(Note: Copy&Paste dari Power point Presentasi)
FUZZY LOGIC DAN KOMPATIOLOGI



LOGIKA FORMAL
* Adalah ilmu yang mempelajari secara sistematis
kaidah-kaidah penalaran yang sahih/valid. 
* Penalaran deduktif dan induktif.
* Penalaran deduktif disebut penalaran formal karena
didasarkan pada bentuk/pola/susunan premis-premisnya.
* Kebenaran bersifat pasti (certainty) sejauh
premis-premisnya benar adalah benar (atau diterima
sebagai benar).
* Contoh kondisional: ‘jika ia adalah anjing maka ia
hewan peliaharaan’ 
Pernyataan ini hendak mengatakan bahwa semua anjing
adalah hewan peliharaan.



Gejala Kekaburan
* Dijumpai dalam kehidupan sehari-hari, misalnya ia
‘cantik sekali’.
* Kata ‘cantik sekali’ tidak mempunyai batasan yang
jelas dan tidak mempunyai makna tunggal.
* Kata ‘cantik sekali’ mempunyai gradasi/tingkatan
tentang ukuran cantik.
* Kekaburan kata ‘cantik’ disebakan banyak faktor atau
gejala kekaburan disebabkan oleh beberapa hal,
diantaranya: ambiguitas/makna ganda; randomness/acak;
ketidakjelasan karena ketidaklengkapan informasi;
kekaburan semantik/makna.



Kekaburan Semantik
* Istilah kabur yang dalam inggris ‘fuzzy’ yang akan
dibahas dalam fuzzy logic.
* Ketidaktegasan merupakan salah satu ciri bahasa
sehari-hari yang digunakan dalam berkomunikasi dan
mengungkapkan gagasan.
* Suatu kata/istilah dikatakan kabur secara semantik
apabila kata/istilah tersebut tidak dapat
didefinisikan secara tegas, dalam arti tidak dapat
ditentukan secara tegas benar/salah.
* Sumber kekaburan makna biasanya berasal dari
persepsi pribadi, lingkungan budaya, latar belakang
pendidikan, pengalaman dan lain-lain.
* Kekaburan makna ini sering menjadi masalah bagi
dunia ilmu pengetahuan  karena peenlitian ilmiah pada
umumnya memerlukan ketepatan dan kepastian makna dari
istilah yang digunakan.
* Sehingga dieprlukan ‘bahasa’ baru untuk menjelaskan
gejala kekaburan yang merupakan realitas sehari-hari
di masyarakat.




Himpunan Kabur

Himpunan dalam teori himpunan klasik didefiniskan
sebagai suatu koleksi objek-objek yang terdefinisi
secara jelas, tegas dalam arti dapat ditentukan secara
tegas apakah suatu objek menajdi anggota himpunan atau
tidak. 

Prof Zadeh memperluas konsep himpunan klasik ini
dengan himpunan kabur yaitu dengan menggunakan apa
yang disebut sebagai fungsi keanggotaan yang nilanya
berada pada rentang tertutup 0 sampai 1. Anggota
himpunan kabur merupakan sesuatu yang
bergradasi/bertingkat secara kontinu bukan lagi
sebagai sesuatu yang tegas dan pasti. 

Contoh: ‘cantik’ atau ‘pandai’ mempunyai gradasi
tertentu dari tidak cantik, kurang cantik sampai
cantik sekali.




Fuzzy Logic

* Himpunan kabur menjadi dasar berkembangnya fuzzy
logic, yaitu penalaran yang melibatkan
pernyataan-pernyataan yang bersifat kabur/tidak
mempunyai ketegasan makna.

* Proses yang menjadi aturan dalam sistem:
1. Fusifikasi/pengaburan (Fuzzyfication); proses
memperkirakan, menebak, mengandai-andai, dst..
2. Evaluasi kaidah/penalaran logika kabur dengan
menggunakan basis pengetahuan yang terbagi menjadi:
(1) basis data, menentukan fungsi keanggotaan dari
himpunan yang dipakai dan (2) basis kaidah, memuat
aturan-aturan berupa implikasi kabur; proses
membandingkan perkiraan dengan fakta, menentukan
keanggotaan dan mengkonversi berdasarkan aturan yang
telah ditetapkan. 
3. Defusifikasi/penegasan (Defuzzyfication); proses
menterjemahkan ke output yang mempunyai ketegasan
nilai/makna.




