Assalamu'alaikum wr.wb. Kemarin adalah hari Father's day di AS, walaupun tak ada hubungannya dengan Islam namun Islam mengajarkan kita untuk berbuat baik pada orang tua kita. Ada beberapa kisah dalam Al-qur'an mengenai ayah dan anak. Salah satunya adalah kisah Luqman dalam surat Luqman (31:12-19) dan Kisah Nabi Ibrahim dengan Ismail dan Ishaq (14:35-41).
Dibawah ini ada kisah tentang anak dan bapaknya yang disadur dari unknown author, mudah2an bisa menjadi renungan buat kita sebagai anak dan juga sebagai orang tua Semoga bermanfaat. wassalam ============================================================================ =========================================== A story of a Father and his son Seorang tua sedang duduk dihalaman rumahnya dengan anak laki2nya yang baru saja mendapat pendidikan tinggi. Tiba tiba seekor burung gagak hinggap diatas dinding rumah mereka. Kemudian sang ayah bertanya: Apakah itu..? sang anak menjawab: Itu burung gagak. Beberapa saat kemudian kembali sang ayah bertanya pada anak laki2nya tersebut: Apakah itu..? sang anak menjawab: Itu burung gagak. Setelah beberapa menit sang ayah bertanya pada anak laki2nya untuk yang ketiga kalinya: Apakah itu..? Sang anak berkata: Ayah, aku baru saja mengatakan bahwa itu adalah burung gagak. Setelah beberapa saat si ayah bertanya lagi untuk yang keempat kalinya: Apakah itu.? Kali ini nada kurang senang terlihat dari intonasi suara sang anak ketika ia menjawab dengan suara meninggi: Ayah! Itu burung gagak, seekor burung gagak!. Setelah beberapa saat sang ayah bertanya kembali pada anaknya untuk yang kelima kalinya: Apakah itu.? Kali ini sang anak menjawab dengan nada marah. Ayah, engkau selalu mengulang ngulang pertanyaan, sekalipun sudah ku jawab berulang kali itu adalah burung gagak. Tidak kah kamu mengerti hal ini..? Sang ayah berlalu kedalam kamarnya dan kembali dengan sebuah diary tua. Membuka sebuah halaman dan meminta anak lelakinya tersebut untuk membacanya. Apa yang terbaca oleh anaknya dalam diary tersebut adalah sebagai berikut.: "Hari ini anak lelaki kecilku duduk denganku dihalaman rumah, ketika seekor gagak hinggap disini. Anakku bertanya duapuluh lima kali apakah itu dan aku menjawabnya dua puluh lima kali pula bahwa itu adalah gagak dan aku tidak merasa terganggu sedikitpun. Aku justru merasa senang dengan keingin tahuan dan keluguan anakku ini." Sang ayah kemudian menjelaskan pada anaknya perbedaan antara sikap seorang ayah dan sikap seorang anak. Ketika engkau masih kecil dan bertanya padaku pertanyaan ini duapuluh lima kali dan aku tak merasa terganggu untuk menjawabnya sebanyak dua puluh lima kali pula dan sekarang ketika aku menanyakan pertanyaan yang sama hanya lima kali saja kamu sudah menunjukkan rasa tidak senang, terganggu dan tidak sabar padaku. Author: unknown Dan Tuhanmu telah memerintahkan supaya kamu jangan menyembah selain Dia dan hendaklah kamu berbuat baik pada ibu bapakmu dengan sebaik-baiknya. Jika salah seorang di antara keduanya atau kedua-duanya sampai berumur lanjut dalam pemeliharaanmu, maka sekali-kali janganlah kamu mengatakan kepada keduanya perkataan "ah" dan janganlah kamu membentak mereka dan ucapkanlah kepada mereka perkataan yang mulia[850].(17:23) Dan rendahkanlah dirimu terhadap mereka berdua dengan penuh kesayangan dan ucapkanlah: "Wahai Tuhanku, kasihilah mereka keduanya, sebagaimana mereka berdua telah mendidik aku waktu kecil." (17:24) ____________________________________________________ Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net ____________________________________________________