kualitas yang rendah. "Di 
kota besar dan kecil kondisinya sama saja," ujarnya dalam Forum Membangun 
Kemitraan Multi Pihak dalam Mengatasi masalah Air dan Sanitasi di Sanur, Bali, 
hari ini. 

Dalam lima tahun mendatang, anggaran yang disediakan oleh Anggaran Pendapatan 
dan Belanja Negara (APBN) telah meningkat lima kali lipat untuk air minum. 
Yakni  Rp 12,6 triliun. "Tapi itu baru cukup untuk mencapai 20 persen dari 
target MDG's," ujarnya. 

Anggaran sanitasi sebesar Rp 14 triliun, meningkat dua  kali lipat, tapi jauh 
dari kebutuhan sebesar Rp 78 triliun . Karena itu, berbagai anggaran untuk 
pemberdayaan masyarakat juga diarahkan untuk mengatasi masalah ini. 

Indonesian Businees Link (IBL) yang mewakili kalangan swasta dalam kemitraan 
ini mengatakan baru memulai kerjasa ma untuk masalah air minum dan sanitasi. 
"Lewat Forum ini kami merintis adanya kesepakatan yang lebih kongkrit," kata 
juru bicara IBL Dais Suyoso. 

Sejumlah perusahaan, kata dia,  sebelumnya sudah bekerjasama dengan pemerintah 
pusat maupun daerah seperti yang sudah dilakukan PT Danone Aqua. Mereka 
memiliki 15 proyek penyediaan air bersih yang menjangkau 30.000 penduduk di 
Aceh dan Nusa Tenggara Timur. Ditargetkan pada 2011, proyek akan menjangkau 
70.000 penduduk. 

ROFIQI HASAN 



[Non-text portions of this message have been removed]

Kirim email ke