http://www.sinarharapan.co.id/berita/0511/01/sh10.html
Tempat Latihan Teroris di P Seram Digerebek Ambon - Personel khusus dari Detasemen 88 Polda Maluku berhasil menemukan lokasi latihan teroris yang terletak di kawasan Gunung Naga, Desa Loki, Kabupaten Seram Bagian Barat, disertai sejumlah barang bukti, hal itu diungkapkan Kapolda Maluku, Brigjen Adityawarman kepada pers di Ambon, Selasa (1/11). Penemuan tersebut berdasarkan laporan intelijen dan pengaduan masyarakat. "Sejak lima hari lalu, personel dari Detasemen 88 Polda Maluku telah memantau aktivitas di lokasi tersebut," jelas Adityawarman. Dalam penggerebekan ini dilibatkan satu kompi Brimob guna membantu pengejaran para teroris tersebut. Namun, tampaknya operasi ini telah tercium sehingga ketika digrebek, lokasi itu sudah kosong, kemungkinan para teroris masih bersembunyi di sekitar lokasi itu. "Yang pasti, pasukan saya berhasil menemukan sejumlah bukti yang menunjukkan kawasan Gunung Naga selalu dijadikan lokasi latihan semi militer oleh para teroris," tegasnya. Barang bukti yang ditemukan di antaranya bekas senjata api, tapak kaki dan sejumlah bukti lainnya. "Berdasarkan petunjuk itulah saya perintahkan untuk terus mengejar para teroris tersebut sebab kemungkinan besar mereka bersembunyi tak jauh dari lokasi latihan di Gunung Naga," katanya. Kapolda mengaku ada kemungkinan mereka yang berlatih itu adalah oknum-oknum yang selama ini masuk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO) Polda Maluku. "Saya sebut mereka itu teroris, sebab bisa saja di antara mereka itu merupakan para pemain lama yang pernah melakukan kejahatan di Provinsi Maluku," jelasnya. Merekrut Warga Kapolda menduga warga setempat mengetahui keberadaan para teroris itu. "Jadi saya harapkan warga setempat selalu waspada dan jangan mau terpancing dengan cara-cara provokasi yang dilakukan para teroris. Saya menduga mereka orang luar yang masuk ke Maluku sebagai instruktur dan kemudian merekrut penduduk lokal," paparnya. Selama ini sejumlah lokasi di Kabupaten Seram Bagian Barat memang sering digunakan sebagai lokasi latihan semi militer oleh para teroris, termasuk kelompok yang menyerang Pos Brimob di Desa Loki pada 15 Mei 2005, dan menewaskan lima anggota polisi. Ternyata sebelum menyerang mereka sempat berlatih di Gunung Olas, di Desa Ketapang, Kabupaten Seram Bagian Barat. Yang menjadi instruktur latihan tersebut adalah para teroris yang pernah berlatih di Moro, Filipinan Selatan maupun Afghanistan, mereka datang ke Maluku semasa konflik, dan merekrut penduduk lokal. (izaac tulalessy) [Non-text portions of this message have been removed] ------------------------ Yahoo! Groups Sponsor --------------------~--> Get fast access to your favorite Yahoo! Groups. Make Yahoo! your home page http://us.click.yahoo.com/dpRU5A/wUILAA/yQLSAA/uTGrlB/TM --------------------------------------------------------------------~-> Post message: [EMAIL PROTECTED] Subscribe : [EMAIL PROTECTED] Unsubscribe : [EMAIL PROTECTED] List owner : [EMAIL PROTECTED] Homepage : http://proletar.8m.com/ Yahoo! Groups Links <*> To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/proletar/ <*> To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] <*> Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/