Kerja Otak Sistem Linear & Fuzzy 

Data di otak disimpan dalam bentuk data linear, data
kemudian diproses dengan sistem linear atau sistem
fuzzy, lalu kemudian menghasilkan output yang
bersifaat linear.

Sistem Linear bekerja dengan pengelompokkan data yang
bersifat kondisional pada fokus yang lebih kecil
tetapi lebih detail, dengan memetakan hubungan
persamaan satu dengan yang lain, mengabaikan faktor
lain di luar hal yang sedang diperhatikan (konsentrasi
bersifat zoom in / jangkauan sempit dan no noice).
Karena memiliki satu sistem kerja maka bilamana
bekerja secara berlebihan maka reaksi yang terjadi
adalah kejenuhan dengan output rasa mengantuk.

Sistem Fuzzy bekerja dengan kegiatan terus menerus
beradaptasi pada berbagai kondisi yang ada sehingga
terus berevolusi. Kegiatannya berupa kerjasama antara
dua usaha terpisah untuk memetakan tanpa justifikasi
dan untuk mengelompokkan dengan logika linear
(konsentrasi bersifat zoom out / jangkauan luas dan
full of noice).
Karena ada kerjasama antara dua proses yang bekerja
secara independent satu sama lain, maka bila bekerja
secara berlebihan mengakibatkan semacam sindrom sakit
kepala dan kesulitan tidur (insomnia).




Dekonstruksi ala Kompatiologi

Sistem yang berlaku dalam dekonstruksi ala komatiologi
sebagai berikut:
1. Pengenalan data: 
* individu; mengenal data sebagai satu kesatuan diri
sendiri
* kelompok; data sebagai kelompok tertentu 
* campuran;; data sebagai hasil kombinasi beberapa
data
2. Proses evaluasi:
* basis data; informasi yang sudah ada (dipelajari
atau tertanamkan) dalam diri individu.
* basis pengetahuan: berdasarkan basis data yang ada,
proses antisipasi, evaluasi, adaptasi, penalaran kabur
mulai berlangsung berdasarkan basis pengetahuan yang
dimiliki masing-masing individu
3. Proses akhir/kesimpulan/hasil: merupakan proses
membandingkan, menganalisa dan mendeskripsikan output.




Manfaat Kompatiologi
* Melatih orang berpikir dan berperilaku dengan logika
dialektika.
* Terlatih untuk menghandle konflik.
* Membuat orang mempunyai kemampuan beradaptasi yang
lebih luwes.
* Meningkatkan kemampuan berempati yang egaliter.
* Menumbuhkan semangat pertemanan/persahabatan.
* Mengatasi masalah diri sendiri secara mandiri.
* Mampu berpikir lebih toleran terhadap orang lain.
* Membantu pihak lain untuk mencari jalan keluar
bersama pihak tsb.




Anda Tertarik ?

Untuk di-dekonstruksi Anda bisa menghubungi dekoner
aktif kami sbb:
* Vincent Liong / Liong Vincent Christian (cdma:
021-70006775, Ph: 021-5482193)
* Merkurius Adhi Purwono (cdma: 021-68812660)
* Ondo Untung (cdma: 021-92862617, Hp: 08128599710)
* Cornelia Istiani (cdma: 021-68358037, Hp:
081585228174)
* Bimo Wikantiyoso (Hp: 0816746770)   , dlsb…

Biaya: tempat dekon di foodcourt mall, transport
pulang pergi naik taxi / diantar jemput, biaya makan
di foodcourt dibayarin, beli bahan untuk praktikum +/-
Rp70.000,- , honor/angpau untuk dekoner diberikan
dalam amplop tertutup (terpisah dari biaya-biaya yang
lain).

Jenjang karir Kompatiologi: menjadi ter-dekon, menjadi
pendekon-tandem (ditemani pendekon independent),
menjadi pendekon-independent, mengembangkan dan
memasarkan kompatiologi versi diri sendiri (membuat
kitab-kitab) sesuai dengan minat masing-masing.




Bacaan yang disarankan:
* Pola Perkembangan Ilmupengetahuan Sosial Pasca
Perang Dingin 
* Dekonstruksi ala Kompatiologi dengan menggunakan
Minuman Botol



Send instant messages to your online friends http://au.messenger.yahoo.com 

Kirim email ke