Refleksi : Buat apa beli beras dari petani? Mungkin kalau beli dari mereka agak 
sulit untuk mendapat komisi atau juga yang disebut kick back atau mark up 
harganya, jadi lebih baik impor supaya ada rejeki nomplok. Akal bulus memberi 
fulus.

http://www.sinarharapan.co.id/berita/content/read/mitra-bulog-masih-enggan-beli-beras-petani/

Kamis 20. of Mei 2010 11:19 
MITRA BULOG MASIH ENGGAN BELI BERAS PETANI


     
Palu - Mitra Bulog di Sulawesi Tengah hingga kini enggan membeli beras produksi 
petani, meski di sejumlah wilayah di daerah itu sedang memasuki masa panen, 
karena harga masih cukup tinggi.




"Bayangkan saja sampai sekarang ini tidak ada satu pun mitra kami di Palu yang 
datang mengajukan kontrak pembelian beras," kata Makkeng li, kepala Bidang 
Pelayanan Publik Perum Bulog setempat di Palu, Kamis. 

Padahal di sejumlah wilayah Sulteng, termasuk di Kabupaten Donggala, Sigi, dan 
juga Parigi Moutong yang merupakan lumbung beras terbesar di Provinsi ini 
sementara panen. 

Namun demikian, tidak ada dari mitra Bulog yang selama ini terlibat dalam 
kegiatan pengadaan beras di daerah ini yang melakukan pembelian. 

"Buktinya, sampai hari ini belum satu pun dari mitra yang mengajukan permohonan 
kontrak pembelian dengan Bulog," katanya. 

Menurut dia, salah satu penyebabnya adalah masalah harga beras ditingkat petani 
dan penggilingan padi di seluruh wilayah Sulteng diatas harga patokan 
pemerintah (HPP). 

Kemungkinan besar, tingginya harga pembelian pedagang pengumpul dan antarpulau 
yang menyebabkan mitra enggan membeli. 

"Jelas kalau mereka membeli diatas HPP yang ditetapkan pemerintah, mitra 
dipastikan merugi. Kan tidak mungkin mereka memaksakan diri untuk membeli kalau 
ternyata merugi," ujarnya. 

Ia mengakui, pengadaan beras di Sulteng hingga medio Mei 2010 ini baru sekitar 
1.500 dari target 10.000 ton. Pengadaan masih cukup kecil, ketimbang hasil 
panen yang ada. Semua beras petani yang dibeli Bulog itu berasal dari Kabupaten 
Parigi Moutong. 

Makkeng berharap pada panen Juni-Juli 2010, realisasi pengadaan akan bertambah 
banyak. Harga beras pembelian pedagang pengumpul di tingkat petani dan 
penggilingan saat ini berkisar Rp5.100 sampai Rp5.200/kg. Sementara HPP yang 
ditetapkan pemerintah pembelian oleh Bulog kepada mitra Rp5.060/kg.(ant)


[Non-text portions of this message have been removed]

Kirim email ke