Refleksi : Hidup neo-Mojopahit!
http://www.ambonekspres.com/index.php?act=news&newsid=29179 Sabtu, 17 Apr 2010, | 28 Kisar Awal Pelayaran 'The Spirit of Majapahit' Ambon, AE.- Pulau Kisar akan menjadi fokus pelaksanaan Sail Banda 2010. Selain sebagai tempat dipusatkannya HUT Proklamasi Kemerdekaan RI ke-65, salah satu pulau terluar itu, akan menjadi tempat bersejarah karena dari sanalah dimulai pelayaran muhibah keliling dunia bertajuk 'The Spirit of Majapahit". Hal itu disampaikan Menteri Kelautan dan Perikanan, Fadel Muhammad, yang mengungkapkan pelayaran tersebut bertujuan mempromosikan Provinsi Maluku di dunia internasional, bahwa daerah ini sudah aman dari konflik kemanusiaan. Menteri mengungkapkan acara puncak Sail Banda pada tanggal 3 Agustus 2010, dilakukan operasi Surya Bhakti Baskara Jaya, yang ditandai oleh munculnya sejumlah 'kapal rumah sakit TNI AL' yaitu KRI dr Suharso, yang didukung kapal-kapal serupa dari negara sahabat, seperti Singapura, Malaysia, Australia dan Kapal Induk Kesehatan dari Amerika Serikat. Menteri juga menambahkan, saat acara puncak tersebut, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono akan meninjau secara langsung pelayanan bakti sosial di atas kapal USNS Mercy, Amerika Serikat, KRI dr Suharso dan akan melepas kapal 'The Spirit of Majapahit' untuk mengelilingi dunia. "Bhakti sosial ini diberikan kepada masyarakat di pulau-pulau yang ada di wilayah Maluku dan Maluku Utara," ungkap Fadel Muhammad, yang juga Ketua Panitia Nasional Sail Banda, pada lauching even nasional itu di Monumen Gong Perdamaian Dunia, Taman Pelita Ambon, Jumat (16/4) malam. Pada acara launching tersebut, selain dihadiri Fadel Muhammad, turut hadir Wakil Menteri Perindustrian Alex Retraubun dan rombongan Panitia Nasional Sail Banda 2010. Dijelaskan oleh Menteri, jenis bakti sosial yang akan diberikan yaitu pelayanan kesehatan berupa pengobatan umum, pengobatan gigi dan mulut, operasi bibir sumbing, katarak, maupun operasi kecil dan besar. Juga vaksinasi, pemberantasan penyakit menular dengan pemberian kelambu dan penyemprotan, pengobatan gratis dan penyuluhan kesehatan, pemberian buku pelajaran sekolah, buku keagamaan, beasiswa, komputer, kantin sehat di sekolah, pelayanan keluarga berencana, bantuan obat cacing, kain sarung, bantuan solar cell 50 watt dengan radionya, penyerahan bibit mangrove, bibit ikan kerapu, perahu nelayan, air bersih, sanitasi dan bantuan sosial lainnya. Secara umum, dijelaskan pula oleh Menteri, dalam pelaksanaan Sail Banda 2010 nanti akan digelar even utama lainnya yaitu, Yacht Rally yang merupakan adopsi dari even tahunan Sail Indonesia. Kegiatan tersebut direncanakan, flag off (start) pada tanggal 24 Juli 2010 di Darwin, Australia. Para peserta akan berlayar selama tiga bulan di perairan Indonesia, dan akan melewati 18 Kota/Kabupaten di Indonesia. "Kegiatan ini kita harapkan dapat memberikan dampak langsung kepada masyarakat pesisir dan sebagai ajang promosi bahari Indonesia di Provinsi Maluku," tukas Fadel Muhammad. Penyelenggaraan Sail Banda, yang akan dipusatkan di Kota Ambon, menurut Menteri Fadel Muhammad, yang dijadualkan antara bulan Juli sampai Agustus 2010 itu, tujuan strategisnya untuk mempromosikan alam Indonesia, khususnya Maluku kepada wisatawan mancanegara agar tidak pernah bosan untuk kembali dan kembali lagi mengunjungi Indonesia. Karena di sinilah, kata dia, tempat untuk melihat panorama dan keindahan bawah laut seperti keindahan di kawasan pulau Banda khususnya dan Maluku umumnya, sehingga jadi salah satu destinasi pariwisata bahari kelas dunia di masa akan datang. "Keindahan pulau-pulau kecil dan perairan kepulauan Banda dan Maluku umumnya memiliki pulau-pulau dengan pemandangan yang eksotis sehingga dapat menjadi salah satu tujuan wisata dunia. Dan beberapa lokasi diving di kepulauan Banda dan Maluku dipercaya sebagai salah satu diving spot terbaik di dunia," bebernya. [Non-text portions of this message have been removed]